SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Octo zulkarnain, S.Kep.Ns.M.Imun
ASPEK LEGAL / DASAR HUKUM
Homecare dalam bidang keperawatan merupakan aplikasi dari praktik
keperawatan mandiri bedasarkan :
“Permenkes No. HK.02.02/MENKES/148/I/2010 tentang Izin dan Penyelenggaraan
Praktik Perawat”
Aspek legal lain
1. UU Kes. No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan
2. PP. No. 25 tahun 2000 tentang perimbangan keuangan pusat dan daerah
3. UU. No. 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah
4. UU. No. 29 tahun 2004 tentang praktik kedokteran
5. Kepmenkes No. 1239 tahun 2001 tentang registrasi dan praktik perawat
6. Kepmenkes No. 128 tahun 2004 tentang kebijakan dasar puskesmas
7. Kepmenkes No. 279 tahun 2006 tentang pedoman penyelenggaraan Perkesmas
8. SK Menpan No. 94/KEP/M.PAN/11/2001 tentang jabatan fungsional perawat.
9. PP. No. 32 tahun 1996 tentang pelayanan medik swasta
UU Kes. No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan
Pasal 63
PP. No. 25 tahun 2000 tentang perimbangan
keuangan pusat dan daerah
Bab II
Pasal 2
UU. No. 32 tahun 2004 tentang
pemerintahan daerah
a. melindungi masyarakat, menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan nasional, serta keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia;
b. meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat;
c. mengembangkan kehidupan demokrasi;
d. mewujudkan keadilan dan pemerataan;
e. meningkatkan pelayanan dasar pendidikan;
f. menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan;
Pasal 22
Dalam menyelenggarakan otonomi, daerah mempunyai
kewajiban:
UU. No. 29 tahun 2004 tentang praktik
kedokteran
Pasal 73
Ayat (3) Tenaga kesehatan dimaksud antara lain bidan dan perawat yang diberi
kewenangan untuk melakukan tindakan medis sesuai dengan peraturan
perundangan-undangan.
Kepmenkes No. 1239 tahun 2001 tentang
registrasi dan praktik perawat
Kepmenkes No. 128 tahun 2004
tentang kebijakan dasar puskesmas
Kepmenkes No. 279 tahun 2006 tentang
pedoman penyelenggaraan Perkesmas
Tujuan khusus
4. Meningkatnya penanganan kasus prioritas yang mendapatkan tindak lanjut keperawatan di
rumah.
Sasaran ;
b. Sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan
tetapi memerlukan tindak lanjut keperawatan
di rumah.
MEKANISME PERIJINAN HOMECARE
1. Fase persiapan
Melakukan pembentukan Struktur organisasi home care, yang didalamnya ada
pimpinan home care, manager administrasi, manager pelayanan, koordinator
kasus dan pelaksana pelayanan.
2. Fase perijinan
Mekanisme perizinan pendirian home care sebagai berikut : Berbadan hukum yg
ditetapkan dlm akte notaris Mengajukan ijin usaha Home care kepada Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota setempat
STRUKTUR ORGANISASI homecare
Hak Pengelola
1. Mengelola Praktik Mandiri Perawat.
2. Menerima hak atas imbalan jasa sesuai dengan perjanjian
kerja yang disepakati bersama.
3. Mempunyai akses kepada pemerintah yang
mengendalikan Praktik Mandiri Perawat.
4. Mendapat dukungan dari manajer kasus, pelaksana
pelayanan atas pengelolaan pelayanan yang menjadi
tanggung jawabnya.
5. Menetapkan mitra kerja yang akan mendukung
penyelenggaraan praktik mandiri perawat.
Kewajiban pengelola
1. Menjamin terlaksananya pelayanan professional dan bermutu bagi klien.
2. Mematuhi kontrak/perjanjian kerja yang telah disepakati.
3. Memberikan perlakuan yang baik terhadap manajer kasus, pelaksana pelayanan dan
klien.
4. Meningkatkan kemampuan (pengetahuan, keterampilan dan sikap) manajer kasus dan
pelaksana pelayanan.
5. Melaksanakan kewajiban memberikan imbalan jasa yang harus diberikan kepada manajer
kasus dan pelaksana pelayanan sesuai ketentuan yang disepakati.
6. Mematuhi peraturan yang berlaku berkaitan pengelolaan Praktik Mandiri Perawat.
7. Melaksanakan pengawasan, pengendalian, dan pembinaan terhadap kinerja pelaksana
pelayanan.
8. Menyediakan alat, bahan, dan sarana yang dibutuhkan dalam pelayanan keperawatan sesuai
standar yang ada.
9. Menerapkan sistem penghargaan dan sanksi administrative yang layak terhadap pelaksanaan
pelayanan.
Hak Manager kasus
 Mengetahui tentang hak dan kewajibannya secara tertulis dan mendapatkan dukungan pemanfaatan
berbagai sumber yang tersedia guna melaksanakan pengelolaan kasus.
 Berhak mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan perjanjian kerja.
 Memperoleh perlakuan yang layak sesuai dengan norma yang berlaku.
 Berhak menolak tugas, prosedur, atau tindakan medis di luar rincian tugasnya (job description) yang
disepakati.
 Memperoleh informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan, perubahan tarif
pelayanan, dan kemungkinan dihentikannya perjanjian kerja.
 Mempunyai akses kepada pemerintah yang mengendalikan Pelayanan keperawatan mandiri perawat
atau pengaturan pekerja melalui berbagai media.
