Dokumen tersebut membahas teori belajar kognitif yang menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Teori ini menekankan pentingnya proses berpikir dalam belajar dan bagaimana siswa mengorganisasi dan mengintegrasikan informasi baru ke dalam skema pengetahuan yang sudah ada. Dokumen ini juga membahas beberapa pendekatan belajar menurut psikologi kognitif seperti
1. Teori belajar kognitif melihat belajar sebagai perubahan persepsi dan pemahaman seseorang.
2. Teori ini menekankan cara orang memanfaatkan pikiran untuk belajar, mengingat, dan menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh.
3. Beberapa pandangan teori belajar kognitif meliputi pengolahan informasi, struktur kognitif, dan proses memproses informasi.
Dokumen tersebut membahas teori kognitif pembelajaran yang menekankan proses berfikir dan pengolahan informasi. Tokoh-tokohnya meliputi Piaget, Ausubel, Bruner, dan Lewin. Teori ini menyarankan pendekatan aktif siswa dalam belajar untuk membangun pengetahuan secara mandiri.
SOSIOLOGI PENDIDIKAN; KETERKAITAN ANTARA PEMBELAJARAN DAN KOGNISI, SERTA MOTI...Dadang DjokoKaryanto
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori pembelajaran, kognitivisme, dan motivasi belajar.
2. Tokoh-tokoh teori kognitivisme seperti Piaget, Bruner, Ausubel, dan Gagne dijelaskan sumbangannya dalam pembelajaran.
3. Motivasi belajar penting untuk mendorong siswa dan berbagai strategi untuk meningkatkan motivasi dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas teori belajar kognitif yang menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Teori ini menekankan pentingnya proses berpikir dalam belajar dan bagaimana siswa mengorganisasi dan mengintegrasikan informasi baru ke dalam skema pengetahuan yang sudah ada. Dokumen ini juga membahas beberapa pendekatan belajar menurut psikologi kognitif seperti
1. Teori belajar kognitif melihat belajar sebagai perubahan persepsi dan pemahaman seseorang.
2. Teori ini menekankan cara orang memanfaatkan pikiran untuk belajar, mengingat, dan menggunakan pengetahuan yang telah diperoleh.
3. Beberapa pandangan teori belajar kognitif meliputi pengolahan informasi, struktur kognitif, dan proses memproses informasi.
Dokumen tersebut membahas teori kognitif pembelajaran yang menekankan proses berfikir dan pengolahan informasi. Tokoh-tokohnya meliputi Piaget, Ausubel, Bruner, dan Lewin. Teori ini menyarankan pendekatan aktif siswa dalam belajar untuk membangun pengetahuan secara mandiri.
SOSIOLOGI PENDIDIKAN; KETERKAITAN ANTARA PEMBELAJARAN DAN KOGNISI, SERTA MOTI...Dadang DjokoKaryanto
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang teori pembelajaran, kognitivisme, dan motivasi belajar.
