SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Pharmacy adalah tempat pelayanan terakhir pasien Rawat Jalan yang 
harus mempunyai image nyaman 
 Petugas ramah 
 Petugas teliti 
 Obat lengkap 
 Resep cepat ditangani 
 Obat cepat selesai 
 Tidak jenuh dan bosan saat menunggu 
 Ada kepastian waktu persiapan obat 
 Mendapat penjelasan yang akurat (proaktif petugas)
 Bekerja dengan baik dan cepat diawali dengan ruangan yang 
tertata, rapih dan bersih 
 Ruangan terkondisi dengan ruang gerak ideal 
 Penataan ruangan Lean Proses diperlukan untuk memulai 
semangat dan etos kerja team yang baru dan mempermudah 
system kerja
Keluhan Pasien 
 Keluhan terhadap waktu tunggu yang tidak jelas 
 Berulang complain pelayanan obat lama 
Analisa 
 Alur yang tidak teratur 
 Perbaikannya adalah dengan penekanan pengawasan dan PIC yang 
jelas setiap proses 
 Lean Process, untuk memudahkan alur, pharmacy melakukan 
beberapa highlight dengan: 
• Pemilahan Lokator obat sesuai kelas terapi untuk memudahkan 
pengambilan obat 
• Pelatihan product knowledge 
• Pewarnaan alat dan tempat
 Waktu tunggu tidak ada 
• membuat queing system, sehingga pasien bisa mengetahui 
kejelasan obat selesai 
• Hasil samping dari queing system memacu petugas farmasi untuk 
bekerja lebih cepat 
 Kosong Obat 
• Belum ada perencanaan yang tetap 
• Secara berjenjang penanggung jawab stok melakukan permintaan 
ke gudang untuk pemakaian harian (seminggu 2x) 
 Pasien fokus 
• dijalankan dengan questioner untuk mengetahui keinginan pasien
 Keluhan Dokter 
• Obat sering Kosong 
• Komunikasi kurang baik 
Analisa 
• tidak dilakukan interaksi 
langsung dengan dokter 
• Tindak Lanjut visit ke 
ruangan dokter bila pasien 
sedang kosong berinteraksi 
dan sosialisasi 
 Keluhan Rawat Inap 
• Obat pasien terlambat 
diantar 
• Floor stock kurang 
Analisa 
• Kurang interaksi dan 
pengawasan 
• Tindak Lanjut Setiap pagi 
petugas farmasi keliling ward 
untuk melihat kondisi 
pelayanan farmasi di ward
 Bekerja sama dengan Medical Dept, KFT dan team terkait menyusun serta 
perencanaan sosialisasi formularium 
 Buku cetak dan e-formularium 
 E- Katalog 
 7 besar Principal disiapkan dalam formularium
 Bagian dari pelayanan farmasi secara KARS dan JCI dan patient safety 
harus menjalankan farmasi klinis 
 Memberikan training kepada semua staf farmasi untuk mengetahui dengan 
jelas tentang obat dan penanganan 
 Memberikan Penjelasan alur obat (SOP) ke pasien 
 Diusahakan yang menyerahkan adalah apoteker 
 Lokator kelas terapi, pemasangan penjelasan di setiap box (drawer obat) 
(sangat dibutuhkan bantuan IT (untuk stock taking dan additional 
formularium di computer)
A. Pengelolaan Perbekalan 
Farmasi 
 Pemilihan perbekalan 
farmasi sesuai 
kebutuhan pelayanan 
rumah sakit 
 Perencanaan 
 Pengadaan 
 Produksi 
 Penerimaan 
 Penyimpanan 
 Pendistribusian 
B. Pelayanan Kefarmasian 
 Mengkaji instruksi dokter 
 Identifikasi masalah 
 Cegah dan atasi masalah 
 Controlling 
 Patient educatient 
 Konseling 
 Dispensing injeksi 
 Dispensing nutrisi parenteral 
 Handling sitotastika 
 Ba Be (Kontrol obat dalam 
darah) 
 Pencatatan 
 Pelaporan
1. Menyediakan obat-obatan untuk unit perawatan dan bidang lainnya dan 
menjaga kesinambungan stock dengan supply chain yang tepat dengan 
ITO minimal 2 online 
2. Mengutamakan patient safety dengan fokus pada penyimpanan 
