SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Mitigasi Bencana
Penghijauan Hutan Mangrove
PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN KELAUTAN
Nama : Putri Widyawati Nur Adimah
Npm : 1310190008
Prodi : Ilmu Kelautan
Dosen Pengampu : Luhur Moekti Prayogo, S.Si, M.Eng
Pokok Pembahasan
Pendahuluan
Definisi Mitigasi Bencana
Definisi Penghijauan Hutan Mangrove
Manfaat Penghijauan Hutan Mangrove
Dampak Penghijauan Hutan Mangrove
Pendahuluan
Sebagai Negara kepulauan Indonesia
memiliki banyak kawasan hutanmangrove
yang sangat di jaga kelestariannya guna
menjaga keseimbangan ekosistem di
kawasan pesisir namun masih ada pihak-
pihak tertentu yang belum paham batul
akan peran dari hutan mangrove.
Mitigasi merupakan tindakan yang dilakukan untuk mencegah atau
mengurangi dampak yang ditimbulkan akibat suatu bencana.
Mitigasi didefinisikan sebagai tindakan yang diambil sebelum
bencana terjadi dengan tujuan untuk mengurangi atau menghilangkan
dampak bencana terhadap masyarakat dan lingkungan (King dalam
Kusumasari, 2014:22).
Tujuan mitigasi adalah pengurangan kemungkinan
resiko,pengurangan konsekuensi resiko, menghindari resiko,
penerimaan resiko, serta transfer, pembagian, atau penyebarluasan
resiko (Kusumasari, 2014:22).
Definisi Mitigasi Bencana
Jenis Mitigasi
 Mitigasi struktural didefinisikan sebagai usaha
pengurangan resiko yang dilakukan melalui
pembangunan atau perubahan fisik melalui
penerapan solusi yang dirancang.
 Mitigasi non struktural meliputi pengurangan
kemungkinan atau konsekuensi resiko melalui
modifikasi proses-proses perilaku manusia atau
alam, tanpa membutuhkan penggunaan struktur
yang dirancang (Kusumasari, 2014:23).
Secara umum hutan bakau atau mangrove mempunyai definisi sebagai hutan
yang tumbuh di atas rawa-rawa berair payau yang terletak di garis pantai
dan dipengaruhi oleh pasang-surut air, laut tepatnya di daerah pantai dan
sekitar muara sungai. Hutan mangrove memiliki fungsi dan manfaat sebagai
penahan abrasi pantai,penahan intrusi (peresapan) air laut
kedaratan,penahan badai dan angin yang bermuatan garam,serta berfungsi
untuk menurunkan kandungan karbondioksida (CO2) di udara.
Selain itu hutan bakau secara biologi memiliki fungsi sebagai tempat
hidup biota laut, baik untuk berlindung, mencari makan, pemijahan maupun
pengasuhan sumber makanan bagi spesiesspesies yang ada di
sekitarnya,tempat hidup berbagai satwa lain semisal kera, buaya, dan
burung.Sehingga hutan bakau ini adalah salah satu kawasan yang sangat
dilindungi karena peran dan fungsinya yang sangat vital bagi makhluk hidup
lain yang berada pada kawasan ekosistem bakau.
Definisi Penghijauan Hutan Mangrove
penghijauan hutan mangrove merupakan sebuah proses yang
dilakukan secara bertahap. Tahapan tersebut merupakan sebuah
konsep prosedur yang harus dilakukan secara teratur dan
terrencana. Secara konseptual kegiatan untuk penghijauan hutan
mangrove yang sudah rusak atau kritis kondisinya dapat dilakukan
melalui beberapa tahapan Sugiarto dan Ekariyono (1996)
menyebutkan tahapan penghijauan lahan mangrove antara lain
adalah pengadaan bibit tanaman, seleksi bibit, persemaian dan
media semai, pengangkutan, penanaman, pemeliharaan tanaman
dan perlindungan.
Bisa dimanfaatkan untuk Aspek ekonomi, dimana kayu
mangrove memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi,
masyarakat biasanya memanfaatkan kayu mangrove
sebagai kayu bakar dan produksi arang, selain itu
pemanfaatan mangrove untuk obat-obatan, akar muda
mangrove (akar yang belum menyentuh tanah)
berkhasiat menyembuhkan sakit perut (diare) . aspek
biologi, dimana hutan mangrove ini dijadikan sebagai
habitat dan tempat perkembangbiakan.
Manfaat Penghijauan Hutan Mangrove
Dampak positif yang diperoleh dari pelestarian hutan
mangrove berpengaruh terhadap aspek ekologi, aspek
biologi dan aspek ekonomi.Aspek ekologi, dimana
terlindunginya pemukiman masyarakat dari hempasan
gelombang air laut dan angin kencang karena tegakan
mangrove yang rapat dan sistem perakaran yang kokoh
sehingga hutan mangrove dapat mampu meredam
gelombang.
Dampak Penghijauan Hutan Mangrove
Dampak negatifnya yaitu adanya rusaknya hutan mangrove dilihat
dari apa yang dirasakan oleh masyarakat yang beraktifitas langsung
disekitarnya.Dampak yang dirasakan masyarakat akibat rusaknya
ekosositem mangrove yaitu abrasi pada pematang tambak dan
pemukiman penduduk menimbulkan kerugian terhadap budidaya
tambakudang akibat hantaman gelombang laut dan diwaktu pasang
air lautmasuk dipemukiman penduduk sehingga menganggu aktifitas
masyarakat.Kemudian, berkurangnya hasil tangkapan disebabkan
berkurangnya ikan, kepiting dan udang karena habitatnya telah rusak.
Kemudian terjadi intrusi air laut dimana masyarakat kesulitan
mendapat air tawar karena air tanah telah terkontaminasi dengan air
laut sehingga tidak baik untuk di konsumsi karena bisa menyebabkan
keracunan
Arung, R., & Kota, M. Manajemen Alih Fungsi Kawasan Mangrove
Delta Kayan, Kalimantan Utara.
Kader, A. (2021). Penghijauan Hutan Mangrove Danau Gurua
Marasi Di Kelurahan Guraping Kota Tidore Kepulauan. Abdimu
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 6-17
Karminarsih, E. (2007). Pemanfaatan ekosistem mangrove bagi
minimasi dampak bencana di wilayah pesisir. Jurnal Manajemen
Hutan Tropika, 13(3), 182-187.
Sulistyo, B. (2016). Peranan sistem informasi geografis dalam
mitigasi bencana tanah longsor. In Presntasi Seminar Nasional
Mitigasi Bencana Dalam Perencanaan Pengembangan Wilayah,
Maret Bengkulu.
Referensi
THANK YOU

More Related Content

Similar to MITIGASI MANGROVE

Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannya
Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannyaDr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannya
Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannyawahyuddin S.T
 
Tugas paper mangrove
Tugas paper mangroveTugas paper mangrove
Tugas paper mangroveWiina Parmana
 
Paper Aplikasi Komputer
Paper Aplikasi KomputerPaper Aplikasi Komputer
Paper Aplikasi Komputerleosakson
 
Makalah Mangrove
Makalah MangroveMakalah Mangrove
Makalah MangroveElvionita
 
Makalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutanMakalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutanhenengsuseno
 
Mamfaat hutan
Mamfaat hutan Mamfaat hutan
Mamfaat hutan Nova DiLa
 
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannya
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannyaEkosistem hutan mangrove dan pembelajarannya
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannyaMardiah Ahmad
 
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptx
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptxPresentasi KLPK 1 salinan oseo.pptx
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptxOwowoowowIwiwiwi
 
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Mujiyanto -
 
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"Indah Asrida
 
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdf
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdfMangrove dan Perubahan Iklim.pdf
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdfLEFDIAGUNGNUGRAHA1
 
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...CIFOR-ICRAF
 
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiPpt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiGuruh Adhi
 
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptx
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptxPPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptx
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptxPegawaiCDKSelatan
 
Modifikasi iklim mikro dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro  dengan wanaminaModifikasi iklim mikro  dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro dengan wanaminaArok Pramudhita
 

Similar to MITIGASI MANGROVE (20)

Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannya
Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannyaDr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannya
Dr achmad syamsu makalah fungsi mangrove, permasalahan dan konsep pengelolaannya
 
Tugas paper mangrove
Tugas paper mangroveTugas paper mangrove
Tugas paper mangrove
 
Paper Aplikasi Komputer
Paper Aplikasi KomputerPaper Aplikasi Komputer
Paper Aplikasi Komputer
 
Laporan krl
Laporan krlLaporan krl
Laporan krl
 
Makalah Mangrove
Makalah MangroveMakalah Mangrove
Makalah Mangrove
 
Makalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutanMakalah upaya pelestarian hutan
Makalah upaya pelestarian hutan
 
Mamfaat hutan
Mamfaat hutan Mamfaat hutan
Mamfaat hutan
 
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannya
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannyaEkosistem hutan mangrove dan pembelajarannya
Ekosistem hutan mangrove dan pembelajarannya
 
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptx
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptxPresentasi KLPK 1 salinan oseo.pptx
Presentasi KLPK 1 salinan oseo.pptx
 
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
Marine and Coastal Protected Areas (MCPAs) : (a chance to save indonesian mar...
 
SILVIKA
SILVIKASILVIKA
SILVIKA
 
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"
Pengantar biologi konservasi "hutan mangrove"
 
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdf
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdfMangrove dan Perubahan Iklim.pdf
Mangrove dan Perubahan Iklim.pdf
 
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...
Mangrove dan Adaptasi Perubahan Iklim di Kawasan Pesisir (Mangroves and Clima...
 
Ipa hutan mangrove
Ipa hutan mangroveIpa hutan mangrove
Ipa hutan mangrove
 
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
Prospek dan kendala pembangunan wilayah pesisir berbasis pembudidayaan mangro...
 
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adiPpt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
Ppt hutan mangrove_Tps 50_ tgs2-guruh prabowo adi
 
Ekologi Lahan Mangrove.ppt
Ekologi Lahan Mangrove.pptEkologi Lahan Mangrove.ppt
Ekologi Lahan Mangrove.ppt
 
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptx
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptxPPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptx
PPT-Yumima-Sinyo_-P-TALI-2021 (2).pptx
 
Modifikasi iklim mikro dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro  dengan wanaminaModifikasi iklim mikro  dengan wanamina
Modifikasi iklim mikro dengan wanamina
 

More from Luhur Moekti Prayogo

Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East Java
Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East JavaResidual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East Java
Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East JavaLuhur Moekti Prayogo
 
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)Luhur Moekti Prayogo
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)Luhur Moekti Prayogo
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Luhur Moekti Prayogo
 
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...Luhur Moekti Prayogo
 
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...Luhur Moekti Prayogo
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)Luhur Moekti Prayogo
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...Luhur Moekti Prayogo
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...Luhur Moekti Prayogo
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...Luhur Moekti Prayogo
 
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)Luhur Moekti Prayogo
 
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)Luhur Moekti Prayogo
 

More from Luhur Moekti Prayogo (20)

Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East Java
Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East JavaResidual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East Java
Residual Analysis and Tidal Harmonic Components in Bangkalan Regency, East Java
 
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...
Pelatihan Pemanfaatan Teknologi AI dalam Pembuatan PTK bagi Guru SDN Karangas...
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Pratiwi)
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Udis Sunardi)
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Saiful Mukminin)
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Maryoko)
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Fajar Kurniawan)
 
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)
Penginderaan Jauh - Prinsip Dasar Penginderaan Jauh (By. Agus Vandiharjo)
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
 
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
Penetapan dan Penegasan Batas Laut - Sengketa Wilayah Kepulauan Spartly di La...
 
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...
Analisis Komponen Harmonik dan Elevasi Pasang Surut pada Alur Pelayaran Perai...
 
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...
Land Cover Classification Assessment Using Decision Trees and Maximum Likelih...
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)
Mitigasi Bencana Pesisir - Penghijaun Hutan (By. Imam Asghoni Mahali)
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...
Mitigasi Bencana Pesisir - Pembuatan Bangunan Tahan Gempa (By. Nur Uswatun Ch...
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...
Mitigasi Bencana Pesisir - Memberikan Penyuluhan dan Meningkatkan Kesadaran M...
 
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...
Mitigasi Bencana Pesisir - Bangunan Pelindung Pantai Sebagai Penanggulangan A...
 
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Udis Sunardi)
 
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)
Alat Tangkap Ikan Bubu (By. Pratiwi)
 

Recently uploaded

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 

MITIGASI MANGROVE

  • 1. Mitigasi Bencana Penghijauan Hutan Mangrove PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN KELAUTAN Nama : Putri Widyawati Nur Adimah Npm : 1310190008 Prodi : Ilmu Kelautan Dosen Pengampu : Luhur Moekti Prayogo, S.Si, M.Eng
  • 2. Pokok Pembahasan Pendahuluan Definisi Mitigasi Bencana Definisi Penghijauan Hutan Mangrove Manfaat Penghijauan Hutan Mangrove Dampak Penghijauan Hutan Mangrove
  • 3. Pendahuluan Sebagai Negara kepulauan Indonesia memiliki banyak kawasan hutanmangrove yang sangat di jaga kelestariannya guna menjaga keseimbangan ekosistem di kawasan pesisir namun masih ada pihak- pihak tertentu yang belum paham batul akan peran dari hutan mangrove.
  • 4. Mitigasi merupakan tindakan yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi dampak yang ditimbulkan akibat suatu bencana. Mitigasi didefinisikan sebagai tindakan yang diambil sebelum bencana terjadi dengan tujuan untuk mengurangi atau menghilangkan dampak bencana terhadap masyarakat dan lingkungan (King dalam Kusumasari, 2014:22). Tujuan mitigasi adalah pengurangan kemungkinan resiko,pengurangan konsekuensi resiko, menghindari resiko, penerimaan resiko, serta transfer, pembagian, atau penyebarluasan resiko (Kusumasari, 2014:22). Definisi Mitigasi Bencana
  • 5. Jenis Mitigasi  Mitigasi struktural didefinisikan sebagai usaha pengurangan resiko yang dilakukan melalui pembangunan atau perubahan fisik melalui penerapan solusi yang dirancang.  Mitigasi non struktural meliputi pengurangan kemungkinan atau konsekuensi resiko melalui modifikasi proses-proses perilaku manusia atau alam, tanpa membutuhkan penggunaan struktur yang dirancang (Kusumasari, 2014:23).
  • 6. Secara umum hutan bakau atau mangrove mempunyai definisi sebagai hutan yang tumbuh di atas rawa-rawa berair payau yang terletak di garis pantai dan dipengaruhi oleh pasang-surut air, laut tepatnya di daerah pantai dan sekitar muara sungai. Hutan mangrove memiliki fungsi dan manfaat sebagai penahan abrasi pantai,penahan intrusi (peresapan) air laut kedaratan,penahan badai dan angin yang bermuatan garam,serta berfungsi untuk menurunkan kandungan karbondioksida (CO2) di udara. Selain itu hutan bakau secara biologi memiliki fungsi sebagai tempat hidup biota laut, baik untuk berlindung, mencari makan, pemijahan maupun pengasuhan sumber makanan bagi spesiesspesies yang ada di sekitarnya,tempat hidup berbagai satwa lain semisal kera, buaya, dan burung.Sehingga hutan bakau ini adalah salah satu kawasan yang sangat dilindungi karena peran dan fungsinya yang sangat vital bagi makhluk hidup lain yang berada pada kawasan ekosistem bakau. Definisi Penghijauan Hutan Mangrove
  • 7. penghijauan hutan mangrove merupakan sebuah proses yang dilakukan secara bertahap. Tahapan tersebut merupakan sebuah konsep prosedur yang harus dilakukan secara teratur dan terrencana. Secara konseptual kegiatan untuk penghijauan hutan mangrove yang sudah rusak atau kritis kondisinya dapat dilakukan melalui beberapa tahapan Sugiarto dan Ekariyono (1996) menyebutkan tahapan penghijauan lahan mangrove antara lain adalah pengadaan bibit tanaman, seleksi bibit, persemaian dan media semai, pengangkutan, penanaman, pemeliharaan tanaman dan perlindungan.
  • 8. Bisa dimanfaatkan untuk Aspek ekonomi, dimana kayu mangrove memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi, masyarakat biasanya memanfaatkan kayu mangrove sebagai kayu bakar dan produksi arang, selain itu pemanfaatan mangrove untuk obat-obatan, akar muda mangrove (akar yang belum menyentuh tanah) berkhasiat menyembuhkan sakit perut (diare) . aspek biologi, dimana hutan mangrove ini dijadikan sebagai habitat dan tempat perkembangbiakan. Manfaat Penghijauan Hutan Mangrove
  • 9. Dampak positif yang diperoleh dari pelestarian hutan mangrove berpengaruh terhadap aspek ekologi, aspek biologi dan aspek ekonomi.Aspek ekologi, dimana terlindunginya pemukiman masyarakat dari hempasan gelombang air laut dan angin kencang karena tegakan mangrove yang rapat dan sistem perakaran yang kokoh sehingga hutan mangrove dapat mampu meredam gelombang. Dampak Penghijauan Hutan Mangrove
  • 10. Dampak negatifnya yaitu adanya rusaknya hutan mangrove dilihat dari apa yang dirasakan oleh masyarakat yang beraktifitas langsung disekitarnya.Dampak yang dirasakan masyarakat akibat rusaknya ekosositem mangrove yaitu abrasi pada pematang tambak dan pemukiman penduduk menimbulkan kerugian terhadap budidaya tambakudang akibat hantaman gelombang laut dan diwaktu pasang air lautmasuk dipemukiman penduduk sehingga menganggu aktifitas masyarakat.Kemudian, berkurangnya hasil tangkapan disebabkan berkurangnya ikan, kepiting dan udang karena habitatnya telah rusak. Kemudian terjadi intrusi air laut dimana masyarakat kesulitan mendapat air tawar karena air tanah telah terkontaminasi dengan air laut sehingga tidak baik untuk di konsumsi karena bisa menyebabkan keracunan
  • 11. Arung, R., & Kota, M. Manajemen Alih Fungsi Kawasan Mangrove Delta Kayan, Kalimantan Utara. Kader, A. (2021). Penghijauan Hutan Mangrove Danau Gurua Marasi Di Kelurahan Guraping Kota Tidore Kepulauan. Abdimu Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 6-17 Karminarsih, E. (2007). Pemanfaatan ekosistem mangrove bagi minimasi dampak bencana di wilayah pesisir. Jurnal Manajemen Hutan Tropika, 13(3), 182-187. Sulistyo, B. (2016). Peranan sistem informasi geografis dalam mitigasi bencana tanah longsor. In Presntasi Seminar Nasional Mitigasi Bencana Dalam Perencanaan Pengembangan Wilayah, Maret Bengkulu. Referensi