1. CITRA DIRI
PENDAMPING DESA
PB 1
Paradigma : Pelatihan peningkatan kapasitas
kinerja PD dan PLD berbasis proyek perubahan
2. TUJUAN PEMBELAJARAN &
INDIKATOR CAPAIAN
Mampu
memahami keberadaan
TPP (PD dan PLD)
sebagai representasi
kehadiran negara
(Kementerian,
Pemerintah Daerah)
dalam melaksanakan
tugas pendampingan
masyarakat Desa
2
Gambaran skema relasi struktural yang
menunjukkan peran dan fungsi Pendamping
Desa sebagai representasi Kementerian Desa
PDTT dalam tugasnya mendampingi
masyarakat desa.
3. •Mampumemahami sikap
pembawaan diri atau tampilan
kinerja sebagai Tenaga
Profesional PD/PLD dalam
mendampingi masyarakat Desa Deskripsi hasil refleksi tentang sikap dan
kinerja profesional PD/PLD dalam
mendampingi masyarakat Desa.
4. •Mampumengenali aspek-
aspek dalam diri yang
menghambat dan mendukung
langkah-langkah penguatan
komitmen dan peningkatan
kemampuan dalam menjalankan
tugas profesional sebagai
PD/PLD
Rumusan resolusi
perubahan diri yang dapat
terukur
5. SIAPAYANG DIMAKSUD PENDAMPING DESA
(PD – PLD)
• 1. Konsep Normatif Pendamping
Desa adalah bagian dari Tenaga Pendamping
Profesional yang “bertugas mendampingi
desa dalam penyelenggaraan desa, kerja
sama desa pengembangan BUM Desa dan
pembangunan yang berskala lokal desa”
(Pasal 129, ayat 1.a. Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Desa (PP
43/2014).
• 2. Konsep Citra Ideal, Dalam
psikologi dikenal suatu pendekatan tentang
konsep diri ideal (ideal self image), yaitu cara
bagaimana seseorang mempersepsikan
dirinya yang ideal atau yang dicita-citakan
5
6. 2. Konsep Citra Ideal
6
Citra Ideal Pendamping Desa merupakan
persepsi tentang mutu mentalitas yang harus
dimiliki oleh Pendamping Desa
Setiap Pendamping Desa sudah semestnya menyadari
bahwa keberadaannya sebagai tenaga pendamping profesional
merupakan pilihannya sendiri yang dilakukan seccara bebas.
Bagamana kemudian pilihan bebas itu tidak hanya bermanfaat
untuk dirinya sendiri, tapi juga sekaligus bermakna bagi orang
banyak, bagi desa y.ang didampingi
8. Aspek- aspek Pendukung Citra Ideal
8
1. Aspek Humanis, adalah aspek etis yang terkait dengan kekhasan kodrat
manusia sebagai mahkluk alamiah yang berakal budi yang berada di dunianya
bersama sesama manusia yang lain.. Memanusiakan manusia..
2. Aspek Ideologis, Kerja pendampingan desa adalah kerja ideologis, yaitu
pilihan kerja yang didasarkan atas keberpihakannya pada ide besar yang
merupakan bagian dari sistem nilai yang menggerakkan orang untuk bertindak
mewujudkan ide kolektif yang ideal.. Ideologi Negara Pancasila
3. Aspek Emosional, Aspek emosional adalah aspek yang terkait dengan
kecerdasan akal emosi.. Memanage diri.. Pengendalian diri.
4. Aspek Normatif, Pendampingan desa merupakan kerja penugasan yang dalam
PP 11 Tahun 2011 perubahan kedua dari PP 43/2014, Peraturan Presiden nomor
47 tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun
2014 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
Tentang Desa, merupakan bagian tugas pemerintah dalam melakukan
pendampingan dan pemberdayaan desa.
5. Aspek tekhnis, Secara umum orang sudah dapat memahami bahwa pribadi yang bekerja
untuk meningkatkan kapasitas pribadi lain adalah pribadi yang memenuhi kuaifikasi teknis.
Kemampuan untuk memfasilitasi secara tekhnik.
Konsepsi citra diri yang
dibangun berdasarkan
kesadaran normatif,
yaitu ketaatan pada
suatu sumber yang
dianggap memiliki
otoritas, baik peraturan
perundangan yang
berlaku maupun dari
pernyataan orang yang
dianggap memiliki kuasa
kewenangan.
9. INDIKATOR CITRA IDEAL PENDAMPING DESA
• Kualitas tindakan Pendamping Desa dapat dinilai dengan
menggunakan indikator yang ditetapkan berdasarkan
klasifikasi sifat-sifat keutamaan kinerja Pendamping Desa.
9
INDIKATOR
CITRA IDEAL
PENDAMPING
DESA
Reflektif
Terbuka
(open
minded)
Intensitas
Mandiri
10. INDIKATOR CITRA IDEAL PENDAMPING DESA
10
REFLEKTIF
Pendamping Desa yang reflektif adalah Pendamping Desa yang biasa
menjadikan pengalamannya sebagai sumber pembelajaran yang
bermakna untuk meningkatkan kedalamannya dalam berpikir dan
kedewasaannya dalam bertindak.
TERBUKA (OPEN MINDED)
Terbuka merupakan sikap sedia menghargai pengalaman dan pandangan
baru, tidak anti kritik, toleran atau menghormati perbedaan, termasuk
tidak membedakan status dan strata orang
INTENSITAS
Sikap yang menunjukkan tingkat kedalaman seseorang, dalam hal ini
Pendamping Desa, dalam mengetahui, merasa, dan menjalankan suatu
tindakan.
MANDIRI
pribadi yang kaya inisiatif, yang bergerak karena sadar akan peran dan
fungsinya bukan hanya digerakkan oleh instruksi atau tuntutan
administratif.
11. RESOLUSI PERUBAHAN DIRI
Kesepakatannya adalah kesediaannya meningkatkan kualitas
kinerja sedekat mungkin dengan yang ideal sebagaimana
diharapkan Kementerian Desa PDTT untuk dapat seoptimal
mungkin menjalakan tugas-tugas pokok pendampingan desa.
11
Setiap pendamping desa berkewajiban untuk berupaya
meningkatkan kompetensi dan kualitas kerjanya dengan
berorientasi kepada citra ideal pendamping desa.
12. Pada akhirnya perubahan Pendamping Desa terletak pada tingkat
kesadaran dan kehendak masing-masing pribadi dalam menentukan
pilihan komitmen atau kesediaan diri untuk melakuan perubahan.
Kementerian Desa PDTT, sebagai pengguna jasa profesional yang
diharapkan dapat menuntaskan urusan pendampingan, pemberdayaan
yang tidak bisa dilakukan sendiri, tentu akan mengapresiasi pada pribadi
Pendamping Desa yang menunjukkan sikap menuju perubahan yang lebih
optimal. ADA dan tidak ada identitas Fisik
12
BERUBAH DAN BISA, SEKARANG JUGA