Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, ciri-ciri, jenis, kelebihan, dan kelemahan tes essay serta penyusunan tes essay dan kisi-kisi. Tes essay adalah tes yang mengandung pertanyaan atau tugas yang memerlukan jawaban berupa uraian. Tes essay memiliki ciri berupa pertanyaan yang menuntut penjelasan panjang dan jumlah soal terbatas. Ada dua jenis tes essay yaitu tes essay bebas dan terbatas. Tes essay memiliki ke
3. TES ESSAY
Tes bentuk essay atau uraian
adalah butir soal yang mengandung
pertanyaan atau tugas yang jawaban atau
pengerjaan soal tersebut harus dilakukan
dengan cara mengekspresikan pikiran
peserta tes (Widoyoko, 2009).
4. Tes essay
merupakan salah satu
bentuk tes yang terdiri
dari satu atau
beberapa pertanyaan
(item soal) berbentuk
essay, yaitu pertanyaan
yang menuntut siswa
untuk menjawab secara
individual berdasarkan
pendapatnya sendiri.
5. Tes essay memiliki ciri-ciri :
Berbentuk pertanyaan atau perintah yang menghendaki
jawaban berupa uraian atau paparan kalimat yang pada
umumnya cukup panjang.
Bentuk-bentuk pertanyaan atau perintah itu menuntut
kepada testee untuk memberikan penjelasan, komentar,
penafsiran, membandingkan, membedakan dan
sebagainya.
Jumlah butir soalnya umumnya terbatas, yaitu berkisar
antara lima sampai dengan sepuluh butir.
Pada umumnya butir-butir soal tes uraian itu diawali
dengankata-kata: "Jelaskan......", "Terangkan......",
"Uraikan ......", "Mengapa ......", "Bagaimana ......"
atau kata-kata lain yang serupa dengan itu.
6. Tes essay bebas
Tes essay terbatas
dimana peserta dapat
mengemukakan pendapat sesuai dengan
kemampuan mereka tanpa ada batasan-
batasan dari pembuat soal, sehingga
jawaban setiap peserta akan berbada satu
sama lain.
dimana peserta dapat dengan bebas
mengemukakan pendapat mereka, namun
harus ada pokok penting yang terkandung
dalam jawabannya sesuai dengan batas-batas
yang telah ditentukan dan dikehendaki dalam
soal.
7. Kelebihan tes essay
Tes essay sangat tepat
dipergunakan untuk
menilai atau mengukur
hasil dari suatu proses
belajar yang kompleks,
yang sukar diukur
dengan menggunakan
tes obyektif.
Tes essay memberi peluang
yang besar kepada siswa
untuk menyusun jawaban
sesuai dengan jalan
pikirannya sendiri. Keadaan
ini sangat penting untuk
melatih siswa agar terbiasa
mengemukakan jalan
pikirannya secara terarah
dan sistematis.
8. Kelemahan tes essay :
Pemberian skor terhadap
jawaban tes essay kurang
reliabel terutama disebabkan
karena tidak hanya satu
jawaban yang biasa diterima.
Tes essay menghendaki
jawaban-jawaban yang
relatif panjang.
Mengoreksi tes essay
memerlukan waktu yang
cukup lama
Materi yang diberikan di dalam
tes tidak dapat mencakup
secara luas materi pelajaran
yang telah disampaikan,
sehingga sangat dimungkinkan
hasil yang dicapai bersifat
kebetulan
9. Penyusunan Tes Essay
1. Materi
Soal harus sesuai dengan indikator.
Artinya soal arus mananyakan perilaku
dan materi yang hendak diukur sesuai
dengan tuntutan indikator.
Batasan pertanyaan dan jawaban yang
diharapkan (ruang ingkup) harus jelas.
Isi materi sesuai dengan tujuan
pengukuran.
Isi materi yang ditanyakan sudah sesuai
dengan jenjang, jenis sekolah, dan
tingkat kelas.
10. 2. Konstruksi
Rumusan kalimat soal atau pertanyaan harus
menggunakan kata tanya atau perintah yang
menuntut jawaban terurai
Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara
mengerjakan soal.
Buatlah pedoman penyekoran segera setelah
soalnya ditulis dengan cara menguraikan
komponen yang akan dinilai atau kriteria
penyekoranya, besarnya skor bagi setiap
komponen, serta rentangan skor yang dapat
diperoleh untuk soal yang bersangkutan.
Hal-hal lain yang menyertai soal seperti tabel,
gambar, rafk, peta, atau yang sejenisnya,
harus disajikan dengan jelas dan terbaca
sehingga tidak menimbulkan penafsiran yang
berbeda
11. 3. Bahasa
Rumusan kalimat soal harus komunikatif
Butir soal menngunakan Bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
Rumusan soal tidak menggunakan kata-
kata/kalimat yang menimbulkan
penafsiran ganda atau salah pengertian.
Jangan menggunakan bahasa yang
berlaku setempat, jika soal akan
digunakan untuk tingkat daerah atau
nasional.
Rumusan soal tidak mengandung kata-
kata yang menyingung perasaan siswa.
12. Kisi-kisi
Pengertian Kisi-kisi
Kisi-kisi adalah suatu format atau
matriks yang memuat informasi yang
dapat dijadikan pedoman untuk
menulis tes atau merakit tes. Indikator
soal adalah gambaran perilaku yang
dapat diamati atau terukur untuk
menunjukkan bahwa seorang siswa
telah mencapai suatu kompetensi
tertentu sebagai bentuk hasil
pembelajaran yang telah dilakukan.
14. Syarat kisi-kisi
Syarat kisi-kisi adalah sebagai berikut;
Mewakili isi kurikulum
Singkat dan jelas
Soal dapat disusun sesuai dengan
bentuk soal