SlideShare a Scribd company logo
Piranti
Interaktif
Piranti Input/Output
• Didalam konteks IMK, suatu piranti
memungkinkan komunikasi antara
manusia dan komputer melalui beberapa
saluran komunikasi fisik
• Diklasifikasikan sebagai:
– Piranti masukan (ke komputer), mis: keyboard
– Piranti keluaran (dari komputer), mis: speaker
Piranti Input - Keyboard
• Pertama kali desain keyboard didasarkan pada
rancangan QWERTY, dikembangkan pada tahun 1866
untuk mesin ketik
• QWERTY keyboard dirancang untuk mengatasi tombol-
tombol yang paling sering ditekan, dalam artian untuk
mengurangi kemacetan penekanan
• Keyboard akan optimal bilamana tata letak kunci-
kuncinya sedemikian rupa sehingga menyebabkan
pergantian jari yang menekan tombol akan
menghasilkan kecepatan yang maksimal namun dengan
ketegangan otot yang minimal. Secara ergonomi,
keyboard telah dirancang untuk mengurangi ketegangan
otot jari
Piranti Input – Keyboard (2)
• Keyboard merupakan piranti terbaik untuk
inputan berbentuk teks. Meskipun
demikian, penelitian menunjukkan bahwa
untuk melaksanakan pekerjaan berbentuk
pilihan (mis: dari suatu menu), keyboard
lebih lambat, kurang akurat, dan kurang
disukai pengguna dibandingkan piranti
masukan lainnya
Piranti Input: Mouse
• Sebuah mouse menggabungkan dua operasi
penting berbasis layar:
– Kemampuan menggerakkan kursor, dan
– Kemampuan memilih suatu obyek pada layar ke
dalam satu piranti
• Gerakan mouse pada permukaan datar
menentukan gerakan kursor pada layar, mouse
umumnya mempunyai 1 sampai 3 tombol pada
bagian atas untuk pilihan obyek
• Teknologi dasar mouse:
– Mekanis
– Optis
Piranti Input: Joystick
• Sebuah joystick terdiri dari sebuah tuas yang
ditanamkan pada sebuah alas
• Teknologi dasar joystick:
– Pergeseran – gerakan kursor pada layar sepadan dengan
gerakan tuas joystick
– Daya operasi – tuasnya kaku, namun ketegangan yang
menimbulkan tekanan terhadap tuas dikonversikan pada
gerakan kursor yang tepat pada layar
– Saklar digital – gerakan yang tidak sepadan dari tuas dalam 8
arah dideteksi oleh saklar digital di dalam joystick
• Sifat joystick:
– Kurang akurat dibandingkan mouse, namun hanya
membutuhkan sedikit ruangan
– Teknologinya kurang dikembangkan dibandingkan piranti
lainnya
Piranti Input: Accupoint
• Dikenal sebagai G-stick, accupoint adalah
miniatur dari joystick yang diletakkan diantara
kunci G dan H pada keyboard. Biasanya dipakai
bersama dengan 2 buah tombol dan fungsinya
sama dengan mouse
• Karena accupoint ditempelkan pada keyboard,
maka tidak memerlukan tambahan ruang untuk
operasinya
• Accupoint dioperasikan cukup dengan 1 jari saja
dan tidak memerlukan ruang
Piranti Input: Trackball
• Trackball dapat dilukiskan sebagai gabungan
fungsi dari joystick dan mouse. Terdiri atas
dasar yang tetap, yang menyangga sebuah
bola. Arah rotasi dan kecepatan rotasi
menentukan arah dan kecepatan dari gerakan
kursor pada layar
• Sifat trackball:
– Mudah dipelajari
– Membutuhkan sedikit ruangan (seperti joystick)
– Dilaporkan oleh beberapa peneliti bahwa trackball
adalah salah satu piranti penuding yang terefisin
(dalam hal ketepatan dan kecepatan)
Piranti Input: Light Pens
• Merupakan pena yang membangkitkan
informasi ketika ditudingkan pada layar. Ketika
light pen ditudingkan pada tampilan CRT,
sebuah lensa memfokuskan setiap cahaya yang
dipancarkan dari layar menuju sebuah detektor
cahaya atau photocell
• Ketika pancaran elektron di dalam CRT
menyegarkan fosfor pada titik dimana light pen
sedang menuding, pertambahan kecerahan
menyebabkan suatu signal listrik dikirimkan ke
komputer
Piranti Input: Touch Screen
• Dapat digolongkan dalam panel sensitif sentuhan
• Cara kerjanya adalah dengan mengintrupsi matriks
berkas cahaya atau dengan mendeteksi adanya
perubahan kapasitansi atau bahkan pantulan ultrasonik
