BAHAN PRESENTASI PTK HASIL BELAJAR VS EKSPERIMEN.pptx
1. Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
“ Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar IPA Materi Kemagnetan pada siswa kelas IX
SMPN 10 Depok Tahun Pelajaran 2021/2022”
2. BAB1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Rendahnya penerapan metode eksperimen
dalam kegiatan belajar mengajar di
SMPN10 Depok selama pembelajaran di
masa pandemi covid 19
2. Rendahnya hasil belajar siswa kelas IX mata
pelajaran IPA tahun ajaran 2021/2022
3. Dugaan sementara, rendahnya hasil belajar
siswa akibat dari rendahnya pemahaman
siswa dalam memahami konsep-konsep IPA
karena metode pembelajaran yang
digunakan pada umumnya metode
ceramah
51.7
54.6
57.3
56.6
59.5
54.5
IX A IX B IX C IX D IX E IX F
Nilai rata-rata IPA
Penilaian Akhir Semester
ganjil 2021/2022
3. B. Rumusan masalah
1. Bagaimana penerapan metode eksperimen pada
mata pelajaran IPA materi kemagnetan pada siswa
kelas IX SMPN 10 Depok tahun ajaran 2021/2022 ?
2. Bagaimana peningkatan hasil belajar IPA materi
kemagnetan setelah mengikuti pembelajaran dengan
menggunakan metode eksperimen pada siswa kelas
IX SMPN 10 Depok tahun ajaran 2021/2022 ?
4. C. Tujuan Penelitian
1.Untuk menjelaskan penerapan metode eksperimen pada
mata pelajaran IPA materi Kemagnetan pada siswa kelas
IX SMPN 10 Depok tahun ajaran 2021/2022
2.Untuk mendiskripsikan peningkatan hasil belajar siswa
setelah mengunakan pembelajaran metode eksperimen
pada mata pelajaran IPA materi Kemagnetan pada siswa
kelas IX SMPN 10 Depok tahun ajaran 2021/2022
5. Manfaat Penelitian
Manfaat praktis bagi guru UPTD SMPN 10 Depok :
- Dijadikan pedoman dalam pengunaan metode yang
sesuai dalam proses pembelajaran.
- Mempermudah guru untuk menyampaikan bahan ajar
dikelas.
- Meningkatkan pemahaman materi kepada siswa.
Bagi Siswa
- Memberikan kemudahan bagi siswa untuk
meningkatkan hasil belajar pada mata pelajarn IPA.
6. BAB 2 KAJIAN PUSTAKA
Belajar sebagai suatu proses perubahan tingkah laku yang meliputi
perubahan kecenderungan manusia seperti sikap, minat, atau nilai dan
perubahan kemampuannya yakni peningkatan kemampuan untuk
melakukan berbagai jenis performance/kinerja, (Gagne dan Kokom
Komalasari, 2011: 110).
Pembelajaran dapat didefinisikan sebagai suatu sistem atau proses
membelajarkan subjek didik/pembelajar yang direncanakan atau didesain,
dilaksanakan, dan dievaluasi secara sistematis agar subjek didik/
pembelajar dapat mencapai tujuan–tujuan pembelajaran secara efektif
dan efisien ( Kokom Komalasari, 2011 : 3)
Hasil belajar merupakan kemampuan–kemampuan yang dimiliki siswa
setelah ia menerima pengalaman belajarnya ( Nana Sujana, 2005 : 22)
Tiga ranah Hasil belajar ; Menurut Benyamin Bloom dalam Nana
Sudjana mengklasifikasikan hasil belajar secara garis besar menjadi tiga
ranah, yakni ( Nana Sujana, 2005 : 22): ranah kognitif. Ranah afektif dan
ranah psikomotoris
7. Sambungan Kajian Pustaka
metode pembelajaran adalah suatu cara yang digunakan oleh
seorang guru pada kegiatan pembelajaran guna mengantarkan
murid untuk mencapai tujuan-tujuan pembelajaran yang telah
ditetapkan metode adalah suatu cara yang dipergunakan untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Syaiful Bahri Djamarah,
2010: 46
metode eksperimen adalah salah satu cara mengajar dimana siswa
melakukan suatu percobaan tentang suatu hal, mengamati
prosesnya serta menuliskan hasil percobaannya, kemudian hasil
pengamatan itu disampaikan ke kelas dan dievaluasi oleh guru
( Roestiyah NK, 2008
8. KERANGKA BERPIKIR
Sambungan Kajian Pustaka
Penerapan
Metode
Ekprimen
Kegiatan KBM
Kelas IX
SMPN 10
Depok
Hasil Belajar
IPA
Meningkat
Penerapan metode eksperimen adalah peningkatan
pemahaman siswa terhadap konsep-konsep IPA materi
Kemagnetan dengan baik dengan sendirinya akan
mengalami peningkatan hasil belajar IPA
9. BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Jenis Penelitian : Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau
Classroom Action Research (CAR), yaitu penelitian yang dilakukan
di kelas.
Lokasi Penelitian : SMPN 10 Depok
Subyek Penelitian : siswa kelas IXA SMPN 10 Depok tahun
ajaran 2021/2022
Tehnik pengumpulan data : proses pengumpulan data dilakukan
observasi, tes, angket, atau wawancara
Tehnik Analisa data : Hasil belajar dianalisis dengan teknik
analisis hasil evaluasi untuk mengetahui ketuntasan belajar
dengan cara menganalisis data hasil tes menggunakan kriteria
ketuntasan belajar
10. BAB IV PEMBAHASAN
HASIL PENELITIAN
1.Hasil Belajar sebelum
kegiatan Penelitian
2.Hasil Belajar Siswa
pada Siklus 1
3.Hasil belajar siswa
pada siklus 2
11. 1. Hasil Belajar Pra PTK
19
81
Tuntas Tidak
tuntas
Persentase
Ketuntasan Siswa
Pra PTK (%)
12. 2. Hasil Belajar Pada Siklus 1
61
39
Tuntas Tidak tuntas
Persentasi Ketuntasan
pada Siklus 1 (%)
13. 3. Hasil Belajar Pada Siklus 2
90
10
Tuntas Tidak
tuntas
Persentasi Ketuntasan
Belajar Siswa
pada Siklus 2 (%)
14. 19
61
90
Pra PTK Siklus 1 Siklus 2
Persentase Banyak Siswa yang
Tuntas untuk setiap siklus (%)
Peningkatan
Ketuntasan
Belajar
16. BAB V KESIMPULAN
Penerapan Metode Eksperimen Pada Mata Pelajaran IPA
materi kemagnetan pada siswa IXA SMPN 10 Depok, dapat
meningkatkan hasil belajar. Hal ini dapat diketahui dari hasil
observasi pada siklus I sampai siklus 2 yang menyebutkan
adanya peningkatan hasil belajar siswa semula nilai rata-rata
pre test 60,6 dan pada post test siklus 1 menjadi 72,3 dan 81.1
pada akhir siklus 2. Persentase ketuntasan belajar pada siklus
1 adalah 61% dan 90 % pada akhir siklus 2. yang berarti
bahwa persentase ketuntasan belajar siswa sudah memenuhi
kriteria ketuntasan yang telah ditentukan, yaitu 75% dari
keseluruhan siswa.