SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
NAMA : NOOR HIDAYAT AGUNG LOGIKA
NPM : 11140667
KELAS : 7H-MSDM
MATA KULIAH : EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
DOSEN PENGAMPU : ADE FAUJI, S.E.,M.M.
capai
Pengertian :
Evaluasi Kinerja (EK) adalah suatu metode penilaian pelaksanaan tugas seseorang atau
sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan standar kinerja atau tujuan yang
yang telah ditetapkan
1. Tujuan Evaluasi Kinerja
Untuk menjamin pencapaian sasaran
dan tujuan Perusahaan
2. Manfaat Evaluasi Kinerja
Peningkatan kinerja terutama bila EK
menunjukkan kinerja seseorang
rendah atau dibawah standar yang
telah ditetapkan
3. Sistem pendukung evaluasi kinerja
EK perlu didukung beberapa sistem
Perlu metode atau cara pengukuran,
pelaksanaan dan waktu pengukuran
EK
4. Tolak Ukur
Tingkatan pencapaian EK membutuhkan
tolak ukur sebagai alat pembanding
5. Pelaku Evaluasi Kinerja
Yang melakukan EK karyawan biasanya
adalah atasan langsung
6. Waktu Pelaksanaan
EK dapat dilakukan sesuai dengan
kebutuhan atau menurut kondisi pekerjaan
atau kondisi perusahaan
7. Masalah Pelaksanaan
Pelaksanaan dan penggunaan EK kadang
kadang menghadapi masalah antara lain
hasil EK tidak objektif
Human Resources Scorecard indikator lagging (akibat)
indikator leading (sebab)
1. Pengertian :
Human Resource Scorecard (HRS) merupakan salah satu mekanisme yang secara komprehensif
mampumenggambarkan dan mengukur bagaimana sistem pengelolaan SDM dapat menciptakan value atau
kontribusi bagi organisasi
2. LATAR BELAKANG HUMAN RESOURCE SCORECARD
• Human Resource Scorecard menunjukkan bahwa terdapat hubungan kinerja individu terhadap organisasi.
• Human Resource Scorecard mengukur efektivitas dan efisiensi fungsi sumber daya manusia dalam
mengarahkan perilaku karyawan untuk mencapai tujuan strategis perusahaan sehingga dapat membantu
menunjukkan bagaimana sumber daya manusia memberikan kontribusi dalam kesuksesan keuangan dan
strategi perusahaan.
3. TAHAPAN MODEL HUMAN RESOURCE SCORECARD
• Proses Perencanaan Kinerja
• Proses Perbaikan Kinerja
• Proses Tinjauan Kinerja
4. FUNGSI dan TUJUAN HUMAN RESOURCE SCORECARD
• Mengukur efektivitas dan efisiensi fungsi SDM
• Memberikan pemahaman dan keahlian untuk menjadi mitra strategis organisasi.
• Membekali penyusunan lead indicators dan lag indicators di bidang SDM dan melakukan
pengukuran.
• Memperkenalkan software sederhana sebagai dashboard kinerja SDM yang
memudahkan bagian SDM mengelola kinerja SDM secara optimal.
5. FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN
PENERAPAN HRS
• Pandangan bahwa HRS merupakan suatu
pendekatan yang berdiri sendiri yang berbeda
dengan pendekatan lain.
• Kekeliruan dalam penentuan variabel dan
tolok ukur HRS.
• Improvement goals tidak didasarkan pada
kebutuhan stakeholders.
Jenis Motivasi
1. Motivasi Finansial : dorongan yang dilakukan dengan
memberikan imbalan finansial kepada karyawan.
2. Motivasi nonfinansial : dorongan yang diwujudkan tidak
dalam bentuk finansial/uang, akan tetapi berupa hal-hal
seperti penghargaan, pendekatan manusia dan lain – lain.
Faktor – Faktor yang mempengaruhi Motivasi dan
Kepuasan Kerja
1. Pekerja itu sendiri Work It Self) : setiap pekerjaan
memerlukan suatu keterampilan tertentu sesuai
dengan bidangnya masing-masing
2. Atasan (Supervisor) : atasan yang baik berarti mau
menghargai pekerjaan bawahannya
3. Teman sekerja (Workers) : faktor yang
menghubungkan pegawai dengan pegawai atau
pegawai dengan atasannya, baik yang sama ataupun
yang beda pekerjaannya
4. Promosi (Promotion) : faktor yang berhubungan
dengan ada tidaknya kesempatan untuk memperoleh
peningkatan karier selam bekerja
5. Gaji/upah (Pay) : faktor pemenuhan kebutuhan hidup
pegawai yang dianggap layak atau tidak
Aspek – Aspek Kepuasan Kerja
1. Kerja yang secara mental menantang pegawai yang
cenderung menyukai pekerjaan
2. Gagasan yang pantas, pegawai menginginkan
sistem upah/gaji dan kebijakan promosi yang adil
3. Kondisi kerja mendukung pegawai peduli
lingkungan kerja baik untuk kenyamanan pribadi
maupun untuk memudahkan mengerjakan tugas
yang baik
4. Rekan sekerja yang mendukung adanya interaksi
sosial antara sesama pegawai yang saling
mendukung meningkatkan kepuasan kerja
5. Jangan melupakan kesesuaian antara kepribadian
pekerjaan
6. Ada dalam gen bahwa 30% dari kepuasan individual
dapat dijelaskan oleh keturunan.
Motivasi dalam dunia kerja adalah suatu yang dapat
menimbulkan semangat atau dorongan kerja
Kepuasan kerja adalah sikap yang umum terhadap suatu pekerjaan
seseorang, selisih antara banyaknya ganjaran yang diterima seorang
pekerja dan banyaknya yang mereka yakini seharusnya mereka terima
(Robbin 2001)
Intelectual Quotient (Kecerdasan
Intelektual): kecerdasan berbasis pada
logika pengetahuan
Emotional Quotient (Kecerdasan
emosional): Kecerdasan berbasis
Emosi, yaitu kemampuan
mengendalikan diri dan memahami
perasaan orang lain.
Spiritual Quotient (Kecerdasan
Spiritual): kecerdasan yang berbasis
pada nilai-nilai Ketuhanan.
NILAI DALAM ESQ
1. Dilandasi nilai-nilai Ketuhanan (SQ)
2. Iman (meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang patut
disembah atau tauhid rububiyyah dan meyakini bahwa
Allah adalah Dzat yang Maha Esa atau tauhid uluhiyyah)
3. Takwa (merasa selalu di dalam pengawasan Allah di
mana saja berada)
4. Tawakkal (pasrah atas semua hal yang ditentukan oleh
Allah kepada kita)
MENGEMBANGKAN KECERDASAN SPIRITUAL
 Berniat yang baik
 Melakukan sesuatu atas dasar kebenaran
 Berdoa dalam setiap langkah
 Menjaga kebersihan hati
 Banyak tafakkur
 Menyandarkan segala sesuatu atas kehendak Allah
MENGENDALIKAN EMOSI
 Berpikir sebelum bertindak
 Menghadapi sesuatu dengan tenang
 Mengembangkan Empati
 Mengendalikan hawa nafsu
 Mengembangkan kesabaran
PRINSIP KEHIDUPAN
 Menjaga kejujuran
 Menjaga keadilan
 Menjaga kesabaran
 Menjaga Kebersamaan
 Mengutamakan Tenggang rasa
 Mengutamakan memaafkan