• Sifat touch screen:
– Mengijinkan koordinasi mata dan tangan secara alamiah
– Membutuhkan sedikit atau tanpa tambahan ruang kerja
– Dapat menyebabkan kelelahan lengan dengan beban
pemakaian yang ekstensif
– Dalam mengaburkan layar
– Cocok ditempatkan dalam lingkungan yang tidak ramah, mis:
mesin pabrik, kabin pesawat, dll
– Jari tangan bukan alat penuding yang presisi, terutama untuk
untuk menuding bagian-bagian daerah yang kecil
Pemilihan Piranti
(cocok dengan pekerjaan)
Jenis Pekerjaan Piranti Yang Cocok
Masukan numerik Tombol numerik
Masukan teks Alphanumerik keyboard (QWERTY)
Seleksi obyek Mouse, joystick, trackball, light pen
Manipulasi obyek Mouse, joystick, trackball, light pen
Tracking Mouse, light pen
Pemilihan Piranti
(cocok dengan user)
• Aspek penting dari piranti masukan
adalah hubungan antara gerakan fisik dari
piranti dan kegiatan yang khas pada
antarmuka
• Langsung vs tidak langsung
– Apakah gerakan fisik dari piranti secara
langsung berkaitan dengan aksi pada layar?
• Absolut vs relatif
– Apakah lokasi piranti secara langsung
mengendalikan lokasi dari aksi pada layar?
Panduan Memilih Piranti
• Pertimbangkan karakteristik dari user sekarang
dan masa datang
• Cocokkan karakteristik piranti masukan
terhadap persyaratan yang diminta
• Pertimbangkan penelitian sebelumnya dan unjuk
kerja user
• Ujilah piranti masukan didalam lingkungan kerja
• Optimumkan sifat-sifat piranti yang mudah
dimodifikasi
Masukan Berbentuk Suara
(Voice Input)
• Terdapat 2 kategori utama dari piranti masukan
berbentuk suara:
– Piranti-piranti pengenalan kata (word recognition)
yang mampu merespon ucapan-ucapan secara
individu atau perintah-perintah yang menggunakan
teknik yang dikenal sebagai speaker verification.
Pertama kali sistem akan membangkitkan suatu
template untuk mengenali suara user
– Piranti pengenalan kalimat (speech recognition) yang
mampu mengenali hubungan antar kata terucap
didalam kalimat atau frase. Teknik-teknik statistik
dipakai dalam hal pola perekaman suara yang akan
dicocokkan dengan kata-kata terucap
Piranti Keluaran: Layar Tampilan (1)
• Layar tampilan adalah sumber utama informasi dan
harus diakui memiliki keterbatasan dibandingkan kertas.
Pada dasarnya semua layar tampilan memiliki 3
komponen utama, yaitu:
– Pengingat digital (frame buffer)
– Layar penampil
– Pengendali tampilan (display controller)
• Ada 2 macam cara penampilan gambar:
– Vector display; pengingat digitalnya berisi daftar tampilan dan
program tampilan
– Raster display; garis, karakter, dan bentuk-bentuk lain digambar
berdasarkan komponen terkecilnya yaitu titik yang sering disebut
pixel
Piranti Keluaran: Layar
Tampilan (2)
• Layar komputer, pada umumnya
memiliki karakteristik sbb:
– Tidak stabil
– Timbul kedip pada saat gambar di refresh
– Upayakan gambar yang secara relatif memiliki
kontras yang rendah – warna hijau dan hijau tua
paling sulit dioptimalkan
– Dipengaruhi faktor-faktor lingkungan (seperti refleksi,
posisi user, cahaya ruangan, dll)
– Rentan terhadap naik turunnya tegangan listrik
– Dapat membuat mata cepat lelah
– Untuk layar CRT dapat menimbulkan radiasi
gelombang elektromagnetik
Piranti Keluaran: Pedoman Warna
• Jumlah warna yang ideal maksimum 5-10
• Retina mata manusia tidak sensitif terhadap warna
merah dan hijau, oleh sebab itu informasi yang
dimasukkan untuk mencari perhatian tidak
menggunakan warna tersebut (walaupun ada stereotip
bahwa merah berarti bahaya atau salah). Warna kuning
dan biru bagus untuk warna-warna periperal
• Biru sebaiknya tidak dipakai untuk teks yang
menyatakan pusat perhatian. Biru sangat cocok untuk
warna latar belakang
• Pasangan warna yang saling berkomplemen adalah
merah/hijau dan kuning/biru
• Hindari warna dengan tingkat luminansinya rendah untuk
orang tua

