SlideShare a Scribd company logo
1 of 38
Materi 2 # 
MASALAH, VARIABEL DAN 
PARADIGMA PENELITIAN 
Dosen pengampu : 
Ahmad Kurnia,SPd,MM.
Materi Bahasan 
MASALAH 
VARIABEL PENELITIAN 
(Definisi, jenis dan hubungan antar variabel) 
PARADIGMA PENELITIAN
Mengapa Perlu Penelitian ? 
 Pengetahuan manusia sangat terbatas sehingga banyak hal 
menimbulkan keraguan & pertanyaan 
 Manusia memiliki curiousity (rasa keingintahuan) : 
 Bertanya 
 Melakukan pengamatan 
 Mempelajari dokumen / membaca 
 Melalui penelitian 
 Manusia selalu dihadapkan pada masalah yang membutuhkan 
penyelesaian : 
 Dilakukan dengan cara tradisional / turun temurun 
 Secara dogmatis (dogma agama, masyarakat, hukum) 
 Melalui intuisi 
 Secara emosional 
 Trial and error 
 Melalui penelitian 
 Manusia selalu merasa tidak puas dengan apa yang telah 
dicapainya
Pengertian yang benar tentang Penelitian dan 
Karakteristik Proses Penelitian 
1. Penelitian dimulai dengan suatu pertanyaan atau 
permasalahan. 
2. Penelitian memerlukan pernyataan yang jelas tentang tujuan. 
3. Penelitian mengikuti rancangan prosedur yang spesifik. 
4. Penelitian biasanya membagi permasalahan utama menjadi 
sub-sub masalah yang lebih dapat dikelola. 
5. Penelitian diarahkan oleh permasalahan, pertanyaan, atau 
hipotesis penelitian yang spesifik. 
6. Penelitian menerima asumsi kritis tertentu. 
7. Penelitian memerlukan pengumpulan dan interpretasi data 
dalam upaya untuk mengatasi permasalahan yang mengawali 
penelitian. 
8. Penelitian adalah, secara alamiahnya, berputar secara siklus; 
atau lebih tepatnya,
Identifikasi Masalah 
Masalah : 
Suatu situasi yang berisi kesenjangan, 
dapat menimbulkan kerawanan, 
hambatan, ancaman, ataupun gangguan 
 segala sesuatu yang bekerja tidak 
seperti yang diharapkan 
Kesenjangan : gap terhadap situasi yang 
ideal atau keadaan normal
Masalah penelitian harus tampak 
dan dirasakan sebagai suatu 
tantangan bagi peneliti untuk 
dipecahkan dengan 
mempergunakan keahlian atau 
kemampuan profesionalnya
Masalah penelitian merupakan 
kondisi yang menunjukkan 
kesenjangan (gap) antara peristiwa 
atau keadaan nyata (das sain) 
dengan tolok ukur tertentu (das 
sollen) sebagai kondisi ideal atau 
seharusnya bagi peristiwa atau 
keadaan tertentu.
Masalah penelitian adalah keraguan 
yang timbul terhadap suatu 
peristiwa atau keadaan tertentu 
berupa kesangsian tentang tingkat 
kebenarannya suatu peristiwa atau 
keadaan
Tahap paling krusial, sebab tujuan akan 
menjawab permasalahan. Kalau 
permasalahan tidak jelas , penelitian 
tidak bisa dilakukan dengan baik. 
Penemuan masalah harus dibarengi 
dengan pemecahan masalah. 
Proses penemuan masalah: Identifikasi 
bidang, pemilihan pokok masalah, dan 
perumusan masalah.
Next…. 
Berhasilnya perumusan permasalahan 
merupakan setengah dari pekerjaan 
penelitian”. Penemuan permasalahan juga 
merupakan tes bagi suatu bidang ilmu; Kriteria 
terbaik untuk menjajagi apakah suatu disiplin 
ilmu masih hidup atau tidak adalah dengan 
memastikan apakah bidang ilmu tersebut 
masih mampu menghasilkan 
permasalahan . . . . Tidak satupun 
permasalahan akan tercetus dari bidang ilmu 
yang sudah mati”.
Tipe Masalah Penelitian 
Masalah dalam lingkungan 
organisasi 
Masalah dalam area tertentu suatu 
organisasi. 
Persoalan teoritis untuk 
menjelaskan fakta. 
Permasalahan yang perlu jawaban 
empiris.
Ciri-ciri Masalah Yang 
Baik :  Harus ada nilai penelitiannya, masalah harus layak untuk 
diteliti. 
 Harus mempunyai fisibilitas. 
 Harus sesuai dengan kualifikasi peneliti. 
 Rumusannya harus mempertanyakan kaitan hubungan 
antara kedua atau lebih variable. 
 Rumusan masalahnya harus dapat diuji. 
 Selain dapat dilihat dari : topiknya menarik, pemecahan 
masalah tersebut bermanfaat bagi orang-orang yang 
berkepentingan, merupakan hal yang baru, mengundang 
rancangan yang lebih kompleks, dapat diselesaikan sesuai 
waktu yang diinginkan dan tidak bertentangan dengan 
moral.
Ciri-ciri…. 
Merupakan Bidang masalah dan 
