SlideShare a Scribd company logo
S E J A R A H
I N D O N E S I A
Disusun oleh :
IMROATUL FUADAHM FARRIH FUADIWILDAN HIBATULLAHYOLAN MAULITA WIGUNA
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
Pancasila sebagai Landasan Idiil
Pancasila merupakan Ideologi
bangsa dan negara Indonesia. Karena itu,
Pancasila menjadi landasan yang
menjiwai politik luar negeri Indonesia.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
Kelima sila yang termuat dalam pancasila,
berisi pedoman dasar bagi pelaksanaan
kehidupan berbangsa dan bernegara yang ideal
mencakup seluruh sendi manusia. Hal ini
karena pancasila sebagai falsafah negara
mengikat seluruh bangsa Indonesia, sehingga
parpol manapun yang berkuasa di Indonesia
tidak dapat menjalankan suatu politik negara
yang menyimpang dari pancasila.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
UUD 1945 (HASIL AMANDEMEN)
sebagai Landasan Konstitusional
UUD 1945 (dan hasil amandemennya)
merupakan konstitusi bangsa Indonesia. Yang
menjadi landasan konstitusional politik luar negeri
Indonesia dalam hal ini meliputi:
 Pembukaan UUD 1945 alinea I:
“Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah
hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena
tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan
perikeadilan.”
 Pembukaan UUD 1945 alinea IV:
“... Dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi,
dan keadilan sosial...”
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005
Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM) Nasional 2004-2009
Sebagai Landasan Operasional. Dalam pasal 2
Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999
Tentang Hubungan Luar
Negeri dinyatakan, bahwa hubungan luar
negeri dan politik luar negeri RI didasarkan
pada Pancasila, UUD 1945, serta Garis-Garis
Besar Haluan Negara. Selanjutnya penjelasan
dari pasal 2 Undang-Undang Nomor 37 Tahun
1999 tadi menyebutkan:
Pelaksanaan politik luar negeri RI haruslah
merupakan pencerminan ideologi bangsa.
Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia
merupakan landasan idiil yang memengaruhi
atau menjiwai politik luar negeri RI..
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
..Pelaksanaan politik luar negeri yang
bebas aktif berdasarkan atas hukum
dasar, yaitu UUD 1945 sebagai landasan
konstitusional yang tidak lepas dari tujuan
nasional bangsa Indonesia sebagaimana
termaktub dalam Pembukaan UUD 1945
alenia keempat.
Garis-Garis Besar Haluan Negara adalah
landasan operasional politik luar negeri RI
yaitu suatu landasan pelaksanaan yang
menegaskan dasar, sifat, dan pedoman
perjuangan untuk mencapai tujuan
nasional bangsa Indonesia.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
Tujuan politik luar negeri bebas aktif tercantum dalam
Pembukaan UUD 1945 alinea IV. Adapun uraian tentang
tujuan politik luar negeri Indonesia dalam preambul
tersebut kurang lebihnya sebagai berikut:
a) Indonesia menghendaki pergaulan internasional tertib
tanpa pertikaian, perang, atau penjajahan oleh satu
bangsa kepada bangsa lain.
b) Indonesia mengupayakan agar tidak terjadi
kesenjangan ekonomi, sosial, dan politik antara negara
satu dengan yang lain.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
a) Indonesia berusaha agar hasil-hasil pembangunan
tidak hanya dinikmati oleh bangsa Indonesia sendiri,
tetapi juga disumbangkan kepada masyarakat di
negara lain.
b) Indonesia berusaha memperkuat sendi-sendi hukum
internasional dan berpartisipasi aktif dalam organisasi
internasional untuk mewujudkan perdamaian dunia
yang abadi.
c) Indonesia mengupayakan agar setiap manusia di muka
bumi bergaul dengan damai antara satu dengan yang
lain, menghormati hak asasi manusia, juga
menghormati kedaulatan negara masing-masing.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
LANDASAN OPERASIONAL ORDE LAMA
Maklumat Politik Pemerintah (1 November
1945) yang isinya adalah:
Politik damai dan hidup berdampingan secara
damai.
Tidak campur tangan dalam urusan dalam
negeri negara lain.
Politik bertetangga baik dan kerjasama dengan
semua negara di bidang ekonomi, politik, dan
lain-lain
Selalu mengacu pada piagam PBB dalam
melakukan hubungan dengan negara lain
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
LANDASAN OPERASIONAL DEMOKRASI
TERPIMPIN (1959-1965)
Pada saat masa demokrasi terpimpin. Landasan politik luar
negeri Indonesia adalah:
 Pembukaan alinea ke I
 Pasal 11 dan pasal 13 ayat 1 dan 2 UUD 1945
 Amanat Presiden “Manifesto Politik Republik Indonesia” .
Yang kemudian berubah menjadi Garis Haluan Besar Negara /
GBHN.
ISI
PEDOMAN
PELAKSANAAN
GBHN
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
ISI GARIS HALUAN BESAR NEGARA
“Tudjuan djangka pendek jaitu melandjutkan
perdjuangan anti imperialisme ditambah dengan
mempertahankan kepribadian Indoneisa di tengah-tengah
tarikan-tarikan ke kanan dan ke kiri jang sekarang sedang
berlaku kepada negara kit dalam pergolakan dunia menudju
kepada suatu imbangan baru. Sementara dalam djangka
pandjang di bidang luar negeri Revolusi Indonessia
bertudjuan melenjapkan imperialisme di mana-mana, dan
mentjacapai dasar-dasar bagi perdamaian dunia jang kekal
dan abadi. Menurut Manipol, diplomasi jang sesuai dengan
fungsinja sebagai art jang berhubungan dengan tjara
melaksanakannja harus tidak mengenal kompromi, harus
radikal dan revolusioner “
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
PEDOMAN PELAKSANAAN MANIFESTO
POLITIK
Pedoman manipol Indonesia berdasarkan
tanggal 17 Agustus 1960 “Djalanja Revolusioner
Kita”, yang menetapkan cara pelaksanaan
Manipol di bidang politik luar negeri.
Manipol, Djarek merupakan embrio kelahiran
serta doktrin baru, yaitu duania tidak berbagi
dalam Blok Barat, Timur dan Asia Afrika/ Blok
Ketiga. Namun, dunia terbagi menjadi 2 blok
yang saling bertentangan yaitu: New Emerging
