SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
UJI PEMBEDAAN
1. Uji Perbandingan Jamak
2. Uji Rangking

YUSMARINI
UJI PERBANDINGAN JAMAK
(MULTIPLE COMPARISON TEST)
• Untuk mengetahui : apakah ada perbedaan di antara
satu atau lebih contoh dengan contoh baku dan
untuk memperkirakan besarnya perbedaan yang ada
• Umumnya satu contoh dijadikan sebagai contoh baku
dan contoh yang lain dievaluasi seberapa berbeda
masing-masing contoh uji dengan cantoh baku
CONTOH BAKU

CONTOH UJI
X

A

W

Z

Y

Contoh dinilai dengan menggunakan skala yang
menunjukkan tingkat perbedaan dengan contoh
baku
• Skala yang diterapkan mulai dari “tidak ada
perbedaan” hingga “amat sangat berbeda”
• Panelis juga diminta untuk memberikan komentar /
alasan mengapa mereka menganggap contoh
berbeda dari kontrol (contoh baku)
• Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
ANOVA (analysis of variance)
CONTOH KASUS UJI
• Penambahan antioksidan ke dalam minuman
bandrek
• Perusahaan ingin mengetahui berapa banyak
antioksidan yang dapat ditambahkan ke dalam
produk
(minuman
bandrek)
tanpa
menimbulkan perbedaan flavor yang dapat
terdeteksi
• Produk yang diuji terdiri atas :
–
–
–
–
–

Produk yang tidak mengandung antioksidan
Mengandung 1 unit antioksidan
Mengandung 2 unit antioksidan
Mengandung 4 unit antioksidan
Mengandung 6 unit antioksidan

Panelis diberi 1 nampan yang berisi satu contoh baku (R)
dan 5 contoh berkode

Sebanyak 15 orang panelis diminta untuk mengevaluasi
contoh tersebut menggunakan formulir sbb :
Kesimpulan :
Pada tingkat 5% : A berbeda nyata dengan B-E
(Penambahan antioksidan 6 unit menghasilkan perbedaan flavor
yang nyata dengan contoh yang diberi antioksidan 0 – 4 unit)
UJI RANGKING
Konsumen selalu menghendaki produk dengan mutu terbaik

Industri melakukan pengembangan produk
(perubahan bahan baku, proses, kemasan)
(Uji Rangking)
Dievaluasi bagaimana mutu produk yang dihasilkan
• Hasil Evaluasi :
- apakah produk hasil pengembangan sama, lebih baik atau
lebih buruk dari produk lama
- dapat juga ditentukan mutu produk yang terbaik/paling
digemari (dengan melakukan rangking terhadap produk)

produk yang terbaik dijadikan /digunakan sebagai standar
proses pembuatan selanjutnya
Uji rangking :
1. Panelis diminta untuk mengurutkan contoh yang telah
diberi kode sesuai urutannya untuk suatu atribut sensori
tertentu.
2. Batas maksimal contoh yang diujikan dalam satu waktu
adalah 5 hingga 7 contoh
3. Jumlah panelis minimal 30 orang
4. Analisis statistik dapat dilakukan dengan Uji Friedman Rank
Test atau Anova
X

Y

U

Z

V

W

Urutkan contoh berdasarkan tingkat/intensitas…………..
(atribut sensori tertentu)
• Contoh Uji Ranking
- Uji keempukan dari 3 daging sapi yang berbeda umur potongnya
yakni sapi berumur 1 tahun, 2 tahun dan 3 tahun
- Panelis diminta untuk mengurutkan tingkat keempukan daging.
Contoh yang paling empuk diberi nomor urut tertinggi (misalnya 1)
- Urutan pertama selalu menyatakan tingkat mutu sensori tertinggi
dan urutan selanjutnya menunjukkan tingkat mutu yang makin
rendah
- Tidak menggunakan contoh pembanding (contoh baku)
- Angka / nilai uji rangking hanya berbentuk nomor urut dan tidak
menyatakan suatu besaran skalar
Formulir Pertanyaan untuk Uji Rangking
Cara Analisis Uji Rangking
1. Hasil penilaian ditabulasikan dalam suatu tabel
2. Data yang telah ditabulasi kemudian ditransformasi
menggunakan Tabel Fisher dan Yates (Lampiran 3)
3. Data transformasi dimasukkan ke dalam tabel
transformasi
Kesimpulan :
Pada taraf kepercayaan 5% daging yang diambil dari
hewan yang berumur 3 tahun lebih keras
dibandingkan hewan yang berusia 1 dan 2 tahun
Daging yang diambil dari hewan berumur 1 dan 2
tahun secara statistik mempunyai keempukan yang
sama

