Teori orbital molekul didasarkan pada hasil eksperimen dengan metode resonansi spin elektron yang menunjukkan adanya pemakaian bersama pasangan elektron oleh atom pusat dengan ligan. Hal ini menunjukkan pada pembentukkan senyawa kompleks disamping terjadi interaksi elektrostatik atau interaksi ionic, juga terjadi interaksi kovalen
Slide presentasi ini digunakan dalam perkuliahan kimia dasar di prodi biologi pada semester ganjil 2019. Penekanan materi yaitu terkait ikatan kimia, ikatan intramolekul, dan gaya antar molekul.
Teori orbital molekul didasarkan pada hasil eksperimen dengan metode resonansi spin elektron yang menunjukkan adanya pemakaian bersama pasangan elektron oleh atom pusat dengan ligan. Hal ini menunjukkan pada pembentukkan senyawa kompleks disamping terjadi interaksi elektrostatik atau interaksi ionic, juga terjadi interaksi kovalen
Slide presentasi ini digunakan dalam perkuliahan kimia dasar di prodi biologi pada semester ganjil 2019. Penekanan materi yaitu terkait ikatan kimia, ikatan intramolekul, dan gaya antar molekul.
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)dasi anto
File ini berisi pengembangan pembelajaran kimia pada topik bentuk molekul berbasis pembelajaran HOTS. pendekatan sangat menarik, dan dapat diterapkan di sekolah manapun. silahkan dimanfaatkan untuk pengembangan pendidikan di Indonesia
Modul Ajar Kimia XI Pertemuan ke-1 Struktur AtomDiva Pendidikan
Download Modul Ajar Kimia XI Pertemuan ke-1 Struktur Atom
Model Pembelajaran Struktur Atom dengan Mix Method Luring dan Daring:
1. Model Pembelajaran Flipped Classroom
Model ini memanfaatkan kombinasi pembelajaran luring dan daring. Sebelum pertemuan tatap muka, peserta didik akan mendapatkan akses pada materi pembelajaran Struktur Atom secara daring, baik melalui video pembelajaran, bahan ajar atau modul. Setelah mempelajari materi tersebut, peserta didik akan diminta untuk memahami materi dan menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan materi tersebut. Selanjutnya, saat pertemuan tatap muka, peserta didik akan mendapat kesempatan untuk mengklarifikasi dan memperdalam pemahaman mereka dengan bimbingan dari guru dan berbagai kegiatan pembelajaran yang lebih interaktif seperti diskusi, percobaan dan simulasi.
2. Model Pembelajaran Berbasis Proyek
Model pembelajaran ini memadukan pembelajaran daring dan luring dengan menekankan pada pembelajaran berbasis proyek. Peserta didik diberi tugas untuk merancang suatu proyek yang berkaitan dengan Struktur Atom, seperti merancang model atom, membuat animasi tentang interaksi partikel subatomik, atau melakukan percobaan sederhana terkait dengan muatan dan massa partikel subatomik. Proyek-proyek ini kemudian akan disajikan oleh peserta didik melalui platform daring, seperti presentasi video atau forum diskusi daring. Selanjutnya, pada pertemuan tatap muka, peserta didik dapat menunjukkan proyeknya secara langsung dan melakukan diskusi dan refleksi bersama dengan guru dan teman-temannya.
3. Model Pembelajaran Kolaboratif
Model pembelajaran kolaboratif ini memadukan pembelajaran luring dan daring dengan fokus pada pembelajaran dalam kelompok. Peserta didik akan dikelompokkan dan diberikan tugas untuk membahas materi Struktur Atom secara daring. Setelah itu, mereka akan berkumpul pada pertemuan tatap muka untuk membahas dan memperdalam pemahaman mereka secara bersama-sama. Selama pertemuan, peserta didik akan diminta untuk membahas dan memperdalam pemahaman mereka, mengerjakan tugas kelompok, dan memberikan presentasi hasil pembahasan mereka. Model pembelajaran kolaboratif dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan keterampilan sosial dan belajar bersama-sama dengan teman-temannya.
Dengan menggunakan model pembelajaran tersebut, peserta didik dapat memahami materi Struktur Atom dengan lebih baik dan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, baik pada pembelajaran luring maupun daring.