topik yang menarik. 
Signifikansi secara teoritis dan 
praktis. 
Dapat diuji melalui pengumpulan 
data dan analisis data. 
Sesuai dengan waktu dan biaya.
Cara menemukan 
masalah ?
Tujuan 
Mencari, memilih, menentukan 
masalah yang paling urgen dan 
bermanfaat untuk diteliti dan 
dipecahkan  diuraikan dalam 
bagian latar belakang
Latar Belakang 
 Kedudukan masalah yang diteliti dalam 
konteks masalah yang lebih luas 
 Fakta-fakta yang menunjukkan adanya 
masalah (biasanya hasil penelitian lain) 
dan masalah tersebut dianggap urgen 
 Alasan-alasan yang dikemukakan jangan 
subjektif
Sumber 
Hasil-hasil penelitian, evaluasi, rapat 
kerja, seminar, lokakarya 
Kebijakan pemerintah (relevansi, mutu, 
pemerataan, efisiensi/efektivitas) 
Isu-isu santer dalam masyarakat
Merumuskan dan Membatasi 
Masalah 
 Memetakan variabel/komponen/aspek yang terlibat dalam 
suatu masalah dengan menggunakan pola pikir atau 
paradigma tertentu  PERUMUSAN 
 Memisahkan variabel/komponen/aspek yang termasuk 
fokus penelitian dengan yang tidak termasuk  
PEMBATASAN 
 Memformulasikan fokus penelitian dalam suatu judul atau 
topik penelitian (apabila ada beberapa fokus penelitian 
bisa dirumuskan judul/topik yang lebih umum atau tema 
penelitian) 
 Membuat rumusan atau pendefinisian yang bersifat 
operasional/dapat diukur
Karakteristik Pertanyaan Penelitian 
Pertanyaan penelitian harus feasible 
(memungkinkan untuk dilakukan penelitian), 
biasanya diukur berdasarkan aspek waktu, 
tenaga, uang 
Pertanyaan harus clear (jelas)  apa yang 
sesungguhnya akan diteliti; ada kesepakatan 
dalam hal kata kunci 
Pertanyaan harus signifikan  apakah 
pertanyaan tersebut mempunyai nilai untuk 
dijawab 
Pertanyaan harus terikat dengan etika 
BAC 
K
QUANTITATIVE STEPS IN THE PROCESS QUALITATIVE 
CHARACTERISTICS OF RESEARCH CHARACTERISTICS 
Description and Exploratory and 
explanation oriented understanding oriented 
Identifying a Research 
Problem 
Mayor role Minor role 
Reviewing the Literature 
Justification for the Justification for the 
research problem research problem 
and specification for the 
need for the study 
Specifying a purpose 
Specific and narrow General and broad 
Measurable, Participant’ 
observable data experiences 
Predetermined instrument General. emerging form 
Numeric (numbered) data Text or image data 
Large number of individual Small number of 
individuals or sites 
Collecting data 
Statistical analysis Analyzing and 
Text analysis 
Description of trend Interpreting Data 
Description, analysis, 
Comparison of groups, and thematic development 
or relationships among The larger meaning 
variables of finding 
A comparison of results with 
prediction and past studies 
Reporting and 
Evaluation Research 
Standard and fixed Flexible and emerging 
Objective and unbiased Reflexive and biased
## VARIABEL PENELITIAN 
Variabel diartikan sebagai segala 
sesuatu yang berbentuk apa saja yang 
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari 
sehingga diperoleh informasi (sugiono, 
2006:38) 
Variabel suatu kualitas dimana peneliti 
mempelajari dan menarik kesimpulan 
darinya (kidder, 1981)
Next….. 
Variabel adalah atribut seseorang atau 
objek yang mempunyai variasi antara 
satu orang dengan lainnya atau satu 
objek dengan objek lainnya (Hatch & 
farhady, 1981)
Variabel dan Construct 
 Variabel merupakan segala sesuatu yang dapat diberi 
berbagai macam nilai 
 Variabel merupakan penghubung antara contruct yang 
abstract dengan fenomena yang nyata. 
 Variabel merupakan proxy atau representasi dari 
construct yang dapat diukur dengan berbagai macam 
nilai. 
 Nilai variabel tergantung pada construct yang 
diwakilinya. 
 Nilai variabel dapat berupa angka atau atribut yang 
menggunakan ukuran atau skala dalam suatu kisaran 
nilai.
Tipe Variabel Penelitian 
Dilihat Dari: 
1. Fungsi variabel 
2. Skala Nilai variabel 
3. Perlakukan Terhadap variabel
Variabel dilihat dari fungsinya: 
Variabel independen 