2. Tokoh-tokoh teori kognitivisme seperti Piaget, Bruner, Ausubel, dan Gagne dijelaskan sumbangannya dalam pembelajaran.
3. Motivasi belajar penting untuk mendorong siswa dan berbagai strategi untuk meningkatkan motivasi dijelaskan.
Teori kognitivisme menyatakan bahwa belajar adalah proses mental aktif untuk memperoleh, mengingat, dan menerapkan pengetahuan. Teori ini didukung oleh Piaget, Bruner, dan Ausubel. Piaget berfokus pada asimilasi, akomodasi, dan ekuilibrasi. Bruner berpendapat bahwa belajar terjadi secara induktif dari konsep sederhana ke rumit. Sedangkan Ausubel berpendapat bahwa belajar bermak
Bab II dokumen tersebut membahas landasan teori yang terdiri atas kajian teori tentang pemahaman konsep matematika, pembelajaran matematika realistik berbasis discovery, dan pembelajaran discovery. Pemahaman konsep matematika adalah kemampuan untuk memahami ide atau gagasan matematika secara benar tanpa mengubah pengertiannya. Pembelajaran matematika realistik berfokus pada masalah nyata siswa dan kemampuan berpikir matematika melal
Teori belajar menurut piaget, bruner, dan gelstatYuli Sinaga
Dokumen tersebut membahas tiga teori belajar yaitu teori Piaget, Bruner, dan Gestalt. Teori Piaget membahas empat tahapan perkembangan berfikir anak, teori Bruner menjelaskan tiga tahapan belajar dan lima teorema pembelajaran matematika, sedangkan teori Gestalt menekankan pentingnya prasyarat, latihan berulang, dan pendekatan proses dalam pembelajaran.
Dokumen tersebut merangkum teori-teori belajar kognitif yang meliputi sejarah timbulnya teori kognitif, pengertian teori belajar kognitif, prinsip-prinsip dasar teori kognitivisme menurut para ahli seperti Piaget, Ausubel, Bruner, dan Gestalt. Teori-teori tersebut berfokus pada proses kognitif dan mental dalam belajar manusia.
Teori sibernetik melihat belajar sebagai proses pemrosesan informasi yang tergantung pada sistem informasi dari pesan yang dipelajari. Teori ini menekankan pentingnya sistem informasi dalam menentukan cara belajar."
Bab II membahas kajian pustaka tentang belajar, pembelajaran, dan model Problem Based Instruction (PBI). PBI adalah pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah nyata sebagai konteks bagi siswa untuk belajar berpikir kritis dan pemecahan masalah serta memperoleh pengetahuan. PBI memiliki 5 tahapan yaitu orientasi masalah, pengorganisasian tugas belajar, pendampingan penyelidikan, pengembangan hasil karya,
Teori konstruktivisme menyatakan bahwa pengetahuan dibangun secara aktif oleh individu melalui pengalaman. Ada dua jenis teori konstruktivisme yaitu kognitif dan sosial. Konstruktivisme kognitif menekankan proses internal individu sedangkan sosial menekankan interaksi sosial. Keduanya berbeda dalam pendekatan pembelajaran dan peran guru. Implikasinya, pendidikan konstruktivis berfokus pada ke
Konstruktivisme adalah perspektif bahwa individu membangun pengetahuan mereka sendiri melalui pengalaman. Teori ini menekankan pada siswa sebagai pusat pembelajaran, di mana siswa secara aktif membangun pengetahuan mereka melalui eksplorasi, diskusi, dan kolaborasi dengan orang lain. Pembelajaran konstruktivistik memberikan keuntungan seperti memberdayakan kreativitas siswa, tetapi juga menghadapi tantangan sepert
Teori belajar kognitif ( gestalt dan teori medan) nftama77
Makalah ini membahas dua teori belajar kognitif yaitu teori Gestalt dan teori Cognitive Field dari Kurt Lewin. Teori Gestalt menekankan pada proses mental dan persepsi sebagai dasar belajar. Teori ini mengajukan beberapa hukum seperti keterdekatan, kesamaan, dan ketertutupan. Sedangkan teori Cognitive Field menyatakan bahwa belajar dipengaruhi oleh medan kognitif seseorang yang terbentuk oleh interaksi antara individu
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang pentingnya pemahaman konsep dalam pembelajaran matematika. Konsep merupakan fondasi untuk berpikir tingkat tinggi dan proses belajar yang baik adalah membantu siswa memahami konsep.
