Dokumen tersebut membahas tentang aturan-aturan pencacahan seperti penjumlahan, perkalian, permutasi, dan kombinasi beserta contoh soal-soalnya. Diuraikan pula definisi dan rumus-rumus dasar dari masing-masing aturan tersebut.
Probstat ekpektasi matematika (kelompok2)Dila Nurlaila
Bab 4 membahas konsep ekspektasi matematika, varians, dan kovarians variabel acak, serta hubungannya dengan kombinasi linier variabel acak. Teorema Chebyshev menyatakan probabilitas variabel acak berada dalam k kali standar deviasi dari rata-rata. Parameter-parameter statistik ini penting dalam memahami sifat distribusi probabilitas.
The document discusses statistics and probability questions from a mathematics assessment. It includes the learning objectives, which are to analyze problems involving statistics and theoretical probability correctly. It then provides sample questions related to analyzing data distributions, means, medians, modes, and spreads to make conclusions. It also includes probability questions involving empirical and theoretical probability of events.
1. Dokumen membahas tentang kemungkinan solusi persamaan binomial dan multinomial dengan syarat-syarat tertentu.
2. Terdapat rumusan teorema dan contoh soal untuk menghitung jumlah kemungkinan solusi persamaan tersebut menggunakan kombinasi dan koefisien binomial.
3. Dibahas pula ekspansi persamaan binomial menggunakan koefisien binomial sesuai teorema binomial.
Dokumen tersebut membahas tentang aturan-aturan pencacahan seperti penjumlahan, perkalian, permutasi, dan kombinasi beserta contoh soal-soalnya. Diuraikan pula definisi dan rumus-rumus dasar dari masing-masing aturan tersebut.
Probstat ekpektasi matematika (kelompok2)Dila Nurlaila
Bab 4 membahas konsep ekspektasi matematika, varians, dan kovarians variabel acak, serta hubungannya dengan kombinasi linier variabel acak. Teorema Chebyshev menyatakan probabilitas variabel acak berada dalam k kali standar deviasi dari rata-rata. Parameter-parameter statistik ini penting dalam memahami sifat distribusi probabilitas.
The document discusses statistics and probability questions from a mathematics assessment. It includes the learning objectives, which are to analyze problems involving statistics and theoretical probability correctly. It then provides sample questions related to analyzing data distributions, means, medians, modes, and spreads to make conclusions. It also includes probability questions involving empirical and theoretical probability of events.
1. Dokumen membahas tentang kemungkinan solusi persamaan binomial dan multinomial dengan syarat-syarat tertentu.
2. Terdapat rumusan teorema dan contoh soal untuk menghitung jumlah kemungkinan solusi persamaan tersebut menggunakan kombinasi dan koefisien binomial.
3. Dibahas pula ekspansi persamaan binomial menggunakan koefisien binomial sesuai teorema binomial.
Jawaban latihan soal bagian 2.2 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang:
1. Pengantar analisis real yang membahas supremum dan infimum serta barisan bilangan real
2. Menguraikan definisi dan teorema terkait supremum, infimum, himpunan terbatas, dan sifat-sifatnya
3. Mengjelaskan pengertian barisan bilangan real, konvergensi, dan limitnya
Makalah ini membahas tentang pencerminan (refleksi) pada bidang datar. Definisi pencerminan dijelaskan sebagai fungsi yang memetakan titik ke titik lain sehingga membentuk sudut yang sama dengan sumbu refleksi. Sifat-sifat pencerminan seperti surjektif, injektif, dan melestarikan jarak juga dibuktikan sehingga pencerminan merupakan transformasi isometri. Contoh soal pencerminan juga diberikan unt
Jawaban latihan soal bagian 2.1 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Teks tersebut membahas tentang kombinatorika dan konsep-konsep dasarnya seperti permutasi dan kombinasi. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan cara menghitung jumlah kemungkinan susunan objek-objek tanpa harus menyebutkan satu per satu susunannya menggunakan aturan perkalian dan penjumlahan, serta rumus-rumus permutasi dan kombinasi.