berdasarkan alfabetik farmakologi, kekuatan dosis, kemoterapi serta 
penyimpanan fisik yang tepat 
3. Pemilihan produsen obat berkualitas berdasarkan formularium yang 
disusun bersama tim medis 
4. Menjaga discrepancy dengan focus pada expire date 
5. Cepat tanggap terhadap pola penyakit untuk pemenuhan kebutuhan medis 
6. Menyalurkan obat-obat narkotika, psikotropika dan obat lain yang 
diresepkan serta menyimpan dalam tempat yang dipersyaratkan 
7. Menyimpan dan membagikan preparat biologis (Vaccine Management 
System) 
8. Menyediakan dan membagikan keperluan-keperluan tersebut secara 
professional dengan one lock acces barcode
Pengawasan Inventori sesuai dengan dokumen harus multi pengawasan 
Melakukan pengawasan Inventori secara bersama dan berjenjang 
Internal (Mencegah Kebocoran) 
Sebanyak (+/-) 1100 item farmasi di pelayanan rawat jalan dikontrol oleh 20 
orang 
• setiap minggu dikontrol oleh koordinator 
• setiap 2 minggu dikontrol oleh Supervisor 
• setiap bulan dikontrol oleh Manager 
• Kepala Farmasi melakukan kontrol secara random mencocokan dengan 
buku inventori 
ini menjadi bahan untuk penelusuran discrepancy saat stock taking 
External 
• bekerja sama dengan Logistic Pharmacy, purchasing dan Finance untuk 
perencanaan kebutuhan farmasi dengan baik
AA, Apoteker supplier AA, Juru Resep 
Penerimaan Barang 
by ID card 
Barang, Log Book HIS 
Simpan Obat dan 
check stock hand 
over 
Obat, stock card,HIS 
AA/ Apt 
Re Checked 
penerimaan Barang 
Obat Stock Card HIS 
AA, Apoteker 
AA, Juru Resep 
Laporan discrepancy 
obat harian. jika ada 
catat di buku hand over 
Stock card/ HIS 
AA, AA, Juru Apoteker 
Resep 
Pemeriksaan Routine 
by Lokator 
dwimingguan 
Obat stocard HIS 
AA, Apoteker 
Juru Resep 
Pemeriksaan Routine 
by Lokator bulanan 
Obat , Stock card, HIS 
Acces Barcode Lock hanya diberikan kepada 
AA dan Apt , secara berjenjang 
Setiap pengeluaran dicatat manual di stock card 
AA, Apoteker 
Juru Resep 
Pemeriksaan Routine 
by Lokator , bulanan 
Obat , Stock card, HIS
 External 
 Dengan fasilitas diskon yang besar di RS sangat memungkinkan external 
party memanfaatkan dengan bekerja sama dengan oknum team farmasi, 
hindari manual order dengan setiap distributor bila system trouble lakukan 
order by email lewat delegasi yang ditunjuk 
 Internal 
 Hindari kwitansi manual , bila terjadi pencatatan manual kwitansi harus 
tercatat di log book 
 Lakukan Inventory control berjenjang dan berschedule pastikan setiap 
karyawan membuat laporan discrepancy dengan system per minggu 
 Penanggung jawab Rawat Inap dan Rawat Jalan pastikan untuk cross 
check dan berputar jadwal tanggung jawab dengan Hand Over yang ketat
 Internal antar bagian 
 Ward, Floor Stock, IGD Lab dll, pastikan dibawah koordinasi Farmasi untuk 
supervisi 
 Keluar masuk barang dipastikan satu pintu dan dibawah koordinasi farmasi 
 One lock acces barcode hanya diberikan 
kepada team farmasi dan berjenjang 
 Stock take antar bagian melibatkan team 
Farmasi 7, 14,21 by random
 Waktu Pembenahan Management farmasi 
bergantung pada tingkat kesulitan dan jenis 
kebocoran serta penataan sebelumnya 
 Saya lampirkan contoh pembenahan di salah satu 
RS besar dengan revenue awal 3 M th 2012 
hingga 12 M tahun 2014 di Jakarta selama 6 
bulan pembenahan
Untuk pengambilan psikotropik narkotik dan barang barang mahal di 
ward dipastikan memakai 2 kunci
Yana

