SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
1
STRATEGI DAN ARAH PENGEMBANGANSTRATEGI DAN ARAH PENGEMBANGAN
SEKOLAH UNGGULSEKOLAH UNGGUL
Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
Departemen Pendidikan Nasional
dr. Fasli Jalal, Ph.D
200
Apa Sekolah UnggulApa Sekolah Unggul
Sekolah Unggul = Sekolah Efektif
3
Apa Sekolah Efektif
School Effectiveness as theSchool Effectiveness as the
capability of the school to maximizecapability of the school to maximize
school functions or the degree toschool functions or the degree to
which the school can performwhich the school can perform
school functions, when given a fixedschool functions, when given a fixed
amount of school inputs.amount of school inputs.
(Cheng,1996)
4
BEST PRACTICE:
Belajar dari pengalaman
“School Effectiveness Research: META ANALISIS”
(Harris and Bennett, 2001)
Apa Karakteristik Sekolah Efektif
1. KEPEMIMPINAN YANG PROFESIONAL (Professional Leadership)
2. VISI DAN TUJUAN BERSAMA (Shared Vision and Goals)
3. LINGKUNGAN BELAJAR (a Learning Environment)
4. KONSENTRASI PADA BELAJAR-MENGAJAR (Concentration on Learning
and Teaching)
5. HARAPAN YANG TINGGI (High Expectation)
6. PENGUATAN/PENGAYAAN/PEMANTAPAN YANG POSITIF (Positive
Reinforcement)
7. PEMANTAUAN KEMAJUAN (Monitoring Progress)
8. HAK DAN TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK (Pupil Rights and
Responsibility)
9. PENGAJARAN YANG PENUH MAKNA (Purposeful Teaching)
10. ORGANISASI PEMBELAJAR (a Learning Organization)
11. KEMITRAAN KELUARGA-SEKOLAH (Home-School Partnership).
5
Dimensi Leadership
• Iklim & Atmosphere yang kondusif
• Tujuan jelas, dapat dicapai, relevan
• Guru berorientasi pengelolaan kelas yang
baik
• Inservice Training yang efektif untuk guru
Dimensi Pendukung
• Konsensus terhadap nilai-nilai dan tujuan
• Rencana stratejik dan koordinasi
• Staf kunci yang berkelanjutan
• Dukungan Dinas Pendidikan dan Pemda
Dimensi Efisiensi
• Penggunaan waktu pengajaran yang efektif (Intensitas
Interaksi)
• Lingkungan sekolah dan kelas yang disiplin
• Evaluasi dan umpan balik secara berkelanjutan
• Kegiatan kelas terstruktur dengan baik
• Petunjuk pembelajaran yang baik
• Penekanan terhadap pengetahuan dan skill yang tinggi
• Kesempatan untuk belajar secara maksimal
Dimensi Efficacy
• Harapan untuk mencapai
prestasi tinggi
• Reward untuk prestasi &
kinerja tinggi
• Kerjasama dan interaksi
dalam kelas
• Keterlibatan semua staf
dalam peningkatan kinerja
sekolah
• Otonomi dalam melaksanakan
proses pembelajaran sekolah
• Guru yang emphaty dan
memiliki kemampuan
interpersonal dengan siswa
• Menekankan kepada
pekerjaan rumah siswa
• Akuntabilitas terhadap hasil
belajar
• Interaksi sesama guru yang
baik yang efektif untuk guru
BERBAGAI DIMENSI EFFECTIVE SCHOOL
(RESEARCH IN SCHOOL IMPROVEMENT, 1983)
6
HUBUNGAN ANTARA GAYA MANAJEMEN,
LINGKUNGAN ORGANISASI DAN EFFECTIVE SCHOOL
(EMPIRICAL RESEARCH, KEITH & GIRLING, 1991)
1 2 3 4 5
5
4
3
2
Effective
School
Tinggi
Unsatisfactory Iklim Organisasi Satisfactory
Non-
Partisipatif
Gaya
Manajemen
Partisipatif
7
TEMUAN PENELITIAN DALAM EFFECTIVENESS SCHOOL
DI NEGARA BERKEMBANG:
RATIO SIGNIFIKANSI TEMUAN TERHADAP JUMLAH
PENELITIAN YANG DILAKSANAKAN
Faktor-faktor Jumlah yang
Berpengaruh
signifikan
:
Jumlah Penelitian
yang dilakukan
SD
Jumlah yang
berpengaruh
signifikan
:
Jumlah Penelitian
yang dilakukan
SMP
A. Anggaran Belanja
Sekolah:
1. Anggaran Belanja Per
Siswa
3 : 6 3 : 5
2. Total Anggaran Belanja
Sekolah
2 : 5 --
B. Input Sekolah:
1. Rata-rata Ukuran Kelas 9 : 25 2 : 21
2. Ukuran Sekolah
(Environment)
7 : 8 1 : 5
8
3. Sarana Pengajaran:
a. Buku Teks 19 : 26 7 : 13
b. Buku Penunjang 1 : 1 2 : 2
c. Buku Latihan 3 : 3 --
d. Buku Pedoman Guru 0 : 1 --
4. Media Instruksional 3 : 3 --
5. Mutu Fasilitas 6 : 8 1 : 1
6. Perpustakaan Sekolah 16 : 18 3 : 4
7. Laboratorium MIPA 5 : 12 1 : 1
8. Nutrisi dan Makanan 7 : 8 1 : 1
C. Atribut Guru:
1. Latar Belakang
Pendidikan Guru
30:55 13:22
2. Pelatihan (in service
training)
7:12 3:4