Ppt materi peluang pembelajaran 1 kelas viiiMartiwiFarisa
1) The document discusses probability and chance events that have two possible outcomes, such as whether a coin flip results in heads or tails. It defines probability empirically as the relative frequency of an outcome occurring from repeated experiments.
2) Probability is calculated by dividing the number of times an outcome occurred by the total number of trials. The sample space is all possible outcomes, and sample points are the individual elements within the sample space.
3) Theoretical probability is the ratio of the number of favorable outcomes to the total number of possible outcomes. With more trials, the empirical probability approaches the theoretical probability.
Dokumen tersebut membahas strategi dan metode pembuktian dalam mata kuliah Matematika Diskrit. Beberapa strategi pembuktian yang disebutkan antara lain pembuktian langsung dengan metode pengecekan satu per satu, pembuktian berdasarkan kasus, pembuktian dengan eliminasi kasus, dan pembuktian ekuivalensi. Dokumen tersebut juga membahas metode pembuktian tak langsung seperti kontradiksi dan kontraposisi.
Dokumen ini membahas konsep peluang kejadian majemuk, peluang kejadian saling lepas, dan peluang kejadian saling bebas. Termasuk rumus untuk menentukan nilai peluang kejadian saling lepas dan bebas dari masalah kontekstual.
Dokumen tersebut membahas tentang kejadian yang saling bebas, saling terpisah, serta rumus untuk menghitung peluangnya. Kejadian A dan B disebut saling bebas jika terjadinya A tidak mempengaruhi B, sedangkan saling terpisah berarti A dan B tidak mungkin terjadi bersamaan. Rumus peluang untuk keduanya adalah P(A dan B)=P(A)×P(B) dan P(A atau B)=P(A)+P(B).
1. Barisan (xn) terbatas dan monoton turun. Limitnya adalah 2.
2. Barisan (xn) terbatas antara 0 dan 1/2 dan monoton naik. Limitnya adalah 1/2.
3. Barisan (xn) terbatas dibawah oleh √a dan monoton turun. Limitnya adalah √a.
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
Contoh soal-olimpiade-matematika-smama-aime-omits-dllNur Ahmad Abrori
Dokumen tersebut berisi:
1. Penjelasan singkat tentang beberapa soal matematika olimpiade dan kompetisi;
2. Contoh-contoh soal beserta jawabannya dalam bidang aljabar dan olimpiade matematika;
3. Materi soal-soal olimpiade matematika dari berbagai sumber.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis graf serta konsep dasar graf seperti simpul, sisi, derajat simpul, dan tetanggaan. Dijelaskan pula contoh-contoh penerapan graf dalam berbagai bidang seperti matematika, kimia, biologi, dan teknik informatika.
Bab 1 membahas konsep dasar peluang dan statistika termasuk kaidah pencacahan, permutasi, kombinasi, ruang sampel, kejadian, dan peluang suatu kejadian. Metode perhitungan peluang mencakup aturan pengisian tempat, notasi faktorial, dan rumus peluang untuk kejadian tunggal, majemuk, saling lepas, dan saling bebas.
Teks tersebut membahas tentang peluang dan statistika, meliputi konsep dasar seperti ruang sampel, kejadian, permutasi, kombinasi, peluang kejadian majemuk dan peluang kejadian yang saling lepas atau saling bebas. Beberapa contoh soal peluang juga diberikan untuk mengilustrasikan konsep-konsep tersebut.
Jawaban latihan soal bagian 2.2 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang:
1. Pengantar analisis real yang membahas supremum dan infimum serta barisan bilangan real
2. Menguraikan definisi dan teorema terkait supremum, infimum, himpunan terbatas, dan sifat-sifatnya
3. Mengjelaskan pengertian barisan bilangan real, konvergensi, dan limitnya
Makalah ini membahas tentang pencerminan (refleksi) pada bidang datar. Definisi pencerminan dijelaskan sebagai fungsi yang memetakan titik ke titik lain sehingga membentuk sudut yang sama dengan sumbu refleksi. Sifat-sifat pencerminan seperti surjektif, injektif, dan melestarikan jarak juga dibuktikan sehingga pencerminan merupakan transformasi isometri. Contoh soal pencerminan juga diberikan unt
Jawaban latihan soal bagian 2.1 pada buku Analisis Real karangan Drs. Sutrima, M.SI
cetakan : pertama, Juni 2010
penerbit : Javatechno Publisher (Jln. Ahmad Yani 365A, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia - 57162
Teks tersebut membahas tentang kombinatorika dan konsep-konsep dasarnya seperti permutasi dan kombinasi. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan cara menghitung jumlah kemungkinan susunan objek-objek tanpa harus menyebutkan satu per satu susunannya menggunakan aturan perkalian dan penjumlahan, serta rumus-rumus permutasi dan kombinasi.