More Related Content

What's hot

Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan KomputerRagam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan KomputerAuliaa Oktarianii
 
Struktur data (bubble sort)
Struktur data (bubble sort)Struktur data (bubble sort)
Struktur data (bubble sort)Ahmad Irham
 
ppt_IMK-design-interface
ppt_IMK-design-interfaceppt_IMK-design-interface
ppt_IMK-design-interfaceyusuf09
 
metode-pengujian-blackbox
 metode-pengujian-blackbox metode-pengujian-blackbox
metode-pengujian-blackboxIwan Kurniarasa
 
Model pengguna
Model penggunaModel pengguna
Model penggunaarfianti
 
Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7
 Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7 Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7
Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7Farichah Riha
 
CSI-503 - 1. Introduction to Operating system
CSI-503 - 1. Introduction to Operating systemCSI-503 - 1. Introduction to Operating system
CSI-503 - 1. Introduction to Operating systemghayour abbas
 
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)agungt4565
 
Faktor Komputer dalam IMK
Faktor Komputer dalam IMKFaktor Komputer dalam IMK
Faktor Komputer dalam IMKBrigita Wensen
 
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdfPengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdfDecitedToRest
 
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)ahmad haidaroh
 
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasi
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasiMateri 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasi
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasisulaiman yunus
 

What's hot (20)

Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan KomputerRagam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
Ragam Dialog :: Interaksi Manusia dan Komputer
 
Pertemuan 1 Konsep Dasar IMK
Pertemuan 1 Konsep Dasar IMKPertemuan 1 Konsep Dasar IMK
Pertemuan 1 Konsep Dasar IMK
 
Struktur data (bubble sort)
Struktur data (bubble sort)Struktur data (bubble sort)
Struktur data (bubble sort)
 
ppt_IMK-design-interface
ppt_IMK-design-interfaceppt_IMK-design-interface
ppt_IMK-design-interface
 
Sistem operasi
Sistem operasiSistem operasi
Sistem operasi
 
Prinsip User Interface Design
Prinsip User Interface DesignPrinsip User Interface Design
Prinsip User Interface Design
 
01 sejarah sistem operasi
01 sejarah sistem operasi01 sejarah sistem operasi
01 sejarah sistem operasi
 
Kinerja io bus
Kinerja io busKinerja io bus
Kinerja io bus
 
Normalisasi Basis Data
Normalisasi Basis DataNormalisasi Basis Data
Normalisasi Basis Data
 
metode-pengujian-blackbox
 metode-pengujian-blackbox metode-pengujian-blackbox
metode-pengujian-blackbox
 
Model pengguna
Model penggunaModel pengguna
Model pengguna
 
Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7
 Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7 Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7
Proteksi Data - Enkripsi Data Kelas 7
 
CSI-503 - 1. Introduction to Operating system
CSI-503 - 1. Introduction to Operating systemCSI-503 - 1. Introduction to Operating system
CSI-503 - 1. Introduction to Operating system
 
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)
Ppt: Usability (Interaksi Manusia dan Komputer)
 