3. Pengetahuan Bidang
Studi
4:4 1:12
4. Gaji Guru 4:11 2:11
9
D. Pembelajaran di Kelas :
1. Lama Waktu Mengajar 13 : 15 11 : 15
2. Pembelajaran aktif 3 : 8 2 : 5
3. Frekuensi Pemantauan
Kinerja
1 : 2 0 : 1
4. Waktu Persiapan Pengajaran 5 : 8 1 : 2
5. Frekuensi Pekerjaan Rumah 9 : 11 2 : 2
6. Pembelajaran Kooperatif -- 2 : 2
E. Manajemen Sekolah :
1. Keanggotaan Kelompok
Sekolah
2 : 2 --
2. Kemandirian dari Pemerintah
Pusat
-- 0 : 1
3. Penilaian Kinerja Staf
Sekolah
3 : 4 0 : 1
4. Tingkatan Pelatihan Kep Sek. 3 : 4 1 : 2
5. Kunjungan Pengawas Sekolah 2 : 3 0 : 1
10
A framework for understanding education quality
11
Percentage distribution of estimated effect of key
resources on student performance, based on 376
production function estimates (United States)
12
Percentage distribution of estimated
expenditure parameter coefficients from ninety-
six education production function estimates
(developing countries)
13
Effectiveness-enhancing conditions of
schooling: results of five review studies
14
Comparison of traditional and
constructivist instructional models
15
The most
important
conditions for
enhancing
teaching
effectiveness
1600
Eight Key Domains for
Effective Teaching & Learning
17
Policy framework for improving the
quality of teaching and learning
18
ESSENTIAL SCHOOL:
HIGH PERFORMANCES SCHOOL MODEL (8 Principles)
(Mohrman, Wohlstetter,1994)
An Intellectual focus directed at helping students to use
their minds well
Simple goals related to students mastering a limited
number of skills and knowledge
Universal goals for all students in the school.
Personalization through decreasing the number of
students teacher teaches.
Viewing the student-as-worker rather than passive
receptor of information.
Student exhibitions that indicate a graps of knowledge and
skill acquisition.
An attitude that stresses trust and decency
A Staff who are generalists first and specialists second.
19
Instrumental Input
- Guru
- Sarana/Prasarana
- Kurikulum
- Administrasi/organisasi
- Keuangan
Proses
(Management)
Output OutcomeSISWA
Input
(Walls 1990)
Feed Back
- Masyarakat
- Orang tua
- Dunia Usaha
- Pemerintah
- DP/KS. DL
- dll
Environmental Input
- Dimensi Kognitif
- Dimensi Keterampilan
- Dimensi Sikap/Nilai
- Dimensi Hubungan
- Bekerja
- Melanjutkan sekolah
- dll
SEKOLAH SEBAGAI SUATU SISTEM ORGANISASI YANG TERBUKA
20
Komite Sekolah
Sekolah Sebagai Sistem
Pengawas/Kepala
Sekolah
Administrator dan
Tata Usaha Sekolah
KKG
MGMP
Teman-teman
siswa lainnya
Guru
Orang Tua
Siswa
Ruang Kelas
DINAMIKA SISTEM KEHIDUPAN BEBAS (SCHOOL DINAMYCS)
KKS
MKKS
APSI/
KORWAS
Masyarakat
21
Strategy is the platform or plan that integrates
an organization’s major goals, policies, and
action sequence into cohesive whole
(Brian Fidler, 2002)
APA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGY
Strategy is the direction and scope of an
Organization over the long term which achieves
advantage for the organization through its
configuration of resources within a changing
environment, to meet the needs of markets and
to fulfill stakeholders expectations
22
Perubahan tidak dapat dicapai dengan
cepat
Berbagai perubahan memerlukan
persiapan yang serius sebelum waktu
perubahan datang
Masa depan akan berbeda dengan saat ini
Lingkungan yang penuh ketidak pastian
(Uncertainly)
Sumber daya perlu dimanfaatkan secara
optimal dan berdasarkan skala prioritas
MENGAPA PERLU STRATGY
23
Perspektif Proses-Output
(Walls, 1990)
Memandang luaran pendidikan yang
ungul akan ditentukan oleh Proses
(Struktur persekolahan,
lingkungan, corporate culture,
pembelajaran efektif, dll)
Keuntungan
Memperhatikan siswa unggul dan
kurang unggul
Perspektif Input-Output
(Seeley, 1988)
Memandang luaran pendidikan yang
unggul karena inputnya unggul
Kelemahannya
• Eksklusif
• Mengabaikan siswa yang tidak
unggul
STRATEGI MENUJU SEKOLAH UNGGUL
Model Kombinasi
• Memperhatikan “Minimal Requirement” Anak
didik yang akan diterima
• Kualifikasi Guru
• Kompetensi Guru
• Sarana & Prasarana yang baik
