SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Download to read offline
Kedeputian Bidang Kajian Manajemen Kebijakan dan Pelayanan, LAN
                                                 Pelayanan,




        Disampaikan dalam Rapat Kerja Gubernur dengan Camat seluruh
                                           Provinsi Kalimantan Timur
                                          Samarinda, 10 Januari 2013
Perubahan Paradigma Pemda

Dari paradigma & pendekatan structural
efficiency model ke local democracy model
   dari orientasi efisiensi, efektivitas dan
keseragaman ke demokrasi dan
keberagaman;
Dari fused model ke split model    dari
pengutamaan dekonsentrasi ke
pengutamaan desentralisasi;
Dari kecamatan sebagai kecamatan wilayah
administrasi pemerintahan (ambs - kring
                            ambs-
                            ambs kring)
menjadi wilayah kerja (werk - kring).
                       werk- kring
                       werk
Implikasi Perubahan
Paradigma
 Fungsi eksekusi kebijakan dan
 delivery pelayanan lebih
 dominan dibanding fungsi
 koordinasi dan supervisi;
 Aparat kecamatan dari Pangreh
 Praja    Pamong Praja
 Pamukti Praja (economic/
 welfare governance);
 Kecamatan menjadi pusat
 pelayanan masyarakat (center
 of excellence).
Bentangan Tugas Kecamatan
   Peraturan                                                         Banyaknya
                              Jenis/
                              Jenis/Ruang Lingkup Tugas
  Perundangan                                                          Tugas
UU No. 32/2004    Tugas Umum Pemerintahan (pasal 162)                    7
PP No. 72/2005    Fasilitasi Desa (pasal 102)                           14
PP No. 73/2005    Fasilitasi Kelurahan (pasal 27)                       10
                  Tugas Umum Pemerintahan (psl 15)                       7
                  Koordinasi kegiatan Pemberdayaan Masyarakat            5
                  (pasal 16)
                  Koordinasi penyelenggaraan ketenteraman dan            3
                  ketertiban umum (pasal 17)
                  Koordinasi penerapan & penegakan peraturan per-        3
PP No. 19/2008    UU-an (pasal 18)
                  Koordinasi pemeliharaan prasarana dan fasilitas        3
                  pelayanan umum (pasal 19)
                  Koordinasi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan       4
                  di tingkat kecamatan (pasal 20)
                  Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa &          6
                  kelurahan (pasal 21)
Permendagri No.   Fasilitasi, Pembinaan dan Pengawasan (pasal 27)        7
5/2007

Permendagri No.   Pembinaan (pasal 18)                                   6
7/2007            Pelaporan kegiatan pembinaan dan pengendalian          1
                  KPM (pasal 25)
Bentangan Tugas Kecamatan
                                                                     Banyaknya
Peraturan Perundangan           Jenis/
                                Jenis/Ruang Lingkup Tugas
                                                                       Tugas

Permendagri No. 12/2007 Pengumpulan, pengolahan dan publikasi data
                        profil (pasal 28)                                1

Permendagri No. 13/2007 Pembinaan teknis dan pengawasan (pasal 52)       6
                         Pengguna barang milik daerah (pasal 6)          9
Permendagri No. 17/2007 Memimpin, mengkoordinasikan pelaksanaan,
                        dan memobilisasi sumber daya (pasal 8)           1

Permendagri No. 20/2007 Pembinaan (pasal 11)                             1
Permendagri No. 34/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 6)               3
Permendagri No. 37/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 26)              4
Permendagri No. 38/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 32)              3
Permendagri No. 42/2007 Pembinaan                                        2
Permendagri No. 51/2007 Pembinaan Kepala Desa (pasal 38)                 3

Permendagri No. 52/2007 Koordinasi pembinaan dan pengawasan
                        lintas desa/kelurahan                            1

Permendagri No. 67/2007 Pembinaan teknis dan pengawasan (pasal 32)       5

Permendagri No. 4/2010   Penanggungjawab penyelenggaraan PATEN           4
                         (pasal 16-17)
Pendelegasian            Bidang-bidang urusan pada PP No. 38/2007     Variasi
Wewenang
Opsi Untuk Kecamatan



