Dokumen ini membahas manajemen risiko likuiditas, yang merupakan kemampuan bank untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya tanpa mengalami kerugian yang tidak dapat diterima. Manajemen risiko ini penting untuk menjaga keberlangsungan operasi perusahaan dengan mencakup analisis arus kas dan kewajiban jangka pendek, serta memberikan solusi untuk mengatasi risiko likuiditas. Jenis-jenis risiko likuiditas seperti risiko likuiditas aset dan pendanaan juga dijelaskan, bersama dengan penyebab dan cara mitigasi yang perlu diperhatikan.

1. MANAJEMEN
RESIKO
LIKUIDITAS
MATA KULIAH : MANAJEMEN RESIKO
KELOMPOK 4 :
1.Nafa Auliatul Faiza
(190105020228 )
2. Mulyani (190105020191)
3. Norhafizah (190105020222)
4. Nor Ismiana (190105020175)
5. Nia rosanti (190105020048)
6.M.Ridho Maushili (190105020203)
PENGERTIAN MANAJEMEN RESIKO LIKUIDITAS
adalah kemampuan bank
tunai dan agunannya
untuk
tanpa
memenuhi
mengalami
Likuiditas
kewajiban
kerugian yang tidak dapat diterima. Resiko likuiditas
merupakan bentuk resiko yang dialami oleh suatu
perusahaan karena ketidakmampuannya dalam memenuhi
kewajiban jangka pendeknya sehingga berpengaruh
kepada terganggunya aktivitas perusahaan. Risiko
likuiditas mengacu pada bagaimana ketidakmampuan
bank untuk memenuhi kewajibannya (baik yang nyata
maupun yang dipersepsikan) mengancam posisi keuangan
atau keberadaannya. Contohnya seperti perusahaan tidak
tepat waktu dalam membayar gaji karyawan, pembayaran
listrik terlambat, terjadi tunggakan pembayaran air ledeng
ke PDAM, pembayaran gaji buruh yang terlambat,
pembayaran gaji teknisi kontrak yang tidak sesuai dengan
kesepakatan isi kontrak yang seharusnya setiap akhir
bulan

2. DALAM MENGANALISIS RESIKO LIKUIDITAS DAPAT DILAKUKAN DENGAN
MENGANALISIS KONDISI KEMAMPUAN PERUSAHAAN DARISEGI:
ANALISIS ARUS KAS
ANALISIS
KEWAJIBAN JANGKA
PENDEK
ANALISIS TERHADAP
ARUS DANA JANGKA
PENDEK

3. MANAJEMEN RESIKO LIKUIDITAS
DALAM MANAJEMENT RESIKO LIKUIDITAS ADA BEBERAPA HAL YANG HARUS DI PERHATIKAN
AGAR RESIKO YANG TERJADI TIDAK BERDAMPAK BESAR PADA OPRASIONAL PERUSAHAAN
• IDENTIFIKASI KESENJANGAN LIKUIDITAS
•MELAKUKAN MEKANISME YANG JELAS DAN
TERARAH
• MENINGKATKAN CADANGAN KAS ATAU SETARAH KAS

4. TUJUAN DARI MANAJEMEN RESIKO LIKUIDITAS
Memelihara
kecukupan
likuiditas bank
sehingga setiap
waktu mampu
memenuhi
kewajiban bank
yang jatuh
tempo.
Memelihara
kecukupan
likuiditas bank
untuk
mendukung
pertumbuhan
aset bank yang
berkelanjutan
Menjaga
likuiditas bank
pada tingkat
yang optimal
sehingga biaya
atas
pengelolaan.
Likuiditas
berada dalam
batas yang
dapat ditoleransi
Menjaga tingkat
kepercayaan
nasabah
terhadap sistem
perbankan.

5. JENIS-JENIS MANAJEMEN RESIKO
LIKUIDITAS
Committee of European BankingSupervisors
(dalam Jorion, 2011:640) membagi risiko
likuiditas menjadi dua, yaitu:
RESIKO LIKUIDITAS ASET (ASSET LIQUIDITYRISK)
RISIKO LIKUIDITAS ASET ADALAH RISIKO PADA SUATU POSISI
YANG TIDAK MUDAH UNTUK MELAKUKAN OFF SETTING POSISI
TERTENTU DALAM WAKTU SINGKAT TANPA SECARA SIGNIFIKAN
MEMPENGARUHI HARGA PASAR, KARENA KETIDAKCUKUPAN
LIKUIDITAS DIPASAR ATAU TERJADI GANGGUAN PASAR.
RISIKO LIKUIDITAS PENDANAAN (FUNDING LIQUIDITY
RISK)
YAITU RISIKO YANG TIMBUL DARI KETIDAKMAMPUAN LEMBAGA
KEUANGAN UNTUK MEMENUHI KEWAJIBANNYA DAN KEWAJIBAN
YANG DATANG TANPA MENIMBULKAN KERUGIAN YANG TIDAK
DAPAT DITERIMA.

6. PENYEBAB MANAJEMEN RESIKO LIKUIDITAS
ADA BEBERAPA HAL YANG MENYEBABKAN PERUSHAAN MENGALAMI
LIQUIDITAS DIANTARANYA SEBAGAI BERIKUT ;
TIM ANALISA YANG
KURANG MAMPU
MEMBERIKAN DETAIL
DALAM HAL ANALISIS DARI
SEGI ASET. BILA KONDISI INI
TIDAK SEGERA DIATASI,
MAKA AKAN
MENGAKIBATKAN RISIKO
LIKUIDITAS PERUSAHAAN
MENJADI SEMAKIN PARAH.
ADANYA KETERLAMBATAN ARUS
KAS, SEHINGGA AKTIVA LANCAR
TIDAK BISA MELAMPAUI NILAI
KEWAJIBAN LANCAR PERUSAHAAN.
HAL TERSEBUT AKAN MUDAH
TERLIHAT JIKA SUDAH MELAKUKAN
PERHITUNGAN PADA RASIO
LIKUIDITAS. ANGKANYA AKAN
MENUNJUKAN POSISI YANG RENDAH
DARIPADA STANDAR INDUSTRI PADA
SETIAP JENIS RASIO.

7. SOLUSI UNTUK MENGATASI MANAJEMENT RISIKOLIKUIDITAS
Menempatkan
setiap
keputusan
sesuai dengan
situasi dan
kondisi yang
ada
Melakukan
kebijakan
keuangan
dengan prinsip
kehati hatian
Menghindari
keputusan
yang bersifat
mengejar
keuntungan
jangka pendek
Memperhatikan
setiap
kebijakan
moneter
pemerintah

8. TERIMA KASIH

9. jj
REKAPAN JAWABAN DARI KELOMPOK 4
1. Pertanyaan dari Nur Padila Elwafa
Mengapa risiko likuiditas penting bagi suatu perusahaan?
Yang menjawab Mulyani
Jawabannya : karena likuiditas salah satu aspek yang sangat penting didalam keuangan sebuah perusahaan. perannya yang
sangat penting ini pastinya akan menentukan tingkat kemampuan suatu perusahaan dalam menutupi kewajiban lancarnya.
likuiditas juga sangat penting bagi keberlangsungan operasi perusahaan karena itu diperlukan manajemen dan pengelolaan
yang efektif untuk menghindari terjadinya permasalahan yang serius dikemudian hari.
2. Pertanyaan dari Siti Bulkis
Bagaimana cara mengatasi resiko likuiditas pada perusahan?
Yang menjawab Nia Rosanti
Jawabannya : Memperpanjang jatuh tempo semua kewajiban bank. Hal ini perlu dilakukan kecuali tingkat bunga cenderung
menurun.Melakukan diversifikasi sumber dana bankMenjaga keseimbangan jangka waktu aset dan kewajibanMemperbaiki
posisi likuiditas. Caranya adalah mengalihkan aset yang kurang marketable menjadi lebih marketable.

10. 3. Pertanyaan dari Ernita Hayyun
Bagaimana bank melakukan proses pengendalian resiko likuiditas
Yang menjawab : Norhafizah
Jawabannya :Resiko likuiditas ini senantiasa akan melekat pada bank sepanjang proses bisnis yang dijalanakan. Hal –hal yang
harus dilakukan dlam pengendalian resiko
dan mitigasi risiko lkuiditas yaitu :
a. Sebaiknya bank melakukan diversivikasi sumber pendanaan untuk mendanai pembiayaan yang akan disalurkan kepada
nasabah.Diversivikasi tersebut dapat mencakup berbagai jenis dari produk simpanan dari dana pihak ketiga dalam jangka
waktu mulai jangka pendek, dan menengah serta jangka panjang. Harus adanya kesimbangan diversifikasi pada sisi sumber
pendanaan dan penyaluran dana.
b. Bank dapat menggunakan beberbagai skema pendanaan jangka pendek seperti penggunaan akad mudharabah dalam
jangka pendek sesama bank syariah. Selain dengan akad mudharabah juga dapat mencari sumber dana melalui akad jual beli
murabahah. Selain kedua akad tersebut, wakalah dapat juga digunakan dalam menutupi kekurangan likuiditas .
4. Pertanyaan dari Riska Agustin Andriani
Apa penyebab likuiditas pada perusahaan?
Yang Menjawab Nor Ismiana
Jawaban:Tim analisa yang kurang mampu memberikan detail dalam hal analisis dari segi aset. Bila kondisi ini tidak segera
diatasi, maka akan mengakibatkan risiko likuiditas perusahaan menjadi semakin parah.Adanya keterlambatan arus kas,
sehingga aktiva lancar tidak bisa melampaui nilai kewajiban lancar perusahaan. Hal tersebut akan mudah terlihat jika sudah
melakukan perhitungan pada rasio likuiditas. Angkanya akan menunjukan posisi yang rendah daripada standar industri pada
setiap jenis rasio.

11. 5. pertanyaan dari Zainal Ilmi
Apa itu analisis jangka pendek?
Yang Menjawab Muhammad Ridho Maushili
jawaban :kewajiban jangka pendek yaitu hutang yang harus dilunasi dalam tempo 1 tahun