SlideShare a Scribd company logo
BUNGA MAJEMUK
 Bunga yang jatuh tempo ditambahkan ke nilai pokok pada
akhir setiap periode compound atau periode perhitungan
bunga untuk mendapatkan pokok yang baru (bunga
berbunga).
 Periode perhitungan bunga dapat dinyatakan dalam harian
(j365), mingguan (j52), bulanan (j12), triwulanan (j4),
semesteran (j2) atau tahunan (j1).
Contoh 3.1
Hitunglah bunga dari Rp 1.000.000 selama 2 tahun
dengan tingkat bunga 10% p.a. apabila bunga dihitung
semesteran, dan bandingkan dengan bunga sederhana
yang dihasilkan.
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
2
Periode
Pokok
Pinjaman
Perhitungan Bunga Majemuk
Nilai Pada
Akhir Periode
1 1.000.000 1.000.000 x 0,05 = 50.000 1.050.000
2 1.050.000 1.050.000 x 0,05 = 52.500 1.102.500
3 1.102.500 1.102.500 x 0,05 = 55.125 1.157.625
4 1.157.625 1.157.625 x 0,05 = 57.881 1.215.506,25
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
3
Total bunga majemuk selama 2 tahun adalah Rp
215.506,25; sedangkan bila menggunakan bunga
sederhana, total bunganya adalah Rp 200.000 (Rp
1.000.000 x 10% x 2).
m
J
i m

Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
4
S = P (1 + i)n dengan
dengan
P = Nilai pokok awal (principal)
S = Nilai akhir
n = Jumlah periode perhitungan bunga
m = Frekuensi perhitungan bunga dalam setahun,
yaitu 2 utk semesteran, 4 untuk triwulanan, dst.
Jm = Tingkat bunga nominal tahunan dengan
periode perhitungan m kali per tahun
i = Tingkat bunga per periode perhitungan bunga
Berapakah nilai S dari P sebesar Rp 10.000.000 jika j12 =
12% selama:
a. 5 tahun
b. 25 tahun
967
.
166
.
18
Rp
)
01
,
0
1
(
000
.
000
.
10
Rp
)
i
1
(
P
S
bulan
60
12
tahun
5
n
01
,
0
%
1
12
%
12
i
000
.
000
.
10
Rp
P
.
a
60
n












6
,
662
.
884
.
197
Rp
)
01
,
0
1
(
000
.
000
.
10
Rp
)
i
1
(
P
S
bulan
300
12
tahun
25
n
01
,
0
%
1
i
000
.
000
.
10
Rp
P
.
b
300
n











Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
5
 Bunga Nominal  tingkat bunga tahunan yang
dinyatakan, dan tidak terpengaruh periode
perhitungan bunga
 Bunga Efektif  tingkat bunga tahunan j1 yang
ekuivalen, tingkat bunga sebenarnya atau yang akan
diperoleh
j1 = (1 + i)m – 1
atau
1 + j1 = (1 + i) m
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
6
%
25
,
10
efektif
bunga
Tingkat
%
25
,
10
1025
,
0
j
1
)
05
,
1
(
j
1
2
1
,
0
1
j
.
a
1
2
1
2
1













 %
68
,
12
efektif
bunga
Tingkat
%
68
,
12
126825
,
0
j
1
)
01
,
1
(
j
1
12
12
,
0
1
j
.
b
1
12
1
12
1














%
17
,
14
efektif
bunga
Tingkat
%
17
,
14
14165
,
0
j
1
)
14165
,
1
(
j
1
365
1325
,
0
1
j
.
c
1
365
1
365
1














Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
7
Hitunglah tingkat bunga efektif j1 yang ekuivalen dengan:
a. j2 = 10%
b. j12 = 12%
c. j365 = 13,25%
Berapa tingkat bunga sederhana yang
ekuivalen dengan j2 = 9%, jika uang
disimpan selama 3 tahun?
Jawab:
1+3r = (1+(0,09/2))6
1+3r = 1,3022601
r = 0,1007533
r = 10,08%
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
8
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
9
n
n
)
i
1
(
S
)
i
1
(
S
P 