Forces / Nefos dan Old Established Forces /
Oldefos.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
PEDOMAN PELAKSANAAN MANIFESTO
POLITIK
Nefos adalah kekuatan baru yang sedang
bangkit. Sedangkan, Oldefos adalah kekuatan
lama yang sudah mapan. Kedua doktrin tersebut
menjadi dasar politik luar negeri anti imperialis
dan kolonialis yang lebih militan. Soekarno
mewujudkan gagasan Nefos dan Oldefos dengan
suatu strategi diplomasi yang agresif dan
konfrontatif dengan negara-negara Barat.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
LANDASAN OPERASIONAL ORDE BARU
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
TAP MPRS no.XII/ MPRS/ 1996
Tap MPRS ini menyatakan bahwa sifat politik luar negeri
Indonesia:
1. Bebas aktif, anti imperialisme dan kolonialisme dalam
segala bentuk manifestasinya dan ikut serta melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan dan ikut serta
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
2. Mengabdi kepada kepentingan nasional dan amanat
penderitaan rakyat.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
TAP MPR tanggal 22 Maret 1973
Tap MPR ini berisi:
1. Terus melaksanakan politik luar negeri yang bebas aktif
dengan mengabdikan kepada kepentingan nasional,
khususnya pembangunan ekonomi.
2. Mengambil langkah-langkah untuk memantapkan stabilitas
wilayah Asia Tenggar dan Pasifik Barat Daya, sehingga
memungkinkan negara di wilayah ini mampu mengurus
masa depannya sendiri melalui pembangunan ketahanan
nasional masing-masing, serta memperkuat wadah dan
kerjasama antara negara anggota PBB Asia Tenggara.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
PERBEDAAN TAP MPRS No.IV/MPR/1973
DENGAN TAP MPRS
Pergantian ini seiring dengan pergantian pemerintahan dari
Soekarno ke Soeharto, sehingga konsep perjuangan Indonesia
yang selalu didengung-dengungkan oleh Soekarno sebagai
anti-kolonialisme dan anti-imperialisme tidak muncul dalam
TAP MPR 1973 di atas. Selain itu, sosok politik luar negeri
Indonesia juga lebih difokuskan pada upaya pembangunan
bidang ekonomi dan peningkatan kerjassama dengan dunia
internasional.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
TAP MPR RI no.IV/MPR/1978 & TAP MPR
RI no. II/MPR/1983
Tap MPR RI No. II/MPR/1978, pelaksanaan politik luar
negeri telah diperluas yang ditujukan untuk kepentingan
pembangunan di segala bidang. Hal ini berbeda dengan TAP
MPR sebelumnya, yang hanya mencakup satu aspek saja
(bidang ekonomi).
Kemudian sasaran politik luar negeri Indonesia diperjelas
secara spesifik dan rinci pada Tap MPR RI No. II/MPR/1983,
yang merupakan bukti bahwa Indonesia sudah mulai
mengikuti perkembangan pollitik luar negeri pada masa itu.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
LANDASAN OPERASIONAL REFORMASI
Masa ini dimulai dari masa pemerintan Presiden B.J. Habibie sampai
pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, secara substansi landasan
operasional politik luar negeri Indonesia dapat dilihat melalui:
TAP MPR No. IV/MPR/1999 (19 Oktober 1999) tentang GBHN dalam
rangka mewujudkan tujuan nasional periode 1999-2004. GBHN ini yang
menekan faktor-faktor yang melatar belakangi terjadinya krisis ekonomi
dan ekonomi nasional pada 1997 yang kemudian mengancam integrasi
NKRI.
Selanjutnya ketetapan ini menetapkan sasaran yang harus dicapai:
1. Menegaskan kembali pelaksanaan politik bebas dan aktif menuju
pencapaian tujuan nasional.
2. Ikut serta di dalam perjanjian internasional dan peningkatan
kerjasama untuk kepentingan rakyat Indonesia.
3. Memperbaiki peforma, penampilan diplomat Indonesia dalam rangka
suksesnya pelaksanaan diplomasi pro-aktif di semua bidang.
4. Meningkatan kualitas diplomasi dalam rangka mencapai pemulihan
ekonomi yang cepat melalui intensifikasi kerjasam regional dan
internasional.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
TINDAKAN RI UNTUK MENARIK
SIMPATI NEGARA LAIN
a) Indonesia memilih tidak memihak kepada salah satu blok
yang ada. Hal ini diuraikan oleh Syahrir yang pada saat itu
menjabat menjadi Perdana Mentri di dalam pidatonya pada
Inter Asian Relations Confrence di New Delhi pada tanggal
23 Maret- 2 April 1947.
b) Mencari dukungan dunia Internasional terhadap
perjuangan kemerdekaannya. Karena, keterikatannya pada
salah satu blok yang ada belum tentu mendatangkan
keuntungan bagi perjuangan kemerdekaanya.
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
TINDAKAN RI UNTUK MENARIK
SIMPATI NEGARA LAIN
Secara resmi politik luar negeri Indonesia baru mendapatkan
bentuknya pada Wakil Presiden Mohammad Hatta memberikan
keterangannya kepada BP KNIP mengenai kedudukan politik
Indonesia pada bulan September 1948, pada saat itu Hatta
mengatakan pidato “Mendayung Antara Dua Karang” bahwa:
“... Tetapi mestikah kita bangsa Indonesia yang
memperjuangkan kemerdekaan bangsa dan negara kita, harus
memilih antara pro-Rusia atau pro-Amerika. Apakah tidak ada
pendirian yang lain yang harus kita ambil dalam mengejar cita-
cita kita? Pemerintah berpendapat bahwa pendirian yang harus
kita ambil ialah supaya kita jangan menjadi objek dalam
pertarungan politik Interasional, melainkan kita harus menjadi
subyek yang berhak menentukan sikap kita sendiri, berhak
memperjuangkan tujuan kita sendiri, yaitu Indonesia merdeka
seluruhnya.”
BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA
SMK NEGERI 2 PEKALONGAN
POLITIK LUAR NEGERI RI BEBAS AKTIF
Indonesia memilih dasar politik luar negeri yang bebas
aktif yang artinya dalam menjalankan politik luar negerinya
Indonesia tidak memihak tetapi juga “aktif” dalam usaha
memelihara peerdamaian dan meredakan pertentangan yang
ada di antara dua blok tersebut dengan cara “bebas”
mengadakan persahabatan dengan semua negara atas dasar
saling menghargai.
TERIMA KASIH . . .
Power Point ini akan berakhir
dalam hitungan