More Related Content

What's hot

Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahPertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahSutyawan
 
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaFransiska Puteri
 
Analisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makananAnalisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makananNuzul Dianperdana
 
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme Titis Sari
 
Survey konsumsi gizi 3
Survey konsumsi gizi 3Survey konsumsi gizi 3
Survey konsumsi gizi 3arvita Sari
 
Kerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiKerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiAila Yumeko
 
Laporan Praktikum Kamaboko
Laporan Praktikum KamabokoLaporan Praktikum Kamaboko
Laporan Praktikum KamabokoErnalia Rosita
 
Laporan mikrobiologi menghitung jumlah mikroba
Laporan mikrobiologi   menghitung jumlah mikrobaLaporan mikrobiologi   menghitung jumlah mikroba
Laporan mikrobiologi menghitung jumlah mikrobaMifta Rahmat
 
Komponen Non Gizi
Komponen Non GiziKomponen Non Gizi
Komponen Non Giziwinautm
 
Analisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan PakanAnalisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan PakanYusuf Ahmad
 
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampung
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampungLaporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampung
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampungLaode Syawal Fapet
 
laporan pengetahuan bahan pangan telur
laporan pengetahuan bahan pangan telurlaporan pengetahuan bahan pangan telur
laporan pengetahuan bahan pangan telurYuni Qurrota
 
Penanaman bakteri pada nutrien agar miring
Penanaman bakteri pada nutrien agar miringPenanaman bakteri pada nutrien agar miring
Penanaman bakteri pada nutrien agar miringTidar University
 
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANAN
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANANPENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANAN
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANANPENYULUH PERIKANAN
 
Teknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohTeknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohlombkTBK
 
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganMateri 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganSutyawan
 

What's hot (20)

Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahPertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
 
analisis protein
analisis protein analisis protein
analisis protein
 
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan MikrobaITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
ITP UNS SEMESTER 2 Mikum acara 3 Perhitungan Mikroba
 
Analisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makananAnalisa mikrobiologi pada makanan
Analisa mikrobiologi pada makanan
 
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
kerusakan bahan pangan oleh mikroorganisme
 
mutu protein
mutu proteinmutu protein
mutu protein
 
Telur
TelurTelur
Telur
 
Survey konsumsi gizi 3
Survey konsumsi gizi 3Survey konsumsi gizi 3
Survey konsumsi gizi 3
 
Kerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbiKerusakan pada umbi
Kerusakan pada umbi
 
Laporan Praktikum Kamaboko
Laporan Praktikum KamabokoLaporan Praktikum Kamaboko
Laporan Praktikum Kamaboko
 
Laporan mikrobiologi menghitung jumlah mikroba
Laporan mikrobiologi   menghitung jumlah mikrobaLaporan mikrobiologi   menghitung jumlah mikroba
Laporan mikrobiologi menghitung jumlah mikroba
 
Komponen Non Gizi
Komponen Non GiziKomponen Non Gizi
Komponen Non Gizi
 
Sampel pada uji sensori
Sampel pada uji sensoriSampel pada uji sensori
Sampel pada uji sensori
 
Analisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan PakanAnalisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan Pakan
 
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampung
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampungLaporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampung
Laporan kualitatif dan kuantitatif telur ayam kampung
 
laporan pengetahuan bahan pangan telur
laporan pengetahuan bahan pangan telurlaporan pengetahuan bahan pangan telur
laporan pengetahuan bahan pangan telur
 
Penanaman bakteri pada nutrien agar miring
Penanaman bakteri pada nutrien agar miringPenanaman bakteri pada nutrien agar miring
Penanaman bakteri pada nutrien agar miring
 
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANAN
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANANPENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANAN
PENILAIAN MUTU SECARA ORGANOLEPTIK / SENSORI PRODUK PERIKANAN
 
Teknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan ContohTeknik Pengambilan Contoh
Teknik Pengambilan Contoh
 
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganMateri 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
 

Similar to Uji pembedaan 2

2. penilaian kualitas pangan
2. penilaian kualitas pangan2. penilaian kualitas pangan
2. penilaian kualitas panganSutyawan
 
Penilaianmutumakanan 170320060441
Penilaianmutumakanan 170320060441Penilaianmutumakanan 170320060441
Penilaianmutumakanan 170320060441dawam jamil
 
Organoleptik-Penanganan contoh 3.ppt
Organoleptik-Penanganan contoh 3.pptOrganoleptik-Penanganan contoh 3.ppt
Organoleptik-Penanganan contoh 3.pptputinur1
 
UJI_ORGANOLEPTIK.pptx
UJI_ORGANOLEPTIK.pptxUJI_ORGANOLEPTIK.pptx
UJI_ORGANOLEPTIK.pptxSeptiyuliana4
 
2 Pengambilan sampel.pdf
2 Pengambilan sampel.pdf2 Pengambilan sampel.pdf
2 Pengambilan sampel.pdfAndraPrima1
 
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..yennieagnespranata
 
Modul 9 Rancangan Percobaan.ppt
Modul 9 Rancangan Percobaan.pptModul 9 Rancangan Percobaan.ppt
Modul 9 Rancangan Percobaan.pptJihadilQudsi1
 
14.Validasi-verifikasi.pdf
14.Validasi-verifikasi.pdf14.Validasi-verifikasi.pdf
14.Validasi-verifikasi.pdfLaboratUmum
 
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptx
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptxBu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptx
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptxIndahShaliha1
 
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)Agus55
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranAgus55
 
Uji reprodusibilitas dan profisiensi
Uji reprodusibilitas dan profisiensiUji reprodusibilitas dan profisiensi
Uji reprodusibilitas dan profisiensiFelita Victoria
 
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdf
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdfValidasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdf
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdfHasrianyHasanuddin
 
Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5muzakirTombolotutu
 
Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5muzakirTombolotutu
 

Similar to Uji pembedaan 2 (20)

2. penilaian kualitas pangan
2. penilaian kualitas pangan2. penilaian kualitas pangan
2. penilaian kualitas pangan
 
Penilaianmutumakanan 170320060441
Penilaianmutumakanan 170320060441Penilaianmutumakanan 170320060441
Penilaianmutumakanan 170320060441
 
Orlep8
Orlep8Orlep8
Orlep8
 
Organoleptik-Penanganan contoh 3.ppt
Organoleptik-Penanganan contoh 3.pptOrganoleptik-Penanganan contoh 3.ppt
Organoleptik-Penanganan contoh 3.ppt
 
Uji pembedaan
Uji pembedaanUji pembedaan
Uji pembedaan
 
Analisis Bahan Pangan
Analisis Bahan PanganAnalisis Bahan Pangan
Analisis Bahan Pangan
 
Analisis Bahan Pangan
Analisis Bahan PanganAnalisis Bahan Pangan
Analisis Bahan Pangan
 
UJI_ORGANOLEPTIK.pptx
UJI_ORGANOLEPTIK.pptxUJI_ORGANOLEPTIK.pptx
UJI_ORGANOLEPTIK.pptx
 
R&d
R&dR&d
R&d
 
2 Pengambilan sampel.pdf
2 Pengambilan sampel.pdf2 Pengambilan sampel.pdf
2 Pengambilan sampel.pdf
 
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..
Uji Disolusi Terbanding Sediaan Tablet..
 