Proses mencari P dari S atau PV dari FV disebut
pendiskontoan (discounting) dan faktor (1+i)-n disebut
faktor diskonto (discount factor).
Contoh 3.7
Dengan menggunakan j12 = 12%, hitunglah nilai diskonto
dari uang sejumlah Rp 100.000.000 yang jatuh tempo:
a. 10 tahun lagi
b. 25 tahun lagi
n
n
)
i
1
(
FV
)
i
1
(
FV
PV 




97
,
477
.
299
.
30
Rp
P
)
01
,
0
1
(
000
.
000
.
100
Rp
P
)
i
1
(
S
P
01
,
0
%
1
12
%
12
i
120
12
10
n
000
.
000
.
100
Rp
S
.
a
120
n












75
,
448
.
053
.
5
Rp
P
)
01
,
0
1
(
000
.
000
.
100
Rp
P
)
i
1
(
S
P
01
,
0
%
1
12
%
12
i
300
12
25
n
000
.
000
.
100
Rp
S
.
b
300
n












Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
10
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
11
1
P
S
i
n
1








)
i
1
(
log
P
S
log
n


Contoh 3.9
Berapa tingkat bunga j12 yang dapat membuat
sejumlah uang menjadi tiga kali lipat dalam 12 tahun?
Kita asumsikan uang tersebut sebagai x.
n = 12 x 12 = 144
Maka:
x (1+i)144 = 3x
(1+i) = (3)1/144
i = (3)1/144 – 1
i = 0,00765843
j12 = 12 x i
j12 = 12 x 0,00765843 = 0,09190114
j12 = 9,19%
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
12
Berapa lama waktu yang diperlukan untuk membuat
uang sebesar Rp 5.000.000 menjadi Rp 8.500.000
dengan j12 = 12%?
Jawab:
P = Rp 5.000.000
S = Rp 8.500.000
i =
01
,
0
%
1
12
%
12


Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
13
bulan
6
tahun
4
hari
10
bulan
5
tahun
4
n
atau
bulan
3277
,
53
n
01
,
1
log
7
,
1
log
n
)
01
,
0
1
(
log
000
.
000
.
5
Rp
000
.
500
.
8
Rp
log
n
)
i
1
(
log
P
S
log
n








Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
14
Hasil kali return tahunan dan jumlah tahun
untuk membuat nilai awal menjadi dua kali
lipat adalah selalu 72.
 P menjadi 2P jika dan hanya jika i * n= 72
 P menjadi 2P i * n= 72
n =
atau
i =
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
15
i
72
n
72
 Jika diketahui tingkat bunga bersih
deposito adalah 8%, maka diperlukan
waktu 9 tahun untuk membuat nilai awal P
menjadi 2P.
 Jika investor ingin portofolionya berlipat
dua dalam 6 tahun, return tahunan yang
diperolehnya adalah 12%.
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
16
 Digunakan untuk kasus-kasus yang memiliki tingkat
pertumbuhan yang sangat cepat (continuous
compounding), misalnya per detik.
S = P er t atau FV = PV er t
Contoh 3.11
Berapakah jumlah penduduk Indonesia pada tahun
2010 apabila diketahui tahun 2004 Indonesia
memiliki penduduk 220.000.000 jiwa dengan tingkat
pertumbuhan penduduk per tahun 1,7%?
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
17
P2004 = 220.000.000
r = 1,7%
t = 6
P2010 = P2004 er t
P2010 = 220.000.000 e(1,7%)(6)
P2010 = 220.000.000 e(10,2%)
P2010 = 243.624.364 jiwa
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
18
Sebuah deposito sebesar Rp 10.000.000
dapat memberikan pendapatan bunga Rp
5.600.000 selama 36 bulan. Hitunglah
tingkat bunga nominal tahunannya apabila
:
a. Perhitungan bunga tahunan
b. Continuous compounding
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
19
a. S = Rp 15.600.000
P = Rp 10.000.000
t = 3
S =P (1 + i)n
Rp 15.600.000 =Rp 10.000.000 (1 + i)3
15,6 =(1 + i)3
i = 0,159778 = 15,98%
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
20
b. S = Rp 15.600.000
P = Rp 10.000.000
t = 3
S = Pert
Rp 15.600.000 = Rp 10.000.000 ert
ln 1,56 = ln ert
r = 0,148228607 = 14,82%
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
21
 Menjadi miliarder itu mudah
Dengan uang hanya Rp1 juta hari ini, Anda dapat menjadi seorang
miliarder. Hanya ada 2 syarat ringan yaitu sabar dan mampu
mencari alternatif investasi yang memberikan return tahunan 20%
secara terus-menerus setiap tahunnya.
 Mengapa harus sabar? Karena Anda baru dapat mewujudkan impian
itu dalam 38 tahun.
 Periode yang diperlukan menjadi lebih pendek jika Anda
memperoleh return tahunan yang lebih besar. Waktu untuk menjadi
miliarder pun lebih cepat jika Anda memulainya dengan dana lebih
besar dari Rp1 juta.
 Hanya investasi saham, baik langsung maupun melalui reksa dana,
yang dapat memberikan return tahunan 20%.
Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010
22

