SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
MEDIA RELATIONS
Iwan Setiawan SE, M.I.Kom
BungIwan.com
Kontak@BungIwan.com
0818 799 543
Definisi
Sam Black dan Melvin L. Sharpe dalam buku
Djafar Assegaf, mendefinisikan media relation
sebagai hubungan antara organisasi dan media
massa (radio, televisi, media cetak, online)
secara dua arah atau dua pihak.
Diah Wardhani mendefinisikan media relations
sebagai upaya menjalin pengertian dan
hubungan baik dengan media massa dalam
rangka pencapaian publikasi organisasi yang
maksimal serta berimbang.
Sederhananya media relations berarti hubungan setara atau
hubungan timbal balik antara lembaga atau perusahaan dengan
media massa dalam makna seluas-luasnya.
Hubungan ini mencakup hubungan antara tim PR perusahaan
dengan jajaran redaksional media massa (mulai dari wartawan,
redaktur, pemimpin redaksi), jika memungkinkan sampai ke
pemilik media massa tersebut.
Media Relations membutuhkan pemahaman tentang media, meliputi hal-hal sebagai
berikut:
A. Editorial Policy, yaitu kebijakan redaksional–kriteria berita/tulisan yang layak muat (fit
to print) atau layak siar (fit to broadcast) berdasarkan visi, misi, dan rubrikasi media.
B. Frequency of Publication–periode terbit, yaitu harian, mingguan, bulanan, dan
sebagainya.
C. Copy Date atau Deadline–batas waktu masuknya berita ke editor/redaksi.
D. Printing Process –proses percetakan atau penerbitan.
E. Circulations Area – cakupan wilayah sebaran media atau jangkauan pembaca/audiens.
F. Readership Profile – karakteristik pembaca, penonton, atau pendengar, dari segi
kelompok umur, jenis kelamin, tingkat sosial, profesi, hobi dan minat, kebangsaan,
kelompok etnis, agama, dan orientasi politik.
G. Distribution Method — cara penyebaran media, misalnya dijual eceran di toko buku,
eceran langsung di terminal, rumah ke rumah, atau berlangganan
Media massa memiliki tiga jenis tulisan produk jurnalistik, yakni :
1. Berita yang memiliki arti sebagai laporan peristiwa terbaru
yang memuat foto atau video sebagai pelengkap isi dari berita
tersebut.
2. Opini seperti pendapat, analisis, ulasan, atau pemikiran.
3. Karangan Khas merupakan sebuah tulisan berisi fakta yang
digabungkan dengan opini sehingga menjadi sebuah berita.
Jenis media massa juga terbagi kedalam 3 golongan bagian antara lain adalah sebagai
berikut:
A. Media Massa Cetak adalah media massa yang dicetak dalam lembaran kertas seperti
koran atau suratkabar, tabloid, majalah, buku, newsletter, buletin dan lain sebagainya.
B. Media Massa Elektronik adalah media massa yang disebarluaskan melalui suara,
fhoto atau video dengan bantuan teknologi dari barang-baran elektronik seperti
radio, televisi, handphone atau media elektronik lainnya.
C. Media Online disebut juga media dalam jaringan merupakan sebuah media massa
yang memanfaatkan kekuatan jaringan Internet sebagai media komunikasi
penyebarannya.
Yoseph R. Dominick dalam bukunya yang berjudul The Dynamics of
Mass Communication membagi 5 fungsi peran media massa antara
lain :
A. Melakukan fungsi sebagai Pengawas (Surveillence)
B. Interpretasi (Interpretation)
C. Sebagai Penghubung (Linkage)
D. Tempat Sosialisasi
E. Penyedia Beragam Jenis Hiburan (Entertainment)
Media massa memiliki 5 fungsi utama diatas, media massa juga
memiliki fungsi lainnya yang lebih memperjelas tugas dan fungsi
media massa. Fungsi media massa tersebut diantaranya adalah
sebagai berikut ini :
1. Sebagai Media Informasi
2. Bagian Pendidikan
3. Mediator
4. Menghibur
5. Pengawasan Perilaku Sosial
6. Penyedia Lapangan Kerja
7. Pengembangan Kebudayaan
8. Media Pencipta Karakter
9. Media Promosi
10. Media Pemersatu
11. Pemberi Kritik
12. Penggiring Opini
13. Koreksi
14. Melakukan Perlawanan
15. Pengumpul Dukungan
Media dianggap memiliki peran sebagai perpanjangan tangan untuk berbicara dengan
publik, sehingga publik dapat mengetahui aktivitas institusi.
A. Media dinilai dapat membantu institusi dalam menosialisasikan kebijakan kepada
masyarakat luas.
B. Media dapat dimanfaatkan untuk membangun citra positif institusi di mata publik.
C. Media dapat digunakan sebagai alat promosi institusi.