Bentuk Molekul (Pegembangan Pembelajaran HOTS: RPP, LKS)dasi anto
File ini berisi pengembangan pembelajaran kimia pada topik bentuk molekul berbasis pembelajaran HOTS. pendekatan sangat menarik, dan dapat diterapkan di sekolah manapun. silahkan dimanfaatkan untuk pengembangan pendidikan di Indonesia
Modul Ajar Kimia XI Pertemuan ke-1 Struktur AtomDiva Pendidikan
Download Modul Ajar Kimia XI Pertemuan ke-1 Struktur Atom
Model Pembelajaran Struktur Atom dengan Mix Method Luring dan Daring:
1. Model Pembelajaran Flipped Classroom
Model ini memanfaatkan kombinasi pembelajaran luring dan daring. Sebelum pertemuan tatap muka, peserta didik akan mendapatkan akses pada materi pembelajaran Struktur Atom secara daring, baik melalui video pembelajaran, bahan ajar atau modul. Setelah mempelajari materi tersebut, peserta didik akan diminta untuk memahami materi dan menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan materi tersebut. Selanjutnya, saat pertemuan tatap muka, peserta didik akan mendapat kesempatan untuk mengklarifikasi dan memperdalam pemahaman mereka dengan bimbingan dari guru dan berbagai kegiatan pembelajaran yang lebih interaktif seperti diskusi, percobaan dan simulasi.
2. Model Pembelajaran Berbasis Proyek
Model pembelajaran ini memadukan pembelajaran daring dan luring dengan menekankan pada pembelajaran berbasis proyek. Peserta didik diberi tugas untuk merancang suatu proyek yang berkaitan dengan Struktur Atom, seperti merancang model atom, membuat animasi tentang interaksi partikel subatomik, atau melakukan percobaan sederhana terkait dengan muatan dan massa partikel subatomik. Proyek-proyek ini kemudian akan disajikan oleh peserta didik melalui platform daring, seperti presentasi video atau forum diskusi daring. Selanjutnya, pada pertemuan tatap muka, peserta didik dapat menunjukkan proyeknya secara langsung dan melakukan diskusi dan refleksi bersama dengan guru dan teman-temannya.
3. Model Pembelajaran Kolaboratif
Model pembelajaran kolaboratif ini memadukan pembelajaran luring dan daring dengan fokus pada pembelajaran dalam kelompok. Peserta didik akan dikelompokkan dan diberikan tugas untuk membahas materi Struktur Atom secara daring. Setelah itu, mereka akan berkumpul pada pertemuan tatap muka untuk membahas dan memperdalam pemahaman mereka secara bersama-sama. Selama pertemuan, peserta didik akan diminta untuk membahas dan memperdalam pemahaman mereka, mengerjakan tugas kelompok, dan memberikan presentasi hasil pembahasan mereka. Model pembelajaran kolaboratif dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan keterampilan sosial dan belajar bersama-sama dengan teman-temannya.
Dengan menggunakan model pembelajaran tersebut, peserta didik dapat memahami materi Struktur Atom dengan lebih baik dan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, baik pada pembelajaran luring maupun daring.
Gugus fungsi adalah atom atau kelompok atom dengan susunan tertentu yang menentukan struktur dan sifat suatu senyawa.
Senyawa-senyawa yang mempunyai gugus fungsi yang sama dikelompokkan ke dalam golongan yang sama.
Gugus fungsi tersebut merupakan bagian yang paling reaktif jika senyawa tersebut bereaksi dengan senyawa lain.
Isomer adalah senyawa kimia yang memiliki rumus molekul yang sama - yang berarti bahwa mereka terdiri dari jumlah yang sama dari jenis atom yang sama - tetapi memiliki struktur atau pengaturan yang berbeda dalam ruang. Misalnya, pentana adalah senyawa organik terdiri dari lima atom karbon dan 12 atom hidrogen
[semacam] worksheet materi gugus fungsi senyawa karbon untuk kelas XII semester 2.
tabel-tabel yang kosong sengaja dikosongkan, selain untuk melatih siswa lebih aktif (jaga2 kalo mreka kurang begitu memberikan atensi ketika guru menjelaskan), juga membebaskan pengguna lembar kerja ini untuk membuat senyawa organik sesuai dengan keinginan.