More Related Content

What's hot

Bunga majemuk dalam Hitung Keuangan
Bunga majemuk dalam Hitung KeuanganBunga majemuk dalam Hitung Keuangan
Bunga majemuk dalam Hitung Keuangan
Arjuna Ahmadi
 
Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk
Bunga Tunggal dan Bunga MajemukBunga Tunggal dan Bunga Majemuk
Bunga Tunggal dan Bunga MajemukDesy Aryanti
 
Bab 3 bunga sederhana
Bab 3 bunga sederhanaBab 3 bunga sederhana
Bab 3 bunga sederhana
Mirabela Islami
 
Anuitas
AnuitasAnuitas
Anuitas
Ana Sugiyarti
 
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemukPerbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
Setyani Windi
 
anuitas.ppt
anuitas.pptanuitas.ppt
anuitas.ppt
FARIK10
 
Soal dan Pembahasan A10 November 2018
Soal dan Pembahasan A10 November 2018Soal dan Pembahasan A10 November 2018
Soal dan Pembahasan A10 November 2018
FarizK
 
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
Kelinci Coklat
 
Bunga tunggal
Bunga tunggalBunga tunggal
Bunga tunggal
Achmad Shokhib
 
Rente
RenteRente
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Kelinci Coklat
 
BUNGA MAJEMUK.pptx
BUNGA MAJEMUK.pptxBUNGA MAJEMUK.pptx
BUNGA MAJEMUK.pptx
AdibaHusnaPutri
 
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)Al Ibra
 
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IKuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IMukhrizal Effendi
 
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
Kelinci Coklat
 
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Kelinci Coklat
 
Aplikasi deret hitung
Aplikasi deret hitungAplikasi deret hitung
Aplikasi deret hitung
yy rahmat
 

What's hot (20)

Bunga majemuk dalam Hitung Keuangan
Bunga majemuk dalam Hitung KeuanganBunga majemuk dalam Hitung Keuangan
Bunga majemuk dalam Hitung Keuangan
 
Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk
Bunga Tunggal dan Bunga MajemukBunga Tunggal dan Bunga Majemuk
Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk
 
Bab 3 bunga sederhana
Bab 3 bunga sederhanaBab 3 bunga sederhana
Bab 3 bunga sederhana
 
Anuitas
AnuitasAnuitas
Anuitas
 
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemukPerbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
Perbedaan bunga tunggal dan bunga majemuk
 
anuitas.ppt
anuitas.pptanuitas.ppt
anuitas.ppt
 
Soal dan Pembahasan A10 November 2018
Soal dan Pembahasan A10 November 2018Soal dan Pembahasan A10 November 2018
Soal dan Pembahasan A10 November 2018
 
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
Anuitas Tumbuh dan Variabel (Matematika Keuangan)
 
Bunga tunggal
Bunga tunggalBunga tunggal
Bunga tunggal
 
Rente
RenteRente
Rente
 
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
Bunga Majemuk (Matematika Keuangan)
 
BUNGA MAJEMUK.pptx
BUNGA MAJEMUK.pptxBUNGA MAJEMUK.pptx
BUNGA MAJEMUK.pptx
 
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)
03 ekotek jenis bunga pemajemukan kontinyu (tgs klp 2)
 
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi IKuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
Kuliah_1 Matriks Matematika Ekonomi I
 
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
Saham, Yield, dan Return (Matematika Keuangan)
 
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
Anuitas Biasa (Matematika Keuangan)
 
Hitung Keuangan
Hitung KeuanganHitung Keuangan
Hitung Keuangan
 
Akt 2-tabel-mortalitas
Akt 2-tabel-mortalitasAkt 2-tabel-mortalitas
Akt 2-tabel-mortalitas
 
Akt 4-anuitas-hidup
Akt 4-anuitas-hidupAkt 4-anuitas-hidup
Akt 4-anuitas-hidup
 
Aplikasi deret hitung
Aplikasi deret hitungAplikasi deret hitung
Aplikasi deret hitung
 

Similar to Bunga Majemuk.ppt

Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.pptMatematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
TassimBillah2
 
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptxsoal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
FauziahNurHutauruk
 
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomi
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomiPenerapan barisan dan deret dalam ekonomi
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomi
Muhammad Khoirul Fuddin
 
Bab iii bunga
Bab iii bungaBab iii bunga
Bab iii bunga
Catatan_Kuliyah
 
4 bunga nominal dan bunga efektif
4 bunga nominal dan bunga efektif4 bunga nominal dan bunga efektif
4 bunga nominal dan bunga efektif
Simon Patabang
 
MODUL MATKEU_2 2018.pptx
MODUL MATKEU_2 2018.pptxMODUL MATKEU_2 2018.pptx
MODUL MATKEU_2 2018.pptx
SelmaAndriyana
 
Deret Ukur.pptx
Deret Ukur.pptxDeret Ukur.pptx
Deret Ukur.pptx
EnengRiska
 
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptxcontoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
IraSinaga7
 
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptxAPLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241
iput saripah
 
Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241
iput saripah
 
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
taloinferawati1
 
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoniKonsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
Riki Ardoni
 
Manajemen dan Administrasi Keuangan
Manajemen dan Administrasi KeuanganManajemen dan Administrasi Keuangan
Manajemen dan Administrasi Keuangan
Muhammad Khoirul Fuddin
 
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptxPENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
N. Jannati
 
Diskon tunai
Diskon tunai Diskon tunai
Diskon tunai
kazialaturette1
 
TIME VALUE OF MONEY.pptx
TIME  VALUE  OF  MONEY.pptxTIME  VALUE  OF  MONEY.pptx
TIME VALUE OF MONEY.pptx
firstioAditya
 
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
LUSIAURELIALUMBANRAJ
 
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASIMatematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
Serepina
 

Similar to Bunga Majemuk.ppt (20)

Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.pptMatematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
Matematika Ekonomi Bisnis 04b-bunga majemuk.ppt
 
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptxsoal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
soal Deret dalam Penerapan Ekonomi.pptx
 
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomi
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomiPenerapan barisan dan deret dalam ekonomi
Penerapan barisan dan deret dalam ekonomi
 
Bab iii bunga
Bab iii bungaBab iii bunga
Bab iii bunga
 
4 bunga nominal dan bunga efektif
4 bunga nominal dan bunga efektif4 bunga nominal dan bunga efektif
4 bunga nominal dan bunga efektif
 
MODUL MATKEU_2 2018.pptx
MODUL MATKEU_2 2018.pptxMODUL MATKEU_2 2018.pptx
MODUL MATKEU_2 2018.pptx
 
4. DERET.pptx
4. DERET.pptx4. DERET.pptx
4. DERET.pptx
 
Deret Ukur.pptx
Deret Ukur.pptxDeret Ukur.pptx
Deret Ukur.pptx
 
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptxcontoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Pegawai Tetap.pptx
 
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptxAPLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
APLIKASI DERET HITUNG DAN UKUR DALAM EKONOMI.pptx
 
Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241
 
Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241Resume uas saripah 11011700241
Resume uas saripah 11011700241
 
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
Pajak penghasilan 21 yang mengatur tentang upah seorang karyawan yang dikenai...
 
