SlideShare a Scribd company logo
MEKANISME PERUSAHAAN
YANG AKAN GO PUBLIC
( Tahap Persiapan - Tahap Penawaran Perdana )
Oleh : Ni Nyoman yasri Purwani
INVESTASI PASAR MODAL
PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC
 Secara sederhana Go Public dapat diartikan menjual
saham perusahaan ke para investor dan membiarkan
saham tersebut diperdagangkan dipasar saham.
 Sedangkan Perusahaan Publik adalah suatu proses
perusahaan yang menjadi perusahaan terbuka tanpa
lewat proses penawaran umum.
PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC
Go Public adalah kegiatan penawaran saham
atau Efek lainnya yang dilakukan oleh Emiten
(perusahaan yang akan go public) untuk menjual
saham atau Efek kepada masyarakat berdasarkan tata
cara yang diatur oleh UU Pasar Modal dan Peraturan
Pelaksanaannya. Setelah suatu perusahaan memenuhi
berbagai persyaratan yang ditentukan oleh undang-
undang untuk menjadi perusahaan terbuka, maka
proses go public ini dilakukan, barulah perusahaan
tersebut menjadi perusahaan terbuka.
PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC
Bagi perusahaan yang telah go public, pasar
modal merupakan sarana bagi peningkatan nilai
perusahaan. Pasar modal memberikan sarana bagi
peningkatan nilai melalui berbagai aksi korporasi
yang ditopang oleh keterbukaan informasi secara
penuh. Transparansi berdampak pada efisiensi usaha,
peningkatan laba, peningkatan harga saham, dan
peningkatan kemakmuran pemegang saham.
SYARAT-SYARAT SEBUAH PERUSAHAAN
UNTUK GO-PUBLIC
Syarat-syarat sebuah perusahaan untuk Go-Public atau
IPO (Initial Public Offering) :
1. Perusahaan memiliki berbagai alternatif sumber
pendanaan, baik yang berasal dari dalam maupun
dari luar perusahaan.
2. Untuk go publik, perusahaan perlu melakukan
persiapan internal dan penyiapan dokumentasi
sesuai dengan persyaratan untuk go publik atau
penawaran umum, serta memenuhi semua
persyaratan yang ditetapkan BAPEPAM.
Selain yang disebutkan di atas ada juga syarat - syarat
yang lain yaitu sebagai berikut :
1. Perusahaan merupakan badan hukum yang sah dan telah
mentaati peraturan pemerintah selama ini, termasuk
mengantongi izin usaha, izin domisili, membayar pajak,
dll.
2. Perusahaan telah mencapai skala usaha tertentu atau
relative cukup besar yang menyangkut perputaran uang
lebih dari ratusan miliar rupiah. Hal ini dapat dibuktikan
misalnya kapasitas produksi, aktualisasi pesanan yang
diterima, jumlah asset, nilai penjualan konkret, dll
3. Perusahaan menunjukkan kinerja yang baik berdasarkan
bukti-bukti konkret yang diperlihatkan dalam bentuk
berbagai materi. Misalnya : Laporan keuangan, neraca,
pencatatan positif rekening di bank, dll.
4. Perusahaan harus UNTUNG.
Perusahaan sudah diaudit dan dinyatakan sehat oleh
auditor publik.
5. Perusahaan tidak melanggar aturan Departemen Tenaga
Kerja dalam pengelolaan sumber daya manusia.
6. Perusahaan taat membayar pajak.
7. Mempunyai reputasi yang baik, serta bermasa depan
cemerlang.
8. Ada pihak yang memberi jaminan terhadap perusahaan
yang akan Go Public, yaitu sebuah institusi legal yang
direstui Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal)
PROSES GO PUBLIC
Proses suatu Perusahaan untuk Go Publik cukup
rumit karena harus melalui tahapan-tahapan yang
cukup ketat, yakni sebagai berikut :
1. Tahap Persiapan
2. Tahap Pengajuan Pernyataan Pendaftaran
3. Tahap Penjualan ( Penawaran Saham )
4. Tahap Pencatatan di BEI
1. TAHAP PERSIAPAN (INTERNAL PERUSAHAAN)
Tahapan ini merupakan tahapan awal dalam rangka
mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan
proses go public. Pada tahap persiapan ini yang paling
utama yang harus dilakukan sebuah perusahaan yang akan
go public adalah melakukan Rapat Umum Pemegang
Saham terlebih dulu (RUPS).
Karena go public akan melibatkan modal baru di luar
pemegang saham yang ada, maka perlu diputuskan apakah
kehadiran modal baru itu nantinya akan mengubah masing-
masing kepemilikan para pemegang saham lama. Berapa
modal yang dibutuhkan, dan berapa modal yang mesti
disetor masing-masing pemegang saham harus terjawab
dan memperoleh persetujuan oleh pemegang saham lama.
Mekanisme RUPS yang dilakukan perusahaan yang
akan go public ini merupakan mekanisme RUPS
sebagaimana yang ditetapkan leh UU PT. Setelah
memperoleh persetujuan go public ini maka perusahaan
mulai mempersiapkan penjamin emisi (underwriter) dari
perusahaan itu.
Tahap persiapan ini yang melakukan pengolahan
data-data perusahaan, tidak lagi manajemen atau direksi,
