SlideShare a Scribd company logo
Skizofrenia dan
Gangguan Psikotik
Lainnya
Dr. Amel Yanis SpKJ (K)
SKIZOFRENIA
• Gangguan Skizofrenia umumnya ditandai
oleh :
- Distorsi pikiran dan persepsi.
- Afek yang tidak wajar (inappropriate) atau
tumpul (blunted).
- Kesadaran jernih, biasanya kemampuan
intelektual tetap dipertahankan.
Sejarah
• Emil Kraepelin
“Dementia precox”
• Eugen Bleuler
“Skizofrenia”
“Empat A”
Epidemiologi
• Di USA prevalensi seumur hidup 1-1,5%
• Laki-laki = perempuan
• Laki-laki onsetnya lebih awal dari pada
perempuan.
Etiologi
• Multifaktorial
- Model diatesis-stres
- Faktor biologis (sist limbik,ggl basalis,kortex
frontalis,neurotransmiter dopamin dan
lainnya,psikoneuroimunologi)
- Genetika
-Faktor psikososial
DIAGNOSIS
Menggunakan DSM IV atau PPDGJ III (ICD X)
PPGDJ III ( F 20 )
a. Thought echo, thought insertion, thought
withdrawal, thought broadcasting.
b. Delusion of control, delusion of influence.
c. Halusinasi komentar, berdiskusi.
d. Waham yang menetap.
e. Halusinasi menetap
Diagnosis
f. Arus pikiran terputus atau disisipi.
g. Perilaku katatonik atau gelisah
h. Gejala negatif.
i . Perubahan yg konsisten dan bermakna dari
perilaku.
Satu gejala yg amat jelas atau dua gejala atau
lebih apabila kurang jelas.
Selama satu bulan atau lebih
Subtipe skizofrenia
• F 20.0 Skizpfrenia Paranoid
• F 20.1 Skizofrenia Hebefrenik
• F 20.2 Skizofrenia Katatonik
• F 20.3 Skizofrenia tak terinci
• F 20.4 Depresi Pasca Skizifrenia
• F 20.5 Skizofrenia Residual
• F 20.6 Skizofrenia Simpleks
• F21 Gangguan Skizotipal
Ditandai secara khas oleh perilaku yg eksentrik, aneh,
ganjil, pikiran magis.
• F22 Gangguan Waham Menetap
Terdapatnya waham yg menonjol dan khas.
• F23 Gangguan Psikotik Akut dan Sementara.
-onset akut (dlm 2 mggu)
-adanya sindrom yg khas
-adanya stres akut terkait
• F23.0 Gangguan Psikotik Polimorfik akut tanpa Gejala
Sizofrenia.
gejala psikotik sgt bervariasi dan berubah-ubah
• F23.1 ……..dengan gejala skizofrenia
• F23.2 Gangguan Psikotik Lir skizofrenia Akut.
gejala psikotik berlangsung kurang dari 1 bulan.
• F24 Gangguan Waham Terinduksi
Dialami oleh dua orang atau lebih, mempunyai hub
emosional yg kuat.
• F25 Gangguan Skizoafektif
Gangguan bersifat episodik dg gejala afektif
dan skizofrenik sama menonjol, bersamaan
TERIMAKASIH

More Related Content

Viewers also liked

Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwaKp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotikKp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
Ahmad Muhtar
 
Presentation Psikosis Akut
Presentation Psikosis AkutPresentation Psikosis Akut
Presentation Psikosis Akut
David Edward
 
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobiaKp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
Ahmad Muhtar
 
3.1.5.3 ansietas agorafobia unand
3.1.5.3   ansietas agorafobia unand3.1.5.3   ansietas agorafobia unand
3.1.5.3 ansietas agorafobia unand
Ahmad Muhtar
 
Pharmacogerontology
PharmacogerontologyPharmacogerontology
Pharmacogerontology
David Edward
 
Kp 3.1.36 gangguan somatoform
Kp 3.1.36 gangguan somatoformKp 3.1.36 gangguan somatoform
Kp 3.1.36 gangguan somatoform
Ahmad Muhtar
 
