SlideShare a Scribd company logo
PANDUAN MODEL DESAIN 
PELATIHAN PENDIDIKAN 
PNPM MANDIRI PERDESAAN 
NATIONAL MANAJEMEN CONSULTAN 
2014
1 | P a g e 
Kata Pengantar 
Pelatihan dan penyuluhan masyarakat merupakan salah satu kegiatan bagian dari fasilitasi 
bidang pendidikan pada Program PNPM Mandiri Perdesaan.Pelatihan yang dilaksanakan 
dalam bidang pendidikan merupakan peningkatan kualitas dan peningkatan mutu pendidikan 
serta peningkatan kapasitas.Beberapa dari kegiatan pelatihan yang telah dilakukan sudah 
memberikan kontribusi kualitas tingkat kemampuan tenaga pendidikan dan kapasitas 
masyarakat miskin yang menjadi sasaran program PNPM Mandiri Perdesaan. 
Dari total kegiatan bidang pendidikan yang telah dilakukan program PNPM Mandiri 
Perdesaan,kegiatan pelatihan jumlah kegiatan lebih banyak usulan dan difasilitasi untuk 
didanai oleh program.Pelatihan kegiatan pendidikan yang difasilitasi tersebut dilihat dari 
jenisnya cukup banyak baik itu pelatihan untuk pelaku pelaku pendidikan maupun pelatihan 
peningkatan kapasitas masyarakat. 
Agar pelatihan itu dilihat dari sudut perencanaan dan program sesuai dengan model dan desain 
pelatihan yang baik dari sudut tahapan perencanaan maka perlu disusun Panduan model 
desain pelatihan pendidikan,sehingga dengan panduan ini diharpkan pelaku pelaku dan 
fasilitator memiliki pengetahuan tentang cara menyusun model dan desain pelatihan yang 
sesuai standar pelatihan. 
Jakarta September 2014
2 | P a g e 
DAFTAR ISI 
KATA PENGANTAR 1 
DAFTAR ISI 2 
1. P endahuluan 
1.1. Latar Belakang 3 
1.2. Tujuan 4 
1.3. Sasaran dan Ruang Lingkup 4 
1.4 Mamfaat 4 
2. Ke rangka Model Desain Pelatihan 5 
3 Penyusunan Kurikulum dan Model Pelatihan 7 
4 Kesimpulan 21 
5 Daftar Pustaka
3 | P a g e 
PANDUAN MODEL DESAIN 
PELATIHAN PENDIDIKAN FASILITASI KEGIATAN PNPM MANDIRI PERDESAAN 
BAB I 
Pendahuluan 
I. Latar Belakang 
Keberhasilan upaya peningkatan kualitas hidup manusia sangat ditentukan oleh sumber daya 
manusia yang memiliki pengetahuan yang kompetensi dan profesional. Salah satu upaya yang 
dapat dilakukan untuk menghasilkan dan meningkatkan sumber daya manusia Pendidikan 
yang profesional adalah melalui pelatihan. 
Pelatihan di bidang pendidikan telah dilakukan oleh program PPNPM Mandiri Perdesaan 
dan dilaksanakan oleh pelaku ā€“ pelaku pendidikan yang menjadi sasaran program PNPM 
Mandiri Perdesaan. Dalam rangka mengoptimalisasikan dan meningkat mutu pelaksanaan 
kegiatan pelatihan bidang pendidikan, maka Tenaga ahli nasional bidang pendidikan program 
PNPM Mandiri Perdesaan perlu melakukan penyusunan kerangka model desain yang 
memiliki mutu pelatihan sesuai dengan pedoman yang mengatur struktur pelaksanaan 
pelatihan tersebut.Dan salah satu cara memberikan bahan masukan dalam pelatihan tersebut 
adalah meningkatkan pengetahuan pelaku pelaku dilapangan dalam menyusun komponen 
kurikulum dan desain pelatihan yang baik. 
Bertolak dari pertimbangan tersebut, maka tenaga ahli nasional bidang pendidikan program 
PNPM Mandiri Perdesaan sebagai fungsi memfasilitasi dan momonitoring kegiatan pelatihan 
yang dilaksanakan di kabupaten sangat perlu menyusun pedoman dalam kegiatan pelatihan 
bidang Pendidikan 
II. Tujuan
Tujuan disusunnya model desain pelatihan pendidikan ini memberikan pengetahuan dan 
informasi cara menyusun kerangka yang baik bagi pelaku pelaku di lapangan dalam 
merencanakan sebuah pelatihan. 
III. Sasaran dan Ruang lingkup 
Sasaran dari penyusunan model desain pelatihan ini adalah pelaku pelaku program dan 
pendamping lokal serta fasilitator di lapangan. 
Pedoman ini mempunyai lingkup bahasan sebagai berikut : 
1. Pendahuluan (latar belakang, tujuan, sasaran, lingkup bahasan, dan manfaat). 
2. Kurikulum dan modul dalam manajemen pelatihan. 
3. Pola pikir dalam menyusun kurikulum dan modul. 
4. Penyusunan kurikulum dan modul pelatihan berorientasi pembelajaran. 
IV. Memfaat 
1. Bagi penyelenggara pelatihan Dapat menyusun dan mengembangkan kurikulum dan modul 
pelatihan secara benar, mudah dan praktis. 
2. Bagi fasilitator/ pelatih Adanya acuan yang jelas dalam memfasilitasi proses pembelajaran 
sehingga materi pembelajaran dapat disampaikan sesuai dengan tujuan pelatihan. 
3. Bagi peserta latih Secara tidak langsung mendapat jaminan mengikuti pelatihan yang 
terencana dengan baik. 
4 | P a g e
5 | P a g e 
BAB II 
Kerangka Model Desain Pelatihan 
Dalam merencanakan sebuah pelatihan hal yang terpenting yang sesuai harus dilakukan 
adalah kebutuhan dilakukannya pelatihan tersebut dan permasalahan berkaitan dengan 
Pelatihan pendidikan itu dilakukan baik itu maksud dan tujuan pelaksanaan pelatihan 
tersebut.rencana sebuah pelatihan yang harus diperhatikan adalah : 
1. Latar Belakang atau alasan dilakukannya pelatihan 
2. Tujuan dan maksud yang ingin dicapai 
3. Sasaran dan memfaat dari Dilaksanakan Pelatihan 
4. waktu Pelaksanaan 
5. Peserta 
6. Methode Pelatihan 
7. Instrument Alat Evaluasi 
untuk mengimplementasikan pelaksanaan kegiatan Pelatihan yang harus dilakukan adalah 
penyusunan kerangka kurikulum pelatihan dan modul pelatihan. kurikulum pelatihan 
merupakan rangkaian isi rencana dari sebuah kegiatan pelatihan dengan rincian materi yang 
akan disampaikan dan modul pelatihan sebagai bahan informasi atau materi dari rincian isi dari 
kurikulum yang sudah dibuat oleh fasilitator atau nara sumber. Dan terpenting dari perencanaan 
sebuah pelatihan tersebut jika kita uraikan dari penjelasan diatas adalah : 
a. Kebutuhan Pelatihan (Pelatihan adalah penilaian kebutuhan. Ini mirip dengan langkah 
pertama dalam metode ilmiah di mana kita mendefinisikan masalah. Dalam pelatihan, 
seperti dalam metode ilmiah). Penilaian kebutuhan adalah proses sistematis yang kita 
gunakan untuk mengumpulkan data yang sesuai ketat untuk menentukan masalah yang 
tepat dan apakah atau tidak pelatihan adalah memperbaiki yang baik. Jika pelatihan 
adalah solusi yang baik untuk masalah tertentu, kebutuhan penilaian kami kemudian 
melibatkan menentukan kebutuhan pelatihan khusus. 
b. Tujuan adalah pernyataan bahwa peserta pelatihan mampu melakukan setelah 
selesainya pelatihan sesuai pekerjaan spesifik dan perilaku yang akan diakukan
c. . Dengan kata lain, verba tindakan. Kita katakan bahwa trainee kita akan mampu 
"menjelaskan" untuk peserta bahwa mereka mampu untuk mengimplementasikan 
d. Rencana Pelatihan mengambarkan rincian dari rencana pelatihan dari kapan 
dilaksanakan,tempat pelatihan serta siapa yang akan memyampaikan materi pelatihan 
e. Rencana Pelajaran merupakan instruksi dari rencana pelatihan itu yang secara rinci 
setiap materi yang akan disampaikan berdasarkan sub kegiatan dari pelatihan 
tersebut 
f. Tranier to Tranining sebelum dilakukan pelaksanaan pelatihan, maka perlu dilakukan 
TOT sehingga pemahaman terhadap materi pelatihan lebih konkrit dan jelas. 
setelah kita mengambarkan semua kegiatan tersebut barulah kita melakukan selanjutnya 
menyusun rencana anggaran biaya pelatihan dan langkah langkah pelaksanaan 
pelatihan seperti menyusun kurikulum pelatihan. 
6 | P a g e
7 | P a g e 
BAB III 
Penyusunan Kurikulum dan Modul Pelatihan 
1. Penyusunan Kurikulum 
Penyusunan dokumen berisi uraian tentang materi pembelajaran dan kegiatan yang akan 
dilakukan dalam suatu pelatihan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan adalah sebagai 
berikut: 
1. Rumuskan kompetensi yang harus dicapai melalui Training Need Assessment (TNA) 
atau mempelajari job requirement/tupoksi). 
2. Rumuskan tujuan pelatihan 
3. Kerangka (format) kurikulum adalah sebagai berikut 