D. Institusi dapat lebih dikenal (menjadi terkenal) di mata publik jika diberitakan oleh media.
Strategi Pendekatan Komunikasi dengan Media
1. Melakukan kontak dengan media
2. Memberikan pelayanan kepada media
3. Memberikan naskah informasi yang baik
4. Bekerja sama dalam menyediakan materi
5. Memberikan fasilitas
6. Membangun dan Memelihara hubungan
dengan media
Kegiatan Penulisan dalam Media Relations
Penulisan Press Release
Basic Press Release.
Product Release
Financial Release.
Teknik Penulisan Press Release
1. Pikirkan dan cari intisari (pesan
dasar)
2. Gunakan metode piramida
terbalik (inverted pyramid)
3. Gunakan unsur 5W+1H
Dalam menulis berita, unsur 5W+1H sangat bermanfaat dalam menyampaikan
informasi dengan tepat dan benar. Unsur 5W+1H merupakan patokan dasar dalam
menyusun news lead pada press release perusahaan. Dengan menggunakannya,
kita sudah berhasil menyampaikan garis besar atas informasi tersebut.
Unsur 5W+1H:
What (Apa), informasi apa yang akan perusahaan sampaikan.
When (Kapan), Kapan kegiatan tersebut berlangsung
Who (Siapa), Siapa yang mengadakan kegiatan tersebut
Where (Di Mana), Di mana kegiatan tersebut dilaksanakan.
Why (Kenapa). Kenapa kegiatan tersebut dilaksanakan.
How (Bagaimana). Bagaimana detail kegiatan yang dilaksanakan.
Gunakan ilustrasi yang menarik
Penggunaan ilustrasi yang
menarik pada press release
bertujuan untuk meningkatkan
rasa keingintahuan pembaca
atas release perusahaan.
Dengan menggunakan gambar
ilustrasi yang menarik secara
tidak langsung memberikan
gambaran kepada pembaca
mengenai isi press release
perusahaan.
5. Lakukan pengecekan ulang, konfirmasi, dan pengiriman
Pengecekan ulang dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi typo
(salah ketik) pada release kita. Misalnya, salah mengetik nama tokoh
(baik itu nama utama ataupun gelar), salah mengetik tanggal kegiatan,
data dan lain sebagainya. Lakukanlah pengecekan pada seluruh bagian
press release. Selain itu, pastikan pula kita telah mencantumkan contact
person dengan tujuan agar media dapat menghubungi kita sewaktu-
waktu bila terdapat beberapa hal yang ingin di konfirmasikan.
Penulisan Feature, yaitu penulisan karangan khas/tuturan/berita kisah yang diperoleh dari hasil reportase sendiri atau
interpretasi data yang sudah tersedia. Publikasi kadang tidak cukup hanya disampaikan dalam bentuk pers rilis sehingga perlu
ditulis lebih lengkap dan rinci. Aktivitas dan misi lembaga bisa diceritakan dalam format berita kisah untuk menarik perhatian
audiens media.
Penulisan Artikel, yaitu mengirim segala bentuk tulisan di media massa, baik opini, esai, kolom dll yang isinya sesuai dengan
misi lembaga.
Penulisan Advertorial (pariwara), yaitu penulisan iklan tentang lembaga atau aktivitasnya dalam bentuk seperti berita. Biasanya
organisasi yang ingin advertorialnya dimuat membeli space (halaman/durasi) dengan sejumlah nominal tertentu.
Penulisan Surat Pembaca, yaitu kegiatan untuk menginformasikan segala sesuatu lewat forum pembaca yang disediakan
ruangnya oleh media cetak, baik informasi itu berasal dari inisiatif lembaga, ataupun sebagai umpan balik (jawaban) bagi publik
yang menulis tentang lembaga, aktivitas, atau misi lembaga kita. Jawaban surat pembaca yang baik ditulis dengan kalimat-
kalimat simpatik dan tidak emosional.
Penulisan Annual Report, yaitu penulisan laporan tahunan tentang aktivitas lembaga yang penting diketahui oleh stakeholder
lembaga. Pengiriman laporan tahunan ke media lebih ditujuakn sebagai upaya membangun kepercayaan,
pertanggungjawaban, dan relasi dengan media. Tidak ditujukan untuk dimuat. Jika ditujukan untuk pemuatan, diperlukan
resume/ringkasan dalam bentuk press release.
Kegiatan Non-penulisan
Konferensi Pers, yaitu kegiatan mengundang wartawan untuk berdialog, dengan materi yang telah disiapkan secara matang
oleh penyelenggara, sedangkan sasaran pertemuan itu adalah pemuatan informasi di media massa dengan perantara
wartawan yang diundang.
Press Kit
Press kit terdiri atas alat-alat yang dibutuhkan dalam konferensi pers yang meliputi berita dan pessan-pesan yang ingin
