SlideShare a Scribd company logo
1 of 41
Validitas dan Reliabilitas
Pengukuran
Dr. Bhisma Murti, MPH, MSC, PhD
Institute for Health Economic and Policy Studies/
Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat,
Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret
Validitas
• Validitas berasal dari bahasa Latin
validus yang berarti kuat, “strong”,
“robust”
• Perlu dibedakan dua buah konsep
validitas:
1. Validitas penelitian;
2. Validitas pengukuran
Validitas Penelitian
• Validitas penelitian adalah derajat
kebenaran kesimpulan yang ditarik dari
sebuah penelitian, baik penelitian yang
bertujuan menguji hipotesis atau
mengestimasi kekuatan hubungan
variabel atau efek intervensi, yang dinilai
berdasarkan metode penelitian yang
digunakan, keterwakilan sampel
penelitian, dan sifat populasi asal sampel
Contoh Validitas Penelitian
• Sebuah meta-analisis dari 18 studi
menyimpulkan bahwa penggunaan
telepon seluler ≥10 tahun meningkatkan
risiko tumor otak, yakni neuroma akustik
dan glioma (Hardell et al., 2007)
merupakan validitas penelitian
• Andaikata sesungguhnya penggunaan
telepon seluler ≥10 tahun tidak
meningkatkan risiko tumor otak, maka
kesimpulan penelitian tersebut tidak valid
Validitas Pengukuran
• Validitas pengukuran merupakan
pernyataan tentang derajat kesesuaian
hasil pengukuran sebuah alat ukur
(instrumen) atau pengukuran dengan apa
yang seharusnya akan diukur oleh peneliti
• Pengukuran variabel harus benar (valid)
agar diperoleh data yang valid
• Validitas pengukuran menentukan
validitas penelitian
Contoh Validitas Pengukuran
• Suatu prosedur diagnostik menentukan
bahwa seorang mengidap penyakit,
padahal sesungguhnya orang tersebut
tidak mengalami penyakit tersebut, maka
pengukuran dengan prosedur diagnostik
tersebut tidak menunjukkan validitas
pengukuran  disebut False Positive
• Sebaliknya jika seorang yang berpenyakit
tidak didiagnosis sebagai sakit oleh
prosedur diagnostik, maka pengukuran
dengan prosedur tersebut tidak
Dimensi Validitas Pengukuran
• Validitas Isi
• Validitas Muka
• Validitas Konstruk
• Validitas Kriteria
Validitas Isi
• Validitas isi (content validity) merujuk
kepada derajat kesesuaian hasil
pengukuran variabel yang diteliti oleh
sebuah alat ukur dengan isi (content)
dari variabel tersebut sebagaimana yang
dimaksudkan oleh peneliti.
• Validitas isi mencakup dua aspek:
1. Relevansi isi (content relevance),
2. Liputan isi (content coverage)
(Messick, 1980, dikutip oleh Streiner
Relevansi Isi dan Liputan Isi
• Relevansi isi (content relevance) merujuk
kepada kesesuaian antara masing-masing
item pengukuran dengan isi variabel yang
diukur.
• Cakupan isi (content coverage) merujuk
kepada lingkup item pengukuran dalam
meliput segala aspek isi variabel yang
diukur.
Matriks untuk Menilai Validitas Isi
Modal Sosial
Content Area (Cakupan Isi)
Pertanyaan Dimensi Struktural Dimensi Kognitif
Network Associations Trust Norms of
reciprocity
1 x
2 x
3 x
4 x
Validitas Muka
• Validitas muka (face validity) merujuk
kepada derajat kesesuaian antara
penampilan luar alat ukur dan atribut-
atribut variabel yang ingin diukur.
• Contoh, jika alat ukur merupakan