 Berhak mengemukakan pendapat yang berkaitan dengan peningkatan mutu pelayanan serta
perlindungan terhadap pelaksana pelayanan maupun klien.
 Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan menyimpang dari
peraturan yang berlaku.
 Memperoleh dukungan dari Pengelola, pelaksana dan klien serta keluarganya dalam melaksanakan
tugasnya.
Kewajiban Manajer Kasus
 Mentaati peraturan dan disiplin kerja yang telah ditetapkan oleh pengelola.
 Memberikan pelayanan yang professional dan bermutu sesuai dengan standar pelayanan yang
ditetapkan serta kode etik profesi.
 Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya berkaitan dengan keadaan klien dengan tidak
memberitahukan kepada siapapun.
 Melaksanakan tugas sesuai dengan peran dan fungsinya dalam menyediakan pelayanan kepada
klien dan keluarganya.
 Bekerja sama dan saling mendukung dalam tim pelayanan demi keberhasilan pelayanan
keperawatan kepada klien.
 Mematuhi perjanjian kerja yang telah dibuat.
 Menghargai hak-hak klien dengan tidak melakukan pelanggaran terhadap hak-hak tersebut.
 Membuat laporan rutin kepada Pengelola Pelayanan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Hak Pelaksana Pelayanan
1. Mengetahui tentang hak dan kewajibannya secara tertulis.
2. Berhak mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan perjanjian kerja.
3. Memperoleh perlakuan yang layak sesuai norma yang berlaku.
4. Berhak menolak tugas, prosedur, atau tindakan medis di luar rincian tugasnya
(job description) yang disepakati.
5. Memperoleh informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan,
perubahan tarif pelayanan, dan kemungkinan diberhentikannya perjanjian kerja.
6. Mempunyai akses kepada pemerintah yang mengendalikan praktik pelayanan
keperawatan atau pengaturan pekerjaan melalui berbagai media.
7. Berhak mengemukakan pendapat yang berkaitan dengan peningkatan mutu
pelayanan serta perlindungan terhadap pelaksana pelayanan maupun klien.
8. Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan
merugikan dan menyimpang dari peraturan yang berlaku.
9. Memperoleh dukungan dari Manajer kasus, Pengelola dan Klien serta keluarganya
dalam melaksanakan tugasnya.
Kewajiban Pelaksana Pelayanan Praktik
Mandiri perawat
1. Mentaati peraturan dan disiplin kerja yang telah ditetapkan oleh Pengelola. maupun
manager kasus
2. Memberikan pelayanan yang professional dan bermutu sesuai dengan standar pelayanan
yang ditetapkan.
3. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya berkaitan dengan keadaan klien dengan
tidak memberitahukan kepada siapapun.
4. Melaksanakan tugas sesuai dengan rencana pelayanan yang telah disepakati dan telah
ditetapkan oleh manager kasus
5. Bekerja sama dan saling mendukung dengan pelaksana pelayanan lainnya dalam tim
pelayanan demi keberhasilan pelayanan.
6. Mematuhi perjanjian kerja yang telah dibuat.
7. Menghargai hak-hak klien dengan tidak melakukan pelanggaran terhadap hak-hak tersebut.
8. Membuat laporan rutin ke Manajer Kasus sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Hak Klien
1. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajibannya.
2. Mendapat pelayanan professional sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan.
3. Ikut berpartisipasi dalam rencana pelayanan yang akan diberikan
4. Memperoleh perlakuan yang layak dari semua pelaksana pelayanan
5. Memperoleh seluruh catatan klinis atas pelayanan yang diterimanya
6. Berhak menolak tindakan, prosedur, atau tindakan medis setelah mendapat informasi yang
lengkap tentang akibat dari suatu tindakan.
7. Menerima pelayanan yang layak dan semestinya sesuai dengan norma yang berlaku berdasar
kode etik, norma-norma agama dan sosial budaya tanpa diskriminasi berdasarkan ras, warna
kulit, agama, jenis kelamin, usia, atau asal-usul kebangsaan.
8. Berhak mengemukakan pendapat tentang perubahan pelayanan atau pergantian pelaksana
pelayanan yang melayani tanpa rasa takut ditolak atau menerima perlakuan diskriminasi.
9. Memperoleh semua informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan, perubahan
tarif pelayanan, yang mungkin akan mempengaruhi pihak ketiga dalam hal pembiayaan termasuk
terminasi pelayanan.
10. Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan merugikan dan
menyimpang dari standar prosedur.
Kewajiban klien
1. Mematuhi perjanjian bersama.
2. Mentaati rencana pelayanan yang telah disepakati bersama.
3. Melaksanakan kewajiban membayar pelayanan yang diterima
sesuai dengan tarif yang telah diberitahukan sebelumnya.
4. Bersedia bekerja sama dengan tim yang memberikan
pelayanan kepada klien dan keluarganya.
5. Menghargai hak tim penyedia pelayanan sesuai norma yang
berlaku tanpa diskriminasi berdasarkan ras, warna kulit,
agama, jenis kelamin, usia, atau asal-usuk kebangsaan.
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatanpjj_kemenkes
 
