Dokumen tersebut membahas tentang etika keperawatan, meliputi pengertian, konsep dasar, tujuan, dan fungsi etika keperawatan. Juga membahas tentang hak pasien, hak dan kewajiban perawat dan pasien, serta pola hubungan kerja perawat dengan berbagai pihak terkait.
1. Dr. Padoli, SKp,M.Kes
Semester 02
Prodi Keperawatan
Etika Keperawatan
Kegiatan Belajar II
Etika Profesi Keperawatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
Sumber gambar:http http://s.exaidea.com
3. Pengertian
Etika Keperawatan
Etika keperawatan merupakan standar acuan untuk mengatasi
segala macam masalah yang dilakukan oleh praktisi keperawatan
terhadap para pasien yang tidak mengindahkan dedikasi moral
dalam pelaksanaan tugasnya.
4. Sumber gambar: http://www.rmutt.ac.th
Kegunaan perawat harus memahami bahwa pasien memiliki
Etika Keperawatan otonomi yaitu kebebasan untuk memilih menerima atau
menolak tindakan keperawatan.
5. Sumber gambar: http://www.jjhub.com
1
Kegunaan
Etika Keperawatan
Perkembangan teknologi dalam bidang medis dan reproduksi,
perkembangan tentang hak-hak klien, perubahan sosial dan
hukum, serta perhatian terhadap alokasi sumber-sumber
pelayanan kesehatan yang terbatas tentunya akan memerlukan
pertimbangan-pertimbangan etis.
6. Sumber gambar: http://www.jjhub.com
2
Kegunaan
Etika Keperawatan
Profesionalitas perawat ditentukan dengan adanya standar
perilaku yang berupa “Kode Etik”. Kode Etik ini disusun dan
disahkan oleh organisasi yang membina profesi keperawatan.
7. Sumber gambar: http://www.jjhub.com
3
Kegunaan
Etika Keperawatan
Pelayanan kepada umat manusia merupakan fungsi utama
perawat dan dasar adanya profesi keperawatan. Pelayanan
profesional berdasarkan kebutuhan manusia, karena itu tidak
membeda-bedakan.
8. Sumber gambar: http://www.jjhub.com
4
Kegunaan
Etika Keperawatan
Faktor yang berpengaruh dalam membuat keputusan etis antara
lain : nilai dan keyakinan klien, nilai dan keyakinan anggota
profesi lain, nilai dan keyakinan perawat itu sendiri, serta hak dan
tanggung jawab semua orang yang terlibat.
11. Sumber gambar: http://alwaysdopestandards.com
Tujuan
Etika Keperawatan
1) Mengenal dan mengidentifikasi unsur moral dalam praktek
keperawatan.
2) Membentuk strategi/cara menganalisis masalah moral yang
terjadi dalam praktek keperawatan.
3) Menghubungkan prinsip-prinsip moral yang baik dan dapat
dipertanggungjawabkannya
12. Menurut National
League for Nursing
(NLN) : Pusat Pendidikan keperawatan milik
Perhimpunan Perawat Amerika, pendidikan etika
keperawatan bertujuan:
13. Sumber gambar: http://www.mlnmonursing.org
Tujuan
Etika Keperawatan
1) Meningkatkan pengertian peserta didik tentang hubungan
dan fungsi antar profesi kesehatan.
2) Mengembangkan potensi pengambilan keputusan yang
berkenaan dengan moralitas
3) Mengembangkan sikap pribadi dan sikap profesional peserta
didik.
4) Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
menerapkan ilmu dan prinsip-prinsip etika keperawatan
14. Fungsi
Etika Keperawatan
1. Menunjukkan sikap kepemimpinan dan
bertanggung jawab dalam mengelola asuhan
keperawatan.
2. Mendorong para perawat di seluruh Indonesia
agar dapat berperan serta dalam kegiatan
penelitian dalam bidang keperawatan.
3. Mendorong para perawat agar dapat berperan
serta secara aktif dalam mendidik dan melatih
pasien dalam kemandirian untuk hidup sehat.
4. Mendorong para perawat agar bisa
mengembangkan diri untuk meningkatkan
kemampuan profesional, integritas dan
loyalitasnya.
5. Mendorong para perawat agar dapat memelihara
dan mengembangkan kepribadian serta sikap
yang sesuai dengan etika keperawatan.
6. Mendorong para perawat menjadi anggota
masyarakat yang responsif, produktif, terbuka
untuk menerima perubahan serta berorientasi ke
masa depan.
16. Dasar Hak &
Kewajiban dalam
Etika Keperawatan
Hak adalah tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang
merupakan kebutuhan pribadinya sesuai dengan keadilan,
moralitas dan legalitas.
17. Dasar Hak &
Kewajiban dalam
Etika Keperawatan
Kewajiban dalam etika keperawatan dapat dimaknai sebagai
tanggung jawab seorang perawat maupun pasien untuk
melakukan sesuatu yang memang harus dilaksanakan agar dapat
dipertanggung jawabkan sesuai dengan hak-haknya.
18. 1
Hak dan Kewajiban Hak Perawat, Perawat berhak mendapatkan perlindungan
hukum dan profesi sepanjang melaksanakan tugas sesuai standar
Perawat profesi dan Standar Operasional Prosedur (SOP);
19. 2
Hak dan Kewajiban
Perawat
Kewajiban Perawat, Dalam melaksanakan praktek
keperawatan perawat berkewajiban untuk memberikan
pelayanan keperawatan sesuai dengan standar profesi, standar
praktek keperawatan, kode etik dan SOP serta kebutuhan pasien.
20. 1
Hak dan Hak Pasien, Pasien berhak memperoleh informasi mengenai
Kewajiban Pasien tata tertib dan peraturan yang berlaku di rumah sakit, pelayanan
yang manusiawi, adil dan jujur; memperoleh pelayanan medis
di Rumah Sakit yang bermutu.
21. 2
Hak dan Kewajiban Pasien, Pasien dan keluarganya berkewajiban
Kewajiban Pasien untuk mentaati segala peraturan dan tata tertib rumah sakit;
mematuhi segala instruksi dokter dan perawat dalam
di Rumah Sakit pengobatannya.
22. Hak Orang Yang
Akan Meninggal
Orang yang akan meninggal berhak diperlakukan sebagaimana
manusia yang hidup sampai ajal tiba; mempertahankan
harapannya, tidak peduli apapun perubahan yang terjadi;
23. Peranan Hak dan
Kewajiban dalam
Etika Keperawatan
Dalam prinsip etika keperawatan, hak perawat dan pasien
memiliki beberapa peranan atau manfaat yang sangat penting
dalam dunia keperawatan. Berikut adalah peranan hak dan
kewajiban dalam prinsip etika keperawatan.
25. Hubungan Kerja Perawat
Dengan Pasien
1. Terdapat rasa saling percaya antara perawat dan
pasien
2. Perawat benar-benar memahami tentang hak-hak
pasien dan harus melindungi hak tersebut, salah
satunya hak untuk menjaga privasi pasien
3. Perawat harus sensitive terhadap perubahanperubahan yang mungkin terjadi pada pribadi
pasien yang disebabkan oleh penyakit yang
dideritanya.
4. Perawat harus memahami keberadaan pasien
atau klien sehingga dapat bersikap sabar dan
tetap memperhatikan pertimbangan etis dan
moral.
5. Dapat bertanggungjawab dan bertanggung gugat
atas segala resiko yang mungkin timbul selama
pasien dalam perawatan.
6. Perawat sedapat mungkin berusaha untuk
menghindari konflik antara nilai-nilai pribadinya
dan nilai pribadi pasien.
26. Hubungan Kerja Perawat
Dengan Sejawat
1. Silih asuh artinya sesama perawat diharapkan
saling membimbing, menasihati, menghormati,
dan mengingatkan bila sejawat melakukan
kesalahan atau kekeliruan.
2. Silih asih artinya setiap perawat dalam
menjalankan tugasnya diharapkan saling
menghargai satu sama lain, saling kasih mengasihi
sebagai anggota profesi, saling bertenggang rasa
dan bertoleransi yang tinggi sehingga tidak
terpengaruh oleh hasutan yang dapat membuat
sikap saling curiga dan benci.
3. Silih asah artinya perawat yang merasa lebih
pandai/tahu dalam hal ilmu pengetahuan
diharapkan membagi ilmu yang dimilikinya
kepada rekan sesama perawat tanpa pamrih.
27. Hubungan Kerja
Perawat Dengan Profesi
Lain Yang Terkait
Dalam melaksanakan tugasnya, perawat tidak dapat
bekerja sama tanpa berkolaborasi dengan profesi lain.
Profesi lain tersebut diantaranya adalah dokter, ahli gizi,
ahli farmasi, tenaga laboratorium, tenaga rontgen dan
sebagainya.
28. Hubungan Kerja Perawat Dengan
Institusi Tempat Bekerja
1. Menanamkan nilai dalam diri perawat bahwa
bekerja itu tidak sekedar mencari uang, tapi juga
perlu hati yang ikhlas
2. Bekerja juga merupakan ibadah, yang berarti
bahwa hasil yang diperoleh dari pekerjaan yang
dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh
rasa tanggung jawab akan dapat memenuhi
kebutuhan lahir dan batin.
3. Tidak semua keinginan individu perawat akan
pekerjaan dan tugasnya dapat terealisasi dengan
baik sesuai dengan nilai-nilai yang ia miliki.
4. Upayakan untuk memperkecil terjadinya konflik
nilai dalam melaksanakan tugas keperawatan
dengan menyesuaikan situasi dan kondisi tempat
kerja
5. Menjalin kerjasama dengan baik dan dapat
memberikan kepercayaan kepada pemberi
kebijakan bahwa tugas dan tanggung jawab
keperawatan selalu mengalami perubahan sesuai
IPTEK