kuesioner, maka item-item pertanyaan
dalam kuesioner harus dapat dipahami
oleh subjek penelitian dengan benar.
Validitas Konstruk
• Validitas konstruk (construct validity)
merujuk kepada kesesuaian antara hasil
pengukuran alat ukur dengan konsep
(konstruk) teoretis tentang variabel yang
diteliti
• Validitas konstruk:
1. Validitas Konvergen
2. Validitas Diskriminan
Validitas Konvergen
• Validitas konvergen (convergent validity)
merujuk kepada derajat kesesuaian antara
atribut hasil pengukuran alat ukur dan konsep-
konsep teoretis yang menjelaskan keberadaan
atribut-atribut dari variabel tersebut.
• Contoh, jika berdasarkan teori, kecemasan
ditandai oleh bukti-bukti adanya telapak tangan
berkeringat, takhikardia, gerakan mondar-
mandir, dan kesulitan memusatkan perhatian,
maka sebuah alat ukur kecemasan dikatakan
memiliki validitas konvergen apabila berkorelasi
dengan bukti-bukti tersebut
Validitas Diskriminan
• Validitas diskriminan (discriminant validity)
merujuk kepada derajat ketidaksesuaian
antara atribut-atribut yang seharusnya
tidak diukur oleh alat ukur dan konsep-
konsep teoretis tentang variabel tersebut.
• Contoh, jika teori patofisiologi menyatakan
bahwa kecemasan tidak dimanifestasikan
dalam bentuk tingkat kebotakan kepala
(alopecia), maka pengukuran yang
memiliki validitas diskriminan seharusnya
tidak berkorelasi dengan tingkat
Validitas Kriteria
• Validitas kriteria (criterion validity)
merujuk kepada kesesuaian antara hasil
pengukuran sebuah alat ukur dengan
alat ukur ideal (standar emas), tentang
variabel yang diteliti
• Validitas kriteria:
1. Validitas Sewaktu
2. Validitas Prediktif
Validitas Sewaktu
• Validitas sewaktu (concurrent validity,
simultaneous validity) merujuk kepada
kesesuaian hasil pengukuran antara suatu
alat ukur dan alat ukur ideal (standar
emas) pada waktu yang sama.
Contoh Validitas Sewaktu
• Contoh, angiografi merupakan prosedur
diagnostik definitif untuk stroke, tetapi
invasif dan mengandung risiko kematian
sebesar 1% (Rosner, 1990).
• Positron Emissions Tomography (PET)
scanner mendiagnosis stroke dengan
mengukur aliran darah otak secara non-
invasif dan lebih aman.
• Derajat kesesuaian antara hasil
pengukuran PET scanner dan
Validitas Prediktif
• Validitas prediktif (predictive validity,
prognostic validity) merujuk kepada
kesesuaian antara hasil pengukuran alat
ukur sekarang dan hasil pengukuran
standar emas di masa mendatang.
• Berbeda dengan validitas sewaktu, hasil
pengukuran standar emas dalam validitas
prediktif belum tersedia saat ini, melainkan
baru diketahui beberapa waktu mendatang
Penilaian Validitas
• Pada umumnya validitas isi, validitas
muka, validitas konstruk dinilai secara
subjektif dan kualitatif oleh pakar (validity
by assumption)
• Validitas kriteria dan pada sebagian kecil
kasus validitas konstruk bisa dinilai secara
kuantitatif
Format Tabel 2x2 untuk Menilai
Validitas Kriteria
Pengukuran standar emas
Positif Negatif Total
Pengukuran Positif TP FP TP+FP
alat ukur baru Negatif FN TN FN+TN
Total TP+FN FP+TN N
Ukuran Validitas Sewaktu
• Sensitivitas =
• Spesififitas =
• Sensitivitas dan spesifisitas makin
mendekati 100% makin valid
FN
TP
TP

