Unsur transisi adalah unsur logam yang dapat menggunakan elektron pada kulit terluar dan kulit pertama terluar untuk berikatan. Kebanyakan membentuk senyawa berwarna dan paramagnetik, serta mempunyai berbagai tingkat oksidasi. Proses pembuatannya meliputi pengolahan bijih, reduksi, dan pemurnian. Kegunaannya meliputi konstruksi, logam campuran, penyepuhan, produksi baja, kabel, dan cat.

2. NAMA ANGGOTA:
1. MERISA JANUARTI
2. RISKA JUNIARTI
3. SUCI AGUSTINA
4. SYARIF HIDAYAT HARLANI
5. YULI SINAGA

3. STANDAR
KOMPETENSI Memahami karakteristik unsur-unsur transisi,
kegunaan, reaksi, proses pembuatannya, serta
terdapatnya di alam.

4. KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan proses
pembuatan unsur-unsur
dan senyawanya dalam
kehidupan sehari-hari
Mendeskripsikan
reaksi unsur-unsur
transisi
Mendeskripsikan
kegunaannya

6. UNSUR TRANSISI
Unsur transisi adalah unsur yang dapat menggunakan
elektron pada kulit terluar dan kulit pertama terluar untuk
berikatan dengan unsur-unsur yang lain.

7. DEFINISI DARI IUPAC MENDEFINISIKAN LOGAM
TRANSISI SEBAGAI "SEBUAH UNSUR YANG MEMPUNYAI
SUBKULIT D YANG TIDAK TERISI PENUH ATAU DAPAT
MEMBENTUK KATION DENGAN SUBKULIT D YANG TIDAK
TERISI PENUH"
SEBAGIAN BESAR ILMUWAN MENDEFINISIKAN "LOGAM
TRANSISI" SEBAGAI SEMUA ELEMEN YANG BERADA
PADA BLOK-''D'' PADA TABEL PERIODIK (SEMUANYA
ADALAH LOGAM) YANG MEMASUKKAN GOLONGAN 3 HINGGA 12
PADA TABEL PERIODIK. DALAM KENYATAAN, BARISAN BLOK-
F LANTANIDA DAN AKTINIDA JUGA SERING DIANGGAP
SEBAGAI LOGAM TRANSISI DAN DISEBUT "LOGAM TRANSISI
DALAM".

8. SIFAT-SIFAT YANG KHAS DARI
UNSUR TRANSISI
MEMPUNYAI BERBAGAI BILANGAN OKSIDASI
KEBANYAKAN SENYAWAANNYA BERSIFAT
PARAMAGNETIK
KEBANYAKAN SENYAWAANNYA BERWARNA
UNSUR TRANSISI DAPAT MEMBENTUK SENYAWA
KOMPLEKS

9. UNSUR-UNSUR TRANSISI
SIFAT-SIFAT UMUM UNSUR TRANSISI :
1. SIFAT LOGAM
2. BERSIFAT PARAMAGNETIK
3. MEMBENTUK SENYAWA-SENYAWA YANG BERWARNA
4. MEMPUNYAI BEBERAPA TINGKAT OKSIDASI
5. MEMBENTUK BERBAGAI MACAM ION KOMPLEKS
6. BERDAYA KATALITIK

10. PROSES PEMBUATAN
PENGOLAHAN LOGAM DARI BIJIH
(METALURGI)
♥MENAIKAN KONSENTRASI BIJIH
♥PROSES REDUKSI
♥PROSES PEMURNIAN (REFINING)
BESI DIEKSTRAKSI DARI OKSIDA BESI
DENGAN REDUKTOR
KARBONPENGOLAHAN BESI BAJA
∂ REAKSI PEMBAKARAN
∂ PROSES REDUKSI
∂ REAKSI PEMBENTUKAN KERAK
PEMBUATAN BAJA
PROSES BESSEMER
OPEN-HEARTH PROCESS
DENGAN DAPUR LISTRIK

11. KEGUNAAN UNSUR TRANSISI
KEGUNAAN TITANIUM : SEBAGAI BAHAN KONTRUKSI
KEGUNAAN VANADIUM: UNTUK LOGAM CAMPURAN
KEGUNAAN KROMIUM: UNTUK PENYEPUHAN, KARENA MENGKILAP DAN INDAH
KEGUNAAN MANGAN: UNTUK PRODUKSI BAJA
KEGUNAAN BESI: UNTUK MEMBUAT BAJA
KEGUNAAN KOBALT: SEBAGAI ALOI
KEGUNAAN NIKEL: PELAPIS BESI (PERNEKEL), SEBAGAI KATALIS
KEGUNAAN TEMBAGA: BAHAN KABEL LISTRIK
KEGUNAAN ZINK: BAHAN CAT PUTIH, PELAPIS LAMPU TL

12. TABEL MINERAL DAN CARA MEMPEROLEH LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
Unsur Bijih/mineral Senyawa yang direduksi Pereduksi Keterangan
Sc Tidak dibuat dalam skala
industri
Ti Rutile, TiO2 TiCl4 Mg atau Na
V Carnolite, V2O5 V2O5 Al
Cr Chromite, FeCr2O4 Na2Cr2O7 C lalu Al
Mn Pyrolucite, MnO2 Mn3O4 Al
Fe Haematite, Fe2O3 Fe2O3 C atau CO Dapur tinggi
Magnetite, Fe3O4
Co Cobaltite, Co As S Co3O4 Al
Ni Millerite, NiS NiO C
Cu Copper glance, CuS Cu2S S*
Zn Zink blende, ZnS ZnO C(CO) Dapur tinggi