SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Sejarah
Perjuangan
Bangsa
Kelompok 3
● Raka Adithya Fahlevi (21512334010)
● Isnaini Nur Khasanah (21512334033)
● Widiya Wati Natalita Sinurat (21512334096)
● Rency Anggitasani (21512334126)
Sejarah Masuknya Agama di Indonesia
Agama merupakan sistem atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan atau
dewa atau yang lain dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban
yang saling berikatan dengan kepercayaan tersebut.
Agama diindonesia memegang peran penting dalam kehidupan
masyarakat. Hal ini dinyatakan dalam ideology bangsa Indonesia yaitu,
Pancasila. Pada sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa”.
Presentase Agama di Indonesia
Dalam perkiraan
Kementerian Dalam Negeri
pada tahun 2021, penduduk
Indonesia berjumlah 272,32
juta jiwa dengan 86,88%
beragama Islam, 10,58%
Kristen (7,49% Kristen
Protestan, 3,09% Kristen
Katolik), 1,71% Hindu,
0,75% Buddha, 0,03%
Konghucu, dan 0,05%
agama lainnya
AGAMA
Islam Protestan Katolik Hindu
Buddha Konghucu Agama Lain
Agama di Indonesia
Agama yang pertama kali masuk ke Indonesia adalah Hindu dan Buddha,
masuk pada abad ke-2 dan abad ke-4 Masehi oleh pedagang dari India saat
datang ke Sumatra, Jawa, dan Sulawesi.
Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13 melalui pedagang Gujarat, India.
Namun ilmuan tetap mempertahankan teori dari Arab dan Persia. Islam
menyebar sampai pantai barat Sumatra kemudian berkembang ke timur pulau
Jawa.
Kristen Katolik dibawa masuk ke Indonesia oleh bangsa Portugis, Khusunya
di Pulau Flores dan Timor. Kristen Protestan pertama kali diperkenalkan oleh
bangsa Belanda selama masa kolonial Belanda (VOC), pada abad ke-16M
dengan pengaruh ajaran Calvinis dan Lutheran.
Agama Asli Nusantara
Sebelum agama Hindu-Buddha Nusantara sudah memiliki
agama sendiri di setiap daerahnya seperti :
No Nama Agama Persebaran Agama
1. Sunda Wiwitan Sunda (Banten)
2. Kejawen Jawa
3. Djawa Sunda Cirebon Timur
4. Permalim Batak, Sumatra Utara
5. Kaharingan Dayak, Kalimantan
6. Naurus Serem, Maluku
7. Marapu Sumba, Nusa Tenggara Timur
SEJARAH KERAJAAN DI INDONESIA
Sejarah Indonesia selalu menyebutkan bahwa ada dua kerajaan
besar yang melambangkan kemegahan dan kejayaan masa lalu
yaitu Sriwijaya dan Majapahit.
Kerajan sriwijaya atau dengan nama lain Srivijaya yang terletak di
Pulau Sumatra. Kerajaan Sriwijaya pertama kali dipimpin oleh Sri
Jayanegara, dan masa kejayaan Sriwijaya ketika kepemimpinan
berada ditangan Raja Balaputra Dewa.
Kerajaan ini menjadi pusat penyebarluasan agama Buddha pada
abad ke-8 sampai 12 Masehi. Kekuatan kerajaan dipengaruhi dari
perdagangan laut, karna menguasa selat Malaka kerajaanpun
memiliki hubungan dagang yang erat dengan negara Malaysia,
China, dan India.
Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan terbesar ke-2 setelah
kerajaan Sriwijaya, dengan dasar agama Hindu yang berdiri di tahun
1293 hingga tahun 1500. Majapahit menjadi kerajaan berpengaruh
dengan menguasai beberapa wilayah di Indonesia, diantaranya yaitu
: Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Sumbawa, Lombok, dan
Timor-Timur. Majapahit terkenal dengan Sumpah Palapa, sebagai
bukti pengabdian Gajah Mada pada Majapahit. Dengan
meninggalnya patih Gajah Mada, kemudian disusul Hayam Wuruk
menjadi awal keruntuhan Kerajaan Majapahit. Namun pada tahun
1518-1521 kepemimpinan Majapahit berada ditangan Adipati Unus
dari Demak dan sejak saat itu kerajaan Majapahit berubah dari
kerajaan Hindu menjadi kerajaan Islam.
KOLONIALISME DI INDONESIA
Belanda pertama kali mendarat di wilayah Banten pada tahun 1596
dibawah kepemimpinan Cornelis de Houtman. Tujuan Belanda yakni
untuk berdagang dan mendapatkan rempah-rempah dengan harga
murah.
Pada tahun 1599 yang saat itu Maluku masih dikuasai Portugis,