Faktor Komputer dalam IMK
Faktor Komputer dalam IMKFaktor Komputer dalam IMK
Faktor Komputer dalam IMK
 
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdfPengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
Pengenalan Sistem Terdistribusi.pdf
 
Makalah Memori Internal
Makalah Memori InternalMakalah Memori Internal
Makalah Memori Internal
 
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
Modul 8 - Jaringan Syaraf Tiruan (JST)
 
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasi
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasiMateri 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasi
Materi 4-keamanan-komputer-keamanan-sistem-operasi
 
02 struktur-sistem-operasi
02 struktur-sistem-operasi02 struktur-sistem-operasi
02 struktur-sistem-operasi
 

Similar to 5. piranti interaktif

Piranti Masukan ( Input )
Piranti Masukan ( Input )Piranti Masukan ( Input )
Piranti Masukan ( Input )Ramendra Ananda
 
Piranti Masukan (Input)
Piranti Masukan (Input)Piranti Masukan (Input)
Piranti Masukan (Input)Andhi Pratama
 
PIRANTI MASUKAN (INPUT)
PIRANTI MASUKAN (INPUT)PIRANTI MASUKAN (INPUT)
PIRANTI MASUKAN (INPUT)Siti Maulidah
 
Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)umaheaku
 
Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)AMIKYMI
 
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptx
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptxP11-Faktor Komputer dalam IMK.pptx
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptxEdiWibowo29
 
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdfssuserd21f09
 
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptx
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptxInisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptx
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptxDegunkz Afs
 
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 rosyidnurhuda
 
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 rosyidoj
 
Aspek Teknologi dalam IMK
Aspek Teknologi dalam IMKAspek Teknologi dalam IMK
Aspek Teknologi dalam IMKssuser1ddae2
 
Imk tugas 2 b.indo
Imk tugas 2 b.indoImk tugas 2 b.indo
Imk tugas 2 b.indoadevandy
 
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung Pratama
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung PratamaPresentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung Pratama
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung PratamaEmannuel_Agung
 

Similar to 5. piranti interaktif (20)

Piranti Masukan ( Input )
Piranti Masukan ( Input )Piranti Masukan ( Input )
Piranti Masukan ( Input )
 
Piranti Masukan (Input)
Piranti Masukan (Input)Piranti Masukan (Input)
Piranti Masukan (Input)
 
PIRANTI MASUKAN (INPUT)
PIRANTI MASUKAN (INPUT)PIRANTI MASUKAN (INPUT)
PIRANTI MASUKAN (INPUT)
 
Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)
 
Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)Peranti masukan (input device)
Peranti masukan (input device)
 
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptx
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptxP11-Faktor Komputer dalam IMK.pptx
P11-Faktor Komputer dalam IMK.pptx
 
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf
1665558136462_04.+PERANGKAT+INPUT+OUTPUT.pdf
 
3.ppt
3.ppt3.ppt
3.ppt
 
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptx
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptxInisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptx
Inisiasi 8 Peranti Interaksi dan Lingkungan Fisik.pptx
 
Tugas imk chapter 2
Tugas imk chapter 2Tugas imk chapter 2
Tugas imk chapter 2
 
perangkat-keras
perangkat-kerasperangkat-keras
perangkat-keras
 
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
 
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20 Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
Presentation1 muh rosyid nur huda tkj a no 20
 
Input Device
Input DeviceInput Device
Input Device
 
Aspek Teknologi dalam IMK
Aspek Teknologi dalam IMKAspek Teknologi dalam IMK
Aspek Teknologi dalam IMK
 
Presentasi desi
Presentasi desiPresentasi desi
Presentasi desi
 
Presentasi kk2 fajar
Presentasi kk2 fajarPresentasi kk2 fajar
Presentasi kk2 fajar
 
Presentasi kk2 fajar
Presentasi kk2 fajarPresentasi kk2 fajar
Presentasi kk2 fajar
 
Imk tugas 2 b.indo
Imk tugas 2 b.indoImk tugas 2 b.indo
Imk tugas 2 b.indo
 
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung Pratama
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung PratamaPresentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung Pratama
Presentasi KK2 Gregorius Emannuel Agung Pratama
 