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdfAgusWiwitSuwanto
 
Prinsip pencegahan infeksi bag.6
Prinsip pencegahan infeksi bag.6Prinsip pencegahan infeksi bag.6
Prinsip pencegahan infeksi bag.6tristyanto
 
Transkultural nursing
Transkultural nursingTranskultural nursing
Transkultural nursingCahya
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikwidya1972
 
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalah
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalahDilema etik keperawatan & model pemecahan masalah
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalahRumandani Choirunisa
 
Pengkajian Keperawatan
Pengkajian KeperawatanPengkajian Keperawatan
Pengkajian KeperawatanUwes Chaeruman
 
Etika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptEtika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptiinlaky
 
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman Sejawat
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman SejawatHubungan Kerja Perawat dengan Teman Sejawat
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman SejawatAgustin Malianti
 
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar Desi Ardhina
 
Kebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasKebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasCahya
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaandhika perceka
 
Soal uts terapi komplementer
Soal uts terapi komplementerSoal uts terapi komplementer
Soal uts terapi komplementeralfathikaendar
 
Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatJoni Iswanto
 
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanKomunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanStefanus Nofa
 

What's hot (20)

Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatan
 
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf
2 Kurikulum D3 Keperawatan Tahun 2022_Juni 2022 (7).pdf
 