Salam Penulis : Trisna Bagus Firmansyah,
Jurusan Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Jangan lupa like dan Share, berbagi ilmu tidak akan mengurangi ilmu kita kok :)
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
1. 20
3. KEISOMERAN SENYAWA KARBON
PENGERTIAN ISOMER
Senyawa–senyawa dengan rumus molekul sama tetapi rumus struktur berbeda disebut isomer
Keisomeran dapat berupa:
1. Keisomeran struktur, yang terdiri dari:
a. Keisomeran kerangka
Senyawa-senyawa yang merupakan isomer kerangka mempunyai rumus molekul dan
gugus fungsi yang sama, tetapi berbeda rantai induknya
b. Keisomeran posisi
Senyawa-senyawa yang merupakan isomer posisi mempunyai rumus molekul, gugus
fungsi dan kerangka yang sama, tetapi berbeda letak gugus fungsinya
c. Keisomeran fungsi
Keisomeran fungsi terdapat antar senyawa dengan rumus umum/rumus molekul sama,
tetapi berbeda gugus fungsinya
2. Keisomeran ruang, yang terdiri dari:
a. Keisomeran geometris
Terjadi karena perbedaan susunan ruang atom-atom dalam molekul
Terdapat dalam senyawa yang molekulnya mempunyai bagian yang kaku, seperti ikatan
rangkap
b. Keisomeran optis
Keisomeran optis berkaitan dengan sifat optis
Keisomeran optis terjadi pada senyawa yang mempunyai atom C asimetris/atom C kiral
(mengikat 4 atom/gugus atom yang berbeda)
2. 21
1. KEISOMERAN STRUKTUR
Menentukanjumlah isomer struktur
Jumlah isomer struktur yang dapat terbentuk dari suatu senyawa bergugus fungsi tunggal dapat
ditentukan berdasarkan jumlah kemungkinan gugus alkil yang dapat dibentuknya
Jumlah gugus alkil dengan atom C 1 s.d 5
Jumlah
atom C
Jumlah
isomer
Rumus struktur alkil Nama
1 1 CH3 – metil
2 1 CH3CH2 – etil
3 2 CH3CH2CH2 – propil
CH3CH –
CH3
isopropil
4 4 CH3CH2CH2CH2 – butil
CH3CH2CH –
CH3
Sek-butil
CH3CHCH2 –
CH3
isobutil
CH3
CH3 – C –
CH3
ters-butil
5 8 - -
3. 22
Keisomeran Alkanol (Alkohol)
• Alkanol mempunyai rumus umum CnH2n+2O
• Alkanol mempunyai struktur umum R-OH
• Jadi jumlah kemungkinan isomer alkanol sama dengan jumlah kemungkinan gugus
alkilnya (R)
Soal latihan 1:
• Tuliskan isomer-isomer alkanol dengan rumus molekul C4H10O
• Tuliskan isomer-isomer alkanol dengan rumus molekul C5H12O
Keisomeran Alkoksi alkana (Eter)
• Alkoksi alkana mempunyai rumus umum CnH2n+2O
• Alkoksi alkana mempunyai struktur umum R-O-R
• Atom karbon dalam molekul Alkoksi alkana terbagi dalam 2 gugus alkil.
