SlideShare a Scribd company logo
MAKALA
Disusun Oleh:
1. Ana Riswati (03)
2. Laras Prastitiningsih (15)
3. Riska Khoirulliya (26)
4. Yolan Maulita Wiguna (32)
SMK NEGERI 02 PEKALONGAN
Jl. Perintis Kemerdekaan No. 29 Telp/Fax. (0285) 423200 Pekalongan 51118
Website: www.smk2pekalongan.sch.id E-mail: smk2pekl@yahoo.com
MAKALAH PRAKARYA KEWIRAUSAHAAN
DODOL ANEKA RASA
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 2
KATA PENGANTAR
Assamuallaikum wr.wb
Puji dan syukur kami panjatkan Kepada Kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan nikmat kepada kami untuk mengerjakan dan menyelesaikan
tugas makalah prakarya kewirausahaan ini yang membahas masakan khas
daerah yang dimodifikasi.
Alhamdulillah, kami telah menyelesaikan tugas ini dengan baik,
meskipun masih ada kekurangan dalam makalah kami ini. Untuk itu kami
meminta masukan kepada rekan-rekan sekalian.
Semoga makalah yang kami susun ini bermanfaat bagi kita semua dan
bagi para pembaca yang budiman.
Pekalongan, 10 Juni 2015
Penyusun
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI.................................................................................................................................3
BAB I
Pendahuluan.............................................................................................................................. 4
Latar belakang ........................................................................................................................... 4
BAB II
Pembahasan.............................................................................................................................. 5
Bahan........................................................................................................................................5
Peralatan.................................................................................................................................. 10
BAB III
Proses...................................................................................................................................... 12
Dodol Durian ........................................................................................................................... 12
Dodol Sirsak........................................................................................................................... 12
Dodol Stroberi........................................................................................................................ 13
Dodol belimbing ...................................................................................................................... 13
BAB IV
PENUTUP................................................................................................................................. 14
KESIMPULAN........................................................................................................................ 14
LAMPIRAN ............................................................................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................... 16
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 4
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dodol merupakan makanan tradisional yang cukup popular dibeberapa daerah
Indonesia. Dodol diklasifikasikan menjadi dua, yaitu dodol yang diolah dari buah-buahan
dan dari tepung-tepungan (tepung beras dan tepung ketan). Saat ini dodol lebih dikenal
dengan nama daerah asal seperti dodol Garut, dodol Kudus atau jenang Kudus, gelamai
Sumatra Barat dan Kalimantan, dodol buah-buahan seperti dodol apel, dodol stroberi,
dodol papaya, dan sebagainya.
Dodol buah terbuat dari daging buah matang yang dihancurkan, kemudian dimasak
dengan penambahan gula dan bahan makanan lainnya atau tanpa penamabahan makanan
lainnya. Sesuai dengan defenisi tersebut maka dalam pembuatan dodol buah-buahan
diperbolehkan penambahan bahan lainnya, seperti tepung ketan, tepung tapioca, tepung
hunkue, bahan pewarna, maupun bahan pengawet. Bahan-bahan yang ditambahkan harus
sesuai dan tidak boleh lebih dari aturan yang telah ditentukan.
Pengolahan tanaman buah yang masih asal-asalan, seperti tanpa perawatan serta
pemanenan dengan sistyem tebas dan ijon menghasilkan buah yang tidak memenuhi
kriteria mutu sebagai buah meja. Selain itu, buah-buahan setelah dipanen memiliki daya
simpan yang singkat sehingga mudah rusak. Jumlah kerusakan buah akan meningkat jika
cara panen, pengemasan, dan pengangkutan dilakukan secara sembarangan.
Untuk pasar luar negeri, kriteria standar mutu buah ditentukan pengimpornya, mutu
buah sangant dipengaruhi oleh tingkat ketuaan, ukuran, serta tampilan kulit buah. Buah
yang sesuai standar mutu harus mulus, terbebas dari luka memar, lecet maupun scab.
Selain itu ukuran buah pun harus seragam dan sesuai dengan kriteria yang telah
ditentuakan.
Buah-buahan yang tidak memenuhi standar mutu tersebut dapat dimamfaatkan
menjadi dodol. Pengolahan buah-buahan menjadi dodol merupakan salah satu upaya
untuk memperpanjang daya simpan buah dan menekan kehilangan paska panen pada
buah-buahan.
Pada awalnya dodol digunakan pada perayaan hari besar seperti Idul Fitri,
perkawinan, kelahiran dan sebagainya. Akan tetapi, saat ini dodol telah dipasarkan
meluas, terutama ditempat pariwisata dengan kemasan yang menarik. Dodol tersebut
banyak dijadikan buah tangan oleh para wisatawan, terutama wisatawan domestic. Dodol
pun menjadi ciri khas pada daerah wisatawan sehingga permintaannya akan tetap ada.
Selain itu, rasa dodol buah yang khas dan enak menjadikannya tetap diminati. Tentu saja
kondisi tersebut memberikan peluang pengembangan bisnis dodol buah. Bila mutu dodol
yang dihasilkan baik, enak rasanya, dan kemasannya menarik, masih terbuka juga
peluang untuk pasar antar pulau dan pasar luar negeri.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 5
BAB II
PEMBAHASAN
Penggunaan bahan dan alat harus mendapat perhatian yang sepantasnya.
Pasalnya bahan, alat akan mempengaruhi mutu dodol yang dihasilkan. Mutu yang baik
tentu diperoleh dari bahan yang sesuai standar alat yang tepat.
A. BAHAN
Agar mutu dodol yang diolah sesuai dengan kriteria mutu yang telah
ditetapkan maka pemilihan bahan baku harus sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Bahan baku yang dibutuhkan dalam pembuatan dodol tepung adalah tepung ketan, tepung
beras, gula, garam, dan santan. Bahan baku untuk produk dodol buah yaitu buah,
sedangkan bahan pembantunya adalah gula pasir atau gula merah, bahan pengisi, bahan
pengawet dan sebagainya. Adapun masing- masing penejelasannya bahan pembuatannya
