Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan IHSGTrisnadi Wijaya
Proposal Tesis: Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan IHSG
[sebagai tugas mata kuliah Metodologi Penelitian]
*Catatan: Akan sering direvisi :-)
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan IHSGTrisnadi Wijaya
Proposal Tesis: Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan IHSG
[sebagai tugas mata kuliah Metodologi Penelitian]
*Catatan: Akan sering direvisi :-)
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Getting our risk management right on track 2011 dcDiane Christina
Organization that is struggling to effectively implement risk management or have not implemented a formal, proactive, structured risk management framework could use ISO 31000 as a useful guidance
Metode dan teknik analisis (alat-alat analisis) digunakan untuk menentukan dan mengukur hubungan antara pos-pos yang ada dalam laporan, sehingga dapat diketahui perubahan-perubahan dari masing-masing pos tersebut bila diperbandingkan dengan laporan dari beberapa periode untuk perusahaan tertentu, atau diperbandingkan dengan alat-alat pembanding lainnya, misalnya diperbandingkan dengan laporan keuangan yang dibudgetkan atau dengan laporan keuangan perusahaan lainnya.
Produksi dalam pandangan islam dapat didefinisikan sebagai upaya manusia untuk
menghasilkkan barang dan jasa yang bermanfaat untuk dirinya sendiri dan masyarakat
secara umum, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada dan melalui usaha
yang halal dan berkah. Dalam pandangan islam, tujuan produksi tidak hanya untuk
memenuhi kebutuhan materi manusia, tetapi juga untuk mencapai tujuan spiritual yang
lebih tinggi. Produksi yang dijalankan oleh umat islam harus mengarah pada kemaslahatan
bersama dan memperkuat tali persaudaraan antar sesama muslim.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Islam menekankan prinsip-prinsip berikut :
Keadilan
1.
Kemaslahatan Bersama
2.
Etika dan Moralitas
3.
Keterkaitan antara Produksi dan Ibadah
4.
2. KONSEP KONSUMSI DALAM ISLAM
Konsumsi dalam pandangan islam adalah suatu aktivitas mengeluarkan harta yang
dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Konsumsi dapat
dilakukan dengan cara yang halal maupun yang haram, oleh karena itu penting
bagi umat islam agar dapat memenuhi kebutuhannyha dengan cara yang halal
dan membawa berkah.
Konsumsi dalam Islam memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan
manusia. Dalam islam, konsumsi yang dilakukan dengan cara yang halal dan baik
akan membawa keberkahan dan mendatangkan rizki yang halal. Sebaliknya
konsumsi yang dilakukan dengan cara yang haram dan tidak baik akan membawa
malapetaka dan kehancuran. IInvestasi dalam pandangan Islam adalah upaya memanfaatkan harta dengan cara
menanamkan modal pada bidang-bidang usaha tertentu dengan harapan memperoleh
keuntungan dan berkembangnya usaha tersebut, sekaligus memberikan manfaat bagi
masyarakat.
Tujuan utama investasi dalam Islam adalah untuk memperoleh keuntungan yang halal
dan bermanfaat secara ekonomi serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
Investasi dalam Islam juga diharapkan dapat membantu mendorong pertumbuhan ekonomi
dan mengurangi kemiskinan serta ketimpangan sosial. Selain itu, investasi juga dianggap
sebagai cara untuk menghargai dan memanfaatkan sumber daya yang diberikan oleh Allah
SWT.
PERAN INVESTASI DALAM
MEININGKATKAN KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT
Investasi memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Berikut adalah beberapa kontribusi investasi dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat:
a. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Investasi
b. Kontribusi Investasi dalam Menurunkan Tingkat Kemiskinan
c. Peningkatan Kesejahteraan Umum melalui Investasi
4. POTENSI INDUSTRI HALAL
Industri halal memiliki potensi pasar yang besar, terutama di negara-negara mayoritas
Muslim seperti Indonesia, Malaysia, dan Timur Tengah. Selain itu, produk halal juga diminati
oleh konsumen non-Muslim yang mencari produk yang berkualitas, aman dikonsumsi, dan
diproduksi dengan standar yang ketat. Beberapa faktor yang mempengaruhi potensi pasar
industri halal antara lain:
a. Ukuran Pasar Global Industri Halal.
b. Pertumbuhan Pasar Industri Halal.
c. permintaan Masyarakat akan Produk Halal.