disampaikan.
Evaluasi
Evaluasi sangat penting untuk me-review apakah konferensi tersebut berjalan dengan baik dan bermanfaat. Sesi evaluasi ini
menjadi satu kesempatan untuk melihat cara yang lebih efektif yang dapat diterapkan pada konferensi pers berikutnya.
Press Briefing/jumpa pers rutin. Dalam kegiatan ini disampaikan informasi-informasi mengenai kegiatan Lembaga kepada pers,
juga diadakan tanggapan atau pertanyaan wartawan. Bedanya dengan konferensi pers, press briefing dilakukan secara rutin,
bahkan dilakukan untuk hal-hal kecil, sepanjang memiliki nilai berita.
Special Event, yang menyelenggrakan kegaiatn khusus yang melibatkan media, misalnya menjadi sponsor lomba penulisan
jurnalistik, menyelengngarakan pertandingan olahraga antarwartawan, dsb.
Wawancara, yaitu bertemuanya wartawan dan narasumber dari suatu lembaga untuk menggali informasi atau mengklarifikasi
berbagai persoalan, baik menyangkut organisasi, misi, maupun aktivitas kelembagaan
Press visit , yaitu melakukan kunjungan ke kantor media dengan tujuan untuk menjalin hubungan kerjasama, mengetahui seluk-
berluk kerja media, atau untuk menginformasikan segala sesuatu tentang organisasi, isu yang kita angkat, dan aktivitas yang
telah/akan kita lakukan.
Undangan Peliputan, yaitu mengundang wartawan untuk melakukan reportase/meliput acara yang kita selenggarakan.
Wartawan diharapkan melihat langsung kegiatan yang berlangsung. Biasanya lembaga mengirim undangan peliputan untuk
media-media yang jarang/tidak bersedia memuat pers rilis.
Press Luncheon, yaitu pejabat PR mengadakan jamuan makan siang bagi para wakil media massa/wartawan, sehingga pada
kesempatan ini pihak pers bisa bertemu dengan top manajemen lembaga guna mendengarkan perkembangan
perusahaan/lembaga tersebut.
Press Tour, yaitu mengajak kalangan wartawan berkunjung ke suatu lokasi, baik yang berada di lingkungannya, maupun ke
tempat atau lokasi yang memiliki kaitan dengan kiprah lembaga tersebut, misalnya desa binaan Lembaga dsb.
Keberhasilan konferensi pers sangat dipengaruhi oleh persiapan sebelum melaksanakan kegiatan tersebut.
Menurut Sarah Silver dalam bukunya A Media Relations Handbook for Non Governmental Organization
memberikan tips beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh praktisi PR sebelum melaksanakan kegiatan
konferensi pers, yaitu antara lain :
Kontak media
Sebelum melaksanakan konferensi pers, hendaknya seorang PR harus menghubungi sumber-sumber berita
minimal sekitar dua atau tiga hari sebelum acara berlangsung.
Format
Format termasuk salah satu yang penting dalam konferensi pers, oleh karena itu PR harus menyediakan tempat
yang nyaman sesuai dengan format konferensi pers yang akan ia buat.
Visual
Dengan menggunakan visualisasi, konferensi pers akan lebih menarik. Misalnya, suatu perusahaan menampilkan
logo produk/perusahaannya diatas meja tempat pembicara berlangsung.
Waktu
Umumnya konferensi pers berlangsung antara pukul 10.00-11.00 atau antara 13.30-15.00. jika lewat atau
melebihi waktu tersebut, PR akan kehilangan kesempatan untuk bertemu dengan media, karena jika melewati
waktu tersebut, wartawan telah memasuki waktu deadline.
Pembicara
Batasi jumlah pembicara sekitar dua atau tiga orang, dan pilih pembicara yang representative dan berkompeten
untuk menjawab pertanyaan yang akan diajukan oleh wartawan.
Dikutip oleh Kriyantono (2008,:22) dalam buku Effective Public relations oleh
Cutlip & Center menyebutkan fungsi public relations sebagai berikut:
1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi.
2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbale balik dengan menyebarkan
informasi dari perusahaan kepada public dan menyalurkan opini public kepada
perusahaan.
3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan perusahaan untuk
kepentingan umum.
4. Membina hubungan secara harmonis antara perusahaan dan publik, baik
internal maupun eksternal. (Cutlip, M. Scoott, dkk. Effective Public Relations. Alih
bahasa Tri Wibowo. 2009. Jakarta: Kencana Prenada Media Group)
TERIMAKASIH
Iwan Setiawan SE, M.I.Kom
BungIwan.com
0818 799 543

More Related Content

What's hot

Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologimankoma2013
 
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Alvin Agustino Saputra
 
Strategi komunikasi
Strategi komunikasiStrategi komunikasi
Strategi komunikasiAtika Rusli
 
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media Massa
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media MassaMedia Relations: Harmonisasi Humas & Media Massa
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media Massayogasdesign
 
In-house Magazine Arindafeli
In-house Magazine ArindafeliIn-house Magazine Arindafeli
In-house Magazine ArindafeliLisa Ramadhanty
 
Teori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompokTeori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompokKentos2069
 
media dan budaya populer
media dan budaya populermedia dan budaya populer
media dan budaya populerandre rahman
 
Rencana kampanye politik sharing
Rencana kampanye politik sharingRencana kampanye politik sharing
Rencana kampanye politik sharingmuhammad hamdi
 
Teori jarum hipodermik
Teori jarum hipodermikTeori jarum hipodermik
Teori jarum hipodermikmankoma2013
 
Konglomerasi Media
Konglomerasi MediaKonglomerasi Media
Konglomerasi Mediarzkamanda
 
cara penulisan public relations
cara penulisan public relationscara penulisan public relations
cara penulisan public relationsJaya Purnama
 
Konsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaKonsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaReni Kurniati
 
Kutipan berita teknik menulis berita (6)
Kutipan berita teknik menulis berita (6)Kutipan berita teknik menulis berita (6)
Kutipan berita teknik menulis berita (6)University of Andalas
 
Cultivation Theory
Cultivation TheoryCultivation Theory
Cultivation TheoryTivani28
 
Sejarah Public Relation
Sejarah Public Relation Sejarah Public Relation
Sejarah Public Relation LBB. Mr. Q
 
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan Etika
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan EtikaHUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan Etika
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan EtikaDiana Amelia Bagti
 

What's hot (20)

JURNALISTIK ONLINE - Materi 1
JURNALISTIK ONLINE - Materi 1JURNALISTIK ONLINE - Materi 1
JURNALISTIK ONLINE - Materi 1
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologi
 
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
Teori Komunikasi- Retorika (the Rhetoric)
 
Strategi komunikasi
Strategi komunikasiStrategi komunikasi
Strategi komunikasi
 
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media Massa
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media MassaMedia Relations: Harmonisasi Humas & Media Massa
Media Relations: Harmonisasi Humas & Media Massa
 
Literasi media
Literasi mediaLiterasi media
Literasi media
 
In-house Magazine Arindafeli
In-house Magazine ArindafeliIn-house Magazine Arindafeli
In-house Magazine Arindafeli
 
Teori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompokTeori komunikasi kelompok
Teori komunikasi kelompok
 
media dan budaya populer
media dan budaya populermedia dan budaya populer
media dan budaya populer
 
Rencana kampanye politik sharing
Rencana kampanye politik sharingRencana kampanye politik sharing
Rencana kampanye politik sharing
 
Teori jarum hipodermik
Teori jarum hipodermikTeori jarum hipodermik
Teori jarum hipodermik
 
Konglomerasi Media
Konglomerasi MediaKonglomerasi Media
Konglomerasi Media
 
cara penulisan public relations
cara penulisan public relationscara penulisan public relations
cara penulisan public relations
 
Konsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massaKonsep dan model komunikasi massa
Konsep dan model komunikasi massa
 
Efek komunikasi massa
Efek komunikasi massaEfek komunikasi massa
Efek komunikasi massa
 
Sejarah Ilmu Komunikasi
Sejarah Ilmu KomunikasiSejarah Ilmu Komunikasi
Sejarah Ilmu Komunikasi
 
Kutipan berita teknik menulis berita (6)
Kutipan berita teknik menulis berita (6)Kutipan berita teknik menulis berita (6)
Kutipan berita teknik menulis berita (6)
 
Cultivation Theory
Cultivation TheoryCultivation Theory
Cultivation Theory
 
Sejarah Public Relation
Sejarah Public Relation Sejarah Public Relation
Sejarah Public Relation
 
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan Etika
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan EtikaHUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan Etika
HUKUM ETIKA & PENYIARAN - Pengantar Hukum dan Etika
 

Similar to MEDIA RELATIONS DAN FUNGSINYA

Membangun hubungan dengan media (media relations)
Membangun hubungan dengan media (media relations) Membangun hubungan dengan media (media relations)
Membangun hubungan dengan media (media relations) cookiescream1
 
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptx
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptxKomunikasi Pers pertemuan 2.pptx
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptxmeutiadewi3
 
Pertemuan 6 kategori pr writing produk
Pertemuan 6 kategori pr writing produkPertemuan 6 kategori pr writing produk
Pertemuan 6 kategori pr writing produkAdePutraTunggali
 
Managing Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaManaging Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaKanaidi ken
 
aktivitas media-relation
aktivitas media-relationaktivitas media-relation
aktivitas media-relationiwan setiawan
 
Media relations - kelompok 1
Media relations - kelompok 1Media relations - kelompok 1
Media relations - kelompok 1GratxyaPM
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklananpycnat
 
Makalah workshop bandung
Makalah workshop bandungMakalah workshop bandung
Makalah workshop bandungmistertipr
 
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdf
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdfMATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdf
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdfBettyHerlina4
 
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISAN
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISANPENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISAN
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISANAdePutraTunggali
 
ppt kelompok 1_Public Relations.pptx
ppt kelompok 1_Public Relations.pptxppt kelompok 1_Public Relations.pptx
ppt kelompok 1_Public Relations.pptxNYami1
 

Similar to MEDIA RELATIONS DAN FUNGSINYA (20)

Membangun hubungan dengan media (media relations)
Membangun hubungan dengan media (media relations) Membangun hubungan dengan media (media relations)
Membangun hubungan dengan media (media relations)
 
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptx
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptxKomunikasi Pers pertemuan 2.pptx
Komunikasi Pers pertemuan 2.pptx
 
Pertemuan 6 kategori pr writing produk
Pertemuan 6 kategori pr writing produkPertemuan 6 kategori pr writing produk
Pertemuan 6 kategori pr writing produk
 
Managing Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & MediaManaging Relationship PR with Government & Media
Managing Relationship PR with Government & Media
 
aktivitas media-relation
aktivitas media-relationaktivitas media-relation
aktivitas media-relation
 
MATERI-PENULISAN-HUMAS.pptx
MATERI-PENULISAN-HUMAS.pptxMATERI-PENULISAN-HUMAS.pptx
MATERI-PENULISAN-HUMAS.pptx
 
Media relations - kelompok 1
Media relations - kelompok 1Media relations - kelompok 1
Media relations - kelompok 1
 
Media periklanan
Media periklananMedia periklanan
Media periklanan
 
Makalah workshop bandung
Makalah workshop bandungMakalah workshop bandung
Makalah workshop bandung
 
media relations
media relationsmedia relations
media relations
 
Media Advokasi.pptx
Media Advokasi.pptxMedia Advokasi.pptx
Media Advokasi.pptx
 
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdf
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdfMATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdf
MATERI PEKSOS- PENULISAN ARTIKEL DAN RILIS.pdf
 
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISAN
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISANPENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISAN
PENULISAN PUBLIC RELATIONS: TOOLS PENULISAN
 
Tugas software
Tugas softwareTugas software
Tugas software
 
Media relation kelompok 7
Media relation   kelompok 7Media relation   kelompok 7
Media relation kelompok 7
 
82
8282
82
 
12056310.ppt
12056310.ppt12056310.ppt
12056310.ppt
 
Manajemen Media Kehumasan Kominfo 2018
Manajemen Media Kehumasan Kominfo  2018Manajemen Media Kehumasan Kominfo  2018
Manajemen Media Kehumasan Kominfo 2018
 
Media%20Relations.pptx
Media%20Relations.pptxMedia%20Relations.pptx
Media%20Relations.pptx
 
ppt kelompok 1_Public Relations.pptx
ppt kelompok 1_Public Relations.pptxppt kelompok 1_Public Relations.pptx
ppt kelompok 1_Public Relations.pptx
 

More from iwan setiawan

Rebrandingvs Reposition
Rebrandingvs RepositionRebrandingvs Reposition
Rebrandingvs Repositioniwan setiawan
 
12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP R12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP Riwan setiawan
 
Formula Membuat Merek
Formula Membuat MerekFormula Membuat Merek
Formula Membuat Merekiwan setiawan
 
Mengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era DigitalMengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era Digitaliwan setiawan
 
Komunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis DigitalKomunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis Digitaliwan setiawan
 
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)iwan setiawan
 
Kredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitalKredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitaliwan setiawan
 
Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2iwan setiawan
 
Clickbait Journalism
Clickbait JournalismClickbait Journalism
Clickbait Journalismiwan setiawan
 
Jurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media SosialJurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media Sosialiwan setiawan
 
Desain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : TipografiDesain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : Tipografiiwan setiawan
 
Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1iwan setiawan
 
Gaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah DigitalGaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah Digitaliwan setiawan
 
Radio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi DigitalRadio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi Digitaliwan setiawan
 
Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020iwan setiawan
 
UTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media DigitalUTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media Digitaliwan setiawan
 
Efek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi MassaEfek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi Massaiwan setiawan
 

More from iwan setiawan (20)

Rebrandingvs Reposition
Rebrandingvs RepositionRebrandingvs Reposition
Rebrandingvs Reposition
 
12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP R12 Rumusan Dasar Produk & STP R
12 Rumusan Dasar Produk & STP R
 
Formula Membuat Merek
Formula Membuat MerekFormula Membuat Merek
Formula Membuat Merek
 
Mengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era DigitalMengembangkan Bisnis Di Era Digital
Mengembangkan Bisnis Di Era Digital
 
Strategi Kreatif
Strategi KreatifStrategi Kreatif
Strategi Kreatif
 
Komunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis DigitalKomunikasi Bisnis Digital
Komunikasi Bisnis Digital
 
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
Etika Komunikasi Massa (lanjutan)
 
Kredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigitalKredibilitas MediaDigital
Kredibilitas MediaDigital
 
Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2Etika Komunikasi Massa 2
Etika Komunikasi Massa 2
 
Clickbait Journalism
Clickbait JournalismClickbait Journalism
Clickbait Journalism
 
Jurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media SosialJurnalisme Media Sosial
Jurnalisme Media Sosial
 
Desain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : TipografiDesain Media Digital : Tipografi
Desain Media Digital : Tipografi
 
Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1Etika Komunikasi Massa 1
Etika Komunikasi Massa 1
 
Gaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah DigitalGaya Penulisan Naskah Digital
Gaya Penulisan Naskah Digital
 
Radio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi DigitalRadio dan Televisi Digital
Radio dan Televisi Digital
 
Chloskin
Chloskin   Chloskin
Chloskin
 
Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020Sprintesgold Product Knowledge 2020
Sprintesgold Product Knowledge 2020
 
Media Sosial
Media SosialMedia Sosial
Media Sosial
 
UTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media DigitalUTS Manajemen Media Digital
UTS Manajemen Media Digital
 
Efek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi MassaEfek Efek Komunikasi Massa
Efek Efek Komunikasi Massa
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

MEDIA RELATIONS DAN FUNGSINYA

  • 1. MEDIA RELATIONS Iwan Setiawan SE, M.I.Kom BungIwan.com Kontak@BungIwan.com 0818 799 543
  • 3. Sam Black dan Melvin L. Sharpe dalam buku Djafar Assegaf, mendefinisikan media relation sebagai hubungan antara organisasi dan media massa (radio, televisi, media cetak, online) secara dua arah atau dua pihak. Diah Wardhani mendefinisikan media relations sebagai upaya menjalin pengertian dan hubungan baik dengan media massa dalam rangka pencapaian publikasi organisasi yang maksimal serta berimbang.
  • 4. Sederhananya media relations berarti hubungan setara atau hubungan timbal balik antara lembaga atau perusahaan dengan media massa dalam makna seluas-luasnya. Hubungan ini mencakup hubungan antara tim PR perusahaan dengan jajaran redaksional media massa (mulai dari wartawan, redaktur, pemimpin redaksi), jika memungkinkan sampai ke pemilik media massa tersebut.
  • 5. Media Relations membutuhkan pemahaman tentang media, meliputi hal-hal sebagai berikut: A. Editorial Policy, yaitu kebijakan redaksional–kriteria berita/tulisan yang layak muat (fit to print) atau layak siar (fit to broadcast) berdasarkan visi, misi, dan rubrikasi media. B. Frequency of Publication–periode terbit, yaitu harian, mingguan, bulanan, dan sebagainya. C. Copy Date atau Deadline–batas waktu masuknya berita ke editor/redaksi. D. Printing Process –proses percetakan atau penerbitan. E. Circulations Area – cakupan wilayah sebaran media atau jangkauan pembaca/audiens. F. Readership Profile – karakteristik pembaca, penonton, atau pendengar, dari segi kelompok umur, jenis kelamin, tingkat sosial, profesi, hobi dan minat, kebangsaan, kelompok etnis, agama, dan orientasi politik. G. Distribution Method — cara penyebaran media, misalnya dijual eceran di toko buku, eceran langsung di terminal, rumah ke rumah, atau berlangganan
  • 6. Media massa memiliki tiga jenis tulisan produk jurnalistik, yakni : 1. Berita yang memiliki arti sebagai laporan peristiwa terbaru yang memuat foto atau video sebagai pelengkap isi dari berita tersebut. 2. Opini seperti pendapat, analisis, ulasan, atau pemikiran. 3. Karangan Khas merupakan sebuah tulisan berisi fakta yang digabungkan dengan opini sehingga menjadi sebuah berita.
  • 7. Jenis media massa juga terbagi kedalam 3 golongan bagian antara lain adalah sebagai berikut: A. Media Massa Cetak adalah media massa yang dicetak dalam lembaran kertas seperti koran atau suratkabar, tabloid, majalah, buku, newsletter, buletin dan lain sebagainya. B. Media Massa Elektronik adalah media massa yang disebarluaskan melalui suara, fhoto atau video dengan bantuan teknologi dari barang-baran elektronik seperti radio, televisi, handphone atau media elektronik lainnya. C. Media Online disebut juga media dalam jaringan merupakan sebuah media massa yang memanfaatkan kekuatan jaringan Internet sebagai media komunikasi penyebarannya.
  • 8. Yoseph R. Dominick dalam bukunya yang berjudul The Dynamics of Mass Communication membagi 5 fungsi peran media massa antara lain : A. Melakukan fungsi sebagai Pengawas (Surveillence) B. Interpretasi (Interpretation) C. Sebagai Penghubung (Linkage) D. Tempat Sosialisasi E. Penyedia Beragam Jenis Hiburan (Entertainment)
  • 9. Media massa memiliki 5 fungsi utama diatas, media massa juga memiliki fungsi lainnya yang lebih memperjelas tugas dan fungsi media massa. Fungsi media massa tersebut diantaranya adalah sebagai berikut ini : 1. Sebagai Media Informasi 2. Bagian Pendidikan 3. Mediator 4. Menghibur 5. Pengawasan Perilaku Sosial 6. Penyedia Lapangan Kerja 7. Pengembangan Kebudayaan 8. Media Pencipta Karakter 9. Media Promosi
  • 10. 10. Media Pemersatu 11. Pemberi Kritik 12. Penggiring Opini 13. Koreksi 14. Melakukan Perlawanan 15. Pengumpul Dukungan
  • 11. Media dianggap memiliki peran sebagai perpanjangan tangan untuk berbicara dengan publik, sehingga publik dapat mengetahui aktivitas institusi. A. Media dinilai dapat membantu institusi dalam menosialisasikan kebijakan kepada masyarakat luas. B. Media dapat dimanfaatkan untuk membangun citra positif institusi di mata publik. C. Media dapat digunakan sebagai alat promosi institusi. D. Institusi dapat lebih dikenal (menjadi terkenal) di mata publik jika diberitakan oleh media.
  • 12. Strategi Pendekatan Komunikasi dengan Media 1. Melakukan kontak dengan media 2. Memberikan pelayanan kepada media 3. Memberikan naskah informasi yang baik 4. Bekerja sama dalam menyediakan materi 5. Memberikan fasilitas 6. Membangun dan Memelihara hubungan dengan media
  • 13. Kegiatan Penulisan dalam Media Relations Penulisan Press Release Basic Press Release. Product Release Financial Release.
  • 14. Teknik Penulisan Press Release 1. Pikirkan dan cari intisari (pesan dasar) 2. Gunakan metode piramida terbalik (inverted pyramid) 3. Gunakan unsur 5W+1H
  • 15. Dalam menulis berita, unsur 5W+1H sangat bermanfaat dalam menyampaikan informasi dengan tepat dan benar. Unsur 5W+1H merupakan patokan dasar dalam menyusun news lead pada press release perusahaan. Dengan menggunakannya, kita sudah berhasil menyampaikan garis besar atas informasi tersebut. Unsur 5W+1H: What (Apa), informasi apa yang akan perusahaan sampaikan. When (Kapan), Kapan kegiatan tersebut berlangsung Who (Siapa), Siapa yang mengadakan kegiatan tersebut Where (Di Mana), Di mana kegiatan tersebut dilaksanakan. Why (Kenapa). Kenapa kegiatan tersebut dilaksanakan. How (Bagaimana). Bagaimana detail kegiatan yang dilaksanakan.
  • 16. Gunakan ilustrasi yang menarik Penggunaan ilustrasi yang menarik pada press release bertujuan untuk meningkatkan rasa keingintahuan pembaca atas release perusahaan. Dengan menggunakan gambar ilustrasi yang menarik secara tidak langsung memberikan gambaran kepada pembaca mengenai isi press release perusahaan.
  • 17. 5. Lakukan pengecekan ulang, konfirmasi, dan pengiriman Pengecekan ulang dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi typo (salah ketik) pada release kita. Misalnya, salah mengetik nama tokoh (baik itu nama utama ataupun gelar), salah mengetik tanggal kegiatan, data dan lain sebagainya. Lakukanlah pengecekan pada seluruh bagian press release. Selain itu, pastikan pula kita telah mencantumkan contact person dengan tujuan agar media dapat menghubungi kita sewaktu- waktu bila terdapat beberapa hal yang ingin di konfirmasikan.
  • 18. Penulisan Feature, yaitu penulisan karangan khas/tuturan/berita kisah yang diperoleh dari hasil reportase sendiri atau interpretasi data yang sudah tersedia. Publikasi kadang tidak cukup hanya disampaikan dalam bentuk pers rilis sehingga perlu ditulis lebih lengkap dan rinci. Aktivitas dan misi lembaga bisa diceritakan dalam format berita kisah untuk menarik perhatian audiens media. Penulisan Artikel, yaitu mengirim segala bentuk tulisan di media massa, baik opini, esai, kolom dll yang isinya sesuai dengan misi lembaga. Penulisan Advertorial (pariwara), yaitu penulisan iklan tentang lembaga atau aktivitasnya dalam bentuk seperti berita. Biasanya organisasi yang ingin advertorialnya dimuat membeli space (halaman/durasi) dengan sejumlah nominal tertentu. Penulisan Surat Pembaca, yaitu kegiatan untuk menginformasikan segala sesuatu lewat forum pembaca yang disediakan ruangnya oleh media cetak, baik informasi itu berasal dari inisiatif lembaga, ataupun sebagai umpan balik (jawaban) bagi publik yang menulis tentang lembaga, aktivitas, atau misi lembaga kita. Jawaban surat pembaca yang baik ditulis dengan kalimat- kalimat simpatik dan tidak emosional. Penulisan Annual Report, yaitu penulisan laporan tahunan tentang aktivitas lembaga yang penting diketahui oleh stakeholder lembaga. Pengiriman laporan tahunan ke media lebih ditujuakn sebagai upaya membangun kepercayaan, pertanggungjawaban, dan relasi dengan media. Tidak ditujukan untuk dimuat. Jika ditujukan untuk pemuatan, diperlukan resume/ringkasan dalam bentuk press release.