Kompetensi  Kemampuan, sebagai
seorang individu atau calon pemimpin
diharapkan memiliki kemampuan,
ketrampilan atau skill.
Kapabilitas  tidak sebatas memiliki
keterampilan (skill) saja namun lebih dari itu,
yaitu lebih paham secara mendetail sehingga
benar benar menguasai kemampuannya dari
titik kelemahan hingga cara mengatasinya.
Akseptabilitas  Keterterimaan, kecocokkan
dan kepantasan.
Elektabilitas  Ketertarikan yang dipiilih
KONSEP KOMPETENSI
1. Bakat
2. Motivasi
3. Sikap, nilai, cara pandang
4. Pengetahuan
5. Keterampilan
6. Lingkungan
KELOMPOK KOMPETENSI GENERIK
1. Kemampuan merencanakan untuk
peningkatan prestasi dan
mengimplementasikan (achievement &
action)
2. Kemampuan melayani (helping & human
service)
3. Kemampuan memimpin (impact &
influence)
4. Kemampuan mengelola (managerial)
5. Kemampuan berpikir (cognitive)
6. Kemampuan bersikap dewasa (personal
effectiveness)
ASPEK – ASPEK PENINGKATAN KOMPETENSI
1. Kemampuan merencanakan untuk peningkatan
prestasi dan mengimplementasikan
(achievement & action)
2. Kemampuan melayani (helping & human
service)
3. Kemampuan memimpin (impact & influence)
4. Kemampuan mengelola (managerial)
5. Kemampuan berpikir (cognitive)
6. Kemampuan bersikap dewasa (personal
effectiveness)
KOMPONEN UTAMA MSDM – BK
1. Rumusan Kompetensi Organisasi
2. Kebijakan Organisasi untuk MSDM-BK
3. Fungsi-fungsi MSDM-BK
4. Kebutuhan Kompetensi Jabatan
5. Pengukuran Kompetensi Pegawai
6. Sistem Informasi MSDM-BK
FUNGSI – FUNGS MSDM-BK
 Kualifikasi/spesifikasi jabatan
 Jalur karir jabatan
 Pelatihan pejenjangan
 Standar prestasi
 Struktur gaji
 Rekrutmen & seleksi
 Penempatan
 Kebutuhan pelatihan
 Penilaian prestasi
 Konsultasi karir
TUJUAN AUDIT SDM
1. Menilai efektivitas dari fungsi SDM.
2. Menilai apakah program/aktivitas SDM telah
berjalan
3. Memastikan ketaatan berbagai program/aktivitas
SDM terhadap ketentuan hukum,
4. Mengidentifikasi berbagai hal yang masih dapat
ditingkatkan terhadap aktivitas SDM
5. Merumuskan beberapa langkah perbaikan yang
tepat
PENDEKATAN AUDIT SDM
• Menentukan ketaatan pada
hukum dan berbagai
peraturan yang berlaku
• Mengukur kesesuaian
program dengan tujuan
organisasi
• Mengukur kinerja program
LANGKAH-
LANGKAH AUDIT
• Audit
pendahuluan
• Review dan
pengujian
• Audit lanjutan
• Pelaporan
• Tindak lanjut
RUANG LINGKUP AUDIT
• Rekrutmen atau perolehan.
• Pengelolaan (pemberdayaan)
SDM
• Pemutusan hubungan kerja
(PHK)
INSTRUMEN
PENGUMPULAN
INFORMASI DATA
AKTIVITAS SDM
• Wawancara
• Kuisioner
• Informasi Eksternal
BEBERAPA PENDEKATAN AUDIT SDM
1. Pendekatan Komperatif
2. Pendekatan otoritas pihak luar
3. Pendekatan Statistikal
4. Pendekatan Kepatuhan
5. Pendekatan manajemen
berdasarkan tujuan
REVIEW TERHADAP SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
1. Tujuan dari program/ aktivitas SDM harus dinyatakan dengan
jelas dan tegas
2. Kualitas dan kuantitas dari SDM yang melaksanakan
program/aktivitas kualifikasi SDM
3. Anggaran program
4. Pedoman kerja, persyaratan kualifikasi
5. Spesifikasi dan deskripsi pekerjaan
6. Standar kinerja program
TUJUAN MANAJEMEN KOMPENSAIS DAN
BALAS JASA
1. Menjalin ikatan kerja formal antara
perusahaan dan karyawan
2. Mencapai kepuasan kerja karyawan
3. Merekrut karyawan yang berkualitas
4. Meningkatkan motivasi karyawan
5. Meningkatkan disiplin karyawan
6. Mencegah masuknya serikat pekerja ke
dalam perusahaan
7. Menghindari intervensi pemerintah
Penilaian Prestasi Kerja : Evaluasi yang
sistematis terhadap pekerjaan yang telah
dilakukan oleh karyawan dan ditujukan untuk
pengembangan
Manfaat:
Memperbaiki keputusan-keputusan personalia
Umpan balik kepada karyawan
Manfaat Penilaian
1. Perbaikan prestasi kerja.
2. Penyesuaian-penyesuaian kompensasi.
3. Keputusan-keputusan penempatan.
4. Kebutuhan latihan dan pengembangan.
5. Perencanaan dan pengembangan karier.
6. Penyimpangan-penyimpangan proses
staffing
7. Ketidak akuratan informasional.
8. Kesalahan-kesalahan desain pekerjaan.
9. Kesempatan kerja yang adil.
10. Tantangan eksternal
Bias Dalam Penilaian
1. Halo Effect: pendapat pribadi penilai
tentang karyawan mempengaruhi
pengukuran prestasi kerja.
2. Kesalahan kecenderungan terpusat
(menghindari penilaian ekstrim,
menempatkan penilaian dekat rata-rata).
3. Bias terlalu lunak atau terlalu keras.
4. Prasangka pribadi (faktor senioritas,
kesukuan, agama, kesamaan kelompok,
status sosial, jenis kelamin).
5. Pengaruh kesan terakhir (recency effect).
Metode Metode Penilaian Kinerja
1. Metode penilaian umpan balik 360-derajat
2. Metode skala penilaian (rating scales method)
3. Metode insiden kritis (critical incident method)
4. Metode esai (essay method)
5. Metode standar kerja (work standards method)
6. Metode peringkat (ranking method)
7. Metode distribusi dipaksakan (forced distribution
method)
8. Metode skala penilaian berjangkar keperilakuan
(behaviorally anchored rating scale/BARS)
9. Sistem berbasis-hasil (Results-based system)
Ukuran prestasi kerja obyektif adalah ukuran-
ukuran yang dapat dibuktikan atau diuji oleh
orang-orang lain.
Ukuran subyektif adalah ukuran yang tidak dapat
diuji atau dibuktikan oleh orang-orang lain.
Latihan Untuk Penilai mencakup 3 tahap :
1. Berbagai bias atau kesalahan dan penyebab-
penyebabnya
2. Pentingnya sifat obyektivitas dan tidak
memihak.
3. Kesempatan menerapkan ukuran-ukuran
prestasi kerja sebagai bagian latihan mereka.
Kompensasi  semua imbalan yang berbentuk uang
atau barang, langsung atau tidak langsung yang
diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang
diberikan kepada perusahaan
Gaji  Balas jasa yang dibayar secara periodik kepada
karyawan tetap
Upah  Balas jasa yang dibayarkan kepada pekerja harian
dengan berpedoman pada perjanjian yang disepakati
Tujuan Pemberian Imbalan/Kompensasi
1. Hasil yang diharapkan adalah karyawan
yang tertarik untuk bekerja dan termotivasi
untuk melakukan pekerjaan sebaik-baiknya
bagi organisasi
