SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Republik Maluku Selatan
• Nama kelompok putpank:
• MOCH AJI PUTRA PAMUNGKAS (11)
• FANDI ACHMAD (7)
• KELAS : XII iis 4
Sejarah Terbentuknya Republik
Maluku Selatan RMS
• Republik Maluku Selatan (RMS) adalah daerah yang
diproklamasikan merdeka pada 25 April 1950 dengan
maksud untuk memisahkan diri dari Negara
Indonesia Timur (saat itu Indonesia masih berupa
Republik Indonesia Serikat). Namun oleh Pemerintah
Pusat, RMS dianggap sebagai pemberontakan dan
setelah misi damai gagal, maka RMS ditumpas tuntas
pada November 1950. Sejak 1966 RMS berfungsi
sebagai pemerintahan di pengasingan, Belanda.
Pada 25 April 1950 RMS hampir/nyaris diproklamasikan oleh orang-orang
bekas prajurit KNIL dan pro-Belanda yang diantaranya adalah Chr. Soumokil
bekas jaksa agung Negara Indonesia Timur yang kemudian ditunjuk sebagai
Presiden, Ir. J.A. Manusama dan J.H. Manuhutu.
Pemerintah Pusat yang mencoba menyelesaikan secara damai, mengirim tim
yang diketuai Dr. Leimena sebagai misi perdamaian ke Ambon. Tapi kemudian,
misi yang terdiri dari para politikus, pendeta, dokter dan wartawan, gagal dan
pemerintah pusat memutuskan untuk menumpas RMS, lewat kekuatan
senjata. Dibentuklah pasukan di bawah pimpinan Kolonel A.A Kawilarang.
Pada 14 Juli 1950 Pasukan ekspedisi APRIS/TNI mulai menumpas pos-pos
penting RMS. Sementara, RMS yang memusatkan kekuatannya di Pulau Seram
dan Ambon, juga menguasai perairan laut Maluku Tengah, memblokade dan
menghancurkan kapal-kapal pemerintah.
Pemberontakan ini berhasil digagalkan secara tuntas pada bulan
November 1950, sementara para pemimpin RMS mengasingkan
diri ke Belanda. Pada 1951 sekitar 4.000 orang Maluku Selatan,
tentara KNIL beserta keluarganya (jumlah keseluruhannya sekitar
12.500 orang), mengungsi ke Belanda, yang saat itu diyakini
hanya untuk sementara saja.
RMS di Belanda lalu menjadi pemerintahan di pengasingan. Pada
29 Juni 2007 beberapa pemuda Maluku mengibarkan bendera
RMS di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhono pada hari
keluarga nasional di Ambon. Pada 24 April 2008 John Watilette
perdana menteri pemerintahan RMS di pengasingan Belanda
berpendapat bahwa mendirikan republik merupakan sebuah
mimpi di siang hari bolong dalam peringatan 58 tahun
proklamasi kemerdekaan RMS yang dimuat pada harian
Algemeen Dagblad yang menurunkan tulisan tentang antipati
terhadap Jakarta menguat.
Tujuan politik RMS
• RMS sudah berlalu seiring dengan
melemahnya keingingan memperjuangkan
RMS ditambah tidak adanya donatur yang
bersedia menyisihkan dananya, kini hubungan
dengan Maluku hanya menyangkut soal sosial
ekonomi. Perdana menteri RMS(bermimpi)
tidak menutup kemungkinan Maluku akan
menjadi daerah otonomi seperti Aceh Kendati
tetap menekankan tujuan utama adalah
meraih kemerdekaan penuh
Pengasingan
• Pertahanan utama RMS di Pulau Ambon dipatahkan oleh militer Indonesia pada
November 1950, sedangkan perjuangan gerilya kecil-kecilan masih berlanjut di Pulau
Seram sampai 1962. Kekalahan di Ambun berujung pada pengungsian pemerintahan
RMS dari pulau-pulau tersebut dan mendirikan pemerintahan dalam pengasingan di
Belanda.[2] Tahun berikutnya, 12.000 tentara Maluku bersama keluarganya
berangkat ke Belanda dan mendirikan pemerintahan dalam pengasingan "Republik
Maluku Selatan".
• Di sana, sebagian gerakan RMS melakukan serangan teror di Belanda. Sejumlah
penelitian berpendapat bahwa serangan ini muncul akibat frustrasi tidak adanya
dukungan dari pemerintah Belanda.[3]