More Related Content

What's hot

Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
Alviony Charisa
 
Pkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 pptPkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 ppt
tetyyanisr
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
omcivics
 
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Wilayah Negara Kesatuan Republik IndonesiaWilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Muhammad Fikri Pratama
 
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUMPERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
Muhamad Yogi
 
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptxDinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
afifahdhaniyah
 
Ppt pemikiran ekonomi nasional
Ppt pemikiran ekonomi nasionalPpt pemikiran ekonomi nasional
Ppt pemikiran ekonomi nasional
University Of Tarbiyah
 
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era GlobalisasiPpt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
Cha-cha Taulanys
 
Presentasi pkn bab 4
Presentasi pkn bab 4Presentasi pkn bab 4
Presentasi pkn bab 4
tetyyanisr
 
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMAHak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Vanya Angellista
 
Organisasi konferensi islam (oki)
Organisasi konferensi islam (oki)Organisasi konferensi islam (oki)
Organisasi konferensi islam (oki)
Suratno Ratno Miharjo
 
Media Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPSMedia Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPS
JhonBalok1
 
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Rama Putra
 
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRIdesintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
guruppkn11
 
Apec
Apec Apec
Pp kn sma xi bab 5 std y
Pp kn sma xi bab 5 std yPp kn sma xi bab 5 std y
Pp kn sma xi bab 5 std y
MJunaidim
 
Geopolitik dan geostrategi
Geopolitik dan geostrategiGeopolitik dan geostrategi
Geopolitik dan geostrategi
Risa Octaviani
 
Power Point PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
Power Point  PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptxPower Point  PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
Power Point PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
suwaridspd
 
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaUpaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
Nikki kki
 
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
Hana Medina
 

What's hot (20)

Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
Politik Luar Negeri, Bebas Aktif Indonesia dan Lembaga Internasional (ASEAN, ...
 
Pkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 pptPkn bab 2 ppt
Pkn bab 2 ppt
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
 
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Wilayah Negara Kesatuan Republik IndonesiaWilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
 
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUMPERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM
 
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptxDinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
Dinamika Persatuan dan Kesatuan dalam Konteks NKRI.pptx
 
Ppt pemikiran ekonomi nasional
Ppt pemikiran ekonomi nasionalPpt pemikiran ekonomi nasional
Ppt pemikiran ekonomi nasional
 
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era GlobalisasiPpt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
Ppt Peranan Politik Luar Negeri Indonesia dalam Era Globalisasi
 
Presentasi pkn bab 4
Presentasi pkn bab 4Presentasi pkn bab 4
Presentasi pkn bab 4
 
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMAHak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
Hak Asasi Manusia Kelas 11 SMA
 
Organisasi konferensi islam (oki)
Organisasi konferensi islam (oki)Organisasi konferensi islam (oki)
Organisasi konferensi islam (oki)
 
Media Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPSMedia Pembelajaran IPS
Media Pembelajaran IPS
 
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
Bab 2 tentang wilayah nkri p.1
 
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRIdesintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
desintralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
 
Apec
Apec Apec
Apec
 
Pp kn sma xi bab 5 std y
Pp kn sma xi bab 5 std yPp kn sma xi bab 5 std y
Pp kn sma xi bab 5 std y
 
Geopolitik dan geostrategi
Geopolitik dan geostrategiGeopolitik dan geostrategi
Geopolitik dan geostrategi
 
Power Point PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
Power Point  PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptxPower Point  PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
Power Point PPKn SMA KELAS XII BAB II.pptx
 
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaUpaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
Upaya penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
 
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
Kebijakan Ekonomi Pada Awal Kemerdekaan Indonesia .
 

