Berisi tentang bagaimana cara menghkndari perzinaan

1. “Wala Taqrabu Zina”
Etika Terhadap Lawan Jenis
Disampaikan oleh;
Ust. H. Supriatin S. Ag MM
Dosen Agama Islam
AMIK BSI Karawang

2. KONTAK :
Supriatin S.Ag MM
Telp./HP/WA : 0813 1850 8603
Email : supriatin.spr@bsi.ac.id
supriatinalb@gmail.com
Blogspot :supriatinalbajuri.blogspot.com

4. Bagi remaja dewasa ini, hampir dapat
dipastikan bahwa perbuatan dosa yang paling
banyak dilakukan adalah Zina dibandingkan
dengan judi, mabuk, narkoba atau
membunuh.... Mengapa ?
Karena Zina Gratis dan di Indonesia tak ada
aturan hukum yang jelas

5. Zina dilakukan secara bertahap, tidak
mungkin dilakukan tanpa pendekatan
Menatap
Berdua duaan
Bersentuhan
“Wala Taqrabu Zina”
Al-Isra ; 32

6. Esensi Ahklak antara Pria dan
wanita :
• Keharusan menahan Pandangan tidak saling menatap (An Nur: 30-31)
• Keharusan menutup Aurat
• Larangan Tabaruj (Sex Appeal), bersolek dan bertingkah laku yang berusaha
menampakan sebagian keindahan tubuh (al-Ahzab: 33)
• Larangan menampakan perhiasan, kecuali apa yang biasa nampak (An Nur;
31)
• Larangan melihat Aurat Pihak lain
• Wanita dilarang berbicara dengan lemah gemulai, karena dapat memancing
gairah lelaki.
• Larangan berkhalwat atau berdua-duaan dalam kondisi sepi. Terutam
dengan adik ipar
• Larangan bersentuhan apalagi berciuman
• Keharusan menjaga kemaluan, kecuali suami/istri

7. Orang berzina (Persetubuhan di luar Nikah) akan
mendapatkan siksa kontan, tidak menunggu di akhirat,
anatara lain :
Perasaan malu
Namanya Jatuh
tidak dihargai teman
kecelakaan
Hukuman Zina :
1. Di Dera 100 kali bagi Perjaka/gadis
2. Di Rajam sampai mati

8. Bagi wanita lebih berisiko lagi :
* suami tidak menerima sebagai istri yang
suci
* Mendapat Hinaan sepanjang hayat
*Penderitaan sepanjang hayat
*Nikmat sesaat, pahit amat besar
berlangsung lama

9. Apabila tidak ada Hudud, maka ;
1. Menyesali
2. Istigfar
3. Berjanji untuk tidak
mengulangi
4. Melakukan amal baik

10. Wahai wanita
Banggalah kalian bisa mempersembahkan
“Virginity”
di malam Pertama
Bukan menjadi pengantin yang cemas. Penuh kekhawatiran suami
menganggap SAMPAH.
Akibatnya: Cerai Dini, Penghinaan tanpa akhir.

11. Wahai Para Lelaki....
Anda Mungkin tidak diketahui, karena anda
tidak punya “SEGEL” tapi ingatlah bahwa
perbuatan zina telah menghanguskan amal-
amal anda.
Jika istri anda tidak bisa mempersembahkan
“kesucian” pada malam pertama. Terimalah
dia, binalah dia secara optimal agar menjadi
istri yang Sholihah