More Related Content

What's hot

Pemantauan Terapi Obat (PTO)
Pemantauan Terapi Obat (PTO)Pemantauan Terapi Obat (PTO)
Pemantauan Terapi Obat (PTO)saninuraeni
 
Mi 1 8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmas
Mi 1   8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmasMi 1   8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmas
Mi 1 8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmasLinaNadhilah2
 
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)saninuraeni
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 2020
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto 2020Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto 2020
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 2020dinasintia
 
Pedoman interpretasi data klinik
Pedoman interpretasi data klinikPedoman interpretasi data klinik
Pedoman interpretasi data kliniksaninuraeni
 
Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) saninuraeni
 
Spo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaSpo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaWawan Wan
 
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmas
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di PuskesmasBahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmas
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmasemaviaza
 
Perhitungan indikator por 2019
Perhitungan indikator por 2019 Perhitungan indikator por 2019
Perhitungan indikator por 2019 Sugiyantiyanti2
 
Planning membuka apotek
Planning membuka apotekPlanning membuka apotek
Planning membuka apotekAulia Mala
 
Pedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixPedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixDina Lestari
 
Evaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan ObatEvaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan Obatsaninuraeni
 

What's hot (19)

Manajemen Pengadaan Obat di rumah sakit
Manajemen Pengadaan Obat di rumah sakitManajemen Pengadaan Obat di rumah sakit
Manajemen Pengadaan Obat di rumah sakit
 
Visite Pasien
Visite PasienVisite Pasien
Visite Pasien
 
Pemantauan Terapi Obat (PTO)
Pemantauan Terapi Obat (PTO)Pemantauan Terapi Obat (PTO)
Pemantauan Terapi Obat (PTO)
 
Mi 1 8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmas
Mi 1   8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmasMi 1   8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmas
Mi 1 8. pemantauan dan evaluasi pengelolaan obat di puskesmas
 
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)
PEMANTAUAN TERAPI OBAT (PTO)
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 2020
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto 2020Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto 2020
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 2020
 
Pedoman interpretasi data klinik
Pedoman interpretasi data klinikPedoman interpretasi data klinik
Pedoman interpretasi data klinik
 
Bagian tika
Bagian tikaBagian tika
Bagian tika
 
Manajemen persediaan farmasi rs
Manajemen persediaan farmasi rsManajemen persediaan farmasi rs
Manajemen persediaan farmasi rs
 
Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO)
 
Tugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baruTugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baru
 
Spo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaSpo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotika
 
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmas
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di PuskesmasBahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmas
Bahan tayang pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP di Puskesmas
 
Perhitungan indikator por 2019
Perhitungan indikator por 2019 Perhitungan indikator por 2019
Perhitungan indikator por 2019
 
Formularium 2
Formularium 2Formularium 2
Formularium 2
 
Pengelolaan obat di apotek (5)
Pengelolaan obat di apotek (5)Pengelolaan obat di apotek (5)
Pengelolaan obat di apotek (5)
 
Planning membuka apotek
Planning membuka apotekPlanning membuka apotek
Planning membuka apotek
 
Pedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fixPedoman pelayanan pkpo fix
Pedoman pelayanan pkpo fix
 
Evaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan ObatEvaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan Obat
 

Similar to OPTIMALKAN LAYANAN FARMASI

SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptx
SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptxSISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptx
SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptxMrPharmacist247
 
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfssuserad6bfd
 
ppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxsantaisaja5
 
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023zulfan saputra
 
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptx
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptxPersiapan RS dalam Telusur Obat.pptx
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptxGalih Endradita M
 
1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptxdyana55
 
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptxHestiRiana1
 
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..BellaLuna38
 
Dispensing obat part 1 indo.pptx
Dispensing obat  part 1 indo.pptxDispensing obat  part 1 indo.pptx
Dispensing obat part 1 indo.pptxNorazlinaFitriah
 
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rsPedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rserna yanti
 
manajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obatmanajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obatDika Trisya
 
Tabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarTabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarNurul Vanny
 
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdf
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdfMEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdf
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdfsheyllanovreitagusti
 
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajiPelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajirickygunawan84
 
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxSK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxpuskesmasweoe1
 
ppt laporan pbl apotek.pdf
ppt laporan pbl apotek.pdfppt laporan pbl apotek.pdf
ppt laporan pbl apotek.pdfrestypalupi
 
PPT Materi PKPA.pptx
PPT Materi PKPA.pptxPPT Materi PKPA.pptx
PPT Materi PKPA.pptxromawaode
 

Similar to OPTIMALKAN LAYANAN FARMASI (20)

SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptx
SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptxSISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptx
SISTEM DISTRIBUSI OBAT.pptx
 
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
 
ppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptxppt ujian PKL.pptx
ppt ujian PKL.pptx
 
Skripsi kak mila new
Skripsi kak mila newSkripsi kak mila new
Skripsi kak mila new
 
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023
pengantar pkpa apotok kota medan tahun 2023
 
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptx
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptxPersiapan RS dalam Telusur Obat.pptx
Persiapan RS dalam Telusur Obat.pptx
 
1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx1.1 APOTEK.pptx
1.1 APOTEK.pptx
 
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptxPPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-8.pptx
 
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
Materi Kuliah Pengantar Farmasi Klinik..
 
Dispensing obat part 1 indo.pptx
Dispensing obat  part 1 indo.pptxDispensing obat  part 1 indo.pptx
Dispensing obat part 1 indo.pptx
 
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rsPedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
 
manajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obatmanajemen penggunaan obat
manajemen penggunaan obat
 
Tabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarTabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfar
 
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdf
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdfMEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdf
MEMBUAT SEDIAAN OBAT GUNA KEPERLUAN PERSEDIAAN OBAT APOTEK.pdf
 
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan hajiPelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
Pelayanan farmasi lingkup kesehatan haji
 
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docxSK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
SK PELAYANAN KEFARMASIAN.docx
 
ppt laporan pbl apotek.pdf
ppt laporan pbl apotek.pdfppt laporan pbl apotek.pdf
ppt laporan pbl apotek.pdf
 
Stase farmasi klinik.pptx
Stase farmasi klinik.pptxStase farmasi klinik.pptx
Stase farmasi klinik.pptx
 
PPT Materi PKPA.pptx
PPT Materi PKPA.pptxPPT Materi PKPA.pptx
PPT Materi PKPA.pptx
 
13701133.ppt
13701133.ppt13701133.ppt
13701133.ppt
 

Recently uploaded

Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaErdinataKusuma1
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptbambang62741
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 

Recently uploaded (20)

Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien DewasaUpdate 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
Update 2023 Tentang Sepsis Dan Syok Pada Pasien Dewasa
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).pptMATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
MATERI TENTANG STUNTING BAGI REMAJA (Materi sosialisasi).ppt
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 

