1. Masuknya Islam di Pontianak
(Kalimantan Barat)
Kelas: X MIA 5
Guru Pembimbing: Ibu
Nur Budi Haryati
Wali Kelas: Ibu Ika
Rudatin
2. MASUKNYA ISLAM DI KALIMANTAN
BARAT
Pelabuhan Sukadana Ketapang
Pendapat yang dikemukakan oleh Sendam, 1970:35,
“Islam Masuk di Kalimantan Barat yaitu sekitar abad
ke 15 M, melalui perdagangan dan tidak melalui
organisasi misi, tetapi merupakan kegiatan
perorangan”.
Upacara Adat Mempawah
Penyebaran agama Islam di Kalimantan Barat terjadi
dari Selatan ke Utara. Menurut Safarudin Usman,
Islam mulai menyebar di Kalimantan Barat sekitar
abad ke 16 M, dan terjadi ketika kerajaan Sukadana
dengan panembahan Barukh menganut agama Islam.
3. Pendapat lain juga mengemukakan pada tahun 1470
Miladiah sudah adakerajaan yang memeluk agama Islam
yaitu Landak dengan rajanya Raden Abdul
Kahar(Usman,1996:4) Dimasa pemerintahan Raden Abdul
Kahar beliau telah memeluk agama Islam sehingga dapat
dikatakan berawal dari kerajaan Landak. Di bawah
pemerintahannya agama Islam berkembang dengan
pesatnya di kerajaan Landak
4. Pada masa Giri Kusuma
• Sahzaman berpendapat bahwa agama Islam masuk di Kalimantan Barat
melalui selat Karimata menuju kerajaan Tanjungpura yang memang
sudah ada sejak abad ke XIII. Kerajaan Sambas pada masa Raden
Sulaiman putra Raja Tengah dari kerajaan Brunai (Ajisman 1998:24)
• Dalam buku Sejarah Kodam XIII Tanjungpura Kalimantan Barat yang
diterbitkan oleh Sendam Tanjungpura menyebutkan ;masuknya agama
Islam di Kalimantan Barat pada abad ke 16 Ketika kerajaan Hindu
Sukadana dipimpin rajanya penembahan Barukh, pada saat yang sama
penembahan Barukh membangun kota Baruj yaitu Matan
(Ajisman:1998:25)
5. Sultan Syarif Abdurrahman
Di hulu Sungai Pawan, di Ketapang, Kalimantan
Barat ditemukan pemakaman Islam kuno.
Angka tahun yang tertua pada makam-makam
tersebut adalah tahun 1340 Saka (1418 M).
Yayasan-yayasan pendidikan
1.Yayasan Pendidikan Bawari
2.Yayasan Pendidikan Bawamai
3.Yayasan Perguruan Islamiyah
4.Yayasan Pendidikan Muhammadiyah
5.Yayasan Pendidikan Al Azhar
6. 1.Haji Ismail bin Abdul Karim Ismail Mundu (Mufti
Kerajaan Kubu)
2.Habib Muksin Alhinduan (Tharekat Naksabandiyah)
3. Syech H.Abdurani Mahmud Al-Yamani (Ahli Hisab)
7. 4. Habib Sholeh Al Haddad
• Tegas dalam pendirian
• Meninggal di Pontianak
5. Haji Abdus Syukur Badri (Haji Muklis)
• Berasal dari Kalimantan Selatan
• Menetap di Pontianak
• Mempunyai ribuan murid yang terkenal dengan
salawat Dalai lkhairat
• Meninggal di Pontianak
6. Haji Ibrahim Basyir (Wak Guru)
• Dikenal dengan sebutan Tok Guru
• Murid dari Haji Ismail bin Abdul Karim (Ismail
Mundu)
• dikenal baik di dalam negeri Indonesia maupun
diluar negeri
8. ~~Kesultanan Pontianak~~
• Hasil akulturasi islam dengan budaya setempat
• Didirikan pada 23 Oktober 1771
• Pusat pemerintahan di Pontianak
9. Sultan-sultan Kesultanan Pontianak
1. Sultan Syarif Abdurrahman (1771-1808)
2. Sultan Syarif Kasim (1808-1819)
3. Sultan Syarif Usman (1819-1855)
4. Sultan Syarif Hamid (1855-1872)
5. Sultan Syarif Yusuf (1872-1895)
6. Sultan Syarif Muhammad (1895-1944)
* Kekosongan jabatan (1944-1945)
10. 7. Mayjen KNIL Sultan Hamid II (1945-1978)
Sultan Hamid II
adalah Perancang
Lambang Negara Indonesia,
Garuda Pancasila
11. • Sultan Syarif Abubakar Alkadrie bin Sultan
Syarif Muhammad (2004-sekarang)