Ppt materi peluang pembelajaran 1 kelas viiiMartiwiFarisa
1) The document discusses probability and chance events that have two possible outcomes, such as whether a coin flip results in heads or tails. It defines probability empirically as the relative frequency of an outcome occurring from repeated experiments.
2) Probability is calculated by dividing the number of times an outcome occurred by the total number of trials. The sample space is all possible outcomes, and sample points are the individual elements within the sample space.
3) Theoretical probability is the ratio of the number of favorable outcomes to the total number of possible outcomes. With more trials, the empirical probability approaches the theoretical probability.
Dokumen tersebut membahas strategi dan metode pembuktian dalam mata kuliah Matematika Diskrit. Beberapa strategi pembuktian yang disebutkan antara lain pembuktian langsung dengan metode pengecekan satu per satu, pembuktian berdasarkan kasus, pembuktian dengan eliminasi kasus, dan pembuktian ekuivalensi. Dokumen tersebut juga membahas metode pembuktian tak langsung seperti kontradiksi dan kontraposisi.
Dokumen ini membahas konsep peluang kejadian majemuk, peluang kejadian saling lepas, dan peluang kejadian saling bebas. Termasuk rumus untuk menentukan nilai peluang kejadian saling lepas dan bebas dari masalah kontekstual.
Dokumen tersebut membahas tentang kejadian yang saling bebas, saling terpisah, serta rumus untuk menghitung peluangnya. Kejadian A dan B disebut saling bebas jika terjadinya A tidak mempengaruhi B, sedangkan saling terpisah berarti A dan B tidak mungkin terjadi bersamaan. Rumus peluang untuk keduanya adalah P(A dan B)=P(A)×P(B) dan P(A atau B)=P(A)+P(B).
1. Barisan (xn) terbatas dan monoton turun. Limitnya adalah 2.
2. Barisan (xn) terbatas antara 0 dan 1/2 dan monoton naik. Limitnya adalah 1/2.
3. Barisan (xn) terbatas dibawah oleh √a dan monoton turun. Limitnya adalah √a.
Bilangan bulat terdiri dari bilangan cacah (0, 1, 2, 3, ...) dan negatifnya (-1, -2, -3, ...; -0 adalah sama dengan 0 sehingga tidak lagi dimasukkan secara terpisah). Bilangan bulat dapat dituliskan tanpa komponen desimal atau pecahan.
Contoh soal-olimpiade-matematika-smama-aime-omits-dllNur Ahmad Abrori
Dokumen tersebut berisi:
1. Penjelasan singkat tentang beberapa soal matematika olimpiade dan kompetisi;
2. Contoh-contoh soal beserta jawabannya dalam bidang aljabar dan olimpiade matematika;
3. Materi soal-soal olimpiade matematika dari berbagai sumber.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis graf serta konsep dasar graf seperti simpul, sisi, derajat simpul, dan tetanggaan. Dijelaskan pula contoh-contoh penerapan graf dalam berbagai bidang seperti matematika, kimia, biologi, dan teknik informatika.
Bab 1 membahas konsep dasar peluang dan statistika termasuk kaidah pencacahan, permutasi, kombinasi, ruang sampel, kejadian, dan peluang suatu kejadian. Metode perhitungan peluang mencakup aturan pengisian tempat, notasi faktorial, dan rumus peluang untuk kejadian tunggal, majemuk, saling lepas, dan saling bebas.
Teks tersebut membahas tentang peluang dan statistika, meliputi konsep dasar seperti ruang sampel, kejadian, permutasi, kombinasi, peluang kejadian majemuk dan peluang kejadian yang saling lepas atau saling bebas. Beberapa contoh soal peluang juga diberikan untuk mengilustrasikan konsep-konsep tersebut.
