Dokumen tersebut membahas tentang proses pemeriksaan kesehatan jemaah haji untuk menetapkan status kesehatan dan kelayakan mereka untuk melaksanakan ibadah haji, meliputi tahapan pemeriksaan kesehatan di puskesmas, penetapan status risiko kesehatan, vaksinasi meningitis, dan penetapan status istithaah kesehatan seperti memenuhi syarat, sementara tidak memenuhi syarat, atau tidak memenuhi syarat s
Dokumen tersebut berisi petunjuk teknis pelayanan kesehatan Klinik Kesehatan Haji Indonesia Makkah untuk tahun 2020. Dokumen menjelaskan latar belakang, tujuan, struktur organisasi, dan tugas masing-masing unsur dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi.
Dokumen tersebut membahas tentang visitasi jemaah haji sakit di fasilitas pelayanan kesehatan di Arab Saudi oleh tim fasilitator keperawatan PPIH 2020. Visitasi bertujuan untuk memantau kondisi kesehatan jemaah haji dan memberikan bimbingan kesehatan. Visitasi dilakukan di lokasi kloter/sektor, KKHI, dan RS Arab Saudi. Persiapan, mekanisme, dan pelaporan visitasi juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang proses pemeriksaan kesehatan jemaah haji untuk menetapkan status kesehatan dan kelayakan mereka untuk melaksanakan ibadah haji, meliputi tahapan pemeriksaan kesehatan di puskesmas, penetapan status risiko kesehatan, vaksinasi meningitis, dan penetapan status istithaah kesehatan seperti memenuhi syarat, sementara tidak memenuhi syarat, atau tidak memenuhi syarat s
Dokumen tersebut berisi petunjuk teknis pelayanan kesehatan Klinik Kesehatan Haji Indonesia Makkah untuk tahun 2020. Dokumen menjelaskan latar belakang, tujuan, struktur organisasi, dan tugas masing-masing unsur dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi.
Dokumen tersebut membahas tentang visitasi jemaah haji sakit di fasilitas pelayanan kesehatan di Arab Saudi oleh tim fasilitator keperawatan PPIH 2020. Visitasi bertujuan untuk memantau kondisi kesehatan jemaah haji dan memberikan bimbingan kesehatan. Visitasi dilakukan di lokasi kloter/sektor, KKHI, dan RS Arab Saudi. Persiapan, mekanisme, dan pelaporan visitasi juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas protokol kesehatan dan perilaku hidup bersih dan sehat untuk jemaah haji, termasuk pencegahan dehidrasi dan gangguan pernapasan akibat cuaca panas dan debu di Arab Saudi."
Dokumen tersebut membahas tentang perlindungan kesehatan bagi jemaah haji, meliputi konsep, tujuan, dasar hukum, dan upaya-upaya perlindungan kesehatan seperti vaksinasi, pemeriksaan kesehatan, penanganan lingkungan, dan penanggulangan krisis kesehatan bagi jemaah haji di Indonesia dan Arab Saudi.
Tiga hal penting untuk menjaga kesehatan saat ibadah haji adalah (1) melakukan pemeriksaan kesehatan dan imunisasi meningitis, (2) menjaga pola makan seimbang dan minum cukup air, serta (3) menjaga kebersihan diri dan lingkungan untuk mencegah penyakit.
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal hajirickygunawan84
Dokumen tersebut memberikan panduan teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji untuk jemaah haji yang sakit. Safari wukuf adalah proses pemberangkatan jemaah haji sakit ke Arafah dengan menggunakan ambulan atau bus untuk melaksanakan wukuf, sementara badal haji dilakukan untuk jemaah yang terlalu sakit untuk mengikuti safari wukuf. Dokumen ini menjelaskan persiapan, kriteria
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptxAGUSTINA502762
Manasik kesehatan haji bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan jemaah haji agar dapat menjaga kesehatan selama ibadah haji. Dokumen ini membahas tentang proses manasik kesehatan haji yang diselenggarakan secara terstruktur, sistematis dan masif mulai dari pusat, provinsi, hingga tingkat kabupaten/kota. Juga dibahas mengenai protokol kesehatan COVID-19 untuk jemaah haji
Tidak memenuhi syarat istithaah kesehatan haji untuk sementaraAbdul Aziz Siswanto
Dokumen tersebut membahas tentang kriteria jemaah haji yang tidak memenuhi syarat istithaah kesehatan untuk sementara atau tetap, meliputi kondisi medis tertentu seperti penyakit paru obstruktif kronis stadium lanjut, gagal ginjal stadium lanjut, HIV stadium lanjut, gangguan jiwa berat, dan kanker stadium akhir. Dokumen juga menjelaskan proses pemeriksaan kesehatan, penetapan status istithaah, dan
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga kesehatan sebelum, selama, dan setelah melaksanakan ibadah haji. Beberapa hal penting yang disarankan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan, imunisasi meningitis, rutin berolahraga, menjaga berat badan yang ideal, mengonsumsi makanan bergizi, dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan.