• Manajemen Sekolah yang efektif
24
Proses pembelajaran diselenggarakan sedemikian rupa sehingga terasa hidup,
memotivasi, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan memberikan
ruang yang cukup untuk berprakarsa, kreativitas, dan kemandirian peserta didik
sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik peserta didik.
Dalam proses pembelajaran pendidikan memberikan keteladanan
Untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif & efisien setiap satuan
pendidikan melakukan perencanaan, pelaksanaan, penilaian proses pembelajaran
dan pengawasan yang baik.
STRATEGI DAN ARAH MENUJU SEKOLAH UNGGUL
PP19/2005 STRATEGI KEBIJAKAN
Kondisi Sekolah Saat Ini:
• Dimensi kognitif kearah
hafalan
• Dimensi keterampilan ke
arah mekanistik
• Dimensi nilai sudah
terabaikan
• Dimensi hubungan (ranah
interaktif kurang mendapat
perhatian)
Sosok Sekolah Unggul:
• Dimensi kognitif: penguasaan pengetahuan
dan bidang studi Kompetensi
• Dimensi ketrampilan: kearah life skill,
berpikir kreatif, inovatif
• Dimensi Nilai: sikap terhadap diri sendiri,
orang lain, lingkungan, moral etos kerja
• Dimensi hubungan yang interaktif, dialogis
dan terbuka
25
MUTU DANMUTU DAN
RELEVANSIRELEVANSI
PENDIDIKANPENDIDIKAN
Pengembangan sekolah
berbasis keunggulan
lokal di setiap
kabupaten/kota
Pembangunan sekolah
bertaraf internasional di
setiap provinsi dan/atau
kabupaten/kota
Pengembangan guru
sebagai profesi
Pengembangan
kompetensi pendidik
dan tenga
pendidikan
Mendorong Jumlah Jurusan
di PT yg masuk dalam 100
besar Asia
Akselerasi Jumlah Prodi
Kejuruan, Vokasi, dan
Profesi
Penerapan Telematika
dalam pendidikan
Perluasan Pendidikan
Kecakapan Hidup
Implementasi dan
penyempurnaan
SNP oleh BSNP
Perluasan dan
peningkatan mutu
akreditasi
Perbaikan sarana dan
prasarana
Penjaminan mutu secara
terprogram dengan
mengacu pada SNP
Peningkatan jumlah dan
mutu publikasi ilmiah, dan
HAKI
MUTU DANMUTU DAN
RELEVANSIRELEVANSI
PENDIDIKANPENDIDIKAN
Pengembangan sekolah
berbasis keunggulan
lokal di setiap
kabupaten/kota
Pembangunan sekolah
bertaraf internasional di
setiap provinsi dan/atau
kabupaten/kota
Pengembangan guru
sebagai profesi
Pengembangan
kompetensi pendidik
dan tenga
pendidikan
Mendorong Jumlah Jurusan
di PT yg masuk dalam 100
besar Asia
Akselerasi Jumlah Prodi
Kejuruan, Vokasi, dan
Profesi
Penerapan Telematika
dalam pendidikan
Perluasan Pendidikan
Kecakapan Hidup
Implementasi dan
penyempurnaan
SNP oleh BSNP
Perluasan dan
peningkatan mutu
akreditasi
Perbaikan sarana dan
prasarana
Penjaminan mutu secara
terprogram dengan
mengacu pada SNP
Peningkatan jumlah dan
mutu publikasi ilmiah, dan
HAKI
KEBIJAKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
PADA DIMENSI PENINGKATAN MUTU DAN RELEVANSI
26
Sekolah Unggul
Mampu MenciptakanAPA
Sekolah yang mampu memberikan layanan optimal kepada
seluruh anak dgn berbagai perbedaan bakat, minat kebutuhan
belajar
Sekolah mampu meningkatkan secara signifikan kapabilitas
yang dimiliki anak didik menjadi aktualisasi diri yang
memberikan kebanggaan
Sekolah yang mampu membangun karakter kepribadian yang
kuat, kokoh dan mantap dalam diri siswa
Sekolah yang mampu memberdayakan sumber daya yang ada
secara optimal dan efektif
Sekolah yang mampu mengembangkan networking yang luas
kepada stakeholder
Sekolah yang mampu mewujudkan sekolah sebagai organisasi
pembelajar
Sekolah yang renponsif terhadap perubahan
Sekolah yang mampu memberikan layanan optimal kepada
seluruh anak dgn berbagai perbedaan bakat, minat kebutuhan
belajar
Sekolah mampu meningkatkan secara signifikan kapabilitas
yang dimiliki anak didik menjadi aktualisasi diri yang
memberikan kebanggaan
Sekolah yang mampu membangun karakter kepribadian yang
kuat, kokoh dan mantap dalam diri siswa
Sekolah yang mampu memberdayakan sumber daya yang ada
secara optimal dan efektif
Sekolah yang mampu mengembangkan networking yang luas
kepada stakeholder
Sekolah yang mampu mewujudkan sekolah sebagai organisasi
pembelajar
Sekolah yang renponsif terhadap perubahan
27

