SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
1
KONDISI IDEAL DAN KONDISI NYATA DALAM PEMBELAJARAN1
Oleh: Drs. H. Asro’ie Thohir, M.Pd.I.2
1. Pengantar
Setiap guru akan merasa senang apabila proses pembelajaran yang dilakukannya
membuahkan hasil, berupa meningkatnya “pengertian dan pemahaman materi
pelajaran” yang disampaikannya di dalam kelas, apalagi kalau bisa mencapai
kondisi ideal yang di inginkannya. Untuk mencapai kondisi ideal ini memang
tidak mudah semudah membalikkan telapak tangan ia membutuhkan proses
dalam waktu yang relative lama.
2. Kondisi Ideal Dalam Pembelajaran
Untuk mewujudkan kondisi ideal dalam pembelajaran, perlu diperhatikan PP. RI
No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (sekarang telah diganti
dengan PP. No. 32 tahun 2013). Dan peraturan-peraturan Menteri Pendidikan
Nasional yang menjabarkan PP. No. 19 tersebut /PP. No. 32 tahun 2013 antara
lain;
1) Permendiknas no. 67/68/69/70 tahun 2013 tentang Standar Isi
2) Permendiknas no. 65 tahun 2013 tentang Standar Proses
3) Permendiknas no. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan
4) Permendiknas no. 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan
5) Permendiknas no. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
6) Permendiknas no. 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru
7) Permendiknas no. 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana
8) Permendiknas no. 7 tahun 2006 tentang honorarium Guru Bantu
1 Di sampaikan pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2015 pada kegiatan Penelitian Tindakan
Kelas Bagi Guru PAI SMA Sejawa Tengah Kerjasama FAI Universitas Wahid Hasyim Semarang dengan Kanwil
Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah Tahun 2015
2 Dosen Fakultas Agama IslamUniversitasWahid HasyimSemarang
2
Kondisi kelas bisa dikatakan ideal apabila tampilan dan kegiatan yang ada di
dalamnya bisa memenuhi standar sebagaimana yang terumuskan dalam PP dan
Permendiknas tersebut, setidaknya mendekati dalam implementasi peraturan-
peraturan tersebut.
Ada delapan standar yang harus di penuhi suatu kelas/sekolah untuk mencapai
kondisi ideal sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku. Guru memiliki
peran yang dominan dan strategis dalam menciptakan kondisi ideal tersebut,
setidaknya guru memiliki 7/8 x 100 = 87,5% (7 dari 8 standar) yaitu:
Guru berperan, ikut mengatur, memanfaatkan dan mengendalikan pemenuhan
standar no. 1 s.d 7. Untuk standar ke 8 (Standar Biaya) lazimnya diatur oleh
pimpinan bersama Komite Sekolah dan Dinas terkait.
Kalau kita menengok kitab suci al-Qur’an dalam Surat al-A’rof ayat 179, guru
harus memaksimalisasi pengembangan potensi anak didik, agar mereka terjaga
martabat kemanusiaannya, sebagai makhluk Alloh yang di muliakan, tidak
terjerembab dalam jurang kehinaan.
Alloh Swt berfirman:
1. Standar Isi
2. Standar Proses
3. Standar Pengelolaan
4. Standar Kompetensi Lulusan
5. Standar Tenaga Pendidik
6. Standar Evaluasi
7. Standar Sarana Prasarana
8. Standar Biaya
3
Artinya: Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam)
kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka
mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-
tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak
dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu
sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah
orang-orang yang lalai.
Proses pembelajaran sangat membutuhkan keterlibatan murid dengan
mengerahkan degala potensinya (kecerdasan penglihatan dan pendengaran)
untuk bisa focus memperhatikan petunjuk guru. Didalam surat ar-Ra’du ayat 11,
Alloh Swt memotivasi kita untuk selalu berikhtiar merubah keadaan kita
(termasuk di dunia pendidikan) agar menjadi lebih baik.
Artinya: Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga
mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.
3. Kondisi Nyata Dalam Pembelajaran
Masih dirasakan adanya kesenjangan/jarak antara kondisi ideal dalam
pembelajaran dengan kondisi nyatanya. Kalau ketentuan yang di terbitkan oleh
Pemerintah dalam bentuk Undang-undang, Peraturan Pemerintah maupun
Peraturan Mendiknas, sudah dapat di implementasikan oleh semua lembaga
pendidikan dalam semua jenjang dan di seluruh Wilayah Negeri ini, maka
kondisi nyata dalam pembelajaran sudah akan ideal semua.
Kenyataan di lapangan, hasil akreditasi sekolah masih bervariasi ada yang sudah
mencapai peringkat A, B, C bahkan masih ada yang belum berani mengajukan
diri untuk di akreditasi.
Beberapa mass media memberitakan masih banyak guru yang belum
bersertifikasi, masih banyak guru yang sudah bersertifikasi tetapi belum ada
4
peningkatan performan profesionalitasnya, masih banyak sarana prasarana
pendidikan di sekolah yang belum memadai (belum berimbang dengan jumlah
muridnya, kondisinya rusak, tidak bisa di gunakan dll.)
Masalah lain yang masih terjadi adalah penerapan metode pembelajaran yang
monoton, kurang bervariasi, sehingga berakibat peserta didik merasa
jenuh/bosan, tidak bergairah dalam mengikuti pelajaran, maka perlu kiranya
segera di terapkan PAIKEM (Pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif,
dan Menyenangkan) melalui berbagai macam metode seperti Jig Saw, Role
Playing dll.
4. Penutup
Materi ini masih sangat sederhana, perlu pengembangan lebih lanjut. Para
peserta bisa mengamati lebih lanjut tentang kendala yang ada dalam
mewujudkan kondisi pembelajaran yang ideal !
Semoga ada manfaatnya dan mohon maaf bila ada kekurangannya !
Terima kasih.
Semarang, 16 Desember 2015

