Dokumen tersebut merangkum konsep dasar terapi rasional-emotif yang dikembangkan oleh Albert Ellis, yang menyatakan bahwa manusia memiliki kecenderungan untuk berpikir secara rasional dan irasional. Terapi ini berfokus pada mengubah pola pikir irasional menjadi rasional agar individu dapat berperilaku lebih efektif dan bahagia.
2. KONSEP DASAR
Menurut Albert Ellis, manusia pada
dasarnya adalah unik yang memiliki
kecenderungan untuk berpikir rasional dan
irasional. Ketika berpikir dan
bertingkahlaku rasional manusia akan
efektif, bahagia, dan kompeten. Ketika
berpikir dan bertingkahlaku irasional
individu itu menjadi tidak efektif.
3. Pandangan yang penting dari teori
rasional-emotif adalah konsep bahwa
banyak perilaku
Emosional individu yang berpangkal pada “
selftalk” atau “ omong diri “ atau internalisasi
kalimat- kalimat , yaitu orang yang
menyatakan pada dirinya sendiri tentang
pikiran dan emosi yang bersifat negative.
4. ADA 3 (TIGA) KONSEP KUNCI TEORI ALBERT
ELLIS :
1. Antecedent event (A) yaitu segenap peristiwa luar
yang dialami atau memapar individu. Peristiwa
pendahulu yang berupa fakta, kejadian, tingkah
laku, atau sikap orang lain.
2. Belief (B) yaitu keyakinan, pandangan, nilai, atau
verbalisasi diri individu terhadap suatu peristiwa.
3. Emotional consequence (C) merupakan
konsekuensi emosional sebagai akibat atau reaksi
individu dalam bentuk perasaan senang atau
hambatan emosi dalam hubungannya dengan
antecendent event (A).
5. PROSES BERFIKIR
Ada 4 Irasional Belief :
1. Demamds (Tuntutan)
2. Awfulishing
3. Low Frustation Tolerance (LFT)
4. Global Evaluations of human worth
Ellis membagi fikiran individu dalam tiga tingkatan
:
1. Dingin (Cool)
2. Pikiran yang hangat (Warm)
3. Pikiran yang mengandung unsur evaluasi yang
tinggi dan penuh dengan perasaan (Nelson-
Jones, 1995).
6. KEYAKINAN IRASIONAL DAPAT
MENGAKIBATKAN MASALAH
Ø Dicintai dan setujui oleh orang lain adalah
sesuatu yang sangat esensial
Ø untuk menjadi orang yang berharga individu
harus kompeten dan mencapai setiap usahanya.
Ø Orang yang tidak bermoral, criminal dan nakal
merupakan pihak yang harus disalahkan.
Ø hal yang sangat buruk dan menyebalkan adalah
bila sebagala sesuatu tidak terjadi seperti yang
saya harapkan.
7. ADAPUN CIRI-CIRI BERPIKIR IRASIONAL
1. Tidak dapat dibuktikan
2. Menimbulkan perasaan tidak enak
(kecemasan, kekhawatiran, prasangka) yang
sebenarnya tidak perlu
3. Menghalangi individu untuk berkembang
dalam kehidupan sehari-hari yang efektif
8. SEBAB-SEBAB INDIVIDU TIDAK MAMPU
BERPIKIR SECARA RASIONAL DISEBABKAN
1. Individu tidak berpikir jelas tentang saat ini dan
yang akan datang, antara kenyatan dan imajinasi
2. Individu tergantung pada perencanaan dan
pemikiran orang lain
3. Orang tua atau masyarakat memiliki
kecenderungan berpikir irasional yang diajarkan
kepada individu melalui berbagai media.
9. PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN DIMULAI DARI
a) Dorongan yang kuat untuk
mempertahankan diri dan
memuaskan diri.
b) Kemampuan untuk self-
destruktive, hedonis buta dan
menolak aktualisasi diri
10. Ada 3 Jenis pikiran-pikiran yang
keliru :
1. Mengabaikan hal-hal yang positif,
2. Terpaku pada yang negatif,
3. Terlalu cepat menggeneralisasi
11. TUJUAN KONSELING RASIONAL-
EMOTIF :
1 . Memperbaiki dan merubah sikap , persepsi cara
berpikir , keyakinan serta pandangan – pandangan klien
yang irasional dan logis menjadi rasional dan logis agar
klien dapat mengembangkan diri , meningkatkan self
actualization nya seoptimal mungkin melalui perilaku
kognitif dan afektif yang positif .
2 . Menghilangkan gangguan- gangguan emosional yang
merusak diri sendiri seperti : Rasa takut , rasa bersalah ,
rasa berdosa . rasa cemas , merasa was –was , rasa
marah , sebagai konseling dari cara berfikir , keyakinan
yang melatih dan mengajar klien untuk menghadapi
kenyataan-kenyataan hidup secara rasional dan
membangkitkan kepercayaan, nilai-nilai dan
kemampuan diri sendiri.
12. KESIMULAN
Pendekatan Rational-Emotive Behavior Therapy
(REBT) adalah pendekatan behavior kognitif yang
menekankan pada keterkaitan antara perasaan,
tingkah laku dan pikiran. pendekatan Rational-
Emotive Behavior Therapy (REBT) di kembangkan
oleh Albert Ellis melalui beberapa tahapan.
pandanagan dasar pendekatan ini tentang manusia
adalah bahwa individu memiliki tendensi untuk
berpikir irasional yang salah satunya didapat
melalui belajar social.