More from Nafiz Curtuby

6. aspek ergonomi dalam imk
6. aspek ergonomi dalam imk6. aspek ergonomi dalam imk
6. aspek ergonomi dalam imkNafiz Curtuby
 
9. past, present, and future of user
9. past, present, and future of user9. past, present, and future of user
9. past, present, and future of userNafiz Curtuby
 
4. perancangan tampilan
4. perancangan tampilan4. perancangan tampilan
4. perancangan tampilanNafiz Curtuby
 

More from Nafiz Curtuby (6)

6. aspek ergonomi dalam imk
6. aspek ergonomi dalam imk6. aspek ergonomi dalam imk
6. aspek ergonomi dalam imk
 
2. faktor manusia
2. faktor manusia2. faktor manusia
2. faktor manusia
 
3. ragam dialog
3. ragam dialog3. ragam dialog
3. ragam dialog
 
9. past, present, and future of user
9. past, present, and future of user9. past, present, and future of user
9. past, present, and future of user
 
1. pendahuluan
1. pendahuluan1. pendahuluan
1. pendahuluan
 
4. perancangan tampilan
4. perancangan tampilan4. perancangan tampilan
4. perancangan tampilan
 

Recently uploaded

sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyabehindtheuniversex
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderRemonHendra3
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusiSusanti94678
 
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxLAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxSriHandayaniLubisSpd
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfindrawatiahmad62
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARcakrasyid
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnalrepyjayanti
 
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdf
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdfRingkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdf
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdfsutanalisjahbana
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxsapudin2
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfSriHandayaniLubisSpd
 
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAH
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAHSOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAH
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAHZARINA KHAMIS
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfnaqarin2
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024SABDA
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxAgungRomadhon3
 
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarJaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarTohirIkhlas
 
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2ZARINA KHAMIS
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxMasHari12
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...Kanaidi ken
 
statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2FarhanPerdanaRamaden1
 

Recently uploaded (20)

sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnyasertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
sertifikat dan piagam serta dokumen lainnya
 
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk KaderMateri BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
Materi BKR Bina Keluarga Remaja BKKBN Untuk Kader
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docxLAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
LAPORAN PARTISIPAN OBSERVER sdn 211.docx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJARAKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
AKSI NYATA PENYEBARAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdf
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdfRingkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdf
Ringkasan, Abstrak, dan Sintesis (Pengertian, Contoh, dan Kaidah Penulisan).pdf
 
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docxUmpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
Umpan Balik Memahami perbedaan individual peserta Didik.docx
 
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdfLaporan observasi sri handayani lubis.pdf
Laporan observasi sri handayani lubis.pdf
 
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAH
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAHSOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAH
SOALAN UJIAN PENDIDIKAN SENI VISUAL TAHUN 1 SEKOLAH RENDAH
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptxSolusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
Solusi dan Strategi ATHG yang di hadapi Indonesia (Kelas 11).pptx
 
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasarJaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
Jaringan Internet dan Komputer dasar-dasar
 
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
SOALAN PEPERIKSAAN AKHIR TAHUN MATEMATIK TAHUN 2
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2statistika matematika kelas 8 semester 2
statistika matematika kelas 8 semester 2
 