More Related Content

What's hot

Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasaraudiasls
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran Naily Mulyono
 
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELAS
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELASKRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELAS
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELASREVINA SRI UTAMI,S.Pd
 
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi Program
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi ProgramCiri-ciri dan Komponen Evaluasi Program
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi ProgramHiszbul Bahri
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarAdelaide Australia
 
Kumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guruKumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan gurumicitaz cikalagen
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Agnas Setiawan
 
Angket kedisiplinan siswa disekolah
Angket kedisiplinan siswa disekolahAngket kedisiplinan siswa disekolah
Angket kedisiplinan siswa disekolah28DEKY
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloommasterkukuh
 
Administrasi wali kelas all
Administrasi wali kelas   allAdministrasi wali kelas   all
Administrasi wali kelas allTaufiq Sitepu
 
Contoh rubrik penilaian psikomotorik
Contoh rubrik penilaian psikomotorikContoh rubrik penilaian psikomotorik
Contoh rubrik penilaian psikomotorikMuhammad Idris
 
Kata kerja-operasional-bloom-revisi
Kata kerja-operasional-bloom-revisiKata kerja-operasional-bloom-revisi
Kata kerja-operasional-bloom-revisisilvesterjhonda
 
contoh surat lamaran kerja guru sd umum
contoh surat lamaran kerja guru sd umumcontoh surat lamaran kerja guru sd umum
contoh surat lamaran kerja guru sd umumainakinani
 
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisBerita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisEfie PunKerockmantic
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterReni H_dika BK
 
Persentasi profil sekolah
Persentasi profil sekolahPersentasi profil sekolah
Persentasi profil sekolahYANI RASMADI
 
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Mayawi Karim
 

What's hot (20)

Laporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah DasarLaporan Observasi Sekolah Dasar
Laporan Observasi Sekolah Dasar
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran
 
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELAS
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELASKRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELAS
KRITERIA PENILAIAN LOMBA KEBERSIHAN KELAS
 
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi Program
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi ProgramCiri-ciri dan Komponen Evaluasi Program
Ciri-ciri dan Komponen Evaluasi Program
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajar
 
Kumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guruKumpulan piagam penghargaan guru
Kumpulan piagam penghargaan guru
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
 
Powerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaranPowerpoint strategi pembelajaran
Powerpoint strategi pembelajaran
 
Lembar pengesahan
Lembar pengesahanLembar pengesahan
Lembar pengesahan
 
Angket kedisiplinan siswa disekolah
Angket kedisiplinan siswa disekolahAngket kedisiplinan siswa disekolah
Angket kedisiplinan siswa disekolah
 
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloomKata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
Kata kerja operasional indikator k13_taksonomi bloom
 
Administrasi wali kelas all
Administrasi wali kelas   allAdministrasi wali kelas   all
Administrasi wali kelas all
 
Contoh rubrik penilaian psikomotorik
Contoh rubrik penilaian psikomotorikContoh rubrik penilaian psikomotorik
Contoh rubrik penilaian psikomotorik
 
Kata kerja-operasional-bloom-revisi
Kata kerja-operasional-bloom-revisiKata kerja-operasional-bloom-revisi
Kata kerja-operasional-bloom-revisi
 
contoh surat lamaran kerja guru sd umum
contoh surat lamaran kerja guru sd umumcontoh surat lamaran kerja guru sd umum
contoh surat lamaran kerja guru sd umum
 
