Bab 9 membahas tentang obligasi, termasuk definisi obligasi sebagai surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindah tangankan dengan janji membayar bunga dan pokok utang pada waktu tertentu. Dokumen ini juga menjelaskan jenis obligasi, mekanisme kerja, peringkat, harga wajar, dan amortisasi obligasi.
Bab 7 membahas tentang dividen perusahaan. Dividen adalah pembagian laba bersih perusahaan kepada pemegang saham, sedangkan laba ditahan digunakan untuk membiayai pertumbuhan perusahaan. Beberapa faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen antara lain kebutuhan dana masa depan perusahaan, likuiditas, nilai informasi dividen, pengendalian perusahaan, dan inflasi. Pembagian dividen harus memenuhi peraturan dan
Aqiqah I Tumpeng I Prasmanan I Nasi Box I Snack Box I Bento Box I Restoran I Bakso
website : https://s.id/marafie-cikupa
Valuta Asing yaitu mata uang yg diakui, digunakan, dipakai, & juga diterima sebagai alat pembayaran dlm perdagangan internasional.
Valuta asing yg banyak dipakai biasanya merupakan mata uang suatu negara yg memiliki peranan ataupun kendali yg cukup besar dlm sistem perekonomian di seluruh dunia.
Di seluruh dunia sendiri, valuta asing yg paling banyak digunakan adalah Dollar.
Yaitu bahwa barang yg sama yg dijual di beberapa negara harus memiliki harga yg sama.
Untuk tujuan ini, kita memerlukan barang sama dari perusahaan yg sama yg dijual di banyak negara.
Ada beberapa produk yg memenuhi kriteria ini, namun yg paling sering digunakan sebagai acuan adl harga Big Mac dari McDonald.
This document contains a list of 100 students with their names, student IDs, and scores on a midterm exam for Financial Management 2. The scores range from 0 to 100. The highest score was 100/100 earned by 5 students, and the lowest score was 3/100.
Dokumen tersebut membahas metode perhitungan prediksi kebangkrutan menggunakan model Altman Z-Score dan Springate Score. Model Altman Z-Score menggunakan lima rasio keuangan untuk menghitung nilai Z, sedangkan model Springate Score menggunakan empat rasio keuangan untuk menghitung nilai S. Kedua model digunakan untuk memprediksi apakah suatu perusahaan termasuk dalam kategori pailit atau tidak pailit berdasarkan nilai
Bab 5 membahas reverse stock split, yaitu aksi korporasi yang menggabungkan jumlah saham beredar agar menjadi lebih sedikit namun dengan harga saham yang meningkat. Ada 3 alasan perusahaan melakukan reverse stock split: 1) mengurangi biaya transaksi, 2) memperbaiki fleksibilitas harga saham baru, 3) meningkatkan investor institusional dan internasional. Dokumen ini juga menjelaskan perhitungan dan informasi yang perlu diketahui investor terkait
Bab 7 membahas tentang dividen perusahaan. Dividen adalah pembagian laba bersih perusahaan kepada pemegang saham, sedangkan laba ditahan digunakan untuk membiayai pertumbuhan perusahaan. Beberapa faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen antara lain kebutuhan dana masa depan perusahaan, likuiditas, nilai informasi dividen, pengendalian perusahaan, dan inflasi. Pembagian dividen harus memenuhi peraturan dan
Aqiqah I Tumpeng I Prasmanan I Nasi Box I Snack Box I Bento Box I Restoran I Bakso
website : https://s.id/marafie-cikupa
Valuta Asing yaitu mata uang yg diakui, digunakan, dipakai, & juga diterima sebagai alat pembayaran dlm perdagangan internasional.
Valuta asing yg banyak dipakai biasanya merupakan mata uang suatu negara yg memiliki peranan ataupun kendali yg cukup besar dlm sistem perekonomian di seluruh dunia.
Di seluruh dunia sendiri, valuta asing yg paling banyak digunakan adalah Dollar.
Yaitu bahwa barang yg sama yg dijual di beberapa negara harus memiliki harga yg sama.
Untuk tujuan ini, kita memerlukan barang sama dari perusahaan yg sama yg dijual di banyak negara.
Ada beberapa produk yg memenuhi kriteria ini, namun yg paling sering digunakan sebagai acuan adl harga Big Mac dari McDonald.
This document contains a list of 100 students with their names, student IDs, and scores on a midterm exam for Financial Management 2. The scores range from 0 to 100. The highest score was 100/100 earned by 5 students, and the lowest score was 3/100.