adalah sebagai berikut.
1. Bahan Baku
Bahan baku dalam pembuatan dodol buah adalah yang akan diolah menjadi dodol
harus matang penuh dan seragam tingkat kematanganny. Pasalnya, buah yang matang,
selain rasanya enak, aromanya pun kuat sehingga disailkan dodol bercita rasa enak dan
aroma yang kuat. Buah yang dipilih yaitu buah yang bebas luka (mekanis maupun
serangga) dan tidak busuk. Sebelum digunakan buah harus dicuci terlebih dahulu agar
kotoran yang melekat hilang
Adapun hal- hal yang harus diperhatikan tentang buah yang akan digunakan dalam
pembuatan dodol adalah sebagai berikut.
a. Tingkat ketuaan buah
Tingkat ketuaan buah yang cukup menghasilkan buah bermutu baik. Buah yang
cukup tua bercitarasa enak dan juga beraroma kuat. Menentukan tingkat ketuaan buah
dengan menghitung umur buah. Perhitungannya mulai saat buah mekar sampai panen
atau dapat pula dengan melihat sifat-sifat fisik buah. Bentuk buah yang sudah cukup
tingkat ketuaannya bulat penuh atau warna kulit buah berubah menjadi kekuningan.
b. Sortasi buah
Setelah panen, buah disortasi. Buah yang busuk, cacat, dan berukuran tidak sesuai
standar dipisahkan. Untuk menghasilkan mutu hasil olahan yang baik, buah harus dipilih
yang bagus, tidak busuk dan tidak terlalu matang. Sementara ukuran buah dan tampilan
kulit yang tidak memenuhi standar untuk buah segar, dapat dimamfaatkan sebagai bahan
olahan. Hal tersebut tidak menjadi masalah karena yang terpenting adalah buah cukup
tingkat ketuaannya.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 6
c. Pemeraman
Kebiasaan menjual hasil buah dengan system tebas dan ijon menghasilkan tingkat
ketuaan buah yang tidak sama maka matangnya buah pun menjadi tidak sama. Untuk
mendapatkan buah dalam jumlah yang besar dan seragam tingkat kematangannya,
diperlukan pemacuan kematangan yang dikenal dengan proses pemeraman. Pemeraman
buah-buahan sangat diperlukan untuk industri pengolahan yang menggunakan buah
matang. Dengan mengatur kematangan maka produksi pengolahan yang menggunakan
buah matang. Dengan mengatur kematangan maka produksi pengolahan buah dapat
dilakukan terus menerus. Beberapa teknik pemeraman buah sebagai berikut.
Ѿ Pemeraman buah dengan menggunakan karbit
Teknik ini telah lama dikenal oleh masyarakat dan telah diaplikasikan, baik oleh
pedagang buah, maupun oleh ibu-ibu rumah tangga. Dosis yang digunakan 1 kg karbit
untuk 1 ton buah. Buah yang akan diperam setelah disortasi disusun didalam keranjang .
caranya, dasar keranjang diberi karbit yang telah dibungkus dengan daun atau kertas.
Kemudian, buah yangkandiperam disusun dan ditutup dengan Koran atau kertas semen.
Buah tersebut diperam selama 24 jam. Setelah waktu pemeraman selesai, buah diangin-
anginkan dan disimpan. Dalam 2-3 hari buah akan matang serentak dan siap diolah atau
dikonsumsi. Cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, anatara lain pisang,
mangga, papaya, sirsak, dan durian.
Ѿ Pemeraman dengan ethrel
Ethrel adalah cairan yang mengadung 2-cloro etyl phosponik acid yang dapat
menghasilkan zat pemacu kematangan (etilen). Cairan tersebut dapat diperoleh ditoko
bahan kimia. Perendaman buah menggunakan ethrel dengan konsentrasi sebanyak 1000
ppm. Caranya, ethrel sebanyak 1cc dilarutkan dalam 1 liter air bersih. Kemudian, buah
yang akan diperam dicelupkan dalam larutan selama 30 detik. Selajutnya buah ditiriskan
dan disimpan dalam ruang penyimpanan. Dalam 2-3 hari buah akan matang dan siap
diolah atau dikonsumsi. Cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, seperti papaya,
mangga, dan pisang.
Ѿ Pemeraman dengan gas etilen dan gas acetilen
gas acetilen dan etilen yang digunakan sebagai pemacu kematangan buah dapat
diperoleh ditoko penjual gas karena biasa digunakan untuk mengelas. Pemeraman buah
dilakukan didalam ruangan tertutup dapat dibuat dari rak bambu yang diberi tutup plastik
agar gas yang digunakan tidak dapat keluar dan kontak dengan buah. Caranya, buah yang
tersusun dalam ruang dialiri gas sebanyak 1000 – 5000 ppm untuk pemakaian gas
acetilen atau 50 – 100 ppm untuk gas etilen. Biarkan gas berkontak dengan buah dan
pemberian gas diulang 3-4 kali dengan selang waktu 8 jam. Dalam 2-3 hari, buah akan
menjadi matang dan siap diolah, cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, seperti
pisang, mangga, papaya, sirsak, dan durian.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 7
Ѿ Pengemposan
Pemeraman dengan cara pengemposan telah lama dilakukan oleh para pedagang
pisang di sentra produksi buah. Umumnya ruang yang digunakan dibawah tanah denagn
ukuran 4 m X 3 m X 2 m. pada bagaian atas ruang tersebut ditutup papan , kemudian
ditimbun tanah. Selain itu, salah satu ruangan diberi bumbung bambu tempat masuknya
asap. Pengasapan dilakukan 2 kali dengan selang waktun 12 jam. Sumber asap sebagai
bahan pemacu kematangan berasal dari daun kelapa yang dibakar. Setelah pengasapan,
buah dikeluarkan dari ruang pengasapan dan diangin- anginkan. Dalam 2-3 hari, buah
akan menjadi matang dan siap untuk diolah. Pengemposan ini cocok untuk buah pisang.
d. Penyimpanan buah
Buah tropis, kecuali pisang dan papaya, umumnya adalah buah musiman yang tidak
setiap hari dapat diperoleh dipasar. Pada saat panen raya harga buah tersebut relative
rendah dibandingkan pasa awal musim dan akhir musim. Agar diperoleh secara kontinyu
diperlukan penyimpanan stok buah. Penyimpanan buah sebagai stok dapat dilakukan
dengan beberapa cara sebagai berikut.
Penyimpanan buah dalam bentuk utuh
Agar tetap segar dan kematanganya dapat ditunda, buah harus disimpan pada suhu
rendah. Suhu penyimpanan harus sesuai dengan jenis buahnya, berkisar 10 -15 oC. jenis
buahnya anatara lain pisang, mangga, jambu biji, sirsak, nanas, nagka, apel, jeruk. Bila
suhu tidak cocok, buah akan rusak akibat suhu dingin dengan ciri warna kulit buah
berubah menjadi coklat kehitaman dan tidak dapat matang.
Penyimpanan buah dalam bentuk irisan
Buah yang telah diperam dan seragam tingkat kematangannya dicuci bersih, lalu
dikupas dan diiris. Bentuk irisannya dapat berupa dadu atau bentuk lainnya. Selanjutnya,
buah diblasing dengan cara dikukus selama 10 -20 menit, tergantung banyak sedikitnya
buah. Bila tidak akan langsung digunakan, irisan buah disimpan di frezeer pada suhu -5
oC dalam kantong plastic. Saat akan digunakan buah dikelurkan dari ruang penyimpanan,
lalu dibiarkan sampai titik beku dan siap diolah menjadi dodol. Cara penyimpanan ini
cocok untuk buah mangga, jambu, pisang, nanas, nangka, salak dan apel.
Penyimpanan dalam bentuk pure
Buah yang akan disimpan dalam bentuk pure harus seragam tingkat kematangannya.
