11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
Konsep sekolah unggul
1. 1
STRATEGI DAN ARAH PENGEMBANGAN
SEKOLAH UNGGUL
Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
Departemen Pendidikan Nasional
dr. Fasli Jalal, Ph.D
3. 3
Apa Sekolah Efektif
School Effectiveness as the
capability of the school to maximize
school functions or the degree to
which the school can perform
school functions, when given a fixed
amount of school inputs.
(Cheng,1996)
4. 4
BEST PRACTICE:
Belajar dari pengalaman
“School Effectiveness Research: META ANALISIS”
(Harris and Bennett, 2001)
Apa Karakteristik Sekolah Efektif
1. KEPEMIMPINAN YANG PROFESIONAL (Professional Leadership)
2. VISI DAN TUJUAN BERSAMA (Shared Vision and Goals)
3. LINGKUNGAN BELAJAR (a Learning Environment)
4. KONSENTRASI PADA BELAJAR-MENGAJAR (Concentration on Learning
and Teaching)
5. HARAPAN YANG TINGGI (High Expectation)
6. PENGUATAN/PENGAYAAN/PEMANTAPAN YANG POSITIF (Positive
Reinforcement)
7. PEMANTAUAN KEMAJUAN (Monitoring Progress)
8. HAK DAN TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK (Pupil Rights and
Responsibility)
9. PENGAJARAN YANG PENUH MAKNA (Purposeful Teaching)
10. ORGANISASI PEMBELAJAR (a Learning Organization)
11. KEMITRAAN KELUARGA-SEKOLAH (Home-School Partnership).
5. 5
Dimensi Leadership
• Iklim & Atmosphere yang kondusif
• Tujuan jelas, dapat dicapai, relevan
• Guru berorientasi pengelolaan kelas yang
baik
• Inservice Training yang efektif untuk guru
Dimensi Pendukung
• Konsensus terhadap nilai-nilai dan tujuan
• Rencana stratejik dan koordinasi
• Staf kunci yang berkelanjutan
• Dukungan Dinas Pendidikan dan Pemda
Dimensi Efisiensi
• Penggunaan waktu pengajaran yang efektif (Intensitas
Interaksi)
• Lingkungan sekolah dan kelas yang disiplin
• Evaluasi dan umpan balik secara berkelanjutan
• Kegiatan kelas terstruktur dengan baik
• Petunjuk pembelajaran yang baik
• Penekanan terhadap pengetahuan dan skill yang tinggi
• Kesempatan untuk belajar secara maksimal
Dimensi Efficacy
• Harapan untuk mencapai
prestasi tinggi
• Reward untuk prestasi &
kinerja tinggi
• Kerjasama dan interaksi
dalam kelas
• Keterlibatan semua staf
dalam peningkatan kinerja
sekolah
• Otonomi dalam melaksanakan
proses pembelajaran sekolah
• Guru yang emphaty dan
memiliki kemampuan
interpersonal dengan siswa
• Menekankan kepada
pekerjaan rumah siswa
• Akuntabilitas terhadap hasil
belajar
• Interaksi sesama guru yang
baik yang efektif untuk guru
BERBAGAI DIMENSI EFFECTIVE SCHOOL
(RESEARCH IN SCHOOL IMPROVEMENT, 1983)
6. 6
ESSENTIAL SCHOOL:
HIGH PERFORMANCES SCHOOL MODEL (8 Principles)
(Mohrman, Wohlstetter,1994)
An Intellectual focus directed at helping students to use
their minds well
Simple goals related to students mastering a limited
number of skills and knowledge
Universal goals for all students in the school.
Personalization through decreasing the number of students
teacher teaches.
Viewing the student-as-worker rather than passive
receptor of information.
Student exhibitions that indicate a graps of knowledge and
skill acquisition.
An attitude that stresses trust and decency
A Staff who are generalists first and specialists second.
7. 7
Instrumental Input
- Guru
- Sarana/Prasarana
- Kurikulum
- Administrasi/organisasi
- Keuangan
Proses
(Management)
Output OutcomeSISWA
Input
(Walls 1990)
Feed Back
- Masyarakat
- Orang tua
- Dunia Usaha
- Pemerintah
- DP/KS. DL
- dll
Environmental Input
- Dimensi Kognitif
- Dimensi Keterampilan
- Dimensi Sikap/Nilai
- Dimensi Hubungan
- Bekerja
- Melanjutkan sekolah
- dll
SEKOLAH SEBAGAI SUATU SISTEM ORGANISASI YANG TERBUKA
8. 8
Komite Sekolah
Sekolah Sebagai Sistem
Pengawas/Kepala
Sekolah
Administrator dan
Tata Usaha Sekolah
KKG
MGMP
Teman-teman
siswa lainnya
Guru
Orang Tua
Siswa
Ruang Kelas
DINAMIKA SISTEM KEHIDUPAN BEBAS (SCHOOL DINAMYCS)
KKS
MKKS
APSI/
KORWAS
Masyarakat
9. 9
Strategy is the platform or plan that integrates
an organization’s major goals, policies, and
action sequence into cohesive whole
(Brian Fidler, 2002)
APA ITU STRATEGY
Strategy is the direction and scope of an
Organization over the long term which achieves
advantage for the organization through its
configuration of resources within a changing
environment, to meet the needs of markets and
to fulfill stakeholders expectations
10. 10
Perubahan tidak dapat dicapai dengan
cepat
Berbagai perubahan memerlukan
persiapan yang serius sebelum waktu
perubahan datang
Masa depan akan berbeda dengan saat ini
Lingkungan yang penuh ketidak pastian
(Uncertainly)
Sumber daya perlu dimanfaatkan secara
optimal dan berdasarkan skala prioritas
MENGAPA PERLU STRATGY
11. 11
Perspektif Proses-Output
(Walls, 1990)
Memandang luaran pendidikan yang
ungul akan ditentukan oleh Proses
(Struktur persekolahan,
lingkungan, corporate culture,
pembelajaran efektif, dll)
Keuntungan
Memperhatikan siswa unggul dan
kurang unggul
Perspektif Input-Output
(Seeley, 1988)
Memandang luaran pendidikan yang
unggul karena inputnya unggul
Kelemahannya
• Eksklusif
• Mengabaikan siswa yang tidak
unggul
STRATEGI MENUJU SEKOLAH UNGGUL
Model Kombinasi
• Memperhatikan “Minimal Requirement” Anak
didik yang akan diterima
• Kualifikasi Guru
• Kompetensi Guru
• Sarana & Prasarana yang baik
• Manajemen Sekolah yang efektif
12. 12
Proses pembelajaran diselenggarakan sedemikian rupa sehingga terasa hidup,
memotivasi, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan memberikan
ruang yang cukup untuk berprakarsa, kreativitas, dan kemandirian peserta didik
sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik peserta didik.
Dalam proses pembelajaran pendidikan memberikan keteladanan
Untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif & efisien setiap satuan
pendidikan melakukan perencanaan, pelaksanaan, penilaian proses pembelajaran
dan pengawasan yang baik.
STRATEGI DAN ARAH MENUJU SEKOLAH UNGGUL
PP19/2005 STRATEGI KEBIJAKAN
Kondisi Sekolah Saat Ini:
• Dimensi kognitif kearah
hafalan
• Dimensi keterampilan ke
arah mekanistik
• Dimensi nilai sudah
terabaikan
• Dimensi hubungan (ranah
interaktif kurang mendapat
perhatian)
Sosok Sekolah Unggul:
• Dimensi kognitif: penguasaan pengetahuan
dan bidang studi Kompetensi
• Dimensi ketrampilan: kearah life skill,
berpikir kreatif, inovatif
• Dimensi Nilai: sikap terhadap diri sendiri,
orang lain, lingkungan, moral etos kerja
• Dimensi hubungan yang interaktif, dialogis
dan terbuka
13. 13
Sekolah Unggul
Mampu Menciptakan APA
Sekolah yang mampu memberikan layanan optimal kepada
seluruh anak dgn berbagai perbedaan bakat, minat kebutuhan
belajar
Sekolah mampu meningkatkan secara signifikan kapabilitas
yang dimiliki anak didik menjadi aktualisasi diri yang
memberikan kebanggaan
Sekolah yang mampu membangun karakter kepribadian yang
kuat, kokoh dan mantap dalam diri siswa
Sekolah yang mampu memberdayakan sumber daya yang ada
secara optimal dan efektif
Sekolah yang mampu mengembangkan networking yang luas
kepada stakeholder
Sekolah yang mampu mewujudkan sekolah sebagai organisasi
pembelajar
Sekolah yang renponsif terhadap perubahan