Makalah ini membahas tentang tugas guru di sekolah yang mencakup mengajar, mendidik, melatih, menilai, dan memberi teladan serta sanksi bagi guru yang tidak melaksanakan tugas seperti teguran, peringatan tertulis, hingga pemberhentian."
Makalah ini membahas tentang pesawat sederhana yang meliputi pengertian, macam-macam, dan jenis pesawat sederhana. Jenis pesawat sederhana yang dijelaskan meliputi tuas atau pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda berporos.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas penelitian tentang pendekatan kontekstual dalam pembelajaran jenis peta di SMP.
2) Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan pendekatan kontekstual.
3) Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan variabel bebas berupa pendekatan kontekstual dan variabel terikat hasil belajar sis
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya motivasi dalam pembelajaran dan menjelaskan beberapa teori motivasi seperti teori pembelajaran perilaku, teori kebutuhan manusia, teori atribusi, dan teori harapan serta cara meningkatkan motivasi belajar seperti mengaktualisasikan kebutuhan siswa dan membantu mengatasi ketakberdayaan belajar.
Makalah ini membahas tentang pesawat sederhana yang meliputi pengertian, macam-macam, dan jenis pesawat sederhana. Jenis pesawat sederhana yang dijelaskan meliputi tuas atau pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda berporos.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas penelitian tentang pendekatan kontekstual dalam pembelajaran jenis peta di SMP.
2) Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan pendekatan kontekstual.
3) Metode penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas dengan variabel bebas berupa pendekatan kontekstual dan variabel terikat hasil belajar sis
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya motivasi dalam pembelajaran dan menjelaskan beberapa teori motivasi seperti teori pembelajaran perilaku, teori kebutuhan manusia, teori atribusi, dan teori harapan serta cara meningkatkan motivasi belajar seperti mengaktualisasikan kebutuhan siswa dan membantu mengatasi ketakberdayaan belajar.
Aktualisasi peran mahasiswa sebagai solusi terhadap kondisi bangsaMusdalifah yusuf
Dokumen tersebut membahas peran strategis mahasiswa dalam membangun bangsa dan negara, serta upaya revitalisasi peran mahasiswa sebagai solusi terhadap kondisi bangsa. Ditegaskan bahwa mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen perubahan, namun saat ini banyak yang apatis. Diperlukan penguatan karakter dan keterlibatan mahasiswa dalam diskusi untuk menghasilkan solusi bagi kemajuan bangsa melalui pengetahuan, organisasi
Instrumen Penilaian Hasil Belajar Nontes dalam Pembelajaran Matematika di SDNASuprawoto Sunardjo
Modul ini membahas tentang pengertian instrumen penilaian hasil belajar dan teknik-teknik penilaian yang dapat digunakan guru dalam menilai pencapaian siswa di SD, khususnya untuk mata pelajaran matematika. Modul ini juga menjelaskan bagaimana menyusun instrumen penilaian sesuai dengan teknik-teknik penilaian tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Belajar merupakan proses konstruksi pengetahuan dimana pengetahuan dibangun melalui pengalaman siswa dan interaksinya dengan lingkungan
2. Guru berperan sebagai fasilitator, expert teacher, dan mediator untuk memandu proses belajar siswa
3. Konsepsi alternatif siswa dapat berasal dari pengalaman sebelumnya dan sulit diubah, metode perubahan konseptual perlu digunakan
Dokumen tersebut membahas tentang harkat dan martabat guru, kompetensi guru, organisasi dan kode etik guru, serta sikap profesional guru. Kompetensi guru penting untuk menunjukkan kualitas mengajar, organisasi bertujuan memajukan profesi kependidikan, dan kode etik berfungsi untuk menjunjung martabat profesi.