Kec. sbg ujung tombak pelayanan.
Paling dekat dengan masyarakat & paling
paham kebutuhan masyarakat.
Mengurangi beban kerja & keterbatasan
Pemda.
Perlu penguatan struktur & penambahan
urusan + 3P.
Saran Untuk Kecamatan



Camat & aparat kecamatan adalah INOVATOR
cari cara terbaik ditengah berbagai keterbatasan;
Camat & aparat kecamatan harus berjiwa
PATRIOT      rela berkorban waktu, tenaga, materi,
jabatan;
Camat & aparat kecamatan adalah ABDI/PELAYAN
   mau jemput bola, survei berkala harapan &
kepuasan masyarakat, buat janji/maklumat
pelayanan, respon pengaduan.
Samarinda, 10 Januari 2013

More Related Content

What's hot

RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012
RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012
RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012inideedee
 
05. perbup no. 5 tahun 2008
05. perbup no. 5 tahun 200805. perbup no. 5 tahun 2008
05. perbup no. 5 tahun 2008Nandang Sukmara
 
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan MinimalPermen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan MinimalPenataan Ruang
 
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas Desa
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas DesaPermendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas Desa
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas DesaRyadhi EthniCitizen
 
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi Daerah
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi DaerahSAP Kebijakan Sisdur Akuntansi Daerah
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi DaerahWEST NUSA TENGGARA
 
Pedoman umum tata ruang perdesaan
Pedoman umum tata ruang perdesaanPedoman umum tata ruang perdesaan
Pedoman umum tata ruang perdesaanHerman Purba
 
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATeguh Kristyanto
 
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1deivie dedep
 
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppa
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppaDinas pemberdayaan masy, desa, ppa
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppapandirambo900
 
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis Spasial
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis SpasialPemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis Spasial
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis SpasialJaringan Kerja Pemetaan Partisipatif
 
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat Pemerintahan
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat PemerintahanB a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat Pemerintahan
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat PemerintahanHerman Purba
 
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat DaerahPP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat DaerahPenataan Ruang
 

What's hot (18)

Sk kpmd tpk 2017
Sk kpmd tpk 2017Sk kpmd tpk 2017
Sk kpmd tpk 2017
 
Spk mi sudah di edit
Spk mi sudah di editSpk mi sudah di edit
Spk mi sudah di edit
 
Pedoman Penetapan dan Penegasan Batas Desa
Pedoman Penetapan dan Penegasan Batas DesaPedoman Penetapan dan Penegasan Batas Desa
Pedoman Penetapan dan Penegasan Batas Desa
 
RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012
RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012
RTRW Jakarta 2030 - Perda Prov DKI Jakarta No.1 Tahun 2012
 
05. perbup no. 5 tahun 2008
05. perbup no. 5 tahun 200805. perbup no. 5 tahun 2008
05. perbup no. 5 tahun 2008
 
Sk tim musrenbang 2017
Sk tim musrenbang 2017Sk tim musrenbang 2017
Sk tim musrenbang 2017
 
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan MinimalPermen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
Permen PU No. 14 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal
 
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas Desa
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas DesaPermendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas Desa
Permendagri 45/2016 ttg Penetapan & Penegasan Batas Desa
 
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi Daerah
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi DaerahSAP Kebijakan Sisdur Akuntansi Daerah
SAP Kebijakan Sisdur Akuntansi Daerah
 
Pedoman umum tata ruang perdesaan
Pedoman umum tata ruang perdesaanPedoman umum tata ruang perdesaan
Pedoman umum tata ruang perdesaan
 
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMATATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
TATA CARA PENDAFTARAN BUM DESA DAN BUM DESA BERSAMA
 
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1
Legalitas kelembagaan badan kerjasama antar desa1
 
Peraturan
PeraturanPeraturan
Peraturan
 
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppa
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppaDinas pemberdayaan masy, desa, ppa
Dinas pemberdayaan masy, desa, ppa
 