Prinsip pencegahan infeksi bag.6
Prinsip pencegahan infeksi bag.6Prinsip pencegahan infeksi bag.6
Prinsip pencegahan infeksi bag.6
 
Personal hygiene
Personal hygienePersonal hygiene
Personal hygiene
 
Transkultural nursing
Transkultural nursingTranskultural nursing
Transkultural nursing
 
Tahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputikTahapan komunikasi taraputik
Tahapan komunikasi taraputik
 
Makalah sterilisasi dan disinfeksi
Makalah sterilisasi dan disinfeksi Makalah sterilisasi dan disinfeksi
Makalah sterilisasi dan disinfeksi
 
Fidelity dkk
Fidelity dkkFidelity dkk
Fidelity dkk
 
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalah
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalahDilema etik keperawatan & model pemecahan masalah
Dilema etik keperawatan & model pemecahan masalah
 
Diagnosa keperawatan (sdki ppni)
Diagnosa keperawatan (sdki ppni)Diagnosa keperawatan (sdki ppni)
Diagnosa keperawatan (sdki ppni)
 
Pengkajian Keperawatan
Pengkajian KeperawatanPengkajian Keperawatan
Pengkajian Keperawatan
 
Etika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.pptEtika Keperawatan.ppt
Etika Keperawatan.ppt
 
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman Sejawat
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman SejawatHubungan Kerja Perawat dengan Teman Sejawat
Hubungan Kerja Perawat dengan Teman Sejawat
 
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
Kebutuhan seksual _Keperawatan Dasar
 
Kebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitasKebutuhan aktivitas
Kebutuhan aktivitas
 
Proses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansiaProses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansia
 
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasaKomunikasi terapeutik pada pasien dewasa
Komunikasi terapeutik pada pasien dewasa
 
Soal uts terapi komplementer
Soal uts terapi komplementerSoal uts terapi komplementer
Soal uts terapi komplementer
 
Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawat
 
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanKomunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
 

Similar to Tm.vi aspek legal homecare

PPT Praktik Kep.pptx
PPT Praktik Kep.pptxPPT Praktik Kep.pptx
PPT Praktik Kep.pptxVitusVinando
 
Draft juklak 148 11 jan 2012 rev
Draft juklak 148 11 jan 2012 revDraft juklak 148 11 jan 2012 rev
Draft juklak 148 11 jan 2012 revNs.Heri Saputro
 
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
HPK STARKES edit.ppt
HPK STARKES edit.pptHPK STARKES edit.ppt
HPK STARKES edit.pptMUCHLISChLIS
 
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdf
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdfroll banner hak dan kewajiban pasien.pdf
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdfMedikaPermataHijauHo
 
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.doc
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.docETIK revisi 7 des 2015 NEW.doc
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.docIwAn927910
 
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)hardione
 
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptxHendy Rahman
 
Etika_Keperawatan.ppt
Etika_Keperawatan.pptEtika_Keperawatan.ppt
Etika_Keperawatan.pptrina894444
 
Hak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienHak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienChandra Crew
 
Aspek etik dan legal dalam praktik keprawatan
Aspek  etik dan legal dalam praktik keprawatanAspek  etik dan legal dalam praktik keprawatan
Aspek etik dan legal dalam praktik keprawatanzackachan7702
 
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptx
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptxRIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptx
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptxtugamumar
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Operator Warnet Vast Raha
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Operator Warnet Vast Raha
 
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptxAuliaSabila4
 
Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatanpjj_kemenkes
 

Similar to Tm.vi aspek legal homecare (20)

PPT Praktik Kep.pptx
PPT Praktik Kep.pptxPPT Praktik Kep.pptx
PPT Praktik Kep.pptx
 
Draft juklak 148 11 jan 2012 rev
Draft juklak 148 11 jan 2012 revDraft juklak 148 11 jan 2012 rev
Draft juklak 148 11 jan 2012 rev
 
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
Aspek hukum dalam praktik kebidanan intan AKPER PEMKAB MUNA
 