Buah matang tersebut dicuci bersih, lalu dihilangkan kotoran yang melekat. Selanjutnya
buah dikupas dan dihancurkan daging buahnya hingga menjadi bubur. Setelah itu buah
dipanaskan pada suhu 80 oC selama 10 menit.
Bubur buah tersebut kemudian disimpan. Penyimpanannya dapat dalam bentuk beku
didalam freezer bersuhu -5oC atau dalam kemasan yang steril. Kemudian bubur buah
dipasturisasi selama 30 menit dengan cara dikukus.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 8
2. Bahan Pembantu
Bahan pembantu yang digunakan harus bermutu baik. Bila bahan yang digunakan
kurang baik, mutu dodol bisa turun, misalnya berbau tengik. Bahan pembantu yang
digunakan adalah sebagai berikut.
 Tepung
Tepung yang digunakan untuk campuran
pembuatan dodol buah dapat berupa tepung
ketan, tepung hunkue, atau sagu. Tepung
tersebut berfungsi memperbaiki tekstur agar
dodol tidak liat. Tepung yang digunakan
dapat berupa tepung siap pakai dalam
kemasan yang dapat dibeli dipasar atau
supermarket. Khusus untuk tepung ketan
dapat dibuat sendiri.
 Gula
Fungsi gula dalam pembuatan dodol
selai sebagai pemanis juga sebagai
penambah aroma dan pengawet. Gula yang
digunakan gula merah (gula kelapa) atau
gula putih (gula tebu).
 Santan
Dalam pembuatan dodol santan berfungsi sebagai penambah
cita rasa dan aroma. Kelapa sebagai bahan baku santan
dipilih yang cukup tingkat ketuaannya dan tidak busuk agar
aroma dodol yang dihasilkan harum. Selain tua kelapa juga
harus bersih.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 9
 Asam sitrat
Asam sitrat dapat diperoleh ditoko, supermarket, atau took penjual bahan kimia.
Pada pembuatan dodol buah, selain sebagai bahan pengawet, asam sitrat diperlukan
sebagai penambah cita rasa pada dodol, khususnya untuk buah yang rasanya kurang asam
atau tidak asam.
 Garam
Dalam pembuatan dodol buah, sebaiknya dipilih garam yang bersih. Garam tersebut
berfungsi menambah cita rasa dodol sehingga terasa gurih.
 Vanili
Vanili yang ditambahkan dapat berupa bubuk atau cairan. Penambahan vanili
berfungsi memperbaiki aroma terutama dodol yang terbuat dari tepung. Jumlah yang
ditambahkan setengah sendok teh untuk setiap kg bahan (vanili bubuk) atau satu sendok
makan untuk vanili dalam bentuk cairan.
 Vitamin C ( asam askorbat)
Asam askorbat perlu ditambahkan khusus dodol buah tanpa penambahan tepung.
Penambahan ini bertujuan untuk menggantikan vitamin C yang hilang pada saat proses
pengolahan.
 Petcin
Pectin terdapat pada setiap buah, baik buah mentah, mengkal, maupun matang.
Namun tidak semua buah mempunyai kandungan pectin yang tinggi. Pada pembuatan
dodol buah, penambahan pectin berguna untuk meningkatkan randemen dan menghemat
waktu pemasakan, karena pectin mempercepat proses penggumpalan.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 10
B. PERALATAN
Ember Plastik Baskom Plastik
Blender Pisau Timbangan
Wajan Pengaduk Kayu
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 11
Kompor Keranjang Plastik Sealer
Parutan Saringan Cetakan Dodol
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 12
BAB III
PROSES
1. Dodol Durian
Semua jenis durian dapat diolah menjadi dodol. Durian yang digunakan untuk dodol
adalah buah yang matang. Cirinya, bila buah dipukul dengan pisau akan terdengan bunyi
nyaring.
Bahan :
 Daging buah durian 1 kg
 Gula pasir 750 g
Cara membuat :
1. Hancurkan daging buah sehingga menjadi bubur buah.
2. Tambahkan gula pasir kedalam bubur buah tersebut.
3. Masak campuran dengan api kecil sampai matang dan kalis selama 30 menit.
4. Bungkus adonan yang telah dingin tersebut dengan plastic setelah dipotong kecil-
kecil.
2. Dodol Sirsak
Memilih sirsak yang cukup tingkat ketuaanya dengan cara melihat tampilan durinya
tumpul dan jarak antara duri jauh. Selain itu, buah sirsak matang penuh ditandai dengan
tekstur buah yang lunak.
Bahan :
 Sirsak 1,5 kg
 Gula pasii 1 kg
 Asam sitrat 1g
Cara membuat :
1. Cuci buah dengan air bersih, lalu kupas
2. Pisahkan bijinya, hancurkan dagingnya dengan blender hingga menjadi bubur.
3. Tambahkan dengan gula pasir dan asam sitrat kedalam bubur sirsak. Setiap satu kg
bubur buah dibutuhkan gula pasir sebanyak 1 kg dan asam sitrat sebanyak 1 g.
4. Masak adonan sampai kental dan kalis selama 30 menit.
5. Bungkus adonan dodol sirsak yang telah dingin dengan plastic setelah dipotong
kecil-kecil.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 13
3. Dodol Stroberi
Stroberi yang digunakan dalam pembuatan dodol sebaiknya telah matang. Buah
matang ditandai dengan warna merah menyala pada buahnya.
Bahan :
 Stroberi 1kg
 Asam sitrat 2 g
 Gula pasir 750 g
 Pectin 2g
 Natrium benzoat 0,5 g
Cara membuat :
1. cuci buah stroberi, lalu buang tangkainya dan potong kecil-kecil.
2. hancurkan stroberi hingga menjadi bubur.
3. tambahkan bubur tersebut dengan gula pasir, pectin, asam sitrat dan natrium
benzoat.
4. masak campuran tersebut dengan api kecil sampai terbentuk adonan kental
dan kalis selama 30 menit.
4.Dodol belimbing
Bahan :
 Belimbing 1kg
 Gula pasir 750 g
 Pectin 10 g
 Asam sitrat 2 g
 Natrium benzoat 0,5 g
Cara membuat :
1. cuci buah belimbing, lalu potong kecil-kecil.
2. hancurkan potongan tersebut hingga menjadi bubur buah.
3. tambahkan bubur buah dengan gula pasir, pectin, asam sitrat, dan natrium benzoat.
4. masak campuran tersebut dengan api kecil sampai kental dan kalis selama 30 menit.
5. bungkus adonan yang telah dingin dengan kertas minyak atau plastik setelah
dipotong kecil-kecil.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 14
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Semua buah bisa dibuat dodol asalkan kita tahu cara pengolahannya, baik itu tahap
penyiapan bahan, pemeraman, penyimpanan sampai tahap pengolahan hingga menjadi
dodol buah yang baik dan itu tidak terlepas dari mutu buah, bahan, serta alat yang
digunakan harus mendukung sehingga memperoleh hasil yang kita inginkan. Demikian
yang dapat kami paparkan mengenai masakan khas daerah yang dimodifikasi “Dodol Aneka
Rasa” yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat
bagi kami dan khususnya juga para pembaca.Terima kasih.
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 15
LAMPIRAN
Buah yang sering dijadikan dodol
Durian Sirsak
Strawberry Belimbing
DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 16
DAFTAR PUSTAKA
Bambang haryona DKK. 1989. Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Penerbit
Liberty.Yogyakarta.
Suyanti Satuhu dan Sunarmani. 2002. Membuat Aneka Dodol Buah. Penebar
Swadaya.Jakarta.
Winarno FG.2002. Kimia Pangan dan Gizi.PT Gramedia Pustaka Utama.jakarata
buyungchem.wordpress.com