Judul Kurikulum 
I. Pendahuluan 
A. Latar belakang 
B. Filosofi pelatihan 
II. Kompetensi 
III. Tujuan pelatihan 
A. Tujuan umum 
B. Tujuan khusus 
IV. Peserta (Jumlah & kriteria peserta)
V. Struktur program 
No 
8 | P a g e 
Materi 
Waktu 
L P PL JMLH 
1 
Materi Inti 
1. 
2. 
3 
2 
Materi inti 
3 
Materi Penunjang 
Total 
VI . Diagram Alur Pembelajaran
9 | P a g e 
PEMBUKAAN 
PERKENALAN DAN HARAPAN 
Wawasan : kebijakan 
dan peraturan Evaluasi 
Metode sesuai peran 
pserta 
Praktek Kerja Lapangan 
Rencana Tindak Lanjut 
Evaluasi 
Evaluasi 
Ketrampilan sesuai 
materi pembelajaran 
Metode sesuai peran 
pserta 
Penutupan
VII. Garis Garis Besar Pengajaran ( GBPP) 
no Waktu Tujuan 
10 | P a g e 
Pembelajaran 
Pokok 
bahasan 
Sub Pokok 
Bahasan 
Metode media Ref 
VII . Evaluasi 
Untuk mengambarkan dari sebuah kurikulum pelatihan,maka berikut ini akan diuraikan 
penjelasan terhadap rangkaian kegiatan dan isi kurikulum itu sendiri.adapun penjelasannya 
adalah sebagai berikut : 
Contoh: 
I. PENDAHULUAN 
A. Latar belakang 
rendahnya hasil belajar dan kemampuan guru yang masih rendah 
............................................................................................................................................... 
. 
Untuk memahami permasalahan Pendidikan , perlu dipelajari ilmu mengenai Managemen 
berbasis sekolah 
............................................................................................................................................... 
............................................................................................................................................... 
Filosofi pelatihan Sampaikan hak-hak peserta yang dapat diperoleh selama proses 
pembelajaran, antara lain: 
ā€¢ Cara memandang/ memperlakukan peserta latih 
ā€¢ Apa yang harus dilakukan oleh fasilitator/ pelatih 
ā€¢ Apa yang akan diperoleh peserta latih 
ā€¢ Proses pembelajaran yang akan dilaksanakan
ā€¢ Metode pembelajaran yang digunakan 
ā€¢ Evaluasi yang akan dilaksanakan 
Contoh: 
B. Filosofi pelatihan 
Peserta pelatihan kesehatan kerja bagi petugas kesehatan ini diselenggarakan dengan 
memperhatikan: 
1. Prinsip Andragogy, yaitu bahwa selama pelatihan peserta berhak untuk: 
a. Didengarkan dan dihargai pengalamannya mengenai kegiatan kesehatan kerja. 
b. Dipertimbangkan setiap ide, dan pendapat, sejauh berada di dalam konteks pelatihan. 
c. Tidak dipermalukan, dilecehkan ataupun diabaikan. 
2. Berorientasi kepada peserta, di mana peserta berhak untuk: 
a. Mendapatkan 1 paket bahan belajar tentang MBS. 
b. Mendapatkan pelatih profesional yang dapat memfasilitasi dengan berbagai metode, 
melakukan umpan balik, dan menguasai materi kesehatan kerja. 
c. Belajar sesuai dengan gaya belajar yang dimiliki, baik secara visual, auditorial maupun 
kinestetik (gerak). 
d. Belajar dengan modal pengetahuan yang dimiliki masingmasing tentang kesehatan kerja. 
e. Melakukan refleksi dan memberikan umpan balik secara terbuka 
f. Melakukan evaluasi dan dievaluasi 
4. Berbasis kompetensi, yang memungkinkan peserta untuk: 
a. Mengembangkan ketrampilan langkah demi langkah dalam memperoleh kompetensi yang 
diharapkan dalam mengelola kesehatan kerja 
b. Memperoleh sertifikat setelah dinyatakan berhasil mendapatkan kompetensi yang diharapkan 
pada akhir pelatihan. 
5. Learning by doing yang memungkinkan peserta untuk: 
11 | P a g e
a. Berkesempatan melakukan eksperimentasi berbagai kasus kesehatan kerja menggunakan 
metode pembelajaran antara lain demonstrasi/ peragaan, studi kasus, dan praktik baik secara 
individu maupun kelompok. 
b. Melakukan pengulangan ataupun perbaikan yang dirasa perlu. 
II. Kompetensi 
Jabarkan kompetensi yang harus dicapai melalui pelatihan sesuai dengan hasil TNA atau 
melalui cara lain yang dipilih meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap. 
Contoh: 
II. Kompetensi 
Peserta latih mempunyai kompetensi dalam: 
a. Merencanakan program kesehatan kerja 
b. Menyelenggarakan program kesehatan kerja 
c. Memonitor program kesehatan kerja 
d. Mengevaluasi program kesehatan kerja 
III. Tujuan pelatihan 
Dalam merumuskan tujuan pelatihan memperhatikan hal-hal berikut: 
a. Tentukan tujuan pelatihan dengan menguraikan/ menjabarkan kemampuan atau kompetensi 
yang akan dicapai oleh peserta latih setelah mengikuti pelatihan. 
b. Kompetensi yang akan dicapai meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang berkaitan 
dengan tugas yang dimiliki peserta. 
c. Rumusan tujuan pelatihan terdiri dari: 
Tujuan Umum: Menggambarkan tentang tujuan yang ingin dicapai pada akhir pelatihan. 
12 | P a g e
Tujuan Khusus: Menjabarkan kompetensi yang dirumuskan pada tujuan umum dalam tahapan 
kompetensi yang lebih spesifik dan bisa diukur. 
IV. Peserta 
Tentukan kriteria peserta berdasarkan: 
1 Kesesuaian dengan tugas pokoknya. 
2 Latar belakang pendidikan (syarat minimal pendidikan untuk menjadi peserta 
pelatihan tersebut). 
3 Pengalaman bekerja sesuai dengan pelatihan. 
4 Kriteria lain yang perlu dan spesifik untuk pelatihan tersebut. 
V. Struktur program 
Susun materi yang akan diberikan dalam proses pelatihan dalam bentuk matriks yang terdiri 
dari materi dan alokasi waktu. 
a. Materi, 
yaitu ilmu pengetahuan atau ketrampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah 
ditetapkan sesuai dengan pedoman akreditasi pelatihan, dibagi menjadi 3 kelompok yaitu: 
1) Materi dasar adalah materi yang sebaiknya 
diketahui oleh peserta, misalnya kebijakan, peraturan-peraturan, keputusan, dan sebagainya. 
Penyampaian materi yang sifatnya kognitif ini dilakukan dengan metode interaktif dan 
eksploratif. Untuk itu pertimbangkan jumlah jam yang memadai untuk penugasan. Persentase 
materi dasar sebesar 15% - 20% dari keseluruhan jumlah jam pelatihan. 
2) Materi inti adalah materi yang harus diketahui dan dikuasai oleh peserta, mengarah pada 
kompetensi yang ingin dicapai. Penyampaian materi dilakukan dengan berbagai alternatif 
metode yang menyebabkan terjadinya proses eksperimentasi dan eksplorasi oleh peserta. 
13 | P a g e
Dengan demikian jumlah jam penugasan dan praktik lapangan memiliki porsi lebih besar 
daripada presentasi teori oleh fasilitator. Persentase materi inti sebesar 60% - 70% dari 
keseluruhan jumlah jam pelatihan. 
3) Materi penunjang adalah materi yang biasa dikaitkan untuk menunjang materi inti yang terdiri 
dari building learning commitment (BLC), Plan of Action (POA)/ Rencana Tindak Lanjut (RTL) 
dan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Untuk itu perlu dirancang keterkaitan antara materi di dalam 
kelas yang disampaikan dengan metode studi kasus, latihan, dan sebagainya dengan metode 
yang sesuai. Persentase materi penunjang sebesar 15% - 20% dari keseluruhan jumlah jam 
pelatihan. 
b. Garis-Garis Besar Program Pembelajaran (GBPP ) 
Susunan garis ā€“ gari Program Pembelajaran terdiri dari : 
Materi pembelajaran 
Tuliskan judul materi pelatihan/mata ajaran/pokok bahasan, baik yang menyangkut sikap atau 
ketrampilan yang dilatihkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 
Alokasi waktu 
Tuliskan waktu dari masing-masing materi pembelajaran mengacu pada struktur program. 
a) Tujuan pembelajaran 
Tuliskan tujuan pembelajaran dimana tujuan tersebut merupakan arah yang harus dicapai 
setelah sesi materi berakhir. Tujuan pembelajaran meliputi: 
ļƒ˜ Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) yaitu menggambarkan kompetensi yang harus dapat 
14 | P a g e
dicapai peserta setelah selesai mengikuti sesi materi. 