Dokumen tersebut membahas metode perhitungan prediksi kebangkrutan menggunakan model Altman Z-Score dan Springate Score. Model Altman Z-Score menggunakan lima rasio keuangan untuk menghitung nilai Z, sedangkan model Springate Score menggunakan empat rasio keuangan untuk menghitung nilai S. Kedua model digunakan untuk memprediksi apakah suatu perusahaan termasuk dalam kategori pailit atau tidak pailit berdasarkan nilai
Bab 5 membahas reverse stock split, yaitu aksi korporasi yang menggabungkan jumlah saham beredar agar menjadi lebih sedikit namun dengan harga saham yang meningkat. Ada 3 alasan perusahaan melakukan reverse stock split: 1) mengurangi biaya transaksi, 2) memperbaiki fleksibilitas harga saham baru, 3) meningkatkan investor institusional dan internasional. Dokumen ini juga menjelaskan perhitungan dan informasi yang perlu diketahui investor terkait
Teks tersebut membahas tentang manajemen piutang dagang, termasuk pengertian piutang dagang, penjualan tunai dan kredit, bad debt, komponen kebijakan kredit seperti syarat penjualan, analisis kredit, dan kebijakan penagihan piutang. Juga dibahas faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan kredit perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, dan manfaat laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan memberikan informasi keuangan penting untuk para pemangku kepentingan seperti investor, karyawan, pemasok, pemerintah, dan masyarakat untuk mengambil keputusan. Terdapat beberapa jenis laporan keuangan seperti laporan tahunan, laporan keuangan interim, dan laporan keuangan tahunan.
Modul ini membahas konsep-konsep dasar nilai waktu uang yaitu future value, present value, dan anuitas. Future value digunakan untuk menghitung nilai investasi di masa datang sedangkan present value untuk menghitung nilai kini dari pembayaran di masa mendatang. Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang sama besar dalam jangka waktu tertentu.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Bab 10 membahas penganggaran modal yang meliputi konsep, tujuan, jenis proyek investasi, dan teknik-teknik penganggaran modal seperti payback period, net present value, profitability index, dan internal rate of return.
Strategi investasi obligasi mencakup strategi pasif seperti beli dan simpan serta mengikuti indeks, strategi imunisasi untuk menyamakan durasi portofolio dengan waktu investasi, dan strategi aktif seperti memprediksi perubahan suku bunga dan memanfaatkan kesalahan harga obligasi.
Dokumen tersebut membahas tentang suku bunga dan nilai waktu uang. Suku bunga merupakan harga yang dibayar untuk modal, sedangkan nilai waktu uang menyatakan bahwa nilai uang di masa depan berbeda dengan nilai uang saat ini. Dokumen tersebut juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan suku bunga dan nilai waktu uang serta konsep-konsep terkait seperti future value, present value, dan an
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai konsep dasar obligasi perusahaan dan negara, jenis-jenisnya, mekanisme penerbitan dan perdagangannya, serta yield yang diperoleh investor. Dokumen ini juga menjelaskan tentang peringkat obligasi dan transaksi obligasi di Indonesia pada tahun 2008.
UANG ADALAH
suatu benda yg diterima secara
umum oleh masyarakat untuk
mengukur nilai, menukar, &
melakukan pembayaran atas
pembelian barang & jasa, & pada
waktu yg bersamaan bertindak
sebagai alat penimbun
kekayaan.
UANG adalah suatu benda
yg pada dasarnya dapat
berfungsi sebagai:
1. Alat Tukar (Medium Of
Exchange),
2. Alat Penyimpan Nilai
(Store Of Value),
3. Satuan Hitung (Unit Of
Account),
4. Ukuran Pembayaran yg
Tertunda (Standard For
Deffered Payment).
Time Value of Money
(Nilai Waktu Uang)
Adalah sebuah konsep yg
mengukur nilai uang saat
ini lebih berharga
dibandingkan nilai uang
dimasa yg akan datang.
Bab 7 membahas karakteristik dan penilaian obligasi. Obligasi adalah instrumen hutang jangka panjang dengan nilai nominal, tingkat bunga tetap, dan tanggal jatuh tempo. Nilai obligasi dipengaruhi oleh tingkat bunga pasar dibanding kupon. Jika pasar lebih rendah, akan ada premi; jika lebih tinggi, akan ada diskonto. Risiko kegagalan dipengaruhi oleh keuangan penerbit dan ketentuan kontrak.
1. Dokumen tersebut membahas tentang penilaian obligasi dengan menjelaskan definisi, jenis, manfaat, dan model-model penilaian obligasi seperti nilai sekarang, yield to maturity, dan intrinsik.
2. Terdapat tiga model penilaian obligasi yaitu nilai sekarang, yield to maturity, dan intrinsik yang masing-masing menghitung harga obligasi berdasarkan tingkat bunga.
3. Durasi obligasi dijelaskan sebagai ukuran rata-rata tertimbang waktu
Pasar uang adalah pasar yang memperdagangkan surat berharga jangka pendek seperti sertifikat deposito, commercial paper, dan treasury bills. Instrumen-instrumen pasar uang digunakan oleh perusahaan dan pemerintah untuk mendapatkan pendanaan jangka pendek serta oleh investor untuk menanamkan dana sementara dengan risiko rendah. Bank memainkan peran penting sebagai pelaku utama di pasar uang.
Modul ini membahas tentang obligasi, termasuk pengertian dan konsep perhitungan obligasi serta menghitung harga wajar obligasi. Metode perhitungan mencakup menyusun skedul amortisasi premium dan diskon, serta menghitung yield nilai sekarang dari obligasi. Jenis obligasi yang dijelaskan meliputi obligasi berbunga, tidak berbunga, serta obligasi dapat ditebus.
Teks tersebut membahas tentang manajemen piutang dagang, termasuk pengertian piutang dagang, penjualan tunai dan kredit, bad debt, komponen kebijakan kredit seperti syarat penjualan, analisis kredit, dan kebijakan penagihan piutang. Juga dibahas faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan kredit perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, dan manfaat laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan memberikan informasi keuangan penting untuk para pemangku kepentingan seperti investor, karyawan, pemasok, pemerintah, dan masyarakat untuk mengambil keputusan. Terdapat beberapa jenis laporan keuangan seperti laporan tahunan, laporan keuangan interim, dan laporan keuangan tahunan.
Modul ini membahas konsep-konsep dasar nilai waktu uang yaitu future value, present value, dan anuitas. Future value digunakan untuk menghitung nilai investasi di masa datang sedangkan present value untuk menghitung nilai kini dari pembayaran di masa mendatang. Anuitas adalah serangkaian pembayaran yang sama besar dalam jangka waktu tertentu.
Nilai saham merupan nilai yang dimiliki oleh selsmbar saham di pasar modal. nilai saham terdiri dari tiga nilai, yaitu : nilai buku, nilai pasar, dan nilai intrinsik
Bab 10 membahas penganggaran modal yang meliputi konsep, tujuan, jenis proyek investasi, dan teknik-teknik penganggaran modal seperti payback period, net present value, profitability index, dan internal rate of return.
Strategi investasi obligasi mencakup strategi pasif seperti beli dan simpan serta mengikuti indeks, strategi imunisasi untuk menyamakan durasi portofolio dengan waktu investasi, dan strategi aktif seperti memprediksi perubahan suku bunga dan memanfaatkan kesalahan harga obligasi.
Dokumen tersebut membahas tentang suku bunga dan nilai waktu uang. Suku bunga merupakan harga yang dibayar untuk modal, sedangkan nilai waktu uang menyatakan bahwa nilai uang di masa depan berbeda dengan nilai uang saat ini. Dokumen tersebut juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan suku bunga dan nilai waktu uang serta konsep-konsep terkait seperti future value, present value, dan an
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai konsep dasar obligasi perusahaan dan negara, jenis-jenisnya, mekanisme penerbitan dan perdagangannya, serta yield yang diperoleh investor. Dokumen ini juga menjelaskan tentang peringkat obligasi dan transaksi obligasi di Indonesia pada tahun 2008.
UANG ADALAH
suatu benda yg diterima secara
umum oleh masyarakat untuk
mengukur nilai, menukar, &
melakukan pembayaran atas
pembelian barang & jasa, & pada
waktu yg bersamaan bertindak
sebagai alat penimbun
kekayaan.
UANG adalah suatu benda
yg pada dasarnya dapat
berfungsi sebagai:
1. Alat Tukar (Medium Of
Exchange),
2. Alat Penyimpan Nilai
(Store Of Value),
3. Satuan Hitung (Unit Of
Account),
4. Ukuran Pembayaran yg
Tertunda (Standard For
Deffered Payment).
Time Value of Money
(Nilai Waktu Uang)
Adalah sebuah konsep yg
mengukur nilai uang saat
ini lebih berharga
dibandingkan nilai uang
dimasa yg akan datang.
Bab 7 membahas karakteristik dan penilaian obligasi. Obligasi adalah instrumen hutang jangka panjang dengan nilai nominal, tingkat bunga tetap, dan tanggal jatuh tempo. Nilai obligasi dipengaruhi oleh tingkat bunga pasar dibanding kupon. Jika pasar lebih rendah, akan ada premi; jika lebih tinggi, akan ada diskonto. Risiko kegagalan dipengaruhi oleh keuangan penerbit dan ketentuan kontrak.
1. Dokumen tersebut membahas tentang penilaian obligasi dengan menjelaskan definisi, jenis, manfaat, dan model-model penilaian obligasi seperti nilai sekarang, yield to maturity, dan intrinsik.
2. Terdapat tiga model penilaian obligasi yaitu nilai sekarang, yield to maturity, dan intrinsik yang masing-masing menghitung harga obligasi berdasarkan tingkat bunga.
3. Durasi obligasi dijelaskan sebagai ukuran rata-rata tertimbang waktu
Pasar uang adalah pasar yang memperdagangkan surat berharga jangka pendek seperti sertifikat deposito, commercial paper, dan treasury bills. Instrumen-instrumen pasar uang digunakan oleh perusahaan dan pemerintah untuk mendapatkan pendanaan jangka pendek serta oleh investor untuk menanamkan dana sementara dengan risiko rendah. Bank memainkan peran penting sebagai pelaku utama di pasar uang.
Modul ini membahas tentang obligasi, termasuk pengertian dan konsep perhitungan obligasi serta menghitung harga wajar obligasi. Metode perhitungan mencakup menyusun skedul amortisasi premium dan diskon, serta menghitung yield nilai sekarang dari obligasi. Jenis obligasi yang dijelaskan meliputi obligasi berbunga, tidak berbunga, serta obligasi dapat ditebus.
Dokumen tersebut membahas tentang teori suku bunga dan penentuan harga obligasi. Terdapat penjelasan mengenai karakteristik obligasi, pengaruh suku bunga terhadap harga obligasi, dan cara menghitung harga obligasi.
Obligasi adalah sekuritas yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah yang memberikan pembayaran bunga berkala dan pokok pinjaman pada saat jatuh tempo. Terdapat berbagai karakteristik dan jenis obligasi seperti yield, kupon, dan jaminan. Analisis investasi obligasi melibatkan pengukuran yield seperti yield sampai jatuh tempo, yield sampai dibeli kembali, dan yield yang terealisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang teori suku bunga dan penentuan harga obligasi. Terdapat penjelasan mengenai karakteristik obligasi, pengaruh suku bunga terhadap harga obligasi, dan cara menghitung harga obligasi. Juga dijelaskan mengenai yield curve dan penghitungan forward rate serta spot rate.
Dokumen tersebut membahas tentang pasar uang dan pasar modal. Pasar uang memperdagangkan sekuritas jangka pendek seperti bank acceptance, sertifikat deposito, dan commercial paper. Pasar modal meliputi pasar penghasilan tetap jangka panjang seperti obligasi pemerintah, dan pasar ekuitas. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai instrumen keuangan jangka pendek dan panjang serta cara perhitungannya.
Tiga kalimat ringkasan dokumen:
Dokumen membahas tentang obligasi dan saham, termasuk jenis, fitur, dan pengaruh faktor seperti suku bunga dan inflasi terhadap harga obligasi dan saham. Juga dijelaskan cara menghitung nilai obligasi dan harga saham dengan berbagai model.
Bab ini membahas tentang hutang obligasi dan investasi dalam obligasi, termasuk cara menghitung nilai sekarang dari hutang obligasi, jurnal untuk hutang obligasi, dan jurnal untuk pembelian, bunga, diskonto, dan amortisasi premium investasi obligasi."
Dokumen tersebut membahas beberapa jenis obligasi seperti obligasi berbunga, obligasi dapat ditebus, dan obligasi tak berbunga serta cara menghitung harga wajar dan amortisasi premium atau diskon pada obligasi.
Dokumen tersebut membahas tentang utang obligasi dan investasi pada obligasi. Terdapat penjelasan mengenai karakteristik obligasi, konsep nilai kini, dan akuntansi untuk utang obligasi termasuk ketika diterbitkan dengan diskon, premium, atau zero-coupon bonds."
Kami menyediakan berbagai kebutuhan kuliner Anda untuk Acara Berharga Anda.
Percayakan kepada kami:
- Aqiqah
- Tumpeng
- Prasmanan
- Nasi box
- Snack box
- Bento box
- Restoran
- E-katalog
Kunjungi website kami di https://s.id/marafie-cikupa
Lokasi di Citra Raya Cikupa Kab. Tangerang.
Bab 9 membahas rasio-rasio pasar yang terkait dengan harga saham perusahaan seperti laba, arus kas, dan nilai buku per saham. Rasio-rasio ini memberikan indikasi bagi manajemen tentang pandangan investor terhadap risiko dan prospek perusahaan. Bab ini menjelaskan rasio harga laba, tingkat dividen, pembayaran dividen, dan rasio nilai pasar terhadap nilai buku.
Bab 8 membahas rasio aktivitas yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam menggunakan asetnya dan mengukur tingkat efisiensi pemanfaatan sumber daya. Rasio aktivitas meliputi perputaran piutang, perputaran persediaan, perputaran modal kerja, perputaran aset tetap, dan perputaran total aset.
Rasio likuiditas merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendeknya. Terdapat beberapa rasio likuiditas yang dijelaskan dalam dokumen ini seperti rasio lancar, rasio cepat, rasio kas, dan rasio perputaran kas. Rasio-rasio tersebut digunakan untuk menilai kondisi likuiditas perusahaan dengan membandingkannya terhadap rata-rata industri.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang analisis laporan keuangan perusahaan. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa analisis laporan keuangan berguna untuk menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan dengan menggunakan teknik seperti perbandingan laporan keuangan beberapa tahun, rasio keuangan, dan analisis perubahan modal kerja. Dokumen juga menjelaskan beberapa jenis rasio keuangan yang sering digunakan untuk men
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
3. OBLIGASI merupakan surat
utang jangka menengah-
panjang yg dpt dipindah
tangankan yg berisi janji dari
pihak yg menerbitkan untuk
membayar imbalan berupa
bunga pada periode tertentu &
melunasi pokok utang pada
waktu yg telah ditentukan
kepada pihak pembeli obligasi
tersebut.
(BEI)
4. Surat Berharga Negara (SBN)
adalah Surat Utang Negara (SUN) &
Surat Berharga Syariah Negara
(SBSN).
Surat Utang Negara (SUN)
adalah surat berharga yg berupa
surat pengakuan utang dlm mata
uang Rupiah maupun valuta asing
yg dijamin pembayaran bunga &
pokoknya oleh Negara Republik
Indonesia, sesuai dengan masa
berlakunya.
16. PEFINDO merupakan
perusahaan pemeringkat efek
yang dimiliki oleh para
pemegang saham domestik,
telah melakukan
pemeringkatan terhadap
banyak entitas dan surat-surat
utang yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI/IDX).
3 risiko utama penilaian, yaitu
Risiko Industri (Industry Risk),
Risiko Bisnis (Business Risks)
Risiko Keuangan (Financial
Risks).
20. Jenis
Obligasi Penerbit
Corporate Bonds
Government Bonds
Municipal Bonds (Pemda)
Bunga
Zero Coupon Bonds
Coupon Bonds
Fixed Coupon Bonds
Jaminan
Secured Bond
Mortgage Bond
Collateral Trust Bond
Equipment Trust Certificate
Unsecured Bond
Debentures
Subordinated Debentures
Income Bond
24. Penentuan Harga
Wajar Obligasi Adalah
jumlah nilai sekarang
(present value) dari
anuitas bunga yg
dibayarkan & nilai
sekarang dari nilai
nominalnya.
i
)
i
1
(
1
(
F
)
i
c
(
F
P
n
75
,
985
.
405
.
89
Rp
P
841
.
25
Rp
47
,
085
.
564
.
63
Rp
P
07
,
0
0
.
000
.
6
Rp
)
)
07
,
0
1
(
1
(
P
)
i
1
(
F
i
C
)
)
i
1
(
1
(
P
20
n
n
F = Nilai nominal/ nilai pari obligasi
c = Tingkat bunga (kupon)
C = Pembayaran bunga per periode
i = Yield per periode
n = Jumlah periode
P = Harga wajar obligasi
25. Contoh:
Sebuah obligasi bernilai nominal Rp100.000.000 dgn bunga
j2 = 12% jatuh tempo dlm 10 tahun.
Tentukan harga wajar obligasi jika investor mengharapkan
yield:
a. 14% p.a.
b. 10% p.a.
1. Obligasi Berbunga (Coupon Bond)
26. F = Rp 100.000.000
c = 12% : 2
= 6% = 0,06
C = 6% x Rp100.000.000
= Rp6.000.000
75
,
985
.
405
.
89
Rp
P
28
,
900
.
841
.
25
Rp
47
,
085
.
564
.
63
Rp
P
)
07
,
0
1
(
000
.
000
.
100
Rp
07
,
0
000
.
000
.
6
Rp
)
)
07
,
0
1
(
1
(
P
)
i
1
(
F
i
C
)
)
i
1
(
1
(
P
20
20
n
n
n = 10 tahun
= 20 semester
i = 14% : 2
= 7% = 0,07
27. F = Rp 100.000.000
c = 12% : 2
= 6% = 0,06
C = 6% x Rp100.000.000
= Rp6.000.000
n = 10 tahun
= 20 semester
i = 10% : 2
= 5% = 0,05
34
,
210
.
462
.
112
Rp
P
29
,
948
.
688
.
37
Rp
05
,
262
.
773
.
74
Rp
P
)
05
,
0
1
(
000
.
000
.
100
Rp
05
,
0
000
.
000
.
6
Rp
)
)
05
,
0
1
(
1
(
P
)
i
1
(
F
i
C
)
)
i
1
(
1
(
P
20
20
n
n
28. Latihan 1
Sebuah obligasi bernilai nominal
Rp550.000.000 dgn bunga j2 = 10% p.a.
Jatuh tempo dlm 15 tahun.
Tentukan harga wajar obligasi jika investor
mengharapkan yield:
a. 12% p.a.
b. 8% p.a.
29. Dilunasi
2. Obligasi dpt Ditebus (Callable Bonds)
10
Jatuh Tempo
Emiten
Sep
Investor
Ditebus sebelum jatuh tempo
Agar melunasi utangnya dgn lebih cepat.
Diambil jika menguntungkan:
Keadaan tingkat bunga pasar sudah turun
Lebih rendah daripada tingkat bunga obligasi.
Tidak diambil jika:
Tingkat bunga pasar lebih tinggi daripada tingkat bunga
obligasi
30. Oleh karena itu, callable bonds
menguntungkan emiten & merugikan
investor.
Callable bonds menimbulkan masalah dlm
perhitungan harga wajar karena jangka
waktu obligasi hingga dilunasi menjadi tidak
pasti.
Dgn adanya hak tebus ini, emiten yg
menentukan kapan obligasinya dilunasi.
Investor, harus menghitung harga obligasi
yg menjamin yield yg diinginkan dpt tercapai
dgn/ tanpa digunakannya hak penebusan
oleh emiten.
2. Obligasi dpt Ditebus (Callable Bonds)
31. 3. Obligasi Tak Berbunga (Zero Coupon Bond)
Obligasi jenis ini tidak membayar bunga secara periodik, tetapi
hanya membayar sebesar nilai nominal pada saat jatuh tempo.
Untuk menarik investor, obligasi jenis ini harus dijual dgn diskon
sangat besar sehingga sering juga disebut Deep Discount Bond.
Harga wajar obligasi tak berbunga adalah nilai sekarang dari nilai
nominal obligasi.
n
)
i
1
(
F
P
32. Sebuah obligasi tak berbunga yg bernilai nominal Rp 100.000.000 jatuh tempo
dlm 10 tahun. Tentukan harga wajar obligasi jika investor mengharapkan yield j2
= 14%.
F = Rp100.000.000
n = 10 tahun = 20 semester
i = 14% : 2 = 7% = 0,07
28
,
900
.
841
.
25
Rp
)
07
,
0
1
(
000
.
000
.
100
Rp
)
i
1
(
F
P 20
n
3. Obligasi Tak Berbunga (Zero Coupon Bond)
34. Untuk setiap obligasi yg diperdagangkan,
harga wajarnya ditentukan oleh yield yg
diharapkan investor.
Jika yield itu sama dgn bunga obligasi yg
dibayarkan maka harga wajar obligasi adalah
sebesar nilai nominal/pari obligasi itu.
Jika yield lebih rendah dari bunga obligasi
maka obligasi menjadi relatif menarik
sehingga investor bersedia membayar di atas
nilai nominal & dikatakan obligasi dijual dgn
premium.
Sebaliknya, jika yield investor lebih besar dari
bunga obligasi maka obligasi menjadi kurang
menarik sehingga harus dijual dgn diskon.
Amortisasi Premium & Diskon Obligasi
35. Jadi, sebuah obligasi dpt diperdagangkan
pada nilai pari, dgn premium atau dgn
diskon.
Walaupun demikian, pada saat jatuh
tempo, semua obligasi akan dilunasi pada
nilai parinya.
Dgn kata lain, premium & diskon obligasi
yg ada harus menjadi nol/ habis pada saat
jatuh tempo.
Penyesuaian nilai premium & diskon
obligasi secara periodik hingga tidak ada
lagi pada saat jatuh tempo disebut
amortisasi premium/ diskon atau amortisasi
agio/ disagio.
Amortisasi Premium & Diskon Obligasi
36. 1. Amortisasi Premium Obligasi
Contoh:
Susun tabel amortisasi sebuah obligasi bernilai nominal
Rp500.000.000, jatuh tempo 10 tahun lagi dgn kupon = 15% jika
investor mengharapkan Yield sebesar 10% p.a.
Berapa Harga Wajarnya?
