SlideShare a Scribd company logo
REALITAS MEDIA DAN
KONSTRUKSI SOSIAL MEDIA
MASSA
 Realitas Sosial
 Ritzer ; Tindakan manusia tidak sepenuhnya ditentukan oleh norma-norma, kebiasaan dan nilai
yaitu tindakan yang menggambarkan struktur dan pranata social
 Manusia secara aktif dan kreatif mengembangkan dirinya melalui respon-respon terhadap
stimulus dalam dunia kognitif
 Dalam paradigma konstruktivis, realitas merupakan konstruksi social yang diciptakan oleh
individu
 Max Weber; perilaku social yang memiliki makna subjektif, karena itu perilaku memiliki tujuan
dan motivasi.
 Karl Marx; kehidupan social budaya ditentukan dari pertentangan antara 2 kelas yang terlibat
dalam proses produksi (kaum industriawan dan kaum ploretariat)
 Realitas social memiliki makna, saat dikonstruksi secara subjektif oleh individu lain sehingga
memantapkan realitas secara objektif
 Berger & Luckmann; ada 3 realitas: realitas objektif(realitas yang terbentuk dari pengalaman
dunia objektif diluar individu), simbolis(ekspresi simbolis dalam berbagai bentuk),
subjektif(proses penyerapan kembali realitas objektif dan simbolis ke dalam individu ; proses
internalisasi)
Konstruksi social
 Giambatissta Vico; epilog italia; gagasan pokok konstruktivisme
 Muncul sejak Socrates menemukan jiwa dalam tubuh manusia dan plato
menemukan akal budi dan ide. Aristoteles mengenalkan istilah informasi,
relasi, individu, substansi, materi, esensi
 Rene descrates ; cogito, ergo sum(saya berpikir karena itu saya ada.
 Ada 3 konstruktivisme ; K. Radikal, K reliasme hipotetis, K biasa
 1. K radikal; hanya dapat mengakui apa yang dibentuk oleh pikiran
manusia, mengesampingkan hubungan antara pengetahuan dan kenyataan
 2. K realisme hipotetis; pengetahuan adalah sebuah hipotetis dari struktur
realitas yang mendekati realitas dan menuju pada pengetahuan yang hakiki
 3. K Biasa; mengambil semua konsekuensi konstruktivisme dan memahami
pengetahuan sebagai gambaran dari realitas.
 Derrida ; Habermas: adanya hubungan strategis antara pengetahuan manusia
(empiris – analitik, historis hermeneutic, maupun kritis) dengan kepentingan
(teknis, praktis, emansipatoris)
 Frans M. Parera ; tugas pokok sosiologi pengetahuan menjelaskan dialektika
diri/self dengan dunia sosiokultural, dgn 3 proses momen simultan.
Eksternalisasi/ penyesuaian diri, objektivasi/ proses institusionalisasi,
internalisasi / individu mengidentifikasi dirinya dengan lembaga sosial. Ke3 nya
memunculkan konstruksi sosial.
 Bahasa merupakan alat simbolis untuk melakukan signifikasi, mensignifikasi
makna-makna yang dipahami sebagai pengetahuan yang relevan dengan
masyarakat
Konstruksi Sosial Media massa
 Tahap Konstruksi sosial media massa
 Peter L Berger dan Luckmann; realitas terjadi secara simultan melalui 3 proses sosial yaitu
eksternalisasi, objektivasi, internalisasi
 3 tahapan proses kelahiran konstruksi sosial media massa
 Tahap menyiapkan materi ; focus dalam 3 hal (tahta, harta, wanita). Hal penting lainnya
keberpihakan media massa kepada kapitalisme, keberpihakan semu kepada
masyarakat(empati, simpati), keberpihakan kepentingan umum.
 Tahap sebaran konstruksi ;semua informasi harus sampai pada pemirsa/pembaca
secepatnya dan setepatnya berdasarkan agenda media.
 Tahap pembentukan konstruksi ; pembentukan kontruksi melalui 3 tahap ; konstruksi
realitas pembenaran, kesediaan dikonstruksi oleh media massa, sebagai pilihan
konsumtif. Pembentukan kosntruksi citra (good news dan bad news