Variabel dependen. 
Variabel Moderating 
Variabel Intervening.
Variabel dilihat dari Skala Nilainya 
Variabel kontinu yaitu variabel yang 
memiliki kumpulan nilai yang teratur 
dalam kisaran tertentu. Misal Tinggi-sedang, 
satu sampai dengan 7 
Variabel Kategoris yaitu variabel yang 
memiliki nilai berdasarkan kaegori 
tertentu (skala nominal) Contoh: 
Sikap:Baik-buruk,
Dilihat Dari Perlakuannya 
Vaariabel aktif yaitu variabel-variabel 
yang dimanipulasi untuk keperluan 
penelitian eksperimen. 
Variabel atribut yaitu variabel yang tidak 
dapat dimanipulasi untuk keperluan 
riset, contoh: Intelegensi, sikap,jenis 
kelamin dsb.
JENIS VARIABEL 
Variabel independen atau variabel bebas 
yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang 
menjadi sebab perubahannya atau timbul 
varibel dependen.istilah lain : variabel 
stimulus, prediktor, antecendent. 
Variabel dependent/terikat yaitu variabel yang 
dipengaruhi atau yang menajdi akibat, 
karena adanya varibel bebas. Istilah lain : 
variabel output,kriteria, konsekuen.
Jenis variabel 
 Variabel bebas (Independent) : 
Faktor yang menjadi pokok masalah 
 Variabel penghubung(Intervening) : 
Tidak dapat diamati langsung tetapi hasilnya 
dapat diamati 
 Variabel tergantung (dependent) : 
Bebasnya tergantung dari variabel bebas 
 Variabel random : 
Variabel sebab yang diabaikan pengaruhnya 
 Variabel moderator : 
Variabel penting tetapi tidak diutamakan 
 Variabel kendali : 
Variabel yang dikendalikan atau dibuat sama
PARADIGMA PENELITIAN 
Harmon (dalam Moleong, 2004: 49), 
paradigma adalah cara mendasar untuk 
mempersepsi, berpikir, menilai dan melakukan 
yang berkaitan dengan sesuatu secara khusus 
tentang realitas. Bogdan & Biklen (dalam 
Mackenzie & Knipe, 2006) menyatakan bahwa 
paradigma adalah kumpulan longgar dari 
sejumlah asumsi, konsep, atau proposisi yang 
berhubungan secara logis, yang mengarahkan 
cara berpikir dan penelitian.
PARADIGMA PENELITIAN
Baker (dalam Moleong, 2004: 49) 
mendefinisikan paradigma sebagai 
seperangkat aturan yang (1) 
membangun atau mendefinisikan batas-batas; 
dan (2) menjelaskan bagaimana 
sesuatu harus dilakukan dalam batas-batas 
itu agar berhasil.
Cohenn & Manion (dalam Mackenzie & 
Knipe, 2006) membatasi paradigma 
sebagai tujuan atau motif filsofis 
pelaksanaan suatu penelitian. 
Berdasarkan definisi definisi tersebut, 
dapat disimpulkan bahwa paradigma 
merupakan seperangkat konsep, 
keyakinan, asumsi, nilai, metode, atau 
aturan yang membentuk kerangka kerja 
pelaksanaan sebuah penelitian.
seorang peneliti akan menggunakan 
salah satu dari tiga pendekatan yang 
diajukan Creswell (dalam Emzir, 2008: 
9), yaitu: kuantitatif, kualitatif, dan 
metode gabungan.
Emzir (2008: 9) perbedaan perbedaan 
yang terdapat dalam ketiga pendekatan 
ini dapat ditinjau melalui tiga elemen 
kerangka kerja, yaitu asumsi-asumsi 
psikologis tentang pembentuk tuntutan 
pengetahuan (knowledge claim), 
prosedur umum penelitian (strategies of 
inquiry) dan prosedur penjaringan dan 
analisis data serta pelaporan (research 
method).
Creswell (dalam Emzir, 2008: 9) ketiga elemen tersebut 
berpadu membentuk ketiga pendekatan penelitian pada 
gambar berikut 
Tuntutan Pengetahuan (Knowledge Claim) 
Tuntutan pengetahuan meliputi asumsi-asumsi 
filosofis mengenai ontologi (apa itu 
pengetahuan), epistemologi (bagaimana 
pengetahuan diperoleh), aksiologis (nilai-nilai 
yang terkandung di dalamnya), retorika 
(bagaimana pengetahuan dituliskan) dan 
metodologi (proses pengkajian).
Pendekatan Penelitian 
 Seperti telah dijelaskan sebelumnya, paradigma yang 
dianut seorang peneliti tentang tuntutan pengetahuan 
(knowledge claim), prosedur umum penelitian 
(strategies of inquiry) dan prosedur penjaringan dan 
analisis data (research method) akan menentukan 
apakah dia akan menggunakan pendekatan 
kuantitatif, kualitatif, atau metode gabungan. Berikut 
ini adalah penjelasan singkat tentang ketiga jenis 
pendekatan penelitian tersebut.