2. Siswa perlu diberi kesempatan untuk mengkonstruksi pengetahuannya sendiri agar tidak hanya dijejali materi abstrak. Pembelajaran harus menerapkan pendekatan konstruktivisme dimana s
Makalah mengenai Teori Kognitivistik,Tokoh-tokoh Teori Kognitivistik,Kelebihan dan kekurangan Teori Kognitivistik ,Prinsip-prinsip dasar Teori belajar Kognitivistik, Pandangan Teori Kognitivistik tentang belajar, Pengaplikasian Teori Kognitivistik dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas perbandingan antara konstruktivisme psikologis personal menurut Piaget dan konstruktivisme psikologis sosiokultural menurut Vygotsky. Kedua teori tersebut sepakat bahwa pengetahuan dibangun secara individual maupun sosial, namun perbedaannya terletak pada peran personal dan sosiokultural dalam proses konstruksi pengetahuan.
The Effects of Distinctive Processing and Sleep Deprivation on False MemoryZachary Shaiken
This document summarizes research on the effects of distinctive processing and sleep deprivation on false memory. It finds that presenting words in unique fonts (distinctive processing) leads to fewer false memories than presenting words in the same font. While sleep deprivation is generally linked to higher false memory rates, this study found no significant difference between sleep deprived and non-sleep deprived individuals. Distinctive processing enhances memory by increasing the perceived differences between studied items, making it easier to distinguish studied from unstudied items. This decreases false recognition. Additional research is still needed to better understand the relationship between sleep deprivation and false memory.
Teori kognitivisme menyatakan bahwa belajar adalah proses mental aktif untuk memperoleh, mengingat, dan menerapkan pengetahuan. Teori ini didukung oleh Piaget, Bruner, dan Ausubel. Piaget berfokus pada asimilasi, akomodasi, dan ekuilibrasi. Bruner berpendapat bahwa belajar terjadi secara induktif dari konsep sederhana ke rumit. Sedangkan Ausubel berpendapat bahwa belajar bermak
Bab II dokumen tersebut membahas landasan teori yang terdiri atas kajian teori tentang pemahaman konsep matematika, pembelajaran matematika realistik berbasis discovery, dan pembelajaran discovery. Pemahaman konsep matematika adalah kemampuan untuk memahami ide atau gagasan matematika secara benar tanpa mengubah pengertiannya. Pembelajaran matematika realistik berfokus pada masalah nyata siswa dan kemampuan berpikir matematika melal
Teori belajar menurut piaget, bruner, dan gelstatYuli Sinaga
Dokumen tersebut membahas tiga teori belajar yaitu teori Piaget, Bruner, dan Gestalt. Teori Piaget membahas empat tahapan perkembangan berfikir anak, teori Bruner menjelaskan tiga tahapan belajar dan lima teorema pembelajaran matematika, sedangkan teori Gestalt menekankan pentingnya prasyarat, latihan berulang, dan pendekatan proses dalam pembelajaran.
Dokumen tersebut merangkum teori-teori belajar kognitif yang meliputi sejarah timbulnya teori kognitif, pengertian teori belajar kognitif, prinsip-prinsip dasar teori kognitivisme menurut para ahli seperti Piaget, Ausubel, Bruner, dan Gestalt. Teori-teori tersebut berfokus pada proses kognitif dan mental dalam belajar manusia.
Teori sibernetik melihat belajar sebagai proses pemrosesan informasi yang tergantung pada sistem informasi dari pesan yang dipelajari. Teori ini menekankan pentingnya sistem informasi dalam menentukan cara belajar."