Manajemen pendidikan mencakup berbagai bidang seperti manajemen kurikulum, kesiswaan, dan sarana prasarana. Manajemen kurikulum meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum nasional dan lokal. Manajemen kesiswaan mengatur kegiatan peserta didik mulai dari penerimaan, pengelompokan, hingga mutasi siswa. Manajemen sarana prasarana bertujuan mengelola sarana dan prasarana sekolah secara e
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyajhesica purba
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan di sekolah dan alternatif pemecahannya. Beberapa permasalahan yang diidentifikasi adalah kompleksitas tugas kepala sekolah, kurangnya persiapan guru, subjektivitas supervisor, seringnya pergantian kepala sekolah, serta keterbatasan sarana prasarana. Alternatif pemecahannya meliputi peningkatan kompetensi supervisor, pembagian tugas kepala
Modul ini merangkum pembelajaran IPA kelas VII tentang interaksi makhluk hidup dengan lingkungan. Materi akan diajarkan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning. Tujuannya adalah agar siswa dapat mengidentifikasi pola interaksi ekosistem dan menganalisis jaring-jaring makanan. Pembelajaran dilakukan secara kelompok dengan mengamati video dan mengerjakan LKPD serta presentasi hasil disk
1. Dokumen ini membahas sistem persamaan linear dua variabel, termasuk bentuk umum dan metode penyelesaiannya seperti metode grafik, substitusi, eliminasi, dan eliminasi substitusi.
2. Metode grafik menyelesaikan sistem persamaan dengan menentukan titik potong antara dua garis yang merepresentasikan masing-masing persamaan.
3. Metode substitusi dan eliminasi menggunakan operasi aljabar untuk menghilangkan satu variabel dan menentukan
Dokumen tersebut membahas tentang empat masalah pokok pendidikan di Indonesia yaitu masalah pemerataan pendidikan, mutu pendidikan, efisiensi pendidikan, dan relevansi pendidikan. Masalah-masalah tersebut muncul karena belum terpenuhinya kesempatan belajar bagi seluruh warga negara, rendahnya kualitas hasil belajar, tidak efisiennya penggunaan sumber daya pendidikan, dan kurang relevannya pendidikan den
Observasi sekolah dilakukan untuk melihat proses pembelajaran dan fasilitas sekolah. Metode pembelajaran yang digunakan adalah presentasi, diskusi, dan teknik behavioris seperti penguatan. Sekolah berusaha mengembangkan keterampilan siswa melalui fasilitas seperti lapangan olahraga.
Dokumen tersebut membahas tentang tes uraian (tes subyektif) yang merupakan salah satu jenis tes hasil belajar yang menghendaki jawaban berupa uraian panjang. Ada dua jenis tes uraian yaitu bentuk bebas dan bentuk terbatas, serta kelebihan dan kelemahan masing-masing jenis tes tersebut. Diberikan pula petunjuk operasional dalam penyusunan soal tes uraian.
Makalah ini membahas tentang penerapan model pembelajaran berbasis web (e-learning). Secara garis besar makalah ini menjelaskan tentang implementasi model pembelajaran berbasis web, pemanfaatan internet sebagai media pembelajaran, dan kelebihan serta kekurangan dari penggunaan e-learning."
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem PernapasanHarsidi Side
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas proses pernapasan pada manusia, dengan tujuan membedakan pengertian inspirasi dan ekspirasi serta menjelaskan proses pernapasan dada dan perut. Materi ajarannya meliputi proses pernapasan yang terdiri atas inspirasi dan ekspirasi, sedangkan model pembelajarannya menggunakan pembelajaran langsung dengan metode ceramah, tanya jawab, dan kerja kelompok.
Dokumen tersebut merangkum hasil analisis kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi kerja karyawan di LP3I Tasikmalaya. Terdapat 20 pertanyaan yang dijawab oleh 35 responden, kemudian hasilnya dianalisis secara deskriptif. Analisis menunjukkan tingkat motivasi kerja karyawan termasuk kategori baik dengan skor rata-rata 62,1.
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)vina serevina
Dokumen tersebut membahas tentang tes, pengukuran, penilaian, dan evaluasi dalam pendidikan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa pengukuran adalah proses pemberian skor terhadap hasil belajar berdasarkan kriteria tertentu, penilaian adalah proses menginterpretasikan hasil pengukuran, sedangkan evaluasi adalah proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil penilaian.
1. Makalah ini membahas tentang tugas dan tanggung jawab guru dalam proses pembelajaran. Guru memainkan peranan penting sebagai administrator pendidikan, edukator, dan konselor.
2. Sebagai administrator, guru bertanggung jawab mengelola kelas dan memfasilitasi proses belajar mengajar. Sebagai edukator, guru bertugas mendidik siswa secara holistik. Sebagai konselor, guru memberikan bimbingan kepada siswa.