Viewers also liked

Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di IndonesiaMateri Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
vievie wii
 
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smpPolitik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
kuncungsupono
 
Politik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
Politik Luar Negeri dan Hubungan InternasionalPolitik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
Politik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
Ayu Nuswantari
 
Pkn IX: Politik luar negeri indonesia
Pkn IX: Politik luar negeri indonesiaPkn IX: Politik luar negeri indonesia
Pkn IX: Politik luar negeri indonesia
viviantjoa
 
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
anggara rahman
 
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VIRangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
Yustin Anin
 
Sejarah politik luar negri indonesia
Sejarah politik luar negri indonesiaSejarah politik luar negri indonesia
Sejarah politik luar negri indonesia
ZiQrina Galih
 
Peranan indonesia
Peranan indonesiaPeranan indonesia
Peranan indonesia
Imam Luthfi
 
Power point pkn 6
Power point pkn 6Power point pkn 6
Power point pkn 6helen_slide
 
Politik luar negeri dalam hubungan internasional
Politik luar negeri dalam hubungan internasionalPolitik luar negeri dalam hubungan internasional
Politik luar negeri dalam hubungan internasional
Chaerul Hisyam
 
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraGlobalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Dody Rustyadi
 
Peranan sektor luar negri pada perekonomian
Peranan sektor luar negri pada perekonomianPeranan sektor luar negri pada perekonomian
Peranan sektor luar negri pada perekonomian
Rosa Adelia
 
IPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
IPS VI Peranan Indonesia pada Era GlobalisasiIPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
IPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
Jajang Sulaeman
 
Makalah Globalisasi
Makalah GlobalisasiMakalah Globalisasi
Makalah Globalisasi
Rizki Puji
 
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " RaraMateri IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
Rachmah Safitri
 
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politikKondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
Mahfuri Mahfuri
 
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan InternasionalPeran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Yoollan MW
 
Punyadiah
PunyadiahPunyadiah
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National CybersecurityID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
IGF Indonesia
 
Skripsi
SkripsiSkripsi

Viewers also liked (20)

Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di IndonesiaMateri Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
Materi Sejarah Tentang Politik Luar Negeri di Indonesia
 
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smpPolitik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
Politik luar negri indonesia kls. 9 smt 2 smp
 
Politik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
Politik Luar Negeri dan Hubungan InternasionalPolitik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
Politik Luar Negeri dan Hubungan Internasional
 
Pkn IX: Politik luar negeri indonesia
Pkn IX: Politik luar negeri indonesiaPkn IX: Politik luar negeri indonesia
Pkn IX: Politik luar negeri indonesia
 
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
Kebijakan politik luar negeri republik indonesia pada masa demokrasi terpimpi...
 
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VIRangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
 
Sejarah politik luar negri indonesia
Sejarah politik luar negri indonesiaSejarah politik luar negri indonesia
Sejarah politik luar negri indonesia
 
Peranan indonesia
Peranan indonesiaPeranan indonesia
Peranan indonesia
 
Power point pkn 6
Power point pkn 6Power point pkn 6
Power point pkn 6
 
Politik luar negeri dalam hubungan internasional
Politik luar negeri dalam hubungan internasionalPolitik luar negeri dalam hubungan internasional
Politik luar negeri dalam hubungan internasional
 
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegaraGlobalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Globalisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
 
Peranan sektor luar negri pada perekonomian
Peranan sektor luar negri pada perekonomianPeranan sektor luar negri pada perekonomian
Peranan sektor luar negri pada perekonomian
 
IPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
IPS VI Peranan Indonesia pada Era GlobalisasiIPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
IPS VI Peranan Indonesia pada Era Globalisasi
 
Makalah Globalisasi
Makalah GlobalisasiMakalah Globalisasi
Makalah Globalisasi
 
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " RaraMateri IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
Materi IPS Kelas VI " Globalisasi " Rara
 
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politikKondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
Kondisi indonesia pasca reformasi dalam bidang politik
 
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan InternasionalPeran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
 
Punyadiah
PunyadiahPunyadiah
Punyadiah
 
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National CybersecurityID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
ID IGF 2016 - Hukum 2 - HAM dalam National Cybersecurity
 
Skripsi
SkripsiSkripsi
Skripsi
 

Similar to Politik Luar Negeri Indonesia

Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdfLandasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
evie100
 
PKN Globalisasi
PKN GlobalisasiPKN Globalisasi
PKN Globalisasi
Anggitya Putri
 
Neoliberalisme mencengkram indonesia
Neoliberalisme mencengkram indonesiaNeoliberalisme mencengkram indonesia
Neoliberalisme mencengkram indonesia
Timur Ahadi Santoso
 