FP
TN
TN

Ukuran Validitas Prediktif
• Nilai Prediktif Positif (NPP) =
• Nilai Prediktif Negatif (NPN) =
• NPP dan NPN makin mendekati 100%
makin valid
FP
TP
TP

FN
TN
TN

Reliabilitas
• Alat ukur (instrumen) yang baik harus
mengukur dengan benar (valid) dan
konsisten (andal, reliabel).
• Terdapat dua aspek reliabilitas alat ukur:
1. Konsistensi internal
2. Stabilitas.
Contoh Konsistensi Internal
• Jika sebuah instrumen terdiri dari
sejumlah item pertanyaan (misalnya,
kuesioner untuk menilai depresi), maka
skor dari masing-masing item pertanyaan
seharusnya berkorelasi dengan skor
semua item
Contoh Stabilitas
• Sebuah alat timbang berulang kali
mengukur 5kg ± 0kg dari bobot bayi,
sedang alat timbang lainnya mengukur
5kg ± 4kg dari bobot bayi yang sama
• Bisa disimpulkan bahwa pengukuran
dengan alat timbang pertama lebih stabil
daripada alat timbang kedua.
• Stabilitas bisa dipandang sebagai
konsistensi eksternal
Hubungan Antara Reliabilitas dan
Validitas
Content validity
Face
validity
(“outer look” validity)
Criterion
validity (bandingkan
dgn “gold standard”)
Construct
validity (theoretical
validity)
Konsistensi
internal item-total,
belah
paroh,KR-20,
α Cronbach
Content
relevance
Reliabilitas pengukuran
intra & antar-
pengamat
Konsistensi praktis,
penilaian kuantitatif
Relevansi teoretis,
penilaian kualitatif
Cara Penilaian Konsistensi
Internal
• Konsistensi internal dapat dinilai dengan
dua cara:
1. Korelasi item-total;
2. Reliabilitas belah-paroh.
Korelasi Item-Total
• Korelasi item-total (item-total correlation)
menilai konsistensi internal alat ukur
dengan mengorelasikan masing-masing
item dan total pengukuran, minus item
yang bersangkutan.
Nilai Batas Korelasi Item-Total
• Prinsipnya, suatu item dapat digunakan
dalam alat ukur jika memiliki korelasi item-
total > 0.20.
• Item yang berkorelasi lebih rendah
hendaknya disingkirkan, atau ditulis ulang.
• Tetapi item yang berkorelasi terlalu tinggi
(>0.90) perlu dicermati karena mungkin
merupakan akibat dari redundansi
(duplikasi) pengukuran, sehingga salah
satu item perlu disingkirkan.
Reliabilitas Belah Paroh
• Reliabilitas belah-paroh (split-half
reliability) menilai konsistensi internal
(homogenitas) alat ukur dengan cara
membagi item-item secara random ke
dalam dua bagian alat ukur, lalu
mengorelasikan kedua bagian tersebut.
• Prinsipnya, jika alat ukur memiliki
konsistensi internal, maka kedua bagian
akan berkorelasi tinggi
Ukuran Reliabilitas Belah Paroh
• Korelasi Spearman Brown
• Kuder-Richardson 20 (KR-20)
• Alpha (α) Cronbach
Cutoff Alpha (α) Cronbach
• Cutoff minimal alpha Cronbach untuk
sebuah alat ukur adalah 0.60.
• Sejumlah penulis menggunakan cutoff
0.70 untuk mengklasifikasi konsistensi
internal sebagai memadai, dan 0.80
sebagai baik (Streiner dan Norman, 2000;
Garson, 2008).
Aspek Stabilitas
• Stabilitas mencakup:
1. Stabilitas ketika digunakan pada
waktu berbeda (test-retest reliability)
2. Stabilitas ketika digunakan seorang
pengamat pada dua kesempatan
berbeda (intra-observer reliability)
3. Stabilitas ketika digunakan
pengamat berbeda pada
kesempatan sama dengan kondisi
yang identik (inter-observer reliability
Ukuran Stabilitas
• Korelasi (r) Pearson
• Intraclass Correlation (ICC)
• Kesepakatan Kappa Cohen (K)
Nilai Batas Stabilitas
• Pada umumnya para penulis
menyarankan agar alat ukur menunjukkan
stabilitas dengan koefisien korelasi (r)
>0.50.
• Alat ukur memiliki stabilitas memadai jika
koefisien reliabilitas antar pengukuran
>0.5, dan stabilitas tinggi jika koefisien
reliabilitas antar pengukuran ≥ 0.8
(Streiner dan Norman, 2000; Polgar dan
Thomas, 2000).
Interpretasi Nilai Kappa
Menurut Landis dan Koch (1977)
Nilai K Kekuatan kesepakatan
≤0.40 Buruk
0.41 - ≤0.75 Sedang
0.76 - 1.00 Baik
Interpretasi Nilai Kappa
Menurut Altman (1991)
Nilai K Kekuatan kesepakatan
≤0.20 Buruk
0.21 - 0.40 Kurang dari sedang
0.41 - 0.60 Sedang
0.61 - 0.80 Baik
0.81 - 1.00 Sangat baik
Contoh Menilai Konsistensi Internal
dengan SPSS
Alpha Cronbach
Masukkan Item-Item yang Akan
Dinilai Konsistensinya
Pilih Ukuran-Ukuran Reliabilitas
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

PPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianPPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianNona Zesifa
 
Analisis data dan interpretasi
Analisis data dan interpretasiAnalisis data dan interpretasi
Analisis data dan interpretasiKartika Lukitasari
 
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatan
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatanTeknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatan
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatanGeri Sugiran Abdul Sukur
 
skala pengukuran dan teknik pengumpulan data
skala pengukuran dan teknik pengumpulan dataskala pengukuran dan teknik pengumpulan data
skala pengukuran dan teknik pengumpulan dataMuhammad Alfiansyah Alfi
 
PPT Rancangan penelitian kuantitatif
PPT Rancangan penelitian kuantitatifPPT Rancangan penelitian kuantitatif
PPT Rancangan penelitian kuantitatifNona Zesifa
 