Modul 9 Rancangan Percobaan.ppt
Modul 9 Rancangan Percobaan.pptModul 9 Rancangan Percobaan.ppt
Modul 9 Rancangan Percobaan.ppt
 
14.Validasi-verifikasi.pdf
14.Validasi-verifikasi.pdf14.Validasi-verifikasi.pdf
14.Validasi-verifikasi.pdf
 
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptx
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptxBu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptx
Bu Marlia - Validasi metode analisis mikrobiologi.pptx
 
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)
Penelitian Eksperimen Dan Rd (6)
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
Uji reprodusibilitas dan profisiensi
Uji reprodusibilitas dan profisiensiUji reprodusibilitas dan profisiensi
Uji reprodusibilitas dan profisiensi
 
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdf
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdfValidasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdf
Validasi dan Verifikasi metode -Dr.dr. Abas Suherli, SpPK(K) PDF.pdf
 
Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5
 
Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5Rancanagan riset kausal kel. 5
Rancanagan riset kausal kel. 5
 

More from Teknologi Hasil Pertanian

Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada Gizi
Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada GiziSistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada Gizi
Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada GiziTeknologi Hasil Pertanian
 
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematangan
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematanganEtilen dan pengaruhnya terhadap proses pematangan
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematanganTeknologi Hasil Pertanian
 
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendah
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendahPengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendah
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendahTeknologi Hasil Pertanian
 
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapa
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapaYoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapa
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapaTeknologi Hasil Pertanian
 
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnya
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnyaGula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnya
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnyaTeknologi Hasil Pertanian
 

More from Teknologi Hasil Pertanian (20)

Detoksifikasi
DetoksifikasiDetoksifikasi
Detoksifikasi
 
Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada Gizi
Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada GiziSistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada Gizi
Sistem Pangan dan Pertanian serta Dampaknya pada Gizi
 
Gizi karbohidrat
Gizi karbohidratGizi karbohidrat
Gizi karbohidrat
 
Gizi kacang kacangan
Gizi kacang kacanganGizi kacang kacangan
Gizi kacang kacangan
 
Gizi dan kualitas hidup
Gizi dan kualitas hidupGizi dan kualitas hidup
Gizi dan kualitas hidup
 
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematangan
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematanganEtilen dan pengaruhnya terhadap proses pematangan
Etilen dan pengaruhnya terhadap proses pematangan
 
Transpirasi dan respirasi
Transpirasi dan respirasiTranspirasi dan respirasi
Transpirasi dan respirasi
 
Kualitas hasil pertanian
Kualitas hasil pertanianKualitas hasil pertanian
Kualitas hasil pertanian
 
Sifat fisik dan kimia hasil pertanian
Sifat fisik dan kimia hasil pertanianSifat fisik dan kimia hasil pertanian
Sifat fisik dan kimia hasil pertanian
 
Fisiologi dan teknologi pasca panen
Fisiologi dan teknologi pasca panenFisiologi dan teknologi pasca panen
Fisiologi dan teknologi pasca panen
 
Laboratorium uji sensori
Laboratorium uji sensoriLaboratorium uji sensori
Laboratorium uji sensori
 
Degradasi oksidatif asam amino
Degradasi oksidatif asam aminoDegradasi oksidatif asam amino
Degradasi oksidatif asam amino
 
Protein
ProteinProtein
Protein
 
Metabolisme karbohidrat 2
Metabolisme karbohidrat 2Metabolisme karbohidrat 2
Metabolisme karbohidrat 2
 
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendah
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendahPengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendah
Pengawetan bahan hasil pertanian dengan suhu rendah
 
Pengolahan minuman isotonik
Pengolahan minuman isotonikPengolahan minuman isotonik
Pengolahan minuman isotonik
 
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapa
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapaYoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapa
Yoghurt santan kelapa, nata de coco dan asam cuka dari air kelapa
 
Kelapa parut kering dan santan kelapa
Kelapa parut kering dan santan kelapaKelapa parut kering dan santan kelapa
Kelapa parut kering dan santan kelapa
 
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnya
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnyaGula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnya
Gula kristal gula merah dan produk turunan kelapa lainnya
 
Kopra dan Minyak Kelapa
Kopra dan Minyak KelapaKopra dan Minyak Kelapa
Kopra dan Minyak Kelapa
 

Recently uploaded

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxMaskuratulMunawaroh
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...nuraji51
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptpalagoro17
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanAyuApriliyanti6
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Uji pembedaan 2

