SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Download to read offline
Tri Widodo W. Utomo (PKMK LAN-RI)




MP3EI Dalam Kerangka Memperkuat
 Economic Governance di Indonesia

Coretan Sederhana Untuk Komunitas KSF yang Tangguh !!
                 Jakarta, 9 Juni 2011
2


                        Pembangunan nasional = pembangunan
Policy Setting
                        daerah; pembangunan nasional = sum
                        (pembangunan daerah).
                        Pembangunan, meliputi: SDM (Manusia), SDA
                        (Alam), SDB (Buatan).
                        Problem: pertumbuhan yg tidak merata &
                        menghasilkan gap regional, gap sektoral,
                        gap spasional (desa vs kota), & gap sosial.
                        Penyebab: 1) investasi terpusat pada lokasi
                        tertentu; 2) model pembangunan lebih
                        condong ke monocentric governance daripada
                        polycentric governance; 3) tidak ada sistem
                        interkoneksi & interdependensi antar wilayah
                           Jawa/Jakarta centris.

Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
Monocentric vs. Polycentric Model
                                    3
                                        Monocentric Model:
                                        semua aktivitas produksi di
                                        sebuah kota diasumsikan
                                        terjadi di 1 titik yg
                                        direpresentasikan oleh CBD
                                        (central business district), &
                                        semua pekerja diasumsikan
                                        sbg komuter thd CBD tsb.
                                        Polycentric Model:
                                        penduduk akan memilih
                                        lokasi yg paling dapat
                                        memenuhi preferensi barang
                                        & pelayanan yg dibutuhkan
                                           kota2 besar mjd makin
                                        tergantung pada kota2 kecil
                                        untuk menyediakan
                                        pelayanan pendukung yg
                                        dibutuhkan penduduk kota
                                        besar.
Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
4
Peran & Urgensi
                        Lex Specialis thd RPJP Nasional (focusing
                        pada 8 koridor ekonomi & 22 kegiatan
                        ekonomi).
                        Merubah paradigma & pola pembangunan
    MP3EI


                        dari Monocentric ke Polycentric
                        Governance:
                        o menyebar kegiatan ekonomi hingga ke
                          pinggiran.
                        o menurunkan skala ekonomi & kadar
                          perkotaan dari level provinsi ke
                          kab/kota.
                        Memperkuat Economic Governance.

Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
MP3EI Dalam Optik Desentralisasi
                                    5

    Koridor ekonomi pada skala pulau atau kepulauan, hendaknya
    dijabarkan dalam sub-koridor ekonomi berdasarkan provinsi.
    Selanjutnya, sub-koridor ekonomi tingkat provinsi
    dioperasionalisasikan dalam sub-sub-koridor ekonomi
    kabupaten/kota. Sebab, skala ekonomi riil berlangsung di
    tingkat lokal, yakni kabupaten/kota (bahkan harus menyentuh
    kecamatan pada kerangka jangka panjang).
    Provinsi dpt difungsikan sebagai pusat ekonomi (center) untuk
    mendorong perkembangan Kab/Kota di sekitarnya (periphery).
    Daerah yg tumbuh sebagai pusat pertumbuhan akan
    membentuk a continuum of small cities, yg selanjutnya akan
    menjadi penghubung (industrial belt) antar kota2 industri utama
    (new economic geography).

Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
Case Study: Reform of Huaihailu Sub-District, Baixia
       District, Nanjing City, Jiangsu Province
                                    6


     Di China, otonomi tidak lagi diturunkan ke kecamatan
     (Jiedao), namun langsung kpd masyarakat. Kontrol
     administrasi kecamatan dikurangi scr drastis, dan dialihkan
     kpd masyarakat, cq. Urusan Jalan.
     Tujuan: to reduce administration levels, accelerate
     government processes, and strengthen community autonomy.
     Once the sub-district office was abolished, community
     resident committees became responsible for social programs.
     Hasil: overall improvement in efficiency: pengurangan
     pegawai 52%, sementara biaya administrasi turun dari US $
     1,032,000 menjadi US $ 541,803).


Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
7

  Economic Governance       Oliver Williamson: markets and firms should
                            be seen as alternative governance
                            structures, which differ in how they resolve
                            conflicts of interest (the Royal Swedish
                            Academy of Sciences, 2009).
                            Combines the philosophy and architecture
                            of economic policy-making with the
                            institutions, machinery & practices that
                            shape the evolution of the economy (Iain
                            Begg, 2008).
                            Economic governance centres around sound
                            economic management and performance of
                            an economy overtime; sound economic
                            management must result in sustainable
                            economic growth and development.
Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
8

  Economic Governance




Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
9

                      Akpan H. Ekpo, 2002, Economic Governance and The
                      Partnership for African Development, University of Uyo,
                      Nigeria.
                      Iain Begg, Economic Governance in an Enlarged Euro
                      Area, 2008, Economic Papers 311, European Commission.
 Referensi
                      Mori, “A Modeling of Megalopolis Formation: the
                      Maturing of City System”, Journal of Urban Economics,
                      No. 42, 1997
                      Susan E. Baer and Vincent L. Marando, The Sub-districting
                      of Cities: Applying the Polycentric Model, 2000.
                      The Royal Swedish Academy of Sciences, 2009, Economic
                      Governance.
                      Tomoya Mori, Monocentric versus Polycentric Models in
                      Urban Economics, Discussion Paper No. 611, Kyoto
                      University, 2006.
                      Judy Fenelon (ed.), 2003, Economic Governance and the
                      Asian Crisis, Quality Assurance Series No. 30. Australian
                      Agency for International Development.
Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
10




                                    Semoga Bermanfaat !!



Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI

More Related Content

Viewers also liked

Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...
Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...
Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...Tri Widodo W. UTOMO
 
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPU
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPUPenataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPU
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPUTri Widodo W. UTOMO
 
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosPerumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosTri Widodo W. UTOMO
 
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...Tri Widodo W. UTOMO
 
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-Karakter umum -bersyukur dan berambisi-
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-Nyim Nyim Anggra
 
Renungan untuk bersyukur
Renungan untuk bersyukurRenungan untuk bersyukur
Renungan untuk bersyukurRizal Maulana
 
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1Mari Bersyukur (be Thankful), part 1
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1Tri Widodo W. UTOMO
 

Viewers also liked (9)

Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...
Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...
Pembangunan Aparatur Negara, Dari Pemetaan Issu Strategis Hingga Identifikasi...
 
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPU
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPUPenataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPU
Penataan Kelembagaan Sekretariat Jenderal KPU
 
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan KessosPerumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
Perumusan Naskah Kebijakan Dalam Peningkatan Kualitas Pembangunan Kessos
 
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...
Tuntutan Reformasi Kebijakan Diklat Aparatur Untuk Mewujudkan Keluaran Diklat...
 
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-Karakter umum -bersyukur dan berambisi-
Karakter umum -bersyukur dan berambisi-
 
Renungan untuk bersyukur
Renungan untuk bersyukurRenungan untuk bersyukur
Renungan untuk bersyukur
 
Ppt syukur
Ppt syukurPpt syukur
Ppt syukur
 
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1Mari Bersyukur (be Thankful), part 1
Mari Bersyukur (be Thankful), part 1
 
Clip Betapa Kita Bersyukur
Clip Betapa Kita BersyukurClip Betapa Kita Bersyukur
Clip Betapa Kita Bersyukur
 

Similar to MP3EI Dlm Rangka Memperkuat Economic Governance di Indonesia

Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan Wonogiri
Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan WonogiriKonsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan Wonogiri
Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan WonogiriLatifah Tio
 
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi Nasional
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi NasionalPengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi Nasional
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi NasionalRusman R. Manik
 
RenBang-Wilayah.ppt
RenBang-Wilayah.pptRenBang-Wilayah.ppt
RenBang-Wilayah.pptssuser8924bf
 
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Restu Antika
 
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota Pendukungnya
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota PendukungnyaMateri Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota Pendukungnya
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota PendukungnyaFitri Indra Wardhono
 
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiPengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiSugeng Budiharsono
 
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTA
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTAInterlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTA
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTATri Cahyono
 
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012Thomas Bustomi
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesTri Cahyono
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerahElisabeth Marina
 
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)abdul hadi
 
Sistem administrasi daerah dan kota
Sistem administrasi daerah dan kotaSistem administrasi daerah dan kota
Sistem administrasi daerah dan kotaSyaifOer
 
