Konsep dasar penilaian dalam pembelajaran

1. Konsep Dasar
Penilaian dalam
Pembelajaran
PDGK4301 – Evaluasi Pembelajaran di SD
Modul 1

2. Introducing Our team
Ela Nurfani
858901456
858901463
858901488
Kristin Dwi
Pratiwi
Alfina

3. Konsep Dasar Penilaian
dalam Pembelajaran
Kegiatan Belajar 1
Kristin Dwi Pratiwi

4. CREDITS: This presentation
template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik
Pengukuran
Tes
Asesmen
Alat ukur untuk memperoleh
informasi hasil belajar siswa
yang memerlukan jawaban
benar atau salah.
Kelompok tes :
tes objektif dan tes uraian
Kelompok bukan tes :
pedoman pengamatan.
Kegiatan penentuan angka
dari suatu objek yang diukur.
Kesalahan pengukuran :
Alat ukur
Objek yang diukur
Orang yang melakukan
pengukuran.
Kegiatan untuk mengumpulkan
informasi hasil belajar siswa yang
diperoleh dari berbagai jenis tagihan
dan mengolah informasi tersebut
untuk menilai hasil belajar dan
perkembangan belajar siswa.
Tagihan : kuis, ulangan harian, tugas
individu dll.
Penilaian keseluruhan program pendidikan mulai
perencanaan suatu program substansi pendidikan
termasuk kurikulum dan penilaian serta
pelaksanaannya, pengadaan dan peningkatan
kemampuan guru, manajemen pendidikan, dan
reformasi pendidikan secara keseluruhan.
Tujuan :
meningkatkan kualitas, kinerja, atau produktivitas
suatu lembaga dalam melaksanakan programnya.
Evaluasi
Penilaian

5. Pengertian Penilaian
dalam dunia pendidikan
★ Asesmen suatu kegiatan untuk
memperoleh informasi
pencapaian hasil belajar dan
kemauan belajar siswa serta
mengefektifkan penggunaan
informasi tersebut.
★ Evaluasi suatu kegiatan yang
dirancang untuk mengukur
keefektifan suatu sistem
pendidikan secara keseluruhan.

6. 4 3
2
A
B
C
E
D
Kedudukan Tes, Pengukuran,
Asesmen, Evaluasi
Pengukuran
Asesmen
Evaluasi
Alat ukur
1
Tes
Kumpulan data hasil tes
Kesimpulan dari
kumpulan data hasil
tes
Menilai efektif tidaknya
program pembelajaran
dilihat dari kesimpulan

7. Prinsip-Prinsip Penilaian
Berorientasi pada pencapaian kompetensi
Valid
Adil
Objektif
Berkesinambungan
Menyeluruh
Terbuka
Bermakna
1
2
3
4
5
6
7
8

8. Pergeseran Paradigma
Penilaian Hasil Belajar
Selama ini penilaian hasil belajar siswa kebanyakan
dilakukan menggunakan alat ukur tes saja. Dengan cara
ini maka kita tidak dapat mengukur keseluruhan hasil
belajar yang telah dicapai siswa. Untuk itu para ahli
pendidikan mengusulkan penilaian hasil belajar dengan
menggunakan asesmen.
Dengan melakukan asesmen kita akan dapat mengukur
tidak hanya hasil belajar saja tetapi juga dapat mengukur
proses belajar siswa. Dengan cara ini kita dapat menilai
hasil belajar siswa secara lebih menyeluruh.

9. Jenis dan Fungsi Penilaian
dalam Pembelajaran
Kegiatan Belajar 2
Ela Nurfani
Alfina

10. Jenis teks yang dilaksanakan di sekolah
Menyeleksi atau memilih calon
yang dapat diterima untuk
mengikuti suatu program
Menempatkan siswa sesuai
dengan kemampuannya.
Sejauh mana penguasaan siswa
terhadap tujuan pembelajaran.
Pre test untuk mengetahui
pemahaman siswa mengenai materi,
post test sejauh mana siswa dapat
mencapai suatu tujuan program.
Menilai keberhasilan siswa
setelah mengikuti
pembelajaran
Mengetahui kesulitan yang dialami siswa
dalam memahami materi pelajaran.
Teks seleksi
Tes penempatan
Tes formatif
Pre test – post test
Tes sumatif
Tes diagnostik
Tes unjuk rasa
Menilai performance siswa dalam
menghayati suatu hasil belajar.