Dana desa adalah sebuah program, pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk mengalokasikan dana kepada desa-desa di seluruh Indonesia guna mendukung pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan di tingkat desa.
8. Value weighted series, stock index yang dipengaruhi oleh harga saham per lembar dan jumlah saham beredar dari suatu saham dan membandingkan dengan nilai awal yang dijadikan sebagai nilai tahun dasar. Rumus untuk menghitung value weighted series:
10. Value line index , stock index dengan memperhitungkan komponen Index of Change /Holding period Return ( HPR ) dari setiap saham. Rumus untuk menghitung value weighted series:
11.
12. Pada tanggal 23/01/2007 PT.Bakrie Telecom,tbk mencatatkan sahamnya di Bursa Efek sebagai berikut ;
21. Pada tanggal 7/08/2009 dilakukan stock reverse dengan rasio 1:4 dan terjadi perubahan nilai nominal dai RP. 100,00 menjadi Rp. 400,00 dan pembagian saham bonus sebanyak 1.076.515.248 lembar. Harga pasar adalah Rp. 130,00 per 5 September 2010 dan data untuk closing price berikutnya adalah ;
47. Composite stock price index dengan pendekatan Value Line Index (Index value line = 100)
48.
49. Beta Pasar diestimasi dengan menggunakan nilai-nilai historis return dari sekuritas dan return dari pasar selama periode tertentu. Dalam mengestimasi Beta Pasar digunakan 3 cara:
50. Manual, yaitu dengan memplot garis lurus diantara titik-titik dalam scatter diagram yang menggambarkan hubungan antara return sekuritas dengan return pasar. Beta merupakan slope dari garis lurus tersebut.
70. Excess return to beta (ERB), yaitu angka yang dapat menentukan apakah suatu sekuritas dapat dimasukkan ke dalam kombinasi portofolio optimal atau tidak.
71. Portofolio optimal berisi aktiva dengan nilai ERB yang lebih besar dari -nya. Pemeringkatan diurut dari nilai ERB terbesar sampai yang terkecil.
79. Sharpe ratio (Sharpe index, Sharpe measure, reward-to-variability ratio) adalah suatu pengukuran dari kelebihan return (atau premi risiko) per unit risiko dalam sebuah investasi aset atau strategi dalam trading. Portofolio yang memiliki Sharpe ratio yang lebih tinggi berarti portofolio tersebut semakin baik mengkompensasi risiko tambahan dengan return yang lebih tinggi.
89. ABCGrafik Treynor RatioTreynor ratio (reward-to-volatility ratio) mengukur kelebihan return dibandingkan jika investor memegang investasi yang lebih tidak beresiko (contoh: Treasury Bill di Amerika Serikat, SBI di Indonesia) terhadap risiko sistematiknya yang diukur oleh beta. Semakin tinggi Treynor ratio, semakin baik performa portofolio dalam analisisnya.
103. Konsep yang digunakan untuk metode ini adalah konsep garis pasar modal (Capital Market Line/CML), yaitu selisih antara tingkat keuntungan suatu prtofolio dengan tingkat keuntungan yang terdapat pada CML, untuk deviasi standar yang sama yang disebut differential return.
104. Apabila tingkat keuntungan suatu portofolio lebih besar dari tingkat keuntungan yang berada pada CML, maka differential return portofolio tersebut positif, demikian juga sebaliknya. Capital Market Line dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
114. Berikut ini adalah data historis harga saham dari General Electric (GE) dan Bank of America (BAC), serta harga historis dari indeks gabungan wall street (NYSE). Diketahui Treasury Bill rate (T-bill) sebesar 4%.