5. piranti interaktif

  • 2. Piranti Input/Output • Didalam konteks IMK, suatu piranti memungkinkan komunikasi antara manusia dan komputer melalui beberapa saluran komunikasi fisik • Diklasifikasikan sebagai: – Piranti masukan (ke komputer), mis: keyboard – Piranti keluaran (dari komputer), mis: speaker
  • 3. Piranti Input - Keyboard • Pertama kali desain keyboard didasarkan pada rancangan QWERTY, dikembangkan pada tahun 1866 untuk mesin ketik • QWERTY keyboard dirancang untuk mengatasi tombol- tombol yang paling sering ditekan, dalam artian untuk mengurangi kemacetan penekanan • Keyboard akan optimal bilamana tata letak kunci- kuncinya sedemikian rupa sehingga menyebabkan pergantian jari yang menekan tombol akan menghasilkan kecepatan yang maksimal namun dengan ketegangan otot yang minimal. Secara ergonomi, keyboard telah dirancang untuk mengurangi ketegangan otot jari
  • 4. Piranti Input – Keyboard (2) • Keyboard merupakan piranti terbaik untuk inputan berbentuk teks. Meskipun demikian, penelitian menunjukkan bahwa untuk melaksanakan pekerjaan berbentuk pilihan (mis: dari suatu menu), keyboard lebih lambat, kurang akurat, dan kurang disukai pengguna dibandingkan piranti masukan lainnya
  • 5. Piranti Input: Mouse • Sebuah mouse menggabungkan dua operasi penting berbasis layar: – Kemampuan menggerakkan kursor, dan – Kemampuan memilih suatu obyek pada layar ke dalam satu piranti • Gerakan mouse pada permukaan datar menentukan gerakan kursor pada layar, mouse umumnya mempunyai 1 sampai 3 tombol pada bagian atas untuk pilihan obyek • Teknologi dasar mouse: – Mekanis – Optis
  • 6. Piranti Input: Joystick • Sebuah joystick terdiri dari sebuah tuas yang ditanamkan pada sebuah alas • Teknologi dasar joystick: – Pergeseran – gerakan kursor pada layar sepadan dengan gerakan tuas joystick – Daya operasi – tuasnya kaku, namun ketegangan yang menimbulkan tekanan terhadap tuas dikonversikan pada gerakan kursor yang tepat pada layar – Saklar digital – gerakan yang tidak sepadan dari tuas dalam 8 arah dideteksi oleh saklar digital di dalam joystick • Sifat joystick: – Kurang akurat dibandingkan mouse, namun hanya membutuhkan sedikit ruangan – Teknologinya kurang dikembangkan dibandingkan piranti lainnya
  • 7. Piranti Input: Accupoint • Dikenal sebagai G-stick, accupoint adalah miniatur dari joystick yang diletakkan diantara kunci G dan H pada keyboard. Biasanya dipakai bersama dengan 2 buah tombol dan fungsinya sama dengan mouse • Karena accupoint ditempelkan pada keyboard, maka tidak memerlukan tambahan ruang untuk operasinya • Accupoint dioperasikan cukup dengan 1 jari saja dan tidak memerlukan ruang
  • 8. Piranti Input: Trackball • Trackball dapat dilukiskan sebagai gabungan fungsi dari joystick dan mouse. Terdiri atas dasar yang tetap, yang menyangga sebuah bola. Arah rotasi dan kecepatan rotasi menentukan arah dan kecepatan dari gerakan kursor pada layar • Sifat trackball: – Mudah dipelajari – Membutuhkan sedikit ruangan (seperti joystick) – Dilaporkan oleh beberapa peneliti bahwa trackball adalah salah satu piranti penuding yang terefisin (dalam hal ketepatan dan kecepatan)
  • 9. Piranti Input: Light Pens • Merupakan pena yang membangkitkan informasi ketika ditudingkan pada layar. Ketika light pen ditudingkan pada tampilan CRT, sebuah lensa memfokuskan setiap cahaya yang dipancarkan dari layar menuju sebuah detektor cahaya atau photocell • Ketika pancaran elektron di dalam CRT menyegarkan fosfor pada titik dimana light pen sedang menuding, pertambahan kecerahan menyebabkan suatu signal listrik dikirimkan ke komputer