ļƒ˜ Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) yaitu merupakan uraian secara spesifik, dapat 
diukur, dan menggambarkan hasil yang dapat diamati dari tahapan kompetensi untuk 
mencapai tujuan pembelajaran umum. 
c. Pokok Bahasan dan atau Sub Pokok Bahasan 
Tuliskan pokok bahasan dan atau sub pokok bahasan dengan mengacu pada tujuan 
pembelajaran. Karena itu pokok bahasan dan atau sub pokok bahasan tersebut harus 
mendukung tercapainya tujuan pembelajaran. 
d. Metode pembelajaran 
Pilih dan tuliskan metode pembelajaran yang akan digunakan dimana dalam proses learning 
pemilihan metode harus lebih banyak memberikan kesempatan kepada peserta untuk berperan 
lebih aktif. 
Metode pembelajaran adalah cara-cara dan teknik komunikasi dan interaksi yang digunakan 
oleh fasilitator/pelatih dalam menyampaikan materi 
Metode pembelajaran yang digunakan pada pelatihan didalam kelas antara lain yaitu: 
ā€¢ Ceramah singkat/presentasi 
ā€¢ Curah pendapat 
ā€¢ Diskusi 
ā€¢ Studi kasus 
ā€¢ Simulasi 
ā€¢ Role play 
ā€¢ Demonstrasi 
15 | P a g e
ā€¢ Permainan/game 
ā€¢ Latihan/exercise 
ā€¢ Coaching/fasilitasi/pembimbingan 
ā€¢ Praktik model 
ā€¢ Seminar/semiloka/lokakarya 
e. Alat Bantu Pembelajaran 
Pilih dan tuliskan alat pembelajaran yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. 
Alat bantu pembelajaran adalah seperangkat benda/ alat dalam bentuk fisik (hardware) yang 
dapat dilihat, didengar dan diraba oleh panca indera, yang digunakan oleh fasilitator/pelatih 
dalam menyampaikan materi pembelajaran. 
Dalam memilih alat bantu pembelajaran perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut yaitu: 
ā€¢ Disesuaikan dengan tujuan pembelajaran 
ā€¢ Disesuaikan dengan media pembelajaran yang digunakan. 
ā€¢ Menghasilkan efek pembelajaran yang lebih baik. 
ā€¢ Prinsip efektif dan efisien. Disesuaikan dengan kemampuan dari fasilitator/ 
Pelatihan 
Alat bantu pembelajaran yang digunakan pada pelatihan di dalam kelas antara lain sebagai berikut: 
ā€¢ Spidol 
ā€¢ Transparan 
ā€¢ LCD 
ā€¢ OHP 
ā€¢ White board 
ā€¢ Komputer 
16 | P a g e
f. Media pembelajaran 
Media pembelajaran adalah seperangkat benda/alat yang berfungsi dan digunakan sebagai 
ā€œpembantuā€ fasilitator/pelatih dalam komunikasi dan interaksi suatu proses pembelajaran 
dengan tujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses penyampaian materi 
pembelajaran kepada peserta latih. Media merupakan alat bantu dalam proses pembelajaran 
(di dalam kelas dan di luar kelas) dalam bentuk non fisik (software) yang mengandung ā€˜pesanā€™ 
di dalamnya (isi materi pembelajaran) 
Pemilihan dan penggunaan media pembelajaran disesuaikan dengan: 
1) Tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 
2) Kebutuhan proses pembelajaran dan juga kemampuan peserta latih. 
3) Kemampuan yang ada pada fasilitator/elatih dalam menggunakan media pembelajaran 
4) Alokasi waktu 
Media pembelajaran yang digunakan pada pelatihan di dalam kelas antara lain sebagai berikut: 
ā€¢ OHT 
ā€¢ Software 
ā€¢ Buku referensi 
ā€¢ Modul 
ā€¢ Panduan pelatihan (petunjuk diskusi/kasus/ latihan/protap) 
ā€¢ Film 
ā€¢ Lembar balik 
g. Evaluasi 
Evaluasi adalah proses pengumpulan data yang sistematis untuk mengukur efektifitas 
program pelatihan. Evaluasi bertujuan untuk mengukur keberhasilan dan pencapaian 
tujuan 
17 | P a g e
Manfaat evaluasi yaitu: 
ā€¢ Memperoleh informasi tentang kualitas dan kuantitas pelaksanaan program pelatihan. 
ā€¢ Mengetahui relevansi program pelatihan dengan kebutuhan institusi. 
ā€¢ Membuka kemungkinan untuk memperbaiki dan menyesuaikan program pelatihan 
sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi. Evaluasi dilakukan terhadap: Peserta: 
evaluasi dilakukan untuk mengetahui hasil pembelajaran dari peserta. 
Beberapa jenis evaluasi yang biasa dilakukan yaitu : 
ā€¢ Evaluasi formatif: dirancang untuk memberikan informasi yang dapat digunakan pelatih 
untuk melakukan perbaikan. Biasa digunakan sebelum kelas berakhir, sehingga masih terdapat 
kesempatan untuk memperbaiki 
ā€¢ Evaluasi sumatif: digunakan pada akhir sesi pelatihan untuk kepentingan dalam 
menentukan peringkat, sertifikasi, evaluasi terhadap kemajuan, atau penelitian terhadap 
efektivitas kurikulum dan perencanaan pelatihan. 
ā€¢ Portofolio: catatan, kumpulan hasil karya peserta latih yang didokumentasikan secara 
baik dan teratur. Dapat berbentuk tugas, jawaban peserta atas pertanyaan fasilitator, catatan 
hasil observasi fasilitator dan laporan kegiatan peserta 
Sebelum melakukan evaluasi tentunya diperlukan sebuah pertanyaan pertanyan yang mudah 
dicerna oleh peserta pelatihan,Kriteria pertanyaan harus disusuaikan dengan tingkatan 
kemampuan dari peserta dalam menyerap pelatihan yang dimulai dari kemampuan dari sudut 
pengetahuan,penerapan dan menganalisis suatu persoalan yang ada disekitar mereka.dalam 
teori pendidikan ada 3 tingkatan yaitu Behavior ( Pengetahuan ),Psikomotor ( Penerapan) dan 
efektif ( analitik ). 
18 | P a g e
Untuk menyusun pertanyaan pertanyaan dalam mengevaluasi sebuah materi dalam 
menyampaikan materi materi pelatihan maka perlu disusun sebuah kisi kisi pertanyaan.adapun 
kisi kisi tersebut adalah sebagai berikut : 
19 | P a g e 
Contoh 
Kisi Kisi Pertanyaan 
No Tujuan 
Butir 
Soal 
Tingkatan Kemampuan 
Behavior Psikomotor Efektif 
Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Sukar 
1 
2 
3 
Disamping perlunya dibuat kisi kisi pertanyaan dalam melakukan evaluasi dan sangat penting 
dalam melakukan pelatihan adalah pemberian pembobotan dalam penilaian terhadap 
pertanyaan yang diberikan kepada peserta pelatihan pendidikan.Pembobotan terhadap 
penguasaan materi pelatihan dilakukan dengan mengukur penguasaan materi dengan nilai 
akhir diberikan kepada peserta pelatihan. 
iasanya pemberian bobot penilaian terhadap materi yang diberikan adalah untuk mengukur 
terhadap penguasaan materi dan melanjutkan materi berikut dalam satu pelatihan.adapun 
rumusan pembobotan dalam memberikan pertanyaan pada materi pelatihan pendidikan adalah 
sebagai berikut : 
Tingkat penguasaan = 
Jumlah Jawaban yang Benar 
100% 
Jumlah Soal 
ļ‚“
20 | P a g e 
Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali 
80 - 89% = baik 
70 - 79% = cukup 
< 70% = kurang
21 | P a g e 
BAB IV 
Kesimpulan 
A. Kesimpulan 
Dari Kerangka desain dan penyusunan kurikulum pelatihan ini dapat memberikan kontribusi 
terhadap pelaksanaan pelatihan yang akan dilakukan oleh pelaku pelaku program PNPM 
Mandiri Perdesaan dan fasilitator dilapangan dalam merancang dan mendasain sebuah 
pelatihan pendidika.Perencanaan pelatihan yang baik akan menunjukkan kualitas dari sebuah 
perencanaan kegiatan program 
Model dan desain pelatihan yang disusun baik tentu akan secara jelas dan terinci setiap 
tahapan sebuah pelatihan.pelaku ā€“pelaku program dan fasilitator dilapangan dengan adanya 
desain pelatihan akan mudah dan praktis merancang perencanaan pelatihan.
22 | P a g e 
Daftar Pustaka 
1) Balitbang Kemendiknas,2011.Panduan Penyelenggaraan Pelatihan Pendidikan 
Berkarakter,Batlibang Kurikulum dan Perbukuan.Jakarta 
2) Bray,Tony.2009.Training design Mnual : complete practical guide to creating effective 
and suceesful traing program,Kogan Page London 
3) Hudson,B, 2008, Didactical Design Research,Routledge New York 
4) Van den Akker,J,et al ,2006 , Introducing Educational Design Research,Rouledge,New 
York 
5) Soebagio Atmodiwirio,2002 Manajemen Pelatihan,ardadirya Jaya,Jakarta 
6) Kirkpatrick,Donald L 1998,Evaluating Training Program,Berret Koehler Publisher,San 
Fransisco