2. Menjalin ikatan kerjasama formal antara
perusahaan dan karyawan
3. Karyawan dapat memenuhi kebutuhan dan
memperoleh kepuasaan kerja
4. Mendukung keefektifan pengadaan
karyawan
5. Untuk Memotivasi karyawan
6. Menjamin stabilitas karyawan
7. Meningkatkan disiplin
8. Menghindari pengaruh serikat buruh
9. Menghindari intervensi pemerintah
Asas Kompensasi
• Asas Adil
• Asas Layak dan Wajar
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kompensasi
1. Pertimbangan legal
2. Union membership
3. Kebijakan perusahaan
4. Competitive strategy
5. Keadilan (equity)
Langkah-langkah Menetapkan Kompensasi
1. Mengadakan survei gaji (keadilan eksternal)
2. Menentukan nilai tiap pekerjaan melalui evaluasi
pekerjaan (keadilan internal
3. Mengelompokkan pekerjaan serupa dan menentukan
peringkatnya
4. Menentukan ‘harga’ pada tiap peringkatnya
5. Mengoreksi tingkat output
Teori yang dapat menjelaskan pengaruh
kompensasi
Reinforcement Theory : Perilaku karyawan
dipengaruhi oleh pengalaman masa lalunya
Expectancy Theory : Perilaku karyawan dipengarui
oleh harapanya terhadap tugas dan
konsekuensi (gaji) yang mengikutinya
Agency Theory : Fokus pada perbedaan tujuan dan
kepentingan dari pemilik—kompensasi
karyawan dapat digunakan untuk
“menyatukan tujuan-tujuan pemilik dan
manajemen/karyawan sebagai agen”
Sistem Kompensasi
• Sistem Waktu : Kompensasi ditetapkan
berdasarkan standar waktu seperti jam,
minggu, atau bulan
• Sistem Hasil (Output) : Kompensasi
ditetapkan berdasarkan unit yang
dihasilkan pekerja seperti per potong,
liter, kilogram
• Sistem Borongan : Suatu cara
pengupahan yang penetapan besarnya
jasa didasarkan atas volume pekerjaan
dan lama mengerjakannya
Tahap Menetapkan Kompensasi :
• Tahap 1: Mengevaluasi tiap pekerjaan, dengan
menggunakan informasi analisis pekerjaan
• Tahap 2: Melakukan survey upah dan gaji untuk
menentukan keadilan eksternal yang didasarkan
pada upah pembayaran di pasar kerja.
• Tahap 3: Menilai harga tiap pekerjaan untuk
menentukan pembayaran upah yang didasarkan
pada keadilan internal dan eksternal.
Asas Kompensasi
• Asas Keadilan: adanya konsistensi
imbalan bagi para karyawan yang
melakukan tugas dengan bobot yang
sama
• Asas Kelayakan dan Kewajaran.
Kompensasi yang diterima karyawan
harus dapat memenuhi kebutuhan dirinya
beserta keluarganya, pada tingkatan
yang layak dan wajar
Sistem kompensasi adalah suatu sistem
yang terdiri dari komponen-komponen
kompensasi dari mulai penentuan besaran
kompensasi dan cara pemberiannya.
Tujuan Kompensasi :
• Menghargai Prestasi Kerja
• Menjamin Keadilan
• Mempertahankan Karyawan
• Memperoleh Karyawan yang Bermutu
• Pengendalian Biaya
• Memenuhi Peraturan yang Berlaku
8 komponen penting dalam program pemberian kompensasi
1. Organisasi Administrasi Pemberian Kompensasi
2. Metode Pemberian Kompensasi
3. Suktur Pemberian Kompensasi
4. Program pemberian Kompensasi sebagai Perangsang Kerja
5. Tambahan Sumber Pendapatan bagi Karyawan
6. Terjaminnya Sumber Pendapatan dan Peningkatan Jumlah
Imbalan jam
7. Kompensasi bagikelompok manajerial
8. Prospek di Masa Depan
Survey Upah = Benchmarking : Mendapatkan informasi
yang akurat mengenai tingkat penggajian dan
kompensasi dipasaran dan tentang sistim yang digunakan
secara umum agar policy dikeluarkan secara tepat.
Data Yang Di Cari Dalam Survey :
1. Kebijakan pokok yang berlaku
2. Teknik yang digunakan dalam penentuan tingkat
upah
3. Nilai uang pada gaji pokok, tunjangan, fasilitas dan
komponen upah dari jabatan tertentu yang dijadikan
sebagai patokan (benchmarking)
4. Komponen imbalan yang non financial
5. Rencana perusahaan beberapa tahun mendatang
Tujuan Salary Survey :
1. Melihat atau mengetahui tingkat penggajian
di”market”, apakah kompetitif atau belum.
2. Mengadakan penyesuaian diperusahaan.
3. Meng-hindari karyawan di-highjack / dibajak oleh
perusahaan lain.
4. Alat untuk memotivasi karyawan.
5. Ukuran untuk meninjau kenaikan / peninjauan upah.
Pelaku Salary Survey
1. Oleh perusahaan sendiri
2. Konsultan khusus survey upah
3. Gabung dengan perusahaan lain
yang melakukan
4. Ikut dalam survey upah perusahaan
lain.
5. Ikut dalam survey upah konsultan
Tahapan Mengikuti Salary Survey :
1. Tahap kordinasi antar
perusahaan peserta.
2. Tahap persiapan
3. Pengumpulan dan proses data
4. Menggunakan data survey
Hasil Salary Surey :
1. Upah dalam rupiah / total cash
per bulan.
2. Upah dalam bentuk barang /
natura (in kind).
3. Total remuneration (cash + in
kind).
Balas jasa yang diberikan oleh
organisasi/perusahaan baik bersifat
finansial maupun non financial, kepada
karyawan atas kontribusi jasa mereka, pada
periode tertentu.
Kompensasi
Kompensasi Non
Finansial
Kmpensasi
Finansial
Imbalan Karir
- Rasa Aman
- Pengembangan diri
- Fleksibilitas Karir
- Peluang Kenaikan
Penghasilan
Imbalan Sosial
- Simbol status
- Pujian dan
Pengakuan
- Kenyamanan
tugas
- Persahabatan
Kompensasi Tidak
Langsung
Kompensasi
Langsung
Perlindungan Hukum
(diharuskan secara
hukum)
- Jaminan Sosial
- Pengangguran
- Cacat
Perlindungan
Pribadi
- Pensiun
- Tabungan
- Pesangano
Tambahan
- Asuransi
Bayaran tidak
masuk kantor
- Pelatihan
- Cuti kerja
- Sakit
- Liburan
- Hari merah acara
pribadi
- Masa istirahat
Tunjangan Siklus
Hidup
- Bantuan hukum
Perawatan Orang
tua
- Perawatan anak
- Konseling
- Biaya pindah
Gaji Pokok
Pembayaran
berdasarkan
keterampilan
Pembayaran
berdasarkan
kinerja
- Bagian saham
- Bonus
- Pembayaran
tunjangan
- Pembayaran
insentif
Asas adil adalah besarnya
kompensasi yang
dibayarkan pada setiap
karyawan disesuaikan
dengan jenis pekerjaan,
tanggung jawab, jabatan,
prestasi kerja, dan
memenuhi persyaratan
kerja.
Asas layak dan wajar
adalah besarnya
kompensasi yang
dibayarkan pada setiap
karyawan dapat memenuhi
kebutuhannya pada tingkat
normative yang ideal.
PENGUKURAN KONTRIBUSI
KOMPENSASI
Kelayakan karyawan (job worth)
Karakteristik perseorangan (personal
characteristics) Kualitas kinerja
karyawan

