Hypnobirthing adalah metode melahirkan yang menggabungkan teknik melahirkan santai alami dengan hipnosis untuk membantu ibu hamil merasa rileks dan mengurangi rasa sakit selama proses persalinan. Metode ini mengajarkan teknik relaksasi dan hipnosis untuk mengelola rasa sakit serta meningkatkan ikatan ibu dan janin.
5. Hypnobirthing adalah metode melahirkan unik yang
menggabungkan teknik melahirkan santai alami dengan
hipnosis-diri (self-hypnosis).
Metode ini membantu seorang calon ibu untuk
mengembangkan naluri melahirkan alami yang lebih aman,
lebih mudah dan lebih nyaman, dengan cara memahami
bagaimana tubuh bekerja selama kehamilan dan melahirkan.
Teknik hipnosis-diri membantu mereka untuk merasa rileks
sehingga otot-otot persalinan dapat bekerja dalam harmoni
yang sempurna sesuai fungsi mereka. Relaksasi mengalir
secara alami, membebaskan calon ibu dari ketakutan dan
kecemasan.
6. Hypnosis sendiri sebenarnya sebuah proses
komunikasi yang memanfaatkan pikiran bawah
sadar
seseorang, yang dapat dilakukan pada kondisi:
Hypnotic Trance (kondisi mata terpejam, rileks,
terlihat tidur).
Waking Trance (kondisi mata terbuka, fokus/
terbungkus faktor emosi, santai)
7.
8. Manfaat Hypnobirthing bagi ibu hamil dan pada saat
persalinan:
Mengurangi rasa mual, muntah, pusing di trimester pertama.
Merupakan formula dasar yang alami dari pain management
dan tidak mempunyai efek samping terhadap janin.
Membuat ibu mampu mengontrol sensasi rasa sakit pada saat
kontraksi uterus
Hypnobirthing mengajarkan relaksasi untuk mengeliminasi
stress serta ketakutan menjelang kelahiran yang dapat
menyebabkan ketegangan, rasa nyeri dan sakit saat persalinan.
9. Manfaat Hypnobirthing bagi Ibu pada saat mempersiapkan
persalinan:
Meningkatkan kadar endorphin dalam tubuh untuk
mengurangi rasa nyeri pada saat kontraksi dan mempercepat
proses persalinan.
Mengurangi resiko terjadi komplikasi dalam persalinan.
Mengurangi resiko operasi dan mempercepat pemulihan ibu
postpartum.
Membantu untuk mengatasi pada pasien dengan hypertensi.
Meningkatkan komunikasi dengan ‘’spirit baby’’ pada saat
proses melahirkan.
10. Manfaat bagi bayi:
Membantu menjaga suplai O2 kepada bayi selama proses
persalinan.
Meningkatkan ikatan batin ibu terhadap bayi dan suami.
Mencegah depresi pasca persalinan ( baby blues ).
Membantu kondisi janin terlepas dari kondisi terlilit tali pusat
bahkan bisa memperbaiki posisi janin yang letak sungsang
menjadi letak belakang kepala.
Getaran tenang dalam damai akan dirasakan janin
Pertumbuhan janin lebih sehat karena keadaan yang sehat
akan memberikan hormon-hormon yang seimbang ke janin
lewat plasenta.
11. Manfaat Hypnobirthing bagi pendamping:
Suami/pendamping persalinan menjadi lebih
tenang dalam mendampingi proses persalinan.
Emosi suami akan lebih stabil dalam kehidupan
sehari-hari.
Membantu memperbaiki dan memperkuat
hubungan dan ikatan batin antara istri, suami dan
bayi yang dikandung.
Aura
positif
dan
tenang
suami
akan
mempengaruhi aura ibu bersalin dan orang-orang
disekitarnya.
12. Indikasi Hypnobyrthing dalam kebidanan:
Menangani cemas dan takut dalam persalinan.
Mempersiapkan pasien menghadapi operasi (SC).