 Tahap konfirmasi ; tahapan ketika media massa dan pemirsa memberi argumentasi dan
akuntabilitas thd pilihannya. Alasannya (a) kehidupan modern menghendaki pribadi
yang selalu berubah (b) kedekatan dengan media massa adalah lifestyle orang modern,
(c) media massa sbg sumber pengetahuan tanpa batas
P r o s e s s o s I a l s i m u l t a n
Eksternalisasi
Internalisasi
Objektivasi
M
E
D
I
A
M
A
S
S
a
Objektif
Subjektif
Iner subjektif
Realitas terkonstruksi
• Lebih cepat
• Lebih luas
• Sebaran merata
• Membentuk opini massa
• Massa cenderung
terkonstruksi
• Opini massa cenderung
apriori
• Opini massa cenderung sinis
Source Message Channel Receiver effects
 Realitas Media; realitas yang dikonstruksi oleh media dalam 2 model :
 Model peta analog ; berdasarkan kontruksi sosial media massa, sebuah model analogi
suatu realitas itu terjadi secara rasional, dramatis.
 Pemberitaan lebih cepat
 Sebaran merata
 Membentuk opini massa
 Massa cenderung terkonstruksi
 Opini massa cenderung apriori dan sinis
 Model refleksi realitas; model yg merefleksikan suatu kehidupan yang terjadi dengan merefleksikan
suatu kehidupan yang pernah terjadi di dalam masyarakat.
Realitas Sosial bentukan media Massa
Jacques ellul; gambaran mengenai realitas masyarakat adalah masyarakat dengan system
teknologi/ masyarakat teknologi. Teknologi kunci utama perubahan.
Baudrillard; penciptaan realitas tsb menggunakan satu model produksi yg disebut simulasi;
penciptaan model2 nyata yg tanpa asal usul / realitas awal
Kategori pencitraan dalam iklan : citra perempuan, citra maskulin, citra kelas sosial, citra
kenikmatan, citra manfaat, citra persahabatan, citra seksisme dan seksualitas
Realitas media
1.Tekanan dan permintaan media.
2.Budaya media
3.Konten media : isu, konsep, dan metode analisis
4.Genre dan teks media
Tekanan dan permintaan
 Tujuannya untuk mengidentifikasi dan menilai pengaruh yang berpotensi
dari berbagai factor organisasional dan komunikator terhadap apa yang
diproduksi
 Tantangan teoritis baru : proses-proses globalisasi, konglomerasi
kepemilikan, fragmentasi organisasional
 Isu utama tentang struktur dan konten
1. Seberapa besar derajat kebebasan yang dimiliki organisasi media
hubungannya dengan masyarakat yang lebih luas
2. Bagaimana kerja rutin dan prosedur organisasi media dalam memilah
dan memproses konten mempengaruhi apa yang diproduksi
 Shoemaker dan Reese menyebut factor yang mempengaruhi konten :
1. Konten mencerminkan realitas social(media massa sebagai cermin masyarakat)
2. Konten dipengaruhi oleh sosialisasi dan sikap pekerja media(pendekatan yang
terpusat pada komunikator)
3. Konten dipengaruhi oleh kerutinan organisasional media
4. Konten dipengaruhi oleh kekuatan dan institusi social diluar media
5. Konten adalah suatu fungsi posisi ideologis dan mempertahankan status
quo(pendekatan hegemonik)
Manajemen Teknis
Profesional
media
ORGANISASI MEDIA DALAM
MEDAN KEKUATAN SOSIAL
• Kompetitor
• Agen berita
• Pengiklan
• Pemilik
• Serikat buruh
• Kontrol
hokum/politik
• Kelompok
penekan
• Lembaga
social lainnya
Peristiwa ditambah informasi
konstan dan pasokan budaya
Saluran distribusi
Khalayak
Kepentingan/tuntutan
BUDAYA MEDIA
 Proses konvergensi dan munculnya konektivitas jaringan dan potensi baru
 Pemilihan dan pengolahan konten
 Produksi media melibatkan volume pekerjaan yang besar dan rutin
 Aktivitas gatekipping dan pemilihan
 Antara kepentingan ideologis dengan organisasional
 Pilihan berita
 Masyarakat dan pilihan
 Lokasi dan pilihan
 Waktu dan pilihan
 Otonomi media