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoniKonsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
Konsep Bunga Sederhana dan Nilai Waktu dari Uang - Riki ardoni
 
Manajemen dan Administrasi Keuangan
Manajemen dan Administrasi KeuanganManajemen dan Administrasi Keuangan
Manajemen dan Administrasi Keuangan
 
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptxPENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
PENERAPAN KONSEP DERET DI DALAM PEREKONOMIAN.pptx
 
Diskon tunai
Diskon tunai Diskon tunai
Diskon tunai
 
TIME VALUE OF MONEY.pptx
TIME  VALUE  OF  MONEY.pptxTIME  VALUE  OF  MONEY.pptx
TIME VALUE OF MONEY.pptx
 
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
2_MateriTerbuka_Diskon.pptx
 
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASIMatematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
Matematika Keuangan Bab 9 OBLIGASI
 

Recently uploaded

PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
MiscoTamaela1
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
13FitriDwi
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
MuhammadIqbal24956
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hanhan140379
 

Recently uploaded (20)

PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptxPPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
PPT BIMTEK STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
hubungan-perusahaan-dengan-stakeholder-lintas-budaya-dan-pola-hidup-audit-sos...
 

Bunga Majemuk.ppt

  • 2.  Bunga yang jatuh tempo ditambahkan ke nilai pokok pada akhir setiap periode compound atau periode perhitungan bunga untuk mendapatkan pokok yang baru (bunga berbunga).  Periode perhitungan bunga dapat dinyatakan dalam harian (j365), mingguan (j52), bulanan (j12), triwulanan (j4), semesteran (j2) atau tahunan (j1). Contoh 3.1 Hitunglah bunga dari Rp 1.000.000 selama 2 tahun dengan tingkat bunga 10% p.a. apabila bunga dihitung semesteran, dan bandingkan dengan bunga sederhana yang dihasilkan. Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 2
  • 3. Periode Pokok Pinjaman Perhitungan Bunga Majemuk Nilai Pada Akhir Periode 1 1.000.000 1.000.000 x 0,05 = 50.000 1.050.000 2 1.050.000 1.050.000 x 0,05 = 52.500 1.102.500 3 1.102.500 1.102.500 x 0,05 = 55.125 1.157.625 4 1.157.625 1.157.625 x 0,05 = 57.881 1.215.506,25 Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 3 Total bunga majemuk selama 2 tahun adalah Rp 215.506,25; sedangkan bila menggunakan bunga sederhana, total bunganya adalah Rp 200.000 (Rp 1.000.000 x 10% x 2).
  • 4. m J i m  Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 4 S = P (1 + i)n dengan dengan P = Nilai pokok awal (principal) S = Nilai akhir n = Jumlah periode perhitungan bunga m = Frekuensi perhitungan bunga dalam setahun, yaitu 2 utk semesteran, 4 untuk triwulanan, dst. Jm = Tingkat bunga nominal tahunan dengan periode perhitungan m kali per tahun i = Tingkat bunga per periode perhitungan bunga
  • 5. Berapakah nilai S dari P sebesar Rp 10.000.000 jika j12 = 12% selama: a. 5 tahun b. 25 tahun 967 . 166 . 18 Rp ) 01 , 0 1 ( 000 . 000 . 10 Rp ) i 1 ( P S bulan 60 12 tahun 5 n 01 , 0 % 1 12 % 12 i 000 . 000 . 10 Rp P . a 60 n             6 , 662 . 884 . 197 Rp ) 01 , 0 1 ( 000 . 000 . 10 Rp ) i 1 ( P S bulan 300 12 tahun 25 n 01 , 0 % 1 i 000 . 000 . 10 Rp P . b 300 n            Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 5
  • 6.  Bunga Nominal  tingkat bunga tahunan yang dinyatakan, dan tidak terpengaruh periode perhitungan bunga  Bunga Efektif  tingkat bunga tahunan j1 yang ekuivalen, tingkat bunga sebenarnya atau yang akan diperoleh j1 = (1 + i)m – 1 atau 1 + j1 = (1 + i) m Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 6
  • 8. Berapa tingkat bunga sederhana yang ekuivalen dengan j2 = 9%, jika uang disimpan selama 3 tahun? Jawab: 1+3r = (1+(0,09/2))6 1+3r = 1,3022601 r = 0,1007533 r = 10,08% Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 8
  • 9. Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 9 n n ) i 1 ( S ) i 1 ( S P      Proses mencari P dari S atau PV dari FV disebut pendiskontoan (discounting) dan faktor (1+i)-n disebut faktor diskonto (discount factor). Contoh 3.7 Dengan menggunakan j12 = 12%, hitunglah nilai diskonto dari uang sejumlah Rp 100.000.000 yang jatuh tempo: a. 10 tahun lagi b. 25 tahun lagi n n ) i 1 ( FV ) i 1 ( FV PV     
  • 11. Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 11 1 P S i n 1         ) i 1 ( log P S log n   Contoh 3.9 Berapa tingkat bunga j12 yang dapat membuat sejumlah uang menjadi tiga kali lipat dalam 12 tahun?
  • 12. Kita asumsikan uang tersebut sebagai x. n = 12 x 12 = 144 Maka: x (1+i)144 = 3x (1+i) = (3)1/144 i = (3)1/144 – 1 i = 0,00765843 j12 = 12 x i j12 = 12 x 0,00765843 = 0,09190114 j12 = 9,19% Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 12
  • 13. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk membuat uang sebesar Rp 5.000.000 menjadi Rp 8.500.000 dengan j12 = 12%? Jawab: P = Rp 5.000.000 S = Rp 8.500.000 i = 01 , 0 % 1 12 % 12   Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 13
  • 15. Hasil kali return tahunan dan jumlah tahun untuk membuat nilai awal menjadi dua kali lipat adalah selalu 72.  P menjadi 2P jika dan hanya jika i * n= 72  P menjadi 2P i * n= 72 n = atau i = Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 15 i 72 n 72
  • 16.  Jika diketahui tingkat bunga bersih deposito adalah 8%, maka diperlukan waktu 9 tahun untuk membuat nilai awal P menjadi 2P.  Jika investor ingin portofolionya berlipat dua dalam 6 tahun, return tahunan yang diperolehnya adalah 12%. Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 16
  • 17.  Digunakan untuk kasus-kasus yang memiliki tingkat pertumbuhan yang sangat cepat (continuous compounding), misalnya per detik. S = P er t atau FV = PV er t Contoh 3.11 Berapakah jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2010 apabila diketahui tahun 2004 Indonesia memiliki penduduk 220.000.000 jiwa dengan tingkat pertumbuhan penduduk per tahun 1,7%? Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 17
  • 18. P2004 = 220.000.000 r = 1,7% t = 6 P2010 = P2004 er t P2010 = 220.000.000 e(1,7%)(6) P2010 = 220.000.000 e(10,2%) P2010 = 243.624.364 jiwa Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 18
  • 19. Sebuah deposito sebesar Rp 10.000.000 dapat memberikan pendapatan bunga Rp 5.600.000 selama 36 bulan. Hitunglah tingkat bunga nominal tahunannya apabila : a. Perhitungan bunga tahunan b. Continuous compounding Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 19
  • 20. a. S = Rp 15.600.000 P = Rp 10.000.000 t = 3 S =P (1 + i)n Rp 15.600.000 =Rp 10.000.000 (1 + i)3 15,6 =(1 + i)3 i = 0,159778 = 15,98% Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 20
  • 21. b. S = Rp 15.600.000 P = Rp 10.000.000 t = 3 S = Pert Rp 15.600.000 = Rp 10.000.000 ert ln 1,56 = ln ert r = 0,148228607 = 14,82% Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 21
  • 22.  Menjadi miliarder itu mudah Dengan uang hanya Rp1 juta hari ini, Anda dapat menjadi seorang miliarder. Hanya ada 2 syarat ringan yaitu sabar dan mampu mencari alternatif investasi yang memberikan return tahunan 20% secara terus-menerus setiap tahunnya.  Mengapa harus sabar? Karena Anda baru dapat mewujudkan impian itu dalam 38 tahun.  Periode yang diperlukan menjadi lebih pendek jika Anda memperoleh return tahunan yang lebih besar. Waktu untuk menjadi miliarder pun lebih cepat jika Anda memulainya dengan dana lebih besar dari Rp1 juta.  Hanya investasi saham, baik langsung maupun melalui reksa dana, yang dapat memberikan return tahunan 20%. Bab 3 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 22