apalagi pemegang saham pendiri yang banyak terlibat, tapi
juga orang-orang di luar perusahaan ikut terlibat. Pihak-
pihak luar tersebut seperti underwriter, konsultan hukum,
akuntan, appraisal dan notaris. Mereka itu merupakan
pihak-pihak yang sudah memahami tugas dan fungsinya
bagi perusahaan.
2. TAHAP PENGAJUAN PERNYATAAN
PENDAFTARAN DI BAPEPAM
 Pernyataan pendaftaran yang disampaikan emiten
 Emiten melakukan Expose terbatas di BAPEPAM
 BAPEPAM melakukan penelaahan atas kelengkapan
dokumen
 Evaluasi atas kelengkapan dokumen, informasi,
keterbukaan,dan evaluasi aspek hukum, akuntansi,
keuangan & manajemen
PENJELASANNYA
Dalam tahap ini, perusahaan bersama underwriter
membawa dokumen yang terangkum dalam prospektus ringkas
perusahaan ke Bapepam-LK. Prospektus ringkas merupakan
keterangan ringkas mengenai perusahaan dalam minimal dalam
kurun waktu tiga tahun terakhir. Untuk itu prospektus harus
secara ringkas dan padat memuat berbagai informasi terkait
dengan perusahaan, mulai dari company profile, kinerja
operasional perusahaan seperti, neraca rugi laba, proyeksi kinerja
perusahaan serta untuk kepentingan apa dana masyarakat itu
dibutuhkan.
PENJELASAN
Pada tahap ini perusahaan beserta penjamin emisinya,
konsultan hukum, notaris dan akuntan publik serta appraisal,
akan sering modar-mandir ke Bapepam-LK. Sebab pada tahap
ini seluruh pernyataan para profesi pendukung pasar modal itu
(notaris, konsultan hukum dan akuntan), termasuk appraisal
dan penjamin emisi mulai diperiksa secara detil, satu per satu
lengkap dengan dokumen pendukungnya
Jadi dapat dipastikan para profesi penunjang pasar modal
itu, tidak akan main-main dalam memberikan pendapatnya.
Meleset sedikit saja, atau berbeda dengan kaidah yang berlaku
ancaman bagi para profesional pasar modal itu cukup berat,
dan harus dibayar mahal. Adapun sanksinya bisa berupa denda
hingga sanksi pidana atau pencabutan izin.
3. TAHAP PENJUALAN SAHAM
( PENAWARAN SAHAM )
Apabila perusahaan itu sudah dinyatakan efektif,
berarti saham dari perusahaan itu sudah bisa dijual.
Penjualan dilakukan melalui penawaran umum (initial
public offering/IPO).
Dalam konteks pasar modal penjualan saham
melalui mekanisme IPO ini disebut dengan penjualan
saham di pasar perdana, atau biasa juga disebut dengan
pasar perdana. Penjualan saham dalam pasar perdana
mekanismenya diatur oleh penjamin emisi. Penjamin
emisi yang akan melakukan penjualan kepada investor
dibantu oleh agen penjual.
Hingga tahap IPO ini, perusahaan sudah bisa
dinyatakan sebagai perusahaan publik. Gelar di
belakang perusahaan menjadi Tbk (kependekan dari
Terbuka). Sebagaimana diungkap sebelumnya,
perusahaan bisa langsung mencatatkan sahamnya di
BEI setelah IPO bisa juga tidak. Jadi setelah menjadi
perusahaan public sama sekali tidak ada keharusan
bagi saham sebuah perusahaan untuk langsung tercatat
(listed).
4. TAHAP PENCATATAN DI BEI
Setelah melakukan penawaran umum,
perusahaan yang sudah menjadi emiten itu akan
langsung mencatatkan sahamnya
MANFAAT GO PUBLIC
 Perusahaan dapat meningkatkan Likuiditas dan
memungkinkan para pendiri perusahaan untuk menikmati
hasil yang mereka capai.
 Para pendiri perusahaan dapat melakukan diversifikasi untuk
mengurangi resiko portofolio mereka.
 Memberi nilai suatu perusahaan
 Perusahaan dapat melakukan merger ataupun negosiasi
dengan perusahaan lainnya dengan hanya menggunakan
saham.
 Meningkatkan potensi pasar.
KONSEKUENSI GO PUBLIC
 Keharusan untuk melakukan keterbukaan (full disclosure)
 Keharusan untuk mengikuti peraturan pasar modal mengenai
kewajiban pelaporan
 Kewajiban membayar deviden bila perusahaan mendapatkan
laba
 Keterbatasan kekuasaan Pemilik.
 Senantiasa berusaha meningkatkan tingkat pertumbuhan
perusahaan
KESIMPULAN
Manfaat go public yaitu dapat memperluas struktur
permodalan usaha, memperluas jaringan usaha, meningkatkan
daya saing produksi badan usaha, meningkatkan kestabilan
usaha,dan juga dapat menyehatkan manajemen badan usaha.
Ada beberapa alasan mengapa suatu perusahaan ingin
menjual sahamnya kepada masyarakat yaitu untuk
meningkatkan modal dasar perusahaan, dengan menjual saham
kepada masyarakat, perusahaan akan menambah modal yang
disetor. Dana ( uang ) masuk ke dalam perusahaan memperkuat
posisi permodalan khususnya hutang berbanding modal. Ini
tentunya jika saham yang ditawarkan adalah saham baru. Dana
semacam ini berguna untuk mendukung rencana ekspantasi
atau jika ingin membuat produk-produk baru, ataupun
mengurangi hutang.
SEKIAN
……….. TERIMAKASIH ………..