Orde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
Orde Baru dalam Bidang Politik.di IndoneOrde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
Orde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
udinwahyudin9
 
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasiOrde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Nanda Aditasia
 
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptxSejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
AfiqahNdut
 
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Latief Ahyaluddin
 
Kebijakan politik luar negeri
Kebijakan politik luar negeriKebijakan politik luar negeri
Kebijakan politik luar negeri
Razizah_94
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
Rina Sintia
 
Materi 12
Materi  12Materi  12
Bab 3 Hubungan Internasional
Bab 3  Hubungan InternasionalBab 3  Hubungan Internasional
Bab 3 Hubungan Internasional
Arini Nurmala Sari
 
Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6
Putra Sanubari
 
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
Irsal Shabirin
 
Tugas kewirausahawan 1
Tugas kewirausahawan 1Tugas kewirausahawan 1
Tugas kewirausahawan 1
Yozhy Leopold Hoely
 
Kebijakan luar negeri Indonesia
Kebijakan luar negeri IndonesiaKebijakan luar negeri Indonesia
Kebijakan luar negeri Indonesia
DustSans5
 
KTI sejarah.pdf
KTI sejarah.pdfKTI sejarah.pdf
KTI sejarah.pdf
rikhaziadatunnimah
 
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
Akbar Sena
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negara
inasalsa
 
Geostrategi Indonesia
Geostrategi IndonesiaGeostrategi Indonesia
Geostrategi IndonesiaDesty Rahayu
 
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
wxiilland
 

Similar to Politik Luar Negeri Indonesia (20)

Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdfLandasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
Landasan dan Pelaksanaan Politik Luar Negeri Bebas Aktif .pdf
 
PKN Globalisasi
PKN GlobalisasiPKN Globalisasi
PKN Globalisasi
 
Neoliberalisme mencengkram indonesia
Neoliberalisme mencengkram indonesiaNeoliberalisme mencengkram indonesia
Neoliberalisme mencengkram indonesia
 
Orde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
Orde Baru dalam Bidang Politik.di IndoneOrde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
Orde Baru dalam Bidang Politik.di Indone
 
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasiOrde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasi
 
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptxSejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
Sejarah_Poleksos_1945_1950.pptx
 
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
Analisis mengenai perkembangan indonesia melalui pendekatan historical guna m...
 
Kebijakan politik luar negeri
Kebijakan politik luar negeriKebijakan politik luar negeri
Kebijakan politik luar negeri
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Materi 12
Materi  12Materi  12
Materi 12
 
Bab 3 Hubungan Internasional
Bab 3  Hubungan InternasionalBab 3  Hubungan Internasional
Bab 3 Hubungan Internasional
 
Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6
 
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
KONDISI KETAHANAN NASIONAL INDONESIA BIDANG POLITIK, EKONOMI, SOSIAL BUDAYA D...
 
Tugas kewirausahawan 1
Tugas kewirausahawan 1Tugas kewirausahawan 1
Tugas kewirausahawan 1
 
Kebijakan luar negeri Indonesia
Kebijakan luar negeri IndonesiaKebijakan luar negeri Indonesia
Kebijakan luar negeri Indonesia
 
KTI sejarah.pdf
KTI sejarah.pdfKTI sejarah.pdf
KTI sejarah.pdf
 
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
Globalisasi (Akbar Sena|| 8c)
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negara
 
Geostrategi Indonesia
Geostrategi IndonesiaGeostrategi Indonesia
Geostrategi Indonesia
 
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
Demokrasi Terpimpin Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 9
 

More from Yoollan MW

Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Yoollan MW
 
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 DoroLAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
Yoollan MW
 
Model pengembangan guru
Model pengembangan guruModel pengembangan guru
Model pengembangan guru
Yoollan MW
 
Education in Finland & Indonesia
Education in Finland & IndonesiaEducation in Finland & Indonesia
Education in Finland & Indonesia
Yoollan MW
 
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis SekolahImplementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Yoollan MW
 
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi PengolahanMenganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Yoollan MW
 
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Yoollan MW
 
Proposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue PukisProposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue Pukis
Yoollan MW
 
Pameran sekolah
Pameran sekolahPameran sekolah
Pameran sekolah
Yoollan MW
 
Laporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujakLaporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujak
Yoollan MW
 
Analisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 DimensiAnalisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 Dimensi
Yoollan MW
 
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah TanggaMakalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Yoollan MW
 
Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2
Yoollan MW
 
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nyaAnalisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Yoollan MW
 
Biografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanitaBiografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanita
Yoollan MW
 
Makanan yang Dimodifikas
Makanan yang DimodifikasMakanan yang Dimodifikas
Makanan yang Dimodifikas
Yoollan MW
 
English For Bussiness Purposes
English For Bussiness PurposesEnglish For Bussiness Purposes
English For Bussiness Purposes
Yoollan MW
 
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
Yoollan MW
 
Makalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur NikmatMakalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur Nikmat
Yoollan MW
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
Yoollan MW
 

More from Yoollan MW (20)

Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
 
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 DoroLAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
 
Model pengembangan guru
Model pengembangan guruModel pengembangan guru
Model pengembangan guru
 