OPTIMALKAN LAYANAN FARMASI

  • 1.
  • 2. Pharmacy adalah tempat pelayanan terakhir pasien Rawat Jalan yang harus mempunyai image nyaman  Petugas ramah  Petugas teliti  Obat lengkap  Resep cepat ditangani  Obat cepat selesai  Tidak jenuh dan bosan saat menunggu  Ada kepastian waktu persiapan obat  Mendapat penjelasan yang akurat (proaktif petugas)
  • 3.  Bekerja dengan baik dan cepat diawali dengan ruangan yang tertata, rapih dan bersih  Ruangan terkondisi dengan ruang gerak ideal  Penataan ruangan Lean Proses diperlukan untuk memulai semangat dan etos kerja team yang baru dan mempermudah system kerja
  • 4. Keluhan Pasien  Keluhan terhadap waktu tunggu yang tidak jelas  Berulang complain pelayanan obat lama Analisa  Alur yang tidak teratur  Perbaikannya adalah dengan penekanan pengawasan dan PIC yang jelas setiap proses  Lean Process, untuk memudahkan alur, pharmacy melakukan beberapa highlight dengan: • Pemilahan Lokator obat sesuai kelas terapi untuk memudahkan pengambilan obat • Pelatihan product knowledge • Pewarnaan alat dan tempat
  • 5.  Waktu tunggu tidak ada • membuat queing system, sehingga pasien bisa mengetahui kejelasan obat selesai • Hasil samping dari queing system memacu petugas farmasi untuk bekerja lebih cepat  Kosong Obat • Belum ada perencanaan yang tetap • Secara berjenjang penanggung jawab stok melakukan permintaan ke gudang untuk pemakaian harian (seminggu 2x)  Pasien fokus • dijalankan dengan questioner untuk mengetahui keinginan pasien
  • 6.  Keluhan Dokter • Obat sering Kosong • Komunikasi kurang baik Analisa • tidak dilakukan interaksi langsung dengan dokter • Tindak Lanjut visit ke ruangan dokter bila pasien sedang kosong berinteraksi dan sosialisasi  Keluhan Rawat Inap • Obat pasien terlambat diantar • Floor stock kurang Analisa • Kurang interaksi dan pengawasan • Tindak Lanjut Setiap pagi petugas farmasi keliling ward untuk melihat kondisi pelayanan farmasi di ward
  • 7.  Bekerja sama dengan Medical Dept, KFT dan team terkait menyusun serta perencanaan sosialisasi formularium  Buku cetak dan e-formularium  E- Katalog  7 besar Principal disiapkan dalam formularium
  • 8.  Bagian dari pelayanan farmasi secara KARS dan JCI dan patient safety harus menjalankan farmasi klinis  Memberikan training kepada semua staf farmasi untuk mengetahui dengan jelas tentang obat dan penanganan  Memberikan Penjelasan alur obat (SOP) ke pasien  Diusahakan yang menyerahkan adalah apoteker  Lokator kelas terapi, pemasangan penjelasan di setiap box (drawer obat) (sangat dibutuhkan bantuan IT (untuk stock taking dan additional formularium di computer)
  • 9. A. Pengelolaan Perbekalan Farmasi  Pemilihan perbekalan farmasi sesuai kebutuhan pelayanan rumah sakit  Perencanaan  Pengadaan  Produksi  Penerimaan  Penyimpanan  Pendistribusian B. Pelayanan Kefarmasian  Mengkaji instruksi dokter  Identifikasi masalah  Cegah dan atasi masalah  Controlling  Patient educatient  Konseling  Dispensing injeksi  Dispensing nutrisi parenteral  Handling sitotastika  Ba Be (Kontrol obat dalam darah)  Pencatatan  Pelaporan