More Related Content

What's hot

Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakanNama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
Photo Setudio Planet solo grand mall
 
05. ucapan terima kasih
05. ucapan terima kasih05. ucapan terima kasih
05. ucapan terima kasih
Alby Alyubi
 
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecapBioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
SMK 10 NOPEMBER
 
Makalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan leleMakalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan lele
Photo Setudio Planet solo grand mall
 
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdfGabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
IlfhatizaAulia
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
Muhammad Iqbal
 
Pembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhanaPembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhana
anggundiantriana
 
Cara pembuatan tape singkong
Cara pembuatan tape singkongCara pembuatan tape singkong
Cara pembuatan tape singkongfaniael
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Nuri Andhika Pratama
 
Power point jajanan tradisional indonesia
Power point jajanan tradisional indonesiaPower point jajanan tradisional indonesia
Power point jajanan tradisional indonesia
arhyawan
 
Sifat – sifat magnet
Sifat – sifat magnetSifat – sifat magnet
Sifat – sifat magnet
Halimatus Sakdiah
 
Kewirausahaan - Bisnis Minuman
Kewirausahaan - Bisnis Minuman Kewirausahaan - Bisnis Minuman
Kewirausahaan - Bisnis Minuman
Christine Destyara
 
Laporan Praktikum Ice Cream
Laporan Praktikum Ice CreamLaporan Praktikum Ice Cream
Laporan Praktikum Ice Cream
Ernalia Rosita
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantarVio Robin
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
afnan kaffi
 
Laporan hasil wawancara - Anang
Laporan hasil wawancara - AnangLaporan hasil wawancara - Anang
Laporan hasil wawancara - Anang
Anang Andika Putra Siswanto
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
riki saputra
 
Fisika kelas 10 listrik
Fisika kelas 10 listrikFisika kelas 10 listrik
Fisika kelas 10 listrik
Ummi Fathin
 
Laporan penelitian Sejarah
Laporan penelitian SejarahLaporan penelitian Sejarah
Laporan penelitian Sejarah
muhammadiyah university of makassar
 
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Giyanti Gie
 

What's hot (20)

Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakanNama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
Nama icon dan fungsi ms word yang sering digunakan
 
05. ucapan terima kasih
05. ucapan terima kasih05. ucapan terima kasih
05. ucapan terima kasih
 
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecapBioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
Bioteknologi Konvesional - cara pengolahan kecap
 
Makalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan leleMakalah budidaya ikan lele
Makalah budidaya ikan lele
 
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdfGabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
Gabin Fla Pandan - Ilfhatiza Aulia.pdf
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
 
Pembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhanaPembangkit listrik sederhana
Pembangkit listrik sederhana
 
Cara pembuatan tape singkong
Cara pembuatan tape singkongCara pembuatan tape singkong
Cara pembuatan tape singkong
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
 
Power point jajanan tradisional indonesia
Power point jajanan tradisional indonesiaPower point jajanan tradisional indonesia
Power point jajanan tradisional indonesia
 
Sifat – sifat magnet
Sifat – sifat magnetSifat – sifat magnet
Sifat – sifat magnet
 
Kewirausahaan - Bisnis Minuman
Kewirausahaan - Bisnis Minuman Kewirausahaan - Bisnis Minuman
Kewirausahaan - Bisnis Minuman
 
Laporan Praktikum Ice Cream
Laporan Praktikum Ice CreamLaporan Praktikum Ice Cream
Laporan Praktikum Ice Cream
 
Kata pengantar
Kata pengantarKata pengantar
Kata pengantar
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
 
Laporan hasil wawancara - Anang
Laporan hasil wawancara - AnangLaporan hasil wawancara - Anang
Laporan hasil wawancara - Anang
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
 
Fisika kelas 10 listrik
Fisika kelas 10 listrikFisika kelas 10 listrik
Fisika kelas 10 listrik
 
Laporan penelitian Sejarah
Laporan penelitian SejarahLaporan penelitian Sejarah
Laporan penelitian Sejarah
 
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
 

Similar to Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)

Proposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaanProposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaan
Anisa Fitri
 
presentasi bab pengolahan kelas 7
presentasi bab pengolahan kelas 7presentasi bab pengolahan kelas 7
presentasi bab pengolahan kelas 7
BintiArifahMardiastu1
 
Modul praktikum
Modul praktikumModul praktikum
Modul praktikum
Chairil Anwar
 
PRODUK OLAHAN BUAH.pptx
PRODUK OLAHAN BUAH.pptxPRODUK OLAHAN BUAH.pptx
PRODUK OLAHAN BUAH.pptx
PujiL2
 
MAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docxMAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docx
ElisSabet4
 
Proposal bisnis "Your sweet darling"
Proposal bisnis "Your sweet darling"Proposal bisnis "Your sweet darling"
Proposal bisnis "Your sweet darling"
Siti Fauziah
 
BUSINESS PLAN.pptx
BUSINESS PLAN.pptxBUSINESS PLAN.pptx
BUSINESS PLAN.pptx
SuryaAbdihi14
 
MAKALAH yohana.docx
MAKALAH yohana.docxMAKALAH yohana.docx
MAKALAH yohana.docx
YohanaNovritamanik
 
03 bisnis plan dried fruit
03 bisnis plan dried fruit03 bisnis plan dried fruit
03 bisnis plan dried fruit
stiemberau2
 
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptxLaporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Pkm. brownies peyem bandung
Pkm. brownies peyem bandungPkm. brownies peyem bandung
Pkm. brownies peyem bandung
Taufik Ardi Hidayat
 
Contoh kir daun anggur
Contoh kir daun anggurContoh kir daun anggur
Contoh kir daun anggurHana Isnaini
 
Wirus 2
Wirus 2Wirus 2
Wirus 2
evayusnita
 
Presentasi buat lomba kol
Presentasi buat lomba kolPresentasi buat lomba kol
Presentasi buat lomba kol
Khoirul Anam
 
Makalah Panen dan Pascapanen
Makalah Panen dan PascapanenMakalah Panen dan Pascapanen
Makalah Panen dan Pascapanen
Google
 
Why Melilea Perfect for Your Life
Why Melilea Perfect for Your LifeWhy Melilea Perfect for Your Life
Why Melilea Perfect for Your Life
Senduker Printing
 
Pisang manisque
Pisang manisquePisang manisque
Pisang manisque
nanana30
 
Proposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaanProposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaan
Desy Rahmawati
 
Usaha keripik pisang
Usaha keripik pisangUsaha keripik pisang
Usaha keripik pisang
wandanurdianti
 