Peran ukm terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesia
Peran ukm  terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesiaPeran ukm  terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesia
Peran ukm terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesiaamirawulandari
 
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing daerah di era revol...
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing  daerah di era revol...Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing  daerah di era revol...
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing daerah di era revol...Sugeng Budiharsono
 
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdfElifPardiansyah
 
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...Dadang Solihin
 
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Sugeng Budiharsono
 

Similar to MP3EI Dlm Rangka Memperkuat Economic Governance di Indonesia (20)

Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan Wonogiri
Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan WonogiriKonsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan Wonogiri
Konsep dan Skenario Perencanaan Kecamatan Wonogiri
 
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi Nasional
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi NasionalPengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi Nasional
Pengembangan UMKM untuk Ketahanan Ekonomi Nasional
 
RenBang-Wilayah.ppt
RenBang-Wilayah.pptRenBang-Wilayah.ppt
RenBang-Wilayah.ppt
 
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
Tugas 7 restu antika 11140107 (5 v ma)
 
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota Pendukungnya
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota PendukungnyaMateri Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota Pendukungnya
Materi Tentang Kerjasama Antar Kota Metropolitan Dengan Kota Pendukungnya
 
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisiPengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
Pengembangan ekonomi lokal berbasis blue economy revisi
 
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTA
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTAInterlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTA
Interlinkage LPPM dengan Kelembagaan Desa dalam ACFTA
 
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012
Seminar Nasional di Bandar Lampung, Nopember 2012
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdes
 
Tugas mid
Tugas midTugas mid
Tugas mid
 
(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah(7)pembangunan ekonomi daerah
(7)pembangunan ekonomi daerah
 
Pad kota medan
Pad kota medanPad kota medan
Pad kota medan
 
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)
7. pembangunan ekonomi daerah 5 v abdul hadi (11140742)
 
Sistem administrasi daerah dan kota
Sistem administrasi daerah dan kotaSistem administrasi daerah dan kota
Sistem administrasi daerah dan kota
 
Peran ukm terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesia
Peran ukm  terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesiaPeran ukm  terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesia
Peran ukm terhadap pertumbuhan perekonomian di indonesia
 
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing daerah di era revol...
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing  daerah di era revol...Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing  daerah di era revol...
Pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan daya saing daerah di era revol...
 
perencaan
perencaanperencaan
perencaan
 
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf
1. PPT - Peran UMKM terhadap Perekonomia Indonesia.pdf
 
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...
Peningkatan Kinerja dan Penyerapan Anggaran Daerah sebagai Stimulus Pertumbuh...
 
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
Peld untuk Meningkatkan Daerah Saing Daerah, Menyongsong MEA
 

More from Tri Widodo W. UTOMO

Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluTri Widodo W. UTOMO
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNTri Widodo W. UTOMO
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarTri Widodo W. UTOMO
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightTri Widodo W. UTOMO
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahTri Widodo W. UTOMO
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaTri Widodo W. UTOMO
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTri Widodo W. UTOMO
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakInovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakTri Widodo W. UTOMO
 

More from Tri Widodo W. UTOMO (20)

Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang Panjang
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
 
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik BerdampakInovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
Inovasi Sebagai Strategi Mewujudkan Pelayanan Publik Berdampak
 