More Related Content

What's hot

Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Sujatmiko Wibowo
 
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KasLaporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
Lufi Yuwana Mursita
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
Miftah Iqtishoduna
 
Kontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi SahamKontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi Saham
Trisnadi Wijaya
 
PPh Pasal 22
PPh Pasal 22PPh Pasal 22
PPh Pasal 22
Nur Aisyah Zera Datu
 
Pembiayaan dengan lease jadi
Pembiayaan dengan lease jadiPembiayaan dengan lease jadi
Pembiayaan dengan lease jadi
Kartika Lukitasari
 
Pengertian Laporan Keuangan
Pengertian Laporan KeuanganPengertian Laporan Keuangan
Pengertian Laporan Keuangan
Fair Nurfachrizi
 
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsiPortofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
Judianto Nugroho
 
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19 Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Fair Nurfachrizi
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Ryan Gamof
 
laporan-arus-kas
laporan-arus-kaslaporan-arus-kas
laporan-arus-kas
Wandi Supandi
 
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
Sri Apriyanti Husain
 
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
mas karebet
 
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
mimin27
 
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Tika Evitasuhri
 
Konfirmasi saldo piutang
Konfirmasi saldo piutangKonfirmasi saldo piutang
Konfirmasi saldo piutang
sansantika_
 
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
Futurum2
 

What's hot (20)

Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
 
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KasLaporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
 
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN - "SEWA GUNA USAHA (LEASING)"
 
Kontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi SahamKontrak Opsi Saham
Kontrak Opsi Saham
 
PPh Pasal 22
PPh Pasal 22PPh Pasal 22
PPh Pasal 22
 
Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5
 
Pembiayaan dengan lease jadi
Pembiayaan dengan lease jadiPembiayaan dengan lease jadi
Pembiayaan dengan lease jadi
 
Pengertian Laporan Keuangan
Pengertian Laporan KeuanganPengertian Laporan Keuangan
Pengertian Laporan Keuangan
 