Bab II membahas kajian pustaka tentang belajar, pembelajaran, dan model Problem Based Instruction (PBI). PBI adalah pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah nyata sebagai konteks bagi siswa untuk belajar berpikir kritis dan pemecahan masalah serta memperoleh pengetahuan. PBI memiliki 5 tahapan yaitu orientasi masalah, pengorganisasian tugas belajar, pendampingan penyelidikan, pengembangan hasil karya,
Teori konstruktivisme menyatakan bahwa pengetahuan dibangun secara aktif oleh individu melalui pengalaman. Ada dua jenis teori konstruktivisme yaitu kognitif dan sosial. Konstruktivisme kognitif menekankan proses internal individu sedangkan sosial menekankan interaksi sosial. Keduanya berbeda dalam pendekatan pembelajaran dan peran guru. Implikasinya, pendidikan konstruktivis berfokus pada ke
Konstruktivisme adalah perspektif bahwa individu membangun pengetahuan mereka sendiri melalui pengalaman. Teori ini menekankan pada siswa sebagai pusat pembelajaran, di mana siswa secara aktif membangun pengetahuan mereka melalui eksplorasi, diskusi, dan kolaborasi dengan orang lain. Pembelajaran konstruktivistik memberikan keuntungan seperti memberdayakan kreativitas siswa, tetapi juga menghadapi tantangan sepert
Teori belajar kognitif ( gestalt dan teori medan) nftama77
Makalah ini membahas dua teori belajar kognitif yaitu teori Gestalt dan teori Cognitive Field dari Kurt Lewin. Teori Gestalt menekankan pada proses mental dan persepsi sebagai dasar belajar. Teori ini mengajukan beberapa hukum seperti keterdekatan, kesamaan, dan ketertutupan. Sedangkan teori Cognitive Field menyatakan bahwa belajar dipengaruhi oleh medan kognitif seseorang yang terbentuk oleh interaksi antara individu
1. Dokumen tersebut membahas latar belakang pentingnya pemahaman konsep dalam pembelajaran matematika. Konsep merupakan fondasi untuk berpikir tingkat tinggi dan proses belajar yang baik adalah membantu siswa memahami konsep.
2. Siswa perlu diberi kesempatan untuk mengkonstruksi pengetahuannya sendiri agar tidak hanya dijejali materi abstrak. Pembelajaran harus menerapkan pendekatan konstruktivisme dimana s
Makalah mengenai Teori Kognitivistik,Tokoh-tokoh Teori Kognitivistik,Kelebihan dan kekurangan Teori Kognitivistik ,Prinsip-prinsip dasar Teori belajar Kognitivistik, Pandangan Teori Kognitivistik tentang belajar, Pengaplikasian Teori Kognitivistik dalam pembelajaran
Dokumen tersebut membahas perbandingan antara konstruktivisme psikologis personal menurut Piaget dan konstruktivisme psikologis sosiokultural menurut Vygotsky. Kedua teori tersebut sepakat bahwa pengetahuan dibangun secara individual maupun sosial, namun perbedaannya terletak pada peran personal dan sosiokultural dalam proses konstruksi pengetahuan.
The Effects of Distinctive Processing and Sleep Deprivation on False MemoryZachary Shaiken
This document summarizes research on the effects of distinctive processing and sleep deprivation on false memory. It finds that presenting words in unique fonts (distinctive processing) leads to fewer false memories than presenting words in the same font. While sleep deprivation is generally linked to higher false memory rates, this study found no significant difference between sleep deprived and non-sleep deprived individuals. Distinctive processing enhances memory by increasing the perceived differences between studied items, making it easier to distinguish studied from unstudied items. This decreases false recognition. Additional research is still needed to better understand the relationship between sleep deprivation and false memory.
Silabus mata pelajaran Sistem Komputer memberikan informasi tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, materi pokok pembelajaran, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar untuk kelas X semester genap. Materi pokok pembelajaran meliputi rangkaian logika, organisasi dan arsitektur komputer, media penyimpan data, karakteristik memori, dan memori semikonduktor."
1. Dokumen tersebut membahas sejarah perkembangan psikologi kognitif, mulai dari pendekatan introspeksi oleh Wilhelm Wundt hingga pendekatan pemrosesan informasi saat ini.
2. Beberapa tokoh penting dalam sejarah psikologi kognitif diantaranya Herman Ebbinghaus yang meneliti memori tidak bermakna, serta Frederick Bartlett yang menekankan sifat rekonstruktif memori.