3. Tug
Aktualisasi peran mahasiswa sebagai solusi terhadap kondisi bangsaMusdalifah yusuf
Dokumen tersebut membahas peran strategis mahasiswa dalam membangun bangsa dan negara, serta upaya revitalisasi peran mahasiswa sebagai solusi terhadap kondisi bangsa. Ditegaskan bahwa mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen perubahan, namun saat ini banyak yang apatis. Diperlukan penguatan karakter dan keterlibatan mahasiswa dalam diskusi untuk menghasilkan solusi bagi kemajuan bangsa melalui pengetahuan, organisasi
Instrumen Penilaian Hasil Belajar Nontes dalam Pembelajaran Matematika di SDNASuprawoto Sunardjo
Modul ini membahas tentang pengertian instrumen penilaian hasil belajar dan teknik-teknik penilaian yang dapat digunakan guru dalam menilai pencapaian siswa di SD, khususnya untuk mata pelajaran matematika. Modul ini juga menjelaskan bagaimana menyusun instrumen penilaian sesuai dengan teknik-teknik penilaian tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Belajar merupakan proses konstruksi pengetahuan dimana pengetahuan dibangun melalui pengalaman siswa dan interaksinya dengan lingkungan
2. Guru berperan sebagai fasilitator, expert teacher, dan mediator untuk memandu proses belajar siswa
3. Konsepsi alternatif siswa dapat berasal dari pengalaman sebelumnya dan sulit diubah, metode perubahan konseptual perlu digunakan
Dokumen tersebut membahas tentang harkat dan martabat guru, kompetensi guru, organisasi dan kode etik guru, serta sikap profesional guru. Kompetensi guru penting untuk menunjukkan kualitas mengajar, organisasi bertujuan memajukan profesi kependidikan, dan kode etik berfungsi untuk menjunjung martabat profesi.
Manajemen pendidikan mencakup berbagai bidang seperti manajemen kurikulum, kesiswaan, dan sarana prasarana. Manajemen kurikulum meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum nasional dan lokal. Manajemen kesiswaan mengatur kegiatan peserta didik mulai dari penerimaan, pengelompokan, hingga mutasi siswa. Manajemen sarana prasarana bertujuan mengelola sarana dan prasarana sekolah secara e
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyajhesica purba
Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan di sekolah dan alternatif pemecahannya. Beberapa permasalahan yang diidentifikasi adalah kompleksitas tugas kepala sekolah, kurangnya persiapan guru, subjektivitas supervisor, seringnya pergantian kepala sekolah, serta keterbatasan sarana prasarana. Alternatif pemecahannya meliputi peningkatan kompetensi supervisor, pembagian tugas kepala
Modul ini merangkum pembelajaran IPA kelas VII tentang interaksi makhluk hidup dengan lingkungan. Materi akan diajarkan dalam 2 pertemuan dengan menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran discovery learning. Tujuannya adalah agar siswa dapat mengidentifikasi pola interaksi ekosistem dan menganalisis jaring-jaring makanan. Pembelajaran dilakukan secara kelompok dengan mengamati video dan mengerjakan LKPD serta presentasi hasil disk
1. Dokumen ini membahas sistem persamaan linear dua variabel, termasuk bentuk umum dan metode penyelesaiannya seperti metode grafik, substitusi, eliminasi, dan eliminasi substitusi.
2. Metode grafik menyelesaikan sistem persamaan dengan menentukan titik potong antara dua garis yang merepresentasikan masing-masing persamaan.
3. Metode substitusi dan eliminasi menggunakan operasi aljabar untuk menghilangkan satu variabel dan menentukan
Dokumen tersebut membahas tentang empat masalah pokok pendidikan di Indonesia yaitu masalah pemerataan pendidikan, mutu pendidikan, efisiensi pendidikan, dan relevansi pendidikan. Masalah-masalah tersebut muncul karena belum terpenuhinya kesempatan belajar bagi seluruh warga negara, rendahnya kualitas hasil belajar, tidak efisiennya penggunaan sumber daya pendidikan, dan kurang relevannya pendidikan den
Observasi sekolah dilakukan untuk melihat proses pembelajaran dan fasilitas sekolah. Metode pembelajaran yang digunakan adalah presentasi, diskusi, dan teknik behavioris seperti penguatan. Sekolah berusaha mengembangkan keterampilan siswa melalui fasilitas seperti lapangan olahraga.
Dokumen tersebut membahas tentang tes uraian (tes subyektif) yang merupakan salah satu jenis tes hasil belajar yang menghendaki jawaban berupa uraian panjang. Ada dua jenis tes uraian yaitu bentuk bebas dan bentuk terbatas, serta kelebihan dan kelemahan masing-masing jenis tes tersebut. Diberikan pula petunjuk operasional dalam penyusunan soal tes uraian.