More Related Content

What's hot

Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Mayawi Karim
Ā 
Penggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemenPenggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemen
Diah Ayu
Ā 
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teoriPPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
Nona Zesifa
Ā 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
iceu novida adinata
Ā 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
vina serevina
Ā 
Powerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifPowerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifannisa herlida
Ā 
Fungsi Penggerakan dalam Manajemen
Fungsi Penggerakan dalam ManajemenFungsi Penggerakan dalam Manajemen
Fungsi Penggerakan dalam Manajemen
Angely Putry
Ā 
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
shellynovianty
Ā 
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatif
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatifBeberapa pertanyaan dalam metode kuantitatif
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatifYuca Siahaan
Ā 
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Local Government
Ā 
Analisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdmAnalisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdm
Maful Hidayat
Ā 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Muhammad Bahrudin
Ā 
Aksiologi ppt
Aksiologi pptAksiologi ppt
Aksiologi ppt
Aprilianty Wid
Ā 
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan KaryawanSosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
iyandri tiluk wahyono
Ā 
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian 1. administrasi, manajemen, dan pengendalian
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian Agus Riyanto
Ā 
Pelatihan, dan pengembangan SDM
Pelatihan, dan pengembangan SDMPelatihan, dan pengembangan SDM
Pelatihan, dan pengembangan SDM
Nanda_khalisa
Ā 
Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Dedi Yulianto
Ā 

What's hot (20)

Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Belajar Sebagai Perubahan Tingkah Laku (Makalah Belajar dan Pembelajaran)
Ā 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
Ā 
Penggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemenPenggerakan dalam manajemen
Penggerakan dalam manajemen
Ā 
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teoriPPT Kerangka konsep dan kerangka teori
PPT Kerangka konsep dan kerangka teori
Ā 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
Ā 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
Ā 
Powerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatifPowerpoint kelompok kualitatif
Powerpoint kelompok kualitatif
Ā 
Pengorganisasian ppt
Pengorganisasian pptPengorganisasian ppt
Pengorganisasian ppt
Ā 
Fungsi Penggerakan dalam Manajemen
Fungsi Penggerakan dalam ManajemenFungsi Penggerakan dalam Manajemen
Fungsi Penggerakan dalam Manajemen
Ā 
Evaluasi kinerja (18 1-07)
Evaluasi kinerja (18 1-07)Evaluasi kinerja (18 1-07)
Evaluasi kinerja (18 1-07)
Ā 
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan StakeholderPrinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Prinsip Etika Bisnis Dalam Pendekatan Stakeholder
Ā 
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatif
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatifBeberapa pertanyaan dalam metode kuantitatif
Beberapa pertanyaan dalam metode kuantitatif
Ā 
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Kepemimpinan ii (pengertian pemimpin dan kepemimpinan)
Ā 
Analisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdmAnalisis jabatan msdm
Analisis jabatan msdm
Ā 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Ā 
Aksiologi ppt
Aksiologi pptAksiologi ppt
Aksiologi ppt
Ā 
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan KaryawanSosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
Sosialisasi, pelatihan , dan pengembangan Karyawan
Ā 
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian 1. administrasi, manajemen, dan pengendalian
1. administrasi, manajemen, dan pengendalian
Ā 
Pelatihan, dan pengembangan SDM
Pelatihan, dan pengembangan SDMPelatihan, dan pengembangan SDM
Pelatihan, dan pengembangan SDM
Ā 
Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan
Ā 

Viewers also liked

Teknik mendesain modul diklat
Teknik mendesain modul diklatTeknik mendesain modul diklat
Teknik mendesain modul diklat
nnugraha41
Ā 
Tahapan penyusunan desain pelatihan
Tahapan penyusunan desain pelatihanTahapan penyusunan desain pelatihan
Tahapan penyusunan desain pelatihan
kecamatanlawa
Ā 
TRAINING OF TRAINERS (TOT)
TRAINING OF TRAINERS (TOT)TRAINING OF TRAINERS (TOT)
TRAINING OF TRAINERS (TOT)
Shobrie Hardhi, SE, CFA, CLA, CPHR, CPTr.
Ā 
Pengertian diklat ii
Pengertian diklat  iiPengertian diklat  ii
Pengertian diklat iiRoyadi Nusa
Ā 
Merancang Pelatihan Yang Efektif
Merancang Pelatihan Yang EfektifMerancang Pelatihan Yang Efektif
Merancang Pelatihan Yang EfektifBowo Witoyo
Ā 
Analisa Kebutuhan Pelatihan
Analisa Kebutuhan PelatihanAnalisa Kebutuhan Pelatihan
Analisa Kebutuhan Pelatihan
Yodhia Antariksa
Ā 
Rencana kebutuhan kelas
Rencana kebutuhan kelasRencana kebutuhan kelas
Rencana kebutuhan kelasSD N Karangayu 02
Ā 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitianChoyrul Hidayat
Ā 
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'S
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'SPELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'S
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'SAngga Adi
Ā 
Pengembangan Pembelajaran dan Penilaian
Pengembangan Pembelajaran dan PenilaianPengembangan Pembelajaran dan Penilaian
Pengembangan Pembelajaran dan PenilaianZaenal Khayat
Ā 
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakat
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakatModel pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakat
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakatRahma Rahmawinasa
Ā 
Food recall
Food recallFood recall
Food recall
Yuniar_
Ā 
Desain Pelatihan Master Pamong Belajar
Desain Pelatihan Master Pamong BelajarDesain Pelatihan Master Pamong Belajar
Desain Pelatihan Master Pamong Belajar
dadang trisutalaksana
Ā 
Learning Approaches
Learning ApproachesLearning Approaches
Learning Approaches
IDS
Ā 
Dinamika kepribadian
Dinamika kepribadianDinamika kepribadian
Dinamika kepribadian
Navia Fathona
Ā 
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Dadang Solihin
Ā 
Dinamika kepribadian menurut sigmund freud
Dinamika kepribadian menurut sigmund freudDinamika kepribadian menurut sigmund freud
Dinamika kepribadian menurut sigmund freudelmakrufi
Ā 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
elmakrufi
Ā 
JENIS PELATIHAN
JENIS PELATIHAN JENIS PELATIHAN
JENIS PELATIHAN
lastri Silalahi
Ā 

Viewers also liked (20)

Teknik mendesain modul diklat
Teknik mendesain modul diklatTeknik mendesain modul diklat
Teknik mendesain modul diklat
Ā 
Tahapan penyusunan desain pelatihan
Tahapan penyusunan desain pelatihanTahapan penyusunan desain pelatihan
Tahapan penyusunan desain pelatihan
Ā 
TRAINING OF TRAINERS (TOT)
TRAINING OF TRAINERS (TOT)TRAINING OF TRAINERS (TOT)
TRAINING OF TRAINERS (TOT)
Ā 
Pengertian diklat ii
Pengertian diklat  iiPengertian diklat  ii
Pengertian diklat ii
Ā 
Merancang Pelatihan Yang Efektif
Merancang Pelatihan Yang EfektifMerancang Pelatihan Yang Efektif
Merancang Pelatihan Yang Efektif
Ā 
Analisa Kebutuhan Pelatihan
Analisa Kebutuhan PelatihanAnalisa Kebutuhan Pelatihan
Analisa Kebutuhan Pelatihan
Ā 
Rencana kebutuhan kelas
Rencana kebutuhan kelasRencana kebutuhan kelas
Rencana kebutuhan kelas
Ā 
Proposal penelitian
Proposal penelitianProposal penelitian
Proposal penelitian
Ā 
00.sma 3 dompu
00.sma 3 dompu00.sma 3 dompu
00.sma 3 dompu
Ā 
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'S
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'SPELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'S
PELAKSANAAN PROGRAM PELATIHAN HQS SENIOR TECHNICIAN'S
Ā 
Pengembangan Pembelajaran dan Penilaian
Pengembangan Pembelajaran dan PenilaianPengembangan Pembelajaran dan Penilaian
Pengembangan Pembelajaran dan Penilaian
Ā 
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakat
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakatModel pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakat
Model pembelajaran pelatihan wirausaha masyarakat
Ā 
Food recall
Food recallFood recall
Food recall
Ā 
Desain Pelatihan Master Pamong Belajar
Desain Pelatihan Master Pamong BelajarDesain Pelatihan Master Pamong Belajar
Desain Pelatihan Master Pamong Belajar
Ā 
Learning Approaches
Learning ApproachesLearning Approaches
Learning Approaches
Ā 
Dinamika kepribadian
Dinamika kepribadianDinamika kepribadian
Dinamika kepribadian
Ā 
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Perspektif Anggaran Berbasi...
Ā 
Dinamika kepribadian menurut sigmund freud
Dinamika kepribadian menurut sigmund freudDinamika kepribadian menurut sigmund freud
Dinamika kepribadian menurut sigmund freud
Ā 
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund FreudDinamika Kepribadian Sigmund Freud
Dinamika Kepribadian Sigmund Freud
Ā 
JENIS PELATIHAN
JENIS PELATIHAN JENIS PELATIHAN
JENIS PELATIHAN
Ā 