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis Spasial
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis SpasialPemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis Spasial
Pemanfaatan Dana Desa untuk Pemetaan Sumberdaya Desa Berbasis Spasial
 
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat Pemerintahan
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat PemerintahanB a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat Pemerintahan
B a b 1 pendahuluan - Prinsip Perancangan Kawasan Pusat Pemerintahan
 
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat DaerahPP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
PP no 8 tahun 2003 Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
 
Alur pembentukan bkd dan bkad
Alur pembentukan bkd dan bkadAlur pembentukan bkd dan bkad
Alur pembentukan bkd dan bkad
 

Similar to Reformasi Pemerintahan Daerah Untuk Mewujudkan Kecamatan Sebagai Center of Excellence di Daerah

Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja New
Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja NewKajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja New
Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja NewBidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdf
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdfHukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdf
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdfAkunZoom5
 
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdf
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdfImplementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdf
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdfLaodeMasrun1
 
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxBENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxbandi2340
 
Perda nomor 8 tahun 2015
Perda nomor 8 tahun 2015Perda nomor 8 tahun 2015
Perda nomor 8 tahun 2015muhfidzilla
 
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNANBab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNANRizki Kamaratih
 
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)FithrohPutri
 
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)FithrohPutri
 
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTR
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTRMEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTR
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTRFitri Indra Wardhono
 
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...Bidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Kak rdtr kab.donggala
Kak rdtr kab.donggalaKak rdtr kab.donggala
Kak rdtr kab.donggalaDanang Abrori
 
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdfssuser1681ec
 
Riviu renstra 2017
Riviu renstra 2017Riviu renstra 2017
Riviu renstra 2017heli supardi
 
Peraturan Penataan Ruang RDTR
Peraturan Penataan Ruang  RDTRPeraturan Penataan Ruang  RDTR
Peraturan Penataan Ruang RDTRhenny ferniza
 
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdf
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdfPPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdf
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdfHackEuy
 
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptxUmmu Fitriyah
 
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan Ruang
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan RuangSinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan Ruang
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan RuangOswar Mungkasa
 
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruang
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruangsinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruang
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruangoswar mungkasa
 

Similar to Reformasi Pemerintahan Daerah Untuk Mewujudkan Kecamatan Sebagai Center of Excellence di Daerah (20)

Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja New
Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja NewKajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja New
Kajian Struktur Organisasi Kecamatan Dan Pola Hubungan Kerja New
 
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdf
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdfHukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdf
Hukum dan Administrasi Perencanaan dan Tata Ruang.pdf
 
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdf
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdfImplementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdf
Implementasi Pemanfaatan Ruang RDTR dalam Pembangunan di Daerah.pdf
 
Phk lingkungan!
Phk   lingkungan!Phk   lingkungan!
Phk lingkungan!
 
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptxBENGKAYANG PERUMDA .pptx
BENGKAYANG PERUMDA .pptx
 
Perda nomor 8 tahun 2015
Perda nomor 8 tahun 2015Perda nomor 8 tahun 2015
Perda nomor 8 tahun 2015
 
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNANBab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN
Bab 2. KAJIAN TEORI HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN
 
PPT SOP BMD(1).pptx
PPT SOP BMD(1).pptxPPT SOP BMD(1).pptx
PPT SOP BMD(1).pptx
 
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
 
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
Permasalahan tata ruang dalam pembangunan (1)
 
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTR
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTRMEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTR
MEKANISME PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENYUSUN RDTR
 
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...
Expose Evaluasi Pelaksanaan dan Peningkatan Kualitas Serta Mekanisme Penyusun...
 