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang Safari Wukuf untuk jamaah haji yang sakit di Arab Saudi. Termasuk penjelasan tentang tujuan, ruang lingkup, mekanisme, kriteria, persiapan transportasi dan logistik, pelaksanaan, serta antisipasi selama proses Safari Wukuf.
Ringkasan dokumen tersebut adalah mekanisme evakuasi jamaah haji sakit di Arab Saudi yang mencakup persiapan administrasi, transportasi, jamaah sakit, dan petugas serta prosedur evakuasi dari satu tempat ke tempat lain untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memudahkan pelaksanaan ibadah.
Dokumen tersebut membahas protokol kesehatan dan perilaku hidup bersih dan sehat untuk jemaah haji, termasuk pencegahan dehidrasi dan gangguan pernapasan akibat cuaca panas dan debu di Arab Saudi."
Dokumen tersebut membahas tentang perlindungan kesehatan bagi jemaah haji, meliputi konsep, tujuan, dasar hukum, dan upaya-upaya perlindungan kesehatan seperti vaksinasi, pemeriksaan kesehatan, penanganan lingkungan, dan penanggulangan krisis kesehatan bagi jemaah haji di Indonesia dan Arab Saudi.
Tiga hal penting untuk menjaga kesehatan saat ibadah haji adalah (1) melakukan pemeriksaan kesehatan dan imunisasi meningitis, (2) menjaga pola makan seimbang dan minum cukup air, serta (3) menjaga kebersihan diri dan lingkungan untuk mencegah penyakit.
Teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal hajirickygunawan84
Dokumen tersebut memberikan panduan teknis pelaksanaan safari wukuf dan badal haji untuk jemaah haji yang sakit. Safari wukuf adalah proses pemberangkatan jemaah haji sakit ke Arafah dengan menggunakan ambulan atau bus untuk melaksanakan wukuf, sementara badal haji dilakukan untuk jemaah yang terlalu sakit untuk mengikuti safari wukuf. Dokumen ini menjelaskan persiapan, kriteria
1. PPT Kebijakan MKH pada Sosialisasi MKH.pptxAGUSTINA502762
Manasik kesehatan haji bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan jemaah haji agar dapat menjaga kesehatan selama ibadah haji. Dokumen ini membahas tentang proses manasik kesehatan haji yang diselenggarakan secara terstruktur, sistematis dan masif mulai dari pusat, provinsi, hingga tingkat kabupaten/kota. Juga dibahas mengenai protokol kesehatan COVID-19 untuk jemaah haji
Tidak memenuhi syarat istithaah kesehatan haji untuk sementaraAbdul Aziz Siswanto
Dokumen tersebut membahas tentang kriteria jemaah haji yang tidak memenuhi syarat istithaah kesehatan untuk sementara atau tetap, meliputi kondisi medis tertentu seperti penyakit paru obstruktif kronis stadium lanjut, gagal ginjal stadium lanjut, HIV stadium lanjut, gangguan jiwa berat, dan kanker stadium akhir. Dokumen juga menjelaskan proses pemeriksaan kesehatan, penetapan status istithaah, dan
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga kesehatan sebelum, selama, dan setelah melaksanakan ibadah haji. Beberapa hal penting yang disarankan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan, imunisasi meningitis, rutin berolahraga, menjaga berat badan yang ideal, mengonsumsi makanan bergizi, dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan.
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang Safari Wukuf untuk jamaah haji yang sakit di Arab Saudi. Termasuk penjelasan tentang tujuan, ruang lingkup, mekanisme, kriteria, persiapan transportasi dan logistik, pelaksanaan, serta antisipasi selama proses Safari Wukuf.
Ringkasan dokumen tersebut adalah mekanisme evakuasi jamaah haji sakit di Arab Saudi yang mencakup persiapan administrasi, transportasi, jamaah sakit, dan petugas serta prosedur evakuasi dari satu tempat ke tempat lain untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memudahkan pelaksanaan ibadah.