More Related Content

What's hot

Analisis pohon komunikasi
Analisis pohon komunikasiAnalisis pohon komunikasi
Analisis pohon komunikasi
University of Andalas
 
Teori konstruksi sosial realitas mardiani rohaya.
Teori konstruksi sosial realitas   mardiani rohaya.Teori konstruksi sosial realitas   mardiani rohaya.
Teori konstruksi sosial realitas mardiani rohaya.
mardianirohaya
 
Presentasi hubungan sosial
Presentasi hubungan sosialPresentasi hubungan sosial
Presentasi hubungan sosial
Pranaja Abel Amanta
 
Komunikasi satu tahap
Komunikasi satu tahapKomunikasi satu tahap
Komunikasi satu tahap
AlfiahSeptianiSiradj
 
Materi Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi KomunikasiMateri Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi Komunikasi
Stisipol Candradimuka Palembang
 
Teori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifTeori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifmankoma2012
 
Coordinated Management of Meaning Theory
Coordinated Management of Meaning TheoryCoordinated Management of Meaning Theory
Coordinated Management of Meaning Theorymankoma2013
 
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi AntarpribadiMata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
Lusianai Waode
 
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
Daniel Arie
 
Konsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaKonsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaReni Kurniati
 
Teori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompokTeori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompok
Kentos2069
 
Public Opinion Theory
Public Opinion TheoryPublic Opinion Theory
Public Opinion Theory
mankoma2012
 
Komodifikan dalam ekonomi politik media
Komodifikan dalam ekonomi politik mediaKomodifikan dalam ekonomi politik media
Komodifikan dalam ekonomi politik media
Lusianai Waode
 
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
Tami Amalia
 
sejarah sosiologi komunikasi 1
sejarah sosiologi komunikasi 1sejarah sosiologi komunikasi 1
sejarah sosiologi komunikasi 1
University of Andalas
 
Pola pola komunikasi di indonesia
Pola pola komunikasi di indonesiaPola pola komunikasi di indonesia
Pola pola komunikasi di indonesia
Muchlis Soleiman
 
Komunikasi massa
Komunikasi massaKomunikasi massa
Komunikasi massa
Fatimah Bilqis
 
media dan budaya populer
media dan budaya populermedia dan budaya populer
media dan budaya populer
andre rahman
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologimankoma2013
 

What's hot (20)

Analisis pohon komunikasi
Analisis pohon komunikasiAnalisis pohon komunikasi
Analisis pohon komunikasi
 
Ppt 11 postmodernisme
Ppt 11 postmodernismePpt 11 postmodernisme
Ppt 11 postmodernisme
 
Teori konstruksi sosial realitas mardiani rohaya.
Teori konstruksi sosial realitas   mardiani rohaya.Teori konstruksi sosial realitas   mardiani rohaya.
Teori konstruksi sosial realitas mardiani rohaya.
 