Mempertahankan kenyamanan sepanjang tindakan
yang lama. Misalnya curetase.
13. Beberapa hal yang akan ibu hamil pelajari
dalam hypnobirthing:
Teknik relaksasi dan hipnosis.
Teknik lain untuk memperlancar proses persalinan.
Perlunya ikatan yang kuat dari pasangan.
Mempelajari cara berkonsentrasi agar dapat terfokus
pada tujuan hypnobirting.
Berkomunikasi dengan bayi dalam kandungan.
14. Istilah yang mungkin terkait dengan Hypnobirthing :
Melahirkan Alami : Melahirkan alami adalah sebuah teknik
melahirkan yang menekankan pada teknik relaksasi sehingga
penggunaan obat penghilang rasa sakit dapat diminimalkan.
Dua metode melahirkan alami yang paling umum adalah
metode Lamaze dan metode Leboyer.
Metode Lamaze: Metode Lamaze adalah metode untuk
meringankan rasa sakit dan ketidaknyamanan melahirkan
melalui teknik pengalihan perhatian. Selama proses
melahirkan, calon ibu mengalihkan pikiran mereka dengan
menggunakan gambar, visualisasi, fokus, metode gerakan,
sentuhan, dan lainnya.
15. Metode Lamaze membining calon ibu untuk
mendalami pengetahuan diri (anatomi, fisiologi, dll),
teknik pengerahan dan konservasi energi selama
persalinan, individualitas dan teknik pernapasan.
Metode LeBoyer : Metode LeBoyer adalah metode
melahirkan yang memungkinkan bayi untuk
dilahirkan di sebuah ruangan tenang, bercahaya redup
dan memiliki suara-suara lembut untuk meminimalkan
trauma dan stres bagi bayi baru lahir.
16. Dalam metode LeBoyer persalinan terjadi dengan
pelan dan kepala bayi tidak ditarik. Tali pusat bayi
tidak langsung dipotong, menunggu sampai
berhenti berdenyut. Metode ini memungkinkan
persalinan yang betul-betul alami. Baik ibu maupun
bayi ditangani dengan lembut, tanpa gerakan tibatiba yang dapat membuat bayi kaget atau takut.
17. Ada empat langkah yang harus dijalankan:
Kepala dimiringkan di atas bahu kanan kemudian diputar
sampai di atas bahu kiri, kembali ke bahu kanan sampai
delapan kali hitungan. Setelah itu jari kanan di atas bahu
diputar ke belakang sebanyak delapan kali. Lalu tangan tetap
di atas bahu diputar ke depan sebanyak delapan kali pula.
Relaksasi otot. Berbaring santai, lengan di samping kanan dan
kiri, telapak kanan menghadap ke atas. Lalu tegangkan telapak
kaki hingga merambat ke betis, paha, pinggul, dan dada.
Pundak ditarik ke atas dan kedua telapak tangan dikepal kuatkuat. Dahi dikerutkan, lidah ditarik ke arah langit-langit.
18. Relaksasi pernapasan. Dalam keadaan berbaring,
otomatis napas akan terdorong ke arah perut. Tarik
napas panjang melewati hidung sambil hitung sampai
10. Kemudian embuskan napas perlahan-lahan lewat
mulut, lakukan 10 kali.
Relaksasi pikiran, langkah ini diwakili oleh indra mata.
Setelah mata terpejam sejenak, buka mata perlahanlahan sambil memandang satu titik tepat di atas mata,
makin lama kelopak mata makin rileks, berkedip, dan
hitungan kelima mata akan menutup.
19. Pada saat ketiga unsur jiwa (perasaan,
kemauan, dan pikiran) dan raga istirahat,
masukkan program positif yang akan
terekam dalam alam bawah sadar.
Contoh program positif, “Saya dan janin
di dalam kandungan akan tumbuh sehat.
Dan saat persalinan akan menghadapinya
dengan tenang.”