Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis tes bahasa, termasuk tes kemahiran, tes prestasi, tes diagnostik, dan tes penempatan, serta metode pembuatan tes seperti pengujian langsung vs tidak langsung dan pengujian norma-referensikan vs kriteria-referensikan. Setiap jenis tes memiliki tujuan dan pendekatan berbeda, dengan fokus pada pengukuran kemampuan, pencapaian, kemajuan, dan penempatan siswa dalam program pengajaran. Selain itu, dokumen ini membahas pentingnya spesifikasi konten dan tujuan dalam pembuatan tes untuk memastikan relevansi dan akurasi hasil.