More Related Content

What's hot

Ppt kedisiplinan
Ppt kedisiplinanPpt kedisiplinan
Ppt kedisiplinanbkupstegal
 
Program ekskul olahraga sd
Program ekskul olahraga sdProgram ekskul olahraga sd
Program ekskul olahraga sdAz Zachra
 
Notula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usNotula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usCitra Dewi
 
Leadership & Teamwork
Leadership & TeamworkLeadership & Teamwork
Leadership & TeamworkEval Wari
 
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmk
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmkBuku saku-tata-tertib-smp-smasmk
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmkBagas Chafid
 
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggungHilmi Halim
 
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2Subhi Makwan
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptxKanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptxNiaKurniati59
 
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan Laila Nur Salim
 
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxLaporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxnoormamulah
 
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smkUbaydillah Al Ghigari
 
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fix
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fixSk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fix
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fixQothubNazori
 
SKP KEPSEK EKINERJA.pdf
SKP KEPSEK EKINERJA.pdfSKP KEPSEK EKINERJA.pdf
SKP KEPSEK EKINERJA.pdfaakiki1
 
Tata tertib kelas 6
Tata tertib kelas 6Tata tertib kelas 6
Tata tertib kelas 6AbdulMuhyi15
 
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdf
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdfLembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdf
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdfSyehAhmadMuhammadBas
 
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...RoswitaRhyri1
 
Materi training motivasi ujian nasional
Materi training motivasi ujian nasionalMateri training motivasi ujian nasional
Materi training motivasi ujian nasionalRona Binham
 
Menjadi Pemimpin Di Era Digital
Menjadi Pemimpin Di Era DigitalMenjadi Pemimpin Di Era Digital
Menjadi Pemimpin Di Era DigitalBhayu Sulistiawan
 

What's hot (20)

Ppt kedisiplinan
Ppt kedisiplinanPpt kedisiplinan
Ppt kedisiplinan
 
Program ekskul olahraga sd
Program ekskul olahraga sdProgram ekskul olahraga sd
Program ekskul olahraga sd
 
Notula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan usNotula rapat persiapan us
Notula rapat persiapan us
 
Leadership & Teamwork
Leadership & TeamworkLeadership & Teamwork
Leadership & Teamwork
 
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmk
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmkBuku saku-tata-tertib-smp-smasmk
Buku saku-tata-tertib-smp-smasmk
 
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung
237896451 program-kerja-waka-kesiswaan-smk-nu-temanggung
 
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2
Tugas pokok-dan-fungsi-perangkat-sekolah 2
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptxKanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
 
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan
Proposal AKSIOMA Kecamatan Kesugihan
 
Program monev
Program monevProgram monev
Program monev
 
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docxLaporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
Laporan-Kegiatan-Persami-2019.docx
 
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk
76697058 sk-guru-dan-pembagian-tugas-smk
 
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fix
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fixSk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fix
Sk supervisi sim smt.1 20202021 (1) fix
 
SKP KEPSEK EKINERJA.pdf
SKP KEPSEK EKINERJA.pdfSKP KEPSEK EKINERJA.pdf
SKP KEPSEK EKINERJA.pdf
 
Tata tertib kelas 6
Tata tertib kelas 6Tata tertib kelas 6
Tata tertib kelas 6
 
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdf
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdfLembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdf
Lembar Tindak Lanjut Refleksi Lokakarya Januari 2024.pdf
 
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...
Form A Aktivitas Interaktif Form A Aktivitas InteraktifForm A Aktivitas Inter...
 
Materi training motivasi ujian nasional
Materi training motivasi ujian nasionalMateri training motivasi ujian nasional
Materi training motivasi ujian nasional
 
Panduan GLS di SMP
Panduan GLS di SMPPanduan GLS di SMP
Panduan GLS di SMP
 
Menjadi Pemimpin Di Era Digital
Menjadi Pemimpin Di Era DigitalMenjadi Pemimpin Di Era Digital
Menjadi Pemimpin Di Era Digital
 

Viewers also liked

Viewers also liked (19)

Sistem komunikasi interpersonal 2
Sistem komunikasi interpersonal 2Sistem komunikasi interpersonal 2
Sistem komunikasi interpersonal 2
 
Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-Komunikasi inter personal -ppt-
Komunikasi inter personal -ppt-
 
motivasi belajar
motivasi belajarmotivasi belajar
motivasi belajar
 
02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasi02 ruang lingkup psikologi komunikasi
02 ruang lingkup psikologi komunikasi
 
Guru Efektif
Guru EfektifGuru Efektif
Guru Efektif
 
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL KONSELING (KIP/K)KOMUNIKASI INTRAPERSONAL KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL KONSELING (KIP/K)
 
Tugas Bimbingan konseling tentang gaya belajar
Tugas Bimbingan konseling tentang gaya belajarTugas Bimbingan konseling tentang gaya belajar
Tugas Bimbingan konseling tentang gaya belajar
 