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.finalKp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Ahmad Muhtar
 
psikosis akut& skizofrenia
psikosis akut& skizofreniapsikosis akut& skizofrenia
psikosis akut& skizofreniaJoni Iswanto
 
gangguan Psikotik singkat ggn waham
gangguan Psikotik singkat ggn wahamgangguan Psikotik singkat ggn waham
gangguan Psikotik singkat ggn waham
fikri asyura
 

Viewers also liked (11)

Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwaKp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
Kp 3.1.24 klasifikasi gangguan jiwa
 
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotikKp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
Kp 3.1.37 gangguan afektif psikotik
 
Presentation Psikosis Akut
Presentation Psikosis AkutPresentation Psikosis Akut
Presentation Psikosis Akut
 
Orinan sakit jiwa
Orinan sakit jiwaOrinan sakit jiwa
Orinan sakit jiwa
 
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobiaKp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
Kp 3.1.33 gangguan panik dan fobia
 
3.1.5.3 ansietas agorafobia unand
3.1.5.3   ansietas agorafobia unand3.1.5.3   ansietas agorafobia unand
3.1.5.3 ansietas agorafobia unand
 
Pharmacogerontology
PharmacogerontologyPharmacogerontology
Pharmacogerontology
 
Kp 3.1.36 gangguan somatoform
Kp 3.1.36 gangguan somatoformKp 3.1.36 gangguan somatoform
Kp 3.1.36 gangguan somatoform
 
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.finalKp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
Kp 3-1-36-gangguan somatoform. silvi.final
 
psikosis akut& skizofrenia
psikosis akut& skizofreniapsikosis akut& skizofrenia
psikosis akut& skizofrenia
 
gangguan Psikotik singkat ggn waham
gangguan Psikotik singkat ggn wahamgangguan Psikotik singkat ggn waham
gangguan Psikotik singkat ggn waham
 

Similar to Kp 3.1.38 gangguan psikotik

Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.pptBeberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
kocankocan
 
Schizopherenia -skizofrenia
Schizopherenia  -skizofreniaSchizopherenia  -skizofrenia
Schizopherenia -skizofrenia
Agilannadarajan4
 
Pleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidurPleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidur
ArtoUmbuFlugentius
 
Skizofrenia hebefrenik
Skizofrenia hebefrenikSkizofrenia hebefrenik
Skizofrenia hebefrenik
Albertcornus Susanto
 
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIASCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
Indra Lasmana
 
Askep skizofrenia
Askep skizofreniaAskep skizofrenia
Askep skizofrenia
Is Muhar
 
Skizofrenia
SkizofreniaSkizofrenia
Skizofrenia
Ikha Mardiyah
 
Demensia
DemensiaDemensia
Demensia
fikri asyura
 
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdfidoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
AnggaOfficial1
 
Skizofrenia dan pengelompokannya
Skizofrenia dan pengelompokannyaSkizofrenia dan pengelompokannya
Skizofrenia dan pengelompokannya
Syahrun Mubarak
 
Kp 3.1.41 gangguan mental organik
Kp 3.1.41 gangguan mental organikKp 3.1.41 gangguan mental organik
Kp 3.1.41 gangguan mental organik
Ahmad Muhtar
 
Present
PresentPresent
Present
srilutfiyati
 
Cerebral_Palsy.ppt
Cerebral_Palsy.pptCerebral_Palsy.ppt
Cerebral_Palsy.ppt
ssuserb6baaa
 
FARTER DEPRESI.pptx
FARTER DEPRESI.pptxFARTER DEPRESI.pptx
FARTER DEPRESI.pptx
LIKE43
 
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptxKELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
NabilaApsari1
 
F 44 gangguan disosiatif (konversi)
F 44 gangguan disosiatif (konversi)F 44 gangguan disosiatif (konversi)
F 44 gangguan disosiatif (konversi)Elissa Lisencia
 
Fandi (abnormalitas) copy
Fandi (abnormalitas)   copyFandi (abnormalitas)   copy
Fandi (abnormalitas) copyMar Tunis
 

Similar to Kp 3.1.38 gangguan psikotik (20)

Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.pptBeberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
Beberapa Jenis-Gangguan Jiwa Dan Tata-tata Laksananya.ppt
 
Schizopherenia -skizofrenia
Schizopherenia  -skizofreniaSchizopherenia  -skizofrenia
Schizopherenia -skizofrenia
 
Gangguan panik
Gangguan panikGangguan panik
Gangguan panik
 
Psikologi Klinis_Skizofrenia
Psikologi Klinis_SkizofreniaPsikologi Klinis_Skizofrenia
Psikologi Klinis_Skizofrenia
 
Pleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidurPleno modul gangguan tidur
Pleno modul gangguan tidur
 
Skizofrenia hebefrenik
Skizofrenia hebefrenikSkizofrenia hebefrenik
Skizofrenia hebefrenik
 
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIASCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
SCHIZOPHRENIA/SKIZOPRENIA
 
Askep skizofrenia
Askep skizofreniaAskep skizofrenia
Askep skizofrenia
 
Skizofrenia
SkizofreniaSkizofrenia
Skizofrenia
 
Demensia
DemensiaDemensia
Demensia
 
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdfidoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
idoc.pub_gangguan-psikotik.pdf
 
Skizofrenia dan pengelompokannya
Skizofrenia dan pengelompokannyaSkizofrenia dan pengelompokannya
Skizofrenia dan pengelompokannya
 
Kp 3.1.41 gangguan mental organik
Kp 3.1.41 gangguan mental organikKp 3.1.41 gangguan mental organik
Kp 3.1.41 gangguan mental organik
 
Present
PresentPresent
Present
 
Cerebral_Palsy.ppt
Cerebral_Palsy.pptCerebral_Palsy.ppt
Cerebral_Palsy.ppt
 
FARTER DEPRESI.pptx
FARTER DEPRESI.pptxFARTER DEPRESI.pptx
FARTER DEPRESI.pptx
 
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptxKELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
KELOMPOK 5 PSIKOLOGI KLINIS (ORPHAN) -PS. 5A.pptx
 
F 44 gangguan disosiatif (konversi)
F 44 gangguan disosiatif (konversi)F 44 gangguan disosiatif (konversi)
F 44 gangguan disosiatif (konversi)
 
Fandi (abnormalitas) copy
Fandi (abnormalitas)   copyFandi (abnormalitas)   copy
Fandi (abnormalitas) copy
 
Kel. 7 askep demensia AKPER PEMKAB MUNA
Kel. 7 askep demensia  AKPER PEMKAB MUNA Kel. 7 askep demensia  AKPER PEMKAB MUNA
Kel. 7 askep demensia AKPER PEMKAB MUNA
 

More from Ahmad Muhtar

3.1.5.2 penyalahgunaan napza
3.1.5.2   penyalahgunaan napza3.1.5.2   penyalahgunaan napza
3.1.5.2 penyalahgunaan napza
Ahmad Muhtar
 
3.1.5.1 psikofarmakoterapi
3.1.5.1   psikofarmakoterapi3.1.5.1   psikofarmakoterapi
3.1.5.1 psikofarmakoterapi
Ahmad Muhtar
 
3.1.6.3 psikiatri forensik
3.1.6.3   psikiatri forensik3.1.6.3   psikiatri forensik
3.1.6.3 psikiatri forensik
Ahmad Muhtar
 
3.1.6.5 family theraphy
3.1.6.5   family  theraphy3.1.6.5   family  theraphy
3.1.6.5 family theraphy
Ahmad Muhtar
 
Uu nomor 18 tahun 2014
Uu nomor 18 tahun 2014Uu nomor 18 tahun 2014
Uu nomor 18 tahun 2014
Ahmad Muhtar
 