  • 1. UJI PEMBEDAAN 1. Uji Perbandingan Jamak 2. Uji Rangking YUSMARINI
  • 2. UJI PERBANDINGAN JAMAK (MULTIPLE COMPARISON TEST) • Untuk mengetahui : apakah ada perbedaan di antara satu atau lebih contoh dengan contoh baku dan untuk memperkirakan besarnya perbedaan yang ada • Umumnya satu contoh dijadikan sebagai contoh baku dan contoh yang lain dievaluasi seberapa berbeda masing-masing contoh uji dengan cantoh baku
  • 3. CONTOH BAKU CONTOH UJI X A W Z Y Contoh dinilai dengan menggunakan skala yang menunjukkan tingkat perbedaan dengan contoh baku
  • 4. • Skala yang diterapkan mulai dari “tidak ada perbedaan” hingga “amat sangat berbeda” • Panelis juga diminta untuk memberikan komentar / alasan mengapa mereka menganggap contoh berbeda dari kontrol (contoh baku) • Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan ANOVA (analysis of variance)
  • 5. CONTOH KASUS UJI • Penambahan antioksidan ke dalam minuman bandrek • Perusahaan ingin mengetahui berapa banyak antioksidan yang dapat ditambahkan ke dalam produk (minuman bandrek) tanpa menimbulkan perbedaan flavor yang dapat terdeteksi
  • 6. • Produk yang diuji terdiri atas : – – – – – Produk yang tidak mengandung antioksidan Mengandung 1 unit antioksidan Mengandung 2 unit antioksidan Mengandung 4 unit antioksidan Mengandung 6 unit antioksidan Panelis diberi 1 nampan yang berisi satu contoh baku (R) dan 5 contoh berkode Sebanyak 15 orang panelis diminta untuk mengevaluasi contoh tersebut menggunakan formulir sbb :
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13. Kesimpulan : Pada tingkat 5% : A berbeda nyata dengan B-E (Penambahan antioksidan 6 unit menghasilkan perbedaan flavor yang nyata dengan contoh yang diberi antioksidan 0 – 4 unit)
  • 14. UJI RANGKING Konsumen selalu menghendaki produk dengan mutu terbaik Industri melakukan pengembangan produk (perubahan bahan baku, proses, kemasan) (Uji Rangking) Dievaluasi bagaimana mutu produk yang dihasilkan
  • 15. • Hasil Evaluasi : - apakah produk hasil pengembangan sama, lebih baik atau lebih buruk dari produk lama - dapat juga ditentukan mutu produk yang terbaik/paling digemari (dengan melakukan rangking terhadap produk) produk yang terbaik dijadikan /digunakan sebagai standar proses pembuatan selanjutnya
  • 16. Uji rangking : 1. Panelis diminta untuk mengurutkan contoh yang telah diberi kode sesuai urutannya untuk suatu atribut sensori tertentu. 2. Batas maksimal contoh yang diujikan dalam satu waktu adalah 5 hingga 7 contoh 3. Jumlah panelis minimal 30 orang 4. Analisis statistik dapat dilakukan dengan Uji Friedman Rank Test atau Anova
  • 17. X Y U Z V W Urutkan contoh berdasarkan tingkat/intensitas………….. (atribut sensori tertentu)
  • 18. • Contoh Uji Ranking - Uji keempukan dari 3 daging sapi yang berbeda umur potongnya yakni sapi berumur 1 tahun, 2 tahun dan 3 tahun - Panelis diminta untuk mengurutkan tingkat keempukan daging. Contoh yang paling empuk diberi nomor urut tertinggi (misalnya 1) - Urutan pertama selalu menyatakan tingkat mutu sensori tertinggi dan urutan selanjutnya menunjukkan tingkat mutu yang makin rendah - Tidak menggunakan contoh pembanding (contoh baku) - Angka / nilai uji rangking hanya berbentuk nomor urut dan tidak menyatakan suatu besaran skalar
  • 20. Cara Analisis Uji Rangking 1. Hasil penilaian ditabulasikan dalam suatu tabel
  • 21. 2. Data yang telah ditabulasi kemudian ditransformasi menggunakan Tabel Fisher dan Yates (Lampiran 3) 3. Data transformasi dimasukkan ke dalam tabel transformasi
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26. Kesimpulan : Pada taraf kepercayaan 5% daging yang diambil dari hewan yang berumur 3 tahun lebih keras dibandingkan hewan yang berusia 1 dan 2 tahun Daging yang diambil dari hewan berumur 1 dan 2 tahun secara statistik mempunyai keempukan yang sama