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
Etika keseahatan AKPER PEMKAB MUNA
 
HPK STARKES edit.ppt
HPK STARKES edit.pptHPK STARKES edit.ppt
HPK STARKES edit.ppt
 
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdf
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdfroll banner hak dan kewajiban pasien.pdf
roll banner hak dan kewajiban pasien.pdf
 
Etika dan Hukum Kesehatan
Etika dan Hukum KesehatanEtika dan Hukum Kesehatan
Etika dan Hukum Kesehatan
 
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.doc
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.docETIK revisi 7 des 2015 NEW.doc
ETIK revisi 7 des 2015 NEW.doc
 
Etikum
EtikumEtikum
Etikum
 
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
Hak & kewajiban tenaga kesehatan (perawat & apoteker blon ada)
 
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
 
Etika_Keperawatan.ppt
Etika_Keperawatan.pptEtika_Keperawatan.ppt
Etika_Keperawatan.ppt
 
Hak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasienHak dan-kewajiban-pasien
Hak dan-kewajiban-pasien
 
ASPEK LEGAL ETIK.pptx
ASPEK LEGAL  ETIK.pptxASPEK LEGAL  ETIK.pptx
ASPEK LEGAL ETIK.pptx
 
Aspek etik dan legal dalam praktik keprawatan
Aspek  etik dan legal dalam praktik keprawatanAspek  etik dan legal dalam praktik keprawatan
Aspek etik dan legal dalam praktik keprawatan
 
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptx
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptxRIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptx
RIMAWATI_SESI-3_PEMENUHAN-HAK-TENAKES.pptx
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
 
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
Mampu memahami pengantar ilmu hukum dan memahami tentang aspek hukum dalam pr...
 
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx
16 APRL 21 MORAL DALAM BEKERJA DI LINGKUNGAN MULTIKULTUR DAN PRAKTIK.pptx
 
Regulasi Keperawatan
Regulasi KeperawatanRegulasi Keperawatan
Regulasi Keperawatan
 

More from octo zulkarnain

patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids
patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids
patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids octo zulkarnain
 
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAP
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAPSilabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAP
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAPocto zulkarnain
 
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu octo zulkarnain
 
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritualPengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritualocto zulkarnain
 
pengkajian fisik psikososial
pengkajian fisik psikososialpengkajian fisik psikososial
pengkajian fisik psikososialocto zulkarnain
 
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif octo zulkarnain
 
Kontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerKontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerocto zulkarnain
 
Resusitasi jantung paru otak
Resusitasi jantung paru otakResusitasi jantung paru otak
Resusitasi jantung paru otakocto zulkarnain
 
Sop praktikum pengkajian sistem respirasi
Sop praktikum pengkajian sistem respirasiSop praktikum pengkajian sistem respirasi
Sop praktikum pengkajian sistem respirasiocto zulkarnain
 
Teknologi dalam keperwatan
Teknologi dalam keperwatanTeknologi dalam keperwatan
Teknologi dalam keperwatanocto zulkarnain
 

More from octo zulkarnain (20)

patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids
patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids
patofisiologfi diagnosis dan penatalaksanaan HIV aids
 
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAP
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAPSilabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAP
Silabus hiv aids TAHUN AJARAN 2020-2021 GENAP
 
Napza
NapzaNapza
Napza
 
Konsep enterpreneur
Konsep enterpreneurKonsep enterpreneur
Konsep enterpreneur
 
KONSEP PENYAKIT Hiv aids
KONSEP PENYAKIT Hiv aids KONSEP PENYAKIT Hiv aids
KONSEP PENYAKIT Hiv aids
 
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu
pemaparan hasil perawatran homecare versi kasus semu
 
DESAIN PROMOSI
DESAIN PROMOSIDESAIN PROMOSI
DESAIN PROMOSI
 
Sgd kel. 6
Sgd kel. 6Sgd kel. 6
Sgd kel. 6
 
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritualPengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
Pengkajian bio, psiko, sosio,spiritual
 
pengkajian fisik psikososial
pengkajian fisik psikososialpengkajian fisik psikososial
pengkajian fisik psikososial
 