Kak rdtr kab.donggala
Kak rdtr kab.donggalaKak rdtr kab.donggala
Kak rdtr kab.donggala
 
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf
01. Bahan Pembekalan UUCK_v14.pdf
 
Riviu renstra 2017
Riviu renstra 2017Riviu renstra 2017
Riviu renstra 2017
 
Peraturan Penataan Ruang RDTR
Peraturan Penataan Ruang  RDTRPeraturan Penataan Ruang  RDTR
Peraturan Penataan Ruang RDTR
 
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdf
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdfPPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdf
PPT MATERI I - PENATAAN RUANG DALAM FRAME - ZULFIKAR MARDIYADI.pdf
 
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx
2020-Bappeda-Jabar-SDM-RS01.pptx
 
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan Ruang
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan RuangSinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan Ruang
Sinergitas Kebijakan-Rencana-Program (KRP) dalam Konteks Pemanfaatan Ruang
 
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruang
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruangsinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruang
sinergitas kebijakan-rencana-program (KRP) dalam konteks Pemanfaatan Ruang
 

More from Tri Widodo W. UTOMO

Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluTri Widodo W. UTOMO
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNTri Widodo W. UTOMO
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTri Widodo W. UTOMO
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarTri Widodo W. UTOMO
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightTri Widodo W. UTOMO
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahTri Widodo W. UTOMO
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaTri Widodo W. UTOMO
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiTri Widodo W. UTOMO
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanTri Widodo W. UTOMO
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTri Widodo W. UTOMO
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTri Widodo W. UTOMO
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaTri Widodo W. UTOMO
 

More from Tri Widodo W. UTOMO (20)

Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi PublikInovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
Inovasi Kebijakan dalam Administrasi Publik
 
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian KesehatanBeyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
Beyond IKK: Kualitas Kebijakan Kementerian Kesehatan
 
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi BerkelanjutanStrategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
Strategi Kolaboratif untuk Inovasi Berkelanjutan
 
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi InformasiInovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
Inovasi Pelaksanaan Bangkom Berbasis Teknologi Informasi
 
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin BerprestasiTransformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
Transformasi untuk LAN Semakin Berprestasi
 
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus KebijakanTata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
Tata Kelola Kebijakan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam PemiluStrategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
Strategi Kebijakan Penguatan Netralitas ASN dalam Pemilu
 
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASNPengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
Pengelolaan Kinerja dalam Manajemen ASN
 
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor BerkelanjutanTranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
Tranformasi Kab. Bogor Berkelanjutan
 
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor PublikManajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
Manajemen Perubahan & Penerapannya di Sektor Publik
 
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan PijarProspek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
Prospek Kolaborasi LAN-Yayasan Pijar
 
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral InsightGamifikasi Zoom & Behavioral Insight
Gamifikasi Zoom & Behavioral Insight
 
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di DaerahSignifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
Signifikansi Pendampingan Labinov di Daerah
 
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di IndonesiaPeta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
Peta Kinerja Inovasi Daerah di Indonesia
 
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui InovasiKab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
Kab. Bireuen, Mengakselerasi Kinerja Melalui Inovasi
 
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus KebijakanPerumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
Perumusan Peraturan Berdasar Siklus Kebijakan
 
Recharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang PanjangRecharging Inovasi Padang Panjang
Recharging Inovasi Padang Panjang
 
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin BerprestasiTransformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
Transformasi untuk Parepare Semakin Berprestasi
 
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era DisrupsiTransformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
Transformasi Administrasi Publik Menjawab Tantangan Era Disrupsi
 
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu BangsaKorpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
Korpri & Inovasi sebagai Perekat & Pemersatu Bangsa
 

Reformasi Pemerintahan Daerah Untuk Mewujudkan Kecamatan Sebagai Center of Excellence di Daerah