Education in Finland & Indonesia
Education in Finland & IndonesiaEducation in Finland & Indonesia
Education in Finland & Indonesia
 
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis SekolahImplementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
 
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi PengolahanMenganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
 
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
 
Proposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue PukisProposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue Pukis
 
Pameran sekolah
Pameran sekolahPameran sekolah
Pameran sekolah
 
Laporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujakLaporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujak
 
Analisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 DimensiAnalisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 Dimensi
 
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah TanggaMakalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
 
Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2
 
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nyaAnalisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
 
Biografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanitaBiografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanita
 
Makanan yang Dimodifikas
Makanan yang DimodifikasMakanan yang Dimodifikas
Makanan yang Dimodifikas
 
English For Bussiness Purposes
English For Bussiness PurposesEnglish For Bussiness Purposes
English For Bussiness Purposes
 
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)
 
Makalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur NikmatMakalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur Nikmat
 
Flip-Flop Presentation
Flip-Flop PresentationFlip-Flop Presentation
Flip-Flop Presentation
 

Recently uploaded

REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptxREVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
adityanoor64
 
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian PembelajaranIntegrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
walidumar
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
juliafnita47
 
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA KELAS 4 FASE B.docx
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA  KELAS 4 FASE B.docxMODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA  KELAS 4 FASE B.docx
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA KELAS 4 FASE B.docx
AtikIstikhomatin
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
Kanaidi ken
 
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdfTugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
SafaAgrita1
 
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
AINARAHYUBINTISULAIM
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Herry Prasetyo
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
SABDA
 
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdfKONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
SriWahyuni58535
 
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah MingguMateri Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
BOWLNChannel
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
DaraAOi
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
PujiMaryati
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
vivi211570
 

Recently uploaded (20)

REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptxREVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
REVIEW KSP PERMENDIKBUDRISTEK 12 TH 2024.pptx
 
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian PembelajaranIntegrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
Integrasi Isu Prioritas dalam Capaian Pembelajaran
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
 
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA KELAS 4 FASE B.docx
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA  KELAS 4 FASE B.docxMODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA  KELAS 4 FASE B.docx
MODUL AJAR BAB 1 - B. INDONESIA KELAS 4 FASE B.docx
 
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
Selamat "Hari Raya_Idul Adha 1445H / 2024H".
 
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
RENCANA + Link2 Materi BimTek _"Ketentuan TERBARU_PTK 007 Rev-5 Tahun 2023 & ...
 
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdfTugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
Tugas 3.1_BAB II_Kelompok 2 Tahap Inquiry .pdf
 
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
Dialog Prestasi Peperiksaan Akhir Tahun 2023
 
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
Modul AJar Rekayasa Perangkat Lunak 2024
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
SABDA MLC - Kelas Bedah Kitab Wahyu (BKW)
 
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdfKONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 2.1 SRI WAHYUNI.pdf
 
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah MingguMateri Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
Materi Khotbah Bercerita Untuk Anak Sekolah Minggu
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMKPanduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
Panduan E_KSP SMK 2024 Program Kemendikbud SMK
 
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Biologi Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptxpdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
pdf-powerpoint-kesehatan-reproduksi-remaja-ppt-kespro-remaja-_compress (1).pptx
 