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif
Gagal ginjal kronis dari sudut pandang keperawatan paliatif
 
Rps keperawatan paliatif
Rps keperawatan paliatifRps keperawatan paliatif
Rps keperawatan paliatif
 
Tm.3 konsep dasar etik
Tm.3 konsep dasar etikTm.3 konsep dasar etik
Tm.3 konsep dasar etik
 
Kontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerKontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreuner
 
Silabus hiv aids
Silabus hiv aidsSilabus hiv aids
Silabus hiv aids
 
Resusitasi jantung paru otak
Resusitasi jantung paru otakResusitasi jantung paru otak
Resusitasi jantung paru otak
 
Sop praktikum pengkajian sistem respirasi
Sop praktikum pengkajian sistem respirasiSop praktikum pengkajian sistem respirasi
Sop praktikum pengkajian sistem respirasi
 
Anfis endokrine
Anfis endokrineAnfis endokrine
Anfis endokrine
 
Pmx fisik endokrin
Pmx fisik endokrinPmx fisik endokrin
Pmx fisik endokrin
 
Teknologi dalam keperwatan
Teknologi dalam keperwatanTeknologi dalam keperwatan
Teknologi dalam keperwatan
 

Recently uploaded

PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 

Recently uploaded (18)

PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 

Tm.vi aspek legal homecare

  • 2. ASPEK LEGAL / DASAR HUKUM Homecare dalam bidang keperawatan merupakan aplikasi dari praktik keperawatan mandiri bedasarkan : “Permenkes No. HK.02.02/MENKES/148/I/2010 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Perawat”
  • 3. Aspek legal lain 1. UU Kes. No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan 2. PP. No. 25 tahun 2000 tentang perimbangan keuangan pusat dan daerah 3. UU. No. 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah 4. UU. No. 29 tahun 2004 tentang praktik kedokteran 5. Kepmenkes No. 1239 tahun 2001 tentang registrasi dan praktik perawat 6. Kepmenkes No. 128 tahun 2004 tentang kebijakan dasar puskesmas 7. Kepmenkes No. 279 tahun 2006 tentang pedoman penyelenggaraan Perkesmas 8. SK Menpan No. 94/KEP/M.PAN/11/2001 tentang jabatan fungsional perawat. 9. PP. No. 32 tahun 1996 tentang pelayanan medik swasta
  • 4. UU Kes. No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan Pasal 63
  • 5. PP. No. 25 tahun 2000 tentang perimbangan keuangan pusat dan daerah Bab II Pasal 2
  • 6. UU. No. 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah a. melindungi masyarakat, menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan nasional, serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia; b. meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat; c. mengembangkan kehidupan demokrasi; d. mewujudkan keadilan dan pemerataan; e. meningkatkan pelayanan dasar pendidikan; f. menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan; Pasal 22 Dalam menyelenggarakan otonomi, daerah mempunyai kewajiban:
  • 7. UU. No. 29 tahun 2004 tentang praktik kedokteran Pasal 73 Ayat (3) Tenaga kesehatan dimaksud antara lain bidan dan perawat yang diberi kewenangan untuk melakukan tindakan medis sesuai dengan peraturan perundangan-undangan.
  • 8. Kepmenkes No. 1239 tahun 2001 tentang registrasi dan praktik perawat
  • 9. Kepmenkes No. 128 tahun 2004 tentang kebijakan dasar puskesmas
  • 10. Kepmenkes No. 279 tahun 2006 tentang pedoman penyelenggaraan Perkesmas Tujuan khusus 4. Meningkatnya penanganan kasus prioritas yang mendapatkan tindak lanjut keperawatan di rumah. Sasaran ; b. Sudah memanfaatkan sarana pelayanan kesehatan tetapi memerlukan tindak lanjut keperawatan di rumah.