• Jumlah kemungkinan isomer sama dengan jumlah kombinasi dari kedua gugus alkil
tersebut
Soal latihan 2:
• Tuliskan isomer-isomer alkoksi alkana dengan rumus mulekul C4H10O
• Tuliskan isomer-isomer alkoksi alkana dengan rumus mulekul C5H12O
Keisomeran Alkanal (Aldehide)
• Alkanal mempunyai rumus umum CnH2nO
• Alkanal mempunyai struktur umum R-CHO
• Satu atom karbon dalam alkanal menjadi bagian dari gugus fungsi, sisanya merupakan
gugus alkil
• Jumlah isomer bergantung pada jumlah kemungkinan gugus alkilnya
Soal latihan 3:
• Tuliskan isomer-isomer alkanal dengan rumus mulekul C4H8O
• Tuliskan isomer-isomer alkanal dengan rumus mulekul C5H10O
4. 23
Keisomeran Alkanon (Keton)
• Alkanon mempunyai rumus umum CnH2nO
• Alkanon mempunyai struktur umum R-CO-R
• Satu atom karbon dalam alkanon menjadi bagian dari gugus fungsi, sisanya terbagi
dalam 2 gugus alkil
• Jumlah isomer bergantung pada jumlah kemungkinan kombinasi gugus-gugus alkilnya
Soal latihan 4:
• Tuliskan isomer-isomer alkanon dengan rumus mulekul C5H10O
• Tuliskan isomer-isomer alkanon dengan rumus mulekul C6H12O
Keisomeran Asam alkanoat (As. Karboksilat)
• Asam Alkanoat mempunyai rumus umum CnH2nO2
• Asam Alkanoat mempunyai struktur umum R-COOH
• Jumlah kemungkinan isomer asam alkanoat sama dengan alkanal yang setara
(mengapa?)
Soal latihan 5:
• Tuliskan isomer-isomer asam alkanoat dengan rumus molekul C4H8O2
• Tuliskan isomer-isomer asam alkanoat dengan rumus molekul C5H10O2
Keisomeran Alkil alkanoat (Ester)
• Asam Alkanoat mempunyai rumus umum CnH2nO2
• Alkil alkanoat mempunyai struktur umum R-COOR’
• Satu atom karbon dalam alkil alkanoat menjadi bagian dari gugus fungsi, sisanya terbagi
dalam 2 gugus alkil (R dan R’
)
Gugus R dapat hanya atom H saja
5. 24
Soal latihan 6:
• Tuliskan isomer-isomer alkil alkanoat dengan rumus molekul C4H8O2
• Tuliskan isomer-isomer alkil alkanoat dengan rumus molekul C5H10O2
Keisomeran Halo Alkana (Alkil halida)
• Halo Alkana mempunyai rumus umum CnH2n+1X
• Halo Alkana mempunyai struktur umum R-X
• Jumlah kemungkinan isomer Halo Alkana sama dengan alkanol yang setara
(mengapa?)
Soal latihan 7:
• Tentukan jumlah kemungkinan isomer dari senyawa dengan rumus molekul
A. C4H9Cl
B. C5H12O
C. C5H10O
D. C5H10O2
2. KEISOMERAN RUANG
a. Keisomeran geometris
Terjadi karena perbedaan susunan ruang atom-atom dalam molekul
Terdapat dalam senyawa yang molekulnya mempunyai bagian yang kaku, seperti ikatan
rangkap
Syarat isomer geometri yaitu atom C yang berikatan rangkap harus mengikat dua gugus atom
yang berlainan.
Apabila gugus-gugus tersebut berada dalam satu ruang disebut kedudukan cis
dan bila gugus-gugus tersebut berbeda ruang disebut kedudukan trans.
Contoh:
Tentukan apakah senyawa-senyawa berikut mempunyai isomer geometri, jika punya tuliskan
isomernya:
a. 1-butena
b. 2-butena
6. 25
Jawab:
a. 1-butena
H – C = C – CH2 – CH3
H H
atom C yang pertama (yang mempunyai ikatan rangkap 2) mengikat dua atom H (dua atom
yang sama), maka senyawa 1-butena tidak mempunyai isomer geometri.
b. 2-butena
H3C – C = C – CH3
H H
Kedua atom C yang mempunyai ikatan rangkap mengikat dua atom/gugus atom yang
berbeda yaitu H dan CH3, jadi senyawa 2-butena mempunyai isomer geometri, yaitu:
CH3 CH3 H CH3
C C C C
H H CH3 H
Cis-2-butena trans-2-butena
Soal:
Periksalah apakah senyawa berikut mempunyai isomer geometri, jika punya tuliskan isomer cis
dan trans-nya:
1. 1-pentena
2. 2-pentena
3. 2-metil-2-pentena
4. 3-metil-2-pentena
b. Keisomeran optis
Keisomeran optis berkaitan dengan sifat optis
Keisomeran optis terjadi pada senyawa yang mempunyai atom C asimetris/atom C kiral
(mengikat 4 atom/gugus atom yang berbeda)