  • 10. 1. Menyediakan obat-obatan untuk unit perawatan dan bidang lainnya dan menjaga kesinambungan stock dengan supply chain yang tepat dengan ITO minimal 2 online 2. Mengutamakan patient safety dengan fokus pada penyimpanan berdasarkan alfabetik farmakologi, kekuatan dosis, kemoterapi serta penyimpanan fisik yang tepat 3. Pemilihan produsen obat berkualitas berdasarkan formularium yang disusun bersama tim medis 4. Menjaga discrepancy dengan focus pada expire date 5. Cepat tanggap terhadap pola penyakit untuk pemenuhan kebutuhan medis 6. Menyalurkan obat-obat narkotika, psikotropika dan obat lain yang diresepkan serta menyimpan dalam tempat yang dipersyaratkan 7. Menyimpan dan membagikan preparat biologis (Vaccine Management System) 8. Menyediakan dan membagikan keperluan-keperluan tersebut secara professional dengan one lock acces barcode
  • 11. Pengawasan Inventori sesuai dengan dokumen harus multi pengawasan Melakukan pengawasan Inventori secara bersama dan berjenjang Internal (Mencegah Kebocoran) Sebanyak (+/-) 1100 item farmasi di pelayanan rawat jalan dikontrol oleh 20 orang • setiap minggu dikontrol oleh koordinator • setiap 2 minggu dikontrol oleh Supervisor • setiap bulan dikontrol oleh Manager • Kepala Farmasi melakukan kontrol secara random mencocokan dengan buku inventori ini menjadi bahan untuk penelusuran discrepancy saat stock taking External • bekerja sama dengan Logistic Pharmacy, purchasing dan Finance untuk perencanaan kebutuhan farmasi dengan baik
  • 12. AA, Apoteker supplier AA, Juru Resep Penerimaan Barang by ID card Barang, Log Book HIS Simpan Obat dan check stock hand over Obat, stock card,HIS AA/ Apt Re Checked penerimaan Barang Obat Stock Card HIS AA, Apoteker AA, Juru Resep Laporan discrepancy obat harian. jika ada catat di buku hand over Stock card/ HIS AA, AA, Juru Apoteker Resep Pemeriksaan Routine by Lokator dwimingguan Obat stocard HIS AA, Apoteker Juru Resep Pemeriksaan Routine by Lokator bulanan Obat , Stock card, HIS Acces Barcode Lock hanya diberikan kepada AA dan Apt , secara berjenjang Setiap pengeluaran dicatat manual di stock card AA, Apoteker Juru Resep Pemeriksaan Routine by Lokator , bulanan Obat , Stock card, HIS
  • 13.  External  Dengan fasilitas diskon yang besar di RS sangat memungkinkan external party memanfaatkan dengan bekerja sama dengan oknum team farmasi, hindari manual order dengan setiap distributor bila system trouble lakukan order by email lewat delegasi yang ditunjuk  Internal  Hindari kwitansi manual , bila terjadi pencatatan manual kwitansi harus tercatat di log book  Lakukan Inventory control berjenjang dan berschedule pastikan setiap karyawan membuat laporan discrepancy dengan system per minggu  Penanggung jawab Rawat Inap dan Rawat Jalan pastikan untuk cross check dan berputar jadwal tanggung jawab dengan Hand Over yang ketat
  • 14.  Internal antar bagian  Ward, Floor Stock, IGD Lab dll, pastikan dibawah koordinasi Farmasi untuk supervisi  Keluar masuk barang dipastikan satu pintu dan dibawah koordinasi farmasi  One lock acces barcode hanya diberikan kepada team farmasi dan berjenjang  Stock take antar bagian melibatkan team Farmasi 7, 14,21 by random
  • 15.  Waktu Pembenahan Management farmasi bergantung pada tingkat kesulitan dan jenis kebocoran serta penataan sebelumnya  Saya lampirkan contoh pembenahan di salah satu RS besar dengan revenue awal 3 M th 2012 hingga 12 M tahun 2014 di Jakarta selama 6 bulan pembenahan
  • 16.
  • 17.
  • 18. Untuk pengambilan psikotropik narkotik dan barang barang mahal di ward dipastikan memakai 2 kunci
  • 19.
  • 20.
  • 21. Yana