  • 19. Kegiatan Non-penulisan Konferensi Pers, yaitu kegiatan mengundang wartawan untuk berdialog, dengan materi yang telah disiapkan secara matang oleh penyelenggara, sedangkan sasaran pertemuan itu adalah pemuatan informasi di media massa dengan perantara wartawan yang diundang. Press Kit Press kit terdiri atas alat-alat yang dibutuhkan dalam konferensi pers yang meliputi berita dan pessan-pesan yang ingin disampaikan. Evaluasi Evaluasi sangat penting untuk me-review apakah konferensi tersebut berjalan dengan baik dan bermanfaat. Sesi evaluasi ini menjadi satu kesempatan untuk melihat cara yang lebih efektif yang dapat diterapkan pada konferensi pers berikutnya. Press Briefing/jumpa pers rutin. Dalam kegiatan ini disampaikan informasi-informasi mengenai kegiatan Lembaga kepada pers, juga diadakan tanggapan atau pertanyaan wartawan. Bedanya dengan konferensi pers, press briefing dilakukan secara rutin, bahkan dilakukan untuk hal-hal kecil, sepanjang memiliki nilai berita. Special Event, yang menyelenggrakan kegaiatn khusus yang melibatkan media, misalnya menjadi sponsor lomba penulisan jurnalistik, menyelengngarakan pertandingan olahraga antarwartawan, dsb.
  • 20. Wawancara, yaitu bertemuanya wartawan dan narasumber dari suatu lembaga untuk menggali informasi atau mengklarifikasi berbagai persoalan, baik menyangkut organisasi, misi, maupun aktivitas kelembagaan Press visit , yaitu melakukan kunjungan ke kantor media dengan tujuan untuk menjalin hubungan kerjasama, mengetahui seluk- berluk kerja media, atau untuk menginformasikan segala sesuatu tentang organisasi, isu yang kita angkat, dan aktivitas yang telah/akan kita lakukan. Undangan Peliputan, yaitu mengundang wartawan untuk melakukan reportase/meliput acara yang kita selenggarakan. Wartawan diharapkan melihat langsung kegiatan yang berlangsung. Biasanya lembaga mengirim undangan peliputan untuk media-media yang jarang/tidak bersedia memuat pers rilis. Press Luncheon, yaitu pejabat PR mengadakan jamuan makan siang bagi para wakil media massa/wartawan, sehingga pada kesempatan ini pihak pers bisa bertemu dengan top manajemen lembaga guna mendengarkan perkembangan perusahaan/lembaga tersebut. Press Tour, yaitu mengajak kalangan wartawan berkunjung ke suatu lokasi, baik yang berada di lingkungannya, maupun ke tempat atau lokasi yang memiliki kaitan dengan kiprah lembaga tersebut, misalnya desa binaan Lembaga dsb.
  • 21. Keberhasilan konferensi pers sangat dipengaruhi oleh persiapan sebelum melaksanakan kegiatan tersebut. Menurut Sarah Silver dalam bukunya A Media Relations Handbook for Non Governmental Organization memberikan tips beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh praktisi PR sebelum melaksanakan kegiatan konferensi pers, yaitu antara lain : Kontak media Sebelum melaksanakan konferensi pers, hendaknya seorang PR harus menghubungi sumber-sumber berita minimal sekitar dua atau tiga hari sebelum acara berlangsung. Format Format termasuk salah satu yang penting dalam konferensi pers, oleh karena itu PR harus menyediakan tempat yang nyaman sesuai dengan format konferensi pers yang akan ia buat. Visual Dengan menggunakan visualisasi, konferensi pers akan lebih menarik. Misalnya, suatu perusahaan menampilkan logo produk/perusahaannya diatas meja tempat pembicara berlangsung. Waktu Umumnya konferensi pers berlangsung antara pukul 10.00-11.00 atau antara 13.30-15.00. jika lewat atau melebihi waktu tersebut, PR akan kehilangan kesempatan untuk bertemu dengan media, karena jika melewati waktu tersebut, wartawan telah memasuki waktu deadline. Pembicara Batasi jumlah pembicara sekitar dua atau tiga orang, dan pilih pembicara yang representative dan berkompeten untuk menjawab pertanyaan yang akan diajukan oleh wartawan.
  • 22. Dikutip oleh Kriyantono (2008,:22) dalam buku Effective Public relations oleh Cutlip & Center menyebutkan fungsi public relations sebagai berikut: 1. Menunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi. 2. Menciptakan komunikasi dua arah secara timbale balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada public dan menyalurkan opini public kepada perusahaan. 3. Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan perusahaan untuk kepentingan umum. 4. Membina hubungan secara harmonis antara perusahaan dan publik, baik internal maupun eksternal. (Cutlip, M. Scoott, dkk. Effective Public Relations. Alih bahasa Tri Wibowo. 2009. Jakarta: Kencana Prenada Media Group)
  • 23. TERIMAKASIH Iwan Setiawan SE, M.I.Kom BungIwan.com 0818 799 543