3. Psikologi kognitif modern berkembang sejak t
Dokumen ini membahas tentang teori belajar kognitif. Teori ini menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan proses mental internal daripada perubahan tingkah laku. Belajar kognitif melibatkan skema, ingatan jangka panjang, dan pendekatan seperti belajar reseptif dan belajar penemuan.
Video tersebut menampilkan proses pembelajaran tematik kelas 1 SD dengan tema tubuhku. Pembelajaran dilakukan secara menyenangkan dengan menyanyi, bermain, dan menghubungkan materi dengan kehidupan sehari-hari siswa. Pengajar mampu menyampaikan materi secara efektif dan membuat siswa aktif belajar.
SOSIOLOGI PENDIDIKAN; KETERKAITAN ANTARA PEMBELAJARAN DAN KOGNISI, SERTA MOTI...Dadang DjokoKaryanto
Dokumen tersebut membahas tentang keterkaitan antara pembelajaran, kognisi, dan motivasi belajar. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa teori pembelajaran harus mempertimbangkan gaya belajar siswa dan struktur pengetahuan, kognitivisme lebih menekankan pada proses berpikir, dan motivasi sangat penting dalam pembelajaran karena menggerakkan siswa untuk belajar.
Makalah ini membahas model pembelajaran konstruktivis, meliputi pengertian model konstruktivis yang menekankan pengetahuan awal siswa dan pembelajaran melalui aktivitas minds-on dan hands-on. Selain itu, membahas sintaks model konstruktivis yaitu tahap pengetahuan awal, eksplorasi, diskusi konsep, dan aplikasi konsep. Terakhir, dibahas kelemahan dan kelebihan model konstruktivis.
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori dan pendekatan pembelajaran IPA SD. Terdapat beberapa teori pembelajaran menurut para ahli seperti Bruner, Piaget, dan Gagne. Juga dibahas berbagai pendekatan pembelajaran IPA SD seperti pendekatan konsep, lingkungan, inkuiri, dan konstruktivisme. Diberikan pula implikasi dari teori-teori tersebut dalam pembelajaran.
Pembelajaran tematik adalah pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan beberapa mata pelajaran dengan menggunakan tema untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. Pembelajaran tematik memberikan banyak manfaat seperti memudahkan siswa fokus pada suatu tema, mempelajari berbagai kompetensi antar mata pelajaran, dan membantu siswa memahami konsep secara utuh.
Makalah Psikologi Pendidikan Teori Belajar dan Pembelajarn KognitifFAJAR MENTARI
Teori belajar kognitif dan beberapa teori belajar berbasis kognitivisme seperti teori kognitif Gestalt, teori belajar medan kognitif Kurt Lewin, dan teori perkembangan kognitif Jean Piaget. Teori-teori tersebut membahas proses kognitif dalam belajar manusia meliputi persepsi, ingatan, pemikiran, dan pengolahan informasi.
Teori belajar kognitif menyatakan bahwa pembelajaran adalah proses internal yang melibatkan berpikir kompleks, mengingat, memahami, dan memproses informasi. Prinsip utamanya adalah bahwa pembelajaran merupakan perubahan sistem mental individu melalui aktivitas berpikir. Strategi pembelajaran kognitif meliputi pertanyaan, kesalahan, refleksi diri, dan berpikir tingkat tinggi untuk meningkatkan pemahaman siswa.
Revisi teori konstruktivistik baru tik 3 crenimeilani
Makalah ini membahas teori konstruktivisme dalam pembelajaran bahasa dengan menjelaskan pengertian, tujuan, unsur, prinsip, dan karakteristik teori konstruktivisme."
Perisian ini menjelaskan teori-teori pengajaran dan pembelajaran yang digunakan dalam merekabentuk perisian pembelajaran berbantu komputer (PPBK). Beberapa teori yang disebut meliputi behaviorisme, kognitif, konstruktivisme, dan multiple intelligence. Strategi pengajaran yang akan digunakan termasuk pembelajaran kooperatif, kolektif, dan aktif.
