Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dengan tingkat kecanduan gadget pada anak usia prasekolah.
2. Variabel yang diteliti adalah pola asuh orang tua sebagai variabel bebas dan tingkat kecanduan gadget pada anak sebagai variabel terikat.
3. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada orang tua tentang pola asuh
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
PPT SEMPRO NANANG.pptx
1. HUBUNGAN POLAASUH ORANGTUA DENGAN
TINGKAT KECANDUAN GADGET PADAANAK USIA
PRA SEKOLAH DI TK PGRI MUSTIKA BUDI DESA
KARANGGEDE KABUPATEN KEBUMEN
Presented by: Nanang Azis Luthfi (A11701588)
PROPOSAL SKRIPSI
2. BAB I
LATAR BELAKANG
Kemajuan teknologi dalam bidang telekomunikasi saat ini telah
berkembang dengan pesat. Kebutuhan untuk senantiasa melakukan
komunikasi dan berinteraksi dengan orang lain memaksa individu untuk terus
berkembang dan menjadi manusia modern yakni dengan mengikuti
perkembangan teknologi salah satunya yakni dalam hal penggunaan Gadget
(Marpaung, 2018).
Gadget (Smartphone) saat ini tidak hanya digunakan oleh orang
dewasa saja, melainkan berbagai usia dari remaja hingga anak-anak. Berbagai
fitur dan kemudahan yang ditawarkan membuat anak tidak terhindarkan,
berbagai fitur yang disukai mula dari bermain game online, menonton video
yang digemari melalui aplikasi youtube dan sebagainya. Sehingga kurangnya
pengawasan orang tua dalam menggunakan Gadget akan berdampak pada
kecanduan (Rahmat, 2018).
3. Menurut data hasil penelitian menyebutkan bahwa hampir
seluruh anak (96%) sudah pernah menggunakan
perangkat selular (Smartphone). Anak-anak ini sudah
terpapar sejak usia 1 tahun bahkan memiliki perangkat
seluler pada usia 4 tahun. Alasan orang tua dalam
memberikan perangkat seluler pada anak yakni 70%
karena orang tua sedang mengerjakan pekerjaan rumah,
menjaga anak agar tetap tenang 65%, dan waktu sebelum
tidur 25% (Kabali, et al., 2015).
Keluarga menjadi kunci utama dalam memberikan
pengawasan dan pendidikan kepada anak agar dampak
buruk akibat perkembangan teknologi ini tidak terjadi.
Menurut Aslan (2018) pendidikan yang diterima oleh anak
tidak terlepas dari peran orang tua, akan tetapi peran
orang tua setiap era ikut mengalami perubahan sejalan
dengan perubahan dan perkembangan teknologi yang
terjadi.
.
4. Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan kepada 5 ibu yang memiliki
anak usia prasekolah yang ada di desa Karanggede diperoleh hasil bahwa semua ibu
mengatakan jika anaknya sudah mengenal Gadget dan sudah terbiasa bermain Gadget
saat dirumah. Rata-sata anak sudah mengenal Gadget saat usia 2 tahun, dan 3 dari 5
ibu menyebutkan bahwa memberikan Gadget dengan alasan untuk menenagkan anak
terutama saat ibu mengerjakan pekerjaan rumah.
Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan mengetahui
lebih lanjut dan melakukan penelitian dengan tema “Hubungan Pola Asuh Orang Tua
dengan Tingkat Kecandua Gadget Pada Anak Usia Prasekolah di TK PGRI Mustika Budi
desa Karanggede Kabupaten Kebumen“
5. Your Text
Here
Tujuan umum pada penelitian ini
adalah mengetahui hubungan
antara pola asuh orang tua dengan
tingkat kecanduan gadget pada
anak usia prasekolah di TK PGRI
Mustika Budi desa Karanggede
kabupaten Kebumen.
Mengidentifikasi tingkat
kecanduan gadget pada anak
usia prasekolah
Mengidentifikasi pola asuh
orangtua dalam penggunaan
gadget pada anak prasekolah
Menganalisa hubungan pola
asuh orang tua dengan
dengan tingkat kecanduan
gadget pada anak usia
prasekolah
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti merumuskan
masalah “apakah ada hubungan antara pola asuh orang
tua dengan tingkat kecandua gadget pada anak usia
prasekolah di TK PGRI Mustika Budi desa Karanggede
kabupaten Kebumen?”
.
TUJUAN
6. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan mampu
menjadi bahan evaluasi dan masukkan
kepada praktisi keperawatan dalam
memberikan pelayanan edukasi tentang
pola asuh yang tepat pada anak
sehingga kecanduan gadget dapat
terhindarkan dan mampu
mengembangkan perencanaan
keperawatan pedriatirik social.
Bagi Profesi Keperawatan
Hasil penelitian ini diharapkan mampu
menjadi referensi dan menambah
wawasan mengenai perkembangan
teknologi dan pengaruhnya pada anak
usia prasekolah, sehingga dapat
dijadikan landasan untuk penelitian
selanjutnya.
Manfaat bagi pengembangan ilmu
Hasil penelitian ini dapat menjadi
referensi dan sumber informasi
untuk melakukan penelitian
selanjutnya.
Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan gambaran tentang pola
asuh orang tuadan tingkat kecanduan
anak terhadap gadget sehingga dapat
mengontrol penggunaan gadget pada
anak
Bagi Anak dan Orangtua
7. Keaslian Penelitian
“Pengaruh Gadget Terhadap
Perkembangan Sosial Anak di
Masa Pandemi” Hasil dari
penelitian ini adalah gadget
memberikan dampak positif dan
negatif bagi anak. Di satu sisi
gadget dapat menjadi media
pembelajaran dan hiburan di masa
pandemi covid-19. Tetapi disisi
lainnya gadget dapat membuat
anak menjadi terganggu
perkembangan sosialnya yang
diakibatkan terlalu menghabiskan
waktunya di depan layar gadget.
Abdulatif & Lestari, 2021
03
Penelitian yang berjudul “Peran
Pola Asuh terhadap
Penggunaan Gadget pada Anak
Usia 10 Tahun di RW 02 Desa
Mlekang”
Hasil penelitian menunjukkan
pola asuh demokratis sanggup
memberikan dampak positif
terhadap penggunaan gadget
anak semacam menaikkan
pengetahuan, memperluas
jaringan persahabatan, serta
memudahkan komunikasi.
(Mustikowati, Setiawan, &
Masfuah, 2021)
01
“Pola Asuh Orang Tua
Berhubungan dengan Lamanya
Durasi Penggunaan Gadget
Pada Anak Usia Prasekolah”
Hasil adanya hubungan antara
pola asuh orangtua dengan
lamanya durasi penggunaagn
gadget pada anak usia
prasekolah dengan p-value
0,000.
Jayantika, PH, & Indrayati,
2020
02
8. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA Pola Asuh Orang Tua
Konsep Gadget.
Konsep Kecanduan Gadget
TINJAUAN TEORI
Konsep Anak Pra Sekolah.
10. Kerangka Konsep
Manager Marketing
Hipotesa Penelitian
Ada hubungan antara pola asuh orangtua dengan tingkat kecanduan
gadget pada anak usia prasekolah diTK PGRI Mustika Budi desa
Karanggede Kabupaten Kebumen
12. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan
jenis Analitik korelasional yakni untuk mengetahui
hubungan antar variabel penelitian dengan pendekatan
cross-sectional. Penelitian ini menggunakan teknik
total sampling (pengambilan semua sampel populasi)
dengan jumlah 44 responden
Desain Penelitian
Text Here
Text
Here
Text Here
Text
Here
Populasi pda penelitian ini adalah semua orang tua
siswa/siswi di Taman Kanak-kanak PGRI Mustika Budi
desa Karanggede Kecamatan Mirit Kabupaten
Kebumen yang berjumlah 44 orang.
Sedangkan sampel pada penelitian ini adalah semua
orang tua siswa/I Taman Kanak-kanak PGRI Mustika
Budi desa Karanggede Kecamatan Mirit Kabupaten
Kebumen yang berjumlah
Populasi dan Sampel
13. Adapun kriteria inklusi dan ekslusi pada penelitian ini adalah sebagai
berikut:
Kriteria inklusi:
1. Orangtua yang memiliki anak usia prasekolah yakni 3-6 tahun.
2. Orangtua yang anaknya bermain gadget.
3. Orangtua tinggal bersama anaknya
4. Responden dapat menulis dan membaca
5. Bersedia menjadi responden
Kriteria Ekslusi:
1. Orangtua tinggal diluar kota
2. Tidak bersedia menjadi responden
14. Contents Title
Contents Title
Variabel Penelitian
1. Variabel bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini
adalah pola asuh orangtua.
2. Variabel Terikat
Variabel terikat dalam penelitian ini
adalah tingkat kecanduan gadget
pada anak usia prasekolah.
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di
Taman Kanak-kanak PGRI Mustika
Budi desa Karanggede Kecamatan
Mirit Kabupaten Kebumen pada bulan
Maret 2022
16. 01
05
02
06
Kuisoner tersebut telah dinyatakan valid
pada penelitian yang dilakukan oleh
Suherman (2019) dengan masing-masing
nilai r pada kuisoner pola asuh orang tua
yaknir > 0,422 dan kuisoner kecanduan
gadget dengan kesuluruhan nilai r >
0,422.
Peneliti juga tidak melakukan uji realibiltas
pada masing-masing kuisoner sebab
sudah dinyatakan reliable oleh peneliti
sebelumnya Suherman (2019) dengan
nilai pada kuisoner kecanduan gadget
yakni cronbach-α 0,950 dan untuk
kuisoner pola asuh orang tua didapatkan
nilai cronbach-a 0,912.
Validitas dan Reabilitas Instrumen
1. Manfaat (Beneficience)
2. Non-maeficience (Tidak merugikan)
3. Kerahasiaan (anonymity)
4. Justice (keadilan)
Etika Penelitian
17. Teknik Pengumpulan Data
Setelah data
penelitian
dianggap cukup
dan telah sesuai,
peneliti melakukan
pengecekan pada
data yang
dikumpulkan untuk
melengkapi data
yang kurang untuk
selanjutnya
dilakukan proses
analisis data
Tahap
Persiapan
Tahap
Pelaksanaan
Lanjutan Tahap
Terminasi
Link Google Form
selanjutnya akan
di share ke grup
kelas wali murid
siswa/i. ketika ada
wali murid yang
belum mengisi
maka peneliti akan
menunggu
maksimal satu
minggu untuk
proses
kelengkapan data
Setelah melewati uji
proposal dan
dinyatakan layak
untuk melakukan
penelitian, penelitian
melakukan proses
pengambilan data
menggunakan
Google Form.
Dimana sebelumnya
peneliti sudah
memberikan
penjelasan cara
pengisian kuisoner
tersebut.
Pada tahap
persiapan diawali
dengan
administrative
yang berkenaan
dengan penelitian.
18. Teknik Analisa Data
1
Editing
Editing adalah meneliti kembali jawaban
yang ada agar jawaban menjadi lengkap
2
Coding
Coding adalah Memberikan kode-kode
terhadap setiap jawaban .
3
Entry Data
Entry data adalah suatu kegiatan
memasukkan data yang telah
dikumpulkan ke dalam komputer .
4
Cleaning
Cleaning adalah kegiatan terakhir berupa
pengecekan kembali data yang sudah di-
processing, apakah terdapat kesalahan
atau tidak.
Content Here
Content Here
Content Here
Content Here
19. Analisis Statistic
Pada penelitian ini analisis
data disajikan dalam bentuk
table distribusi frekuensi
variabel bebas yaitu bebas
adalah pola asuh orang tua
dan variabel terikat adalah
tingkat kecanduan gadget
pada anak usia prasekolah
Pada penelitian ini data yang telah
terkumpul dianalisis dengan uji
Spearman Rho dikarenakan menguji
antara dua variabel dengan skala data
ordinal untuk mengetahui terdapat
hubungan atau tidak dan seberapa
besar hubungannya. Interprestasi
hasil untuk uji Spearman digunakan
derajat kepercayan (Confident interval
95%) dengan tingkat kemaknaan yang
diharapkan adalah α = 0,05 yang
memiliki arti apabila ρ ≤ 0,05 artinya,
H1diterima yakni : Ada hubungan
antara pola asuh orangtua dengan
tingkat kecanduan gadget pada anak
usia prasekolah diTK PGRI Mustika
Budi desa Karanggede Kabupaten
Kebumen
Analisis Bivariat
Analisis Univariat