Statistik deskriptif dan inferensial
Statistik deskriptif dan inferensialStatistik deskriptif dan inferensial
Statistik deskriptif dan inferensialIkaMufarrohah
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampel Populasi dan sampel
Populasi dan sampel fikri asyura
 
Metode Analisis Data Kuantitatif
Metode Analisis Data KuantitatifMetode Analisis Data Kuantitatif
Metode Analisis Data KuantitatifI Wayan Mudita
 
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode PenelitianMateri Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode PenelitianLia Rusdyana Dewi
 
Variabel Operasional
Variabel OperasionalVariabel Operasional
Variabel Operasionaldina febriana
 
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Rifatin Aprilia
 
Tentang Uji Validitas dan Reliabilitas
Tentang Uji Validitas dan ReliabilitasTentang Uji Validitas dan Reliabilitas
Tentang Uji Validitas dan ReliabilitasDzul Fiqri
 

What's hot (20)

PPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah PenelitianPPT Langkah - langkah Penelitian
PPT Langkah - langkah Penelitian
 
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESINANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
ANALISA DAN PENGUKURAN KERJA - SISTEM MANUSIA MESIN
 
Study kasus kontrol
Study kasus kontrolStudy kasus kontrol
Study kasus kontrol
 
Analisis data dan interpretasi
Analisis data dan interpretasiAnalisis data dan interpretasi
Analisis data dan interpretasi
 
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatan
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatanTeknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatan
Teknologi informasi pemanfaatan dalam sistem informasi kesehatan
 
skala pengukuran dan teknik pengumpulan data
skala pengukuran dan teknik pengumpulan dataskala pengukuran dan teknik pengumpulan data
skala pengukuran dan teknik pengumpulan data
 
PPT Rancangan penelitian kuantitatif
PPT Rancangan penelitian kuantitatifPPT Rancangan penelitian kuantitatif
PPT Rancangan penelitian kuantitatif
 
Statistik deskriptif dan inferensial
Statistik deskriptif dan inferensialStatistik deskriptif dan inferensial
Statistik deskriptif dan inferensial
 
6. VARIABEL-PENELITIAN.ppt
6. VARIABEL-PENELITIAN.ppt6. VARIABEL-PENELITIAN.ppt
6. VARIABEL-PENELITIAN.ppt
 
Populasi dan sampel
Populasi dan sampel Populasi dan sampel
Populasi dan sampel
 
Etika penelitian
Etika penelitianEtika penelitian
Etika penelitian
 
Metode Analisis Data Kuantitatif
Metode Analisis Data KuantitatifMetode Analisis Data Kuantitatif
Metode Analisis Data Kuantitatif
 
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode PenelitianMateri Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode Penelitian
Materi Kuliah Metodologi Penelitian 1 - Pengenalan Metode Penelitian
 
Variabel Operasional
Variabel OperasionalVariabel Operasional
Variabel Operasional
 
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
Statistik Penyajian Data dalam bentuk diagram tabel dan Grafik serta cara pen...
 
Tentang Uji Validitas dan Reliabilitas
Tentang Uji Validitas dan ReliabilitasTentang Uji Validitas dan Reliabilitas
Tentang Uji Validitas dan Reliabilitas
 
Penyajian Data ppt
Penyajian Data pptPenyajian Data ppt
Penyajian Data ppt
 
3. desain penelitian
3. desain penelitian3. desain penelitian
3. desain penelitian
 
Populasi, Sampel, dan Variabel Penelitian.pdf
Populasi, Sampel, dan Variabel Penelitian.pdfPopulasi, Sampel, dan Variabel Penelitian.pdf
Populasi, Sampel, dan Variabel Penelitian.pdf
 
Variabel penelitian
Variabel penelitianVariabel penelitian
Variabel penelitian
 

Similar to Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt

PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptx
PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptxPERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptx
PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptxdidinFt
 
Kebolehpercayaan kesahan_instrumen
Kebolehpercayaan  kesahan_instrumenKebolehpercayaan  kesahan_instrumen
Kebolehpercayaan kesahan_instrumenTiewwin
 
Topic 9 AR data collection considerations
Topic 9 AR data collection considerationsTopic 9 AR data collection considerations
Topic 9 AR data collection considerationszytemys
 
Reliabilitas : pengembangan instrumen standar
Reliabilitas : pengembangan instrumen standarReliabilitas : pengembangan instrumen standar
Reliabilitas : pengembangan instrumen standarfirdaus65836
 
Analisis data kuantitatif dan kualitatif
Analisis data kuantitatif dan kualitatifAnalisis data kuantitatif dan kualitatif
Analisis data kuantitatif dan kualitatifAsdar Munandar
 