  • 10. Piranti Input: Touch Screen • Dapat digolongkan dalam panel sensitif sentuhan • Cara kerjanya adalah dengan mengintrupsi matriks berkas cahaya atau dengan mendeteksi adanya perubahan kapasitansi atau bahkan pantulan ultrasonik • Sifat touch screen: – Mengijinkan koordinasi mata dan tangan secara alamiah – Membutuhkan sedikit atau tanpa tambahan ruang kerja – Dapat menyebabkan kelelahan lengan dengan beban pemakaian yang ekstensif – Dalam mengaburkan layar – Cocok ditempatkan dalam lingkungan yang tidak ramah, mis: mesin pabrik, kabin pesawat, dll – Jari tangan bukan alat penuding yang presisi, terutama untuk untuk menuding bagian-bagian daerah yang kecil
  • 11. Pemilihan Piranti (cocok dengan pekerjaan) Jenis Pekerjaan Piranti Yang Cocok Masukan numerik Tombol numerik Masukan teks Alphanumerik keyboard (QWERTY) Seleksi obyek Mouse, joystick, trackball, light pen Manipulasi obyek Mouse, joystick, trackball, light pen Tracking Mouse, light pen
  • 12. Pemilihan Piranti (cocok dengan user) • Aspek penting dari piranti masukan adalah hubungan antara gerakan fisik dari piranti dan kegiatan yang khas pada antarmuka • Langsung vs tidak langsung – Apakah gerakan fisik dari piranti secara langsung berkaitan dengan aksi pada layar? • Absolut vs relatif – Apakah lokasi piranti secara langsung mengendalikan lokasi dari aksi pada layar?
  • 13. Panduan Memilih Piranti • Pertimbangkan karakteristik dari user sekarang dan masa datang • Cocokkan karakteristik piranti masukan terhadap persyaratan yang diminta • Pertimbangkan penelitian sebelumnya dan unjuk kerja user • Ujilah piranti masukan didalam lingkungan kerja • Optimumkan sifat-sifat piranti yang mudah dimodifikasi
  • 14. Masukan Berbentuk Suara (Voice Input) • Terdapat 2 kategori utama dari piranti masukan berbentuk suara: – Piranti-piranti pengenalan kata (word recognition) yang mampu merespon ucapan-ucapan secara individu atau perintah-perintah yang menggunakan teknik yang dikenal sebagai speaker verification. Pertama kali sistem akan membangkitkan suatu template untuk mengenali suara user – Piranti pengenalan kalimat (speech recognition) yang mampu mengenali hubungan antar kata terucap didalam kalimat atau frase. Teknik-teknik statistik dipakai dalam hal pola perekaman suara yang akan dicocokkan dengan kata-kata terucap
  • 15. Piranti Keluaran: Layar Tampilan (1) • Layar tampilan adalah sumber utama informasi dan harus diakui memiliki keterbatasan dibandingkan kertas. Pada dasarnya semua layar tampilan memiliki 3 komponen utama, yaitu: – Pengingat digital (frame buffer) – Layar penampil – Pengendali tampilan (display controller) • Ada 2 macam cara penampilan gambar: – Vector display; pengingat digitalnya berisi daftar tampilan dan program tampilan – Raster display; garis, karakter, dan bentuk-bentuk lain digambar berdasarkan komponen terkecilnya yaitu titik yang sering disebut pixel
  • 16. Piranti Keluaran: Layar Tampilan (2) • Layar komputer, pada umumnya memiliki karakteristik sbb: – Tidak stabil – Timbul kedip pada saat gambar di refresh – Upayakan gambar yang secara relatif memiliki kontras yang rendah – warna hijau dan hijau tua paling sulit dioptimalkan – Dipengaruhi faktor-faktor lingkungan (seperti refleksi, posisi user, cahaya ruangan, dll) – Rentan terhadap naik turunnya tegangan listrik – Dapat membuat mata cepat lelah – Untuk layar CRT dapat menimbulkan radiasi gelombang elektromagnetik
  • 17. Piranti Keluaran: Pedoman Warna • Jumlah warna yang ideal maksimum 5-10 • Retina mata manusia tidak sensitif terhadap warna merah dan hijau, oleh sebab itu informasi yang dimasukkan untuk mencari perhatian tidak menggunakan warna tersebut (walaupun ada stereotip bahwa merah berarti bahaya atau salah). Warna kuning dan biru bagus untuk warna-warna periperal • Biru sebaiknya tidak dipakai untuk teks yang menyatakan pusat perhatian. Biru sangat cocok untuk warna latar belakang • Pasangan warna yang saling berkomplemen adalah merah/hijau dan kuning/biru • Hindari warna dengan tingkat luminansinya rendah untuk orang tua