Presentasi hubungan sosial
Presentasi hubungan sosialPresentasi hubungan sosial
Presentasi hubungan sosial
 
Komunikasi satu tahap
Komunikasi satu tahapKomunikasi satu tahap
Komunikasi satu tahap
 
Materi Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi KomunikasiMateri Sosiologi Komunikasi
Materi Sosiologi Komunikasi
 
Teori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifTeori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitif
 
Coordinated Management of Meaning Theory
Coordinated Management of Meaning TheoryCoordinated Management of Meaning Theory
Coordinated Management of Meaning Theory
 
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi AntarpribadiMata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
Mata Kuliah Komunikasi Antarpribadi : Mengenal Komunikasi Antarpribadi
 
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
Materi sosiologi kelas x bab 2. hubungan sosial (kurikulum 2013 2)
 
Konsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaKonsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massa
 
Teori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompokTeori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompok
 
Public Opinion Theory
Public Opinion TheoryPublic Opinion Theory
Public Opinion Theory
 
Komodifikan dalam ekonomi politik media
Komodifikan dalam ekonomi politik mediaKomodifikan dalam ekonomi politik media
Komodifikan dalam ekonomi politik media
 
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
Diri dan pesan (teori interaksi simbolik)
 
sejarah sosiologi komunikasi 1
sejarah sosiologi komunikasi 1sejarah sosiologi komunikasi 1
sejarah sosiologi komunikasi 1
 
Pola pola komunikasi di indonesia
Pola pola komunikasi di indonesiaPola pola komunikasi di indonesia
Pola pola komunikasi di indonesia
 
Komunikasi massa
Komunikasi massaKomunikasi massa
Komunikasi massa
 
media dan budaya populer
media dan budaya populermedia dan budaya populer
media dan budaya populer
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologi
 

Similar to Realitas media dan konstruksi sosial media massa

Teori media dan teori masyarakat
Teori media dan teori masyarakatTeori media dan teori masyarakat
Teori media dan teori masyarakat
Sirajuddin Lathif
 
Teori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanTeori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanReni Kurniati
 
Seminar Riset & Kajin Media
Seminar Riset & Kajin MediaSeminar Riset & Kajin Media
Seminar Riset & Kajin Media
Widya Hasan
 
My presentation
My presentationMy presentation
My presentation
Nur Hayati Ibrahim
 
Bab i
Bab iBab i
soskom ike
 soskom ike  soskom ike
soskom ike
Fery Zahuri
 
soskom
soskom soskom
soskom
Fery Zahuri
 
Asumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermasAsumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermas
dindadimana
 
Syarifudin, dakwah melalui media cetak
Syarifudin, dakwah melalui media cetakSyarifudin, dakwah melalui media cetak
Syarifudin, dakwah melalui media cetak
Syarifudin Amq
 
TEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIALTEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIAL
universitas negeri jember
 
Literasi media
Literasi mediaLiterasi media
Literasi media
iwayan suta
 
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptxtb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
TiaResti1
 
Kommas pers
Kommas persKommas pers
Kommas pers
Ines Pratiwi
 
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosialSyarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarifudin Amq
 
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosialSyarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarifudin Amq
 
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdf
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdfProses komunikasi dalam masyarakat.pdf
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdf
BenjaminAriel1
 
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdfDiva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
Diva Lovelia
 
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287pptDiva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
Diva Lovelia
 

Similar to Realitas media dan konstruksi sosial media massa (20)

Teori media dan teori masyarakat
Teori media dan teori masyarakatTeori media dan teori masyarakat
Teori media dan teori masyarakat
 
Teori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanTeori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatan
 
Seminar Riset & Kajin Media
Seminar Riset & Kajin MediaSeminar Riset & Kajin Media
Seminar Riset & Kajin Media
 
My presentation
My presentationMy presentation
My presentation
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
soskom ike
 soskom ike  soskom ike
soskom ike
 
soskom
soskom soskom
soskom
 
Asumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermasAsumsi dasar teori kritis habermas
Asumsi dasar teori kritis habermas
 