Teori Belajar Kognitivisme menjelaskan bahwa belajar dipengaruhi oleh proses kognitif seseorang. Proses kognitif yang baik akan memudahkan perolehan informasi dan penyimpanan pengetahuan, sementara proses kognitif yang buruk dapat menyebabkan kesulitan belajar. Teori ini menekankan pentingnya keaktifan siswa dalam belajar.
Model pengajaran advance organiser menekankan pentingnya menyusun maklumat pembelajaran secara hierarki dari konsep umum hingga khusus untuk memudahkan pelajar memahami dan menyimpan maklumat baru. Ia terdiri daripada tiga fasa yang melibatkan pembentangan organiser awal, bahan pembelajaran, dan pengukuhan penyusunan kognitif pelajar.
Grant Theory Pembelajaran-Moh_ Nurhakim.pptxLeli85
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori pembelajaran dan model-model pembelajaran inovatif seperti kognitivisme, behaviorisme, konstruktivisme, andragogi, problem based instruction, conceptual change instruction, dan investigation.
Similar to Teori Belajar dan Pembelajaran (15) kognitif (20)
This math problem involves finding the equations of the tangent and normal lines to the graph of a function f(x) at a given point (a, f(a)), as well as finding the x-coordinates where the tangent line is horizontal for points on the graph of the function between two x-values.
This document discusses a calculus course and finding derivatives of functions. It introduces a function f(x) defined for x ≥ 0 with f(0) = 0, and states it will find the derivative of this function. It also says it will find the derivative of another unspecified function.
This document discusses a calculus course and contains two problems. The first problem asks to find the value of A that makes a function continuous. The second problem asks to discuss the continuity of an unspecified function.
This document discusses a calculus exam and asks students to consider two functions and find an unknown value. It provides the course name "Calculus I" and indicates there are two functions to consider and one value to find on the exam.
The document discusses superconductors and magnetic levitation. It describes how superconductors expel magnetic fields below a critical temperature due to electron pairing. This allows magnetic levitation, where a magnet can float above a superconductor. Japan has developed maglev train systems that use this effect, with trains levitating and propelling along guideways using superconducting magnets and copper coils. Maglev trains have reached speeds over 500 km/h on Japanese test tracks.
The document discusses electron beam interactions and dosimetry in radiation therapy. It describes how electrons interact with matter through elastic and inelastic collisions. It also discusses electron beam characteristics such as depth-dose distribution and factors that affect beam output such as field size, distance from the source, and inhomogeneities. Monitor unit calculations for electron beams are presented along with examples.
The document discusses the structure and behavior of metal-semiconductor junctions, comparing them to p-n junctions. It covers the band structure and barrier formation at the junction, both with and without surface states. Applying a voltage bias changes the depletion width and electric field. Current flows as majority carriers cross the lowered barrier. Models describe the barrier transit rates, and applications include ohmic contacts, doping profiling, and diodes. Metal-semiconductor junctions are useful due to majority-carrier operation and low forward current barriers.
The document discusses different types of magnetism exhibited by materials, including ferromagnetism, paramagnetism, and diamagnetism. Ferromagnetic materials like iron have large, positive magnetic susceptibility and retain magnetization without an external magnetic field. Paramagnetic materials like aluminum have smaller, positive susceptibility and require an external magnetic field to become magnetized. Diamagnetic materials like copper have negative susceptibility and are weakly repelled by magnetic fields. The magnetic behavior of materials depends on their electron configuration and interactions between atomic dipoles.
The document discusses different types of magnetic behavior in materials, including diamagnetism, paramagnetism, and ferromagnetism. Diamagnetic materials have no intrinsic magnetic moments, but an applied magnetic field induces small, opposing magnetic moments. Paramagnetic materials have intrinsic magnetic moments that align with an applied field. Ferromagnetic materials also have intrinsic moments, and nearby moments interact strongly and align collectively, producing permanent magnetization below the Curie temperature.