Pertama kita menghitung harga wajar obligasi, yaitu:
F = Rp500.000.000
n = 10 tahun
c = 15% = 0,15
i = 10% = 0,1
38. A
Periode
B
Bunga
Dibayarkan
(Rp)
C
Bunga Efektif dlm rupiah
(10% x Nilai Buku)
D
(B - C)
Amortisasi Premium
(Rp)
E
(E - D)
Nilai Buku
(Rp)
653.614.178
1 75.000.000 65.361.418 9.638.582 643.975.595
2 75.000.000 64.397.560 10.602.440 633.373.155
3 75.000.000 63.337.315 11.662.685 621.710.470
4 75.000.000 62.171.047 12.828.953 608.881.517
5 75.000.000 60.888.152 14.111.848 594.769.669
6 75.000.000 59.476.967 15.523.033 579.246.636
7 75.000.000 57.924.664 17.075.336 562.171.300
8 75.000.000 56.217.130 18.782.870 543.388.430
9 75.000.000 54.338.843 20.661.157 522.727.273
10 75.000.000 52.272.727 22.727.273 500.000.000
Total 750.000.000 596.385.822 153.614.178
1. Amortisasi Premium Obligasi
39. 2. Amortisasi Diskon Obligasi
Contoh:
Susun tabel amortisasi sebuah obligasi bernilai nominal
Rp500.000.000, jatuh tempo 10 tahun lagi dgn kupon = 15% jika
investor mengharapkan Yield sebesar 18% p.a.
Berapa Harga Wajarnya?
Pertama kita menghitung harga wajar obligasi, yaitu:
F = Rp500.000.000
n = 10 tahun
c = 15% = 0,15
i = 18% = 0,18
40. 2. Amortisasi Diskon Obligasi
A
Periode
B
Bunga
Dibayarkan
(Rp)
C
Bunga Efektif dlm rupiah
(18% x Nilai Buku)
D
(C - D)
Amortisasi Diskon
(Rp)
E
(E + D)
Nilai Buku
(Rp)
- - - - 432.588.706
1 75.000.000 77.865.967 2.865.967 435.454.673
2 75.000.000 78.381.841 3.381.841 438.836.514
3 75.000.000 78.990.572 3.990.572 442.827.086
4 75.000.000 79.708.875 4.708.875 447.535.962
5 75.000.000 80.556.473 5.556.473 453.092.435
6 75.000.000 81.556.638 6.556.638 459.649.073
7 75.000.000 82.736.833 7.736.833 467.385.906
8 75.000.000 84.129.463 9.129.463 476.515.369
9 75.000.000 85.772.766 10.772.766 487.288.136
10 75.000.000 87.711.864 12.711.864 500.000.000
Total 750.000.000 817.411.294 67.411.294
41. Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal Pembayaran Bunga
Kita mengasumsikan obligasi diperjual
belikan pada tanggal pembayaran bunga
sehingga penentuan harga wajar menjadi
relatif mudah.
Kenyataannya, obligasi diperdagangkan
setiap hari di BEI. Sehingga, kita perlu
mengetahui metode menghitung harga
wajar obligasi pada tanggal lainnya.
Permasalahan untuk menghitung harga
wajar obligasi di antara dua tanggal
pembayaran bunga adl besarnya bunga yg
terkandung (dibawa) dlm obligasi yg
diserahterimakan & berubahnya nilai buku
obligasi dari tanggal terakhir pembayaran
bunga.
42. Kebiasaan dlm praktik perdagangan
obligasi adalah pembeli membayar
kepada penjual bunga yg terkandung
dlm obligasi, yaitu bunga yg belum
dibayar dari tanggal pembayaran bunga
terakhir hingga tanggal transaksi.
Bunga terkandung disebut Bunga
Terutang (Accrued Interest).
Pembeli bersedia membayarkan bunga
terutang ini kepada penjual karena
pembeli akan menerima bunga secara
penuh pada tanggal pembayaran
bunga berikutnya.
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal Pembayaran Bunga
43. Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal Pembayaran Bunga
Bulan Jumlah Hari
Januari 31
Februari 28 / 29
Maret 31
April 30
Mei 31
Juni 30
Juli 31
Agustus 31
September 30
Oktober 31
November 30
Desember 31
44. Untuk menghitung harga wajar obligasi yg diperjualbelikan
di antara dua tanggal pembayaran bunga, kita akan
menggunakan notasi berikut:
P0 = Harga wajar obligasi pada tanggal pembayaran bunga
terakhir
P1 = Harga wajar obligasi pada tanggal pembayaran bunga
berikutnya
f = Jumlah hari yg telah lewat sejak tanggal pembayaran
bunga terakhir dibagi dgn total jumlah hari antara dua
tanggal pembayaran bunga (yang lalu & yg berikutnya)
Pq = Harga penawaran obligasi di pasar (market quotation) &
tidak termasuk bunga
P = Harga yg harus dibayarkan pembeli
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal Pembayaran Bunga
45. Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
Persamaan untuk harga obligasi berikut:
)
P
P
(
f
P
P 0
1
0
q
C
.
f
AI
AI
P
P q
46. Contoh
Sebuah obligasi bernilai nominal Rp1.000.000.000 dgn kupon j2 =
9,5% & jatuh tempo pada 15 Agustus 2009 dan 15 Februari 2010.
Obligasi ini dijual pada tanggal 1 September 2009 dgn harga
penawaran pasar (market quotation) 103,25. Berapa yg harus dibayar
pembeli?
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
47. Bulan Agustus = 31 hari = Tanggal 15 = 17 hari
Bulan September = 30 hari = Tanggal 1 = 0 hari +
= 17 hari
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
48. Bulan Agustus = 31 hari = Tanggal 15 = 17 hari
Bulan September = 30 hari
Bulan Oktober = 31 hari
Bulan November = 30 hari
Bulan Desember = 31 hari
Bulan Januari = 31 hari
Bulan Februari = 28 hari = Tanggal 15 = 14 hari +
= 184 hari
49. Tanggal-tanggal pembayaran: 15 Februari & 15 Agustus.
Jumlah hari antara tanggal 15 Agustus 2009 & 15 Februari 2010 = 184 hari.
Jumlah hari dari tanggal 15 Agustus 2009 hingga 1 September 2009 = 17 hari.
Jadi, bunga terutang adalah:
f = 17 _ = 0,0923913043478261
184
c = 4,75% = 0,0475
C = c.F = 4,75% x Rp1.000.000.000 = Rp47.500.000
F = Rp1.000.000.000
Pq = 103,25% x Rp1.000.000.000 = Rp1.032.250.000
AI = f . C = 0,0923913043478261 x Rp47.500.000 = Rp4.388.587
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
50. Harga yg harus dibayar pembeli adalah:
P = Pq + AI
= Rp1.032.250.000 + Rp4.388.587
= Rp1.036.638.587
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
51. Contoh
Sebuah Surat Utang Negara (SUN) bernilai nominal Rp2.000.000.000 dgn
kupon j2 = 8% jatuh tempo pada tanggal 1 Februari 2023. Jika investor
mengharapkan yield 9%, berapa harga penawaran pasar pada tanggal 15
November 2014? Berapa harga yg harus dibayarkan pembeli SUN pada
tanggal itu?
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
53. Jumlah periode bunga hingga jatuh tempo adalah 8 tahun = 16 semester
P1 = Harga SUN pada 1 Februari 2015
5
,
849
.
659
.
887
.
1
Rp
P
5
,
150
.
340
.
112
Rp
000
.
000
.
100
Rp
P
)
23401505
,
11
(
000
.
000
.
10
Rp
M
2
Rp
P
045
,
0
)
)
045
,
0
1
(
1
(
M
2
Rp
)
045
,
0
04
,
0
(
M
2
Rp
P
i
)
)
i
1
(
1
(
F
)
i
c
(
F
P
1
1
1
16
1
n
1
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
54. Jumlah hari antara tanggal 1 Agustus 2014 & 1 Februari 2015 = 184 hari.
Jumlah hari dari tanggal 1 Agustus 2014 hingga 15 November 2014 = 106 hari.
Jadi, harga penawaran di pasar adalah
1
,
993
.
653
.
885
.
1
Rp
P
4
,
907
.
725
.
2
Rp
7
,
085
.
928
.
882
.
1
Rp
P
)
7
,
085
.
928
.
882
.
1
Rp
5
,
849
.
659
.
887
.
1
Rp
(
x
184
106
7
,
085
.
928
.
882
.
1
Rp
P
)
P
P
(
f
P
P
q
q
q
0
1
0
q
283
,
94
000
.
000
.
000
.
2
Rp
1
,
993
.
653
.
885
.
1
Rp
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
55. Bunga terutang yaitu
Harga yg harus dibayar pembeli adalah
5
,
956
.
086
.
46
Rp
AI
000
.
000
.
000
.
2
Rp
.
04
,
0
.
184
106
AI
F
.
c
.
f
C
.
f
AI
6
,
949
.
740
.
931
.
1
Rp
P
5
,
956
.
086
.
46
Rp
1
,
993
.
653
.
885
.
1
Rp
P
AI
P
P q
Harga Obligasi Di Antara Dua Tanggal
Pembayaran Bunga
56.
57. " Aja mbedakake marang sak
sapadha-pada"
(Hargai perbedaan, jangan membeda-
bedakan sesama manusia)