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)vina serevina
 
Validitas dan realibilitas
Validitas dan realibilitasValiditas dan realibilitas
Validitas dan realibilitasSuci Agustina
 
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIK
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIKAsas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIK
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIKnurismazenitad12
 
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxP. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxNana Citra
 
Reliabilitias dan validitas
Reliabilitias dan validitasReliabilitias dan validitas
Reliabilitias dan validitasIrha Magfirahh
 
metediologi marsel fajar m-1.pptx
metediologi marsel fajar m-1.pptxmetediologi marsel fajar m-1.pptx
metediologi marsel fajar m-1.pptxWisnuDwiseptian
 
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptx
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptxUji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptx
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptxEristaLeliana
 
Validitas reliabilitas pengukuran prof bhisma murti
Validitas reliabilitas pengukuran   prof bhisma murtiValiditas reliabilitas pengukuran   prof bhisma murti
Validitas reliabilitas pengukuran prof bhisma murtiAteen Poernomo
 
Reliabilitas validitas-edit
Reliabilitas validitas-editReliabilitas validitas-edit
Reliabilitas validitas-editFrihapma Semita
 
Pengukuran dan Penilaian Instrumen
Pengukuran dan Penilaian InstrumenPengukuran dan Penilaian Instrumen
Pengukuran dan Penilaian InstrumenAdhityaWiraDharma
 

Similar to Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt (20)

PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptx
PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptxPERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptx
PERTEMUAN 2 - materi 10 OK.pptx
 
4.1. METODOLOGI PENELITIAN - PENGUKURAN & ENGUMPULAN DATA
4.1. METODOLOGI PENELITIAN - PENGUKURAN & ENGUMPULAN DATA4.1. METODOLOGI PENELITIAN - PENGUKURAN & ENGUMPULAN DATA
4.1. METODOLOGI PENELITIAN - PENGUKURAN & ENGUMPULAN DATA
 
Kebolehpercayaan kesahan_instrumen
Kebolehpercayaan  kesahan_instrumenKebolehpercayaan  kesahan_instrumen
Kebolehpercayaan kesahan_instrumen
 
Topic 9 AR data collection considerations
Topic 9 AR data collection considerationsTopic 9 AR data collection considerations
Topic 9 AR data collection considerations
 
Reliabilitas : pengembangan instrumen standar
Reliabilitas : pengembangan instrumen standarReliabilitas : pengembangan instrumen standar
Reliabilitas : pengembangan instrumen standar
 
Validitas dan realibilitas
Validitas dan realibilitasValiditas dan realibilitas
Validitas dan realibilitas
 
Analisis data kuantitatif dan kualitatif
Analisis data kuantitatif dan kualitatifAnalisis data kuantitatif dan kualitatif
Analisis data kuantitatif dan kualitatif
 
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)
PRINSIP DAN TEKNIK EVALUASI (LARAS&NUR ASIAH)
 
Mkalah evaluasi
Mkalah evaluasiMkalah evaluasi
Mkalah evaluasi
 
Validitas dan realibilitas
Validitas dan realibilitasValiditas dan realibilitas
Validitas dan realibilitas
 
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIK
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIKAsas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIK
Asas Penerapan Teknik Sistem MAGISTER TEKNIK
 
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptxP. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
P. KUANTITATIF Kel 3 (1).pptx
 
Validitas dan reabilitas
Validitas dan reabilitasValiditas dan reabilitas
Validitas dan reabilitas
 
Reliabilitias dan validitas
Reliabilitias dan validitasReliabilitias dan validitas
Reliabilitias dan validitas
 
metediologi marsel fajar m-1.pptx
metediologi marsel fajar m-1.pptxmetediologi marsel fajar m-1.pptx
metediologi marsel fajar m-1.pptx
 
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptx
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptxUji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptx
Uji Instrumen Data Uji Validitas dan Uji Reliabilitas.pptx
 
Validitas reliabilitas pengukuran prof bhisma murti
Validitas reliabilitas pengukuran   prof bhisma murtiValiditas reliabilitas pengukuran   prof bhisma murti
Validitas reliabilitas pengukuran prof bhisma murti
 
Reliabilitas validitas-edit
Reliabilitas validitas-editReliabilitas validitas-edit
Reliabilitas validitas-edit
 
Pengukuran dan Penilaian Instrumen
Pengukuran dan Penilaian InstrumenPengukuran dan Penilaian Instrumen
Pengukuran dan Penilaian Instrumen
 
Pengertian validitas
Pengertian validitasPengertian validitas
Pengertian validitas
 

