Bab 9 membahas rasio-rasio pasar yang terkait dengan harga saham perusahaan seperti laba, arus kas, dan nilai buku per saham. Rasio-rasio ini memberikan indikasi bagi manajemen tentang pandangan investor terhadap risiko dan prospek perusahaan. Bab ini menjelaskan rasio harga laba, tingkat dividen, pembayaran dividen, dan rasio nilai pasar terhadap nilai buku.

1. Bab 9 Rasio Pasar
“Semakin sulit sebuah perjuangan,
semakin indah suatu kemenangan."
MANAJEMEN
KEUANGAN 1

3. ANALISA RASIO KEUANGAN
RASIO
LIKUIDITAS
Current Ratio
Quick Ratio
Cash Ratio
Rasio
Perputaran
Kas
Inventory To
Net Working
Capital
RASIO
SOLVABILITAS
Debt To Asset Ratio
Debt To Equity
Ratio
Long Term Debt To
Equity Ratio
Tangible Assets
Debt Coverage
Current Liabilities
To Net Worth
Times Interest
Earned
Fixed Charge
Coverage
RASIO
PROFITABILITAS
Profit Margin
Return On
Investment
Return On Equity
Laba Per Lembar
Saham
Return On Assets
RASIO AKTIVITAS
Receivable Turn Over
Day Of Receivable
Inventory Turn Over
Days Of Inventory
Working Capital Turn
Over
Fixed Assets Turn
Over
Assets Turn Over
RASIO NILAI
PASAR
Price Earning
Market Book
Price Cash
Flow Ratio

4. Rasio Nilai Pasar
(Market Value Ratios)
adalah rasio yg berhubungan dengan
harga saham perusahaan dengan
laba, arus kas/cash flow, & nilai buku
per saham (EPS).
Rasio ini memberikan indikasi bagi
manajemen perusahaan tentang
bagaimana pandangan investor
terhadap risiko investasi & prospek
perusahaan di masa depan.

5.  Setiap peluang biasanya
disertai dengan risiko.
 Seorang manajer keuangan yg
bertanggungjawab mengurusi
bidang keuangan perusahaan
harus mampu memutuskan
pilihan terbaik yg
menguntungkan perusahaan.
 Atau paling tidak bisa
meminimalisir risiko &
meningkatkan peluang.

6. Price Earning
Ratio (PER)
01

7.  Mengukur bagaimana investor
menilai prospek pertumbuhan
perusahaan di masa yg akan datang
& tercermin pada harga saham yg
bersedia dibayar oleh investor untuk
setiap rupiah laba yg diperoleh
perusahaan.
 Semakin tinggi rasio ini menunjukkan
bahwa investor mempunyai harapan
yg baik tentang perkembangan
perusahaan di masa yg akan datang,
sehingga untuk pendapatan per
saham tertentu, investor bersedia
membayar dgn harga yg mahal.

8. Share
Per
Earning
Share
per
ice
Pr
Market
PER
Ratio
Earning
ice
Pr 
)
(
 Jika perusahaan memiliki harga
pasar saham Rp 375 per
lembar.
 Data laba perusahaan
Rp150.000.000 dimana jumlah
saham beredar sebanyak
2.000.000 lembar.
EPS = Rp 150.000.000 = Rp 75 / lembar
2.000.000 lembar
PER = Rp 375 per lembar = 4 kali
Rp 75 per lembar

9. Dividend Yield
(Rasio Hasil Dividen)
02

10.  Rasio ini mengukur seberapa
besar tingkat keuntungan berupa
dividen yg mampu dihasilkan dari
investasi pada saham.
 Semakin tinggi rasio berarti
semakin besar dividen yg mampu
dihasilkan dgn investasi tertentu
pada saham

11. Share
per
ce
Pri
Market
Share
per
Divident
Yield
Divident 
 Jika perusahaan memiliki harga
pasar saham Rp 375 per
lembar.
 Pembagian dividen perusahaan
Rp70.000.000 dimana jumlah
saham beredar sebanyak
2.000.000 lembar.
DPS = Rp 70.000.000 = Rp 35 / lembar
2.000.000 lembar
DY = Rp 375 per lembar = 10,7
Rp 35 per lembar

12. Dividend
Payout Ratio (DPR)
03

13.  Rasio ini mengukur berapa besar
bagian laba bersih setelah pajak
yg dibayarkan sebagai dividen
kepada pemegang saham.
 Semakin besar rasio ini berarti
semakin sedikit bagian laba yg
ditahan untuk membelanjai
investasi yg dilakukan
perusahaan.

14. Share
per
ce
Pri
Market
Share
per
Divident
Yield
Divident 
 Jika perusahaan memiliki harga
pasar saham Rp 375 per
lembar.
 Pembagian dividen perusahaan
Rp70.000.000 dimana jumlah
saham beredar sebanyak
2.000.000 lembar.
DPS = Rp 70.000.000 = Rp 35 / lembar
2.000.000 lembar
DY = Rp 375 per lembar = 10,7
Rp 35 per lembar

15. Market to
Book Ratio
04

16.  Mengukur penilaian pasar
keuangan terhadap manajemen &
organisasi perusahaan sebagai
going concern.
 Nilai buku saham mencerminkan
nilai historis dari aktiva
perusahaan.
 Perusahaan yg dikelola dgn baik
& beroperasi secara efisien dapat
memiliki nilai pasar yg lebih tinggi
dari pada nilai buku asetnya.

17.  Jika perusahaan memiliki harga
pasar saham Rp 375 per
lembar, sedangkan harga
nominal sahamnya yaitu Rp 100
per lembar.
MBR = Rp 375 = 3,75
Rp 100
Share
per
Value
Book
Share
per
ice
Pr
Market
Ratio
Book
to
Market 

18. "Niat kerjo, ora golek perkoro.
Niat golek rejeki, ora golek rai.
Ora balapan, opo maneh ugal-
ugalan."
Niat bekerja, bukan cari perkara.
Niat mencari rejeki, bukan cari
perhatian belaka. Bukan balapan,
apalagi ugal-ugalan.