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsiPortofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
Portofolio investasi-bab-17-analisis-opsi
 
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19 Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
Aset Tidak Berwujud - PSAK 19
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
laporan-arus-kas
laporan-arus-kaslaporan-arus-kas
laporan-arus-kas
 
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
Psak 56-laba-per-lembar-saham-ias-33-earning-per-share-240911
 
Pph 22
Pph 22Pph 22
Pph 22
 
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
Perpajakan PPh Pasal 23 dan 24
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
06 Manajemen Likuiditas Bank Syariah.pptx
 
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
Akuntansi keuangan lanjutan 2 (metode harga perolehan)
 
Konfirmasi saldo piutang
Konfirmasi saldo piutangKonfirmasi saldo piutang
Konfirmasi saldo piutang
 
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.Anjak piutang (factoring)  mengenal, mencatat, dan menghitung.
Anjak piutang (factoring) mengenal, mencatat, dan menghitung.
 

Viewers also liked

14a. Penawaran Umum ( Go Public )
14a. Penawaran Umum ( Go Public )14a. Penawaran Umum ( Go Public )
14a. Penawaran Umum ( Go Public )mr.green die
 
Penawaran saham perdana-Go Public
Penawaran saham perdana-Go PublicPenawaran saham perdana-Go Public
Penawaran saham perdana-Go Public
Rodhiyah N. Zulaikhoh
 
kebijakan IPO
kebijakan IPOkebijakan IPO
kebijakan IPO
Abdu Rochim
 
Pasar Modal dan Arah Kebijakan Pengembangannya
Pasar Modal dan Arah Kebijakan PengembangannyaPasar Modal dan Arah Kebijakan Pengembangannya
Pasar Modal dan Arah Kebijakan PengembangannyaIzzuddin Abdul Manaf
 
Why Would A Business Want To Go Public?
Why Would A Business Want To Go Public?Why Would A Business Want To Go Public?
Why Would A Business Want To Go Public?
Scott Taft
 
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu SalmahPenelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
Aries Veronica
 
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Cita Puji Bestari
 
obligasi syariah
obligasi syariah obligasi syariah
obligasi syariah Yaa Sheikh
 
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketaMakalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
handy watung
 
Jawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewaJawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewa
Ayu Wikan
 
Makalah teori portofolio
Makalah teori portofolioMakalah teori portofolio
Makalah teori portofoliopuputmustika2
 
Pengenalan Pasar Modal
Pengenalan Pasar ModalPengenalan Pasar Modal
Pengenalan Pasar Modalmbak.uchii
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian saham
Amrul Rizal
 
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & InvestasiPasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Valbury Group Asia Division
 
Pengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganPengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganFidhin Cilick
 
Elemen pasar modal syariah
Elemen pasar modal syariahElemen pasar modal syariah
Elemen pasar modal syariah
Habibie Muhammad
 
Presentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahPresentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahElla Aisah
 

Viewers also liked (20)

14a. Penawaran Umum ( Go Public )
14a. Penawaran Umum ( Go Public )14a. Penawaran Umum ( Go Public )
14a. Penawaran Umum ( Go Public )
 
Penawaran saham perdana-Go Public
Penawaran saham perdana-Go PublicPenawaran saham perdana-Go Public
Penawaran saham perdana-Go Public
 
kebijakan IPO
kebijakan IPOkebijakan IPO
kebijakan IPO
 
Pasar Modal dan Arah Kebijakan Pengembangannya
Pasar Modal dan Arah Kebijakan PengembangannyaPasar Modal dan Arah Kebijakan Pengembangannya
Pasar Modal dan Arah Kebijakan Pengembangannya
 
Why Would A Business Want To Go Public?
Why Would A Business Want To Go Public?Why Would A Business Want To Go Public?
Why Would A Business Want To Go Public?
 