MP3EI Dlm Rangka Memperkuat Economic Governance di Indonesia

  • 1. Tri Widodo W. Utomo (PKMK LAN-RI) MP3EI Dalam Kerangka Memperkuat Economic Governance di Indonesia Coretan Sederhana Untuk Komunitas KSF yang Tangguh !! Jakarta, 9 Juni 2011
  • 2. 2 Pembangunan nasional = pembangunan Policy Setting daerah; pembangunan nasional = sum (pembangunan daerah). Pembangunan, meliputi: SDM (Manusia), SDA (Alam), SDB (Buatan). Problem: pertumbuhan yg tidak merata & menghasilkan gap regional, gap sektoral, gap spasional (desa vs kota), & gap sosial. Penyebab: 1) investasi terpusat pada lokasi tertentu; 2) model pembangunan lebih condong ke monocentric governance daripada polycentric governance; 3) tidak ada sistem interkoneksi & interdependensi antar wilayah Jawa/Jakarta centris. Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 3. Monocentric vs. Polycentric Model 3 Monocentric Model: semua aktivitas produksi di sebuah kota diasumsikan terjadi di 1 titik yg direpresentasikan oleh CBD (central business district), & semua pekerja diasumsikan sbg komuter thd CBD tsb. Polycentric Model: penduduk akan memilih lokasi yg paling dapat memenuhi preferensi barang & pelayanan yg dibutuhkan kota2 besar mjd makin tergantung pada kota2 kecil untuk menyediakan pelayanan pendukung yg dibutuhkan penduduk kota besar. Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 4. 4 Peran & Urgensi Lex Specialis thd RPJP Nasional (focusing pada 8 koridor ekonomi & 22 kegiatan ekonomi). Merubah paradigma & pola pembangunan MP3EI dari Monocentric ke Polycentric Governance: o menyebar kegiatan ekonomi hingga ke pinggiran. o menurunkan skala ekonomi & kadar perkotaan dari level provinsi ke kab/kota. Memperkuat Economic Governance. Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 5. MP3EI Dalam Optik Desentralisasi 5 Koridor ekonomi pada skala pulau atau kepulauan, hendaknya dijabarkan dalam sub-koridor ekonomi berdasarkan provinsi. Selanjutnya, sub-koridor ekonomi tingkat provinsi dioperasionalisasikan dalam sub-sub-koridor ekonomi kabupaten/kota. Sebab, skala ekonomi riil berlangsung di tingkat lokal, yakni kabupaten/kota (bahkan harus menyentuh kecamatan pada kerangka jangka panjang). Provinsi dpt difungsikan sebagai pusat ekonomi (center) untuk mendorong perkembangan Kab/Kota di sekitarnya (periphery). Daerah yg tumbuh sebagai pusat pertumbuhan akan membentuk a continuum of small cities, yg selanjutnya akan menjadi penghubung (industrial belt) antar kota2 industri utama (new economic geography). Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 6. Case Study: Reform of Huaihailu Sub-District, Baixia District, Nanjing City, Jiangsu Province 6 Di China, otonomi tidak lagi diturunkan ke kecamatan (Jiedao), namun langsung kpd masyarakat. Kontrol administrasi kecamatan dikurangi scr drastis, dan dialihkan kpd masyarakat, cq. Urusan Jalan. Tujuan: to reduce administration levels, accelerate government processes, and strengthen community autonomy. Once the sub-district office was abolished, community resident committees became responsible for social programs. Hasil: overall improvement in efficiency: pengurangan pegawai 52%, sementara biaya administrasi turun dari US $ 1,032,000 menjadi US $ 541,803). Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 7. 7 Economic Governance Oliver Williamson: markets and firms should be seen as alternative governance structures, which differ in how they resolve conflicts of interest (the Royal Swedish Academy of Sciences, 2009). Combines the philosophy and architecture of economic policy-making with the institutions, machinery & practices that shape the evolution of the economy (Iain Begg, 2008). Economic governance centres around sound economic management and performance of an economy overtime; sound economic management must result in sustainable economic growth and development. Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 8. 8 Economic Governance Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 9. 9 Akpan H. Ekpo, 2002, Economic Governance and The Partnership for African Development, University of Uyo, Nigeria. Iain Begg, Economic Governance in an Enlarged Euro Area, 2008, Economic Papers 311, European Commission. Referensi Mori, “A Modeling of Megalopolis Formation: the Maturing of City System”, Journal of Urban Economics, No. 42, 1997 Susan E. Baer and Vincent L. Marando, The Sub-districting of Cities: Applying the Polycentric Model, 2000. The Royal Swedish Academy of Sciences, 2009, Economic Governance. Tomoya Mori, Monocentric versus Polycentric Models in Urban Economics, Discussion Paper No. 611, Kyoto University, 2006. Judy Fenelon (ed.), 2003, Economic Governance and the Asian Crisis, Quality Assurance Series No. 30. Australian Agency for International Development. Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI
  • 10. 10 Semoga Bermanfaat !! Tri Widodo W. Utomo – PKMK LAN-RI