• Serangan pertama dilancarkan tahun 1970 di rumah Duta Besar Indonesia di
Wassenaar. Seorang polisi Belanda ditembak dan tewas. Serangan ini diikuti oleh
pembajakan kereta api di Wijster tahun 1975. Pembajakan tersebut dibarengi oleh
serangan buatan lain di konsulat Indonesia di Amsterdam. Tiga sandera dieksekusi di
kereta dan seorang berkebangsaan Indonesia cedera parah saat mencoba kabur dari
konsulat. Pada tahun 1977, terjadi pembajakan kereta di De Punt yang dibarengi
oleh penyanderaan sekolah dasar di Bovensmilde. Aksi-aksi ini diakhiri secara paksa
melalui serbuan marinir Bijzondere Bijstands Eenheid (BBE) yang menewaskan enam
teroris dan dua sandera. Aksi RMS terakhir terjadi tahun 1978 ketika balai provinsi di
Assen diduduki anggota RMS. Aksi ini juga digagalkan oleh pasukan BBE.
• Sejak 1980-an sampai sekarang, belum ada serangan baru yang dilancarkan RMS.
Presiden
• Presiden pertama RMS dalam pengasingan adalah Prof. Johan Manusama (1966–
1993).
• Dr. Chris Soumokil J.D. adalah Presiden RMS yang pada tahun 1954 bersembunyi
dan memimpin perjuangan gerilya di Pulau Seram. Ia ditangkap ABRI di Seram
pada tanggal 2 Desember 1962. Soumokil diadili di pengadilan militer di Jakarta
dan dihukum mati. Ia dieksekusi pada tanggal 12 April 1966.
• Pemerintah RMS dalam pengasingan masih berdiri di bawah pimpinan Frans
Tutuhatunewa M.D. pada tahun 1993–2010. Mereka tetap tidak menyerukan aksi
kekerasan terhadap Belanda maupun Indonesia. Presiden dalam pengasingan
menyatakan bahwa generasi muda harus berfokus pada pendidikan dan
pengembangan diri mereka di Belanda jika benar-benar ingin mendukung dan
membangun Maluku Selatan.
• Duta besar Indonesia untuk Belanda Junus Effendi Habibie, adik presiden ketiga
Indonesia, mengatakan bahwa ia akan mengusahakan sebisanya untuk membantu
pemulangan generasi pertama suku Maluku ke tanah airnya jika mereka berhenti
menuntut kemerdekaan.[4][5]
• John Wattilete menjadi Presiden RMS pada bulan April 2010. Ia adalah presiden
pertama yang berasal dari generasi kedua suku Maluku di Belanda dan dianggap
lebih pragmatis ketimbang presiden-presiden sebelumnya.
Bendera
Bendera RMS terdiri dari warna biru, putih, hijau, dan merah (1:1:1:6) dan memiliki
proporsi 2:3. Bendera ini pertama kali dikibarkan tanggal 2 Mei 1950 pukul 10.00. Dua
hari kemudian, pemerintah merilis penjelasan tentang arti bendera. Warna biru
melambangkan laut dan kesetiaan, putih kesucian, perdamaian, dan pantai putih,
hijau tumbuh-tumbuhan, dan merah nenek moyang dan darah rakyat.
Lambang
Lambang RMS menampilkan burung merpati
putih Maluku bernama 'Pombo'. Merpati
putih dianggap sebagai simbol positif dan
harapan baik. 'Pombo' ditunjukkan bersiap-
siap terbang, sayapnya setengah terbuka dan
di paruhnya terdapat cabang pohon damai.
Dadanya bertuliskan 'parang', 'salawaku', dan
bentuk tombak.
Bagian blazon dari lambang RMS bertuliskan
'Mena - Moeria'. Slogan ini berasal dari
bahasa Maluku Melanesia asli. Sejak dulu,
kata-kata ini diteriakkan oleh nahkoda dan
pendayung perahu tradisional Maluku, Kora
Kora, untuk menyeragamkan gerakan mereka
saat ekspedisi lepas pantai. Slogan ini berarti
'Depan - Belakang', tetapi bisa juga
diterjemahkan menjadi 'Saya pergi- Kita
mengikuti' atau 'Satu untuk semua- Semua
untuk satu'.
Lagu kebangsaan
Lagu kebangsaan
RMS berjudul
"Maluku Tanah
Airku" dan
dikarang dalam
bahasa Melayu
oleh Chr.
Soumokil dan O.
Sahalessy dengan
aksara Latin dan
Maluku
Melanesia.[6]
Oh Maluku, tanah airku,
Tanah tumpah darahku.
Ku berbakti padamu