Similar to Panduan model desain pelatihan pendidikan

teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerjateknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
ssuserba58eb
Ā 
Kelompok 14
Kelompok 14Kelompok 14
Kelompok 14
rizkinooramalia
Ā 
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
MuhlilMusolin1
Ā 
MANAJEMEN PELATIHAN.pdf
MANAJEMEN PELATIHAN.pdfMANAJEMEN PELATIHAN.pdf
MANAJEMEN PELATIHAN.pdf
DiniNurazijah1
Ā 
M2 KB1
M2 KB1M2 KB1
M2 KB1
SPADAIndonesia
Ā 
Modul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bkModul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bk
Dhamy Manesi
Ā 
MATERI PENYUSUNAN RPP
MATERI PENYUSUNAN RPPMATERI PENYUSUNAN RPP
MATERI PENYUSUNAN RPP
Hanifa Zulfitri
Ā 
Program Diklat Prajabatan
Program Diklat PrajabatanProgram Diklat Prajabatan
Program Diklat PrajabatanDina Haya Sufya
Ā 
Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1
SPADAIndonesia
Ā 
M3 KB1
M3 KB1M3 KB1
M3 KB1
SPADAIndonesia
Ā 
topik 5.pptx
topik 5.pptxtopik 5.pptx
topik 5.pptx
IrdawatyNurdin
Ā 
Uas fix
Uas fixUas fix
Uas fix
afiffaaahfbrl
Ā 
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmpRancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Puji Hastuti
Ā 
Metodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 newMetodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 new
yennidewi1
Ā 
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
dyah gaby kesuma
Ā 
Modul pigp bagi guru pembimbing
Modul pigp bagi guru pembimbingModul pigp bagi guru pembimbing
Modul pigp bagi guru pembimbing
Fitri Yusmaniah
Ā 
Materi Modul Ajar (3) (1).pdf
Materi Modul Ajar (3) (1).pdfMateri Modul Ajar (3) (1).pdf
Materi Modul Ajar (3) (1).pdf
DepriEvtaWindaenispd
Ā 
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Kanaidi ken
Ā 
Modul "Model Drill and Practice"
Modul "Model Drill and Practice"Modul "Model Drill and Practice"
Modul "Model Drill and Practice"
astutisafitri
Ā 

Similar to Panduan model desain pelatihan pendidikan (20)

teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerjateknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
teknikmendesainmoduldiklat.pptxuntuk pekerja
Ā 
Kelompok 14
Kelompok 14Kelompok 14
Kelompok 14
Ā 
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
553694167-Kel-2-Ppt-Pendidikan-Dan-Pelatihan.pptx
Ā 
MANAJEMEN PELATIHAN.pdf
MANAJEMEN PELATIHAN.pdfMANAJEMEN PELATIHAN.pdf
MANAJEMEN PELATIHAN.pdf
Ā 
M2 KB1
M2 KB1M2 KB1
M2 KB1
Ā 
Modul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bkModul 2 kb 1 profesional bk
Modul 2 kb 1 profesional bk
Ā 
MATERI PENYUSUNAN RPP
MATERI PENYUSUNAN RPPMATERI PENYUSUNAN RPP
MATERI PENYUSUNAN RPP
Ā 
Program Diklat Prajabatan
Program Diklat PrajabatanProgram Diklat Prajabatan
Program Diklat Prajabatan
Ā 
Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1Materi pdf m2 kb1
Materi pdf m2 kb1
Ā 
M3 KB1
M3 KB1M3 KB1
M3 KB1
Ā 
topik 5.pptx
topik 5.pptxtopik 5.pptx
topik 5.pptx
Ā 
Uas fix
Uas fixUas fix
Uas fix
Ā 
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmpRancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Rancang bangun pembelajaran mata pelatihan rbpmp
Ā 
Metodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 newMetodologi instruktur 2017 new
Metodologi instruktur 2017 new
Ā 
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
Panduan aktualisasi latsar cpns lipi 2019(1)
Ā 
Modul pigp bagi guru pembimbing
Modul pigp bagi guru pembimbingModul pigp bagi guru pembimbing
Modul pigp bagi guru pembimbing
Ā 
Materi Modul Ajar (3) (1).pdf
Materi Modul Ajar (3) (1).pdfMateri Modul Ajar (3) (1).pdf
Materi Modul Ajar (3) (1).pdf
Ā 
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Langkah-Langkah PERSIAPAN PRESENTASI (oleh Trainer)
Ā 
Modul "Model Drill and Practice"
Modul "Model Drill and Practice"Modul "Model Drill and Practice"
Modul "Model Drill and Practice"
Ā 
TOT BAHAN AJAR KURIKULUM 2013
TOT BAHAN AJAR KURIKULUM 2013TOT BAHAN AJAR KURIKULUM 2013
TOT BAHAN AJAR KURIKULUM 2013
Ā 

More from Ismail Ahmad

Kutunggu dirimu dipintu surga
Kutunggu dirimu dipintu surgaKutunggu dirimu dipintu surga
Kutunggu dirimu dipintu surga
Ismail Ahmad
Ā 
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicaraKetika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ismail Ahmad
Ā 
Lap tanaman unggulan daerah
Lap tanaman unggulan daerah Lap tanaman unggulan daerah
Lap tanaman unggulan daerah
Ismail Ahmad
Ā 
Laporan promosi pariwisata
Laporan promosi pariwisataLaporan promosi pariwisata
Laporan promosi pariwisata
Ismail Ahmad
Ā 
Modul pengembangan kemaritiman daerah pesisir
Modul pengembangan  kemaritiman daerah pesisirModul pengembangan  kemaritiman daerah pesisir
Modul pengembangan kemaritiman daerah pesisir
Ismail Ahmad
Ā 
W a h i d program
W  a  h  i  d  programW  a  h  i  d  program
W a h i d programIsmail Ahmad
Ā 
Low in cost human image the Theory
Low in cost  human image the TheoryLow in cost  human image the Theory
Low in cost human image the Theory
Ismail Ahmad
Ā 
Kuesioner untuk komite sekolah edit ismail
Kuesioner  untuk  komite sekolah  edit ismailKuesioner  untuk  komite sekolah  edit ismail
Kuesioner untuk komite sekolah edit ismail
Ismail Ahmad
Ā 
Methodologi pelatihan
Methodologi pelatihanMethodologi pelatihan
Methodologi pelatihan
Ismail Ahmad
Ā 
Panduan monitoring kualitas pddkn
Panduan  monitoring kualitas pddknPanduan  monitoring kualitas pddkn
Panduan monitoring kualitas pddkn
Ismail Ahmad
Ā 
Panduan instrument monitoring pelaku
Panduan  instrument monitoring pelakuPanduan  instrument monitoring pelaku
Panduan instrument monitoring pelaku
Ismail Ahmad
Ā 
Politic Pratice
Politic Pratice Politic Pratice
Politic Pratice
Ismail Ahmad
Ā 
Training Report
Training Report Training Report
Training Report
Ismail Ahmad
Ā 
community Development
community Development community Development
community Development
Ismail Ahmad
Ā 
Pedoman fasilitasi
Pedoman  fasilitasiPedoman  fasilitasi
Pedoman fasilitasi
Ismail Ahmad
Ā 

More from Ismail Ahmad (15)

Kutunggu dirimu dipintu surga
Kutunggu dirimu dipintu surgaKutunggu dirimu dipintu surga
Kutunggu dirimu dipintu surga
Ā 
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicaraKetika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ketika kata cinta datang dan pergi selama waktu akan bicara
Ā 
Lap tanaman unggulan daerah
Lap tanaman unggulan daerah Lap tanaman unggulan daerah
Lap tanaman unggulan daerah
Ā 
Laporan promosi pariwisata
Laporan promosi pariwisataLaporan promosi pariwisata
Laporan promosi pariwisata
Ā 
Modul pengembangan kemaritiman daerah pesisir
Modul pengembangan  kemaritiman daerah pesisirModul pengembangan  kemaritiman daerah pesisir
Modul pengembangan kemaritiman daerah pesisir
Ā 
W a h i d program
W  a  h  i  d  programW  a  h  i  d  program
W a h i d program
Ā 
Low in cost human image the Theory
Low in cost  human image the TheoryLow in cost  human image the Theory
Low in cost human image the Theory
Ā 
Kuesioner untuk komite sekolah edit ismail
Kuesioner  untuk  komite sekolah  edit ismailKuesioner  untuk  komite sekolah  edit ismail
Kuesioner untuk komite sekolah edit ismail
Ā 
Methodologi pelatihan
Methodologi pelatihanMethodologi pelatihan
Methodologi pelatihan
Ā 
Panduan monitoring kualitas pddkn
Panduan  monitoring kualitas pddknPanduan  monitoring kualitas pddkn
Panduan monitoring kualitas pddkn
Ā 
Panduan instrument monitoring pelaku
Panduan  instrument monitoring pelakuPanduan  instrument monitoring pelaku
Panduan instrument monitoring pelaku
Ā 
Politic Pratice
Politic Pratice Politic Pratice
Politic Pratice
Ā 
Training Report
Training Report Training Report
Training Report
Ā 
community Development
community Development community Development
community Development
Ā 
Pedoman fasilitasi
Pedoman  fasilitasiPedoman  fasilitasi
Pedoman fasilitasi
Ā 