Syarifudin, dakwah melalui media cetak
Syarifudin, dakwah melalui media cetakSyarifudin, dakwah melalui media cetak
Syarifudin, dakwah melalui media cetak
 
TEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIALTEORI TEORI SOSIAL
TEORI TEORI SOSIAL
 
Literasi media
Literasi mediaLiterasi media
Literasi media
 
Paradigma sosiologi
Paradigma sosiologiParadigma sosiologi
Paradigma sosiologi
 
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptxtb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
 
Bab 10 teori komunikasi
Bab 10 teori komunikasiBab 10 teori komunikasi
Bab 10 teori komunikasi
 
Kommas pers
Kommas persKommas pers
Kommas pers
 
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosialSyarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
 
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosialSyarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
Syarif, jurnalisme perdamaian, resolusi konflik sosial
 
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdf
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdfProses komunikasi dalam masyarakat.pdf
Proses komunikasi dalam masyarakat.pdf
 
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdfDiva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
Diva Lovelia Widitami Putri tugas sosiologi komunikasi.pdf
 
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287pptDiva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
Diva lovelia Widitami Putri 44222010287ppt
 

More from iwayan suta

Perangkat Produksi Penyiaran.pdf
Perangkat Produksi Penyiaran.pdfPerangkat Produksi Penyiaran.pdf
Perangkat Produksi Penyiaran.pdf
iwayan suta
 
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdfSejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
iwayan suta
 
Produksi Siaran Radio.pdf
Produksi Siaran Radio.pdfProduksi Siaran Radio.pdf
Produksi Siaran Radio.pdf
iwayan suta
 
Penyiaran dan Teori Kom.pdf
Penyiaran dan Teori Kom.pdfPenyiaran dan Teori Kom.pdf
Penyiaran dan Teori Kom.pdf
iwayan suta
 
Psikologi Massa
Psikologi MassaPsikologi Massa
Psikologi Massa
iwayan suta
 
P10_Pidato Informatif.pdf
P10_Pidato Informatif.pdfP10_Pidato Informatif.pdf
P10_Pidato Informatif.pdf
iwayan suta
 
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdfP11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
iwayan suta
 
P6_Penyusunan pidato.pdf
P6_Penyusunan pidato.pdfP6_Penyusunan pidato.pdf
P6_Penyusunan pidato.pdf
iwayan suta
 
P4_Impression Management.pdf
P4_Impression Management.pdfP4_Impression Management.pdf
P4_Impression Management.pdf
iwayan suta
 
P7_Skema Pidato.pdf
P7_Skema Pidato.pdfP7_Skema Pidato.pdf
P7_Skema Pidato.pdf
iwayan suta
 
Seni Kepemanduan.pdf
Seni Kepemanduan.pdfSeni Kepemanduan.pdf
Seni Kepemanduan.pdf
iwayan suta
 
P5_Pidato 1.pdf
P5_Pidato 1.pdfP5_Pidato 1.pdf
P5_Pidato 1.pdf
iwayan suta
 
P8_Riset Rhetoric.pdf
P8_Riset Rhetoric.pdfP8_Riset Rhetoric.pdf
P8_Riset Rhetoric.pdf
iwayan suta
 
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdfP3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
iwayan suta
 
P9_teknik pidato dan presentasi.pdf
P9_teknik pidato dan presentasi.pdfP9_teknik pidato dan presentasi.pdf
P9_teknik pidato dan presentasi.pdf
iwayan suta
 
P5_tujuan pidato.pdf
P5_tujuan pidato.pdfP5_tujuan pidato.pdf
P5_tujuan pidato.pdf
iwayan suta
 
P2_ Prinsip dasar retorika.pdf
P2_ Prinsip dasar retorika.pdfP2_ Prinsip dasar retorika.pdf
P2_ Prinsip dasar retorika.pdf
iwayan suta
 
Teori teori psikologi komunikasi
Teori teori psikologi komunikasiTeori teori psikologi komunikasi
Teori teori psikologi komunikasi
iwayan suta
 