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamasKp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.43 psikiatri forensik
Kp 3.1.43 psikiatri forensikKp 3.1.43 psikiatri forensik
Kp 3.1.43 psikiatri forensik
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksanaKp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.39 psikoterapi keluarga
Kp 3.1.39 psikoterapi keluargaKp 3.1.39 psikoterapi keluarga
Kp 3.1.39 psikoterapi keluarga
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatryKp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.35 psikofarmaka
Kp 3.1.35 psikofarmakaKp 3.1.35 psikofarmaka
Kp 3.1.35 psikofarmaka
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnyaKp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napza
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napzaKp 3.1.32 penyalahgunaan napza
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napza
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorder
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorderKp 3.1.31 post traumatic stress disorder
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorder
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicideKp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.29 gangguan tidur
Kp 3.1.29 gangguan tidurKp 3.1.29 gangguan tidur
Kp 3.1.29 gangguan tidur
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.28 terapi psikiatri
Kp 3.1.28 terapi psikiatriKp 3.1.28 terapi psikiatri
Kp 3.1.28 terapi psikiatri
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.28 psikologi budaya
Kp 3.1.28 psikologi budayaKp 3.1.28 psikologi budaya
Kp 3.1.28 psikologi budaya
Ahmad Muhtar
 
Kp 3.1.27 deviasi sexual
Kp 3.1.27 deviasi sexualKp 3.1.27 deviasi sexual
Kp 3.1.27 deviasi sexual
Ahmad Muhtar
 

More from Ahmad Muhtar (20)

3.1.5.2 penyalahgunaan napza
3.1.5.2   penyalahgunaan napza3.1.5.2   penyalahgunaan napza
3.1.5.2 penyalahgunaan napza
 
3.1.5.1 psikofarmakoterapi
3.1.5.1   psikofarmakoterapi3.1.5.1   psikofarmakoterapi
3.1.5.1 psikofarmakoterapi
 
3.1.6.3 psikiatri forensik
3.1.6.3   psikiatri forensik3.1.6.3   psikiatri forensik
3.1.6.3 psikiatri forensik
 
3.1.6.5 family theraphy
3.1.6.5   family  theraphy3.1.6.5   family  theraphy
3.1.6.5 family theraphy
 
Uu nomor 18 tahun 2014
Uu nomor 18 tahun 2014Uu nomor 18 tahun 2014
Uu nomor 18 tahun 2014
 
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
Pmk no. 001 th 2012 ttg sistem rujukan yankes perorangan 2
 
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamasKp 3.1.44 psikiatri keswamas
Kp 3.1.44 psikiatri keswamas
 
Kp 3.1.43 psikiatri forensik
Kp 3.1.43 psikiatri forensikKp 3.1.43 psikiatri forensik
Kp 3.1.43 psikiatri forensik
 
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksanaKp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
Kp 3.1.42 efek samping psikotropika dan tata laksana
 
Kp 3.1.39 psikoterapi keluarga
Kp 3.1.39 psikoterapi keluargaKp 3.1.39 psikoterapi keluarga
Kp 3.1.39 psikoterapi keluarga
 
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatryKp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
Kp 3.1.40 consultation liaison psychiatry
 
Kp 3.1.35 psikofarmaka
Kp 3.1.35 psikofarmakaKp 3.1.35 psikofarmaka
Kp 3.1.35 psikofarmaka
 
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnyaKp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
Kp 3.1.34 gangguan manik dan afektif lainnya
 
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napza
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napzaKp 3.1.32 penyalahgunaan napza
Kp 3.1.32 penyalahgunaan napza
 
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorder
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorderKp 3.1.31 post traumatic stress disorder
Kp 3.1.31 post traumatic stress disorder
 
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicideKp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
Kp 3.1.30 gangguan depresi dan suicide
 
Kp 3.1.29 gangguan tidur
Kp 3.1.29 gangguan tidurKp 3.1.29 gangguan tidur
Kp 3.1.29 gangguan tidur
 
Kp 3.1.28 terapi psikiatri
Kp 3.1.28 terapi psikiatriKp 3.1.28 terapi psikiatri
Kp 3.1.28 terapi psikiatri
 
Kp 3.1.28 psikologi budaya
Kp 3.1.28 psikologi budayaKp 3.1.28 psikologi budaya
Kp 3.1.28 psikologi budaya
 
Kp 3.1.27 deviasi sexual
Kp 3.1.27 deviasi sexualKp 3.1.27 deviasi sexual
Kp 3.1.27 deviasi sexual
 

Recently uploaded

RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
nadyahermawan
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
UmmyKhairussyifa1
 