  • 11. MEKANISME PERIJINAN HOMECARE 1. Fase persiapan Melakukan pembentukan Struktur organisasi home care, yang didalamnya ada pimpinan home care, manager administrasi, manager pelayanan, koordinator kasus dan pelaksana pelayanan. 2. Fase perijinan Mekanisme perizinan pendirian home care sebagai berikut : Berbadan hukum yg ditetapkan dlm akte notaris Mengajukan ijin usaha Home care kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota setempat
  • 13. Hak Pengelola 1. Mengelola Praktik Mandiri Perawat. 2. Menerima hak atas imbalan jasa sesuai dengan perjanjian kerja yang disepakati bersama. 3. Mempunyai akses kepada pemerintah yang mengendalikan Praktik Mandiri Perawat. 4. Mendapat dukungan dari manajer kasus, pelaksana pelayanan atas pengelolaan pelayanan yang menjadi tanggung jawabnya. 5. Menetapkan mitra kerja yang akan mendukung penyelenggaraan praktik mandiri perawat.
  • 14. Kewajiban pengelola 1. Menjamin terlaksananya pelayanan professional dan bermutu bagi klien. 2. Mematuhi kontrak/perjanjian kerja yang telah disepakati. 3. Memberikan perlakuan yang baik terhadap manajer kasus, pelaksana pelayanan dan klien. 4. Meningkatkan kemampuan (pengetahuan, keterampilan dan sikap) manajer kasus dan pelaksana pelayanan. 5. Melaksanakan kewajiban memberikan imbalan jasa yang harus diberikan kepada manajer kasus dan pelaksana pelayanan sesuai ketentuan yang disepakati. 6. Mematuhi peraturan yang berlaku berkaitan pengelolaan Praktik Mandiri Perawat. 7. Melaksanakan pengawasan, pengendalian, dan pembinaan terhadap kinerja pelaksana pelayanan. 8. Menyediakan alat, bahan, dan sarana yang dibutuhkan dalam pelayanan keperawatan sesuai standar yang ada. 9. Menerapkan sistem penghargaan dan sanksi administrative yang layak terhadap pelaksanaan pelayanan.
  • 15. Hak Manager kasus  Mengetahui tentang hak dan kewajibannya secara tertulis dan mendapatkan dukungan pemanfaatan berbagai sumber yang tersedia guna melaksanakan pengelolaan kasus.  Berhak mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan perjanjian kerja.  Memperoleh perlakuan yang layak sesuai dengan norma yang berlaku.  Berhak menolak tugas, prosedur, atau tindakan medis di luar rincian tugasnya (job description) yang disepakati.  Memperoleh informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan, perubahan tarif pelayanan, dan kemungkinan dihentikannya perjanjian kerja.  Mempunyai akses kepada pemerintah yang mengendalikan Pelayanan keperawatan mandiri perawat atau pengaturan pekerja melalui berbagai media.  Berhak mengemukakan pendapat yang berkaitan dengan peningkatan mutu pelayanan serta perlindungan terhadap pelaksana pelayanan maupun klien.  Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan menyimpang dari peraturan yang berlaku.  Memperoleh dukungan dari Pengelola, pelaksana dan klien serta keluarganya dalam melaksanakan tugasnya.
  • 16. Kewajiban Manajer Kasus  Mentaati peraturan dan disiplin kerja yang telah ditetapkan oleh pengelola.  Memberikan pelayanan yang professional dan bermutu sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan serta kode etik profesi.  Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya berkaitan dengan keadaan klien dengan tidak memberitahukan kepada siapapun.  Melaksanakan tugas sesuai dengan peran dan fungsinya dalam menyediakan pelayanan kepada klien dan keluarganya.  Bekerja sama dan saling mendukung dalam tim pelayanan demi keberhasilan pelayanan keperawatan kepada klien.  Mematuhi perjanjian kerja yang telah dibuat.  Menghargai hak-hak klien dengan tidak melakukan pelanggaran terhadap hak-hak tersebut.  Membuat laporan rutin kepada Pengelola Pelayanan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