The document discusses several topics in quantum mechanics including:
1) The time-dependent transition amplitude of electrons in magnetic fields and the Aharonov-Bohm effect.
2) Quantizing the motion of electrons confined to a plane in a uniform perpendicular magnetic field using Landau levels.
3) Observing Aharonov-Bohm oscillations in semiconductor quantum rings caused by magnetic flux through the ring area.
The document discusses energy bands and III-V alloys. It explains that in crystalline solids, the allowed energies of electrons in isolated atoms split into energy bands. This is visualized as an overlap of electron wave functions. It also discusses the importance of III-V materials for applications like lasers and LEDs due to their direct bandgaps and high electron mobilities. Additionally, it covers topics like ternary and quaternary III-V alloys, which provide flexibility in band structure engineering, as well as considerations for designing heterostructures with these materials.
The document discusses metal-semiconductor junctions, including:
1. The structure of the junction and how energy bands evolve with the metal and semiconductor coming together. Surface states at the semiconductor surface pin the Fermi level.
2. Applying a voltage bias changes the potential barrier and depletion region width, affecting current flow.
3. Current is modeled as thermionic emission of majority carriers over the altered potential barrier, with the net current dependent on bias voltage. Models of the barrier transit rate R further develop current expressions.
Dokumen tersebut membahas model-model pembelajaran inovatif yang dapat digunakan oleh dosen, meliputi pendekatan, metode, strategi, dan teknik pembelajaran. Dibahas pula kriteria model pembelajaran, contoh model pembelajaran kooperatif, berbasis masalah, inkuiri, dan langsung beserta sintaks setiap modelnya.
Dokumen tersebut merupakan materi perkuliahan tentang semikonduktor yang menjelaskan definisi semikonduktor, jenis-jenisnya seperti intrinsik dan ekstrinsik, serta contoh penerapannya dalam komponen elektronika seperti dioda dan transistor.
This document discusses several models for describing the band structure of solids, including the nearly free electron model, Kronig-Penney model, and Bloch theorem. It outlines the successes and limitations of the free electron model in explaining properties of metals, semiconductors, and insulators. The band model was developed to address these limitations through concepts like effective mass and energy gaps between bands. Specific models like Kronig-Penney use periodic potentials to understand the formation of energy bands and gaps.
The document discusses properties of sound waves, including:
1) The speed of sound depends on the density and compressibility of the medium, and is faster in denser media.
2) Sound waves are longitudinal waves that transfer energy through pressure variations. The intensity of sound decreases with distance from the source.
3) The Doppler effect causes changes in perceived frequency for observers moving toward or away from a sound source.
This document discusses waves and their characteristics. It covers topics like the definition of a wave, characteristics of waves like amplitude and wavelength, different types of mechanical waves including longitudinal and transverse waves, wave interference and reflection. The key points are that waves transfer energy and information, waves have characteristics like frequency, amplitude and wavelength, there are different types of mechanical waves that transfer energy through materials, and principles like superposition and reflection govern how waves interact.
The document discusses simple harmonic motion and oscillations. It covers objects attached to springs, the equations of motion, energy of harmonic oscillators, circular motion, pendulums, and damped oscillations. Examples are provided to illustrate key concepts like calculating period, velocity, acceleration, and energy of oscillating systems. Terminology around simple harmonic motion like amplitude, angular frequency, and phase are also defined.
Panduan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang akan dilaksanakan di jenjang SMK, yang mana sebagian besar sudah melakasanakan kurikulum merdeka. mata pelajaran pilihan bisa dipilih dari konsentrasi yang ada di sekolah, atau bisa juga memilih matqa pelajaran diluar konsentrasi keahlian yang dimiliki, dengan catatan sarana dan prasarana tersedia untuk melaksanakan pembelajaran.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi