Metode dan teknik audit komunikasi yang dijelaskan meliputi survei dengan kuisioner, wawancara tatap muka, analisis jaringan, pengalaman komunikasi, dan catatan harian komunikasi. Teknik pengumpulan dan analisis datanya menggunakan observasi, wawancara, dan analisis isi.
1. Metode dan Teknik
Audit Komunikasi
Nabila Ashriyanti 210110120007
Risa Trigita Nurani 210110120010
Stanislaus Bayu 210110120047
Marisa Tri Lestari 210110120022
Friska Dewi Yuliyanti 210110120032
2. Metode untuk
Audit Komunikasi
Survei dengan Kuisioner
Wawancara Tatap Muka
Analisis Jaringan
Pengalaman Komunikasi
Catatan Harian Komunikasi
Metode Untuk
audit komunikasi
Hyperlink
3. TEKNIK PENGUMPULAN DATA dan ANALISIS DATA
1. Teknik Observasi
2. Teknik Wawancara
3. Teknik Analisis Isi
Hyperlink
4. Survei dengan Kuisioner
Hal yang harus dipertimbangkan dalam membuat
kuisioner:
• Rentang kekuasaan organisasi yang dibutuhkan
untuk mengisi kuisioner.
• Jumlah waktu yang tersedia untuk memproses
informasi yang terkumpul dari kuisioner itu.
• Kiat khusus, seperti kemungkinan memperkecil
huruf sehingga kuisioner tidak terlihat panjang.
6. Wawancara Tatap Muka
Dua JenisPedomanWawancara:
Pedoman Wawancara
Penjajakan
Digunakan untuk
mengumpulkan
informasi-informasi
penting untuk
pengenalan masalah
dengan menggunakan
pertanyaan-pertanyaan
terbuka.
Pedoman Wawancara
Pendalaman
Digunakan untuk
membantu tafsiran atas
temuan-temuan yang
diperoleh melalui alat-alat
audit lain.
7. Jenis Pertanyaan Dalam Wawancara
• Pertanyaan terbuka : Untuk mendorong
responden agar bicara bebas .
• Pertanyaan tertutup : Jawaban singkat “ya”
atau “tidak”
• Pertanyaan khusus : untuk menggali
informasi faktual khusus
• Pertanyaan reflektif : mendorong responden
agar mau memberikan komentar lebih
lanjut
• Pertanyaan yang mengarahkan : untuk
mengarahkan jawaban responden
• Pertanyaan pengandaian: untuk mendorong
responden berfikir ke depan.
Wawancara Tatap Muka
8. Analisis Jaringan
Analisis jaringan bertujuan untuk
memetakan kegiatan-kegiatan
komunikasi yang melibatkan responden
dalam organisasi ataupun unit kerjanya.
9. Variasi Peran Komunikasi:
• Tokoh bintang komunikasi (Communication star) :
Aktif dalam kegiatan komunikasi dalam organisasi.
• Tokoh jembatan (bridge) : Anggota kelompok kecil
yang berhubungan dengan anggota kelompok kecil
lainnya.
• Tokoh penghubung (liaison) : Seorang dengan
anggota kelompok kecil.
• Orang terpencil (isolate) : mempunyai hubungan
antar pribadi yang sangat terbatas dengan orang
lain.
Analisis Jaringan
10. Pengalaman Komunikasi
(Communication experience)
Dalam analisis pengalaman komunikasi, responden
diminta menguraikan peristiwa-peristiwa komunikasi yang
dapat dianggap sebagai contoh khas dari peristiwa
komunikasi yang sukses ataupun gagal.
11. Tujuan dari teknik atau analisis ini
adalah untuk memperoleh profil dasar
mengenai kesuksesan atau kegagalan
komunikasi dalam berbagai unit kerja dalam
organisasi.
Pengalaman Komunikasi
12. 5. Catatan Harian Komunikasi
(communicataion diary)
Metode ini hanya cocok untuk organisasi dengan
struktur yang kompleks dan jelas. Metode ini,
setiap responden diminta membuat catatan dalam buku
harian selama satu minggu tentang semua kegiatan
komunikasi yang dilakukan (percakapan antar pribadi,
pembicaraan telepon, pertemuan atau rapat, pesan
tertulis yang diterima maupun yang dikirim).
13. 1. Teknik Observasi
Kegiatan-kegiatan mengamati dan
mencatat perilaku yang dapat dilakukan
atas perilaku orang lain maupun
perilakunya sendiri.
Studi Tugas:
ketika kita
terlibat dalam
kegiatan
mengamati dan
mencatat
perilaku kita
sendiri.
Pengamat
Terlaltih: ketika
kita terlibat dalam
kegiatan
mengamati
perilaku orang
lain.
14. Beberapa versi teknik pengamatan
terlatih :
Perngamat
parsitipatif :
pengamat
ikut terlibat
dalam
interaksi Pengamat
menumpang:
pengamat
berada di
tengah
kegiatan tetapi
tidak terlibat.
Teknik
bayangan :
responden
benar-benar
mempercayai
pengamat.
15. 2. Teknik Wawancara
Teknik wawancara bertujuan untuk memeriksa,
menguji, ataupun melengkapi data yang
diperoleh melalui alat-alat ukur
lain.Teknik wawancara memiliki dua
teknik yaitu sebagai berikut :
Teknik wawancara
kuesioner :
Menggunakan alat
pengumpulan data
secara tertulis dalam
berbagai bentuk
pertanyaan – partanyaan
yang disusun.
Teknik wawancara
tatap muka :
Tanya jawab
pewawancara dengan
responden secara
langsung . Tujuannya
untuk memeriksa,
menguji, ataupun
melengkapi data.
16. 3. Teknik Analisis Isi
Teknik ini bertujuan untuk membuat
analisis dari isi pesan-pesan yang ada
dalam dokumen.