Modul ini membahas tentang teori peluang dan kaidah pencacahan yang terdiri dari aturan pengisian tempat, permutasi, dan kombinasi. Teori peluang berkaitan dengan perhitungan kemungkinan terjadinya suatu kejadian berdasarkan ruang sampel dan jumlah kejadian. Kaidah pencacahan digunakan untuk menghitung berapa banyak kejadian dari suatu peristiwa besar.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep peluang dan statistika seperti permutasi, kombinasi, ruang sampel, titik sampel, peluang gabungan kejadian, dan frekuensi harapan. Beberapa soal contoh juga diberikan untuk memperjelas konsep-konsep tersebut.
Varian dan standar deviasi merupakan ukuran sebaran statistik yang digunakan untuk mengukur bagaimana nilai-nilai data tersebar dari rata-rata. Varian dihitung dengan membagi hasil penjumlahan kuadrat penyimpangan dari rata-rata dengan ukuran sampel, sedangkan standar deviasi didefinisikan sebagai akar kuadrat dari varian."
Dokumen tersebut membahas konsep dasar peluang dan statistika termasuk pengertian probabilitas, ruang contoh, kejadian, hubungan antar kejadian, kaidah penjumlahan dan penggandaan peluang, peluang bersyarat, teorema Bayes, permutasi dan kombinasi.
Ada tiga masalah yang dibahas dalam dokumen tersebut:
1. Menghitung permutasi dan kombinasi dari sekumpulan objek
2. Mendefinisikan permutasi, kombinasi, dan rumus-rumus terkait seperti faktorial
3. Memberikan contoh perhitungan permutasi dan kombinasi
Dokumen tersebut membahas tentang peluang dan statistika, mulai dari sejarah peluang, konsep dasar seperti aturan perkalian, permutasi dan kombinasi, serta contoh soal dan penyelesaiannya. Dokumen ini juga menjelaskan tokoh-tokoh penting dalam sejarah perkembangan teori peluang.
Dokumen tersebut membahas tentang distribusi peluang binomial dan variabel acak binomial. Secara singkat, distribusi peluang binomial terjadi ketika terdapat percobaan yang berulang dengan dua kemungkinan hasil (sukses/gagal), peluang tetap pada setiap percobaan, dan jumlah percobaan tetap. Variabel acak binomial merepresentasikan jumlah kejadian sukses yang dihasilkan dari serangkaian percobaan binomial.
Dokumen ini membahas tentang ruang sampel, kejadian, operasi kejadian seperti irisan dan gabungan, serta perhitungan titik sampel menggunakan permutasi dan kombinasi. Ruang sampel adalah kumpulan semua hasil dari percobaan statistik, sedangkan kejadian adalah subset dari ruang sampel dengan kondisi tertentu. Permutasi dan kombinasi digunakan untuk menghitung jumlah susunan dan kombinasi dari objek-objek.
Konsep dasar peluang dan statistika dijelaskan dalam dokumen tersebut, termasuk pengertian ruang contoh, kejadian, probabilitas, hubungan antar kejadian, kaidah penjumlahan dan penggandaan peluang, serta contoh penerapannya dalam berbagai situasi.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar probabilitas, meliputi pengertian probabilitas, pendekatan perhitungan probabilitas, kejadian/peristiwa dan notasi himpunan, serta beberapa aturan dasar probabilitas.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
1. • Abdul Aziz
• Agil Ardiyansyah
• Bunga Maulidina
• Meliza Cahya
• Nurul Afifah
2. Pengertian aturan
pencacahan
Kaidah Pencacahan adalah istilah
dalam bahasan PELUANG.
Kaidah pencacahan merupakan
cara atau aturan untuk
menghitung semua kemungkinan
yang dapat terjadi dalam suatu
percobaan tertentu. Metode yang
dapat digunakan antara lain
metode pengisian tempat (filling
slot), Permutasi, dan Kombinasi.
3. Aturan
penjumlahan
.
.
.
