Program KKN di Desa Sinarjaya berfokus pada peningkatan mutu pendidikan melalui berbagai kegiatan edukatif seperti kelas membaca, bimbingan belajar, dan lomba pembelajaran untuk anak-anak. Program lainnya mencakup pengelolaan sampah, pembuatan pupuk kompos, dan kelas memasak sehat untuk meningkatkan gizi masyarakat.
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
KkN garut 2012
1. KKN GARUT 2012
“Menuju desa Sinarjaya yang
mandiri dengan peningkatan
mutu pendidikan”
2. LATAR BELAKANG
• Kerjasama dengan Kemendikbud
• Garut sebagai daerah tertinggal
• Pendidikan desa Sinarjaya yang
belum memadai
3. TEMA BESAR DAN JUDUL
• Tema besar adalah Pendidikan
▫ Kebanyakan tipe program bersifat edukatif
• Judul KKN adalah
“Menuju desa Sinarjaya yang
mandiri melalui peningkatan
mutu pendidikan”
4. KENAPA DESA SINARJAYA?
• Memiliki 5,065 penduduk dengan tingkat buta
huruf yang tinggi
• Berada relative lebih dekat dengan kota garut
(105 km;5jam)
• Relative lebih sedikit biaya yang dikeluarkan
dibandingkan ke luar jawa
• Kemudahan untuk mencari dana
5. PROFILE DESA SINARJAYA
• Luas wilayah orang, 1.396
1.431 Ha KK
▫ Perbukitan ▫ Belum sekolah 937
▫ Pemukiman terpusat orang
dan memencar ▫ Tidak tamat SD 1.154
orang
▫ Tamat SD/paket A
2.625 orang
▫ Tamat SMP/paket B
287 orang
6. PROFILE DESA SINARJAYA
• Infrastruktur ▫ Puskesmas 1 unit
▫ Jalan aspal 300 m ▫ Pos yandu 3 unit
▫ Jalan batu 18.3 km ▫ Irigasi 8.8 km
▫ Jalan tanah 10.8 km ▫ Bangunan SD/Mi 5
unit
▫ Jalan setapak 6.4 km
▫ Bangunan SMP/MTs 2
unit
▫ Pesantren 2 unit
▫ TK/PAUD 3 unit
• Fasilitas umum
11. Distribusi anggota
• Jumlah anggota 20 orang
• Jumlah Mahasiswa 10, Mahasiswi 10 (proyeksi
KKN mahasiswa 55% Anggota perFakultas (29-12-2011)
Distribusi mahasiswi 45%)
FEB 5
FISIP 3
FTP 3
Perikanan 1
FMIPA 1
F.Teknik 7
12. Open Recruitment
• Fakultas Hukum
• Fakultas Tekonologi Pertanian
• Fakultas Pertanian
• Fakultas Peternakan
• Open Recruitment akan diumumkan melalui
Poster dan Social Media
17. Kelas Membaca Anak
Deskripsi:
Program kelas membaca merupakan
program pengentasan buta aksara, terfokus pada
anak-anak dan dewasa. Program kelas membaca
bertujuan untuk melatih serta memberikan
metode membaca serta menulis huruf kepada
warga.
18. Kelas Membaca Dewasa
Deskripsi:
Kursus ini adalah kursus tentang pengaturan
keuangan sederhana baik untuk lingkungan
rumah tangga maupun lingkungan perdagangan.
Materi:
• Jurnal dan Akuntansi Rumah Tangga
19. Kelas Sore
Deskripsi:
Dilaksanakan agar anak-anak desa Sinarjaya
dapat belajar dengan cara yang lebih
menyenangkan, sehingga dapat meningkatkan
kreatifitas, logika, serta keberanian untuk
mengungkapkan pendapat. Kegiatannya yang
meliputi mewarnai, membaca dongeng, cerita
pendek dan puisi.