Recently uploaded

5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdfFendryGustianVandell
 
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPersyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPemdes Wonoyoso
 
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxPPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxfirbadian97
 
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.pptmumtaza6
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...ssupi412
 
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangWA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangKelas Online Pra Nikah Nikah
 

Recently uploaded (11)

5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
5e6a9e119c2fedec04b90d50fcb7700901916.pdf
 
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. KebumenPersyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
Persyaratan Adminduk - Disdukcapil Kab. Kebumen
 
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptxPPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
PPT usaha Air Minum masak untuk jualan- Umum fix.pptx
 
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
283649986-MATERI-RISIKO-DAN-TK-PENGEMBALIAN-ppt.ppt
 
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
Obat Aborsi Bandung ( Ampuh ) 082223109953 Jual Cytotec Asli Obat Telat Bulan...
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sumba Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Blora 👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di MedanObat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
Obat Aborsi Medan 082223109953 Klinik Jual Obat Aborsi Di Medan
 
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
 
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di SemarangWA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
WA 0821-2636-0569, Sekolah Pra Nikah Janda Duda Di Semarang
 

Validitas-Dan-Reliabilitas-Pengukuran.ppt

  • 1. Validitas dan Reliabilitas Pengukuran Dr. Bhisma Murti, MPH, MSC, PhD Institute for Health Economic and Policy Studies/ Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret
  • 2. Validitas • Validitas berasal dari bahasa Latin validus yang berarti kuat, “strong”, “robust” • Perlu dibedakan dua buah konsep validitas: 1. Validitas penelitian; 2. Validitas pengukuran
  • 3. Validitas Penelitian • Validitas penelitian adalah derajat kebenaran kesimpulan yang ditarik dari sebuah penelitian, baik penelitian yang bertujuan menguji hipotesis atau mengestimasi kekuatan hubungan variabel atau efek intervensi, yang dinilai berdasarkan metode penelitian yang digunakan, keterwakilan sampel penelitian, dan sifat populasi asal sampel
  • 4. Contoh Validitas Penelitian • Sebuah meta-analisis dari 18 studi menyimpulkan bahwa penggunaan telepon seluler ≥10 tahun meningkatkan risiko tumor otak, yakni neuroma akustik dan glioma (Hardell et al., 2007) merupakan validitas penelitian • Andaikata sesungguhnya penggunaan telepon seluler ≥10 tahun tidak meningkatkan risiko tumor otak, maka kesimpulan penelitian tersebut tidak valid
  • 5. Validitas Pengukuran • Validitas pengukuran merupakan pernyataan tentang derajat kesesuaian hasil pengukuran sebuah alat ukur (instrumen) atau pengukuran dengan apa yang seharusnya akan diukur oleh peneliti • Pengukuran variabel harus benar (valid) agar diperoleh data yang valid • Validitas pengukuran menentukan validitas penelitian
  • 6. Contoh Validitas Pengukuran • Suatu prosedur diagnostik menentukan bahwa seorang mengidap penyakit, padahal sesungguhnya orang tersebut tidak mengalami penyakit tersebut, maka pengukuran dengan prosedur diagnostik tersebut tidak menunjukkan validitas pengukuran  disebut False Positive • Sebaliknya jika seorang yang berpenyakit tidak didiagnosis sebagai sakit oleh prosedur diagnostik, maka pengukuran dengan prosedur tersebut tidak
  • 7. Dimensi Validitas Pengukuran • Validitas Isi • Validitas Muka • Validitas Konstruk • Validitas Kriteria
  • 8. Validitas Isi • Validitas isi (content validity) merujuk kepada derajat kesesuaian hasil pengukuran variabel yang diteliti oleh sebuah alat ukur dengan isi (content) dari variabel tersebut sebagaimana yang dimaksudkan oleh peneliti. • Validitas isi mencakup dua aspek: 1. Relevansi isi (content relevance), 2. Liputan isi (content coverage) (Messick, 1980, dikutip oleh Streiner