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu SalmahPenelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
Penelitian Nurmala & Ninin Non Ayu Salmah
 
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
Manajemen keuangan (investasi dalam kas)
 
obligasi syariah
obligasi syariah obligasi syariah
obligasi syariah
 
Manajemen investasi
Manajemen investasiManajemen investasi
Manajemen investasi
 
Go publik
Go publikGo publik
Go publik
 
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketaMakalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
Makalah Hukum Komersial: Arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa
 
Jawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewaJawaban pertanyaan dewa
Jawaban pertanyaan dewa
 
Makalah teori portofolio
Makalah teori portofolioMakalah teori portofolio
Makalah teori portofolio
 
Pengenalan Pasar Modal
Pengenalan Pasar ModalPengenalan Pasar Modal
Pengenalan Pasar Modal
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian saham
 
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & InvestasiPasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
Pasar Modal Sebagai Sarana Pendanaan Perusahaan & Investasi
 
Pengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuanganPengertian analisis laporan keuangan
Pengertian analisis laporan keuangan
 
Elemen pasar modal syariah
Elemen pasar modal syariahElemen pasar modal syariah
Elemen pasar modal syariah
 
Rights Issue
Rights IssueRights Issue
Rights Issue
 
Presentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariahPresentasi asuransi syariah
Presentasi asuransi syariah
 

Similar to Persentation Investasi Pasar modal (Perusahaan go public )

Pasar Saham - 05 IPO Market 2
Pasar Saham - 05 IPO Market 2Pasar Saham - 05 IPO Market 2
Pasar Saham - 05 IPO Market 2
KuliahKita
 
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
Futurum2
 
Financial instruments futurum - apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
Financial instruments   futurum -  apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...Financial instruments   futurum -  apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
Financial instruments futurum - apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
Futurum2
 
Pasar Modal 14.pptx
Pasar Modal 14.pptxPasar Modal 14.pptx
Pasar Modal 14.pptx
Iqbal Iqbal
 
Pelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
Pelaporan Dan Pengungkapan KeuanganPelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
Pelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
guest24ff33
 
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesiaTermin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
Wahyu Ketapang
 
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptxKEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
SuciHati8
 
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptxAKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
SalesCSMenik
 
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdfmanajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
MutiaraYanaChubita
 
peraturan pasmod bagian 2.pptx
peraturan pasmod bagian 2.pptxperaturan pasmod bagian 2.pptx
peraturan pasmod bagian 2.pptx
meutiadewi3
 
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Farrelfebrinal
 
Pasar uang modal
Pasar uang modalPasar uang modal
Pasar uang modalayhuu
 
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptxINITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
Annurwulanpurnama
 
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
zakhirwikan2
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
Arimbi Priadipa
 
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modalsesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
Yoyo Sudaryo
 
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptxFinal - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
rikimanimoy
 
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efek
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efekTicmi mpe-mekanisme perdagangan efek
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efek
Gilang Nugraha
 

Similar to Persentation Investasi Pasar modal (Perusahaan go public ) (20)

Pasar Saham - 05 IPO Market 2
Pasar Saham - 05 IPO Market 2Pasar Saham - 05 IPO Market 2
Pasar Saham - 05 IPO Market 2
 
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
Apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagian 2)
 
Financial instruments futurum - apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
Financial instruments   futurum -  apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...Financial instruments   futurum -  apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
Financial instruments futurum - apakah ipo dapat dianggap dana murah (bagi...
 
Pasar Modal 14.pptx
Pasar Modal 14.pptxPasar Modal 14.pptx
Pasar Modal 14.pptx
 
Pelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
Pelaporan Dan Pengungkapan KeuanganPelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
Pelaporan Dan Pengungkapan Keuangan
 
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesiaTermin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
Termin ii ; struktur & peran pasar modal dalam perekonomian indonesia
 
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptxKEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
KEL 4 AUDIT ATAS PROSES RIGHT ISSUE.pptx
 
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptxAKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
AKUNTANSI ASET KLM 1.pptx
 
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdfmanajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
manajemenkeuanganbab17-131130170408-phpapp02.pdf
 
peraturan pasmod bagian 2.pptx
peraturan pasmod bagian 2.pptxperaturan pasmod bagian 2.pptx
peraturan pasmod bagian 2.pptx
 
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2 Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
Materi Bank dan Lembaga Keuangan 2
 
Rpp Ekonomi kls xi sk 3
Rpp Ekonomi kls xi sk 3Rpp Ekonomi kls xi sk 3
Rpp Ekonomi kls xi sk 3
 
Pasar uang modal
Pasar uang modalPasar uang modal
Pasar uang modal
 
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptxINITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
INITIAL PUBLIC OFFERING, INVESTMENT BANKING AND FINANCIAL.pptx
 
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
Materi Akuntansi Internasional Pertemuan 5
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
 
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modalsesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
 
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptxFinal - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
Final - X 5. Lembaga Jasa Keuangan.pptx
 
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efek
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efekTicmi mpe-mekanisme perdagangan efek
Ticmi mpe-mekanisme perdagangan efek
 
pelaporan
pelaporanpelaporan
pelaporan
 

More from Yasri Purwani II

Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
Yasri Purwani II
 
Pengantar Operations Research
Pengantar Operations ResearchPengantar Operations Research
Pengantar Operations ResearchYasri Purwani II
 
Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )
Yasri Purwani II
 
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)Ekonomi pembangunan (kemiskinan)
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)Yasri Purwani II
 
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )Penawaran ( EKONOMI MIKRO )
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )Yasri Purwani II
 
Makalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUMMakalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUM
Yasri Purwani II
 
Analisis data
Analisis dataAnalisis data
Analisis data
Yasri Purwani II
 

More from Yasri Purwani II (11)

Dana pensiun
Dana pensiunDana pensiun
Dana pensiun
 
Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
Manajemen Keuangan Lanjutan ( Distribusi kepada pemegang saham )
 
Pengantar Operations Research
Pengantar Operations ResearchPengantar Operations Research
Pengantar Operations Research
 
Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )Ekonomi internasional ( makalah fix )
Ekonomi internasional ( makalah fix )
 
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)Ekonomi pembangunan (kemiskinan)
Ekonomi pembangunan (kemiskinan)
 
Makalah Kemiskinan
Makalah Kemiskinan Makalah Kemiskinan
Makalah Kemiskinan
 
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )Penawaran ( EKONOMI MIKRO )
Penawaran ( EKONOMI MIKRO )
 
Ekonomi mikro
Ekonomi mikroEkonomi mikro
Ekonomi mikro
 
Etika bisnis
Etika bisnisEtika bisnis
Etika bisnis
 
Makalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUMMakalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUM
 
Analisis data
Analisis dataAnalisis data
Analisis data
 

Recently uploaded

PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
adjhe17ks1
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
MarkusPiyusmanZebua
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
LidyaManuelia1
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
bidakara2016
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
EnforceA Real Solution
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
IndahMeilani2
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
JefryColter
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
mariapasaribu13
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 

Recently uploaded (18)

PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 

Persentation Investasi Pasar modal (Perusahaan go public )

  • 1. MEKANISME PERUSAHAAN YANG AKAN GO PUBLIC ( Tahap Persiapan - Tahap Penawaran Perdana ) Oleh : Ni Nyoman yasri Purwani INVESTASI PASAR MODAL
  • 2. PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC  Secara sederhana Go Public dapat diartikan menjual saham perusahaan ke para investor dan membiarkan saham tersebut diperdagangkan dipasar saham.  Sedangkan Perusahaan Publik adalah suatu proses perusahaan yang menjadi perusahaan terbuka tanpa lewat proses penawaran umum.
  • 3. PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC Go Public adalah kegiatan penawaran saham atau Efek lainnya yang dilakukan oleh Emiten (perusahaan yang akan go public) untuk menjual saham atau Efek kepada masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur oleh UU Pasar Modal dan Peraturan Pelaksanaannya. Setelah suatu perusahaan memenuhi berbagai persyaratan yang ditentukan oleh undang- undang untuk menjadi perusahaan terbuka, maka proses go public ini dilakukan, barulah perusahaan tersebut menjadi perusahaan terbuka.
  • 4. PENGERTIAN PERUSAHAAN GO PUBLIC Bagi perusahaan yang telah go public, pasar modal merupakan sarana bagi peningkatan nilai perusahaan. Pasar modal memberikan sarana bagi peningkatan nilai melalui berbagai aksi korporasi yang ditopang oleh keterbukaan informasi secara penuh. Transparansi berdampak pada efisiensi usaha, peningkatan laba, peningkatan harga saham, dan peningkatan kemakmuran pemegang saham.
  • 5. SYARAT-SYARAT SEBUAH PERUSAHAAN UNTUK GO-PUBLIC Syarat-syarat sebuah perusahaan untuk Go-Public atau IPO (Initial Public Offering) : 1. Perusahaan memiliki berbagai alternatif sumber pendanaan, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar perusahaan. 2. Untuk go publik, perusahaan perlu melakukan persiapan internal dan penyiapan dokumentasi sesuai dengan persyaratan untuk go publik atau penawaran umum, serta memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan BAPEPAM.
  • 6. Selain yang disebutkan di atas ada juga syarat - syarat yang lain yaitu sebagai berikut : 1. Perusahaan merupakan badan hukum yang sah dan telah mentaati peraturan pemerintah selama ini, termasuk mengantongi izin usaha, izin domisili, membayar pajak, dll. 2. Perusahaan telah mencapai skala usaha tertentu atau relative cukup besar yang menyangkut perputaran uang lebih dari ratusan miliar rupiah. Hal ini dapat dibuktikan misalnya kapasitas produksi, aktualisasi pesanan yang diterima, jumlah asset, nilai penjualan konkret, dll 3. Perusahaan menunjukkan kinerja yang baik berdasarkan bukti-bukti konkret yang diperlihatkan dalam bentuk berbagai materi. Misalnya : Laporan keuangan, neraca, pencatatan positif rekening di bank, dll.
  • 7. 4. Perusahaan harus UNTUNG. Perusahaan sudah diaudit dan dinyatakan sehat oleh auditor publik. 5. Perusahaan tidak melanggar aturan Departemen Tenaga Kerja dalam pengelolaan sumber daya manusia. 6. Perusahaan taat membayar pajak. 7. Mempunyai reputasi yang baik, serta bermasa depan cemerlang. 8. Ada pihak yang memberi jaminan terhadap perusahaan yang akan Go Public, yaitu sebuah institusi legal yang direstui Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal)
  • 8. PROSES GO PUBLIC Proses suatu Perusahaan untuk Go Publik cukup rumit karena harus melalui tahapan-tahapan yang cukup ketat, yakni sebagai berikut : 1. Tahap Persiapan 2. Tahap Pengajuan Pernyataan Pendaftaran 3. Tahap Penjualan ( Penawaran Saham ) 4. Tahap Pencatatan di BEI
  • 9. 1. TAHAP PERSIAPAN (INTERNAL PERUSAHAAN) Tahapan ini merupakan tahapan awal dalam rangka mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan proses go public. Pada tahap persiapan ini yang paling utama yang harus dilakukan sebuah perusahaan yang akan go public adalah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham terlebih dulu (RUPS). Karena go public akan melibatkan modal baru di luar pemegang saham yang ada, maka perlu diputuskan apakah kehadiran modal baru itu nantinya akan mengubah masing- masing kepemilikan para pemegang saham lama. Berapa modal yang dibutuhkan, dan berapa modal yang mesti disetor masing-masing pemegang saham harus terjawab dan memperoleh persetujuan oleh pemegang saham lama.
  • 10. Mekanisme RUPS yang dilakukan perusahaan yang akan go public ini merupakan mekanisme RUPS sebagaimana yang ditetapkan leh UU PT. Setelah memperoleh persetujuan go public ini maka perusahaan mulai mempersiapkan penjamin emisi (underwriter) dari perusahaan itu. Tahap persiapan ini yang melakukan pengolahan data-data perusahaan, tidak lagi manajemen atau direksi, apalagi pemegang saham pendiri yang banyak terlibat, tapi juga orang-orang di luar perusahaan ikut terlibat. Pihak- pihak luar tersebut seperti underwriter, konsultan hukum, akuntan, appraisal dan notaris. Mereka itu merupakan pihak-pihak yang sudah memahami tugas dan fungsinya bagi perusahaan.
  • 11. 2. TAHAP PENGAJUAN PERNYATAAN PENDAFTARAN DI BAPEPAM  Pernyataan pendaftaran yang disampaikan emiten  Emiten melakukan Expose terbatas di BAPEPAM  BAPEPAM melakukan penelaahan atas kelengkapan dokumen  Evaluasi atas kelengkapan dokumen, informasi, keterbukaan,dan evaluasi aspek hukum, akuntansi, keuangan & manajemen
  • 12. PENJELASANNYA Dalam tahap ini, perusahaan bersama underwriter membawa dokumen yang terangkum dalam prospektus ringkas perusahaan ke Bapepam-LK. Prospektus ringkas merupakan keterangan ringkas mengenai perusahaan dalam minimal dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. Untuk itu prospektus harus secara ringkas dan padat memuat berbagai informasi terkait dengan perusahaan, mulai dari company profile, kinerja operasional perusahaan seperti, neraca rugi laba, proyeksi kinerja perusahaan serta untuk kepentingan apa dana masyarakat itu dibutuhkan.
  • 13. PENJELASAN Pada tahap ini perusahaan beserta penjamin emisinya, konsultan hukum, notaris dan akuntan publik serta appraisal, akan sering modar-mandir ke Bapepam-LK. Sebab pada tahap ini seluruh pernyataan para profesi pendukung pasar modal itu (notaris, konsultan hukum dan akuntan), termasuk appraisal dan penjamin emisi mulai diperiksa secara detil, satu per satu lengkap dengan dokumen pendukungnya Jadi dapat dipastikan para profesi penunjang pasar modal itu, tidak akan main-main dalam memberikan pendapatnya. Meleset sedikit saja, atau berbeda dengan kaidah yang berlaku ancaman bagi para profesional pasar modal itu cukup berat, dan harus dibayar mahal. Adapun sanksinya bisa berupa denda hingga sanksi pidana atau pencabutan izin.
  • 14. 3. TAHAP PENJUALAN SAHAM ( PENAWARAN SAHAM ) Apabila perusahaan itu sudah dinyatakan efektif, berarti saham dari perusahaan itu sudah bisa dijual. Penjualan dilakukan melalui penawaran umum (initial public offering/IPO). Dalam konteks pasar modal penjualan saham melalui mekanisme IPO ini disebut dengan penjualan saham di pasar perdana, atau biasa juga disebut dengan pasar perdana. Penjualan saham dalam pasar perdana mekanismenya diatur oleh penjamin emisi. Penjamin emisi yang akan melakukan penjualan kepada investor dibantu oleh agen penjual.
  • 15. Hingga tahap IPO ini, perusahaan sudah bisa dinyatakan sebagai perusahaan publik. Gelar di belakang perusahaan menjadi Tbk (kependekan dari Terbuka). Sebagaimana diungkap sebelumnya, perusahaan bisa langsung mencatatkan sahamnya di BEI setelah IPO bisa juga tidak. Jadi setelah menjadi perusahaan public sama sekali tidak ada keharusan bagi saham sebuah perusahaan untuk langsung tercatat (listed).
  • 16. 4. TAHAP PENCATATAN DI BEI Setelah melakukan penawaran umum, perusahaan yang sudah menjadi emiten itu akan langsung mencatatkan sahamnya
  • 17. MANFAAT GO PUBLIC  Perusahaan dapat meningkatkan Likuiditas dan memungkinkan para pendiri perusahaan untuk menikmati hasil yang mereka capai.  Para pendiri perusahaan dapat melakukan diversifikasi untuk mengurangi resiko portofolio mereka.  Memberi nilai suatu perusahaan  Perusahaan dapat melakukan merger ataupun negosiasi dengan perusahaan lainnya dengan hanya menggunakan saham.  Meningkatkan potensi pasar.
  • 18. KONSEKUENSI GO PUBLIC  Keharusan untuk melakukan keterbukaan (full disclosure)  Keharusan untuk mengikuti peraturan pasar modal mengenai kewajiban pelaporan  Kewajiban membayar deviden bila perusahaan mendapatkan laba  Keterbatasan kekuasaan Pemilik.  Senantiasa berusaha meningkatkan tingkat pertumbuhan perusahaan
  • 19. KESIMPULAN Manfaat go public yaitu dapat memperluas struktur permodalan usaha, memperluas jaringan usaha, meningkatkan daya saing produksi badan usaha, meningkatkan kestabilan usaha,dan juga dapat menyehatkan manajemen badan usaha. Ada beberapa alasan mengapa suatu perusahaan ingin menjual sahamnya kepada masyarakat yaitu untuk meningkatkan modal dasar perusahaan, dengan menjual saham kepada masyarakat, perusahaan akan menambah modal yang disetor. Dana ( uang ) masuk ke dalam perusahaan memperkuat posisi permodalan khususnya hutang berbanding modal. Ini tentunya jika saham yang ditawarkan adalah saham baru. Dana semacam ini berguna untuk mendukung rencana ekspantasi atau jika ingin membuat produk-produk baru, ataupun mengurangi hutang.