Jika ada A dan B yang merupakan himpunan saling lepas dengan banyak anggota himpunannya adalah x dan
y, maka banyaknya cara mengambil satu anggota dari gabungan keduanya akan sama dengan x+y,
dinotasikan:
Atau secara sederhana digunakan saat ada sejumlah kejadian yang tidak saling berhubungan (saling lepas).
Dalam kondisi ini kejadian-kejadian tersebut dijumlahkan untuk mendapatkan total kejadian yang mungkin
terjadi.
4. CONTOH SOAL PENJUMLAHAN
SOAL :
Dari kota A ke kota B ada beberapa jenis angkutan
yang dapat digunakan. Ada 4 travel, 2 kapal laut,
dan 1 pesawat terbang yang dapat dipilih. Ada
berapa total cara berbeda untuk berangkat dari kota
A menuju kota B?
JAWABAN:
Dalam soal di atas ketika kita memilih travel, kapal
laut, maupun pesawat terbang tidak berpengaruh
satu sama lain, ketiganya merupakan himpunan
yang saling lepas. Sehingga ada 4+2+1 = 7 cara
berbeda untuk berangkat dari kota A menuju
kota B.
5. .
Aturan
Perkalian
Jika suatu kejadian dapat terjadi dalam m cara dan
kejadian kedua dapat terjadi dalam n cara, maka
pasangan kejadian dapat terjadi:
Prinsip ini dapat digenerelasasikan untuk
memasukan banyak kejadian yang dapat terjadi
dalam n1,n2,n3,…nk cara. Banyaknya k kejadian
dapat terjadi dalam n1.n2.n3.…nk cara
6. CONTOH SOAL ATURAN
PERKALIAN
SOAL :
Kiki mempunyai 3 celana berwarna hitam,
biru dan merah serta mempunyai 4 kaos
berwarna biru, merah, kuning, dan merah
muda. Berapa banyak pasang cara Kiki
memilih celana dan baju?
JAWABAN:
n1 = Kejadian 1 (celana) = 3
n2 = Kejadian 2 (kaos) = 4
Banyak pasang cara Kiki memilih
celana dan baju:
n1 × n2 = 3 × 4 = 12 cara.
7. .
.
kombinasi
Kombinasi adalah pengelompokan dari semua atau sebagian elemen dari
suatu himpunan tanpa memperhatikan urutan susunan pemilihannya.
Banyaknya kombinasi adalah :
sebagai ilustrasi : kombinasi 2 elemen dari 3 huruf a,b,c adalah ab, ac, bc .
Sedangkan ba, ca, cb tidak termasuk hitungan karena pada kombinasi
ab=ba, ac=ca, bc=cb.
Banyak kombinasi adalah :
8. Binom Newton
Binom Newton berhubungan dengan bentuk . Dimana suku ke-r dari bentuk tersebut adalah :
Suku ke – r =
Sebagai ilustrasi: koefisien dari adalah:
Agar x berpangkat 27 dibuat:
Sehingga:
• suku ke – 4 =
• -
• Koefisiennya: 3640
9. Permutasi
Permutasi adalah susunan berurutan dari semua atau sebagian elemen dari
suatu himpunan. Dalam permutasi perlu dipahami terlebih dahulu terkait
faktorial. Hasil kali bilangan bulat dari 1 sampai n adalah n! (dibaca : n
faktorial) atau :
Contoh, .
Definisi4 metode permutasi :
1. Permutasi dari
elemen yang berbeda
2. Permutasi dengan
Beberapa elemen yang
sama
3. Permutasi siklis
4. Permutasi berulang
10. Permutasi dengan
elemen yang berbeda
Permutasi elemen dari elemen yang ada (setiap elemen
berbeda) adalah susunan elemen itu dalam suatu urutan
yang diperhatikan. Jika permutasinya: .
Sehingga jika , permutasinya: .
Sebagai ilustrasi: menyususn 3 elemen dari 3 huruf :
a,b,c adalah a,b,c a,c,b b,c,a b,a,c c,a,b c,b,a dengan .