Peran Layanan Konseling Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didik
Peran Layanan Konseling Terhadap Kesehatan Mental Peserta DidikPeran Layanan Konseling Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didik
Peran Layanan Konseling Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didik
 
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K) KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
KOMUNIKASI INTERPERSONAL / KONSELING (KIP/K)
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Faktor penghambat KIP/K
Faktor penghambat KIP/KFaktor penghambat KIP/K
Faktor penghambat KIP/K
 
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"
 
Psikologi komunikasi
Psikologi komunikasiPsikologi komunikasi
Psikologi komunikasi
 
Interpersonal dan intrapersonal
Interpersonal dan intrapersonalInterpersonal dan intrapersonal
Interpersonal dan intrapersonal
 
Ppt Motivasi Belajar
Ppt Motivasi BelajarPpt Motivasi Belajar
Ppt Motivasi Belajar
 
motivasi belajar
motivasi belajarmotivasi belajar
motivasi belajar
 
PPT (Motivasi Belajar)
PPT (Motivasi Belajar)PPT (Motivasi Belajar)
PPT (Motivasi Belajar)
 
Ke Arah Pelajar Cemerlang
Ke Arah Pelajar CemerlangKe Arah Pelajar Cemerlang
Ke Arah Pelajar Cemerlang
 
Motivasi Belajar Ppt
Motivasi Belajar PptMotivasi Belajar Ppt
Motivasi Belajar Ppt
 

Similar to STRATEGI SEKOLAH UNGGUL

konsep-sekolah-unggul.ppt
konsep-sekolah-unggul.pptkonsep-sekolah-unggul.ppt
konsep-sekolah-unggul.pptMRizqiAlzurjani
 
Konsep sekolah unggul
Konsep sekolah unggulKonsep sekolah unggul
Konsep sekolah unggulyasirismail78
 
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejo
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejoPengembangn kurikulum smk kesehatan purworejo
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejoSMK Kesehatan Purworejo
 
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikan
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga PendidikanKebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikan
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikandadanglukmanulhakim1
 
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptx
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptxPPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptx
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptxKurikulum2020
 
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)gpbsmkjk
 
Pengembangan Kurikulum-2013
Pengembangan Kurikulum-2013Pengembangan Kurikulum-2013
Pengembangan Kurikulum-2013Wahyu Windarti
 
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...muhammadakbarzahidi
 
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdfIroneAkatshukiLeader
 
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDFNurulRakhmah1
 
8.metode identifikasi masalah dan akar masalah
8.metode identifikasi masalah dan akar masalah8.metode identifikasi masalah dan akar masalah
8.metode identifikasi masalah dan akar masalahAlamSyah755798
 
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptxEnggal Dwi
 
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)Arjuna Ahmadi
 
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasStandar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasNASuprawoto Sunardjo
 
supervisi pendidikan
 supervisi pendidikan supervisi pendidikan
supervisi pendidikanSolihin Utjok
 
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfJurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfYuni Iswanti
 
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfJurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfYuni Iswanti
 

Similar to STRATEGI SEKOLAH UNGGUL (20)

konsep-sekolah-unggul.ppt
konsep-sekolah-unggul.pptkonsep-sekolah-unggul.ppt
konsep-sekolah-unggul.ppt
 
Konsep sekolah unggul
Konsep sekolah unggulKonsep sekolah unggul
Konsep sekolah unggul
 
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejo
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejoPengembangn kurikulum smk kesehatan purworejo
Pengembangn kurikulum smk kesehatan purworejo
 
Mkalah menejemen ok
Mkalah menejemen okMkalah menejemen ok
Mkalah menejemen ok
 
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikan
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga PendidikanKebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikan
Kebijakan Dan Kepemimpinan Lembaga Pendidikan
 
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptx
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptxPPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptx
PPT STRATEGI PEMBELAJARAN PD.pptx
 
PPPB
PPPBPPPB
PPPB
 
Kepala sekolah efektif
Kepala sekolah efektifKepala sekolah efektif
Kepala sekolah efektif
 
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)
PELAN PEMBANGUNAN PROFESIONALISME BERTERUSAN (PPPB)
 
Pengembangan Kurikulum-2013
Pengembangan Kurikulum-2013Pengembangan Kurikulum-2013
Pengembangan Kurikulum-2013
 
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...
Dr. mohamad nor bin mohamad taib pengarah ipg (kepuasan pelanggan & transform...
 
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.pdf
 
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF
8_Metode_Identifikasi_Masalah_dan_Akar_Masalah.PDF
 
8.metode identifikasi masalah dan akar masalah
8.metode identifikasi masalah dan akar masalah8.metode identifikasi masalah dan akar masalah
8.metode identifikasi masalah dan akar masalah
 
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx
8.Metode Identifikasi Masalah dan Akar Masalah.pptx
 
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)
PROFESI PENDIDIKAN (KEPROFESIAN BIDANG KEKEPALA SEKOLAHAN)
 
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan PengawasStandar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
Standar Kompetensi Kepsek Dan Pengawas
 
supervisi pendidikan
 supervisi pendidikan supervisi pendidikan
supervisi pendidikan
 
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfJurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
 
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdfJurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
Jurnal Tesis Yuni Iswanti.pdf
 

Recently uploaded

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

STRATEGI SEKOLAH UNGGUL

  • 1. 1 STRATEGI DAN ARAH PENGEMBANGANSTRATEGI DAN ARAH PENGEMBANGAN SEKOLAH UNGGULSEKOLAH UNGGUL Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Departemen Pendidikan Nasional dr. Fasli Jalal, Ph.D
  • 2. 200 Apa Sekolah UnggulApa Sekolah Unggul Sekolah Unggul = Sekolah Efektif
  • 3. 3 Apa Sekolah Efektif School Effectiveness as theSchool Effectiveness as the capability of the school to maximizecapability of the school to maximize school functions or the degree toschool functions or the degree to which the school can performwhich the school can perform school functions, when given a fixedschool functions, when given a fixed amount of school inputs.amount of school inputs. (Cheng,1996)
  • 4. 4 BEST PRACTICE: Belajar dari pengalaman “School Effectiveness Research: META ANALISIS” (Harris and Bennett, 2001) Apa Karakteristik Sekolah Efektif 1. KEPEMIMPINAN YANG PROFESIONAL (Professional Leadership) 2. VISI DAN TUJUAN BERSAMA (Shared Vision and Goals) 3. LINGKUNGAN BELAJAR (a Learning Environment) 4. KONSENTRASI PADA BELAJAR-MENGAJAR (Concentration on Learning and Teaching) 5. HARAPAN YANG TINGGI (High Expectation) 6. PENGUATAN/PENGAYAAN/PEMANTAPAN YANG POSITIF (Positive Reinforcement) 7. PEMANTAUAN KEMAJUAN (Monitoring Progress) 8. HAK DAN TANGGUNG JAWAB PESERTA DIDIK (Pupil Rights and Responsibility) 9. PENGAJARAN YANG PENUH MAKNA (Purposeful Teaching) 10. ORGANISASI PEMBELAJAR (a Learning Organization) 11. KEMITRAAN KELUARGA-SEKOLAH (Home-School Partnership).
  • 5. 5 Dimensi Leadership • Iklim & Atmosphere yang kondusif • Tujuan jelas, dapat dicapai, relevan • Guru berorientasi pengelolaan kelas yang baik • Inservice Training yang efektif untuk guru Dimensi Pendukung • Konsensus terhadap nilai-nilai dan tujuan • Rencana stratejik dan koordinasi • Staf kunci yang berkelanjutan • Dukungan Dinas Pendidikan dan Pemda Dimensi Efisiensi • Penggunaan waktu pengajaran yang efektif (Intensitas Interaksi) • Lingkungan sekolah dan kelas yang disiplin • Evaluasi dan umpan balik secara berkelanjutan • Kegiatan kelas terstruktur dengan baik • Petunjuk pembelajaran yang baik • Penekanan terhadap pengetahuan dan skill yang tinggi • Kesempatan untuk belajar secara maksimal Dimensi Efficacy • Harapan untuk mencapai prestasi tinggi • Reward untuk prestasi & kinerja tinggi • Kerjasama dan interaksi dalam kelas • Keterlibatan semua staf dalam peningkatan kinerja sekolah • Otonomi dalam melaksanakan proses pembelajaran sekolah • Guru yang emphaty dan memiliki kemampuan interpersonal dengan siswa • Menekankan kepada pekerjaan rumah siswa • Akuntabilitas terhadap hasil belajar • Interaksi sesama guru yang baik yang efektif untuk guru BERBAGAI DIMENSI EFFECTIVE SCHOOL (RESEARCH IN SCHOOL IMPROVEMENT, 1983)
  • 6. 6 HUBUNGAN ANTARA GAYA MANAJEMEN, LINGKUNGAN ORGANISASI DAN EFFECTIVE SCHOOL (EMPIRICAL RESEARCH, KEITH & GIRLING, 1991) 1 2 3 4 5 5 4 3 2 Effective School Tinggi Unsatisfactory Iklim Organisasi Satisfactory Non- Partisipatif Gaya Manajemen Partisipatif
  • 7. 7 TEMUAN PENELITIAN DALAM EFFECTIVENESS SCHOOL DI NEGARA BERKEMBANG: RATIO SIGNIFIKANSI TEMUAN TERHADAP JUMLAH PENELITIAN YANG DILAKSANAKAN Faktor-faktor Jumlah yang Berpengaruh signifikan : Jumlah Penelitian yang dilakukan SD Jumlah yang berpengaruh signifikan : Jumlah Penelitian yang dilakukan SMP A. Anggaran Belanja Sekolah: 1. Anggaran Belanja Per Siswa 3 : 6 3 : 5 2. Total Anggaran Belanja Sekolah 2 : 5 -- B. Input Sekolah: 1. Rata-rata Ukuran Kelas 9 : 25 2 : 21 2. Ukuran Sekolah (Environment) 7 : 8 1 : 5
  • 8. 8 3. Sarana Pengajaran: a. Buku Teks 19 : 26 7 : 13 b. Buku Penunjang 1 : 1 2 : 2 c. Buku Latihan 3 : 3 -- d. Buku Pedoman Guru 0 : 1 -- 4. Media Instruksional 3 : 3 -- 5. Mutu Fasilitas 6 : 8 1 : 1 6. Perpustakaan Sekolah 16 : 18 3 : 4 7. Laboratorium MIPA 5 : 12 1 : 1 8. Nutrisi dan Makanan 7 : 8 1 : 1 C. Atribut Guru: 1. Latar Belakang Pendidikan Guru 30:55 13:22 2. Pelatihan (in service training) 7:12 3:4 3. Pengetahuan Bidang Studi 4:4 1:12 4. Gaji Guru 4:11 2:11
  • 9. 9 D. Pembelajaran di Kelas : 1. Lama Waktu Mengajar 13 : 15 11 : 15 2. Pembelajaran aktif 3 : 8 2 : 5 3. Frekuensi Pemantauan Kinerja 1 : 2 0 : 1 4. Waktu Persiapan Pengajaran 5 : 8 1 : 2 5. Frekuensi Pekerjaan Rumah 9 : 11 2 : 2 6. Pembelajaran Kooperatif -- 2 : 2 E. Manajemen Sekolah : 1. Keanggotaan Kelompok Sekolah 2 : 2 -- 2. Kemandirian dari Pemerintah Pusat -- 0 : 1 3. Penilaian Kinerja Staf Sekolah 3 : 4 0 : 1 4. Tingkatan Pelatihan Kep Sek. 3 : 4 1 : 2 5. Kunjungan Pengawas Sekolah 2 : 3 0 : 1
  • 10. 10 A framework for understanding education quality
  • 11. 11 Percentage distribution of estimated effect of key resources on student performance, based on 376 production function estimates (United States)
  • 12. 12 Percentage distribution of estimated expenditure parameter coefficients from ninety- six education production function estimates (developing countries)
  • 13. 13 Effectiveness-enhancing conditions of schooling: results of five review studies
  • 14. 14 Comparison of traditional and constructivist instructional models
  • 16. 1600 Eight Key Domains for Effective Teaching & Learning
  • 17. 17 Policy framework for improving the quality of teaching and learning
  • 18. 18 ESSENTIAL SCHOOL: HIGH PERFORMANCES SCHOOL MODEL (8 Principles) (Mohrman, Wohlstetter,1994) An Intellectual focus directed at helping students to use their minds well Simple goals related to students mastering a limited number of skills and knowledge Universal goals for all students in the school. Personalization through decreasing the number of students teacher teaches. Viewing the student-as-worker rather than passive receptor of information. Student exhibitions that indicate a graps of knowledge and skill acquisition. An attitude that stresses trust and decency A Staff who are generalists first and specialists second.
  • 19. 19 Instrumental Input - Guru - Sarana/Prasarana - Kurikulum - Administrasi/organisasi - Keuangan Proses (Management) Output OutcomeSISWA Input (Walls 1990) Feed Back - Masyarakat - Orang tua - Dunia Usaha - Pemerintah - DP/KS. DL - dll Environmental Input - Dimensi Kognitif - Dimensi Keterampilan - Dimensi Sikap/Nilai - Dimensi Hubungan - Bekerja - Melanjutkan sekolah - dll SEKOLAH SEBAGAI SUATU SISTEM ORGANISASI YANG TERBUKA
  • 20. 20 Komite Sekolah Sekolah Sebagai Sistem Pengawas/Kepala Sekolah Administrator dan Tata Usaha Sekolah KKG MGMP Teman-teman siswa lainnya Guru Orang Tua Siswa Ruang Kelas DINAMIKA SISTEM KEHIDUPAN BEBAS (SCHOOL DINAMYCS) KKS MKKS APSI/ KORWAS Masyarakat
  • 21. 21 Strategy is the platform or plan that integrates an organization’s major goals, policies, and action sequence into cohesive whole (Brian Fidler, 2002) APA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGYAPA ITU STRATEGY Strategy is the direction and scope of an Organization over the long term which achieves advantage for the organization through its configuration of resources within a changing environment, to meet the needs of markets and to fulfill stakeholders expectations
  • 22. 22 Perubahan tidak dapat dicapai dengan cepat Berbagai perubahan memerlukan persiapan yang serius sebelum waktu perubahan datang Masa depan akan berbeda dengan saat ini Lingkungan yang penuh ketidak pastian (Uncertainly) Sumber daya perlu dimanfaatkan secara optimal dan berdasarkan skala prioritas MENGAPA PERLU STRATGY