Makalah ini membahas tentang penerapan model pembelajaran berbasis web (e-learning). Secara garis besar makalah ini menjelaskan tentang implementasi model pembelajaran berbasis web, pemanfaatan internet sebagai media pembelajaran, dan kelebihan serta kekurangan dari penggunaan e-learning."
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem PernapasanHarsidi Side
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas proses pernapasan pada manusia, dengan tujuan membedakan pengertian inspirasi dan ekspirasi serta menjelaskan proses pernapasan dada dan perut. Materi ajarannya meliputi proses pernapasan yang terdiri atas inspirasi dan ekspirasi, sedangkan model pembelajarannya menggunakan pembelajaran langsung dengan metode ceramah, tanya jawab, dan kerja kelompok.
Dokumen tersebut merangkum hasil analisis kuesioner yang digunakan untuk mengukur motivasi kerja karyawan di LP3I Tasikmalaya. Terdapat 20 pertanyaan yang dijawab oleh 35 responden, kemudian hasilnya dianalisis secara deskriptif. Analisis menunjukkan tingkat motivasi kerja karyawan termasuk kategori baik dengan skor rata-rata 62,1.
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)vina serevina
Dokumen tersebut membahas tentang tes, pengukuran, penilaian, dan evaluasi dalam pendidikan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa pengukuran adalah proses pemberian skor terhadap hasil belajar berdasarkan kriteria tertentu, penilaian adalah proses menginterpretasikan hasil pengukuran, sedangkan evaluasi adalah proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil penilaian.
1. Makalah ini membahas tentang tugas dan tanggung jawab guru dalam proses pembelajaran. Guru memainkan peranan penting sebagai administrator pendidikan, edukator, dan konselor.
2. Sebagai administrator, guru bertanggung jawab mengelola kelas dan memfasilitasi proses belajar mengajar. Sebagai edukator, guru bertugas mendidik siswa secara holistik. Sebagai konselor, guru memberikan bimbingan kepada siswa.
3. Tug
Peran Guru dalam Belajar dan Pembelajaran (Makalah BDP)Mayawi Karim
Teks tersebut membahas peran penting guru dalam proses belajar dan pembelajaran. Guru memainkan peran sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pelatih, penasehat, dan pembaharu untuk memfasilitasi proses belajar siswa secara efektif. Teks tersebut juga menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan guru dalam memecahkan masalah pembelajaran, seperti membuat ilustrasi dan memberikan panduan.
Teks ini membahas sistem mudharabah (investasi) dalam Islam dan hukum-hukumnya. Ia menjelaskan definisi mudharabah sebagai penanaman modal di mana seseorang menyerahkan modal kepada pengusaha untuk mendapatkan keuntungan. Teks ini juga membahas rukun-rukun bisnis investasi seperti pelaku, objek transaksi, dan perjanjian serta menjelaskan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam sistem investasi
Makalah ini membahas peran guru sebagai motivator dalam pembelajaran, termasuk pengertian motivator, peranan guru, jenis-jenis motivasi, fungsi motivasi dalam pembelajaran, dan cara menjadi guru yang memotivasi siswa."
Makalah ini membahas tentang peran guru sebagai pendidik dan pengajar di sekolah dari sudut pandang teoritis dan praktis. Secara teoritis, guru sebagai pendidik bertugas mentransfer nilai-nilai kepada siswa dan menjadi teladan bagi siswa. Sementara sebagai pengajar, tugas utama guru adalah membantu perkembangan intelektual, afektif dan psikomotor siswa melalui penyampaian pengetahuan. Secara pra
PENGARUH MOTIVASI DAN PENILAIAN PRESTASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWANZulla Jolie
Proposal ini membahas pengaruh motivasi dan penilaian prestasi terhadap kepuasan kerja karyawan. Motivasi dan penilaian prestasi penting untuk meningkatkan kinerja dan kepuasan karyawan. Teori kebutuhan dan proses menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi. Penilaian prestasi meliputi kuantitas, kualitas, keandalan, inisiatif, dan sikap. Manfaat penilaian prestasi adalah mendorong peningkatan kinerja dan sebagai bahan
Dokumen tersebut membahas tentang tugas UTS profesi keguruan yang meliputi peranan dan kedudukan guru, peranan guru dalam bimbingan dan konseling, konsep administrasi pendidikan di sekolah, sistem dan struktur sekolah efektif, serta peranan guru dalam sistem informasi dan ketatausahaan sekolah.