4 Halaman Persembahan
4 Halaman Persembahan4 Halaman Persembahan
4 Halaman Persembahan
 
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osisBerita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
Berita acara pelantikan dan serah terima pengurus osis
 
Ppt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakterPpt. pendidikan karakter
Ppt. pendidikan karakter
 
Persentasi profil sekolah
Persentasi profil sekolahPersentasi profil sekolah
Persentasi profil sekolah
 
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
 

Similar to IDEAL VS NYATA

Tqm (manajemen mutu terpadu)
Tqm (manajemen mutu terpadu)Tqm (manajemen mutu terpadu)
Tqm (manajemen mutu terpadu)Muhamad Kurniawan
 
Tugas tik yusiana
Tugas tik yusianaTugas tik yusiana
Tugas tik yusianayusinci
 
Peningkatan keprofesionalan guru
Peningkatan keprofesionalan guruPeningkatan keprofesionalan guru
Peningkatan keprofesionalan guruDia Cahyawati
 
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONPengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONHeldy Eriston
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)Zoom Sabah
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010Zoom Sabah
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)Zoom Sabah
 
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrd
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrdPg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrd
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrdjulytrianitawidyarah
 
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 Malang
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 MalangPelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 Malang
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 MalangMahmudi Moch
 
Contoh sederhana proposal
Contoh sederhana proposalContoh sederhana proposal
Contoh sederhana proposalRobinWAkwan
 
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shum
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shumManajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shum
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shummahmudi moedy
 
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)Mank Win
 
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013ARIS Prasetyo
 

Similar to IDEAL VS NYATA (20)

Tqm (manajemen mutu terpadu)
Tqm (manajemen mutu terpadu)Tqm (manajemen mutu terpadu)
Tqm (manajemen mutu terpadu)
 
Tugas tik yusiana
Tugas tik yusianaTugas tik yusiana
Tugas tik yusiana
 
Peningkatan keprofesionalan guru
Peningkatan keprofesionalan guruPeningkatan keprofesionalan guru
Peningkatan keprofesionalan guru
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONPengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (2)
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010
 
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)
Sesi 1 ucap utama pengetua star 2010 (1)
 
kualifikasi dan kompetensi guru.docx
kualifikasi dan kompetensi guru.docxkualifikasi dan kompetensi guru.docx
kualifikasi dan kompetensi guru.docx
 
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrd
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrdPg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrd
Pg bahasa indonesia 9 smt 2 (1) wrd
 
Tqm
TqmTqm
Tqm
 
Makalah kode etik
Makalah kode etikMakalah kode etik
Makalah kode etik
 
Makalah kode etik guru
Makalah kode etik guruMakalah kode etik guru
Makalah kode etik guru
 
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 Malang
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 MalangPelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 Malang
Pelaksanaan PSG Bersertifikat ISO di SMK Negeri 1 Malang
 
Contoh sederhana proposal
Contoh sederhana proposalContoh sederhana proposal
Contoh sederhana proposal
 
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shum
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shumManajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shum
Manajemen pendidikan-islam deden-makbuloh-.a ma'shum
 
Penjaminan mutu
Penjaminan mutu Penjaminan mutu
Penjaminan mutu
 
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)
Final panduan ptk dbe 3 (hal. 1 26)
 
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013
Wawancara dengan mendikbud terkait kurikulum 2013
 
Tugas tik ayu lestari
Tugas tik ayu lestariTugas tik ayu lestari
Tugas tik ayu lestari
 