Similar to Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa) (20)

Proposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaanProposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaan
 
presentasi bab pengolahan kelas 7
presentasi bab pengolahan kelas 7presentasi bab pengolahan kelas 7
presentasi bab pengolahan kelas 7
 
Modul praktikum
Modul praktikumModul praktikum
Modul praktikum
 
PRODUK OLAHAN BUAH.pptx
PRODUK OLAHAN BUAH.pptxPRODUK OLAHAN BUAH.pptx
PRODUK OLAHAN BUAH.pptx
 
MAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docxMAKALAH ELISABET.docx
MAKALAH ELISABET.docx
 
Proposal bisnis "Your sweet darling"
Proposal bisnis "Your sweet darling"Proposal bisnis "Your sweet darling"
Proposal bisnis "Your sweet darling"
 
BUSINESS PLAN.pptx
BUSINESS PLAN.pptxBUSINESS PLAN.pptx
BUSINESS PLAN.pptx
 
MAKALAH yohana.docx
MAKALAH yohana.docxMAKALAH yohana.docx
MAKALAH yohana.docx
 
Laporan nata
Laporan nataLaporan nata
Laporan nata
 
03 bisnis plan dried fruit
03 bisnis plan dried fruit03 bisnis plan dried fruit
03 bisnis plan dried fruit
 
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptxLaporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
Laporan Tugas Bioteknologi Farmasi Tape Ubi Jalar_Kelompok 12_Kelas 5J.pptx
 
Pkm. brownies peyem bandung
Pkm. brownies peyem bandungPkm. brownies peyem bandung
Pkm. brownies peyem bandung
 
Contoh kir daun anggur
Contoh kir daun anggurContoh kir daun anggur
Contoh kir daun anggur
 
Wirus 2
Wirus 2Wirus 2
Wirus 2
 
Presentasi buat lomba kol
Presentasi buat lomba kolPresentasi buat lomba kol
Presentasi buat lomba kol
 
Makalah Panen dan Pascapanen
Makalah Panen dan PascapanenMakalah Panen dan Pascapanen
Makalah Panen dan Pascapanen
 
Why Melilea Perfect for Your Life
Why Melilea Perfect for Your LifeWhy Melilea Perfect for Your Life
Why Melilea Perfect for Your Life
 
Pisang manisque
Pisang manisquePisang manisque
Pisang manisque
 
Proposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaanProposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaan
 
Usaha keripik pisang
Usaha keripik pisangUsaha keripik pisang
Usaha keripik pisang
 

More from Yoollan MW

Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Yoollan MW
 
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 DoroLAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
Yoollan MW
 
Model pengembangan guru
Model pengembangan guruModel pengembangan guru
Model pengembangan guru
Yoollan MW
 
Education in Finland & Indonesia
Education in Finland & IndonesiaEducation in Finland & Indonesia
Education in Finland & Indonesia
Yoollan MW
 
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis SekolahImplementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Yoollan MW
 
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi PengolahanMenganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Yoollan MW
 
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan InternasionalPeran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Yoollan MW
 
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Yoollan MW
 
Proposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue PukisProposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue Pukis
Yoollan MW
 
Pameran sekolah
Pameran sekolahPameran sekolah
Pameran sekolah
Yoollan MW
 
Politik Luar Negeri Indonesia
Politik Luar Negeri IndonesiaPolitik Luar Negeri Indonesia
Politik Luar Negeri Indonesia
Yoollan MW
 
Laporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujakLaporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujak
Yoollan MW
 
Analisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 DimensiAnalisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 Dimensi
Yoollan MW
 
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah TanggaMakalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Yoollan MW
 
Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2
Yoollan MW
 
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nyaAnalisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Yoollan MW
 
Biografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanitaBiografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanita
Yoollan MW
 
Makanan yang Dimodifikas
Makanan yang DimodifikasMakanan yang Dimodifikas
Makanan yang Dimodifikas
Yoollan MW
 
English For Bussiness Purposes
English For Bussiness PurposesEnglish For Bussiness Purposes
English For Bussiness Purposes
Yoollan MW
 
Makalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur NikmatMakalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur Nikmat
Yoollan MW
 

More from Yoollan MW (20)

Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
Bahan Ajar Persamaan Kuadrat SMP Kelas IX Kurikulum 2013
 
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 DoroLAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
LAPORAN MAGANG I di SMA Negeri 1 Doro
 
Model pengembangan guru
Model pengembangan guruModel pengembangan guru
Model pengembangan guru
 
Education in Finland & Indonesia
Education in Finland & IndonesiaEducation in Finland & Indonesia
Education in Finland & Indonesia
 
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis SekolahImplementasi Manajemen Berbasis Sekolah
Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah
 
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi PengolahanMenganalisis Proses Produksi Pengolahan
Menganalisis Proses Produksi Pengolahan
 
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan InternasionalPeran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
Peran Indonesia Dalam Hubungan Internasional
 
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
Laporan Kerja Proyek Akhir "Pemancar Wifi Wajan Bolic"
 
Proposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue PukisProposal Usaha Kue Pukis
Proposal Usaha Kue Pukis
 
Pameran sekolah
Pameran sekolahPameran sekolah
Pameran sekolah
 
Politik Luar Negeri Indonesia
Politik Luar Negeri IndonesiaPolitik Luar Negeri Indonesia
Politik Luar Negeri Indonesia
 
Laporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujakLaporan ayam sambal rujak
Laporan ayam sambal rujak
 
Analisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 DimensiAnalisis Karya 2 Dimensi
Analisis Karya 2 Dimensi
 
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah TanggaMakalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
Makalah Mengenai Mahligai Rumah Tangga
 
Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2Yolan mw (32) xiitkj2
Yolan mw (32) xiitkj2
 
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nyaAnalisis Barang berdasarkan Jenis nya
Analisis Barang berdasarkan Jenis nya
 
Biografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanitaBiografi pejuang wanita
Biografi pejuang wanita
 
Makanan yang Dimodifikas
Makanan yang DimodifikasMakanan yang Dimodifikas
Makanan yang Dimodifikas
 
English For Bussiness Purposes
English For Bussiness PurposesEnglish For Bussiness Purposes
English For Bussiness Purposes
 
Makalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur NikmatMakalah Syukur Nikmat
Makalah Syukur Nikmat
 

Recently uploaded

Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
OswaldusDiwaDoka
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptxLembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
opkcibungbulang
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdfRangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
mad ros
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
StevanusOkiRudySusan
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdfRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptxLembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdfRangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas- www.kherysuryawan.id.pdf
 
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
5. Rangkuman Kehadiran Guru di Kelas_SDN 8n Kranji.docx
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 

Makalah Prakarya Kewirausahaan (Dodol Aneka Rasa)

