SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Oleh : Kelompok VII
Hilmy Rahayu Mahbub Putra
Muhamad Ibnu Safi’i
Rahma Khofifah Khoirun Umah
Intan Zahrotun Nisa’
Ismi Maulida Salsabilla
Soal pacaran di zaman sekarang tampaknya menjadi gejala umum di kalangan
kawula muda. Barangkali fenomena ini sebagai akibat dari pengaruh kisah-kisah
percintaan dalam roman, novel, film dan syair lagu. Sehingga terkesan bahwa hidup di
masa remaja memang harus ditaburi dengan bunga-bunga percintaan, kisah-kisah
asmara, harus ada pasangan tetap sebagai tempat untuk bertukar cerita dan berbagi rasa.
Selama ini tempaknya belum ada pengertian baku tentang pacaran. Namun
setidak-tidaknya di dalamnya akan ada suatu bentuk pergaulan antara laki-laki dan
wanita tanpa nikah.
Kalau ditinjau lebih jauh sebenarnya pacaran menjadi bagian dari kultur Barat.
Sebab biasanya masyarakat Barat mensahkan adanya fase-fase hubungan hetero seksual
dalam kehidupan manusia sebelum menikah seperti puppy love (cinta monyet), datang
(kencan), going steady (pacaran), dan engagement (tunangan).
Bagaimanapun mereka yang berpacaran, jika kebebasan seksual dalam pacaran
diartikan sebagai hubungan suami-istri, maka dengan tegas mereka menolak. Namun,
tidaklah demikian jika diartikan sebagai ungkapan rasa kasih sayang dan cinta, sebagai
alat untuk memilih pasangan hidup
Dikutip dari: http://www.indomedia.com/bpost/012000/24/opini/resensi.htm
Islam jelas-jelas menyatakan bahwa berpacaran bukan
jalan yang diridhai Allah, karena banyak segi mudharatnya.
Setiap orang yang berpacaran cenderung untuk bertemu,
duduk, pergi bergaul berdua. Ini jelas pelanggaran syari’at
Terhadap larangan melihat atau bergaul bukan muhrim atau
bukan istrinya. Sebagaimana yang tercantum dalam HR.
Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas yang artinya: "Janganlah
salah seorang di antara kamu bersepi-sepi (berkhalwat) dengan
seorang wanita, kecuali bersama dengan muhrimnya." Tabrani
dan Al-Hakim dari Hudzaifah juga meriwayatkan dalam hadits yang lain:
"Lirikan mata merupakan anak panah yang beracun dari setan,
barang siapa meninggalkan karena takut kepada-Ku, maka Aku
akan menggantikannya dengan iman sempurna hingga ia dapat merasakan
arti kemanisannya dalam hati.“
Dikutip dari: http://www.indomedia.com/bpost/012000/24/opini/resensi.htm
Sudah banyak gambaran kehancuran moral akibat
pacaran, atau pergaulan bebas yang telah terjadi
akibat science dan peradaban modern (westernisasi).
Dan juga dari pacaran itu sendiri memiliki dampak
yang berbagai macam, salah satunya dampak negatif
dari pacaran. Berikut ini adalah beberapa dari dampak
negatifnya :
Tentang dampak negatif yang pertama ini tak
perlu disangkal lagi. Tak terhitung lagi jumlah
pemuda yang benar-benar terjerumus dalam
perzinaan—yang diawali dari aktivitas pacaran. Kalau
sudah berzina, berarti ia telah melakukan dosa besar
yang akan menyebabkan dampak-dampak buruk
lainnya—baik yang ia rasakan di dunia maupun di
akhirat.
Orang yang pacaran cenderung meletakkan rasa
cinta kepada kekasihnya di atas rasa cinta kepada
Tuhan. Tak perlu mengelak ataupun mengiyakan,
sebab pernyataan ini bisa dibuktikan dengan kualitas
ibadah seseorang. Jika kualitas ibadah seseorang
menurun setelah mengalami jatuh cinta, itu artinya
porsi kecintaannya kepada Allah berkurang. Ia jadi
jarang ke tempat ibadah, jarang membaca kitab suci,
meninggalkan ibadah kepemudaan dan lain lain.
Orang yang berpacaran itu seringkali menipu,
berusaha agar pasangannya yakin bahwa ialah yang
terbaik. Memang tidak semua.. tapi umumnya begitu.
Ia akan menampakkan hal-hal yang baik di depan
kekasihnya. Adapun hal-hal yang buruk sebagian
besar ia sembunyikan. Sebagian orang ada yang
sengaja menunjukkan beberapa keburukannya kepada
kekasihnya sekedar untuk meraih simpati, mencari
kesamaan, mendapatkan pemakluman, atau sebagai