Recently uploaded

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 

Recently uploaded (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 

IDEAL VS NYATA

  • 1. 1 KONDISI IDEAL DAN KONDISI NYATA DALAM PEMBELAJARAN1 Oleh: Drs. H. Asro’ie Thohir, M.Pd.I.2 1. Pengantar Setiap guru akan merasa senang apabila proses pembelajaran yang dilakukannya membuahkan hasil, berupa meningkatnya “pengertian dan pemahaman materi pelajaran” yang disampaikannya di dalam kelas, apalagi kalau bisa mencapai kondisi ideal yang di inginkannya. Untuk mencapai kondisi ideal ini memang tidak mudah semudah membalikkan telapak tangan ia membutuhkan proses dalam waktu yang relative lama. 2. Kondisi Ideal Dalam Pembelajaran Untuk mewujudkan kondisi ideal dalam pembelajaran, perlu diperhatikan PP. RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (sekarang telah diganti dengan PP. No. 32 tahun 2013). Dan peraturan-peraturan Menteri Pendidikan Nasional yang menjabarkan PP. No. 19 tersebut /PP. No. 32 tahun 2013 antara lain; 1) Permendiknas no. 67/68/69/70 tahun 2013 tentang Standar Isi 2) Permendiknas no. 65 tahun 2013 tentang Standar Proses 3) Permendiknas no. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan 4) Permendiknas no. 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan 5) Permendiknas no. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan 6) Permendiknas no. 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru 7) Permendiknas no. 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana 8) Permendiknas no. 7 tahun 2006 tentang honorarium Guru Bantu 1 Di sampaikan pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2015 pada kegiatan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru PAI SMA Sejawa Tengah Kerjasama FAI Universitas Wahid Hasyim Semarang dengan Kanwil Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah Tahun 2015 2 Dosen Fakultas Agama IslamUniversitasWahid HasyimSemarang
  • 2. 2 Kondisi kelas bisa dikatakan ideal apabila tampilan dan kegiatan yang ada di dalamnya bisa memenuhi standar sebagaimana yang terumuskan dalam PP dan Permendiknas tersebut, setidaknya mendekati dalam implementasi peraturan- peraturan tersebut. Ada delapan standar yang harus di penuhi suatu kelas/sekolah untuk mencapai kondisi ideal sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku. Guru memiliki peran yang dominan dan strategis dalam menciptakan kondisi ideal tersebut, setidaknya guru memiliki 7/8 x 100 = 87,5% (7 dari 8 standar) yaitu: Guru berperan, ikut mengatur, memanfaatkan dan mengendalikan pemenuhan standar no. 1 s.d 7. Untuk standar ke 8 (Standar Biaya) lazimnya diatur oleh pimpinan bersama Komite Sekolah dan Dinas terkait. Kalau kita menengok kitab suci al-Qur’an dalam Surat al-A’rof ayat 179, guru harus memaksimalisasi pengembangan potensi anak didik, agar mereka terjaga martabat kemanusiaannya, sebagai makhluk Alloh yang di muliakan, tidak terjerembab dalam jurang kehinaan. Alloh Swt berfirman: 1. Standar Isi 2. Standar Proses 3. Standar Pengelolaan 4. Standar Kompetensi Lulusan 5. Standar Tenaga Pendidik 6. Standar Evaluasi 7. Standar Sarana Prasarana 8. Standar Biaya
  • 3. 3 Artinya: Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda- tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. Proses pembelajaran sangat membutuhkan keterlibatan murid dengan mengerahkan degala potensinya (kecerdasan penglihatan dan pendengaran) untuk bisa focus memperhatikan petunjuk guru. Didalam surat ar-Ra’du ayat 11, Alloh Swt memotivasi kita untuk selalu berikhtiar merubah keadaan kita (termasuk di dunia pendidikan) agar menjadi lebih baik. Artinya: Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. 3. Kondisi Nyata Dalam Pembelajaran Masih dirasakan adanya kesenjangan/jarak antara kondisi ideal dalam pembelajaran dengan kondisi nyatanya. Kalau ketentuan yang di terbitkan oleh Pemerintah dalam bentuk Undang-undang, Peraturan Pemerintah maupun Peraturan Mendiknas, sudah dapat di implementasikan oleh semua lembaga pendidikan dalam semua jenjang dan di seluruh Wilayah Negeri ini, maka kondisi nyata dalam pembelajaran sudah akan ideal semua. Kenyataan di lapangan, hasil akreditasi sekolah masih bervariasi ada yang sudah mencapai peringkat A, B, C bahkan masih ada yang belum berani mengajukan diri untuk di akreditasi. Beberapa mass media memberitakan masih banyak guru yang belum bersertifikasi, masih banyak guru yang sudah bersertifikasi tetapi belum ada
  • 4. 4 peningkatan performan profesionalitasnya, masih banyak sarana prasarana pendidikan di sekolah yang belum memadai (belum berimbang dengan jumlah muridnya, kondisinya rusak, tidak bisa di gunakan dll.) Masalah lain yang masih terjadi adalah penerapan metode pembelajaran yang monoton, kurang bervariasi, sehingga berakibat peserta didik merasa jenuh/bosan, tidak bergairah dalam mengikuti pelajaran, maka perlu kiranya segera di terapkan PAIKEM (Pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) melalui berbagai macam metode seperti Jig Saw, Role Playing dll. 4. Penutup Materi ini masih sangat sederhana, perlu pengembangan lebih lanjut. Para peserta bisa mengamati lebih lanjut tentang kendala yang ada dalam mewujudkan kondisi pembelajaran yang ideal ! Semoga ada manfaatnya dan mohon maaf bila ada kekurangannya ! Terima kasih. Semarang, 16 Desember 2015