  • 9. Relevansi Isi dan Liputan Isi • Relevansi isi (content relevance) merujuk kepada kesesuaian antara masing-masing item pengukuran dengan isi variabel yang diukur. • Cakupan isi (content coverage) merujuk kepada lingkup item pengukuran dalam meliput segala aspek isi variabel yang diukur.
  • 10. Matriks untuk Menilai Validitas Isi Modal Sosial Content Area (Cakupan Isi) Pertanyaan Dimensi Struktural Dimensi Kognitif Network Associations Trust Norms of reciprocity 1 x 2 x 3 x 4 x
  • 11. Validitas Muka • Validitas muka (face validity) merujuk kepada derajat kesesuaian antara penampilan luar alat ukur dan atribut- atribut variabel yang ingin diukur. • Contoh, jika alat ukur merupakan kuesioner, maka item-item pertanyaan dalam kuesioner harus dapat dipahami oleh subjek penelitian dengan benar.
  • 12. Validitas Konstruk • Validitas konstruk (construct validity) merujuk kepada kesesuaian antara hasil pengukuran alat ukur dengan konsep (konstruk) teoretis tentang variabel yang diteliti • Validitas konstruk: 1. Validitas Konvergen 2. Validitas Diskriminan
  • 13. Validitas Konvergen • Validitas konvergen (convergent validity) merujuk kepada derajat kesesuaian antara atribut hasil pengukuran alat ukur dan konsep- konsep teoretis yang menjelaskan keberadaan atribut-atribut dari variabel tersebut. • Contoh, jika berdasarkan teori, kecemasan ditandai oleh bukti-bukti adanya telapak tangan berkeringat, takhikardia, gerakan mondar- mandir, dan kesulitan memusatkan perhatian, maka sebuah alat ukur kecemasan dikatakan memiliki validitas konvergen apabila berkorelasi dengan bukti-bukti tersebut
  • 14. Validitas Diskriminan • Validitas diskriminan (discriminant validity) merujuk kepada derajat ketidaksesuaian antara atribut-atribut yang seharusnya tidak diukur oleh alat ukur dan konsep- konsep teoretis tentang variabel tersebut. • Contoh, jika teori patofisiologi menyatakan bahwa kecemasan tidak dimanifestasikan dalam bentuk tingkat kebotakan kepala (alopecia), maka pengukuran yang memiliki validitas diskriminan seharusnya tidak berkorelasi dengan tingkat
  • 15. Validitas Kriteria • Validitas kriteria (criterion validity) merujuk kepada kesesuaian antara hasil pengukuran sebuah alat ukur dengan alat ukur ideal (standar emas), tentang variabel yang diteliti • Validitas kriteria: 1. Validitas Sewaktu 2. Validitas Prediktif
  • 16. Validitas Sewaktu • Validitas sewaktu (concurrent validity, simultaneous validity) merujuk kepada kesesuaian hasil pengukuran antara suatu alat ukur dan alat ukur ideal (standar emas) pada waktu yang sama.
  • 17. Contoh Validitas Sewaktu • Contoh, angiografi merupakan prosedur diagnostik definitif untuk stroke, tetapi invasif dan mengandung risiko kematian sebesar 1% (Rosner, 1990). • Positron Emissions Tomography (PET) scanner mendiagnosis stroke dengan mengukur aliran darah otak secara non- invasif dan lebih aman. • Derajat kesesuaian antara hasil pengukuran PET scanner dan
  • 18. Validitas Prediktif • Validitas prediktif (predictive validity, prognostic validity) merujuk kepada kesesuaian antara hasil pengukuran alat ukur sekarang dan hasil pengukuran standar emas di masa mendatang. • Berbeda dengan validitas sewaktu, hasil pengukuran standar emas dalam validitas prediktif belum tersedia saat ini, melainkan baru diketahui beberapa waktu mendatang
  • 19. Penilaian Validitas • Pada umumnya validitas isi, validitas muka, validitas konstruk dinilai secara subjektif dan kualitatif oleh pakar (validity by assumption) • Validitas kriteria dan pada sebagian kecil kasus validitas konstruk bisa dinilai secara kuantitatif
  • 20. Format Tabel 2x2 untuk Menilai Validitas Kriteria Pengukuran standar emas Positif Negatif Total Pengukuran Positif TP FP TP+FP alat ukur baru Negatif FN TN FN+TN Total TP+FN FP+TN N
  • 21. Ukuran Validitas Sewaktu • Sensitivitas = • Spesififitas = • Sensitivitas dan spesifisitas makin mendekati 100% makin valid FN TP TP  FP TN TN 