Recently uploaded

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
Ā 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
Ā 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
Ā 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
Ā 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
Ā 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
Ā 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
Ā 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
Ā 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
Ā 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
Ā 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
Ā 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
Ā 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
Ā 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
Ā 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
Ā 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
Ā 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
Ā 

Recently uploaded (20)

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Ā 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Ā 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
Ā 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
Ā 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Ā 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
Ā 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
Ā 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
Ā 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Ā 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Ā 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Ā 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
Ā 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Ā 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
Ā 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
Ā 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
Ā 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Ā 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
Ā 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Ā 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Ā 

Panduan model desain pelatihan pendidikan

  • 1. PANDUAN MODEL DESAIN PELATIHAN PENDIDIKAN PNPM MANDIRI PERDESAAN NATIONAL MANAJEMEN CONSULTAN 2014
  • 2. 1 | P a g e Kata Pengantar Pelatihan dan penyuluhan masyarakat merupakan salah satu kegiatan bagian dari fasilitasi bidang pendidikan pada Program PNPM Mandiri Perdesaan.Pelatihan yang dilaksanakan dalam bidang pendidikan merupakan peningkatan kualitas dan peningkatan mutu pendidikan serta peningkatan kapasitas.Beberapa dari kegiatan pelatihan yang telah dilakukan sudah memberikan kontribusi kualitas tingkat kemampuan tenaga pendidikan dan kapasitas masyarakat miskin yang menjadi sasaran program PNPM Mandiri Perdesaan. Dari total kegiatan bidang pendidikan yang telah dilakukan program PNPM Mandiri Perdesaan,kegiatan pelatihan jumlah kegiatan lebih banyak usulan dan difasilitasi untuk didanai oleh program.Pelatihan kegiatan pendidikan yang difasilitasi tersebut dilihat dari jenisnya cukup banyak baik itu pelatihan untuk pelaku pelaku pendidikan maupun pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat. Agar pelatihan itu dilihat dari sudut perencanaan dan program sesuai dengan model dan desain pelatihan yang baik dari sudut tahapan perencanaan maka perlu disusun Panduan model desain pelatihan pendidikan,sehingga dengan panduan ini diharpkan pelaku pelaku dan fasilitator memiliki pengetahuan tentang cara menyusun model dan desain pelatihan yang sesuai standar pelatihan. Jakarta September 2014
  • 3. 2 | P a g e DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 1 DAFTAR ISI 2 1. P endahuluan 1.1. Latar Belakang 3 1.2. Tujuan 4 1.3. Sasaran dan Ruang Lingkup 4 1.4 Mamfaat 4 2. Ke rangka Model Desain Pelatihan 5 3 Penyusunan Kurikulum dan Model Pelatihan 7 4 Kesimpulan 21 5 Daftar Pustaka
  • 4. 3 | P a g e PANDUAN MODEL DESAIN PELATIHAN PENDIDIKAN FASILITASI KEGIATAN PNPM MANDIRI PERDESAAN BAB I Pendahuluan I. Latar Belakang Keberhasilan upaya peningkatan kualitas hidup manusia sangat ditentukan oleh sumber daya manusia yang memiliki pengetahuan yang kompetensi dan profesional. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menghasilkan dan meningkatkan sumber daya manusia Pendidikan yang profesional adalah melalui pelatihan. Pelatihan di bidang pendidikan telah dilakukan oleh program PPNPM Mandiri Perdesaan dan dilaksanakan oleh pelaku ā€“ pelaku pendidikan yang menjadi sasaran program PNPM Mandiri Perdesaan. Dalam rangka mengoptimalisasikan dan meningkat mutu pelaksanaan kegiatan pelatihan bidang pendidikan, maka Tenaga ahli nasional bidang pendidikan program PNPM Mandiri Perdesaan perlu melakukan penyusunan kerangka model desain yang memiliki mutu pelatihan sesuai dengan pedoman yang mengatur struktur pelaksanaan pelatihan tersebut.Dan salah satu cara memberikan bahan masukan dalam pelatihan tersebut adalah meningkatkan pengetahuan pelaku pelaku dilapangan dalam menyusun komponen kurikulum dan desain pelatihan yang baik. Bertolak dari pertimbangan tersebut, maka tenaga ahli nasional bidang pendidikan program PNPM Mandiri Perdesaan sebagai fungsi memfasilitasi dan momonitoring kegiatan pelatihan yang dilaksanakan di kabupaten sangat perlu menyusun pedoman dalam kegiatan pelatihan bidang Pendidikan II. Tujuan
  • 5. Tujuan disusunnya model desain pelatihan pendidikan ini memberikan pengetahuan dan informasi cara menyusun kerangka yang baik bagi pelaku pelaku di lapangan dalam merencanakan sebuah pelatihan. III. Sasaran dan Ruang lingkup Sasaran dari penyusunan model desain pelatihan ini adalah pelaku pelaku program dan pendamping lokal serta fasilitator di lapangan. Pedoman ini mempunyai lingkup bahasan sebagai berikut : 1. Pendahuluan (latar belakang, tujuan, sasaran, lingkup bahasan, dan manfaat). 2. Kurikulum dan modul dalam manajemen pelatihan. 3. Pola pikir dalam menyusun kurikulum dan modul. 4. Penyusunan kurikulum dan modul pelatihan berorientasi pembelajaran. IV. Memfaat 1. Bagi penyelenggara pelatihan Dapat menyusun dan mengembangkan kurikulum dan modul pelatihan secara benar, mudah dan praktis. 2. Bagi fasilitator/ pelatih Adanya acuan yang jelas dalam memfasilitasi proses pembelajaran sehingga materi pembelajaran dapat disampaikan sesuai dengan tujuan pelatihan. 3. Bagi peserta latih Secara tidak langsung mendapat jaminan mengikuti pelatihan yang terencana dengan baik. 4 | P a g e
  • 6. 5 | P a g e BAB II Kerangka Model Desain Pelatihan Dalam merencanakan sebuah pelatihan hal yang terpenting yang sesuai harus dilakukan adalah kebutuhan dilakukannya pelatihan tersebut dan permasalahan berkaitan dengan Pelatihan pendidikan itu dilakukan baik itu maksud dan tujuan pelaksanaan pelatihan tersebut.rencana sebuah pelatihan yang harus diperhatikan adalah : 1. Latar Belakang atau alasan dilakukannya pelatihan 2. Tujuan dan maksud yang ingin dicapai 3. Sasaran dan memfaat dari Dilaksanakan Pelatihan 4. waktu Pelaksanaan 5. Peserta 6. Methode Pelatihan 7. Instrument Alat Evaluasi untuk mengimplementasikan pelaksanaan kegiatan Pelatihan yang harus dilakukan adalah penyusunan kerangka kurikulum pelatihan dan modul pelatihan. kurikulum pelatihan merupakan rangkaian isi rencana dari sebuah kegiatan pelatihan dengan rincian materi yang akan disampaikan dan modul pelatihan sebagai bahan informasi atau materi dari rincian isi dari kurikulum yang sudah dibuat oleh fasilitator atau nara sumber. Dan terpenting dari perencanaan sebuah pelatihan tersebut jika kita uraikan dari penjelasan diatas adalah : a. Kebutuhan Pelatihan (Pelatihan adalah penilaian kebutuhan. Ini mirip dengan langkah pertama dalam metode ilmiah di mana kita mendefinisikan masalah. Dalam pelatihan, seperti dalam metode ilmiah). Penilaian kebutuhan adalah proses sistematis yang kita gunakan untuk mengumpulkan data yang sesuai ketat untuk menentukan masalah yang tepat dan apakah atau tidak pelatihan adalah memperbaiki yang baik. Jika pelatihan adalah solusi yang baik untuk masalah tertentu, kebutuhan penilaian kami kemudian melibatkan menentukan kebutuhan pelatihan khusus. b. Tujuan adalah pernyataan bahwa peserta pelatihan mampu melakukan setelah selesainya pelatihan sesuai pekerjaan spesifik dan perilaku yang akan diakukan