  • 1. MAKALA Disusun Oleh: 1. Ana Riswati (03) 2. Laras Prastitiningsih (15) 3. Riska Khoirulliya (26) 4. Yolan Maulita Wiguna (32) SMK NEGERI 02 PEKALONGAN Jl. Perintis Kemerdekaan No. 29 Telp/Fax. (0285) 423200 Pekalongan 51118 Website: www.smk2pekalongan.sch.id E-mail: smk2pekl@yahoo.com MAKALAH PRAKARYA KEWIRAUSAHAAN DODOL ANEKA RASA
  • 2. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 2 KATA PENGANTAR Assamuallaikum wr.wb Puji dan syukur kami panjatkan Kepada Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat kepada kami untuk mengerjakan dan menyelesaikan tugas makalah prakarya kewirausahaan ini yang membahas masakan khas daerah yang dimodifikasi. Alhamdulillah, kami telah menyelesaikan tugas ini dengan baik, meskipun masih ada kekurangan dalam makalah kami ini. Untuk itu kami meminta masukan kepada rekan-rekan sekalian. Semoga makalah yang kami susun ini bermanfaat bagi kita semua dan bagi para pembaca yang budiman. Pekalongan, 10 Juni 2015 Penyusun
  • 3. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...................................................................................................................... 2 DAFTAR ISI.................................................................................................................................3 BAB I Pendahuluan.............................................................................................................................. 4 Latar belakang ........................................................................................................................... 4 BAB II Pembahasan.............................................................................................................................. 5 Bahan........................................................................................................................................5 Peralatan.................................................................................................................................. 10 BAB III Proses...................................................................................................................................... 12 Dodol Durian ........................................................................................................................... 12 Dodol Sirsak........................................................................................................................... 12 Dodol Stroberi........................................................................................................................ 13 Dodol belimbing ...................................................................................................................... 13 BAB IV PENUTUP................................................................................................................................. 14 KESIMPULAN........................................................................................................................ 14 LAMPIRAN ............................................................................................................................... 15 DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................... 16
  • 4. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 4 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dodol merupakan makanan tradisional yang cukup popular dibeberapa daerah Indonesia. Dodol diklasifikasikan menjadi dua, yaitu dodol yang diolah dari buah-buahan dan dari tepung-tepungan (tepung beras dan tepung ketan). Saat ini dodol lebih dikenal dengan nama daerah asal seperti dodol Garut, dodol Kudus atau jenang Kudus, gelamai Sumatra Barat dan Kalimantan, dodol buah-buahan seperti dodol apel, dodol stroberi, dodol papaya, dan sebagainya. Dodol buah terbuat dari daging buah matang yang dihancurkan, kemudian dimasak dengan penambahan gula dan bahan makanan lainnya atau tanpa penamabahan makanan lainnya. Sesuai dengan defenisi tersebut maka dalam pembuatan dodol buah-buahan diperbolehkan penambahan bahan lainnya, seperti tepung ketan, tepung tapioca, tepung hunkue, bahan pewarna, maupun bahan pengawet. Bahan-bahan yang ditambahkan harus sesuai dan tidak boleh lebih dari aturan yang telah ditentukan. Pengolahan tanaman buah yang masih asal-asalan, seperti tanpa perawatan serta pemanenan dengan sistyem tebas dan ijon menghasilkan buah yang tidak memenuhi kriteria mutu sebagai buah meja. Selain itu, buah-buahan setelah dipanen memiliki daya simpan yang singkat sehingga mudah rusak. Jumlah kerusakan buah akan meningkat jika cara panen, pengemasan, dan pengangkutan dilakukan secara sembarangan. Untuk pasar luar negeri, kriteria standar mutu buah ditentukan pengimpornya, mutu buah sangant dipengaruhi oleh tingkat ketuaan, ukuran, serta tampilan kulit buah. Buah yang sesuai standar mutu harus mulus, terbebas dari luka memar, lecet maupun scab. Selain itu ukuran buah pun harus seragam dan sesuai dengan kriteria yang telah ditentuakan. Buah-buahan yang tidak memenuhi standar mutu tersebut dapat dimamfaatkan menjadi dodol. Pengolahan buah-buahan menjadi dodol merupakan salah satu upaya untuk memperpanjang daya simpan buah dan menekan kehilangan paska panen pada buah-buahan. Pada awalnya dodol digunakan pada perayaan hari besar seperti Idul Fitri, perkawinan, kelahiran dan sebagainya. Akan tetapi, saat ini dodol telah dipasarkan meluas, terutama ditempat pariwisata dengan kemasan yang menarik. Dodol tersebut banyak dijadikan buah tangan oleh para wisatawan, terutama wisatawan domestic. Dodol pun menjadi ciri khas pada daerah wisatawan sehingga permintaannya akan tetap ada. Selain itu, rasa dodol buah yang khas dan enak menjadikannya tetap diminati. Tentu saja kondisi tersebut memberikan peluang pengembangan bisnis dodol buah. Bila mutu dodol yang dihasilkan baik, enak rasanya, dan kemasannya menarik, masih terbuka juga peluang untuk pasar antar pulau dan pasar luar negeri.