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
haji adalah ibadah yang membutuhkan kondisi fisik yang prima, maka dari iru, perlu persiapan kesehatan haji sebelum keberangkatan, maupun selama disana hingga j=kepulangan
Pembinaan kesehatan haji selama pandemi COVID-19 mencakup upaya mencapai kondisi kesehatan optimal jemaah haji, menerapkan protokol kesehatan, dan menjaga daya tahan tubuh."
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas pedoman bimbingan kesehatan bagi jemaah haji tahun 1435H/2014M yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kota Depok. Dokumen ini memberikan informasi mengenai profil kesehatan jemaah haji tahun 2013, rencana pelayanan kesehatan mulai dari persiapan sebelum berangkat haji, selama di pesawat, hingga di Tanah Suci Arab Saudi, serta pedoman untuk menjaga kesehatan j
Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan jamaah haji, termasuk persiapan kesehatan sebelum berangkat haji, penyakit yang mungkin dihadapi selama di Arab Saudi, serta anjuran untuk menjaga kesehatan sepanjang melaksanakan ibadah haji.
Petugas pengelola kesehatan haji di provinsi/kabupaten/kota diharapkan dapat melaksanakan program perlindungan kesehatan bagi jemaah haji melalui vaksinasi, pemeriksaan asrama dan katering, pengawasan makanan, penanggulangan kejadian luar biasa, dan penanggulangan krisis kesehatan."
Dokumen tersebut membahas pelatihan e-learning untuk tenaga kesehatan pendamping haji khusus yang mencakup agenda pembelajaran tentang yankes, pelayanan kesehatan darurat, triase dan rujukan untuk jemaah haji, serta 10 penyakit yang sering dialami jemaah haji beserta penanganannya."
Dokumen tersebut membahas tentang adaptasi neonatus dari kehidupan intrauterin menuju ekstrauterin, yang merupakan masa kritis. Adaptasi ini melibatkan berbagai sistem fisiologis seperti pernapasan, sirkulasi, pencernaan, dan lainnya. Evaluasi neonatus melalui skor Apgar dan pemeriksaan fisik penting untuk menentukan tindakan selanjutnya.
Pilgrims perform several rituals during the Hajj pilgrimage including putting on the Ihram garments, spending the night at Arafah and Muzdalifah, doing the stoning of the devil in Mina, circling the Kaaba, running between Safa and Marwah hills, and shaving their head or cutting hair before returning home. The rituals take place over several days starting with putting on the Ihram on the 8th of Dhul Hijjah and ending with the farewell circling of the Kaaba before departing from Mecca.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai tata cara penggunaan fasilitas umum di pesawat terbang dan pemondokan Arab Saudi. Beberapa hal penting yang disebutkan adalah menempatkan barang di tempat yang disediakan di pesawat, mengenakan sabuk pengaman saat lepas landas dan mendarat, dilarang merokok di area tertentu di pesawat, serta menggunakan toilet dengan benar dan menjaga kebersihannya. Di pemondokan Arab Saudi, pengguna har
The document discusses the process of Umrah, which includes putting on Ihram clothing at the Miqat location, then performing the Tawaf around the Kaaba, doing Sa'i between Safa and Marwah hills, and shaving hair or cutting nails afterwards before removing the Ihram clothing.
Dokumen tersebut merupakan bimbingan manasik haji untuk calon jamaah haji dari Kecamatan Ciomas, Dramaga, dan Tamansari yang mencakup informasi tentang profil pemateri, tata cara ibadah selama di pesawat seperti shalat dan tayamum, serta hal-hal yang perlu diketahui seputar fasilitas ruang shalat di pesawat Saudi Airlines.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai haji dan umrah. Memberikan penjelasan tentang pembentukan regu haji, arti istilah haji dan umrah, syarat-syarat dan rukun-rukun haji, larangan-larangan saat berihram, jenis-jenis haji, tata cara pelaksanaan umrah termasuk miqat, ihram, pakaian ihram, larangan saat berihram, thawaf, sa'i, dan tahallul. Juga menjelaskan temp
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang persiapan ibadah haji dan umrah, termasuk ruangan-ruangan dan tata tertibnya.
2. Juga membahas tentang biaya penyelenggaraan haji, statistik jumlah jemaah haji, dan profil panitia bimbingan haji di Ciamis.