  • 1. Kedeputian Bidang Kajian Manajemen Kebijakan dan Pelayanan, LAN Pelayanan, Disampaikan dalam Rapat Kerja Gubernur dengan Camat seluruh Provinsi Kalimantan Timur Samarinda, 10 Januari 2013
  • 2. Perubahan Paradigma Pemda Dari paradigma & pendekatan structural efficiency model ke local democracy model dari orientasi efisiensi, efektivitas dan keseragaman ke demokrasi dan keberagaman; Dari fused model ke split model dari pengutamaan dekonsentrasi ke pengutamaan desentralisasi; Dari kecamatan sebagai kecamatan wilayah administrasi pemerintahan (ambs - kring ambs- ambs kring) menjadi wilayah kerja (werk - kring). werk- kring werk
  • 3. Implikasi Perubahan Paradigma Fungsi eksekusi kebijakan dan delivery pelayanan lebih dominan dibanding fungsi koordinasi dan supervisi; Aparat kecamatan dari Pangreh Praja Pamong Praja Pamukti Praja (economic/ welfare governance); Kecamatan menjadi pusat pelayanan masyarakat (center of excellence).
  • 4. Bentangan Tugas Kecamatan Peraturan Banyaknya Jenis/ Jenis/Ruang Lingkup Tugas Perundangan Tugas UU No. 32/2004 Tugas Umum Pemerintahan (pasal 162) 7 PP No. 72/2005 Fasilitasi Desa (pasal 102) 14 PP No. 73/2005 Fasilitasi Kelurahan (pasal 27) 10 Tugas Umum Pemerintahan (psl 15) 7 Koordinasi kegiatan Pemberdayaan Masyarakat 5 (pasal 16) Koordinasi penyelenggaraan ketenteraman dan 3 ketertiban umum (pasal 17) Koordinasi penerapan & penegakan peraturan per- 3 PP No. 19/2008 UU-an (pasal 18) Koordinasi pemeliharaan prasarana dan fasilitas 3 pelayanan umum (pasal 19) Koordinasi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan 4 di tingkat kecamatan (pasal 20) Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa & 6 kelurahan (pasal 21) Permendagri No. Fasilitasi, Pembinaan dan Pengawasan (pasal 27) 7 5/2007 Permendagri No. Pembinaan (pasal 18) 6 7/2007 Pelaporan kegiatan pembinaan dan pengendalian 1 KPM (pasal 25)
  • 5. Bentangan Tugas Kecamatan Banyaknya Peraturan Perundangan Jenis/ Jenis/Ruang Lingkup Tugas Tugas Permendagri No. 12/2007 Pengumpulan, pengolahan dan publikasi data profil (pasal 28) 1 Permendagri No. 13/2007 Pembinaan teknis dan pengawasan (pasal 52) 6 Pengguna barang milik daerah (pasal 6) 9 Permendagri No. 17/2007 Memimpin, mengkoordinasikan pelaksanaan, dan memobilisasi sumber daya (pasal 8) 1 Permendagri No. 20/2007 Pembinaan (pasal 11) 1 Permendagri No. 34/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 6) 3 Permendagri No. 37/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 26) 4 Permendagri No. 38/2007 Pembinaan dan Pengawasan (pasal 32) 3 Permendagri No. 42/2007 Pembinaan 2 Permendagri No. 51/2007 Pembinaan Kepala Desa (pasal 38) 3 Permendagri No. 52/2007 Koordinasi pembinaan dan pengawasan lintas desa/kelurahan 1 Permendagri No. 67/2007 Pembinaan teknis dan pengawasan (pasal 32) 5 Permendagri No. 4/2010 Penanggungjawab penyelenggaraan PATEN 4 (pasal 16-17) Pendelegasian Bidang-bidang urusan pada PP No. 38/2007 Variasi Wewenang
  • 6. Opsi Untuk Kecamatan Kec. sbg ujung tombak pelayanan. Paling dekat dengan masyarakat & paling paham kebutuhan masyarakat. Mengurangi beban kerja & keterbatasan Pemda. Perlu penguatan struktur & penambahan urusan + 3P.
  • 7. Saran Untuk Kecamatan Camat & aparat kecamatan adalah INOVATOR cari cara terbaik ditengah berbagai keterbatasan; Camat & aparat kecamatan harus berjiwa PATRIOT rela berkorban waktu, tenaga, materi, jabatan; Camat & aparat kecamatan adalah ABDI/PELAYAN mau jemput bola, survei berkala harapan & kepuasan masyarakat, buat janji/maklumat pelayanan, respon pengaduan.