  • 5. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 5 BAB II PEMBAHASAN Penggunaan bahan dan alat harus mendapat perhatian yang sepantasnya. Pasalnya bahan, alat akan mempengaruhi mutu dodol yang dihasilkan. Mutu yang baik tentu diperoleh dari bahan yang sesuai standar alat yang tepat. A. BAHAN Agar mutu dodol yang diolah sesuai dengan kriteria mutu yang telah ditetapkan maka pemilihan bahan baku harus sesuai dengan standar yang ditetapkan. Bahan baku yang dibutuhkan dalam pembuatan dodol tepung adalah tepung ketan, tepung beras, gula, garam, dan santan. Bahan baku untuk produk dodol buah yaitu buah, sedangkan bahan pembantunya adalah gula pasir atau gula merah, bahan pengisi, bahan pengawet dan sebagainya. Adapun masing- masing penejelasannya bahan pembuatannya adalah sebagai berikut. 1. Bahan Baku Bahan baku dalam pembuatan dodol buah adalah yang akan diolah menjadi dodol harus matang penuh dan seragam tingkat kematanganny. Pasalnya, buah yang matang, selain rasanya enak, aromanya pun kuat sehingga disailkan dodol bercita rasa enak dan aroma yang kuat. Buah yang dipilih yaitu buah yang bebas luka (mekanis maupun serangga) dan tidak busuk. Sebelum digunakan buah harus dicuci terlebih dahulu agar kotoran yang melekat hilang Adapun hal- hal yang harus diperhatikan tentang buah yang akan digunakan dalam pembuatan dodol adalah sebagai berikut. a. Tingkat ketuaan buah Tingkat ketuaan buah yang cukup menghasilkan buah bermutu baik. Buah yang cukup tua bercitarasa enak dan juga beraroma kuat. Menentukan tingkat ketuaan buah dengan menghitung umur buah. Perhitungannya mulai saat buah mekar sampai panen atau dapat pula dengan melihat sifat-sifat fisik buah. Bentuk buah yang sudah cukup tingkat ketuaannya bulat penuh atau warna kulit buah berubah menjadi kekuningan. b. Sortasi buah Setelah panen, buah disortasi. Buah yang busuk, cacat, dan berukuran tidak sesuai standar dipisahkan. Untuk menghasilkan mutu hasil olahan yang baik, buah harus dipilih yang bagus, tidak busuk dan tidak terlalu matang. Sementara ukuran buah dan tampilan kulit yang tidak memenuhi standar untuk buah segar, dapat dimamfaatkan sebagai bahan olahan. Hal tersebut tidak menjadi masalah karena yang terpenting adalah buah cukup tingkat ketuaannya.
  • 6. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 6 c. Pemeraman Kebiasaan menjual hasil buah dengan system tebas dan ijon menghasilkan tingkat ketuaan buah yang tidak sama maka matangnya buah pun menjadi tidak sama. Untuk mendapatkan buah dalam jumlah yang besar dan seragam tingkat kematangannya, diperlukan pemacuan kematangan yang dikenal dengan proses pemeraman. Pemeraman buah-buahan sangat diperlukan untuk industri pengolahan yang menggunakan buah matang. Dengan mengatur kematangan maka produksi pengolahan yang menggunakan buah matang. Dengan mengatur kematangan maka produksi pengolahan buah dapat dilakukan terus menerus. Beberapa teknik pemeraman buah sebagai berikut. Ѿ Pemeraman buah dengan menggunakan karbit Teknik ini telah lama dikenal oleh masyarakat dan telah diaplikasikan, baik oleh pedagang buah, maupun oleh ibu-ibu rumah tangga. Dosis yang digunakan 1 kg karbit untuk 1 ton buah. Buah yang akan diperam setelah disortasi disusun didalam keranjang . caranya, dasar keranjang diberi karbit yang telah dibungkus dengan daun atau kertas. Kemudian, buah yangkandiperam disusun dan ditutup dengan Koran atau kertas semen. Buah tersebut diperam selama 24 jam. Setelah waktu pemeraman selesai, buah diangin- anginkan dan disimpan. Dalam 2-3 hari buah akan matang serentak dan siap diolah atau dikonsumsi. Cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, anatara lain pisang, mangga, papaya, sirsak, dan durian. Ѿ Pemeraman dengan ethrel Ethrel adalah cairan yang mengadung 2-cloro etyl phosponik acid yang dapat menghasilkan zat pemacu kematangan (etilen). Cairan tersebut dapat diperoleh ditoko bahan kimia. Perendaman buah menggunakan ethrel dengan konsentrasi sebanyak 1000 ppm. Caranya, ethrel sebanyak 1cc dilarutkan dalam 1 liter air bersih. Kemudian, buah yang akan diperam dicelupkan dalam larutan selama 30 detik. Selajutnya buah ditiriskan dan disimpan dalam ruang penyimpanan. Dalam 2-3 hari buah akan matang dan siap diolah atau dikonsumsi. Cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, seperti papaya, mangga, dan pisang. Ѿ Pemeraman dengan gas etilen dan gas acetilen gas acetilen dan etilen yang digunakan sebagai pemacu kematangan buah dapat diperoleh ditoko penjual gas karena biasa digunakan untuk mengelas. Pemeraman buah dilakukan didalam ruangan tertutup dapat dibuat dari rak bambu yang diberi tutup plastik agar gas yang digunakan tidak dapat keluar dan kontak dengan buah. Caranya, buah yang tersusun dalam ruang dialiri gas sebanyak 1000 – 5000 ppm untuk pemakaian gas acetilen atau 50 – 100 ppm untuk gas etilen. Biarkan gas berkontak dengan buah dan pemberian gas diulang 3-4 kali dengan selang waktu 8 jam. Dalam 2-3 hari, buah akan menjadi matang dan siap diolah, cara pemeraman ini cocok untuk buah klimaterik, seperti pisang, mangga, papaya, sirsak, dan durian.
  • 7. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 7 Ѿ Pengemposan Pemeraman dengan cara pengemposan telah lama dilakukan oleh para pedagang pisang di sentra produksi buah. Umumnya ruang yang digunakan dibawah tanah denagn ukuran 4 m X 3 m X 2 m. pada bagaian atas ruang tersebut ditutup papan , kemudian ditimbun tanah. Selain itu, salah satu ruangan diberi bumbung bambu tempat masuknya asap. Pengasapan dilakukan 2 kali dengan selang waktun 12 jam. Sumber asap sebagai bahan pemacu kematangan berasal dari daun kelapa yang dibakar. Setelah pengasapan, buah dikeluarkan dari ruang pengasapan dan diangin- anginkan. Dalam 2-3 hari, buah akan menjadi matang dan siap untuk diolah. Pengemposan ini cocok untuk buah pisang. d. Penyimpanan buah Buah tropis, kecuali pisang dan papaya, umumnya adalah buah musiman yang tidak setiap hari dapat diperoleh dipasar. Pada saat panen raya harga buah tersebut relative rendah dibandingkan pasa awal musim dan akhir musim. Agar diperoleh secara kontinyu diperlukan penyimpanan stok buah. Penyimpanan buah sebagai stok dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut. Penyimpanan buah dalam bentuk utuh Agar tetap segar dan kematanganya dapat ditunda, buah harus disimpan pada suhu rendah. Suhu penyimpanan harus sesuai dengan jenis buahnya, berkisar 10 -15 oC. jenis buahnya anatara lain pisang, mangga, jambu biji, sirsak, nanas, nagka, apel, jeruk. Bila suhu tidak cocok, buah akan rusak akibat suhu dingin dengan ciri warna kulit buah berubah menjadi coklat kehitaman dan tidak dapat matang. Penyimpanan buah dalam bentuk irisan Buah yang telah diperam dan seragam tingkat kematangannya dicuci bersih, lalu dikupas dan diiris. Bentuk irisannya dapat berupa dadu atau bentuk lainnya. Selanjutnya, buah diblasing dengan cara dikukus selama 10 -20 menit, tergantung banyak sedikitnya buah. Bila tidak akan langsung digunakan, irisan buah disimpan di frezeer pada suhu -5 oC dalam kantong plastic. Saat akan digunakan buah dikelurkan dari ruang penyimpanan, lalu dibiarkan sampai titik beku dan siap diolah menjadi dodol. Cara penyimpanan ini cocok untuk buah mangga, jambu, pisang, nanas, nangka, salak dan apel. Penyimpanan dalam bentuk pure Buah yang akan disimpan dalam bentuk pure harus seragam tingkat kematangannya. Buah matang tersebut dicuci bersih, lalu dihilangkan kotoran yang melekat. Selanjutnya buah dikupas dan dihancurkan daging buahnya hingga menjadi bubur. Setelah itu buah dipanaskan pada suhu 80 oC selama 10 menit. Bubur buah tersebut kemudian disimpan. Penyimpanannya dapat dalam bentuk beku didalam freezer bersuhu -5oC atau dalam kemasan yang steril. Kemudian bubur buah dipasturisasi selama 30 menit dengan cara dikukus.