Politik Luar Negeri Indonesia

  • 1. S E J A R A H I N D O N E S I A
  • 2. Disusun oleh : IMROATUL FUADAHM FARRIH FUADIWILDAN HIBATULLAHYOLAN MAULITA WIGUNA
  • 3. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN Pancasila sebagai Landasan Idiil Pancasila merupakan Ideologi bangsa dan negara Indonesia. Karena itu, Pancasila menjadi landasan yang menjiwai politik luar negeri Indonesia.
  • 4. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN Kelima sila yang termuat dalam pancasila, berisi pedoman dasar bagi pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara yang ideal mencakup seluruh sendi manusia. Hal ini karena pancasila sebagai falsafah negara mengikat seluruh bangsa Indonesia, sehingga parpol manapun yang berkuasa di Indonesia tidak dapat menjalankan suatu politik negara yang menyimpang dari pancasila.
  • 5. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN UUD 1945 (HASIL AMANDEMEN) sebagai Landasan Konstitusional UUD 1945 (dan hasil amandemennya) merupakan konstitusi bangsa Indonesia. Yang menjadi landasan konstitusional politik luar negeri Indonesia dalam hal ini meliputi:  Pembukaan UUD 1945 alinea I: “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan perikeadilan.”  Pembukaan UUD 1945 alinea IV: “... Dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial...”
  • 6. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional 2004-2009 Sebagai Landasan Operasional. Dalam pasal 2 Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999 Tentang Hubungan Luar Negeri dinyatakan, bahwa hubungan luar negeri dan politik luar negeri RI didasarkan pada Pancasila, UUD 1945, serta Garis-Garis Besar Haluan Negara. Selanjutnya penjelasan dari pasal 2 Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999 tadi menyebutkan: Pelaksanaan politik luar negeri RI haruslah merupakan pencerminan ideologi bangsa. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia merupakan landasan idiil yang memengaruhi atau menjiwai politik luar negeri RI..
  • 7. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN ..Pelaksanaan politik luar negeri yang bebas aktif berdasarkan atas hukum dasar, yaitu UUD 1945 sebagai landasan konstitusional yang tidak lepas dari tujuan nasional bangsa Indonesia sebagaimana termaktub dalam Pembukaan UUD 1945 alenia keempat. Garis-Garis Besar Haluan Negara adalah landasan operasional politik luar negeri RI yaitu suatu landasan pelaksanaan yang menegaskan dasar, sifat, dan pedoman perjuangan untuk mencapai tujuan nasional bangsa Indonesia.
  • 8. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN Tujuan politik luar negeri bebas aktif tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV. Adapun uraian tentang tujuan politik luar negeri Indonesia dalam preambul tersebut kurang lebihnya sebagai berikut: a) Indonesia menghendaki pergaulan internasional tertib tanpa pertikaian, perang, atau penjajahan oleh satu bangsa kepada bangsa lain. b) Indonesia mengupayakan agar tidak terjadi kesenjangan ekonomi, sosial, dan politik antara negara satu dengan yang lain.
  • 9. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN a) Indonesia berusaha agar hasil-hasil pembangunan tidak hanya dinikmati oleh bangsa Indonesia sendiri, tetapi juga disumbangkan kepada masyarakat di negara lain. b) Indonesia berusaha memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan berpartisipasi aktif dalam organisasi internasional untuk mewujudkan perdamaian dunia yang abadi. c) Indonesia mengupayakan agar setiap manusia di muka bumi bergaul dengan damai antara satu dengan yang lain, menghormati hak asasi manusia, juga menghormati kedaulatan negara masing-masing.
  • 10. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN LANDASAN OPERASIONAL ORDE LAMA Maklumat Politik Pemerintah (1 November 1945) yang isinya adalah: Politik damai dan hidup berdampingan secara damai. Tidak campur tangan dalam urusan dalam negeri negara lain. Politik bertetangga baik dan kerjasama dengan semua negara di bidang ekonomi, politik, dan lain-lain Selalu mengacu pada piagam PBB dalam melakukan hubungan dengan negara lain
  • 11. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN LANDASAN OPERASIONAL DEMOKRASI TERPIMPIN (1959-1965) Pada saat masa demokrasi terpimpin. Landasan politik luar negeri Indonesia adalah:  Pembukaan alinea ke I  Pasal 11 dan pasal 13 ayat 1 dan 2 UUD 1945  Amanat Presiden “Manifesto Politik Republik Indonesia” . Yang kemudian berubah menjadi Garis Haluan Besar Negara / GBHN. ISI PEDOMAN PELAKSANAAN GBHN
  • 12. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN ISI GARIS HALUAN BESAR NEGARA “Tudjuan djangka pendek jaitu melandjutkan perdjuangan anti imperialisme ditambah dengan mempertahankan kepribadian Indoneisa di tengah-tengah tarikan-tarikan ke kanan dan ke kiri jang sekarang sedang berlaku kepada negara kit dalam pergolakan dunia menudju kepada suatu imbangan baru. Sementara dalam djangka pandjang di bidang luar negeri Revolusi Indonessia bertudjuan melenjapkan imperialisme di mana-mana, dan mentjacapai dasar-dasar bagi perdamaian dunia jang kekal dan abadi. Menurut Manipol, diplomasi jang sesuai dengan fungsinja sebagai art jang berhubungan dengan tjara melaksanakannja harus tidak mengenal kompromi, harus radikal dan revolusioner “
  • 13. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN PEDOMAN PELAKSANAAN MANIFESTO POLITIK Pedoman manipol Indonesia berdasarkan tanggal 17 Agustus 1960 “Djalanja Revolusioner Kita”, yang menetapkan cara pelaksanaan Manipol di bidang politik luar negeri. Manipol, Djarek merupakan embrio kelahiran serta doktrin baru, yaitu duania tidak berbagi dalam Blok Barat, Timur dan Asia Afrika/ Blok Ketiga. Namun, dunia terbagi menjadi 2 blok yang saling bertentangan yaitu: New Emerging Forces / Nefos dan Old Established Forces / Oldefos.