20. Bimbingan Belajar
• Deskripsi :
Program ini bertujuan untuk membantu
anak-anak SD yaitu kelas 4, 5 dan 6. Untuk
mengajarkan mereka baik itu pelajaran
IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Matematika, dan
Bahasa Inggris. Hal ini juga bertujuan untuk
membantu para guru-guru dalam mengajar.
22. Lomba Cerdas Cermat
• Deskripsi :
Kegiatan ini merupakan kegiatan
monodisipliner dalam bidang pendidikan yang
bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar
anak-anak SD khususnya kelas 4, 5, 6.
• Tujuan :
Kualitas
Motivasi
23. Lomba Dakwah
(Bulan Ramadhan)
• Tujuan :
Sebagai bentuk dari apresiasi dan kesiapan
diri daripada pembentukan pribadi di bulan
ramadhan, dengan menumbuhkan nilai-nilai
Islam
• Mengembangkan kemampuan berpidato dan
mengolah kata didepan publik.
25. Bersih Desa
Deskripsi :
Sebagai sarana penignkatan mutu dan
kualitas hidup masyarakat setempat. Dengan
mengadaptasi kriteria “Bersih, Asri, Nyaman”.
Sistematika:
Melakukan penyuluhan kebersihan pada 2
dusun dan bentuk aplikasi berupa Lomba Besih
Desa.
27. Perpustakaan
Deskripsi:
Merupakan bentuk dari sarana pelestarian
bahan pustaka yang difasilitasi sekolah. Hal ini
ditujukkan untuk menyempurnakan sistem
perpustakaan yang telah ada di dalam sekolah
dan juga membangun minat baca masyarakat
desa
29. 1. Pengadaan tempat sampah oraganik dan anorganik
serta pengadaan TPA
2. Penyuluhan pembuatan pakan ternak
terfermentasi (silase)
3. Pembuatan briket dari sampah organik dan
tempurung kelapa
4. Sosialisasi penyaringan air
5. Kelas pangan sehat (KAPAS)
• KAPAS dewasa
• KAPAS remaja
• KAPAS anak-anak
30. 6. Lomba memasak sehat
7. Pembuatan kompos
8. Penyuluhan budidaya ikan air tawar (lele)
31. 1. Pengadaan tempat sampah dan TPA
a. Tujuan :
Pengelolaan dan pemanfaatan sampah rumah
tangga
Perbaikan sanitasi lingkungan
b. Hasil yang diharapkan :
Perbaikan managemen pengelolaan sampah
masyarakat dan termanfaatkannya sampah
rumah tangga
Meningkatnya sanitasi lingkungan
32. b. Gambaran Umum Program
Berupa pengadaan sampah organik dan
anorganik, masing-masing dua buah pada
tiap dusun
Sampah organik akan dimanfaatkan
sebagai bahan pupuk kompos dan silasi
Pembersihan dan perbaikan TPA
Pembuatan poster sebagai media
sosisalisasi pengelolaan sampah yang baik
33. c. Tahap pelaksanaan program
Survei lokasi tempat pemasangan tempat
sampah
Pemasangan unit sampah di tiap dusun
beserta pemasangan poster
Perbaikan TPA
34. 2. Penyuluhan Pakan Ternak
a. Tujuan :
Menambah pengetahuan masyarakat
mengenai nutrisi ternak
Memberi solusi peningkatan kualitas pakan
ternak pada masyarakat khususnya peternak
b. Hasil yang diharapkan
Peternak dapat mempraktikan pembuatan
silase sebagai bahan pakan ternak yang
berkualitas baik dan tahan lama
35. c. Tahapan pelaksanaan :
Persiapan penyuluhan, berupa koordinasi
dengan perangkat dan tokoh desa setempat
serta pemasangan media pubilikasi (poster dan
pamflet) pada pusat informasi desa
Penyuluhan, berupa penjelasan mengenai
prinsip, manfaat dan proese pembuatan silase
dilanjutkan dengan praktik langsung
pembuatan silasi
Evaluasi dan kontrol, merupakan tahap
pengecekan kondisi silase dan penentuan akhir
masa fermentasi diikuti dengan pengunduhan
hasil
36. 3. Pembuatan Briket dari Tempurung
Kelapa dan Sampah Organik
a. Tujuan :
Meningkatkan pengetahuan masyarakat
mengenai teknologi briket sebagai sumber
energi terbarukan dan memiliki nilai jual lebih
dibanding bahan mentah yang digunakan
37. b. Hasil yang diharapkan
Peningkatan pengetahuan masyarakat
mengenai cara mengolah tempurung kelapa
dan sampah organik menjadi briket
Warga menjadi terampil dalam memproduksi
briket
c. Tahap pelaksanaan program
Survei ketersediaan bahan mentah (tempurugn
kelapa dan sampah organik)
Penyuluhan dan praktik pembuatan briket
38. 4. Sosialisasi Penyaringan Air
a. Tujuan
Membekali masayarakat mengenai pengetahuan
tentang cara sederhana pemurnian air agar dapat
mengantisipasi kelangkaan sumber air bersih akibat
bencana alam
b. Hasil yang diharapkan
Masyarakat mampu mengolah/menyaring air kotor
(keruh) menjadi air bersih yang aman untuk dipakai.