Sistem komunikasi intrapersonal
Sistem komunikasi intrapersonalSistem komunikasi intrapersonal
Sistem komunikasi intrapersonal
iwayan suta
 
Karakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikanKarakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikan
iwayan suta
 

More from iwayan suta (20)

Perangkat Produksi Penyiaran.pdf
Perangkat Produksi Penyiaran.pdfPerangkat Produksi Penyiaran.pdf
Perangkat Produksi Penyiaran.pdf
 
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdfSejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
Sejarah dan Perkembangan Penyiaran.pdf
 
Produksi Siaran Radio.pdf
Produksi Siaran Radio.pdfProduksi Siaran Radio.pdf
Produksi Siaran Radio.pdf
 
Penyiaran dan Teori Kom.pdf
Penyiaran dan Teori Kom.pdfPenyiaran dan Teori Kom.pdf
Penyiaran dan Teori Kom.pdf
 
Psikologi Massa
Psikologi MassaPsikologi Massa
Psikologi Massa
 
P10_Pidato Informatif.pdf
P10_Pidato Informatif.pdfP10_Pidato Informatif.pdf
P10_Pidato Informatif.pdf
 
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdfP11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
P11_RETORIKA DALAM DRAMA.pdf
 
P6_Penyusunan pidato.pdf
P6_Penyusunan pidato.pdfP6_Penyusunan pidato.pdf
P6_Penyusunan pidato.pdf
 
P4_Impression Management.pdf
P4_Impression Management.pdfP4_Impression Management.pdf
P4_Impression Management.pdf
 
P7_Skema Pidato.pdf
P7_Skema Pidato.pdfP7_Skema Pidato.pdf
P7_Skema Pidato.pdf
 
Seni Kepemanduan.pdf
Seni Kepemanduan.pdfSeni Kepemanduan.pdf
Seni Kepemanduan.pdf
 
P5_Pidato 1.pdf
P5_Pidato 1.pdfP5_Pidato 1.pdf
P5_Pidato 1.pdf
 
P8_Riset Rhetoric.pdf
P8_Riset Rhetoric.pdfP8_Riset Rhetoric.pdf
P8_Riset Rhetoric.pdf
 
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdfP3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
P3_Retorika dan Kepribadian Komunikator.pdf
 
P9_teknik pidato dan presentasi.pdf
P9_teknik pidato dan presentasi.pdfP9_teknik pidato dan presentasi.pdf
P9_teknik pidato dan presentasi.pdf
 
P5_tujuan pidato.pdf
P5_tujuan pidato.pdfP5_tujuan pidato.pdf
P5_tujuan pidato.pdf
 
P2_ Prinsip dasar retorika.pdf
P2_ Prinsip dasar retorika.pdfP2_ Prinsip dasar retorika.pdf
P2_ Prinsip dasar retorika.pdf
 
Teori teori psikologi komunikasi
Teori teori psikologi komunikasiTeori teori psikologi komunikasi
Teori teori psikologi komunikasi
 
Sistem komunikasi intrapersonal
Sistem komunikasi intrapersonalSistem komunikasi intrapersonal
Sistem komunikasi intrapersonal
 
Karakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikanKarakteristik manusia komunikan
Karakteristik manusia komunikan
 