  • 23. 23 Perspektif Proses-Output (Walls, 1990) Memandang luaran pendidikan yang ungul akan ditentukan oleh Proses (Struktur persekolahan, lingkungan, corporate culture, pembelajaran efektif, dll) Keuntungan Memperhatikan siswa unggul dan kurang unggul Perspektif Input-Output (Seeley, 1988) Memandang luaran pendidikan yang unggul karena inputnya unggul Kelemahannya • Eksklusif • Mengabaikan siswa yang tidak unggul STRATEGI MENUJU SEKOLAH UNGGUL Model Kombinasi • Memperhatikan “Minimal Requirement” Anak didik yang akan diterima • Kualifikasi Guru • Kompetensi Guru • Sarana & Prasarana yang baik • Manajemen Sekolah yang efektif
  • 24. 24 Proses pembelajaran diselenggarakan sedemikian rupa sehingga terasa hidup, memotivasi, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang dan memberikan ruang yang cukup untuk berprakarsa, kreativitas, dan kemandirian peserta didik sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik peserta didik. Dalam proses pembelajaran pendidikan memberikan keteladanan Untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif & efisien setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan, pelaksanaan, penilaian proses pembelajaran dan pengawasan yang baik. STRATEGI DAN ARAH MENUJU SEKOLAH UNGGUL PP19/2005 STRATEGI KEBIJAKAN Kondisi Sekolah Saat Ini: • Dimensi kognitif kearah hafalan • Dimensi keterampilan ke arah mekanistik • Dimensi nilai sudah terabaikan • Dimensi hubungan (ranah interaktif kurang mendapat perhatian) Sosok Sekolah Unggul: • Dimensi kognitif: penguasaan pengetahuan dan bidang studi Kompetensi • Dimensi ketrampilan: kearah life skill, berpikir kreatif, inovatif • Dimensi Nilai: sikap terhadap diri sendiri, orang lain, lingkungan, moral etos kerja • Dimensi hubungan yang interaktif, dialogis dan terbuka
  • 25. 25 MUTU DANMUTU DAN RELEVANSIRELEVANSI PENDIDIKANPENDIDIKAN Pengembangan sekolah berbasis keunggulan lokal di setiap kabupaten/kota Pembangunan sekolah bertaraf internasional di setiap provinsi dan/atau kabupaten/kota Pengembangan guru sebagai profesi Pengembangan kompetensi pendidik dan tenga pendidikan Mendorong Jumlah Jurusan di PT yg masuk dalam 100 besar Asia Akselerasi Jumlah Prodi Kejuruan, Vokasi, dan Profesi Penerapan Telematika dalam pendidikan Perluasan Pendidikan Kecakapan Hidup Implementasi dan penyempurnaan SNP oleh BSNP Perluasan dan peningkatan mutu akreditasi Perbaikan sarana dan prasarana Penjaminan mutu secara terprogram dengan mengacu pada SNP Peningkatan jumlah dan mutu publikasi ilmiah, dan HAKI MUTU DANMUTU DAN RELEVANSIRELEVANSI PENDIDIKANPENDIDIKAN Pengembangan sekolah berbasis keunggulan lokal di setiap kabupaten/kota Pembangunan sekolah bertaraf internasional di setiap provinsi dan/atau kabupaten/kota Pengembangan guru sebagai profesi Pengembangan kompetensi pendidik dan tenga pendidikan Mendorong Jumlah Jurusan di PT yg masuk dalam 100 besar Asia Akselerasi Jumlah Prodi Kejuruan, Vokasi, dan Profesi Penerapan Telematika dalam pendidikan Perluasan Pendidikan Kecakapan Hidup Implementasi dan penyempurnaan SNP oleh BSNP Perluasan dan peningkatan mutu akreditasi Perbaikan sarana dan prasarana Penjaminan mutu secara terprogram dengan mengacu pada SNP Peningkatan jumlah dan mutu publikasi ilmiah, dan HAKI KEBIJAKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PADA DIMENSI PENINGKATAN MUTU DAN RELEVANSI
  • 26. 26 Sekolah Unggul Mampu MenciptakanAPA Sekolah yang mampu memberikan layanan optimal kepada seluruh anak dgn berbagai perbedaan bakat, minat kebutuhan belajar Sekolah mampu meningkatkan secara signifikan kapabilitas yang dimiliki anak didik menjadi aktualisasi diri yang memberikan kebanggaan Sekolah yang mampu membangun karakter kepribadian yang kuat, kokoh dan mantap dalam diri siswa Sekolah yang mampu memberdayakan sumber daya yang ada secara optimal dan efektif Sekolah yang mampu mengembangkan networking yang luas kepada stakeholder Sekolah yang mampu mewujudkan sekolah sebagai organisasi pembelajar Sekolah yang renponsif terhadap perubahan Sekolah yang mampu memberikan layanan optimal kepada seluruh anak dgn berbagai perbedaan bakat, minat kebutuhan belajar Sekolah mampu meningkatkan secara signifikan kapabilitas yang dimiliki anak didik menjadi aktualisasi diri yang memberikan kebanggaan Sekolah yang mampu membangun karakter kepribadian yang kuat, kokoh dan mantap dalam diri siswa Sekolah yang mampu memberdayakan sumber daya yang ada secara optimal dan efektif Sekolah yang mampu mengembangkan networking yang luas kepada stakeholder Sekolah yang mampu mewujudkan sekolah sebagai organisasi pembelajar Sekolah yang renponsif terhadap perubahan
  • 27. 27