  • 7. c. . Dengan kata lain, verba tindakan. Kita katakan bahwa trainee kita akan mampu "menjelaskan" untuk peserta bahwa mereka mampu untuk mengimplementasikan d. Rencana Pelatihan mengambarkan rincian dari rencana pelatihan dari kapan dilaksanakan,tempat pelatihan serta siapa yang akan memyampaikan materi pelatihan e. Rencana Pelajaran merupakan instruksi dari rencana pelatihan itu yang secara rinci setiap materi yang akan disampaikan berdasarkan sub kegiatan dari pelatihan tersebut f. Tranier to Tranining sebelum dilakukan pelaksanaan pelatihan, maka perlu dilakukan TOT sehingga pemahaman terhadap materi pelatihan lebih konkrit dan jelas. setelah kita mengambarkan semua kegiatan tersebut barulah kita melakukan selanjutnya menyusun rencana anggaran biaya pelatihan dan langkah langkah pelaksanaan pelatihan seperti menyusun kurikulum pelatihan. 6 | P a g e
  • 8. 7 | P a g e BAB III Penyusunan Kurikulum dan Modul Pelatihan 1. Penyusunan Kurikulum Penyusunan dokumen berisi uraian tentang materi pembelajaran dan kegiatan yang akan dilakukan dalam suatu pelatihan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut: 1. Rumuskan kompetensi yang harus dicapai melalui Training Need Assessment (TNA) atau mempelajari job requirement/tupoksi). 2. Rumuskan tujuan pelatihan 3. Kerangka (format) kurikulum adalah sebagai berikut Judul Kurikulum I. Pendahuluan A. Latar belakang B. Filosofi pelatihan II. Kompetensi III. Tujuan pelatihan A. Tujuan umum B. Tujuan khusus IV. Peserta (Jumlah & kriteria peserta)
  • 9. V. Struktur program No 8 | P a g e Materi Waktu L P PL JMLH 1 Materi Inti 1. 2. 3 2 Materi inti 3 Materi Penunjang Total VI . Diagram Alur Pembelajaran
  • 10. 9 | P a g e PEMBUKAAN PERKENALAN DAN HARAPAN Wawasan : kebijakan dan peraturan Evaluasi Metode sesuai peran pserta Praktek Kerja Lapangan Rencana Tindak Lanjut Evaluasi Evaluasi Ketrampilan sesuai materi pembelajaran Metode sesuai peran pserta Penutupan
  • 11. VII. Garis Garis Besar Pengajaran ( GBPP) no Waktu Tujuan 10 | P a g e Pembelajaran Pokok bahasan Sub Pokok Bahasan Metode media Ref VII . Evaluasi Untuk mengambarkan dari sebuah kurikulum pelatihan,maka berikut ini akan diuraikan penjelasan terhadap rangkaian kegiatan dan isi kurikulum itu sendiri.adapun penjelasannya adalah sebagai berikut : Contoh: I. PENDAHULUAN A. Latar belakang rendahnya hasil belajar dan kemampuan guru yang masih rendah ............................................................................................................................................... . Untuk memahami permasalahan Pendidikan , perlu dipelajari ilmu mengenai Managemen berbasis sekolah ............................................................................................................................................... ............................................................................................................................................... Filosofi pelatihan Sampaikan hak-hak peserta yang dapat diperoleh selama proses pembelajaran, antara lain: ā€¢ Cara memandang/ memperlakukan peserta latih ā€¢ Apa yang harus dilakukan oleh fasilitator/ pelatih ā€¢ Apa yang akan diperoleh peserta latih ā€¢ Proses pembelajaran yang akan dilaksanakan
  • 12. ā€¢ Metode pembelajaran yang digunakan ā€¢ Evaluasi yang akan dilaksanakan Contoh: B. Filosofi pelatihan Peserta pelatihan kesehatan kerja bagi petugas kesehatan ini diselenggarakan dengan memperhatikan: 1. Prinsip Andragogy, yaitu bahwa selama pelatihan peserta berhak untuk: a. Didengarkan dan dihargai pengalamannya mengenai kegiatan kesehatan kerja. b. Dipertimbangkan setiap ide, dan pendapat, sejauh berada di dalam konteks pelatihan. c. Tidak dipermalukan, dilecehkan ataupun diabaikan. 2. Berorientasi kepada peserta, di mana peserta berhak untuk: a. Mendapatkan 1 paket bahan belajar tentang MBS. b. Mendapatkan pelatih profesional yang dapat memfasilitasi dengan berbagai metode, melakukan umpan balik, dan menguasai materi kesehatan kerja. c. Belajar sesuai dengan gaya belajar yang dimiliki, baik secara visual, auditorial maupun kinestetik (gerak). d. Belajar dengan modal pengetahuan yang dimiliki masingmasing tentang kesehatan kerja. e. Melakukan refleksi dan memberikan umpan balik secara terbuka f. Melakukan evaluasi dan dievaluasi 4. Berbasis kompetensi, yang memungkinkan peserta untuk: a. Mengembangkan ketrampilan langkah demi langkah dalam memperoleh kompetensi yang diharapkan dalam mengelola kesehatan kerja b. Memperoleh sertifikat setelah dinyatakan berhasil mendapatkan kompetensi yang diharapkan pada akhir pelatihan. 5. Learning by doing yang memungkinkan peserta untuk: 11 | P a g e
  • 13. a. Berkesempatan melakukan eksperimentasi berbagai kasus kesehatan kerja menggunakan metode pembelajaran antara lain demonstrasi/ peragaan, studi kasus, dan praktik baik secara individu maupun kelompok. b. Melakukan pengulangan ataupun perbaikan yang dirasa perlu. II. Kompetensi Jabarkan kompetensi yang harus dicapai melalui pelatihan sesuai dengan hasil TNA atau melalui cara lain yang dipilih meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap. Contoh: II. Kompetensi Peserta latih mempunyai kompetensi dalam: a. Merencanakan program kesehatan kerja b. Menyelenggarakan program kesehatan kerja c. Memonitor program kesehatan kerja d. Mengevaluasi program kesehatan kerja III. Tujuan pelatihan Dalam merumuskan tujuan pelatihan memperhatikan hal-hal berikut: a. Tentukan tujuan pelatihan dengan menguraikan/ menjabarkan kemampuan atau kompetensi yang akan dicapai oleh peserta latih setelah mengikuti pelatihan. b. Kompetensi yang akan dicapai meliputi pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang berkaitan dengan tugas yang dimiliki peserta. c. Rumusan tujuan pelatihan terdiri dari: Tujuan Umum: Menggambarkan tentang tujuan yang ingin dicapai pada akhir pelatihan. 12 | P a g e
  • 14. Tujuan Khusus: Menjabarkan kompetensi yang dirumuskan pada tujuan umum dalam tahapan kompetensi yang lebih spesifik dan bisa diukur. IV. Peserta Tentukan kriteria peserta berdasarkan: 1 Kesesuaian dengan tugas pokoknya. 2 Latar belakang pendidikan (syarat minimal pendidikan untuk menjadi peserta pelatihan tersebut). 3 Pengalaman bekerja sesuai dengan pelatihan. 4 Kriteria lain yang perlu dan spesifik untuk pelatihan tersebut. V. Struktur program Susun materi yang akan diberikan dalam proses pelatihan dalam bentuk matriks yang terdiri dari materi dan alokasi waktu. a. Materi, yaitu ilmu pengetahuan atau ketrampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sesuai dengan pedoman akreditasi pelatihan, dibagi menjadi 3 kelompok yaitu: 1) Materi dasar adalah materi yang sebaiknya diketahui oleh peserta, misalnya kebijakan, peraturan-peraturan, keputusan, dan sebagainya. Penyampaian materi yang sifatnya kognitif ini dilakukan dengan metode interaktif dan eksploratif. Untuk itu pertimbangkan jumlah jam yang memadai untuk penugasan. Persentase materi dasar sebesar 15% - 20% dari keseluruhan jumlah jam pelatihan. 2) Materi inti adalah materi yang harus diketahui dan dikuasai oleh peserta, mengarah pada kompetensi yang ingin dicapai. Penyampaian materi dilakukan dengan berbagai alternatif metode yang menyebabkan terjadinya proses eksperimentasi dan eksplorasi oleh peserta. 13 | P a g e
  • 15. Dengan demikian jumlah jam penugasan dan praktik lapangan memiliki porsi lebih besar daripada presentasi teori oleh fasilitator. Persentase materi inti sebesar 60% - 70% dari keseluruhan jumlah jam pelatihan. 3) Materi penunjang adalah materi yang biasa dikaitkan untuk menunjang materi inti yang terdiri dari building learning commitment (BLC), Plan of Action (POA)/ Rencana Tindak Lanjut (RTL) dan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Untuk itu perlu dirancang keterkaitan antara materi di dalam kelas yang disampaikan dengan metode studi kasus, latihan, dan sebagainya dengan metode yang sesuai. Persentase materi penunjang sebesar 15% - 20% dari keseluruhan jumlah jam pelatihan. b. Garis-Garis Besar Program Pembelajaran (GBPP ) Susunan garis ā€“ gari Program Pembelajaran terdiri dari : Materi pembelajaran Tuliskan judul materi pelatihan/mata ajaran/pokok bahasan, baik yang menyangkut sikap atau ketrampilan yang dilatihkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Alokasi waktu Tuliskan waktu dari masing-masing materi pembelajaran mengacu pada struktur program. a) Tujuan pembelajaran Tuliskan tujuan pembelajaran dimana tujuan tersebut merupakan arah yang harus dicapai setelah sesi materi berakhir. Tujuan pembelajaran meliputi: ļƒ˜ Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) yaitu menggambarkan kompetensi yang harus dapat 14 | P a g e