Sedangkan menyusun 2 elemen dari 3
huruf adalah dengan
11. Permutasi dengan Beberapa
elemen yang sama
Setiap unsur yang digunakan tidak boleh lebih dari satu kali. Banyak permutasi elemen n
yang memuat elemen , dengan adalah:
12. Permutasi siklis
Rumus permutasi siklis biasanya digunakan untuk menghitung banyak cara yang dapat
dibuat dari susunan melingkar. Rumusnya adalah
Sebagai ilustrasi: banyaknya cara 4 orang duduk melingkar dalam 1 meja adalah
13. Education
Plan
Permutasi berulang
Permutasi berulang adalah permutasi yang dalam penyusunannya urutan diperhatikan dan
suatu objek dapat dipilih lebih dari sekali (berulang). Banyaknya permutasi ini adalah
Sedangkan untuk rumus permutasi yang tidak boleh ditulis berulang adalah
14. Kejadian Saling Bebas
Dua kejadian dikatakan saling bebas (independen) jika terjadinya kejadian yang satu tidak mempengaruhi
kemungkinan terjadinya kejadian yang lain.
Contoh:
• Ketika melempar koin dua kali, hasil dari lemparan pertama tidak mempengaruhi hasil dari lemparan
kedua.
• Ketika mengambil dua kartu dari satu set kartu permainan (52 kartu), kejadian 'mendapatkan raja (K)'
pada kartu pertama dan kejadian 'mendapatkan kartu hitam' pada kartu kedua adalah tidak saling bebas.
Peluang pada kartu kedua berubah setelah kartu yang pertama diambil. Kedua kejadian di atas akan menjadi
saling bebas jika setelah mengambil kartu yang pertama, kartu tersebut dikembalikan ke set semula (sehingga
set kartu itu lengkap kembali, 52 kartu).
15. Untuk dua kejadian saling bebas, AA dan BB, peluang untuk keduanya terjadi, P(A∩B)P(A∩B),
adalah hasil perkalian antara peluang dari masing-masing kejadian. ∩∩ adalah simbol matematika
untuk "dan" atau "irisan".
P(A∩B)=P(A)×P(B)P(A∩B)=P(A)×P(B)
Misalnya, ketika melempar koin dua kali, peluang mendapat 'kepala' (KK) pada lemparan pertama
lalu mendapat 'ekor' (EE) pada lemparan kedua adalah
P(K∩E)=P(K)×P(E)
=0.5×0.5
=0.25
16. Peluang Kejadian Bersyarat
Dua kejadian disebut kejadian bersyarat jika munculnya kejadian pertama A
mempengaruhi peluang munculnya kejadian kedua B. Maka peluang terjadinya
kejadian B yang dipengaruhi oleh kejadian A ditulis dengan Bila
adalah peluang terjadinya A dan B , maka
17. • Infographic Style
Soal 2
Berapa banyak urutan yang
dapat terjadi jika 5 bendera yang
berwarna putih, merah, hijau,
kuning, dan biru dipancang pada
tiang-tiang dalam satu baris,
dengan bendera putih selalu
berada di salah satu ujung.
Soal 1
Dalam sebuah kotak berisi 7 bola
merah dan 5 bola putih. Dari kota
itu diambil 3 bola sekaligus.
Peluang terambil sekurang-
kurangnya 1 bola putih adalah
Contoh Soal
Karena harus terambil sekurang-
kurangnya 1 bola putih maka peluang
tidak terambilnya bola putih tidak
termasuk itungan sehingga:
jawaban
Karena bendera putih dipancang
dalam salah satu ujung maka dengan
2 cara, sisa 4 bendera dapat diatur
dalam cara, sehingga:
jawaban
Jumlah urutan urutan
18. You can Resize without
losing quality
You can Change Fill
Color &
Line Color
www.allppt.com
FREE
PPT
TEMPLATES
Peluang Gabungan Dua Kejadian yang Saling Lepas
Dua buah kejadian A
dan B dikatakan
gabungan dua kejadian
saling lepas jika kejadian
A dan B tidak mungkin
terjadi bersamaan.
Sehingga dan
menghasilkan rumus:
19. Peluang Komplemen suatu Kejadian
Kejadian merupakan komplemen/
kebalikan A sehingga A danA’
merupakan kejadian saling lepas,
maka Sehingga
menghasilkan rumus: