Penyakit jantung koroner terjadi karena penyempitan pembuluh darah jantung akibat tumpukan kolesterol. Gejalanya antara lain nyeri dada dan sesak nafas. Pencegahannya meliputi mengurangi asupan lemak, merokok, dan olahraga. Pengobatannya dengan obat penurun tekanan darah, antiplatelet, atau prosedur melebarkan pembuluh seperti PTCA. Prognosinya tergantung kerusakan jantung dan fun
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
Penyakit jantung koroner
1. PENYAKIT JANTUNG KORONERPENYAKIT JANTUNG KORONER
Pengampu: Dr. Danus HermawanPengampu: Dr. Danus Hermawan
Mellulosa Paquita
Nuryani Wulaningsih
Sholikah
M. Nur Maliki
Dewi Ayu Wulandari
PRODI DIII KEPERAWATAN
AKADEMI KEPERAWATAN MAMBA’ULU’LUM SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2014/2015
Anggit Gunawan
Alia urmila Dewi
Devi Gustina
Eky Ugi Yartiwi
Farida Purnam Sari
Disusun Oleh:
Intan Mutia Pratiwi
2. Suatu penyakit pada
jantung yang terjadi karena
adanya kelainan pada
pembuluh koroner yaitu
sepasang pembuluh nadi
cabang pertama dari aorta
yang mengantarkan zat-zat
makanan yang dibutuhkan
bagi jaringan dinding
jantung.
Pengertian Penyakit Jantung Koroner
Gambar. Jantung Koroner
3. Penyakit jantung coroner muncul akibat dari tersumbatnya
arteri coroner oleh tumpukan lemak.
beberapa faktor seperti dibawah ini:
1. merokok
2. banyak mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi
3. kegemukan atau obesitas
4. malas berolahraga
5. kurang istirahat
6. sering stress yang tinggi
7. tekanan darah tinggi
8. mengidap penyakit diabetes
9. Hipertensi
Etiologi
4. Karena adanya penyempitan pada
pembuluh darah coroner sebagai
akibat dari meningkatnya kadar
kolesterol dan lemak dalam
darah, maka akan terjadi
pengurangan aliran darah keotot
jantung.
Otot jantung yang kekurangan
darah tidak dapat bekerja sebagai
mana mestinya, sehingga dapat
menimbulkan rasa nyeri didada,
yang dikenal dengan sebutan
angina pectoris.
Patofisiologi
Gambar.penyempitan pembuluh
darah
5. 1. Frekwensi nafas meningkat
2. Denyut nadi bisa cepat atau
lambat
3. Kelelahan atau kepenatan
4. Suhu sedikit meningkat dan
terjadi 12 jam setelah serangan
5. Tekanan darah bisa meningkat,
normal atau menurun
6. Nyeri
7. Sesak nafas
8. Pusing dan pingsan
Tanda
6. Jenis - jenis
Gambar. Angina pectoris
Gambar. Akut miocardial infarction
Gambar. Gagal jantung Gambar. infark (AMI)/ serangan jantung
7. A. kekurangan oksigen miokard
a) penyekat beta : Atenlolo, acebutolol, metoprolol
b antagonis calcium: nifedipin, amlodipin
pengobatan
8. c) preparat nitrat : nitro dur, nyrocin
a) anti trombosit : aspirin
Lanjutan ...
10. B. kadar kolesterol tinggi
a) Menurunkan berat badan jika
mengalami kelebihan berat badan.
b) kurangi masukan zat giz kolesterol
dan lemak jenuh yang terbukti
menaikkan kolesterol-LDL.
c) Berhenti merokok, sebab rokok
dapat menurunkan kadar HDL.
d) Menambah porsi olah raga.
untuk mengurangi kadar LDL-
kolesterol dan menambah kadar
HDL-kolesterol.
e) Mengkonsumsi obat penurun
kadar lemak (jika diperlukan).
Lanjutan ...
11. C. Kateterisasi Jantung -
Arteriografi Koroner
Tindakan Deteksi Penyempitan
Pembuluh Darah Koroner Untuk
Mengetahui Lebih Dini Adanya
Ancaman Serangan Jantung
Koroner.
D. Ptca (Pci)
Tindakan Pelebaran Penyempitan
Pembuluh Darah Koroner Dengan
Balon (Tanpa Operasi)
Lanjutan ...
Gambar. teknik ptca
12. Prognosis
Prognosis penyakit jantung koroner akan sangat
tergantung pada jumlah plak koroner, keparahan
obstruksi, fungsi ventrikel kiri dan adanya aritmia
kompleks. Buruk jika penderita penyakit jantung
koroner telah mengalami gejala klinis berupa
infark micard hingga terjadi mati mendadak akibat
aritmia ventrikel.
Penderita dikatakan beresiko tinggi jika sudah
terjadi kerusakan pada pangkal arteri koroner kiri.
Tetapi baik jika fungsi ventrikel masih normal.
14. DAFTAR PUSTAKA
Nuzulul.2011. “AsuhanKeperawatan (Askep) PenyakitJantungKoroner
(Pjk)” (online) http://nuzulul-fkp09.web.unair.ac.id/artikel_detail-36401-
Kep%20Kardiovaskuler-Askep%20Penyakit%20Jantung
%20Koroner.htmldiakses 23 Maret 2015).
Raditya,dkk. 2013. “penyakit jantung koroner (pjk)” (online)
http://fianykasisie.wordpress.com diakses 25 Maret 2015)
Sumiati, dkk.2010. Penanganan Stress padaPenyakitJantungKoroner.
Jakarta Timur : CV. Trans Info Media