bumbu-bumbu romantisme belaka. Namun tidak
jarang orang yang berpacaran mengatakan sesuatu
yang sebenarnya bertentangan dengan hati kecilnya.
Orang yang sedang jatuh cinta—pacaran—
seringkali teringat dengan orang yang dicintainya itu.
Lalu ia memikirkan sesuatu, berandai-andai setiap
waktu—tentang apa yang akan dilakukan nanti saat
bertemu, tentang apa yang akan diberikan saat itu,
tentang kata-kata yang akan diucapkan sebagai
bumbu, dan masih banyak lagi.
Jika tidak pacaran, seorang siswa/mahasiswa
tentunya bisa melakukan aktivitas lain yang lebih
produktif; misal membuat ide kreatif,kegiatan
olahraga, kegiatan akademik dan lain lain. Namun
seringkali produktivitasnya turun lantaran ia
berpacaran.
Orang yang pacaran akan selalu berkorban untuk
pacarnya. Bahkan uang yang seharusnya untuk
ditabung bisa habis untuk bersenang-senang:
membelikan hadiah pacarnya, membeli pulsa,
mentraktir, nonton Film, dan yang lainnya.
Akan melemahkan daya kreatifitas dan
menyulitkan konsentrasi, karena pikiran mereka
hanya tertuju kepada pacarnya. Dan biasanya ini
terjadi pada saat ketika guru sedang menerangkan
pelajaran, seseorang yang berpacaran biasanya relatif
konsentrasinya kurang.
Banyak fakta yang menyebutkan bahwa
menurunnya prosentase kelulusan para pelajar adalah
akibat pacaran, mereka jarang belajar, karena jalan-
jalan terus dengan pacarnya, tidak pernah beli buku
(karena uangnya habis untuk berenang-senang).
Terjadinya pertengkaran dan pembunuhan, hanya
karena rebutan pacar. Ini banyak dan seringkali terjadi
di kalangan remaja jaman sekarang.
Tidak setia dengan pasangannya jika sudah
menikah, karena masing-masing ingat dengan
pacarnya yang lama, dan selalu membanding-
bandingkan antara suami/ istrinya yang syah dengan
pacarnya yang lama.
Dampak negatif nomor 1-10 dikutip dari: http://asepjamaluddin16.blogspot.com/2013/02/dampak-negatif-pacaran_8930.html
Banyak seringkali dikalangan remaja yang rela
melukai dirinya sendiri, seperti mengukir nama
pacarnya di lengannya sendiri (dengan cutter/pisau)
hingga terluka sayat. Adalagi yang patah hati
dikarenakan pacarnya berselingkuh/sedang
bermasalah,PHP (Pemberi Harapan Palsu) *bahasa jaman
sekarang, diputusin pacarnya sendiri hingga dia dengan
nekatnya rela bunuh diri karena patah hati.
Terkadang ada pula remaja yang terkena gangguan
jiwa/stress yang dikarenakan seperti diputusin pacarnya,
pacarnya PHP, terjadi konflik antar kedua belah pihak, dan
lain-lain. Setelah itu semua terjadi, orang yang
mengalaminya dapat merasa hidupnya telah pupus
harapannya sampai dia tidak sanggup menahan beban
permasalahan pacarnya, Gila update status galau-galauan
di Jejaring sosial hingga dia lupa belajar/apa kewajibannya
*berkaitan dengan bab “Keterlambatan studi” . Ada pula
yang gangguan jiwa hingga tega membunuh pacarnya
sendiri karena patah hati.
(Note: galau itu boleh, karena kita masih muda, jika pemuda
tidak galau berarti dia tidak normal –Mario Teguh-).
Hilmy
Ibnu
Bella
Rahma
Intan
Z.N
Seringkali sewaktu lagi pacaran banyak aktivitas lain yang
hukumnya wajib maupun sunnah jadi terlupakan. Sampai-
sampai sewaktu sholat sempat teringat si do‘i (seseorang) .
Sebenarnya aktivitas pacaran itu dekat banget dengan zina. Jadi
kesimpulannya adalah PACARAN ITU HARAM HUKUMNYA,
dan tidak ada legitimasi Islam buatnya, adapun beribu atau
berjuta alasan tetap saja pacaran itu haram.
Adapun resep Nabi Muhammad SAW. yang diriwayatkan oleh
Abdullah bin Mas'ud: "Wahai generasi muda, barang siapa di
antara kalian telah mampu seta berkeinginan menikah. Karena
sesungguhnya pernikahan itu dapat menundukkan pandangan
mata dan memelihara kemaluan. Dan barang siapa diantara
kalian belum mampu, maka hendaklah berpuasa, karena puasa
itu dapat menjadi penghalang untuk melawan gejolak
nafsu."(HR. Bukhari, Muslim, Ibnu Majjah, dan Tirmidzi).

More Related Content

Similar to DAMPAK NEGATIF PACARAN DAMPAK NEGATIF PACARAN

Locker Room Talk
Locker Room TalkLocker Room Talk
Locker Room Talk
Kevin Irwan
 

Similar to DAMPAK NEGATIF PACARAN DAMPAK NEGATIF PACARAN (20)

Makalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebasMakalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebas
 
Makalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebasMakalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebas
 
Makalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebasMakalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebas
 
Makalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebasMakalah pergaulan bebas
Makalah pergaulan bebas
 
Agama kuliah
Agama kuliahAgama kuliah
Agama kuliah
 
Kecil2 nikah yok
Kecil2 nikah yokKecil2 nikah yok
Kecil2 nikah yok
 
1pacar
1pacar1pacar
1pacar
 
Kekerasan Dalam Pacaran
Kekerasan Dalam PacaranKekerasan Dalam Pacaran
Kekerasan Dalam Pacaran
 
Personal Identity by Muhammad Al Ghifari
Personal Identity by Muhammad Al GhifariPersonal Identity by Muhammad Al Ghifari
Personal Identity by Muhammad Al Ghifari
 
Locker Room Talk
Locker Room TalkLocker Room Talk
Locker Room Talk
 
Cara memikat wanita dan Menjadi BURONAN Wanita secara Islam
Cara memikat wanita dan Menjadi BURONAN Wanita secara IslamCara memikat wanita dan Menjadi BURONAN Wanita secara Islam
Cara memikat wanita dan Menjadi BURONAN Wanita secara Islam
 
Bahaya pacaran yang menyimpang
Bahaya  pacaran yang menyimpangBahaya  pacaran yang menyimpang
Bahaya pacaran yang menyimpang
 
Pergaulan di kalangan remaja
Pergaulan di kalangan remajaPergaulan di kalangan remaja
Pergaulan di kalangan remaja
 
Cinta
CintaCinta
Cinta
 
Our bestfriend
Our bestfriendOur bestfriend
Our bestfriend
 
Mengapa Lebih Baik Jadi PB Ketimbang Kuliah
Mengapa Lebih Baik Jadi PB Ketimbang KuliahMengapa Lebih Baik Jadi PB Ketimbang Kuliah
Mengapa Lebih Baik Jadi PB Ketimbang Kuliah
 
Makalah Seks Bebas
Makalah Seks BebasMakalah Seks Bebas
Makalah Seks Bebas
 
CINTA ?
CINTA ?CINTA ?
CINTA ?
 
Romantis dalam kehidupan remaja
Romantis dalam kehidupan remajaRomantis dalam kehidupan remaja
Romantis dalam kehidupan remaja
 
Kekerasan remaja
Kekerasan remajaKekerasan remaja
Kekerasan remaja
 

Recently uploaded

prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
aji guru
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
AgusSuarno2
 

Recently uploaded (20)

prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 

DAMPAK NEGATIF PACARAN DAMPAK NEGATIF PACARAN

  • 1. Oleh : Kelompok VII Hilmy Rahayu Mahbub Putra Muhamad Ibnu Safi’i Rahma Khofifah Khoirun Umah Intan Zahrotun Nisa’ Ismi Maulida Salsabilla
  • 2. Soal pacaran di zaman sekarang tampaknya menjadi gejala umum di kalangan kawula muda. Barangkali fenomena ini sebagai akibat dari pengaruh kisah-kisah percintaan dalam roman, novel, film dan syair lagu. Sehingga terkesan bahwa hidup di masa remaja memang harus ditaburi dengan bunga-bunga percintaan, kisah-kisah asmara, harus ada pasangan tetap sebagai tempat untuk bertukar cerita dan berbagi rasa. Selama ini tempaknya belum ada pengertian baku tentang pacaran. Namun setidak-tidaknya di dalamnya akan ada suatu bentuk pergaulan antara laki-laki dan wanita tanpa nikah. Kalau ditinjau lebih jauh sebenarnya pacaran menjadi bagian dari kultur Barat. Sebab biasanya masyarakat Barat mensahkan adanya fase-fase hubungan hetero seksual dalam kehidupan manusia sebelum menikah seperti puppy love (cinta monyet), datang (kencan), going steady (pacaran), dan engagement (tunangan). Bagaimanapun mereka yang berpacaran, jika kebebasan seksual dalam pacaran diartikan sebagai hubungan suami-istri, maka dengan tegas mereka menolak. Namun, tidaklah demikian jika diartikan sebagai ungkapan rasa kasih sayang dan cinta, sebagai alat untuk memilih pasangan hidup Dikutip dari: http://www.indomedia.com/bpost/012000/24/opini/resensi.htm
  • 3. Islam jelas-jelas menyatakan bahwa berpacaran bukan jalan yang diridhai Allah, karena banyak segi mudharatnya. Setiap orang yang berpacaran cenderung untuk bertemu, duduk, pergi bergaul berdua. Ini jelas pelanggaran syari’at Terhadap larangan melihat atau bergaul bukan muhrim atau bukan istrinya. Sebagaimana yang tercantum dalam HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas yang artinya: "Janganlah salah seorang di antara kamu bersepi-sepi (berkhalwat) dengan seorang wanita, kecuali bersama dengan muhrimnya." Tabrani dan Al-Hakim dari Hudzaifah juga meriwayatkan dalam hadits yang lain: "Lirikan mata merupakan anak panah yang beracun dari setan, barang siapa meninggalkan karena takut kepada-Ku, maka Aku akan menggantikannya dengan iman sempurna hingga ia dapat merasakan arti kemanisannya dalam hati.“ Dikutip dari: http://www.indomedia.com/bpost/012000/24/opini/resensi.htm
  • 4. Sudah banyak gambaran kehancuran moral akibat pacaran, atau pergaulan bebas yang telah terjadi akibat science dan peradaban modern (westernisasi). Dan juga dari pacaran itu sendiri memiliki dampak yang berbagai macam, salah satunya dampak negatif dari pacaran. Berikut ini adalah beberapa dari dampak negatifnya :
  • 5. Tentang dampak negatif yang pertama ini tak perlu disangkal lagi. Tak terhitung lagi jumlah pemuda yang benar-benar terjerumus dalam perzinaan—yang diawali dari aktivitas pacaran. Kalau sudah berzina, berarti ia telah melakukan dosa besar yang akan menyebabkan dampak-dampak buruk lainnya—baik yang ia rasakan di dunia maupun di akhirat.
  • 6. Orang yang pacaran cenderung meletakkan rasa cinta kepada kekasihnya di atas rasa cinta kepada Tuhan. Tak perlu mengelak ataupun mengiyakan, sebab pernyataan ini bisa dibuktikan dengan kualitas ibadah seseorang. Jika kualitas ibadah seseorang menurun setelah mengalami jatuh cinta, itu artinya porsi kecintaannya kepada Allah berkurang. Ia jadi jarang ke tempat ibadah, jarang membaca kitab suci, meninggalkan ibadah kepemudaan dan lain lain.
  • 7. Orang yang berpacaran itu seringkali menipu, berusaha agar pasangannya yakin bahwa ialah yang terbaik. Memang tidak semua.. tapi umumnya begitu. Ia akan menampakkan hal-hal yang baik di depan kekasihnya. Adapun hal-hal yang buruk sebagian besar ia sembunyikan. Sebagian orang ada yang sengaja menunjukkan beberapa keburukannya kepada kekasihnya sekedar untuk meraih simpati, mencari kesamaan, mendapatkan pemakluman, atau sebagai bumbu-bumbu romantisme belaka. Namun tidak jarang orang yang berpacaran mengatakan sesuatu yang sebenarnya bertentangan dengan hati kecilnya.
  • 8. Orang yang sedang jatuh cinta—pacaran— seringkali teringat dengan orang yang dicintainya itu. Lalu ia memikirkan sesuatu, berandai-andai setiap waktu—tentang apa yang akan dilakukan nanti saat bertemu, tentang apa yang akan diberikan saat itu, tentang kata-kata yang akan diucapkan sebagai bumbu, dan masih banyak lagi.
  • 9. Jika tidak pacaran, seorang siswa/mahasiswa tentunya bisa melakukan aktivitas lain yang lebih produktif; misal membuat ide kreatif,kegiatan olahraga, kegiatan akademik dan lain lain. Namun seringkali produktivitasnya turun lantaran ia berpacaran.
  • 10. Orang yang pacaran akan selalu berkorban untuk pacarnya. Bahkan uang yang seharusnya untuk ditabung bisa habis untuk bersenang-senang: membelikan hadiah pacarnya, membeli pulsa, mentraktir, nonton Film, dan yang lainnya.
  • 11. Akan melemahkan daya kreatifitas dan menyulitkan konsentrasi, karena pikiran mereka hanya tertuju kepada pacarnya. Dan biasanya ini terjadi pada saat ketika guru sedang menerangkan pelajaran, seseorang yang berpacaran biasanya relatif konsentrasinya kurang.
  • 12. Banyak fakta yang menyebutkan bahwa menurunnya prosentase kelulusan para pelajar adalah akibat pacaran, mereka jarang belajar, karena jalan- jalan terus dengan pacarnya, tidak pernah beli buku (karena uangnya habis untuk berenang-senang).
  • 13. Terjadinya pertengkaran dan pembunuhan, hanya karena rebutan pacar. Ini banyak dan seringkali terjadi di kalangan remaja jaman sekarang.
  • 14. Tidak setia dengan pasangannya jika sudah menikah, karena masing-masing ingat dengan pacarnya yang lama, dan selalu membanding- bandingkan antara suami/ istrinya yang syah dengan pacarnya yang lama. Dampak negatif nomor 1-10 dikutip dari: http://asepjamaluddin16.blogspot.com/2013/02/dampak-negatif-pacaran_8930.html
  • 15. Banyak seringkali dikalangan remaja yang rela melukai dirinya sendiri, seperti mengukir nama pacarnya di lengannya sendiri (dengan cutter/pisau) hingga terluka sayat. Adalagi yang patah hati dikarenakan pacarnya berselingkuh/sedang bermasalah,PHP (Pemberi Harapan Palsu) *bahasa jaman sekarang, diputusin pacarnya sendiri hingga dia dengan nekatnya rela bunuh diri karena patah hati.
  • 16. Terkadang ada pula remaja yang terkena gangguan jiwa/stress yang dikarenakan seperti diputusin pacarnya, pacarnya PHP, terjadi konflik antar kedua belah pihak, dan lain-lain. Setelah itu semua terjadi, orang yang mengalaminya dapat merasa hidupnya telah pupus harapannya sampai dia tidak sanggup menahan beban permasalahan pacarnya, Gila update status galau-galauan di Jejaring sosial hingga dia lupa belajar/apa kewajibannya *berkaitan dengan bab “Keterlambatan studi” . Ada pula yang gangguan jiwa hingga tega membunuh pacarnya sendiri karena patah hati. (Note: galau itu boleh, karena kita masih muda, jika pemuda tidak galau berarti dia tidak normal –Mario Teguh-).
  • 18. Seringkali sewaktu lagi pacaran banyak aktivitas lain yang hukumnya wajib maupun sunnah jadi terlupakan. Sampai- sampai sewaktu sholat sempat teringat si do‘i (seseorang) . Sebenarnya aktivitas pacaran itu dekat banget dengan zina. Jadi kesimpulannya adalah PACARAN ITU HARAM HUKUMNYA, dan tidak ada legitimasi Islam buatnya, adapun beribu atau berjuta alasan tetap saja pacaran itu haram. Adapun resep Nabi Muhammad SAW. yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Mas'ud: "Wahai generasi muda, barang siapa di antara kalian telah mampu seta berkeinginan menikah. Karena sesungguhnya pernikahan itu dapat menundukkan pandangan mata dan memelihara kemaluan. Dan barang siapa diantara kalian belum mampu, maka hendaklah berpuasa, karena puasa itu dapat menjadi penghalang untuk melawan gejolak nafsu."(HR. Bukhari, Muslim, Ibnu Majjah, dan Tirmidzi).