Belanda berhasil mendatangkan rempah-rempah. Untuk
mendapatkan tujuannya Belanda mendirikan banteng pertahanan
yang diberi nama Benteng Afar. tak hanya itu disaat yang bersamaan
kapal dagang Belanda mulai memperkuat diri dengan mendirikan
Verenigde Oost-Indische Compagnie (VOC), yakni Kongsi Dagang.
Namun monopoli perdangan yang dilakukan bangsa Belanda hanya
mendatangkan kerugian bagi rakyat Indonesia. Akibar revolusi Prancis
tahun 1789, kekuasaan VOC berubah dari pemerintah ke Kolonial
Belanda. Setahun kemudian, VOC bubar karena gelombang revolusi
ini serta agresi Inggris ke Indonesia.
Tahun 1808, Herman Willem Daendels, diangkat menjadi Gubernur
Jenderal Hindia Belanda. Di bawah kepemimpinanya, dia membagi
Pulau Jawa menjadi sembilan daerah dan menerapkan sistem
perbudakan dan kerja paksa yang disebut rodi. Kemudian pada tahun
1811 Ia pun digantikan oleh Gubernur Jenderal Jansens. pada
akhirnya pada 1942 Belanda menyerahkan Indonesia kepada Jepang
tanpa syarat dalam perjanjian Kalijati.
PERGERAKAN MENUJU KEMERDEKAAN
Pada abad ke-19 perlawanan terhadap Belanda masih bersifat lokal
(kedaerahan). Perlawanan masih bersifat negatif seperti mengundurkan
diri ke daerah yang belum terjangkau kekuasaan kolonial ataupun
mencari perlindungan pada kekuatan gaib.
Dan sesudah tahun 1900 sifat perlawanan mengalami perubahan yaitu,
perlawanan bersifat nasional, perlawanan positif dengan senjata, taktik
modern, diplomasi (model Barat). Perlawanan juga diorganisir lebih baik,
juga mulai memikirkan masa depan bangsa.
Peristiwa sejarah yang menguatkan nasionalisme Indonesia adalah
Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Sumpah Pemuda merupakan
kebulatan tekad para pemuda yang mewakili masing-masing daerah pada
Kongres Pemuda II di Jakarta untuk menyatakan diri sebagai satu tanah
air, satu bangsa dan satu bahasa. Realisasi dari sumpah tersebut terjadi
fusi (peleburan) berbagai organisasi pemuda lokal menjadi satu wadah,
yaitu Indonesia Muda pada tahun 1930.
Pada 8 Desember 1941 Jepang mengalahkan Sekutu di Pearl Harbour ,
Jepang berjanji akan membebaskan Indonesia dari penjajahan, naumun
pada kenyataannya Jepang merampas kehormatan rakyat. Janji Jepang
baru terealisasikan setelah terdesak oleh sekutu, pada April 1944.
SIDANG BPUPKI
Pada tanggal 29 April 1945 jepang menepati janji ke-2 nya berupa
kemerdekaan tanpa syarat. Sebagai tindak lanjutnya dibentuklah
BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia)
atau dalam Bahasa jepang Dokuritsu Zyunbi Tioosakai yang bertugas
menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia. Yang
diketuai oleh Dr. KRT. Radjiman Wediodiningrat, dengan jumlah
anggotanya 60 orang.
Sidang pertama BPUPKI, pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945)
membahas rumusan dasar negara yang didapatkan dari usualan 3
tokoh yaitu: Mr. Muh. Yamin, Mr. Soepomo, Drs. Moh. Hatta, dan Ir.
Soekarno. Dan didapatkan hasil dasar Negara Indonesia adalah
Pancasila dan menetapkan tanggal 1 juni 1945 sebagai hari lahir
Pancasila
Sidang kedua BPUPKI, 10-17 Juli 1945. membahas rancangan
undang-undang dasar, wilayah, bentuk negara, dan kewarganegaraan.
Yang dijalankan oleh Panitia kecil yang diketuai oleh Ir. Soekarno.
Pada 16 Juli 1945, BPUPKI menetujuan rancangan undang-
undang dasar negara, seperti pembukaan dan batang tubuh yang
disusun atas pasal. BPUPKI dibubarkan pada tanggal 7 Agustus 1945.
Sebagai gantinya Jepang membentuk Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PKKI) atau Dokuritsu Zyunbi Iinkai yang diketuai oleh Ir.
Soekarno.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Power point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknPower point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknnuffiq ahmad
 