Recently uploaded

AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 

Realitas media dan konstruksi sosial media massa

  • 1. REALITAS MEDIA DAN KONSTRUKSI SOSIAL MEDIA MASSA
  • 2.  Realitas Sosial  Ritzer ; Tindakan manusia tidak sepenuhnya ditentukan oleh norma-norma, kebiasaan dan nilai yaitu tindakan yang menggambarkan struktur dan pranata social  Manusia secara aktif dan kreatif mengembangkan dirinya melalui respon-respon terhadap stimulus dalam dunia kognitif  Dalam paradigma konstruktivis, realitas merupakan konstruksi social yang diciptakan oleh individu  Max Weber; perilaku social yang memiliki makna subjektif, karena itu perilaku memiliki tujuan dan motivasi.  Karl Marx; kehidupan social budaya ditentukan dari pertentangan antara 2 kelas yang terlibat dalam proses produksi (kaum industriawan dan kaum ploretariat)  Realitas social memiliki makna, saat dikonstruksi secara subjektif oleh individu lain sehingga memantapkan realitas secara objektif  Berger & Luckmann; ada 3 realitas: realitas objektif(realitas yang terbentuk dari pengalaman dunia objektif diluar individu), simbolis(ekspresi simbolis dalam berbagai bentuk), subjektif(proses penyerapan kembali realitas objektif dan simbolis ke dalam individu ; proses internalisasi)
  • 3. Konstruksi social  Giambatissta Vico; epilog italia; gagasan pokok konstruktivisme  Muncul sejak Socrates menemukan jiwa dalam tubuh manusia dan plato menemukan akal budi dan ide. Aristoteles mengenalkan istilah informasi, relasi, individu, substansi, materi, esensi  Rene descrates ; cogito, ergo sum(saya berpikir karena itu saya ada.  Ada 3 konstruktivisme ; K. Radikal, K reliasme hipotetis, K biasa  1. K radikal; hanya dapat mengakui apa yang dibentuk oleh pikiran manusia, mengesampingkan hubungan antara pengetahuan dan kenyataan  2. K realisme hipotetis; pengetahuan adalah sebuah hipotetis dari struktur realitas yang mendekati realitas dan menuju pada pengetahuan yang hakiki  3. K Biasa; mengambil semua konsekuensi konstruktivisme dan memahami pengetahuan sebagai gambaran dari realitas.
  • 4.  Derrida ; Habermas: adanya hubungan strategis antara pengetahuan manusia (empiris – analitik, historis hermeneutic, maupun kritis) dengan kepentingan (teknis, praktis, emansipatoris)  Frans M. Parera ; tugas pokok sosiologi pengetahuan menjelaskan dialektika diri/self dengan dunia sosiokultural, dgn 3 proses momen simultan. Eksternalisasi/ penyesuaian diri, objektivasi/ proses institusionalisasi, internalisasi / individu mengidentifikasi dirinya dengan lembaga sosial. Ke3 nya memunculkan konstruksi sosial.  Bahasa merupakan alat simbolis untuk melakukan signifikasi, mensignifikasi makna-makna yang dipahami sebagai pengetahuan yang relevan dengan masyarakat
  • 5. Konstruksi Sosial Media massa  Tahap Konstruksi sosial media massa  Peter L Berger dan Luckmann; realitas terjadi secara simultan melalui 3 proses sosial yaitu eksternalisasi, objektivasi, internalisasi  3 tahapan proses kelahiran konstruksi sosial media massa  Tahap menyiapkan materi ; focus dalam 3 hal (tahta, harta, wanita). Hal penting lainnya keberpihakan media massa kepada kapitalisme, keberpihakan semu kepada masyarakat(empati, simpati), keberpihakan kepentingan umum.  Tahap sebaran konstruksi ;semua informasi harus sampai pada pemirsa/pembaca secepatnya dan setepatnya berdasarkan agenda media.  Tahap pembentukan konstruksi ; pembentukan kontruksi melalui 3 tahap ; konstruksi realitas pembenaran, kesediaan dikonstruksi oleh media massa, sebagai pilihan konsumtif. Pembentukan kosntruksi citra (good news dan bad news  Tahap konfirmasi ; tahapan ketika media massa dan pemirsa memberi argumentasi dan akuntabilitas thd pilihannya. Alasannya (a) kehidupan modern menghendaki pribadi yang selalu berubah (b) kedekatan dengan media massa adalah lifestyle orang modern, (c) media massa sbg sumber pengetahuan tanpa batas