  • 22. Ukuran Validitas Prediktif • Nilai Prediktif Positif (NPP) = • Nilai Prediktif Negatif (NPN) = • NPP dan NPN makin mendekati 100% makin valid FP TP TP  FN TN TN 
  • 23. Reliabilitas • Alat ukur (instrumen) yang baik harus mengukur dengan benar (valid) dan konsisten (andal, reliabel). • Terdapat dua aspek reliabilitas alat ukur: 1. Konsistensi internal 2. Stabilitas.
  • 24. Contoh Konsistensi Internal • Jika sebuah instrumen terdiri dari sejumlah item pertanyaan (misalnya, kuesioner untuk menilai depresi), maka skor dari masing-masing item pertanyaan seharusnya berkorelasi dengan skor semua item
  • 25. Contoh Stabilitas • Sebuah alat timbang berulang kali mengukur 5kg ± 0kg dari bobot bayi, sedang alat timbang lainnya mengukur 5kg ± 4kg dari bobot bayi yang sama • Bisa disimpulkan bahwa pengukuran dengan alat timbang pertama lebih stabil daripada alat timbang kedua. • Stabilitas bisa dipandang sebagai konsistensi eksternal
  • 26. Hubungan Antara Reliabilitas dan Validitas Content validity Face validity (“outer look” validity) Criterion validity (bandingkan dgn “gold standard”) Construct validity (theoretical validity) Konsistensi internal item-total, belah paroh,KR-20, α Cronbach Content relevance Reliabilitas pengukuran intra & antar- pengamat Konsistensi praktis, penilaian kuantitatif Relevansi teoretis, penilaian kualitatif
  • 27. Cara Penilaian Konsistensi Internal • Konsistensi internal dapat dinilai dengan dua cara: 1. Korelasi item-total; 2. Reliabilitas belah-paroh.
  • 28. Korelasi Item-Total • Korelasi item-total (item-total correlation) menilai konsistensi internal alat ukur dengan mengorelasikan masing-masing item dan total pengukuran, minus item yang bersangkutan.
  • 29. Nilai Batas Korelasi Item-Total • Prinsipnya, suatu item dapat digunakan dalam alat ukur jika memiliki korelasi item- total > 0.20. • Item yang berkorelasi lebih rendah hendaknya disingkirkan, atau ditulis ulang. • Tetapi item yang berkorelasi terlalu tinggi (>0.90) perlu dicermati karena mungkin merupakan akibat dari redundansi (duplikasi) pengukuran, sehingga salah satu item perlu disingkirkan.
  • 30. Reliabilitas Belah Paroh • Reliabilitas belah-paroh (split-half reliability) menilai konsistensi internal (homogenitas) alat ukur dengan cara membagi item-item secara random ke dalam dua bagian alat ukur, lalu mengorelasikan kedua bagian tersebut. • Prinsipnya, jika alat ukur memiliki konsistensi internal, maka kedua bagian akan berkorelasi tinggi
  • 31. Ukuran Reliabilitas Belah Paroh • Korelasi Spearman Brown • Kuder-Richardson 20 (KR-20) • Alpha (α) Cronbach
  • 32. Cutoff Alpha (α) Cronbach • Cutoff minimal alpha Cronbach untuk sebuah alat ukur adalah 0.60. • Sejumlah penulis menggunakan cutoff 0.70 untuk mengklasifikasi konsistensi internal sebagai memadai, dan 0.80 sebagai baik (Streiner dan Norman, 2000; Garson, 2008).
  • 33. Aspek Stabilitas • Stabilitas mencakup: 1. Stabilitas ketika digunakan pada waktu berbeda (test-retest reliability) 2. Stabilitas ketika digunakan seorang pengamat pada dua kesempatan berbeda (intra-observer reliability) 3. Stabilitas ketika digunakan pengamat berbeda pada kesempatan sama dengan kondisi yang identik (inter-observer reliability
  • 34. Ukuran Stabilitas • Korelasi (r) Pearson • Intraclass Correlation (ICC) • Kesepakatan Kappa Cohen (K)
  • 35. Nilai Batas Stabilitas • Pada umumnya para penulis menyarankan agar alat ukur menunjukkan stabilitas dengan koefisien korelasi (r) >0.50. • Alat ukur memiliki stabilitas memadai jika koefisien reliabilitas antar pengukuran >0.5, dan stabilitas tinggi jika koefisien reliabilitas antar pengukuran ≥ 0.8 (Streiner dan Norman, 2000; Polgar dan Thomas, 2000).
  • 36. Interpretasi Nilai Kappa Menurut Landis dan Koch (1977) Nilai K Kekuatan kesepakatan ≤0.40 Buruk 0.41 - ≤0.75 Sedang 0.76 - 1.00 Baik
  • 37. Interpretasi Nilai Kappa Menurut Altman (1991) Nilai K Kekuatan kesepakatan ≤0.20 Buruk 0.21 - 0.40 Kurang dari sedang 0.41 - 0.60 Sedang 0.61 - 0.80 Baik 0.81 - 1.00 Sangat baik
  • 38. Contoh Menilai Konsistensi Internal dengan SPSS Alpha Cronbach
  • 39. Masukkan Item-Item yang Akan Dinilai Konsistensinya