3. Membahas juga tentang latar belakang Saudi Arabia sebagai tempat tujuan ibadah haji.
Dokumen tersebut membahas tentang imam-imam Masjidil Haram di Mekkah, jenazah Raja Fahd yang akan disholatkan, air mancur raksasa di Laut Merah dekat Jedah pada tanggal 12 Juli 2008, persamaan dan perbedaan antara dua orang perempuan yang sedang berhaji, serta indikator kemabruran haji meliputi afsyus-salam, it'hamul-ji'an, dan linul-kalam.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
Bimbingan kesehatan jamaah haji word
1. BIMBINGAN KESEHATAN
JAMAAH HAJI
PENDAHULUAN
...سبيال إليه استطاع من البيت حج س النا على وهللا
“Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah SWT, (yaitu) bagi orang yang
sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah” (QS Ali Imran :97)
Pengertiah istitho’ah selain mampu materi, ilmu manasik haji dan keamanan termasuk
kemampuan fisik, yaitu kesehatan
Ibadah haji penuh dengan gerakan fisik butuh kondisi kesehatan yang prima agar
dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan sempurna
BIMBINGAN KESEHATAN HAJI
Sebelum berangkat :
Pemeriksaan Kesehatan Dasar di Puskesmas
Pemeriksaan Kesehatan lanjutan utk CJH kategori observasi, pengawasan
dan Usila (>60thn)
Vaksinasi meningitis
Pemeriksaan Kesehatan Haji di Embarkasi
Pada saat pelaksanaan ibadah haji
Melalui petugas kesehatan haji kloter
Melalui petugas kesehatan haji non kloter (sesuai dengan daerah kerja atau
daker tertentu)
Setelah kepulangan
Melalui pengamatan epidemiologi dengan cara pengumpulan K3JH
Pemeriksaan kesehatan alat untuk mengetahui kondisi kesehatan CJH
- Apabila diketahui sakit maka diperlukan pengobatan hingga masalahnya
teratasi atau sembuh,
- Apabila diketahui memiliki keterbatasan maka diperlukan koreksi shg dpt
mengurangi keterbatasannya
- Apabila diketahui dalam keadaan sehat maka pemeliharaan dan
peningkatan kesehatan diperlukan utk memperoleh kondisi optimal/prima
- Perhatian utk penyakit menular larangan terbang
PEMERIKSAAN KESEHATAN DASAR
Pemeriksaan di Puskesmas :
Tanya-jawab (anamnesa) dan pemeriksaan fisik
Pemeriksaan laboratorium klinis (darah dan kencing)
Pemeriksaan lanjutan (Rontgen, EKG dll)
Biaya pemeriksaan kesehatan haji tahap pertamadi Puskesmas mengikuti Perda yang
berlaku saat ini di luarsetoran BPIH
Biaya pemeriksaan laboratorium klinis dan pemeriksaan lanjutan (Rontgen, EKG dll)
ditanggung oleh CJH
2. Hasil pemeriksaan merupakan pedoman untuk pengisian BKJH
PEMERIKSAAN KESEHATAN CJH LANJUTAN
Pemeriksaan di RS rujukan bagi Jemaah Haji :
Sistem rujukan utk CJH kategori observasi, pengawasan, usila >60thn
Fasilitas pelayanan kesehatan lanjutan (RS)
CJH akan dibekali surat rujukan drPuskesmas dan surat rujukan balik dari dokter
spesialis dari RS utk dibawa kembali ke Puskesmas
Menentukan kelaikan keberangkatan CJH
VAKSINASI CJH
MENINGITIS MENINGOKOKUS
WAJIB pemerintah Arab Saudi sjk thn 2002
Mencegah Penyakit meningitis
Waktu pemberian : minimal 10 hari sebelum pemberangkatan
Berlaku 2thn
Dilaksanakan di tingkat kabupaten
Pencatatan: Sertifikat vaksinasi internasional (ICV)
Kontra Indikasi : wanita hamil, panas tinggi dan bagi mereka yg peka atau alergi
terhadap fenol
MENINGITIS
Penyakit radang selaput otak
Penyebab: virus, jamur, bakteri streptokokus pneumonia, Neisseria Meningitidis
Menular melalui percikan lendirhidung, tenggorok
Gejala: Demam tinggi, sakit kepala, mual, muntah, kaku kuduk, kejang, penurunan
kesadaran, bercak merah