  • 6. P r o s e s s o s I a l s i m u l t a n Eksternalisasi Internalisasi Objektivasi M E D I A M A S S a Objektif Subjektif Iner subjektif Realitas terkonstruksi • Lebih cepat • Lebih luas • Sebaran merata • Membentuk opini massa • Massa cenderung terkonstruksi • Opini massa cenderung apriori • Opini massa cenderung sinis Source Message Channel Receiver effects
  • 7.  Realitas Media; realitas yang dikonstruksi oleh media dalam 2 model :  Model peta analog ; berdasarkan kontruksi sosial media massa, sebuah model analogi suatu realitas itu terjadi secara rasional, dramatis.  Pemberitaan lebih cepat  Sebaran merata  Membentuk opini massa  Massa cenderung terkonstruksi  Opini massa cenderung apriori dan sinis  Model refleksi realitas; model yg merefleksikan suatu kehidupan yang terjadi dengan merefleksikan suatu kehidupan yang pernah terjadi di dalam masyarakat. Realitas Sosial bentukan media Massa Jacques ellul; gambaran mengenai realitas masyarakat adalah masyarakat dengan system teknologi/ masyarakat teknologi. Teknologi kunci utama perubahan. Baudrillard; penciptaan realitas tsb menggunakan satu model produksi yg disebut simulasi; penciptaan model2 nyata yg tanpa asal usul / realitas awal Kategori pencitraan dalam iklan : citra perempuan, citra maskulin, citra kelas sosial, citra kenikmatan, citra manfaat, citra persahabatan, citra seksisme dan seksualitas
  • 8. Realitas media 1.Tekanan dan permintaan media. 2.Budaya media 3.Konten media : isu, konsep, dan metode analisis 4.Genre dan teks media
  • 9. Tekanan dan permintaan  Tujuannya untuk mengidentifikasi dan menilai pengaruh yang berpotensi dari berbagai factor organisasional dan komunikator terhadap apa yang diproduksi  Tantangan teoritis baru : proses-proses globalisasi, konglomerasi kepemilikan, fragmentasi organisasional  Isu utama tentang struktur dan konten 1. Seberapa besar derajat kebebasan yang dimiliki organisasi media hubungannya dengan masyarakat yang lebih luas 2. Bagaimana kerja rutin dan prosedur organisasi media dalam memilah dan memproses konten mempengaruhi apa yang diproduksi
  • 10.  Shoemaker dan Reese menyebut factor yang mempengaruhi konten : 1. Konten mencerminkan realitas social(media massa sebagai cermin masyarakat) 2. Konten dipengaruhi oleh sosialisasi dan sikap pekerja media(pendekatan yang terpusat pada komunikator) 3. Konten dipengaruhi oleh kerutinan organisasional media 4. Konten dipengaruhi oleh kekuatan dan institusi social diluar media 5. Konten adalah suatu fungsi posisi ideologis dan mempertahankan status quo(pendekatan hegemonik)
  • 11. Manajemen Teknis Profesional media ORGANISASI MEDIA DALAM MEDAN KEKUATAN SOSIAL • Kompetitor • Agen berita • Pengiklan • Pemilik • Serikat buruh • Kontrol hokum/politik • Kelompok penekan • Lembaga social lainnya Peristiwa ditambah informasi konstan dan pasokan budaya Saluran distribusi Khalayak Kepentingan/tuntutan
  • 12. BUDAYA MEDIA  Proses konvergensi dan munculnya konektivitas jaringan dan potensi baru  Pemilihan dan pengolahan konten  Produksi media melibatkan volume pekerjaan yang besar dan rutin  Aktivitas gatekipping dan pemilihan  Antara kepentingan ideologis dengan organisasional  Pilihan berita  Masyarakat dan pilihan  Lokasi dan pilihan  Waktu dan pilihan  Otonomi media