Slama hari hidupku.
Engkaulah pusaka raya
Yang leluhur dan teguh.
Aku junjung selamanya
Hingga sampai ajalku.
Aku ingat terlebih
Sejarahmu yang pedih.
Oh Maluku, tanah airku,
Tanah datuk-datukku.
Atas via dolorosa
Engkau hidup merdeka.
Putra-putri yang sejati
Tumpah darah bagimu.
Ku bersumpah trus berbakti
Serta tanggung nasibmu.
Aku lindung terlebih
Sejarahmu yang pedih.
Mena-Muria, printah leluhur
Segenap jiwaku seru.
Bersegralah membelamu
Seperti laskar yang jujur.
Dengan prisai dan imanku
Behkan harap yang teguh.
Ku berkurban dan berasa
Karena dikaa ibuku
Ku doakan terlebih
Mena-Muria, hiduplah!
Perkembangan RMS saat ini
1 Perkembangan politik di Belanda
Duta besar Indonesia untuk Belanda, Yunus Effendi Habibie, memberitah
Radio Netherlands Worldwide bahwa Indonesia senang mengetahui bahwa
pemerintahan terasing Maluku tidak lagi memperjuangkan kemerdekaan.
Menurut Habibie, penduduk Maluku sudah diberikan hak otonomi, sehingga
situasi masa kini tidak perlu diubah lagi. Ia menolak kemerdekaan Maluku.
Komentar Habibie muncul setelah Presiden Maluku dalam pengasingan, John
Wattilete, mengatakan bahwa negara Maluku tidak lagi menjadi prioritas
utamanya. Meski kemerdekaan masih menjadi tujuan terakhir, ia menyatakan
puas dengan otonomi yang juga diberlakukan di Aceh. Katanya, "Hal paling
penting adalah penduduk Maluku bisa memimpin daerahnya sendiri."[7][8]
John Wattilete menjadi Presiden RMS pada bulan April 2010. Ia adalah
presiden pertama yang berasal dari generasi kedua suku Maluku di Belanda
dan dianggap lebih pragmatis ketimbang presiden-presiden sebelumnya. Akan
tetapi, sehari sebelum kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia Susilo
Bambang Yudhoyono ke Belanda, pertama kali sejak 1970,[9] Wattilete
mengeluarkan perintah hukum agar Presiden ditahan setelah menginjakkan
kaki di Belanda. Meski sejumlah pakar hukum menyebut aksi ini tidak
berperasaan dan gagal, Presiden Yudhoyono membatalkan kunjungannya
keesokan harinya.[10]
2 Perkembangan politik di Indonesia
Penduduk Maluku Selatan mayoritas beragama Kristen, tidak seperti
wilayah-wilayah lain di Indonesia yang didominasi Muslim. Republik
Maluku Selatan juga didukung oleh Muslim Maluku pada masa-masa
awalnya. Saat ini, meski mayoritas penganut Kristen di Maluku tidak
mendukung separatisme,[butuh rujukan] ingatan akan RMS dan tujuan-tujuan
separatisnya masih bergaung di Indonesia. Umat Kristen Maluku, saat
kekerasan sekte 1999-2002 di Maluku, dituduh memperjuangkan
kemerdekaan oleh umat Islam Maluku. Tuduhan ini berhasil membakar
semangat umat Islam untuk melawan dengan mendirikan Laskar Jihad.
Situasi tersebut tidak diperparah oleh fakta bahwa umat Kristen Maluku
di luar negeri memang memperjuangkan berdirinya RMS.
Di Maluku, Perjanjian Malino II ditandatangani untuk mengakhiri konflik
dan menciptakan perdamaian di Maluku. Penduduk Maluku mengaku
"menolak dan menentang segala jenis gerakan separatis, termasuk
Republik Maluku Selatan (RMS), yang mengancam kesatuan dan
kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia". Akan tetapi, saat
presiden Indonesia berkunjung ke Ambon pada musim panas 2007,
sejumlah simpatisan RMS melancarkan provokasi dengan menari
Cakalele dan mengibarkan bendera RMS.[11]
Sejak 1999, sebuah organisasi baru bernama Front Kedaulatan Maluku
(FKM) beroperasi di Ambon, mengumpulkan senjata, dan mengibarkan
bendera RMS di tempat-tempat umum. Pemimpin FKM, Alex
Manuputty, mengungsi ke Amerika Serikat dan terus memperjuangkan
kemerdekaan.[12]

More Related Content

What's hot

Perjuangan menghadapi disintegrasi
Perjuangan menghadapi disintegrasiPerjuangan menghadapi disintegrasi
Perjuangan menghadapi disintegrasiNurul Nuraini
 
Pemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku SelatanPemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku SelatanMuslimatur Rohmah
 
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prripemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prrihusenabdurrahman
 
Rms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiRms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiM'rio Subadrino
 
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965FXC 41
 
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsaSejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsaevin17
 
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSA
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSAUPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSA
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSANesha Mutiara
 
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab Pasuruan
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab PasuruanApra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab Pasuruan
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab PasuruanNanangBagusSantoso
 
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...ADPutri27
 
MAKALAH Pemberontakan Separatis di Indonesia
MAKALAH Pemberontakan Separatis di IndonesiaMAKALAH Pemberontakan Separatis di Indonesia
MAKALAH Pemberontakan Separatis di IndonesiaGian Angelo
 
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayan
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayanTokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayan
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayantaufikdanyogi
 
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rms
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rmsAncaman disintegrasi apra, andi azis, rms
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rmsGungun Misbah Gunawan
 
#P1s(kelompok6) xii mia 3
#P1s(kelompok6) xii mia 3#P1s(kelompok6) xii mia 3
#P1s(kelompok6) xii mia 3Beast12A3
 
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYAN
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYANUpaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYAN
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYANMuhamad Noor
 

What's hot (20)

Perjuangan menghadapi disintegrasi
Perjuangan menghadapi disintegrasiPerjuangan menghadapi disintegrasi
Perjuangan menghadapi disintegrasi
 
Pemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku SelatanPemberontakan Republik Maluku Selatan
Pemberontakan Republik Maluku Selatan
 
Pemberontakan RMS
Pemberontakan RMSPemberontakan RMS
Pemberontakan RMS
 
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prripemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
 
Rms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiRms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasi
 
Andi aziz & rms
Andi aziz & rmsAndi aziz & rms
Andi aziz & rms
 
Republik Maluku Selatan
Republik Maluku SelatanRepublik Maluku Selatan
Republik Maluku Selatan
 
Disintegrasi Bangsa
Disintegrasi BangsaDisintegrasi Bangsa
Disintegrasi Bangsa
 
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965
Sejarah Kelas 12 IPA 1: Ancaman Disintegrasi Bangsa 1948-1965
 
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsaSejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
 
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSA
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSAUPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSA
UPAYA MEMPERTAHANKAN DISINTEGRASI BANGSA
 
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab Pasuruan
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab PasuruanApra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab Pasuruan
Apra ( angkatan perang ratu adil )_sman 1 kejayan kab Pasuruan
 
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...
Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)_SMAN 1 kejayan, Jl kabupaten sladi kec. keja...
 
MAKALAH Pemberontakan Separatis di Indonesia
MAKALAH Pemberontakan Separatis di IndonesiaMAKALAH Pemberontakan Separatis di Indonesia
MAKALAH Pemberontakan Separatis di Indonesia
 
Pemberontakan APRA
Pemberontakan APRAPemberontakan APRA
Pemberontakan APRA
 
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayan
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayanTokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayan
Tokoh tokoh yang menyelesaikan disentegrasi di indonesia_sman 1 kejayan
 
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rms
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rmsAncaman disintegrasi apra, andi azis, rms
Ancaman disintegrasi apra, andi azis, rms
 
Bab 3 sni
Bab 3 sniBab 3 sni
Bab 3 sni
 
#P1s(kelompok6) xii mia 3
#P1s(kelompok6) xii mia 3#P1s(kelompok6) xii mia 3
#P1s(kelompok6) xii mia 3
 
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYAN
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYANUpaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYAN
Upaya penumpasan disentegrasi di indonesia_SMAN 1 KEJAYAN
 

Viewers also liked

Gravitational diagnostic software
Gravitational diagnostic softwareGravitational diagnostic software
Gravitational diagnostic softwarechristopher russell
 
Lena's Resume
Lena's ResumeLena's Resume
Lena's ResumeLena Ali
 
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicata
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicataIstituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicata
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicataDina Malgieri
 
Walker ассоциация рестораторов
Walker ассоциация рестораторовWalker ассоциация рестораторов
Walker ассоциация рестораторовKirill Zharkov
 
Kelompok 4
Kelompok 4Kelompok 4
Kelompok 4rahmad27
 
Monografia contabilização de contrato de construção
Monografia   contabilização de contrato de construçãoMonografia   contabilização de contrato de construção
Monografia contabilização de contrato de construçãoUniversidade Pedagogica
 
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazione
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazioneFattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazione
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazioneState of Mind
 
10 motivos para você fazer um consórcio
10 motivos para você fazer um consórcio10 motivos para você fazer um consórcio
10 motivos para você fazer um consórcioFernando Bremm
 
Castellà, sisena lectura
Castellà, sisena lecturaCastellà, sisena lectura
Castellà, sisena lecturajmsoses
 
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internet
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internetDall'ansia sociale alla dipendenza da internet
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internetPsicolinea
 
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015State of Mind
 
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)Shujaat Abbas
 
Tapworthy ch5
Tapworthy ch5Tapworthy ch5
Tapworthy ch5Yu Liang
 
Contrato de consorcio de obra
Contrato de consorcio de obraContrato de consorcio de obra
Contrato de consorcio de obracelular9686868
 

Viewers also liked (20)

Ingles
InglesIngles
Ingles
 
l
ll
l
 
Recurso agua
Recurso aguaRecurso agua
Recurso agua
 
SC-168简介
SC-168简介SC-168简介
SC-168简介
 
Gravitational diagnostic software
Gravitational diagnostic softwareGravitational diagnostic software
Gravitational diagnostic software
 
Do's and don'ts 1
Do's and don'ts 1Do's and don'ts 1
Do's and don'ts 1
 
ViVeTur
ViVeTurViVeTur
ViVeTur
 
Lena's Resume
Lena's ResumeLena's Resume
Lena's Resume
 
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicata
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicataIstituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicata
Istituto zooprofilattico sperimentale della puglia e della basilicata
 
Walker ассоциация рестораторов
Walker ассоциация рестораторовWalker ассоциация рестораторов
Walker ассоциация рестораторов
 
Kelompok 4
Kelompok 4Kelompok 4
Kelompok 4
 
Monografia contabilização de contrato de construção
Monografia   contabilização de contrato de construçãoMonografia   contabilização de contrato de construção
Monografia contabilização de contrato de construção
 
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazione
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazioneFattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazione
Fattori predittivi impatto seduta allarmante sullo psicoterapeuta in formazione
 
10 motivos para você fazer um consórcio
10 motivos para você fazer um consórcio10 motivos para você fazer um consórcio
10 motivos para você fazer um consórcio
 
Castellà, sisena lectura
Castellà, sisena lecturaCastellà, sisena lectura
Castellà, sisena lectura
 
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internet
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internetDall'ansia sociale alla dipendenza da internet
Dall'ansia sociale alla dipendenza da internet
 
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015
La dipendenza affettiva: i fattori predisponenti - Da Forum di Assisi 2015
 
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)
Adope Photoshop Tool Bar (By: Shujaat Abbas)
 
Tapworthy ch5
Tapworthy ch5Tapworthy ch5
Tapworthy ch5
 
Contrato de consorcio de obra
Contrato de consorcio de obraContrato de consorcio de obra
Contrato de consorcio de obra
 

Similar to RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN

sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptx
sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptxsejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptx
sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptxnissyelestari
 
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptx
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptxPPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptx
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptxKintilAsu
 
Konflik yang ada di indonesia
Konflik yang ada di indonesiaKonflik yang ada di indonesia
Konflik yang ada di indonesiaVivin Ilvya
 
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptx
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptxPemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptx
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptxrafinaufal27
 
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptxKelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptxCintaniaZalsabila
 
PPT tugas kelompok sejarah.pptx
PPT tugas kelompok sejarah.pptxPPT tugas kelompok sejarah.pptx
PPT tugas kelompok sejarah.pptxtrialianti
 
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]Nur Rokhmah Wati
 
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.pptDISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.pptalfianhistorian
 
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxSejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxRakaAdithyaFahlevira
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasilayudikrismen1
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaGungun Misbah Gunawan
 
SEJARAH_indonesia.pptx
SEJARAH_indonesia.pptxSEJARAH_indonesia.pptx
SEJARAH_indonesia.pptxpancaparhusip1
 
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan Indonesia
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan IndonesiaUsaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan Indonesia
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan IndonesiaNiken Halimy
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii07051994
 
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesia
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesiaIPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesia
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesiaWukirAsh
 
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptx
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptxPemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptx
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptxSoifNee
 

Similar to RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN (20)

sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptx
sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptxsejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptx
sejarah RMS kel. 5 XII MIPA 2.pptx
 
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptx
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptxPPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptx
PPT Kelompok 6 Sejarah Indonesia.pptx
 
Konflik yang ada di indonesia
Konflik yang ada di indonesiaKonflik yang ada di indonesia
Konflik yang ada di indonesia
 
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptx
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptxPemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptx
Pemberontakan_Republik_Maluku_Selatan_RM.pptx
 
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptxKelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
 
PPT tugas kelompok sejarah.pptx
PPT tugas kelompok sejarah.pptxPPT tugas kelompok sejarah.pptx
PPT tugas kelompok sejarah.pptx
 
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]
RMS dan PRRI [sejarah indonesia - kelas 12]
 
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.pptDISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
 
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptxSejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
 
SEJARAH_indonesia.pptx
SEJARAH_indonesia.pptxSEJARAH_indonesia.pptx
SEJARAH_indonesia.pptx
 
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan Indonesia
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan IndonesiaUsaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan Indonesia
Usaha Bangsa Indonesia Untuk Merebut dan Mempertahankan Indonesia
 
BAB 1.pptx
BAB 1.pptxBAB 1.pptx
BAB 1.pptx
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii
 
Pembahasan soal
Pembahasan soalPembahasan soal
Pembahasan soal
 
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesia
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesiaIPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesia
IPS_Kelas_9_BAB_4. kemerdekaan indonesia
 
KEBANGKITAN NASIONAL
KEBANGKITAN NASIONALKEBANGKITAN NASIONAL
KEBANGKITAN NASIONAL
 
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptx
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptxPemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptx
Pemberontakan RMS _20230904_230805_0000.pptx
 
BAB 1.pptx
BAB 1.pptxBAB 1.pptx
BAB 1.pptx
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 

RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN

  • 1. Republik Maluku Selatan • Nama kelompok putpank: • MOCH AJI PUTRA PAMUNGKAS (11) • FANDI ACHMAD (7) • KELAS : XII iis 4
  • 2. Sejarah Terbentuknya Republik Maluku Selatan RMS • Republik Maluku Selatan (RMS) adalah daerah yang diproklamasikan merdeka pada 25 April 1950 dengan maksud untuk memisahkan diri dari Negara Indonesia Timur (saat itu Indonesia masih berupa Republik Indonesia Serikat). Namun oleh Pemerintah Pusat, RMS dianggap sebagai pemberontakan dan setelah misi damai gagal, maka RMS ditumpas tuntas pada November 1950. Sejak 1966 RMS berfungsi sebagai pemerintahan di pengasingan, Belanda.
  • 3. Pada 25 April 1950 RMS hampir/nyaris diproklamasikan oleh orang-orang bekas prajurit KNIL dan pro-Belanda yang diantaranya adalah Chr. Soumokil bekas jaksa agung Negara Indonesia Timur yang kemudian ditunjuk sebagai Presiden, Ir. J.A. Manusama dan J.H. Manuhutu. Pemerintah Pusat yang mencoba menyelesaikan secara damai, mengirim tim yang diketuai Dr. Leimena sebagai misi perdamaian ke Ambon. Tapi kemudian, misi yang terdiri dari para politikus, pendeta, dokter dan wartawan, gagal dan pemerintah pusat memutuskan untuk menumpas RMS, lewat kekuatan senjata. Dibentuklah pasukan di bawah pimpinan Kolonel A.A Kawilarang. Pada 14 Juli 1950 Pasukan ekspedisi APRIS/TNI mulai menumpas pos-pos penting RMS. Sementara, RMS yang memusatkan kekuatannya di Pulau Seram dan Ambon, juga menguasai perairan laut Maluku Tengah, memblokade dan menghancurkan kapal-kapal pemerintah.
  • 4. Pemberontakan ini berhasil digagalkan secara tuntas pada bulan November 1950, sementara para pemimpin RMS mengasingkan diri ke Belanda. Pada 1951 sekitar 4.000 orang Maluku Selatan, tentara KNIL beserta keluarganya (jumlah keseluruhannya sekitar 12.500 orang), mengungsi ke Belanda, yang saat itu diyakini hanya untuk sementara saja. RMS di Belanda lalu menjadi pemerintahan di pengasingan. Pada 29 Juni 2007 beberapa pemuda Maluku mengibarkan bendera RMS di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhono pada hari keluarga nasional di Ambon. Pada 24 April 2008 John Watilette perdana menteri pemerintahan RMS di pengasingan Belanda berpendapat bahwa mendirikan republik merupakan sebuah mimpi di siang hari bolong dalam peringatan 58 tahun proklamasi kemerdekaan RMS yang dimuat pada harian Algemeen Dagblad yang menurunkan tulisan tentang antipati terhadap Jakarta menguat.
  • 5. Tujuan politik RMS • RMS sudah berlalu seiring dengan melemahnya keingingan memperjuangkan RMS ditambah tidak adanya donatur yang bersedia menyisihkan dananya, kini hubungan dengan Maluku hanya menyangkut soal sosial ekonomi. Perdana menteri RMS(bermimpi) tidak menutup kemungkinan Maluku akan menjadi daerah otonomi seperti Aceh Kendati tetap menekankan tujuan utama adalah meraih kemerdekaan penuh
  • 6. Pengasingan • Pertahanan utama RMS di Pulau Ambon dipatahkan oleh militer Indonesia pada November 1950, sedangkan perjuangan gerilya kecil-kecilan masih berlanjut di Pulau Seram sampai 1962. Kekalahan di Ambun berujung pada pengungsian pemerintahan RMS dari pulau-pulau tersebut dan mendirikan pemerintahan dalam pengasingan di Belanda.[2] Tahun berikutnya, 12.000 tentara Maluku bersama keluarganya berangkat ke Belanda dan mendirikan pemerintahan dalam pengasingan "Republik Maluku Selatan". • Di sana, sebagian gerakan RMS melakukan serangan teror di Belanda. Sejumlah penelitian berpendapat bahwa serangan ini muncul akibat frustrasi tidak adanya dukungan dari pemerintah Belanda.[3] • Serangan pertama dilancarkan tahun 1970 di rumah Duta Besar Indonesia di Wassenaar. Seorang polisi Belanda ditembak dan tewas. Serangan ini diikuti oleh pembajakan kereta api di Wijster tahun 1975. Pembajakan tersebut dibarengi oleh serangan buatan lain di konsulat Indonesia di Amsterdam. Tiga sandera dieksekusi di kereta dan seorang berkebangsaan Indonesia cedera parah saat mencoba kabur dari konsulat. Pada tahun 1977, terjadi pembajakan kereta di De Punt yang dibarengi oleh penyanderaan sekolah dasar di Bovensmilde. Aksi-aksi ini diakhiri secara paksa melalui serbuan marinir Bijzondere Bijstands Eenheid (BBE) yang menewaskan enam teroris dan dua sandera. Aksi RMS terakhir terjadi tahun 1978 ketika balai provinsi di Assen diduduki anggota RMS. Aksi ini juga digagalkan oleh pasukan BBE. • Sejak 1980-an sampai sekarang, belum ada serangan baru yang dilancarkan RMS.
  • 7. Presiden • Presiden pertama RMS dalam pengasingan adalah Prof. Johan Manusama (1966– 1993). • Dr. Chris Soumokil J.D. adalah Presiden RMS yang pada tahun 1954 bersembunyi dan memimpin perjuangan gerilya di Pulau Seram. Ia ditangkap ABRI di Seram pada tanggal 2 Desember 1962. Soumokil diadili di pengadilan militer di Jakarta dan dihukum mati. Ia dieksekusi pada tanggal 12 April 1966. • Pemerintah RMS dalam pengasingan masih berdiri di bawah pimpinan Frans Tutuhatunewa M.D. pada tahun 1993–2010. Mereka tetap tidak menyerukan aksi kekerasan terhadap Belanda maupun Indonesia. Presiden dalam pengasingan menyatakan bahwa generasi muda harus berfokus pada pendidikan dan pengembangan diri mereka di Belanda jika benar-benar ingin mendukung dan membangun Maluku Selatan. • Duta besar Indonesia untuk Belanda Junus Effendi Habibie, adik presiden ketiga Indonesia, mengatakan bahwa ia akan mengusahakan sebisanya untuk membantu pemulangan generasi pertama suku Maluku ke tanah airnya jika mereka berhenti menuntut kemerdekaan.[4][5] • John Wattilete menjadi Presiden RMS pada bulan April 2010. Ia adalah presiden pertama yang berasal dari generasi kedua suku Maluku di Belanda dan dianggap lebih pragmatis ketimbang presiden-presiden sebelumnya.
  • 8. Bendera Bendera RMS terdiri dari warna biru, putih, hijau, dan merah (1:1:1:6) dan memiliki proporsi 2:3. Bendera ini pertama kali dikibarkan tanggal 2 Mei 1950 pukul 10.00. Dua hari kemudian, pemerintah merilis penjelasan tentang arti bendera. Warna biru melambangkan laut dan kesetiaan, putih kesucian, perdamaian, dan pantai putih, hijau tumbuh-tumbuhan, dan merah nenek moyang dan darah rakyat.
  • 9. Lambang Lambang RMS menampilkan burung merpati putih Maluku bernama 'Pombo'. Merpati putih dianggap sebagai simbol positif dan harapan baik. 'Pombo' ditunjukkan bersiap- siap terbang, sayapnya setengah terbuka dan di paruhnya terdapat cabang pohon damai. Dadanya bertuliskan 'parang', 'salawaku', dan bentuk tombak. Bagian blazon dari lambang RMS bertuliskan 'Mena - Moeria'. Slogan ini berasal dari bahasa Maluku Melanesia asli. Sejak dulu, kata-kata ini diteriakkan oleh nahkoda dan pendayung perahu tradisional Maluku, Kora Kora, untuk menyeragamkan gerakan mereka saat ekspedisi lepas pantai. Slogan ini berarti 'Depan - Belakang', tetapi bisa juga diterjemahkan menjadi 'Saya pergi- Kita mengikuti' atau 'Satu untuk semua- Semua untuk satu'.
  • 10. Lagu kebangsaan Lagu kebangsaan RMS berjudul "Maluku Tanah Airku" dan dikarang dalam bahasa Melayu oleh Chr. Soumokil dan O. Sahalessy dengan aksara Latin dan Maluku Melanesia.[6] Oh Maluku, tanah airku, Tanah tumpah darahku. Ku berbakti padamu Slama hari hidupku. Engkaulah pusaka raya Yang leluhur dan teguh. Aku junjung selamanya Hingga sampai ajalku. Aku ingat terlebih Sejarahmu yang pedih. Oh Maluku, tanah airku, Tanah datuk-datukku. Atas via dolorosa Engkau hidup merdeka. Putra-putri yang sejati Tumpah darah bagimu. Ku bersumpah trus berbakti Serta tanggung nasibmu. Aku lindung terlebih Sejarahmu yang pedih. Mena-Muria, printah leluhur Segenap jiwaku seru. Bersegralah membelamu Seperti laskar yang jujur. Dengan prisai dan imanku Behkan harap yang teguh. Ku berkurban dan berasa Karena dikaa ibuku Ku doakan terlebih Mena-Muria, hiduplah!
  • 11. Perkembangan RMS saat ini 1 Perkembangan politik di Belanda Duta besar Indonesia untuk Belanda, Yunus Effendi Habibie, memberitah Radio Netherlands Worldwide bahwa Indonesia senang mengetahui bahwa pemerintahan terasing Maluku tidak lagi memperjuangkan kemerdekaan. Menurut Habibie, penduduk Maluku sudah diberikan hak otonomi, sehingga situasi masa kini tidak perlu diubah lagi. Ia menolak kemerdekaan Maluku. Komentar Habibie muncul setelah Presiden Maluku dalam pengasingan, John Wattilete, mengatakan bahwa negara Maluku tidak lagi menjadi prioritas utamanya. Meski kemerdekaan masih menjadi tujuan terakhir, ia menyatakan puas dengan otonomi yang juga diberlakukan di Aceh. Katanya, "Hal paling penting adalah penduduk Maluku bisa memimpin daerahnya sendiri."[7][8] John Wattilete menjadi Presiden RMS pada bulan April 2010. Ia adalah presiden pertama yang berasal dari generasi kedua suku Maluku di Belanda dan dianggap lebih pragmatis ketimbang presiden-presiden sebelumnya. Akan tetapi, sehari sebelum kunjungan kenegaraan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono ke Belanda, pertama kali sejak 1970,[9] Wattilete mengeluarkan perintah hukum agar Presiden ditahan setelah menginjakkan kaki di Belanda. Meski sejumlah pakar hukum menyebut aksi ini tidak berperasaan dan gagal, Presiden Yudhoyono membatalkan kunjungannya keesokan harinya.[10]
  • 12. 2 Perkembangan politik di Indonesia Penduduk Maluku Selatan mayoritas beragama Kristen, tidak seperti wilayah-wilayah lain di Indonesia yang didominasi Muslim. Republik Maluku Selatan juga didukung oleh Muslim Maluku pada masa-masa awalnya. Saat ini, meski mayoritas penganut Kristen di Maluku tidak mendukung separatisme,[butuh rujukan] ingatan akan RMS dan tujuan-tujuan separatisnya masih bergaung di Indonesia. Umat Kristen Maluku, saat kekerasan sekte 1999-2002 di Maluku, dituduh memperjuangkan kemerdekaan oleh umat Islam Maluku. Tuduhan ini berhasil membakar semangat umat Islam untuk melawan dengan mendirikan Laskar Jihad. Situasi tersebut tidak diperparah oleh fakta bahwa umat Kristen Maluku di luar negeri memang memperjuangkan berdirinya RMS. Di Maluku, Perjanjian Malino II ditandatangani untuk mengakhiri konflik dan menciptakan perdamaian di Maluku. Penduduk Maluku mengaku "menolak dan menentang segala jenis gerakan separatis, termasuk Republik Maluku Selatan (RMS), yang mengancam kesatuan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia". Akan tetapi, saat presiden Indonesia berkunjung ke Ambon pada musim panas 2007, sejumlah simpatisan RMS melancarkan provokasi dengan menari Cakalele dan mengibarkan bendera RMS.[11] Sejak 1999, sebuah organisasi baru bernama Front Kedaulatan Maluku (FKM) beroperasi di Ambon, mengumpulkan senjata, dan mengibarkan bendera RMS di tempat-tempat umum. Pemimpin FKM, Alex Manuputty, mengungsi ke Amerika Serikat dan terus memperjuangkan kemerdekaan.[12]

Editor's Notes

  1. Putpank 1