Dokumen tersebut membahas peranan berbagai pihak dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah dasar, termasuk kepala sekolah, wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru pembimbing. Dokumen tersebut juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak tersebut dalam memberikan bimbingan dan dukungan kepada siswa.
Adapun peran⎼peran tersebut adalah sebagai berikut :
1. Guru Sebagai Pendidik
2. Guru Sebagai Pengajar
3. Guru Sebagai Pembimbing
4. Guru Sebagai Pelatih
5. Guru Sebagai Penasehat
6. Guru Sebagai Pembaharu (Inovator)
7. Guru Sebagai Model dan Teladan
8. Guru Sebagai Pribadi
9. Guru Sebagai Peneliti
10. Guru Sebagai Pendorong Kreativitas
11. Guru Sebagai Pembangkit Pandangan
12. Guru Sebagai Pekerja Rutin
13. Guru Sebagai Pemindah Kemah
14. Guru Sebagai Pembawa Cerita
15. Guru Sebagai Aktor
16. Guru Sebagai Emansipator
17. Guru Sebagai Evaluator
18. Guru Sebagai Pengawet
19. Guru Sebagai Kulminator
Jabatan profesional dan tantangan guru dalam pembelajaranRizki septa wiratna
Makalah ini membahas tentang jabatan profesional guru dan tantangan yang dihadapi guru dalam pembelajaran. Guru memiliki peran penting dalam membimbing peserta didik agar menjadi pribadi yang mandiri. Sebagai jabatan profesional, guru harus bekerja secara profesional dengan keahlian yang dimiliki. Dalam pembelajaran, guru melakukan berbagai kegiatan seperti penyajian materi, membimbing belajar mandiri siswa, dan berinteraksi dengan
Dokumen tersebut memberikan definisi guru menurut para ahli dan undang-undang, serta menjelaskan peranan guru dalam Islam dan menurut para ahli. Secara ringkas, dokumen menyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional dengan peranan utama mengajar, membimbing, dan menilai peserta didik. Guru juga bertanggung jawab memberikan bimbingan agar peserta didik dapat berkembang secara jasmani dan rohani.
Buku ini membahas tentang profesi keguruan, dimulai dari latar belakang, tujuan, dan pembahasan tentang guru sebagai pendidik, pengajar, dan pembimbing. Guru dijelaskan sebagai profesi yang mempersiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan bangsa melalui pembelajaran. Buku ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah profesi keguruan serta membantu mahasiswa memahami m
Dokumen tersebut membahas tentang peran guru dalam mendidik siswa untuk menghadapi tantangan abad ke-21 melalui pendidikan yang memberdayakan. Guru perlu memahami konsep pembelajaran merdeka dan selalu berinovasi untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang beragam. Pendidikan optimal melibatkan kerja sama antara sekolah, keluarga, dan masyarakat.
Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan suatu negara menjadi negara maju dan mampu mengatasi permasalahan yang timbul adalah kualitas berpikir masyarakat. Dalam kesempatan ini memaparkan dilema yang terdapat dipendidikan
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya kompetensi moral guru dalam mendidik siswa. Secara garis besar, dokumen menjelaskan bahwa pendidikan bertujuan membentuk siswa menjadi manusia yang bermoral melalui interaksi antara guru dan siswa, namun kompetensi moral guru perlu ditingkatkan agar dapat mendidik siswa sesuai dengan nilai-nilai masyarakat. Dokumen ini juga membahas tentang penurun
Dokumen tersebut membahas tentang pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) sebagai sumber belajar dalam pembelajaran. ICT seperti internet, e-book, dan e-learning dapat berfungsi sebagai alat bantu, ilmu pengetahuan, dan bahan pembelajaran yang fleksibel, interaktif, dan dapat memanfaatkan berbagai sumber belajar digital. ICT memiliki peran penting dalam pembelajaran masa kini dan masa depan.
Dokumen tersebut membahas tentang strategi pembelajaran. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan pengertian strategi pembelajaran, pertimbangan pemilihan strategi pembelajaran, prinsip-prinsip penggunaannya, dan jenis-jenis strategi pembelajaran seperti strategi ekspositori, inkuiri, berbasis masalah, dan peningkatan kemampuan berpikir.
Dokumen tersebut membahas tentang pengajaran materi persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel, termasuk contoh soal yang diberikan kepada siswa dan berbagai kendala yang mungkin dihadapi siswa beserta penjelasan guru untuk mengatasinya.
Fungsi administrasi pendidikan_dan_komponen_administrasi_pendidikan_mengengah3iskawia
Dokumen tersebut membahas fungsi dan komponen administrasi pendidikan menengah. Fungsi administrasi pendidikan adalah serangkaian proses mulai dari perencanaan hingga evaluasi untuk mencapai tujuan pendidikan. Komponen administrasi pendidikan terdiri atas lima klasifikasi kegiatan yaitu yang berhubungan langsung dengan pengajaran dan pengelolaan, hanya pengajaran, hanya pengelolaan, dan tidak langsung keduanya, ditambah kegiatan penduk
Tanggung jawab guru di sekolah meliputi mengawasi peserta didik, mengevaluasi pembelajaran, dan membimbing siswa untuk mencapai tujuan pendidikan. Tanggung jawab guru juga mencakup partisipasi dalam pengembangan kurikulum, penelitian, dan pembangunan masyarakat. Tugas guru sangat luas dan mendalam.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar bimbingan dan konseling di sekolah. Secara singkat, dibahas mengenai pengertian bimbingan dan konseling, peranan keduanya dalam pendidikan, tujuan bimbingan di sekolah, fungsi dan prinsip-prinsip bimbingan, serta peranan bimbingan dan konseling dalam pembelajaran siswa.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Makalah tugas guru
1. MAKALAH PROFESI KEPENDIDIKAN
TUGAS GURU DI SEKOLAH
Oleh:
1. M. Dimas Virgiawan (06081181320034)
2. Aisyah Riski Novianti (06081181320029)
3. Pebri Fitri Wulandari (06081181320025)
4. Yulia Angraini (06081181320026)
Program Studi Pendidikan Matematika
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sriwijaya
2015
2. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Guru adalah komponen yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Guru merupakan
faktor utama bagi perkembangan generasi penerus bangsa dari dulu hingga saat ini. Guru
merupakan suatu profesi yang memerlukan keahlian dan keterampilan khusus dibidangnya
sehingga profesi guru tidak bisa di lakukan oleh sembarang orang diluar bidang kependidikan.
Amanah yang diemban oleh seorang guru sangatlah besar. Tugas-tugas guru yang mulia harus
di jalankan sebagaimana mestinya supaya dapat mencetak generasi muda atau peserta didik
menjadi manusia yang tidak hanya pandai tetapi juga berakhlak mulia. Oleh karena itu,
menjadi seorang guru bukanlah hal yang mudah.
Tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar, dan melatih. Mendidik berarti
meneruskan dan mengembangkan nilai – nilai hidup. Mengajar merupakan kegiatan
mengembangakan ilmu pengetahuan dan teknologi dan sebagai seorang pelatih, guru harus
mampu mengembangkan dan menerapkan keterampilan yang dimilikinya dalam kehidupan
sehari-hari.
Hanya saja pada zaman sekarang ini banyak guru yang tidak menjalankan tugas
sebagaimana mestinya. Sehingga tujuan pendidikan atau pembelajaran yang telah ditetapkan
menjadi sangat sulit untuk dicapai. Oleh karena itu, kita sebagai calon guru yang profesional
yang telah melalui pendidikan serta pelatihan khusus sesuai bidang pendidikan setelah
mengetahui dan memahami apa saja tugas guru di sekolah diharapkan dapat melaksanakan
atau menjalankan tugas – tugas tersebut dengan penuh rasa tanggung jawab sehingga apa yang
menjadi harapan seorang guru professional dan tujuan belajar yang telah ditetapkan bisa
terwujud.
1.2 Rumusan Masalah
Untuk memudahkan penulis dalam menyusun makalah ini, maka penulis merumuskan
beberapa permasalahan. Adapun rumusan masalahnya sebagai berikut :
1.2.1 Apa saja tugas guru di sekolah?
1.2.2 Apa saja sanksi bagi guru yang tidak melaksanakan tugas?
1.2.3 Bagaimana prosedur pemberhentian guru?
3. 1.3 Tujuan Pembahasan
Makalah ini disusun dengan tujuan sebagai berikut:
1.3.1 untuk mengetahui apa saja tugas guru di sekolah;
1.3.2 untuk mengetahui sanksi bagi guru yang tidak melaksanakan tugas;
1.3.3 untuk mengetahui bagaimana prosedur pemberhentian guru karena tidak
melaksanakan tugas.
4. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Tugas Guru
Dalam Undang – Undang Sisdiknas Bab XI pasal 39, 40 dan 42 dinyatakan bahwa tugas
guru adalah merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,
melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat, menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis,
dan dialogis, mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan, dan
memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan
kepercayaan yang diberikan kepadanya, memiliki kualifikasi minimum dan sertifikasi sesuai
dengan jenjang kewenangan mengajar, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Selain itu,dalam melaksanakan pekerjaannya guru mempunyai kewajiban serta tugas di
sekolah yang dituntut harus dipenuhi.Pada dasarnya tugas guru telah tercantum dalam UU RI
No.14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen Pasal 1 ayat 1 yang menyatakan sebagai berikut :
“Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. “
Selain itu menurut (Djamarah, 1997: 1) salah satu tugas guru yaitu menciptakan suasana atau
keadaan proses pembelajaran,yang dapat memotivasi siswa untuk senantiasa belajar dengan baik
dan semangat.
2.1.1 Macam-Macam Tugas Guru
Berdasarkan UU RI No.14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen Pasal 1 ayat 1 tugas
guru di sekolah adalah sebagai berikut
Tenaga Pengajar
Tugas utama guru sebagai tenaga pengajar adalah membimbing peserta didik.
Membimbing merupakan upaya membantu peserta didik untuk bisa mencapai tingkat
5. perkembangannya dengan baik, seperti perkembangan emosi, minat, kecerdasan,
maupun sosial. Membimbing juga diartikan sebagai upaya guru membantu
memecahkan persoalan-persoalan atau kesulitan-kesulitan yang dialami peserta didik.
Tenaga pendidik
Tugas utama guru sebagai tenaga pendidik adalah guru yang bertugas mengajar,
membimbing, dan melatih peserta didik.
Tenaga Kependidikan
Tugas utama guru sebagai tenaga kependidikan ialah sebagai anggota masyarakat
yang mengabdikan diri secara langsung dalam menyelenggarakan pendidikan.
Tugas Seorang Guru Di Dalam Bidang Kemanusiaan
Dalam hal ini guru di sekolah harus bisa menjadikan dirinya sebagai orang tua
kedua bagi para anak didiknya, sehingga guru harus dapat menarik simpati para
siswanya. Itulah tugas mulia seorang guru karena semua perhatiannya ditujukan kepada
bagaimana mencerdaskan murid tersebut. Perhatian tersebut diberikan didalam
kelompok maupun individu dengan tujuan untuk mengetahui kelemahan dan
kemampuan yang ada pada masing-masing siswa. Membimbing mempunyai dua
variable dalam kategori, yaitu siswa yang berprestasi rendah dibantu melalui
“Perbaikan & Pengulangan”, sedangkan untuk siswa yang mendapatkan prestasi yang
telah dibantu melalui suatu “pengayaan”.
Tugas Seorang Guru Di Dalam Bidang Profesi
Tugas guru dalam bidang profesi adalah tugas seorang guru tersebut secara
professional dalam melaksanakan pekerjaanya, guru juga diwajibkan mempunyai
seperangkat kemampuan dasar profesional yang telah diperoleh dari masing-masing
guru dengan bertujuan untuk mengembangkan kemampuan melalui belajar, serta
kemampuan di dalam melaksanakan tugas untuk mengembangkan kopetensi
psikomotor dan kognetif-efektif.
2.1.2 Tugas Guru Dalam Mendidik Anaak Di Dalam Kelas
Menurut Roestiyah, ada beberapa tugas guru dalam mendidik anak didalam kelas :
Guru sebagai sponsor didalam kegiatan anak-anak.
6. Guru sebagai pemimpin maksudnya guru mempunyai tanggung jawab dan
kesempatan dalam banyak situasi untuk membimbing anak kearah membentuk
keputusan, menghadapkan anak-anak pada problem, dan pemecahan masalah.
Guru sebagai perencana kurikulum maksudnya guru adalah orang-orang yang
secara langsung terikat pada kurikulum yang berlaku dan merencanakan
pembelajaran sesuai kurikulum yang berlaku
Guru sebagai manager dan administrator dalam kegiatan pembelajaran.
Guru Sebagai penegak kedisiplinan maksudnya guru harus menjadi pelopor dalam
segala hal, tata tertib dapat berjalan bila guru dapat menjalani lebih dahulu.