More Related Content

What's hot

1. uu no 14 tentang guru dan dosen
1. uu no 14 tentang guru dan dosen1. uu no 14 tentang guru dan dosen
1. uu no 14 tentang guru dan dosen
Wahyu Puji Yuwono
 
Pengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemenPengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemen
Andrew Hutabarat
 
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model PembelajaranMATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
STKIP Bina Bangsa Getsempena
 
Problematika pendidikan di indonesia
Problematika pendidikan di indonesiaProblematika pendidikan di indonesia
Problematika pendidikan di indonesia
Fujifauziah14
 

What's hot (20)

Instrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan dataInstrumen dan teknik pengumpulan data
Instrumen dan teknik pengumpulan data
 
Metode fact finding & requirement
Metode fact finding & requirementMetode fact finding & requirement
Metode fact finding & requirement
 
teori kontigensi Struktural.pptx
teori kontigensi Struktural.pptxteori kontigensi Struktural.pptx
teori kontigensi Struktural.pptx
 
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)
Dampak Lingkungan pada Organisasi (Kuliah 5 OMPI)
 
PROSES PENELITIAN Langkah 6 : Unsur-unsur Desain Penelitian
PROSES PENELITIAN Langkah 6 : Unsur-unsur Desain PenelitianPROSES PENELITIAN Langkah 6 : Unsur-unsur Desain Penelitian
PROSES PENELITIAN Langkah 6 : Unsur-unsur Desain Penelitian
 
Kriteria Instrumen Evaluasi
Kriteria Instrumen EvaluasiKriteria Instrumen Evaluasi
Kriteria Instrumen Evaluasi
 
Proses Perubahan dalam Manajemen Perubahan Pendidikan
Proses Perubahan dalam Manajemen Perubahan PendidikanProses Perubahan dalam Manajemen Perubahan Pendidikan
Proses Perubahan dalam Manajemen Perubahan Pendidikan
 
1. uu no 14 tentang guru dan dosen
1. uu no 14 tentang guru dan dosen1. uu no 14 tentang guru dan dosen
1. uu no 14 tentang guru dan dosen
 
PEDATI - Model Alur Pembelajaran Daring
PEDATI - Model Alur Pembelajaran Daring PEDATI - Model Alur Pembelajaran Daring
PEDATI - Model Alur Pembelajaran Daring
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Change Management
Change ManagementChange Management
Change Management
 
Teori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahan
Teori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahanTeori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahan
Teori dan Pengembangan Organisasi - Perubahan organisasi & model perubahan
 
mengidentifikasi masalah penelitian
mengidentifikasi masalah penelitianmengidentifikasi masalah penelitian
mengidentifikasi masalah penelitian
 
Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt
Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.pptValiditas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt
Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt
 
Ppt asesmen kinerja proses dan produk
Ppt asesmen kinerja proses dan produkPpt asesmen kinerja proses dan produk
Ppt asesmen kinerja proses dan produk
 
Pengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemenPengambilan keputusan dalam manajemen
Pengambilan keputusan dalam manajemen
 
PPT ANALISIS DATA SURVEI
PPT ANALISIS DATA SURVEIPPT ANALISIS DATA SURVEI
PPT ANALISIS DATA SURVEI
 
Fungsi pengendalian
Fungsi pengendalianFungsi pengendalian
Fungsi pengendalian
 
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model PembelajaranMATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
MATERI 4 - Prinsip-Prinsip Belajar dan Model Pembelajaran
 
Problematika pendidikan di indonesia
Problematika pendidikan di indonesiaProblematika pendidikan di indonesia
Problematika pendidikan di indonesia
 

Similar to Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian = metodologi riset

Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitianMateri 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
Ahmad Kurnia
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
dodofiri
 
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SEBahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Meiman21051983
 

Similar to Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian = metodologi riset (20)

Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitianMateri 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian
 
Metode penelitian 06
Metode penelitian 06Metode penelitian 06
Metode penelitian 06
 
Metodelogi Penelitian Bag 1.ppsx
Metodelogi Penelitian Bag 1.ppsxMetodelogi Penelitian Bag 1.ppsx
Metodelogi Penelitian Bag 1.ppsx
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
 
Meeting 2 - Konsep dan Metode Penelitian Ilmu Komputer.pptx
Meeting 2 - Konsep dan Metode Penelitian Ilmu Komputer.pptxMeeting 2 - Konsep dan Metode Penelitian Ilmu Komputer.pptx
Meeting 2 - Konsep dan Metode Penelitian Ilmu Komputer.pptx
 