More Related Content

What's hot

Makalah evaluasi kinerja uts
Makalah evaluasi kinerja utsMakalah evaluasi kinerja uts
Makalah evaluasi kinerja utsAlekJr1
 
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upay
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus UpayTugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upay
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upaytubagusupayupay
 
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)Makalah uts (fahmy nurdiansyah)
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)fahmynurdiansyah12
 
Tugas 1 evaluasi kinerja & kompensasi
Tugas 1  evaluasi kinerja & kompensasiTugas 1  evaluasi kinerja & kompensasi
Tugas 1 evaluasi kinerja & kompensasisiti maesaroh
 
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14resmadamay
 
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14resmadamay
 
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdm
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdmNasoro abdah (11150100) framework 7 o msdm
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdmNasoroAbdah
 
Makalah kompensasi 2
Makalah kompensasi 2Makalah kompensasi 2
Makalah kompensasi 2AAYYUB0254
 
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASIMAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASITri subekti
 
Makalah uts[1]
Makalah uts[1]Makalah uts[1]
Makalah uts[1]Rubeah12
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiBagusichwanto07
 
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098AYI SUHANDI
 
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasiTugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasisristi95
 
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyu
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyuPpt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyu
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyuHayyuHidayani
 

What's hot (18)

Makalah evaluasi kinerja uts
Makalah evaluasi kinerja utsMakalah evaluasi kinerja uts
Makalah evaluasi kinerja uts
 
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upay
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus UpayTugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upay
Tugas 1- UTS-Evaluasi kinerja dan kompensasi-Tubagus Upay
 
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)Makalah uts (fahmy nurdiansyah)
Makalah uts (fahmy nurdiansyah)
 
Tugs riyan[1]
Tugs riyan[1]Tugs riyan[1]
Tugs riyan[1]
 
Tugas 1 evaluasi kinerja & kompensasi
Tugas 1  evaluasi kinerja & kompensasiTugas 1  evaluasi kinerja & kompensasi
Tugas 1 evaluasi kinerja & kompensasi
 
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14
Framework pengertian, fungsi evaluasi kinerja sdm 1 14
 
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14
tugas evaluasi kinerja dan kompesasi Resma damayanti 11150741 framework 1 14
 
Framework
FrameworkFramework
Framework
 
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdm
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdmNasoro abdah (11150100) framework 7 o msdm
Nasoro abdah (11150100) framework 7 o msdm
 
ANA
ANAANA
ANA
 
Makalah kompensasi 2
Makalah kompensasi 2Makalah kompensasi 2
Makalah kompensasi 2
 
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASIMAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
MAKALAH EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
 
Makalah uts[1]
Makalah uts[1]Makalah uts[1]
Makalah uts[1]
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasiEvaluasi kinerja dan kompensasi
Evaluasi kinerja dan kompensasi
 
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098
Uas suhandi evaluasi kinerja 7 y 11141098
 
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasiTugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasi
Tugas PowerPoint evaluasi kinerja dan kompensasi
 
TUGAS 2
TUGAS 2 TUGAS 2
TUGAS 2
 
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyu
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyuPpt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyu
Ppt evaluasi kinerja dan kompensasi hayyu
 

Similar to Gabungan framework evaluasi kinerja dan kompensasi noor hidayat agung logika

Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377Wulan Sari Nur Awalia
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajat
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajatEvaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajat
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajatsudrajat45
 
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasi
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasiReza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasi
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasiRezaFaizhal
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerjagreeneyes85
 
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASIFRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASIbebynovianti
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060DaniFauzun
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060DaniFauzun
 
Framework Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Framework Evaluasi Kinerja dan KompensasiFramework Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Framework Evaluasi Kinerja dan Kompensasijuweiriah
 
Tugas uts asep p
Tugas uts asep pTugas uts asep p
Tugas uts asep pAmi Gos
 
Ppt framework rendi herdiansyah
Ppt framework rendi herdiansyahPpt framework rendi herdiansyah
Ppt framework rendi herdiansyahrendiherdiansyah
 
Frame work evaluasi dan kompensasi
Frame work evaluasi dan kompensasiFrame work evaluasi dan kompensasi
Frame work evaluasi dan kompensasiRosniawati
 
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752ItaRosita34
 
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdm
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdmMakalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdm
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdmAyu Lestari
 
Evalusi kerja dan kompensas1
Evalusi kerja dan kompensas1Evalusi kerja dan kompensas1
Evalusi kerja dan kompensas1supriyatnamuhamad
 
Freme work deni syahru
Freme work deni syahruFreme work deni syahru
Freme work deni syahruDeniSahru
 
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum uts
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum utsMira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum uts
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum utsMiraErlina
 
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)NouvalAbdulAziz
 
Anang emansyah ppt bab1 14
Anang emansyah ppt bab1 14Anang emansyah ppt bab1 14
Anang emansyah ppt bab1 14AnangEmansyah
 

Similar to Gabungan framework evaluasi kinerja dan kompensasi noor hidayat agung logika (20)

Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
Tugas Framawork Evaluasi kinerja dan kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajat
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajatEvaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajat
Evaluasi kinerja dan kompensasi muhamad sudrajat
 
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasi
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasiReza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasi
Reza faizhal 11150543 (7 h msdm)-framework evaluasi kinerja dan kompensasi
 
Penilaian kinerja
Penilaian kinerjaPenilaian kinerja
Penilaian kinerja
 
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASIFRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
FRAMEWORK BAB 1-14 EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
 
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
Evaluasi kinerja dan kompensasi dani fauzun 11150060
 
Framework Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Framework Evaluasi Kinerja dan KompensasiFramework Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
Framework Evaluasi Kinerja dan Kompensasi
 
Tugs riyan[1]
Tugs riyan[1]Tugs riyan[1]
Tugs riyan[1]
 
Tugas uts asep p
Tugas uts asep pTugas uts asep p
Tugas uts asep p
 
Ppt framework rendi herdiansyah
Ppt framework rendi herdiansyahPpt framework rendi herdiansyah
Ppt framework rendi herdiansyah
 
Frame work evaluasi dan kompensasi
Frame work evaluasi dan kompensasiFrame work evaluasi dan kompensasi
Frame work evaluasi dan kompensasi
 
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752
Makalah UAS eva kinkom ita rosita 11150752
 
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdm
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdmMakalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdm
Makalah 1 evaluasi kinerja dan kompensasi ayu lestari 11140533 7 o msdm
 
Evalusi kerja dan kompensas1
Evalusi kerja dan kompensas1Evalusi kerja dan kompensas1
Evalusi kerja dan kompensas1
 
Freme work deni syahru
Freme work deni syahruFreme work deni syahru
Freme work deni syahru
 
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum uts
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum utsMira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum uts
Mira erlina 11150018 makalah evakinkomp sebelum uts
 
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)
Framework evaluasi kinerja dan kompensasi (1 14)
 
Makalah msdm
Makalah msdmMakalah msdm
Makalah msdm
 
Anang emansyah ppt bab1 14
Anang emansyah ppt bab1 14Anang emansyah ppt bab1 14
Anang emansyah ppt bab1 14
 

Recently uploaded

Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 

Gabungan framework evaluasi kinerja dan kompensasi noor hidayat agung logika

  • 1. NAMA : NOOR HIDAYAT AGUNG LOGIKA NPM : 11140667 KELAS : 7H-MSDM MATA KULIAH : EVALUASI KINERJA DAN KOMPENSASI DOSEN PENGAMPU : ADE FAUJI, S.E.,M.M.
  • 2. capai Pengertian : Evaluasi Kinerja (EK) adalah suatu metode penilaian pelaksanaan tugas seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan standar kinerja atau tujuan yang yang telah ditetapkan 1. Tujuan Evaluasi Kinerja Untuk menjamin pencapaian sasaran dan tujuan Perusahaan 2. Manfaat Evaluasi Kinerja Peningkatan kinerja terutama bila EK menunjukkan kinerja seseorang rendah atau dibawah standar yang telah ditetapkan 3. Sistem pendukung evaluasi kinerja EK perlu didukung beberapa sistem Perlu metode atau cara pengukuran, pelaksanaan dan waktu pengukuran EK 4. Tolak Ukur Tingkatan pencapaian EK membutuhkan tolak ukur sebagai alat pembanding 5. Pelaku Evaluasi Kinerja Yang melakukan EK karyawan biasanya adalah atasan langsung 6. Waktu Pelaksanaan EK dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan atau menurut kondisi pekerjaan atau kondisi perusahaan 7. Masalah Pelaksanaan Pelaksanaan dan penggunaan EK kadang kadang menghadapi masalah antara lain hasil EK tidak objektif
  • 3. Human Resources Scorecard indikator lagging (akibat) indikator leading (sebab) 1. Pengertian : Human Resource Scorecard (HRS) merupakan salah satu mekanisme yang secara komprehensif mampumenggambarkan dan mengukur bagaimana sistem pengelolaan SDM dapat menciptakan value atau kontribusi bagi organisasi 2. LATAR BELAKANG HUMAN RESOURCE SCORECARD • Human Resource Scorecard menunjukkan bahwa terdapat hubungan kinerja individu terhadap organisasi. • Human Resource Scorecard mengukur efektivitas dan efisiensi fungsi sumber daya manusia dalam mengarahkan perilaku karyawan untuk mencapai tujuan strategis perusahaan sehingga dapat membantu menunjukkan bagaimana sumber daya manusia memberikan kontribusi dalam kesuksesan keuangan dan strategi perusahaan. 3. TAHAPAN MODEL HUMAN RESOURCE SCORECARD • Proses Perencanaan Kinerja • Proses Perbaikan Kinerja • Proses Tinjauan Kinerja 4. FUNGSI dan TUJUAN HUMAN RESOURCE SCORECARD • Mengukur efektivitas dan efisiensi fungsi SDM • Memberikan pemahaman dan keahlian untuk menjadi mitra strategis organisasi. • Membekali penyusunan lead indicators dan lag indicators di bidang SDM dan melakukan pengukuran. • Memperkenalkan software sederhana sebagai dashboard kinerja SDM yang memudahkan bagian SDM mengelola kinerja SDM secara optimal. 5. FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN PENERAPAN HRS • Pandangan bahwa HRS merupakan suatu pendekatan yang berdiri sendiri yang berbeda dengan pendekatan lain. • Kekeliruan dalam penentuan variabel dan tolok ukur HRS. • Improvement goals tidak didasarkan pada kebutuhan stakeholders.
  • 4. Jenis Motivasi 1. Motivasi Finansial : dorongan yang dilakukan dengan memberikan imbalan finansial kepada karyawan. 2. Motivasi nonfinansial : dorongan yang diwujudkan tidak dalam bentuk finansial/uang, akan tetapi berupa hal-hal seperti penghargaan, pendekatan manusia dan lain – lain. Faktor – Faktor yang mempengaruhi Motivasi dan Kepuasan Kerja 1. Pekerja itu sendiri Work It Self) : setiap pekerjaan memerlukan suatu keterampilan tertentu sesuai dengan bidangnya masing-masing 2. Atasan (Supervisor) : atasan yang baik berarti mau menghargai pekerjaan bawahannya 3. Teman sekerja (Workers) : faktor yang menghubungkan pegawai dengan pegawai atau pegawai dengan atasannya, baik yang sama ataupun yang beda pekerjaannya 4. Promosi (Promotion) : faktor yang berhubungan dengan ada tidaknya kesempatan untuk memperoleh peningkatan karier selam bekerja 5. Gaji/upah (Pay) : faktor pemenuhan kebutuhan hidup pegawai yang dianggap layak atau tidak Aspek – Aspek Kepuasan Kerja 1. Kerja yang secara mental menantang pegawai yang cenderung menyukai pekerjaan 2. Gagasan yang pantas, pegawai menginginkan sistem upah/gaji dan kebijakan promosi yang adil 3. Kondisi kerja mendukung pegawai peduli lingkungan kerja baik untuk kenyamanan pribadi maupun untuk memudahkan mengerjakan tugas yang baik 4. Rekan sekerja yang mendukung adanya interaksi sosial antara sesama pegawai yang saling mendukung meningkatkan kepuasan kerja 5. Jangan melupakan kesesuaian antara kepribadian pekerjaan 6. Ada dalam gen bahwa 30% dari kepuasan individual dapat dijelaskan oleh keturunan. Motivasi dalam dunia kerja adalah suatu yang dapat menimbulkan semangat atau dorongan kerja Kepuasan kerja adalah sikap yang umum terhadap suatu pekerjaan seseorang, selisih antara banyaknya ganjaran yang diterima seorang pekerja dan banyaknya yang mereka yakini seharusnya mereka terima (Robbin 2001)
  • 5. Intelectual Quotient (Kecerdasan Intelektual): kecerdasan berbasis pada logika pengetahuan Emotional Quotient (Kecerdasan emosional): Kecerdasan berbasis Emosi, yaitu kemampuan mengendalikan diri dan memahami perasaan orang lain. Spiritual Quotient (Kecerdasan Spiritual): kecerdasan yang berbasis pada nilai-nilai Ketuhanan. NILAI DALAM ESQ 1. Dilandasi nilai-nilai Ketuhanan (SQ) 2. Iman (meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang patut disembah atau tauhid rububiyyah dan meyakini bahwa Allah adalah Dzat yang Maha Esa atau tauhid uluhiyyah) 3. Takwa (merasa selalu di dalam pengawasan Allah di mana saja berada) 4. Tawakkal (pasrah atas semua hal yang ditentukan oleh Allah kepada kita) MENGEMBANGKAN KECERDASAN SPIRITUAL  Berniat yang baik  Melakukan sesuatu atas dasar kebenaran  Berdoa dalam setiap langkah  Menjaga kebersihan hati  Banyak tafakkur  Menyandarkan segala sesuatu atas kehendak Allah MENGENDALIKAN EMOSI  Berpikir sebelum bertindak  Menghadapi sesuatu dengan tenang  Mengembangkan Empati  Mengendalikan hawa nafsu  Mengembangkan kesabaran PRINSIP KEHIDUPAN  Menjaga kejujuran  Menjaga keadilan  Menjaga kesabaran  Menjaga Kebersamaan  Mengutamakan Tenggang rasa  Mengutamakan memaafkan
  • 6. Kompetensi  Kemampuan, sebagai seorang individu atau calon pemimpin diharapkan memiliki kemampuan, ketrampilan atau skill. Kapabilitas  tidak sebatas memiliki keterampilan (skill) saja namun lebih dari itu, yaitu lebih paham secara mendetail sehingga benar benar menguasai kemampuannya dari titik kelemahan hingga cara mengatasinya. Akseptabilitas  Keterterimaan, kecocokkan dan kepantasan. Elektabilitas  Ketertarikan yang dipiilih KONSEP KOMPETENSI 1. Bakat 2. Motivasi 3. Sikap, nilai, cara pandang 4. Pengetahuan 5. Keterampilan 6. Lingkungan KELOMPOK KOMPETENSI GENERIK 1. Kemampuan merencanakan untuk peningkatan prestasi dan mengimplementasikan (achievement & action) 2. Kemampuan melayani (helping & human service) 3. Kemampuan memimpin (impact & influence) 4. Kemampuan mengelola (managerial) 5. Kemampuan berpikir (cognitive) 6. Kemampuan bersikap dewasa (personal effectiveness) ASPEK – ASPEK PENINGKATAN KOMPETENSI 1. Kemampuan merencanakan untuk peningkatan prestasi dan mengimplementasikan (achievement & action) 2. Kemampuan melayani (helping & human service) 3. Kemampuan memimpin (impact & influence) 4. Kemampuan mengelola (managerial) 5. Kemampuan berpikir (cognitive) 6. Kemampuan bersikap dewasa (personal effectiveness) KOMPONEN UTAMA MSDM – BK 1. Rumusan Kompetensi Organisasi 2. Kebijakan Organisasi untuk MSDM-BK 3. Fungsi-fungsi MSDM-BK 4. Kebutuhan Kompetensi Jabatan 5. Pengukuran Kompetensi Pegawai 6. Sistem Informasi MSDM-BK FUNGSI – FUNGS MSDM-BK  Kualifikasi/spesifikasi jabatan  Jalur karir jabatan  Pelatihan pejenjangan  Standar prestasi  Struktur gaji  Rekrutmen & seleksi  Penempatan  Kebutuhan pelatihan  Penilaian prestasi  Konsultasi karir
  • 7. TUJUAN AUDIT SDM 1. Menilai efektivitas dari fungsi SDM. 2. Menilai apakah program/aktivitas SDM telah berjalan 3. Memastikan ketaatan berbagai program/aktivitas SDM terhadap ketentuan hukum, 4. Mengidentifikasi berbagai hal yang masih dapat ditingkatkan terhadap aktivitas SDM 5. Merumuskan beberapa langkah perbaikan yang tepat PENDEKATAN AUDIT SDM • Menentukan ketaatan pada hukum dan berbagai peraturan yang berlaku • Mengukur kesesuaian program dengan tujuan organisasi • Mengukur kinerja program LANGKAH- LANGKAH AUDIT • Audit pendahuluan • Review dan pengujian • Audit lanjutan • Pelaporan • Tindak lanjut RUANG LINGKUP AUDIT • Rekrutmen atau perolehan. • Pengelolaan (pemberdayaan) SDM • Pemutusan hubungan kerja (PHK) INSTRUMEN PENGUMPULAN INFORMASI DATA AKTIVITAS SDM • Wawancara • Kuisioner • Informasi Eksternal BEBERAPA PENDEKATAN AUDIT SDM 1. Pendekatan Komperatif 2. Pendekatan otoritas pihak luar 3. Pendekatan Statistikal 4. Pendekatan Kepatuhan 5. Pendekatan manajemen berdasarkan tujuan REVIEW TERHADAP SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN 1. Tujuan dari program/ aktivitas SDM harus dinyatakan dengan jelas dan tegas 2. Kualitas dan kuantitas dari SDM yang melaksanakan program/aktivitas kualifikasi SDM 3. Anggaran program 4. Pedoman kerja, persyaratan kualifikasi 5. Spesifikasi dan deskripsi pekerjaan 6. Standar kinerja program TUJUAN MANAJEMEN KOMPENSAIS DAN BALAS JASA 1. Menjalin ikatan kerja formal antara perusahaan dan karyawan 2. Mencapai kepuasan kerja karyawan 3. Merekrut karyawan yang berkualitas 4. Meningkatkan motivasi karyawan 5. Meningkatkan disiplin karyawan 6. Mencegah masuknya serikat pekerja ke dalam perusahaan 7. Menghindari intervensi pemerintah
  • 8. Penilaian Prestasi Kerja : Evaluasi yang sistematis terhadap pekerjaan yang telah dilakukan oleh karyawan dan ditujukan untuk pengembangan Manfaat: Memperbaiki keputusan-keputusan personalia Umpan balik kepada karyawan Manfaat Penilaian 1. Perbaikan prestasi kerja. 2. Penyesuaian-penyesuaian kompensasi. 3. Keputusan-keputusan penempatan. 4. Kebutuhan latihan dan pengembangan. 5. Perencanaan dan pengembangan karier. 6. Penyimpangan-penyimpangan proses staffing 7. Ketidak akuratan informasional. 8. Kesalahan-kesalahan desain pekerjaan. 9. Kesempatan kerja yang adil. 10. Tantangan eksternal Bias Dalam Penilaian 1. Halo Effect: pendapat pribadi penilai tentang karyawan mempengaruhi pengukuran prestasi kerja. 2. Kesalahan kecenderungan terpusat (menghindari penilaian ekstrim, menempatkan penilaian dekat rata-rata). 3. Bias terlalu lunak atau terlalu keras. 4. Prasangka pribadi (faktor senioritas, kesukuan, agama, kesamaan kelompok, status sosial, jenis kelamin). 5. Pengaruh kesan terakhir (recency effect). Metode Metode Penilaian Kinerja 1. Metode penilaian umpan balik 360-derajat 2. Metode skala penilaian (rating scales method) 3. Metode insiden kritis (critical incident method) 4. Metode esai (essay method) 5. Metode standar kerja (work standards method) 6. Metode peringkat (ranking method) 7. Metode distribusi dipaksakan (forced distribution method) 8. Metode skala penilaian berjangkar keperilakuan (behaviorally anchored rating scale/BARS) 9. Sistem berbasis-hasil (Results-based system) Ukuran prestasi kerja obyektif adalah ukuran- ukuran yang dapat dibuktikan atau diuji oleh orang-orang lain. Ukuran subyektif adalah ukuran yang tidak dapat diuji atau dibuktikan oleh orang-orang lain. Latihan Untuk Penilai mencakup 3 tahap : 1. Berbagai bias atau kesalahan dan penyebab- penyebabnya 2. Pentingnya sifat obyektivitas dan tidak memihak. 3. Kesempatan menerapkan ukuran-ukuran prestasi kerja sebagai bagian latihan mereka.
  • 9. Kompensasi  semua imbalan yang berbentuk uang atau barang, langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan Gaji  Balas jasa yang dibayar secara periodik kepada karyawan tetap Upah  Balas jasa yang dibayarkan kepada pekerja harian dengan berpedoman pada perjanjian yang disepakati Tujuan Pemberian Imbalan/Kompensasi 1. Hasil yang diharapkan adalah karyawan yang tertarik untuk bekerja dan termotivasi untuk melakukan pekerjaan sebaik-baiknya bagi organisasi 2. Menjalin ikatan kerjasama formal antara perusahaan dan karyawan 3. Karyawan dapat memenuhi kebutuhan dan memperoleh kepuasaan kerja 4. Mendukung keefektifan pengadaan karyawan 5. Untuk Memotivasi karyawan 6. Menjamin stabilitas karyawan 7. Meningkatkan disiplin 8. Menghindari pengaruh serikat buruh 9. Menghindari intervensi pemerintah Asas Kompensasi • Asas Adil • Asas Layak dan Wajar Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kompensasi 1. Pertimbangan legal 2. Union membership 3. Kebijakan perusahaan 4. Competitive strategy 5. Keadilan (equity) Langkah-langkah Menetapkan Kompensasi 1. Mengadakan survei gaji (keadilan eksternal) 2. Menentukan nilai tiap pekerjaan melalui evaluasi pekerjaan (keadilan internal 3. Mengelompokkan pekerjaan serupa dan menentukan peringkatnya 4. Menentukan ‘harga’ pada tiap peringkatnya 5. Mengoreksi tingkat output Teori yang dapat menjelaskan pengaruh kompensasi Reinforcement Theory : Perilaku karyawan dipengaruhi oleh pengalaman masa lalunya Expectancy Theory : Perilaku karyawan dipengarui oleh harapanya terhadap tugas dan konsekuensi (gaji) yang mengikutinya Agency Theory : Fokus pada perbedaan tujuan dan kepentingan dari pemilik—kompensasi karyawan dapat digunakan untuk “menyatukan tujuan-tujuan pemilik dan manajemen/karyawan sebagai agen”
  • 10. Sistem Kompensasi • Sistem Waktu : Kompensasi ditetapkan berdasarkan standar waktu seperti jam, minggu, atau bulan • Sistem Hasil (Output) : Kompensasi ditetapkan berdasarkan unit yang dihasilkan pekerja seperti per potong, liter, kilogram • Sistem Borongan : Suatu cara pengupahan yang penetapan besarnya jasa didasarkan atas volume pekerjaan dan lama mengerjakannya Tahap Menetapkan Kompensasi : • Tahap 1: Mengevaluasi tiap pekerjaan, dengan menggunakan informasi analisis pekerjaan • Tahap 2: Melakukan survey upah dan gaji untuk menentukan keadilan eksternal yang didasarkan pada upah pembayaran di pasar kerja. • Tahap 3: Menilai harga tiap pekerjaan untuk menentukan pembayaran upah yang didasarkan pada keadilan internal dan eksternal. Asas Kompensasi • Asas Keadilan: adanya konsistensi imbalan bagi para karyawan yang melakukan tugas dengan bobot yang sama • Asas Kelayakan dan Kewajaran. Kompensasi yang diterima karyawan harus dapat memenuhi kebutuhan dirinya beserta keluarganya, pada tingkatan yang layak dan wajar Sistem kompensasi adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen kompensasi dari mulai penentuan besaran kompensasi dan cara pemberiannya. Tujuan Kompensasi : • Menghargai Prestasi Kerja • Menjamin Keadilan • Mempertahankan Karyawan • Memperoleh Karyawan yang Bermutu • Pengendalian Biaya • Memenuhi Peraturan yang Berlaku 8 komponen penting dalam program pemberian kompensasi 1. Organisasi Administrasi Pemberian Kompensasi 2. Metode Pemberian Kompensasi 3. Suktur Pemberian Kompensasi 4. Program pemberian Kompensasi sebagai Perangsang Kerja 5. Tambahan Sumber Pendapatan bagi Karyawan 6. Terjaminnya Sumber Pendapatan dan Peningkatan Jumlah Imbalan jam 7. Kompensasi bagikelompok manajerial 8. Prospek di Masa Depan
  • 11. Survey Upah = Benchmarking : Mendapatkan informasi yang akurat mengenai tingkat penggajian dan kompensasi dipasaran dan tentang sistim yang digunakan secara umum agar policy dikeluarkan secara tepat. Data Yang Di Cari Dalam Survey : 1. Kebijakan pokok yang berlaku 2. Teknik yang digunakan dalam penentuan tingkat upah 3. Nilai uang pada gaji pokok, tunjangan, fasilitas dan komponen upah dari jabatan tertentu yang dijadikan sebagai patokan (benchmarking) 4. Komponen imbalan yang non financial 5. Rencana perusahaan beberapa tahun mendatang Tujuan Salary Survey : 1. Melihat atau mengetahui tingkat penggajian di”market”, apakah kompetitif atau belum. 2. Mengadakan penyesuaian diperusahaan. 3. Meng-hindari karyawan di-highjack / dibajak oleh perusahaan lain. 4. Alat untuk memotivasi karyawan. 5. Ukuran untuk meninjau kenaikan / peninjauan upah. Pelaku Salary Survey 1. Oleh perusahaan sendiri 2. Konsultan khusus survey upah 3. Gabung dengan perusahaan lain yang melakukan 4. Ikut dalam survey upah perusahaan lain. 5. Ikut dalam survey upah konsultan Tahapan Mengikuti Salary Survey : 1. Tahap kordinasi antar perusahaan peserta. 2. Tahap persiapan 3. Pengumpulan dan proses data 4. Menggunakan data survey Hasil Salary Surey : 1. Upah dalam rupiah / total cash per bulan. 2. Upah dalam bentuk barang / natura (in kind). 3. Total remuneration (cash + in kind).
  • 12. Balas jasa yang diberikan oleh organisasi/perusahaan baik bersifat finansial maupun non financial, kepada karyawan atas kontribusi jasa mereka, pada periode tertentu. Kompensasi Kompensasi Non Finansial Kmpensasi Finansial Imbalan Karir - Rasa Aman - Pengembangan diri - Fleksibilitas Karir - Peluang Kenaikan Penghasilan Imbalan Sosial - Simbol status - Pujian dan Pengakuan - Kenyamanan tugas - Persahabatan Kompensasi Tidak Langsung Kompensasi Langsung Perlindungan Hukum (diharuskan secara hukum) - Jaminan Sosial - Pengangguran - Cacat Perlindungan Pribadi - Pensiun - Tabungan - Pesangano Tambahan - Asuransi Bayaran tidak masuk kantor - Pelatihan - Cuti kerja - Sakit - Liburan - Hari merah acara pribadi - Masa istirahat Tunjangan Siklus Hidup - Bantuan hukum Perawatan Orang tua - Perawatan anak - Konseling - Biaya pindah Gaji Pokok Pembayaran berdasarkan keterampilan Pembayaran berdasarkan kinerja - Bagian saham - Bonus - Pembayaran tunjangan - Pembayaran insentif Asas adil adalah besarnya kompensasi yang dibayarkan pada setiap karyawan disesuaikan dengan jenis pekerjaan, tanggung jawab, jabatan, prestasi kerja, dan memenuhi persyaratan kerja. Asas layak dan wajar adalah besarnya kompensasi yang dibayarkan pada setiap karyawan dapat memenuhi kebutuhannya pada tingkat normative yang ideal. PENGUKURAN KONTRIBUSI KOMPENSASI Kelayakan karyawan (job worth) Karakteristik perseorangan (personal characteristics) Kualitas kinerja karyawan