  • 16. dicapai peserta setelah selesai mengikuti sesi materi. ļƒ˜ Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) yaitu merupakan uraian secara spesifik, dapat diukur, dan menggambarkan hasil yang dapat diamati dari tahapan kompetensi untuk mencapai tujuan pembelajaran umum. c. Pokok Bahasan dan atau Sub Pokok Bahasan Tuliskan pokok bahasan dan atau sub pokok bahasan dengan mengacu pada tujuan pembelajaran. Karena itu pokok bahasan dan atau sub pokok bahasan tersebut harus mendukung tercapainya tujuan pembelajaran. d. Metode pembelajaran Pilih dan tuliskan metode pembelajaran yang akan digunakan dimana dalam proses learning pemilihan metode harus lebih banyak memberikan kesempatan kepada peserta untuk berperan lebih aktif. Metode pembelajaran adalah cara-cara dan teknik komunikasi dan interaksi yang digunakan oleh fasilitator/pelatih dalam menyampaikan materi Metode pembelajaran yang digunakan pada pelatihan didalam kelas antara lain yaitu: ā€¢ Ceramah singkat/presentasi ā€¢ Curah pendapat ā€¢ Diskusi ā€¢ Studi kasus ā€¢ Simulasi ā€¢ Role play ā€¢ Demonstrasi 15 | P a g e
  • 17. ā€¢ Permainan/game ā€¢ Latihan/exercise ā€¢ Coaching/fasilitasi/pembimbingan ā€¢ Praktik model ā€¢ Seminar/semiloka/lokakarya e. Alat Bantu Pembelajaran Pilih dan tuliskan alat pembelajaran yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. Alat bantu pembelajaran adalah seperangkat benda/ alat dalam bentuk fisik (hardware) yang dapat dilihat, didengar dan diraba oleh panca indera, yang digunakan oleh fasilitator/pelatih dalam menyampaikan materi pembelajaran. Dalam memilih alat bantu pembelajaran perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut yaitu: ā€¢ Disesuaikan dengan tujuan pembelajaran ā€¢ Disesuaikan dengan media pembelajaran yang digunakan. ā€¢ Menghasilkan efek pembelajaran yang lebih baik. ā€¢ Prinsip efektif dan efisien. Disesuaikan dengan kemampuan dari fasilitator/ Pelatihan Alat bantu pembelajaran yang digunakan pada pelatihan di dalam kelas antara lain sebagai berikut: ā€¢ Spidol ā€¢ Transparan ā€¢ LCD ā€¢ OHP ā€¢ White board ā€¢ Komputer 16 | P a g e
  • 18. f. Media pembelajaran Media pembelajaran adalah seperangkat benda/alat yang berfungsi dan digunakan sebagai ā€œpembantuā€ fasilitator/pelatih dalam komunikasi dan interaksi suatu proses pembelajaran dengan tujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses penyampaian materi pembelajaran kepada peserta latih. Media merupakan alat bantu dalam proses pembelajaran (di dalam kelas dan di luar kelas) dalam bentuk non fisik (software) yang mengandung ā€˜pesanā€™ di dalamnya (isi materi pembelajaran) Pemilihan dan penggunaan media pembelajaran disesuaikan dengan: 1) Tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 2) Kebutuhan proses pembelajaran dan juga kemampuan peserta latih. 3) Kemampuan yang ada pada fasilitator/elatih dalam menggunakan media pembelajaran 4) Alokasi waktu Media pembelajaran yang digunakan pada pelatihan di dalam kelas antara lain sebagai berikut: ā€¢ OHT ā€¢ Software ā€¢ Buku referensi ā€¢ Modul ā€¢ Panduan pelatihan (petunjuk diskusi/kasus/ latihan/protap) ā€¢ Film ā€¢ Lembar balik g. Evaluasi Evaluasi adalah proses pengumpulan data yang sistematis untuk mengukur efektifitas program pelatihan. Evaluasi bertujuan untuk mengukur keberhasilan dan pencapaian tujuan 17 | P a g e
  • 19. Manfaat evaluasi yaitu: ā€¢ Memperoleh informasi tentang kualitas dan kuantitas pelaksanaan program pelatihan. ā€¢ Mengetahui relevansi program pelatihan dengan kebutuhan institusi. ā€¢ Membuka kemungkinan untuk memperbaiki dan menyesuaikan program pelatihan sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi. Evaluasi dilakukan terhadap: Peserta: evaluasi dilakukan untuk mengetahui hasil pembelajaran dari peserta. Beberapa jenis evaluasi yang biasa dilakukan yaitu : ā€¢ Evaluasi formatif: dirancang untuk memberikan informasi yang dapat digunakan pelatih untuk melakukan perbaikan. Biasa digunakan sebelum kelas berakhir, sehingga masih terdapat kesempatan untuk memperbaiki ā€¢ Evaluasi sumatif: digunakan pada akhir sesi pelatihan untuk kepentingan dalam menentukan peringkat, sertifikasi, evaluasi terhadap kemajuan, atau penelitian terhadap efektivitas kurikulum dan perencanaan pelatihan. ā€¢ Portofolio: catatan, kumpulan hasil karya peserta latih yang didokumentasikan secara baik dan teratur. Dapat berbentuk tugas, jawaban peserta atas pertanyaan fasilitator, catatan hasil observasi fasilitator dan laporan kegiatan peserta Sebelum melakukan evaluasi tentunya diperlukan sebuah pertanyaan pertanyan yang mudah dicerna oleh peserta pelatihan,Kriteria pertanyaan harus disusuaikan dengan tingkatan kemampuan dari peserta dalam menyerap pelatihan yang dimulai dari kemampuan dari sudut pengetahuan,penerapan dan menganalisis suatu persoalan yang ada disekitar mereka.dalam teori pendidikan ada 3 tingkatan yaitu Behavior ( Pengetahuan ),Psikomotor ( Penerapan) dan efektif ( analitik ). 18 | P a g e
  • 20. Untuk menyusun pertanyaan pertanyaan dalam mengevaluasi sebuah materi dalam menyampaikan materi materi pelatihan maka perlu disusun sebuah kisi kisi pertanyaan.adapun kisi kisi tersebut adalah sebagai berikut : 19 | P a g e Contoh Kisi Kisi Pertanyaan No Tujuan Butir Soal Tingkatan Kemampuan Behavior Psikomotor Efektif Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Sukar 1 2 3 Disamping perlunya dibuat kisi kisi pertanyaan dalam melakukan evaluasi dan sangat penting dalam melakukan pelatihan adalah pemberian pembobotan dalam penilaian terhadap pertanyaan yang diberikan kepada peserta pelatihan pendidikan.Pembobotan terhadap penguasaan materi pelatihan dilakukan dengan mengukur penguasaan materi dengan nilai akhir diberikan kepada peserta pelatihan. iasanya pemberian bobot penilaian terhadap materi yang diberikan adalah untuk mengukur terhadap penguasaan materi dan melanjutkan materi berikut dalam satu pelatihan.adapun rumusan pembobotan dalam memberikan pertanyaan pada materi pelatihan pendidikan adalah sebagai berikut : Tingkat penguasaan = Jumlah Jawaban yang Benar 100% Jumlah Soal ļ‚“
  • 21. 20 | P a g e Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali 80 - 89% = baik 70 - 79% = cukup < 70% = kurang
  • 22. 21 | P a g e BAB IV Kesimpulan A. Kesimpulan Dari Kerangka desain dan penyusunan kurikulum pelatihan ini dapat memberikan kontribusi terhadap pelaksanaan pelatihan yang akan dilakukan oleh pelaku pelaku program PNPM Mandiri Perdesaan dan fasilitator dilapangan dalam merancang dan mendasain sebuah pelatihan pendidika.Perencanaan pelatihan yang baik akan menunjukkan kualitas dari sebuah perencanaan kegiatan program Model dan desain pelatihan yang disusun baik tentu akan secara jelas dan terinci setiap tahapan sebuah pelatihan.pelaku ā€“pelaku program dan fasilitator dilapangan dengan adanya desain pelatihan akan mudah dan praktis merancang perencanaan pelatihan.
  • 23. 22 | P a g e Daftar Pustaka 1) Balitbang Kemendiknas,2011.Panduan Penyelenggaraan Pelatihan Pendidikan Berkarakter,Batlibang Kurikulum dan Perbukuan.Jakarta 2) Bray,Tony.2009.Training design Mnual : complete practical guide to creating effective and suceesful traing program,Kogan Page London 3) Hudson,B, 2008, Didactical Design Research,Routledge New York 4) Van den Akker,J,et al ,2006 , Introducing Educational Design Research,Rouledge,New York 5) Soebagio Atmodiwirio,2002 Manajemen Pelatihan,ardadirya Jaya,Jakarta 6) Kirkpatrick,Donald L 1998,Evaluating Training Program,Berret Koehler Publisher,San Fransisco