Materi MPA
Materi MPAMateri MPA
Materi MPA
 
Mpa pertemuan 1 a
Mpa pertemuan 1 aMpa pertemuan 1 a
Mpa pertemuan 1 a
 
MASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS
MASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESISMASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS
MASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS
 
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 3 - Langkah-langkah Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 3 - Langkah-langkah PenelitianMateri Kuliah Metodologi Penelitian 3 - Langkah-langkah Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 3 - Langkah-langkah Penelitian
 
Materi 6 Subyek Obyek Variabel Penelitian.pptx
Materi 6 Subyek Obyek Variabel Penelitian.pptxMateri 6 Subyek Obyek Variabel Penelitian.pptx
Materi 6 Subyek Obyek Variabel Penelitian.pptx
 
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
 
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitianIdentifikasi dan rumusan masalah penelitian
Identifikasi dan rumusan masalah penelitian
 
Meeting 2 konsep dan metode penelitian ilmu komputer
Meeting 2   konsep dan metode penelitian ilmu komputerMeeting 2   konsep dan metode penelitian ilmu komputer
Meeting 2 konsep dan metode penelitian ilmu komputer
 
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
2 -METODOLOGI PENELITIAN - PERUMUSAN MASALAH
 
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SEBahan metpen  Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
Bahan metpen Prof.Dr.Hj.Setyaningsih,SE
 
P5 masalah dan judul penelitian
P5 masalah dan judul penelitianP5 masalah dan judul penelitian
P5 masalah dan judul penelitian
 
Penel kualitatif bbptpt (yuti)
Penel kualitatif   bbptpt (yuti)Penel kualitatif   bbptpt (yuti)
Penel kualitatif bbptpt (yuti)
 
Penulisan karya ilmiah
Penulisan karya ilmiahPenulisan karya ilmiah
Penulisan karya ilmiah
 
Metode penelitian first
Metode penelitian firstMetode penelitian first
Metode penelitian first
 
Materi 4 - Penelitian.pdf
Materi 4 - Penelitian.pdfMateri 4 - Penelitian.pdf
Materi 4 - Penelitian.pdf
 

More from Ani Istiana

Preparation outlineguide
Preparation outlineguidePreparation outlineguide
Preparation outlineguide
Ani Istiana
 

More from Ani Istiana (20)

Linguistic varieties and multilingual nations ( Sociolinguistic )
Linguistic varieties and multilingual nations ( Sociolinguistic )Linguistic varieties and multilingual nations ( Sociolinguistic )
Linguistic varieties and multilingual nations ( Sociolinguistic )
 
GENIUS MATH BIMBEL
GENIUS MATH BIMBELGENIUS MATH BIMBEL
GENIUS MATH BIMBEL
 
Morphology # Productivity in Word-Formation
Morphology # Productivity in Word-FormationMorphology # Productivity in Word-Formation
Morphology # Productivity in Word-Formation
 
Preparation outlineguide
Preparation outlineguidePreparation outlineguide
Preparation outlineguide
 
Preparation outline handout_2014 # Public Speaking
Preparation outline handout_2014 # Public SpeakingPreparation outline handout_2014 # Public Speaking
Preparation outline handout_2014 # Public Speaking
 
Grammar # MODAL AUXILIARIES # Passive voice # used to & be used to
Grammar # MODAL AUXILIARIES # Passive voice # used to & be used to Grammar # MODAL AUXILIARIES # Passive voice # used to & be used to
Grammar # MODAL AUXILIARIES # Passive voice # used to & be used to
 
Makalah management penerbangan nasional
Makalah management penerbangan nasionalMakalah management penerbangan nasional
Makalah management penerbangan nasional
 
Speech # History of colosseum # public speaking
Speech # History of colosseum # public speakingSpeech # History of colosseum # public speaking
Speech # History of colosseum # public speaking
 
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISEDEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
 
Proposal semantics hyponim
Proposal semantics hyponimProposal semantics hyponim
Proposal semantics hyponim
 
Lexical semantics = Hyponim
Lexical semantics = Hyponim Lexical semantics = Hyponim
Lexical semantics = Hyponim
 
Polysemi
PolysemiPolysemi
Polysemi
 
Hyponim Semantics
Hyponim SemanticsHyponim Semantics
Hyponim Semantics
 
Materi 7 # instrumen penelitian
Materi 7 # instrumen penelitianMateri 7 # instrumen penelitian
Materi 7 # instrumen penelitian
 
Materi 6 # populasi, sampel dan uji normalitas data
Materi 6 # populasi, sampel dan uji normalitas dataMateri 6 # populasi, sampel dan uji normalitas data
Materi 6 # populasi, sampel dan uji normalitas data
 