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaanPeristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaanStefanus Raditya
 
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONAS
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONASTugas PLKJ tentang SEJARAH MONAS
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONASrinduputy
 
Konflik indonesia, sekutu, dan NICA
Konflik indonesia, sekutu, dan NICAKonflik indonesia, sekutu, dan NICA
Konflik indonesia, sekutu, dan NICAElLfa ReTta
 
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme di
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme diBab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme di
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme diNur Ainna
 
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpin
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpinPemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpin
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpinxxxxxx5
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.dinailmikamila
 
Perkembangan nasionalisme
Perkembangan nasionalismePerkembangan nasionalisme
Perkembangan nasionalismeladykathy
 
RMS_SMAN 1 kejayan kab. Pasuruan
RMS_SMAN 1 kejayan kab. PasuruanRMS_SMAN 1 kejayan kab. Pasuruan
RMS_SMAN 1 kejayan kab. PasuruanRifdakhoirunnisak
 
Kolonialisme eropa
Kolonialisme eropaKolonialisme eropa
Kolonialisme eropaarifin
 
Rms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiRms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiM'rio Subadrino
 
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUANRMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUANputpank
 
Sejarah Tingkatan 5 Bab1
Sejarah Tingkatan 5 Bab1Sejarah Tingkatan 5 Bab1
Sejarah Tingkatan 5 Bab1Tuisyen Geliga
 
Konflik antara indonesia dengan belanda
Konflik antara indonesia dengan belandaKonflik antara indonesia dengan belanda
Konflik antara indonesia dengan belandaWijining Putri
 
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarang
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarangSejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarang
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarangThony Hermansyah
 

What's hot (19)

Power point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pknPower point bahan ajar pkn
Power point bahan ajar pkn
 
Agus
AgusAgus
Agus
 
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaanPeristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan
Peristiwa sekitar proklamasi kemerdekaan
 
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONAS
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONASTugas PLKJ tentang SEJARAH MONAS
Tugas PLKJ tentang SEJARAH MONAS
 
Revolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional IndonesiaRevolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
 
Konflik indonesia, sekutu, dan NICA
Konflik indonesia, sekutu, dan NICAKonflik indonesia, sekutu, dan NICA
Konflik indonesia, sekutu, dan NICA
 
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme di
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme diBab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme di
Bab 1 – kemunculan dan perkembangan nasionalisme di
 
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpin
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpinPemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpin
Pemerintahan indonesia dari proklamasi hingga demokrasi terpimpin
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
 
11
1111
11
 
Perkembangan nasionalisme
Perkembangan nasionalismePerkembangan nasionalisme
Perkembangan nasionalisme
 
RMS_SMAN 1 kejayan kab. Pasuruan
RMS_SMAN 1 kejayan kab. PasuruanRMS_SMAN 1 kejayan kab. Pasuruan
RMS_SMAN 1 kejayan kab. Pasuruan
 
Kolonialisme eropa
Kolonialisme eropaKolonialisme eropa
Kolonialisme eropa
 
Rms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasiRms setelah era reformasi
Rms setelah era reformasi
 