Komplikasi: kematian, cacat permanen
Daerah “sabuk meningitis” di Afrika terbentang dari Senegal di barat ke Ethiopia di timur
Musim Haji jamaah haji datang dari berbagai negara
VAKSINASI CJH
1.Influenza
Vaksinasi Pilihan tahun 2013 semua CJH vaksinasi influenza
Penyebab: virus influenza dgn strain beragam dan sering bermutasi
Influenza “flu” demam, pusing, pegal, sakit tenggorokan, batuk pilek, lemah
Bukan mencegah terjadinya penyakitinfluenza, tetapi mengurangi risiko terjadinya
komplikasi (kematian, infeksi paru berat) terutamapada anak2, wanita hanil, usila,
penyakit kronis
3. Bertahan 1 tahun
2.Pneumokokus
Vaksinasi Pilihan
Mencegah Pneumonia – Radang paru-paru yg disebabkan oleh kuman Streptokokus
Pneumoniae
Komplikasi: radang paru-paru, infeksi telinga tengah, meningitis
Mahal
Bertahan 5 tahun
PEMERIKSAAN KESEHATAN BAGI JAMAAH HAJI TAHAP III / AKHIR
Pemeriksaan kesehatan di Embarkasi :
Hanya dilakukan pengecekan dan pengesahan
Siapkan BKJH dan sertifikat vaksinasi meningitis (ICV) di dalam tas paspor
untuk memudahkan
Cek ulang pemeriksaan kehamilan utk WUS
dilakukan pemeriksaan kesehatan secara selektif
Obat-obatan penting di tulis di BKJH dan di taruh di dlm tas pasport
PEMELIHARAAN KESEHATAN DI INDONESIA
Latihan kesegaran jasmani : olahraga/senam (Senam Kesegaran Jasmani) dan jalan
kaki santai (5-6 km), sejak ingin berhaji atau min 3 bulan sebelum keberangkatan
3 bln sblm berangkat : senam dan jalan kaki santai 2x/minggu
2 bln sblm berangkat : senam 2x/minggu, jalan kaki 3x/minggu
1 bln sblm berangkat : senam 2x/minggu, jalan kaki 4x/minggu
Pengaturan Berat Badan (BB) : se-ideal mungkin melalui pengaturan menu dan
porsi makanan, serta olah raga teratur
BB ideal = BB/ (TB)2 IMT ideal 18,5-24
(nasi, kentang, ubi, makanan berlemak, gula, sirup, dll)
BB kurang perlu ditambah makanan yang banyak mengandung zat tepung (nasi,
kentang, ubi, makanan berlemak, gula, sirup, dll)
KESEHATAN PENERBANGAN
Persiapan sebelum berangkat
Jaga kondisi kesehatan hindari terlalu capek menerima tamu, acara syukuran
Minum obat anti mabok jika perlu
Bawa minyak kayu putih, balsam
Bawa obat-obatan ringan
4. Perjalanan bus 1 jam menuju embarkasi
Istirahat semalam di embarkasi gunakan waktu sebaik mungkin
Selama di pesawat
Waktu perjalanan 8-10 jam
Air trapping di telinga dan gigi Rasa penuh di telinga, nyeri gigi
Dehidrasi kelembaban rendah
Toilet
Sindrom kelas ekonomi gerak badan
Jika ada keluhan petugas klotersiap membantu
Kondisi Di Arab Saudi
Perkiraan musim haji 2018 peralihan musim panas dan dingin
Suhu Mekkah siang 25 - 44 derajat
Suhu Madinah 28 - 44 derajat
Kelembaban udara 24 % (sangat kering)
Kondisi Masjidil Haram perbaikan debu
Aktivitas tinggi dalam beribadah
PEMELIHARAAN KESEHATAN DI ARAB SAUDI
MAKANAN
Cuci tangan : sebelum dan sesudah makan, dgn sabun
Makan 3x/hari, teratur, jangan terlambat
Makanlah makanan yang beraneka ragam dari golongan karbohidrat, laukpauk,
sayuran, buah-buahan dan susu
Makan makanan yang mengandung karbohidrat lebih banyak dari porsi biasanya
Perbanyak makan sayuran, buah segar
Minum airyang cukup, minimal 1 gelas setiap jam
MAKANAN KEMASAN
Pilihlah makanan yg bersih & terlindung dari pencemaran; kemasan masih baik-
utuh & tidak kadaluarsa, tidak berlendir, tidak bau
Kurangi makanan-minuman dingin, pedas
Makanan dari katering :
Periksa keadaan makanan
Bila basi, jangan dimakan;
Bila baik, segeralah dimakan, jangan ditunda lebih dari 2 jam.