Guru sebagai penghubung antara sekolah & masyarakat. Nantinya peserta didik
akan bekerja dan hidup mengadibkan dirinya didalam masyarakat, dengan demikian
anak harus dibiasakan dan dilatih di sekolah di bawah pengawasan guru.
Guru sebagai pembimbing maksudnya guru di sekolah sangat berpengaruh dalam
membawa anak didiknya kearah kedewasaan
Guru sebagai perantara belajar maksudnya dalam artian proses belajar guru
hanyalah sebagai perantara atau medium, anak pun harus bisa berusaha sendiri
mendapatkan suatu pengertian atau insight, sehingga nantinya akan timbul
perubahan dalam tingkah laku, sikap, dan pengetahuannya.
Menmpersiapkan anak untuk menjadi warga Negara yang baik.
Mencetak kepribadian anak yang harmonis, yang sesuai dengan cita-cita dan dasar
Negara kita Pancasila.
2.2 Sanksi Bagi Guru yang Tidak MelaksanakanTugas
Berdasarkan UU Nomor 14 Tahun 2005
Diberhentikan dengan hormat
guru dapat diberhentikan dengan hormat dari jabatannya karena meninggal dunia
(yang sekaligus diberhentikan dari PNS),mencapai batas usia pensiun (yakni saat
berusia 60 tahun), atas permintaan sendiri, sakit jasmani dan/atau rohani sehingga
tidak dapat melaksanakan dan berakhirnya perjanjian kerja atau kesepakatan kerja
bersama antara guru dan penyelenggara pendidikan.
Diberhentikan dengan tidak hormat
7. guru juga dapat diberhentikan tidak dengan hormat dari jabatannya Apabila
melanggar sumpah dan janji jabatan, melanggar perjanjian kerja atau kesepakatan
kerja bersama, atau melalaikan kewajiban dalam menjalankan tugas selama 1
bulan atau lebih secara terus-menerus.
2.3 Prosedur Pemberhentian Guru
Berdasarkan UU No 14 tahun 2005 guru yang diangkat oleh Pemerintah atau pemerintah
daerah yang tidak menjalankan tugasnya akan dikenai sanksi dengan prosedur sebagai
berikut :
• teguran
• peringatan tertulis
• penundaan pemberian hak guru
• penurunan pangkat
• pemberhentian dengan hormat, atau
• pemberhentian tidak dengan hormat.
8. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Menjadi seorang guru bukanlah hal yang mudah, belum lagi di era seperti sekarang guru
dituntut untuk lebih kreatif, inovatif, serta dapat memotivasi siswa untuk semangat dalam
menuntut ilmu.
Tugas guru bukan hanya untuk mengajar saja, tetapi lebih dari itu tugas seorang guru harus
bisa mendidik, melatih, dan membimbing siswanya untuk meraih prestasi tidak hanya di akademik
saja, oleh karena itu dalam menjalankan tugasnya guru harus senantiasa sabar untuk mengajar,
mendidik, melatih, dan membimbing siswanya.
Namun, untuk menjaga agar tugas seorang guru ini dapat terjalin dengan baik dibuatlah
sebuah sanksi dan penghargaan, sanksi ini bertujuan bukan untuk menakut-nakuti seorang guru
tetapi untuk membuat guru itu lebih termotivasi menjalankan tugasnya, dan penghargaan/reward
dibuat agar guru lebih bersemangat dalam menjalankan tugasnya.
9. DAFTAR PUSTAKA
Danim, Sudarwan dan H. Khairil. 2012. Profesi Kependidikan. Bandung: Alfabeta.
Hakim, Imron Abdul dan Loman Bolam. 2009. Pengembangan Bahan Ajar Mata Kuliah Profesi
Kependidikan. Palembang: Universitas Sriwijaya.
Mulyana.Rahasia Menjadi Guru Hebat.Grasindo.hlm103
Sembiring, Gorky.2008.mengungkap Rahasia dan Tips ManjurMenjadi Guru Sejati.yogyakarta:
Penerbit Best Publisher.hlm 170.
Syaiful Bahri Djamarah.2010.Guru & Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif. Jakarta:Rineka
Cipta.hlm 36.
http://panduanguru.com/tanggung-jawab-dan-tugas-seorang-guru/
http://wuriantos.blogspot.com/2011/10/macam-macam-sanksi-guru.html