Materi 5 # teknik pengumpulan-data # metodologi riset
Materi 5 # teknik pengumpulan-data # metodologi risetMateri 5 # teknik pengumpulan-data # metodologi riset
Materi 5 # teknik pengumpulan-data # metodologi riset
 
Materi 4 # analisa hipotesa = metodologi riset
Materi 4 # analisa hipotesa = metodologi risetMateri 4 # analisa hipotesa = metodologi riset
Materi 4 # analisa hipotesa = metodologi riset
 
Materi 3 # teknik penentuan judul = metodologi riset
Materi 3 # teknik penentuan judul = metodologi risetMateri 3 # teknik penentuan judul = metodologi riset
Materi 3 # teknik penentuan judul = metodologi riset
 
Materi 1 hakikat penelitian = metodologi riset
Materi 1 hakikat penelitian = metodologi risetMateri 1 hakikat penelitian = metodologi riset
Materi 1 hakikat penelitian = metodologi riset
 
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISEDEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
DEFINITON OF IDIOM = ORAL EXERCISE
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Materi 2 # masalah, variabel dan paradigma penelitian = metodologi riset

  • 1. Materi 2 # MASALAH, VARIABEL DAN PARADIGMA PENELITIAN Dosen pengampu : Ahmad Kurnia,SPd,MM.
  • 2. Materi Bahasan MASALAH VARIABEL PENELITIAN (Definisi, jenis dan hubungan antar variabel) PARADIGMA PENELITIAN
  • 3. Mengapa Perlu Penelitian ?  Pengetahuan manusia sangat terbatas sehingga banyak hal menimbulkan keraguan & pertanyaan  Manusia memiliki curiousity (rasa keingintahuan) :  Bertanya  Melakukan pengamatan  Mempelajari dokumen / membaca  Melalui penelitian  Manusia selalu dihadapkan pada masalah yang membutuhkan penyelesaian :  Dilakukan dengan cara tradisional / turun temurun  Secara dogmatis (dogma agama, masyarakat, hukum)  Melalui intuisi  Secara emosional  Trial and error  Melalui penelitian  Manusia selalu merasa tidak puas dengan apa yang telah dicapainya
  • 4. Pengertian yang benar tentang Penelitian dan Karakteristik Proses Penelitian 1. Penelitian dimulai dengan suatu pertanyaan atau permasalahan. 2. Penelitian memerlukan pernyataan yang jelas tentang tujuan. 3. Penelitian mengikuti rancangan prosedur yang spesifik. 4. Penelitian biasanya membagi permasalahan utama menjadi sub-sub masalah yang lebih dapat dikelola. 5. Penelitian diarahkan oleh permasalahan, pertanyaan, atau hipotesis penelitian yang spesifik. 6. Penelitian menerima asumsi kritis tertentu. 7. Penelitian memerlukan pengumpulan dan interpretasi data dalam upaya untuk mengatasi permasalahan yang mengawali penelitian. 8. Penelitian adalah, secara alamiahnya, berputar secara siklus; atau lebih tepatnya,
  • 5.
  • 6. Identifikasi Masalah Masalah : Suatu situasi yang berisi kesenjangan, dapat menimbulkan kerawanan, hambatan, ancaman, ataupun gangguan  segala sesuatu yang bekerja tidak seperti yang diharapkan Kesenjangan : gap terhadap situasi yang ideal atau keadaan normal
  • 7. Masalah penelitian harus tampak dan dirasakan sebagai suatu tantangan bagi peneliti untuk dipecahkan dengan mempergunakan keahlian atau kemampuan profesionalnya
  • 8. Masalah penelitian merupakan kondisi yang menunjukkan kesenjangan (gap) antara peristiwa atau keadaan nyata (das sain) dengan tolok ukur tertentu (das sollen) sebagai kondisi ideal atau seharusnya bagi peristiwa atau keadaan tertentu.
  • 9. Masalah penelitian adalah keraguan yang timbul terhadap suatu peristiwa atau keadaan tertentu berupa kesangsian tentang tingkat kebenarannya suatu peristiwa atau keadaan
  • 10. Tahap paling krusial, sebab tujuan akan menjawab permasalahan. Kalau permasalahan tidak jelas , penelitian tidak bisa dilakukan dengan baik. Penemuan masalah harus dibarengi dengan pemecahan masalah. Proses penemuan masalah: Identifikasi bidang, pemilihan pokok masalah, dan perumusan masalah.
  • 11. Next…. Berhasilnya perumusan permasalahan merupakan setengah dari pekerjaan penelitian”. Penemuan permasalahan juga merupakan tes bagi suatu bidang ilmu; Kriteria terbaik untuk menjajagi apakah suatu disiplin ilmu masih hidup atau tidak adalah dengan memastikan apakah bidang ilmu tersebut masih mampu menghasilkan permasalahan . . . . Tidak satupun permasalahan akan tercetus dari bidang ilmu yang sudah mati”.