11. Tes seleksi yaitu untuk memilih
calon yang dapat di terima untuk
mengikuti suatuprogram.
Fungsi dari tes seleksi adalah untuk
menghasilkan calon-calon terpilih
yang dapat di terimauntuk mengikuti
suatu program
Test seleksi dan fungsinya
Tes seleksi biasanya diadakan jika
jumlah peminat yang akan mengikuti
suatu program melebihi batas yang
dibutuhkan. Dapat dilaksanakan secara
tertulis, wawancara, atau keduanya.

12. Tes penempatan yaitu tes untuk
menempatkan siswa sesuai dengan
kemampuanya.
Fungsinya untuk mengelompokkan
siswa dalam satu kelompok yang
relatifhomogen kemampuan dan
ketrampilannya sehingga program
dapatdilaksanakandengan lebih efektif
dan efisien.
Test penempatan dan fungsinya
Belajar tuntas (mastery learning), setiap
individu siswa diberi kesempatan yang
sama untuk mencapai tujuan
pembelajaran sesuai dengan
kecepatannya.

13. Fungsi dari pre tes dan post tes
yaitu untuk menilai efektivitas
proses pembelajaran
Pre test – post test fungsinya
Pre test jenis teks yang diaksanakan pada
awal proses pembelajaran.
Post test jenis tes yang dilaksanakan
setelah proses pembelajaran selesai.
bertujuan untuk mengatahui sejauh
mana iswa telah menguasai materi
yang diajarkan
bertujuan untuk mengetahui sejauh
mana siswa dapat mencapai
tujuanprogram setelah mereka
mengikuti program tersebut.
Fungsinya ?

14. Tes Diagnostik dimaksudkan untuk
mengetahui kesulitan yang dialami
siswa dalam memahami materi
pembelajaran
Fungsi tes diagnostik yaitu untuk mengetahui
masalah-masalah yang diderita atau mengganggu
peserta didik, sehingga peserta didik mengalami
kesulitan, hambatan, atau gangguan ketika
mengikuti program pembelajaran dalam suatu
bidang studi.
Tes Diagnostik
Tujuan tes diagnostik yaitu untuk membantu
kesulitan atau mengatasi hambatan yang dialami
peserta didik waktu mengikuti kegiatan
pembelajaran pada suatu bidang studi atau
keseluruhan program pembelajaran
NEXT

15. Tes Formatif
Tes Formatif dimaksudkan untuk
mengetahui sejauh mana siswa
dapat menguasai tujuan
pembelajaran yang baru saja
diajarkan. Jika banyak siswa yang
belum dapat mencapai tujuan yang
telah ditetapkan, maka program
pembelajaran tersebut harus
diulang.
Fungsi tes formatif, yaitu untuk
memberikan umpan balik (feedback)
kepada guru sebagai dasar untuk
memperbaiki proses pembelajaran
dan mengadakan program remedial
bagi peserta didik
NEXT

16. Tes Sumatif
Tes Sumatif dimaksudkan untuk
menilai keberhasilan siswa setelah
mengikuti seluruh rangkain proses
pembelajaran, dengan demikian tes
sumatif digunakan untuk menilai
hasil belajar
Fungsi tes sumatif, yaitu untuk
menentukan nilai (angka)
kemajuan/hasil belajar peserta didik
dalam mata pelajaran tertentu,
sebagai bahan untuk memberikan
laporan kepada berbagai pihak,
penentuan kenaikan kelas dan
penentuan lulus-tidaknya peserta
didik.
NEXT

17. Manfaat Tes Sumatif
1. Digunakan untuk mengetahui apakah siswa sudah menguasai bahan program secara menyeluruh
2. Merupakan penguatan (reinforcement) bagi siswa
3. Usaha perbaikan
4. Sebagai diagnosis
1. Mengetahui sampai sejauh mana bahan yang diajarkan sudah dapat diterima oleh siswa
2. Mengetahui bagian-bagian mana dari bahan pelajaran yang belum menjadi milik siswa
3. Dapat meramalkan sukses dan tidaknya seluruh program yang akan diberikan
1. Orang tua dapat mengetahui prestasi anak di sekolah, sehingga orang tua tahu langkah apa yang
akan dilakukan untuk anaknya
1. Untuk mengetahui sejauh mana ketercapaian tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dalam Garis
Besar Program Pengajaran (GBPP)
2. Sebagai pembanding dengan hasil serupa yang dicapai oleh sekolah lain
NEXT

18. CREDITS: This presentation
template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik
Thanks!
Please keep this slide for attribution