  • 17. Hak Pelaksana Pelayanan 1. Mengetahui tentang hak dan kewajibannya secara tertulis. 2. Berhak mendapatkan imbalan jasa sesuai dengan perjanjian kerja. 3. Memperoleh perlakuan yang layak sesuai norma yang berlaku. 4. Berhak menolak tugas, prosedur, atau tindakan medis di luar rincian tugasnya (job description) yang disepakati. 5. Memperoleh informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan, perubahan tarif pelayanan, dan kemungkinan diberhentikannya perjanjian kerja. 6. Mempunyai akses kepada pemerintah yang mengendalikan praktik pelayanan keperawatan atau pengaturan pekerjaan melalui berbagai media. 7. Berhak mengemukakan pendapat yang berkaitan dengan peningkatan mutu pelayanan serta perlindungan terhadap pelaksana pelayanan maupun klien. 8. Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan merugikan dan menyimpang dari peraturan yang berlaku. 9. Memperoleh dukungan dari Manajer kasus, Pengelola dan Klien serta keluarganya dalam melaksanakan tugasnya.
  • 18. Kewajiban Pelaksana Pelayanan Praktik Mandiri perawat 1. Mentaati peraturan dan disiplin kerja yang telah ditetapkan oleh Pengelola. maupun manager kasus 2. Memberikan pelayanan yang professional dan bermutu sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan. 3. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya berkaitan dengan keadaan klien dengan tidak memberitahukan kepada siapapun. 4. Melaksanakan tugas sesuai dengan rencana pelayanan yang telah disepakati dan telah ditetapkan oleh manager kasus 5. Bekerja sama dan saling mendukung dengan pelaksana pelayanan lainnya dalam tim pelayanan demi keberhasilan pelayanan. 6. Mematuhi perjanjian kerja yang telah dibuat. 7. Menghargai hak-hak klien dengan tidak melakukan pelanggaran terhadap hak-hak tersebut. 8. Membuat laporan rutin ke Manajer Kasus sesuai dengan peraturan yang berlaku.
  • 19. Hak Klien 1. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajibannya. 2. Mendapat pelayanan professional sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan. 3. Ikut berpartisipasi dalam rencana pelayanan yang akan diberikan 4. Memperoleh perlakuan yang layak dari semua pelaksana pelayanan 5. Memperoleh seluruh catatan klinis atas pelayanan yang diterimanya 6. Berhak menolak tindakan, prosedur, atau tindakan medis setelah mendapat informasi yang lengkap tentang akibat dari suatu tindakan. 7. Menerima pelayanan yang layak dan semestinya sesuai dengan norma yang berlaku berdasar kode etik, norma-norma agama dan sosial budaya tanpa diskriminasi berdasarkan ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, usia, atau asal-usul kebangsaan. 8. Berhak mengemukakan pendapat tentang perubahan pelayanan atau pergantian pelaksana pelayanan yang melayani tanpa rasa takut ditolak atau menerima perlakuan diskriminasi. 9. Memperoleh semua informasi yang berkaitan dengan setiap perubahan pelayanan, perubahan tarif pelayanan, yang mungkin akan mempengaruhi pihak ketiga dalam hal pembiayaan termasuk terminasi pelayanan. 10. Mendapat perlindungan hukum atas tindakan yang diterima dan dirasakan merugikan dan menyimpang dari standar prosedur.
  • 20. Kewajiban klien 1. Mematuhi perjanjian bersama. 2. Mentaati rencana pelayanan yang telah disepakati bersama. 3. Melaksanakan kewajiban membayar pelayanan yang diterima sesuai dengan tarif yang telah diberitahukan sebelumnya. 4. Bersedia bekerja sama dengan tim yang memberikan pelayanan kepada klien dan keluarganya. 5. Menghargai hak tim penyedia pelayanan sesuai norma yang berlaku tanpa diskriminasi berdasarkan ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, usia, atau asal-usuk kebangsaan.