Usahakan dimakan walau tidak selera
PEMELIHARAAN KESEHATAN DAN AKTIFITAS DI ARAB SAUDI
Kurangi aktifitas/kegiatan yang tidak perlu & banyak butuh tenaga
Kerjakan ibadah sunnah sesuai kondisi kesehatan; Jangan terlalu memaksakan diri
Panas :
Gunakan lips-gloss, lip balm: melindungi bibir
Gunakan pelembab muka dan badan: melindungi kulit dan kaki
Bawa topi ( bila tidak sedang ihram ) dan kacamata hitam
Dingin : siapkan baju tebal, selendang
Gunakan selalu maskeryang dibasahi untuk melembabkan udara, mencegah
mimisan dan masuknya debu/kuman(maskeryang diberi di Embarkasi)
5. Hindari tempat-tempatyang berdesakan
Cuci tangan setelah beraktivitas, sebelum dan setelah makan, setelah BAB dan BAK,
menggunakan sabun dan airmengalir
Dilarang memasak di kamar
Dilarang merokok di kamar
Dilarang menjemur di kamar
Menjaga kebersihan di kamar/ tenda banyak lalat
PEMELIHARAAN KESEHATAN DI ARAB SAUDI
WANITA USIA SUBUR
Perlu diusahakan agarhaidnya tidak bertepatan dengan waktu ibadah wajib
Seringkali dibutuhkan pengaturan waktu haid :
Bila ingin menunda haid, pencatatan waktu haid 3 bulan terakhir
Bila waktu haid diperkirakan berbarengan dengan kegiatan ibadah haji,
perlu pengaturan haid dengan obat
Bila memiliki masalah haid, konsultasi dengan dokter ahli kebidanan
Cara penundaan haid dengan obat :
Obat diminum 7 sampai 10 hari sebelum waktu haid
Hentikan minum obat tersebut 3 hari sebelum waktu haid yang diperkirakan
Efek samping : bercak perdarahan bila terjadi, tidak perlu gelisah, hubungi
dokterkloter
Wanita dengan penyakit ginjal, jantung, kencing manis, epilepsi, migren dan
depresi kejiwaan, perlu pengawasan ketat
Saat minum obat penunda haid, HARUS YAKIN TIDAK SEDANG HAMIL
Selama perjalanan haji, CJH akan mendapatkan :
Pelayanan kesehatan rawat jalan oleh Dinkes Kabupaten selama di Wisma haji
Kabupaten dan perjalanan Pulang Pergi menuju embarkasi
Pelayanan kesehatan rawat jalan di asrama haji oleh poliklinik asrama haji (KKP)
Pelayanan kesehatan rawat jalan dasar oleh petugas kesehatan kloter
Pelayanan kesehatan rawat jalan lanjutan oleh petugas non-kloter sesuai daker
Pelayanan kesehatan rawat inap sementara di Poliklinik Asrama Haji, Sektor, BPHI
dan RS Pemerintah di Arab Saudi
6. MERS CoV
Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus
Menyebabkan penyakitdi sistem pernapasan dan dapat menimbulkan kematian
Bermula drnegara Timur Tengah
Dilaporkan April 2012
Gejala: Demam, batuk, sesak napas, badan lemah
35% penderita yg terinfeksi meninggal dunia
Penularan: percikan dahak bersin,batuk, kontak dgn benda yg terkontaminasi
(jabat tangan, tangga)
14 Mei 2014: Arab Saudi 491 kasus, 147 meninggal dunia
Dari 536 kasus dunia sejak April 2012 sampai Mei 2014, sebagian besar (330 orang)
terjadi sejak 27 Maret 2014
Sampai saat ini tidak ada kasus MERS-CoV yang terjadi di Indonesia
WHO MERS-Cov merupakan situasi serius dan perlu perhatian besar, tapi belum
terjadi darurat kesehatan masyarakat
WHO tidak menganjurkan penerapan restriksi perjalanan, dan masih dalam status
travel advise.
Travel advice: Menunda keberangkatan usila, anak2 <12thn, wanitahamil, penyakitkronis
Pencegahan:
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir
Tutuplah hidung dan mulut pada saat bersin, batuk
Menggunakan masker
Perilaku hidup bersih dan sehat, istirahat cukup, makanan bergizi, tidak merokok,
olahraga teratur
Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang belum dicuci
Hindari kontak secara dekat dengan orang yang sedang menderita sakit, misalnya
ciuman atau penggunaan alat makan/minum bersama
Gunakan desinfektan untuk membersihkan barang-barang yang sering disentuh.
Segera berobat bila sakit