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUANRMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN
RMS_SMAN 1 KEJAYAN KAB PASURUAN
 
Pemberontakan rms
Pemberontakan rmsPemberontakan rms
Pemberontakan rms
 
Sejarah Tingkatan 5 Bab1
Sejarah Tingkatan 5 Bab1Sejarah Tingkatan 5 Bab1
Sejarah Tingkatan 5 Bab1
 
Konflik antara indonesia dengan belanda
Konflik antara indonesia dengan belandaKonflik antara indonesia dengan belanda
Konflik antara indonesia dengan belanda
 
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarang
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarangSejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarang
Sejarah pendidikan islam pada masa penjajahan sampai sekarang
 

Similar to Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx

SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptJuanTristanAlexander
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptandrimitra
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptambulu1tiksd
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptakhwanikuliah
 
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaCiciParamida4
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasilayudikrismen1
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adeLholo Ismunasib
 
Batas batas indonesia
Batas batas indonesiaBatas batas indonesia
Batas batas indonesiadarmanbewok
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii07051994
 
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasila
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasilaNilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasila
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasilaMajid Abdullah
 
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...ImatusBripdayanti
 
Sp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilaSp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilawinarsih_enar
 
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfPPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfamelqatrunnada
 
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfPPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfamelqatrunnada
 
2 PPT Pancasila 2.pptx
2 PPT Pancasila 2.pptx2 PPT Pancasila 2.pptx
2 PPT Pancasila 2.pptxdicky834553
 
Pancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxPancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxNoviandiHarahap
 
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptx
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptxDAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptx
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptxDanangSuryo1
 
Masa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaMasa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaElmutia Intan
 
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAHPANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAHRifin Sugiarto
 

Similar to Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx (20)

SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA Dr. TATIK FIDOWATY, S.IP., M.Si.ppt
 
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.pptSEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA.ppt
 
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsaPANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
PANCASILA dalam konteks perjuangan bangsa
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
 
Batas batas indonesia
Batas batas indonesiaBatas batas indonesia
Batas batas indonesia
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii
 
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasila
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasilaNilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasila
Nilai nilai pancasila dan proses perumusan pancasila
 
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...
-wDGNA_8YI69zpj3C_QjJOxGAv5UIaWW9zLfoRR6bWUPPqhvjOWOeLY0jxADpOvd14GK0vs-JwruL...
 
Sp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilaSp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasila
 
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfPPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
 
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdfPPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
PPT_PPKn_MEMPERKUAT_KOMITMEN_KEBANGSAAN.pdf
 
2 PPT Pancasila 2.pptx
2 PPT Pancasila 2.pptx2 PPT Pancasila 2.pptx
2 PPT Pancasila 2.pptx
 
Pancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptxPancasila 2 sejarah.pptx
Pancasila 2 sejarah.pptx
 
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptx
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptxDAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptx
DAERAH DALAM KERANGKA NKRI.pptx
 
Masa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesiaMasa kolonial di indonesia
Masa kolonial di indonesia
 
PKN Y4R
PKN Y4RPKN Y4R
PKN Y4R
 
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAHPANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH
PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH
 

Recently uploaded

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 

Recently uploaded (7)