Masyarakat menyadari pentingnya penggunaan air
bersih dalam kehidupan sehari - hari
39. c. Tahap pelaksanaan program
Penyuluhan manfaat penaringan air dan cara
pembuatan saringan air sederhana (berbahan
dasar ijuk, arang aktif, kerikil, pasir, kerikil
dan batu)
pada akhir sesi penyuluhan dilakukan praktik
pembuatan saringan air dengan wadar botol
plastik
40. 6. Lomba Memasak
a. Tujuan
Meningkatkan kreatifitas warga masyarakat
dalam memproduksi bahan pangan berbahan
dasar sumber daya alam lokal umbi-umbian
Meningkatkan keakraban warga masyarakat
dusun Cipandan dan Cipintung
b. Sasaran dan Target
Sasaran lomba memasak merupakan Ibu-
ibu dan remaja dusun cipandan dan dusun
cipintung dengan target 6 team
beranggotakan 5-10 orang.
41. c. Hasil yang diharapkan
Warga dusun terutama ibu-ibu lebih aktif lagi
dibandingkan hanya sekedar diam dirumah
Warga dusun menjadi lebih kreatif dalam
membuat suatu masakan, sehingga keluarganya
tidak bosan dengan masakan yang dibuat setiap
harinya
Prestasi yang didapatkan para pemenang bisa
menjadi salah satu prestasi yang membawa
nama baik desa
42. d. Gambaran umum kegiatan
Berupa lomba memasak antar dua dusun
dengan tema “Peningkatan Diversifikasi
Pangan Melalui Pemanfaatan Umbi-Umbian”
Masakan yang dibawa ke lokasi lomba adalah
masakan setengah jadi
43. 7. Pembuatan Pupuk Kompos
a. Tujuan
Memberi pengetahuan kepada warga mengenai
memanfaatan sampah organik sebagai bahan pupuk
kompos
Mengurangi volume sampah rumah tangga yang
tidak termanfaatkan
b. Hasil yang diharapkan
Peningkatan pengetahuan warga tentang
pembuatan kompos yang dapat diaplikasikan ke
kehidupan sehari – hari
Warga dapat membuat kompos dari bahan –
bahan dan sampah yang tersedia
44. d. Gambaran kegiatan
Kegiatan diawali dengan survei ketersediaan
sampah organik
Kegiatan berupa penyuluhan indoor
dilanjutkan dengan praktik langsung
Praktik langsung berupa penyiapan bahan
baku (sampah organik dan bahan
pendukung) dan pemberian starter.
Kompos yang dibuat dikontrol setiap hari
dan pengunduhan hasil dilakukan pada
minggu keempat pasca pembibitan starter
45. 7. Kelas Pangan Sehat
7.1. kelas pangan sehat untuk orang dewasa
7.2. kelas pangan sehat remaja
7.3. kelas pangan sehat anak-anak
46. 7.1 kelas pangan sehat untuk orang
dewasa
a. Tujuan
meningkatkan pengetahuan masyarakat
mengenai pola makan sehat
mensosialisasikan tata cara pengolahan yang
higienis dan saniter
membekali masyarakat akan keterampilan
membuat jajanan yang bergizi bagi anak.
47. b. Hasil yang diharapkan
Peningkatan pengetahuan warga masyarakat
mengenai pola makan sehat, tata cara dan
sanitasi pengolahan makanan sehat, yang
dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-
hari.
Warga masyarakat terampil memproduksi
makanan yang sehat berbahan dasar lokal guna
peningkatan kesehatan masyarakat dan
pemberdayaan potensi alam lokal.
48. c. Gambaran kegiatan
Prapelaksanaan : orientasi pembuatan
produk oleh tim pelaksana
Survei ketersediaan bahan mentah
Penyuluhan pola pangan sehat guna
pencegahan penyakit degeneratif dan
jajanan sehat untuk anak
Penyuluhan sanitasi dan higienitas dalam
pengolahan pangan
Praktik pembuatan jajanan kaki naga dan
keripik umbi ungu
49. 7.2 kelas pangan sehat untuk remaja
• A. Tujuan Program
• Memberi pengtahuan baru kepada masyrakat Desa Sinar Jaya
mengenai pengolahan kelapa yang merupakan sumber daya
alam lokal yang belum termanfaatkan secra optimal
• Meningkatkat daya guna kelapa di Desa Sinar Jaya.
• Memberikan informasi mengenai manfaat dari Virgin
coconut oil (VCO) bagi kesehatan.
• Memberdayakan masyarakat khususnya remaja dan ibu-ibu
rumah tangga Desa Sinar Jaya agar mempunyai keahlian yang
lebih dalam membuat Virgin coconut oil (VCO).
• Diharapkan dapat memberikan peluang Home Industry
pembuatan Virgin coconut oil (VCO) di Desa Sinar Jaya.
50. b. Sasaran Program
• Remaja putri di Desa Sinar Jaya.
• Ibu –ibu PKK di Desa Sinar Jaya.
• Ibu- ibu rumah tangga di Desa Sinar Jaya.
51. c. Pelaksanaan Program
• Tempat : Desa Sinar Jaya
• Waktu : Minggu ke II pelaksanaan KKN –
minggu ke IV pelaksanaan KKN
52. D. Gambaran umum program
Survei ketersediaan kelapa
pelaksanaan program berupa penyuluhan
dan praktik pembuatan VCO
53. 7.3 kelas pangan sehat untuk anak-anak
a. Tujuan pelaksanaan program:
anak-anak dapat memahami pentingnya pola makan
tepat waktu
Mengajarkan anak-anak untuk mengkonsumsi
jajanan yang higienis.
Mensosialisasikan dan mengajarkan kepada anak-
anak betapa pentingnya kebersihan pada makanan
memperkenalkan makanan-makanan sehat kepada
anak-anak.
54. b. Tahapan pelaksanaan program
Makan bersama dan informasi tentang jajanan
sehat kepada anak-anak >> melalui kegiatan
outbond
Sosialisasi Pola Makan Sehat kepada Anak-Anak
(indoor)
Pengenalan Makanan-makanan sehat >> melalui
kegiatan menggambar, mewarnai dan kuis interaktif
Pentingnya higienitas dan sanitasi terkait pangan
>> membersihkan area sekolah, praktek mencuci
tangan sebelum dan sesudah makan, pemutaran
film tentang cara penyimpanan bahan pangan yang
baik
55. Perkiraan anggaran
Perkiraaan Dana
Estimati dana program 19.000.000
Transportasi Bus 7.200.000
Truk 4.000.000
Elp 4.000.000
Ojek 500.000
Biaya Transport lain-
lain 2.000.000
Biaya tidak
terduga 3.300.000
40.000.000
Sponsor Kemendikbud 20.000.000
Kurang dana 20.000.000