Panduan pencatatan dan pelaporan PISP diare
Panduan pencatatan dan pelaporan  PISP diarePanduan pencatatan dan pelaporan  PISP diare
Panduan pencatatan dan pelaporan PISP diare
YantariTiyora2
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
muhammadrezkizanuars
 
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.pptPelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
andiaswindahlan1
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
MuhammadAlFarizi88
 
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
kirateraofficial
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
adevindhamebrina
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
Datalablokakalianda
 
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptxAspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
PutriHanny4
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
gerald rundengan
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
fitrianakartikasari5
 

Recently uploaded (19)

RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
 
Panduan pencatatan dan pelaporan PISP diare
Panduan pencatatan dan pelaporan  PISP diarePanduan pencatatan dan pelaporan  PISP diare
Panduan pencatatan dan pelaporan PISP diare
 
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptxsudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
sudden death-akibat penyakit cardio vascular-forensik.pptx
 
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.pptPelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxxCBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
CBT BOARD INTERNAL Medicine chapter xxxx
 
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
 
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptxAspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
 

Kp 3.1.38 gangguan psikotik

  • 2. SKIZOFRENIA • Gangguan Skizofrenia umumnya ditandai oleh : - Distorsi pikiran dan persepsi. - Afek yang tidak wajar (inappropriate) atau tumpul (blunted). - Kesadaran jernih, biasanya kemampuan intelektual tetap dipertahankan.
  • 3. Sejarah • Emil Kraepelin “Dementia precox” • Eugen Bleuler “Skizofrenia” “Empat A”
  • 4. Epidemiologi • Di USA prevalensi seumur hidup 1-1,5% • Laki-laki = perempuan • Laki-laki onsetnya lebih awal dari pada perempuan.
  • 5. Etiologi • Multifaktorial - Model diatesis-stres - Faktor biologis (sist limbik,ggl basalis,kortex frontalis,neurotransmiter dopamin dan lainnya,psikoneuroimunologi) - Genetika -Faktor psikososial
  • 6. DIAGNOSIS Menggunakan DSM IV atau PPDGJ III (ICD X) PPGDJ III ( F 20 ) a. Thought echo, thought insertion, thought withdrawal, thought broadcasting. b. Delusion of control, delusion of influence. c. Halusinasi komentar, berdiskusi. d. Waham yang menetap. e. Halusinasi menetap
  • 7. Diagnosis f. Arus pikiran terputus atau disisipi. g. Perilaku katatonik atau gelisah h. Gejala negatif. i . Perubahan yg konsisten dan bermakna dari perilaku. Satu gejala yg amat jelas atau dua gejala atau lebih apabila kurang jelas. Selama satu bulan atau lebih
  • 8. Subtipe skizofrenia • F 20.0 Skizpfrenia Paranoid • F 20.1 Skizofrenia Hebefrenik • F 20.2 Skizofrenia Katatonik • F 20.3 Skizofrenia tak terinci • F 20.4 Depresi Pasca Skizifrenia • F 20.5 Skizofrenia Residual • F 20.6 Skizofrenia Simpleks
  • 9. • F21 Gangguan Skizotipal Ditandai secara khas oleh perilaku yg eksentrik, aneh, ganjil, pikiran magis. • F22 Gangguan Waham Menetap Terdapatnya waham yg menonjol dan khas. • F23 Gangguan Psikotik Akut dan Sementara. -onset akut (dlm 2 mggu) -adanya sindrom yg khas -adanya stres akut terkait
  • 10. • F23.0 Gangguan Psikotik Polimorfik akut tanpa Gejala Sizofrenia. gejala psikotik sgt bervariasi dan berubah-ubah • F23.1 ……..dengan gejala skizofrenia • F23.2 Gangguan Psikotik Lir skizofrenia Akut. gejala psikotik berlangsung kurang dari 1 bulan.
  • 11. • F24 Gangguan Waham Terinduksi Dialami oleh dua orang atau lebih, mempunyai hub emosional yg kuat. • F25 Gangguan Skizoafektif Gangguan bersifat episodik dg gejala afektif dan skizofrenik sama menonjol, bersamaan