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 

Sejarah Perjuangan Bangsa (Kelompok 3).pptx

  • 2. Kelompok 3 ● Raka Adithya Fahlevi (21512334010) ● Isnaini Nur Khasanah (21512334033) ● Widiya Wati Natalita Sinurat (21512334096) ● Rency Anggitasani (21512334126)
  • 3. Sejarah Masuknya Agama di Indonesia Agama merupakan sistem atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan atau dewa atau yang lain dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang saling berikatan dengan kepercayaan tersebut. Agama diindonesia memegang peran penting dalam kehidupan masyarakat. Hal ini dinyatakan dalam ideology bangsa Indonesia yaitu, Pancasila. Pada sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa”.
  • 4. Presentase Agama di Indonesia Dalam perkiraan Kementerian Dalam Negeri pada tahun 2021, penduduk Indonesia berjumlah 272,32 juta jiwa dengan 86,88% beragama Islam, 10,58% Kristen (7,49% Kristen Protestan, 3,09% Kristen Katolik), 1,71% Hindu, 0,75% Buddha, 0,03% Konghucu, dan 0,05% agama lainnya AGAMA Islam Protestan Katolik Hindu Buddha Konghucu Agama Lain
  • 5. Agama di Indonesia Agama yang pertama kali masuk ke Indonesia adalah Hindu dan Buddha, masuk pada abad ke-2 dan abad ke-4 Masehi oleh pedagang dari India saat datang ke Sumatra, Jawa, dan Sulawesi. Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-13 melalui pedagang Gujarat, India. Namun ilmuan tetap mempertahankan teori dari Arab dan Persia. Islam menyebar sampai pantai barat Sumatra kemudian berkembang ke timur pulau Jawa. Kristen Katolik dibawa masuk ke Indonesia oleh bangsa Portugis, Khusunya di Pulau Flores dan Timor. Kristen Protestan pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Belanda selama masa kolonial Belanda (VOC), pada abad ke-16M dengan pengaruh ajaran Calvinis dan Lutheran.
  • 6. Agama Asli Nusantara Sebelum agama Hindu-Buddha Nusantara sudah memiliki agama sendiri di setiap daerahnya seperti : No Nama Agama Persebaran Agama 1. Sunda Wiwitan Sunda (Banten) 2. Kejawen Jawa 3. Djawa Sunda Cirebon Timur 4. Permalim Batak, Sumatra Utara 5. Kaharingan Dayak, Kalimantan 6. Naurus Serem, Maluku 7. Marapu Sumba, Nusa Tenggara Timur
  • 7. SEJARAH KERAJAAN DI INDONESIA Sejarah Indonesia selalu menyebutkan bahwa ada dua kerajaan besar yang melambangkan kemegahan dan kejayaan masa lalu yaitu Sriwijaya dan Majapahit. Kerajan sriwijaya atau dengan nama lain Srivijaya yang terletak di Pulau Sumatra. Kerajaan Sriwijaya pertama kali dipimpin oleh Sri Jayanegara, dan masa kejayaan Sriwijaya ketika kepemimpinan berada ditangan Raja Balaputra Dewa. Kerajaan ini menjadi pusat penyebarluasan agama Buddha pada abad ke-8 sampai 12 Masehi. Kekuatan kerajaan dipengaruhi dari perdagangan laut, karna menguasa selat Malaka kerajaanpun memiliki hubungan dagang yang erat dengan negara Malaysia, China, dan India.
  • 8. Kerajaan Majapahit merupakan kerajaan terbesar ke-2 setelah kerajaan Sriwijaya, dengan dasar agama Hindu yang berdiri di tahun 1293 hingga tahun 1500. Majapahit menjadi kerajaan berpengaruh dengan menguasai beberapa wilayah di Indonesia, diantaranya yaitu : Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Sumbawa, Lombok, dan Timor-Timur. Majapahit terkenal dengan Sumpah Palapa, sebagai bukti pengabdian Gajah Mada pada Majapahit. Dengan meninggalnya patih Gajah Mada, kemudian disusul Hayam Wuruk menjadi awal keruntuhan Kerajaan Majapahit. Namun pada tahun 1518-1521 kepemimpinan Majapahit berada ditangan Adipati Unus dari Demak dan sejak saat itu kerajaan Majapahit berubah dari kerajaan Hindu menjadi kerajaan Islam.