  • 8. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 8 2. Bahan Pembantu Bahan pembantu yang digunakan harus bermutu baik. Bila bahan yang digunakan kurang baik, mutu dodol bisa turun, misalnya berbau tengik. Bahan pembantu yang digunakan adalah sebagai berikut.  Tepung Tepung yang digunakan untuk campuran pembuatan dodol buah dapat berupa tepung ketan, tepung hunkue, atau sagu. Tepung tersebut berfungsi memperbaiki tekstur agar dodol tidak liat. Tepung yang digunakan dapat berupa tepung siap pakai dalam kemasan yang dapat dibeli dipasar atau supermarket. Khusus untuk tepung ketan dapat dibuat sendiri.  Gula Fungsi gula dalam pembuatan dodol selai sebagai pemanis juga sebagai penambah aroma dan pengawet. Gula yang digunakan gula merah (gula kelapa) atau gula putih (gula tebu).  Santan Dalam pembuatan dodol santan berfungsi sebagai penambah cita rasa dan aroma. Kelapa sebagai bahan baku santan dipilih yang cukup tingkat ketuaannya dan tidak busuk agar aroma dodol yang dihasilkan harum. Selain tua kelapa juga harus bersih.
  • 9. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 9  Asam sitrat Asam sitrat dapat diperoleh ditoko, supermarket, atau took penjual bahan kimia. Pada pembuatan dodol buah, selain sebagai bahan pengawet, asam sitrat diperlukan sebagai penambah cita rasa pada dodol, khususnya untuk buah yang rasanya kurang asam atau tidak asam.  Garam Dalam pembuatan dodol buah, sebaiknya dipilih garam yang bersih. Garam tersebut berfungsi menambah cita rasa dodol sehingga terasa gurih.  Vanili Vanili yang ditambahkan dapat berupa bubuk atau cairan. Penambahan vanili berfungsi memperbaiki aroma terutama dodol yang terbuat dari tepung. Jumlah yang ditambahkan setengah sendok teh untuk setiap kg bahan (vanili bubuk) atau satu sendok makan untuk vanili dalam bentuk cairan.  Vitamin C ( asam askorbat) Asam askorbat perlu ditambahkan khusus dodol buah tanpa penambahan tepung. Penambahan ini bertujuan untuk menggantikan vitamin C yang hilang pada saat proses pengolahan.  Petcin Pectin terdapat pada setiap buah, baik buah mentah, mengkal, maupun matang. Namun tidak semua buah mempunyai kandungan pectin yang tinggi. Pada pembuatan dodol buah, penambahan pectin berguna untuk meningkatkan randemen dan menghemat waktu pemasakan, karena pectin mempercepat proses penggumpalan.
  • 10. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 10 B. PERALATAN Ember Plastik Baskom Plastik Blender Pisau Timbangan Wajan Pengaduk Kayu
  • 11. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 11 Kompor Keranjang Plastik Sealer Parutan Saringan Cetakan Dodol
  • 12. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 12 BAB III PROSES 1. Dodol Durian Semua jenis durian dapat diolah menjadi dodol. Durian yang digunakan untuk dodol adalah buah yang matang. Cirinya, bila buah dipukul dengan pisau akan terdengan bunyi nyaring. Bahan :  Daging buah durian 1 kg  Gula pasir 750 g Cara membuat : 1. Hancurkan daging buah sehingga menjadi bubur buah. 2. Tambahkan gula pasir kedalam bubur buah tersebut. 3. Masak campuran dengan api kecil sampai matang dan kalis selama 30 menit. 4. Bungkus adonan yang telah dingin tersebut dengan plastic setelah dipotong kecil- kecil. 2. Dodol Sirsak Memilih sirsak yang cukup tingkat ketuaanya dengan cara melihat tampilan durinya tumpul dan jarak antara duri jauh. Selain itu, buah sirsak matang penuh ditandai dengan tekstur buah yang lunak. Bahan :  Sirsak 1,5 kg  Gula pasii 1 kg  Asam sitrat 1g Cara membuat : 1. Cuci buah dengan air bersih, lalu kupas 2. Pisahkan bijinya, hancurkan dagingnya dengan blender hingga menjadi bubur. 3. Tambahkan dengan gula pasir dan asam sitrat kedalam bubur sirsak. Setiap satu kg bubur buah dibutuhkan gula pasir sebanyak 1 kg dan asam sitrat sebanyak 1 g. 4. Masak adonan sampai kental dan kalis selama 30 menit. 5. Bungkus adonan dodol sirsak yang telah dingin dengan plastic setelah dipotong kecil-kecil.
  • 13. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 13 3. Dodol Stroberi Stroberi yang digunakan dalam pembuatan dodol sebaiknya telah matang. Buah matang ditandai dengan warna merah menyala pada buahnya. Bahan :  Stroberi 1kg  Asam sitrat 2 g  Gula pasir 750 g  Pectin 2g  Natrium benzoat 0,5 g Cara membuat : 1. cuci buah stroberi, lalu buang tangkainya dan potong kecil-kecil. 2. hancurkan stroberi hingga menjadi bubur. 3. tambahkan bubur tersebut dengan gula pasir, pectin, asam sitrat dan natrium benzoat. 4. masak campuran tersebut dengan api kecil sampai terbentuk adonan kental dan kalis selama 30 menit. 4.Dodol belimbing Bahan :  Belimbing 1kg  Gula pasir 750 g  Pectin 10 g  Asam sitrat 2 g  Natrium benzoat 0,5 g Cara membuat : 1. cuci buah belimbing, lalu potong kecil-kecil. 2. hancurkan potongan tersebut hingga menjadi bubur buah. 3. tambahkan bubur buah dengan gula pasir, pectin, asam sitrat, dan natrium benzoat. 4. masak campuran tersebut dengan api kecil sampai kental dan kalis selama 30 menit. 5. bungkus adonan yang telah dingin dengan kertas minyak atau plastik setelah dipotong kecil-kecil.
  • 14. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 14 BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Semua buah bisa dibuat dodol asalkan kita tahu cara pengolahannya, baik itu tahap penyiapan bahan, pemeraman, penyimpanan sampai tahap pengolahan hingga menjadi dodol buah yang baik dan itu tidak terlepas dari mutu buah, bahan, serta alat yang digunakan harus mendukung sehingga memperoleh hasil yang kita inginkan. Demikian yang dapat kami paparkan mengenai masakan khas daerah yang dimodifikasi “Dodol Aneka Rasa” yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami dan khususnya juga para pembaca.Terima kasih.
  • 15. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 15 LAMPIRAN Buah yang sering dijadikan dodol Durian Sirsak Strawberry Belimbing
  • 16. DodolAneka Rasa | Makalah Prakarya Kewirausahaan 16 DAFTAR PUSTAKA Bambang haryona DKK. 1989. Analisa Bahan Makanan dan Pertanian. Penerbit Liberty.Yogyakarta. Suyanti Satuhu dan Sunarmani. 2002. Membuat Aneka Dodol Buah. Penebar Swadaya.Jakarta. Winarno FG.2002. Kimia Pangan dan Gizi.PT Gramedia Pustaka Utama.jakarata buyungchem.wordpress.com