  • 14. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN PEDOMAN PELAKSANAAN MANIFESTO POLITIK Nefos adalah kekuatan baru yang sedang bangkit. Sedangkan, Oldefos adalah kekuatan lama yang sudah mapan. Kedua doktrin tersebut menjadi dasar politik luar negeri anti imperialis dan kolonialis yang lebih militan. Soekarno mewujudkan gagasan Nefos dan Oldefos dengan suatu strategi diplomasi yang agresif dan konfrontatif dengan negara-negara Barat.
  • 15. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN LANDASAN OPERASIONAL ORDE BARU
  • 16. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TAP MPRS no.XII/ MPRS/ 1996 Tap MPRS ini menyatakan bahwa sifat politik luar negeri Indonesia: 1. Bebas aktif, anti imperialisme dan kolonialisme dalam segala bentuk manifestasinya dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. 2. Mengabdi kepada kepentingan nasional dan amanat penderitaan rakyat.
  • 17. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TAP MPR tanggal 22 Maret 1973 Tap MPR ini berisi: 1. Terus melaksanakan politik luar negeri yang bebas aktif dengan mengabdikan kepada kepentingan nasional, khususnya pembangunan ekonomi. 2. Mengambil langkah-langkah untuk memantapkan stabilitas wilayah Asia Tenggar dan Pasifik Barat Daya, sehingga memungkinkan negara di wilayah ini mampu mengurus masa depannya sendiri melalui pembangunan ketahanan nasional masing-masing, serta memperkuat wadah dan kerjasama antara negara anggota PBB Asia Tenggara.
  • 18. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN PERBEDAAN TAP MPRS No.IV/MPR/1973 DENGAN TAP MPRS Pergantian ini seiring dengan pergantian pemerintahan dari Soekarno ke Soeharto, sehingga konsep perjuangan Indonesia yang selalu didengung-dengungkan oleh Soekarno sebagai anti-kolonialisme dan anti-imperialisme tidak muncul dalam TAP MPR 1973 di atas. Selain itu, sosok politik luar negeri Indonesia juga lebih difokuskan pada upaya pembangunan bidang ekonomi dan peningkatan kerjassama dengan dunia internasional.
  • 19. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TAP MPR RI no.IV/MPR/1978 & TAP MPR RI no. II/MPR/1983 Tap MPR RI No. II/MPR/1978, pelaksanaan politik luar negeri telah diperluas yang ditujukan untuk kepentingan pembangunan di segala bidang. Hal ini berbeda dengan TAP MPR sebelumnya, yang hanya mencakup satu aspek saja (bidang ekonomi). Kemudian sasaran politik luar negeri Indonesia diperjelas secara spesifik dan rinci pada Tap MPR RI No. II/MPR/1983, yang merupakan bukti bahwa Indonesia sudah mulai mengikuti perkembangan pollitik luar negeri pada masa itu.
  • 20. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN LANDASAN OPERASIONAL REFORMASI Masa ini dimulai dari masa pemerintan Presiden B.J. Habibie sampai pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, secara substansi landasan operasional politik luar negeri Indonesia dapat dilihat melalui: TAP MPR No. IV/MPR/1999 (19 Oktober 1999) tentang GBHN dalam rangka mewujudkan tujuan nasional periode 1999-2004. GBHN ini yang menekan faktor-faktor yang melatar belakangi terjadinya krisis ekonomi dan ekonomi nasional pada 1997 yang kemudian mengancam integrasi NKRI. Selanjutnya ketetapan ini menetapkan sasaran yang harus dicapai: 1. Menegaskan kembali pelaksanaan politik bebas dan aktif menuju pencapaian tujuan nasional. 2. Ikut serta di dalam perjanjian internasional dan peningkatan kerjasama untuk kepentingan rakyat Indonesia. 3. Memperbaiki peforma, penampilan diplomat Indonesia dalam rangka suksesnya pelaksanaan diplomasi pro-aktif di semua bidang. 4. Meningkatan kualitas diplomasi dalam rangka mencapai pemulihan ekonomi yang cepat melalui intensifikasi kerjasam regional dan internasional.
  • 21. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TINDAKAN RI UNTUK MENARIK SIMPATI NEGARA LAIN a) Indonesia memilih tidak memihak kepada salah satu blok yang ada. Hal ini diuraikan oleh Syahrir yang pada saat itu menjabat menjadi Perdana Mentri di dalam pidatonya pada Inter Asian Relations Confrence di New Delhi pada tanggal 23 Maret- 2 April 1947. b) Mencari dukungan dunia Internasional terhadap perjuangan kemerdekaannya. Karena, keterikatannya pada salah satu blok yang ada belum tentu mendatangkan keuntungan bagi perjuangan kemerdekaanya.
  • 22. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TINDAKAN RI UNTUK MENARIK SIMPATI NEGARA LAIN Secara resmi politik luar negeri Indonesia baru mendapatkan bentuknya pada Wakil Presiden Mohammad Hatta memberikan keterangannya kepada BP KNIP mengenai kedudukan politik Indonesia pada bulan September 1948, pada saat itu Hatta mengatakan pidato “Mendayung Antara Dua Karang” bahwa: “... Tetapi mestikah kita bangsa Indonesia yang memperjuangkan kemerdekaan bangsa dan negara kita, harus memilih antara pro-Rusia atau pro-Amerika. Apakah tidak ada pendirian yang lain yang harus kita ambil dalam mengejar cita- cita kita? Pemerintah berpendapat bahwa pendirian yang harus kita ambil ialah supaya kita jangan menjadi objek dalam pertarungan politik Interasional, melainkan kita harus menjadi subyek yang berhak menentukan sikap kita sendiri, berhak memperjuangkan tujuan kita sendiri, yaitu Indonesia merdeka seluruhnya.”
  • 23. BAB IV – INDONESIA DALAM PANGGUNG DUNIA SMK NEGERI 2 PEKALONGAN POLITIK LUAR NEGERI RI BEBAS AKTIF Indonesia memilih dasar politik luar negeri yang bebas aktif yang artinya dalam menjalankan politik luar negerinya Indonesia tidak memihak tetapi juga “aktif” dalam usaha memelihara peerdamaian dan meredakan pertentangan yang ada di antara dua blok tersebut dengan cara “bebas” mengadakan persahabatan dengan semua negara atas dasar saling menghargai.
  • 24. TERIMA KASIH . . . Power Point ini akan berakhir dalam hitungan