  • 9. KOLONIALISME DI INDONESIA Belanda pertama kali mendarat di wilayah Banten pada tahun 1596 dibawah kepemimpinan Cornelis de Houtman. Tujuan Belanda yakni untuk berdagang dan mendapatkan rempah-rempah dengan harga murah. Pada tahun 1599 yang saat itu Maluku masih dikuasai Portugis, Belanda berhasil mendatangkan rempah-rempah. Untuk mendapatkan tujuannya Belanda mendirikan banteng pertahanan yang diberi nama Benteng Afar. tak hanya itu disaat yang bersamaan kapal dagang Belanda mulai memperkuat diri dengan mendirikan Verenigde Oost-Indische Compagnie (VOC), yakni Kongsi Dagang.
  • 10. Namun monopoli perdangan yang dilakukan bangsa Belanda hanya mendatangkan kerugian bagi rakyat Indonesia. Akibar revolusi Prancis tahun 1789, kekuasaan VOC berubah dari pemerintah ke Kolonial Belanda. Setahun kemudian, VOC bubar karena gelombang revolusi ini serta agresi Inggris ke Indonesia. Tahun 1808, Herman Willem Daendels, diangkat menjadi Gubernur Jenderal Hindia Belanda. Di bawah kepemimpinanya, dia membagi Pulau Jawa menjadi sembilan daerah dan menerapkan sistem perbudakan dan kerja paksa yang disebut rodi. Kemudian pada tahun 1811 Ia pun digantikan oleh Gubernur Jenderal Jansens. pada akhirnya pada 1942 Belanda menyerahkan Indonesia kepada Jepang tanpa syarat dalam perjanjian Kalijati.
  • 11. PERGERAKAN MENUJU KEMERDEKAAN Pada abad ke-19 perlawanan terhadap Belanda masih bersifat lokal (kedaerahan). Perlawanan masih bersifat negatif seperti mengundurkan diri ke daerah yang belum terjangkau kekuasaan kolonial ataupun mencari perlindungan pada kekuatan gaib. Dan sesudah tahun 1900 sifat perlawanan mengalami perubahan yaitu, perlawanan bersifat nasional, perlawanan positif dengan senjata, taktik modern, diplomasi (model Barat). Perlawanan juga diorganisir lebih baik, juga mulai memikirkan masa depan bangsa.
  • 12. Peristiwa sejarah yang menguatkan nasionalisme Indonesia adalah Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Sumpah Pemuda merupakan kebulatan tekad para pemuda yang mewakili masing-masing daerah pada Kongres Pemuda II di Jakarta untuk menyatakan diri sebagai satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa. Realisasi dari sumpah tersebut terjadi fusi (peleburan) berbagai organisasi pemuda lokal menjadi satu wadah, yaitu Indonesia Muda pada tahun 1930. Pada 8 Desember 1941 Jepang mengalahkan Sekutu di Pearl Harbour , Jepang berjanji akan membebaskan Indonesia dari penjajahan, naumun pada kenyataannya Jepang merampas kehormatan rakyat. Janji Jepang baru terealisasikan setelah terdesak oleh sekutu, pada April 1944.
  • 13. SIDANG BPUPKI Pada tanggal 29 April 1945 jepang menepati janji ke-2 nya berupa kemerdekaan tanpa syarat. Sebagai tindak lanjutnya dibentuklah BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau dalam Bahasa jepang Dokuritsu Zyunbi Tioosakai yang bertugas menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia. Yang diketuai oleh Dr. KRT. Radjiman Wediodiningrat, dengan jumlah anggotanya 60 orang. Sidang pertama BPUPKI, pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945) membahas rumusan dasar negara yang didapatkan dari usualan 3 tokoh yaitu: Mr. Muh. Yamin, Mr. Soepomo, Drs. Moh. Hatta, dan Ir. Soekarno. Dan didapatkan hasil dasar Negara Indonesia adalah Pancasila dan menetapkan tanggal 1 juni 1945 sebagai hari lahir Pancasila
  • 14. Sidang kedua BPUPKI, 10-17 Juli 1945. membahas rancangan undang-undang dasar, wilayah, bentuk negara, dan kewarganegaraan. Yang dijalankan oleh Panitia kecil yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Pada 16 Juli 1945, BPUPKI menetujuan rancangan undang- undang dasar negara, seperti pembukaan dan batang tubuh yang disusun atas pasal. BPUPKI dibubarkan pada tanggal 7 Agustus 1945. Sebagai gantinya Jepang membentuk Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PKKI) atau Dokuritsu Zyunbi Iinkai yang diketuai oleh Ir. Soekarno.