  • 12. Tipe Masalah Penelitian Masalah dalam lingkungan organisasi Masalah dalam area tertentu suatu organisasi. Persoalan teoritis untuk menjelaskan fakta. Permasalahan yang perlu jawaban empiris.
  • 13. Ciri-ciri Masalah Yang Baik :  Harus ada nilai penelitiannya, masalah harus layak untuk diteliti.  Harus mempunyai fisibilitas.  Harus sesuai dengan kualifikasi peneliti.  Rumusannya harus mempertanyakan kaitan hubungan antara kedua atau lebih variable.  Rumusan masalahnya harus dapat diuji.  Selain dapat dilihat dari : topiknya menarik, pemecahan masalah tersebut bermanfaat bagi orang-orang yang berkepentingan, merupakan hal yang baru, mengundang rancangan yang lebih kompleks, dapat diselesaikan sesuai waktu yang diinginkan dan tidak bertentangan dengan moral.
  • 14. Ciri-ciri…. Merupakan Bidang masalah dan topik yang menarik. Signifikansi secara teoritis dan praktis. Dapat diuji melalui pengumpulan data dan analisis data. Sesuai dengan waktu dan biaya.
  • 16. Tujuan Mencari, memilih, menentukan masalah yang paling urgen dan bermanfaat untuk diteliti dan dipecahkan  diuraikan dalam bagian latar belakang
  • 17. Latar Belakang  Kedudukan masalah yang diteliti dalam konteks masalah yang lebih luas  Fakta-fakta yang menunjukkan adanya masalah (biasanya hasil penelitian lain) dan masalah tersebut dianggap urgen  Alasan-alasan yang dikemukakan jangan subjektif
  • 18. Sumber Hasil-hasil penelitian, evaluasi, rapat kerja, seminar, lokakarya Kebijakan pemerintah (relevansi, mutu, pemerataan, efisiensi/efektivitas) Isu-isu santer dalam masyarakat
  • 19. Merumuskan dan Membatasi Masalah  Memetakan variabel/komponen/aspek yang terlibat dalam suatu masalah dengan menggunakan pola pikir atau paradigma tertentu  PERUMUSAN  Memisahkan variabel/komponen/aspek yang termasuk fokus penelitian dengan yang tidak termasuk  PEMBATASAN  Memformulasikan fokus penelitian dalam suatu judul atau topik penelitian (apabila ada beberapa fokus penelitian bisa dirumuskan judul/topik yang lebih umum atau tema penelitian)  Membuat rumusan atau pendefinisian yang bersifat operasional/dapat diukur
  • 20. Karakteristik Pertanyaan Penelitian Pertanyaan penelitian harus feasible (memungkinkan untuk dilakukan penelitian), biasanya diukur berdasarkan aspek waktu, tenaga, uang Pertanyaan harus clear (jelas)  apa yang sesungguhnya akan diteliti; ada kesepakatan dalam hal kata kunci Pertanyaan harus signifikan  apakah pertanyaan tersebut mempunyai nilai untuk dijawab Pertanyaan harus terikat dengan etika BAC K
  • 21. QUANTITATIVE STEPS IN THE PROCESS QUALITATIVE CHARACTERISTICS OF RESEARCH CHARACTERISTICS Description and Exploratory and explanation oriented understanding oriented Identifying a Research Problem Mayor role Minor role Reviewing the Literature Justification for the Justification for the research problem research problem and specification for the need for the study Specifying a purpose Specific and narrow General and broad Measurable, Participant’ observable data experiences Predetermined instrument General. emerging form Numeric (numbered) data Text or image data Large number of individual Small number of individuals or sites Collecting data Statistical analysis Analyzing and Text analysis Description of trend Interpreting Data Description, analysis, Comparison of groups, and thematic development or relationships among The larger meaning variables of finding A comparison of results with prediction and past studies Reporting and Evaluation Research Standard and fixed Flexible and emerging Objective and unbiased Reflexive and biased
  • 22. ## VARIABEL PENELITIAN Variabel diartikan sebagai segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi (sugiono, 2006:38) Variabel suatu kualitas dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan darinya (kidder, 1981)
  • 23. Next….. Variabel adalah atribut seseorang atau objek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan lainnya atau satu objek dengan objek lainnya (Hatch & farhady, 1981)
  • 24. Variabel dan Construct  Variabel merupakan segala sesuatu yang dapat diberi berbagai macam nilai  Variabel merupakan penghubung antara contruct yang abstract dengan fenomena yang nyata.  Variabel merupakan proxy atau representasi dari construct yang dapat diukur dengan berbagai macam nilai.  Nilai variabel tergantung pada construct yang diwakilinya.  Nilai variabel dapat berupa angka atau atribut yang menggunakan ukuran atau skala dalam suatu kisaran nilai.
  • 25. Tipe Variabel Penelitian Dilihat Dari: 1. Fungsi variabel 2. Skala Nilai variabel 3. Perlakukan Terhadap variabel
  • 26. Variabel dilihat dari fungsinya: Variabel independen Variabel dependen. Variabel Moderating Variabel Intervening.
  • 27. Variabel dilihat dari Skala Nilainya Variabel kontinu yaitu variabel yang memiliki kumpulan nilai yang teratur dalam kisaran tertentu. Misal Tinggi-sedang, satu sampai dengan 7 Variabel Kategoris yaitu variabel yang memiliki nilai berdasarkan kaegori tertentu (skala nominal) Contoh: Sikap:Baik-buruk,
  • 28. Dilihat Dari Perlakuannya Vaariabel aktif yaitu variabel-variabel yang dimanipulasi untuk keperluan penelitian eksperimen. Variabel atribut yaitu variabel yang tidak dapat dimanipulasi untuk keperluan riset, contoh: Intelegensi, sikap,jenis kelamin dsb.
  • 29. JENIS VARIABEL Variabel independen atau variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbul varibel dependen.istilah lain : variabel stimulus, prediktor, antecendent. Variabel dependent/terikat yaitu variabel yang dipengaruhi atau yang menajdi akibat, karena adanya varibel bebas. Istilah lain : variabel output,kriteria, konsekuen.
  • 30. Jenis variabel  Variabel bebas (Independent) : Faktor yang menjadi pokok masalah  Variabel penghubung(Intervening) : Tidak dapat diamati langsung tetapi hasilnya dapat diamati  Variabel tergantung (dependent) : Bebasnya tergantung dari variabel bebas  Variabel random : Variabel sebab yang diabaikan pengaruhnya  Variabel moderator : Variabel penting tetapi tidak diutamakan  Variabel kendali : Variabel yang dikendalikan atau dibuat sama
  • 31. PARADIGMA PENELITIAN Harmon (dalam Moleong, 2004: 49), paradigma adalah cara mendasar untuk mempersepsi, berpikir, menilai dan melakukan yang berkaitan dengan sesuatu secara khusus tentang realitas. Bogdan & Biklen (dalam Mackenzie & Knipe, 2006) menyatakan bahwa paradigma adalah kumpulan longgar dari sejumlah asumsi, konsep, atau proposisi yang berhubungan secara logis, yang mengarahkan cara berpikir dan penelitian.
  • 33. Baker (dalam Moleong, 2004: 49) mendefinisikan paradigma sebagai seperangkat aturan yang (1) membangun atau mendefinisikan batas-batas; dan (2) menjelaskan bagaimana sesuatu harus dilakukan dalam batas-batas itu agar berhasil.
  • 34. Cohenn & Manion (dalam Mackenzie & Knipe, 2006) membatasi paradigma sebagai tujuan atau motif filsofis pelaksanaan suatu penelitian. Berdasarkan definisi definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa paradigma merupakan seperangkat konsep, keyakinan, asumsi, nilai, metode, atau aturan yang membentuk kerangka kerja pelaksanaan sebuah penelitian.
  • 35. seorang peneliti akan menggunakan salah satu dari tiga pendekatan yang diajukan Creswell (dalam Emzir, 2008: 9), yaitu: kuantitatif, kualitatif, dan metode gabungan.
  • 36. Emzir (2008: 9) perbedaan perbedaan yang terdapat dalam ketiga pendekatan ini dapat ditinjau melalui tiga elemen kerangka kerja, yaitu asumsi-asumsi psikologis tentang pembentuk tuntutan pengetahuan (knowledge claim), prosedur umum penelitian (strategies of inquiry) dan prosedur penjaringan dan analisis data serta pelaporan (research method).
  • 37. Creswell (dalam Emzir, 2008: 9) ketiga elemen tersebut berpadu membentuk ketiga pendekatan penelitian pada gambar berikut Tuntutan Pengetahuan (Knowledge Claim) Tuntutan pengetahuan meliputi asumsi-asumsi filosofis mengenai ontologi (apa itu pengetahuan), epistemologi (bagaimana pengetahuan diperoleh), aksiologis (nilai-nilai yang terkandung di dalamnya), retorika (bagaimana pengetahuan dituliskan) dan metodologi (proses pengkajian).
  • 38. Pendekatan Penelitian  Seperti telah dijelaskan sebelumnya, paradigma yang dianut seorang peneliti tentang tuntutan pengetahuan (knowledge claim), prosedur umum penelitian (strategies of inquiry) dan prosedur penjaringan dan analisis data (research method) akan menentukan apakah dia akan menggunakan pendekatan kuantitatif, kualitatif, atau metode gabungan. Berikut ini adalah penjelasan singkat tentang ketiga jenis pendekatan penelitian tersebut.