SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI INDONESIA
PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI (1)
Pengertian:
o Geo berarti bumi. Politik: kekuasaan dan kebijaksanaan.
o Geopolitik adalah penggunaan unsur bumi untuk
memperoleh kekuasaan, atau pemanfaatan letak
geografi untuk menentukan kebijaksanaan.
o Cara yang digunakan untuk tujuan di atas disebut
Geostrategi
Beberapa Teori Geopolitik:
1. F. Ratzel: Bahwa negara itu ibarat organisme yang
menentukan ruang hidup yang semakin lama
semakin meningkat. Karena itu supaya dapat
survive, maka boleh ekspansi, kalau perlu adu
kekuatan dengan cara agresi.
PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI (2)
2. R. Kjellen: Bahwa batas wilayah negara itu tidak tetap, dapat
digeser. Negara yang kuat boleh ekspansi ke negara yang
lemah. Contoh: “Britain rules the waves”
3. K. Haushofer: Bahwa kekayaan alam itu pembagiannya
harus diatur. Negara yang kuat mendapat banyak, sedang
negara yang lemah harus rela menerima seadanya.
Kesimpulan: Teori geopolitik pada awalnya bersifat
ekspansif, agresif dan mengundang perang.
4. Bagi Indonesia geopolitik berdasarkan wasantara sehingga
dinamakan Geopolitik Sarwa Nusantara. Sifatnya berbeda,
yaitu:
a. Kedalam (inward); untuk menciptakan persatuan dan
kesatuan
b. Keluar (outward); untuk menciptakan perdamaian dunia.
c. tidak bersifat agresif, tidak ekspansif.
PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI (3)
o Geopolitik Indonesia dituangkan dalam salah satu
doktrin nasional yang disebut Wawasan Nusantara dan
politik luar negeri bebas aktif.
o Geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep
Ketahanan Nasional yang bertumbuh pada perwujudan
kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan
pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi
geografi bercirikan maritim, maka diperlukan strategi
besar (grand strategy) maritim sejalan dengan doktrin
pertahanan difensif aktif dan fakta bahwa bagian terluar
wilayah yang harus dipertahankan adalah laut.
Implementasi dari strategi maritim adalah mewujudkan
kekuatan maritim (maritime power) yang dapat menjamin
kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai
ancaman.
PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI (4)
Konsepsi Geostrategi Indonesia
o Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi
Negara dalam menentukan kebijakan, tujuan,
sarana untuk mencapai tujuan nasional
(pemanfaatan kondisi lingkungan dalam
mewujudkan tujuan politik).
o Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai
metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi
sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan
dan UUD 1945.
o Ini diperlukan untuk mewujudkan dan
mempertahankan integrasi bangsa dalam
masyarakst majemuk dan heterogen berdasarkan
Pembukaan dan UUD 1945.
SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (1)
o Teori Geopolitik dan geostrategi
o Teori Kekuatan Geografi
o Teori archipelago Indonesia
o Paradigma Kekuasaan Politik dan
Pemerintahan Indonesia
SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (2)
o Soekarno dengan RI-nya menjalankan
taktik dan strategi penyatuan semua
daerah yang masih dianggap berada
diluar kekuasaan de-facto dan de-jure RI.
Terutama wilayah Acheh dibawah NII-
Teungku Muhammad Daud Beureueh,
wilayah NII-SM Kartosoewirjo, wilayah
Republik Maluku Selatan-nya- CH. R.
Soumokil dan wilayah Papua Barat (Irian
Barat).
SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (3)
o Untuk menjalankan strategi geopolitik RI
model Soekarno ini, pihak Soekarno
menjalankan konsepsi geostrategi
Indonesia, yaitu suatu konsep pertahanan
batas perairan dalam wilayah geografi RI
yang merupakan suatu negara kepulauan.
LATAR BELAKANG WAWASAN
NUSANTARA
o Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki
oleh sebuah negara adalah wilayah kedaulatan,
di samping rakyat dan pemerintahan yang
diakui. Konsep dasar wilayah negara kepulauan
telah diletakkan melalui Deklarasi Djuanda 13
Desember 1957. Deklarasi tersebut memiliki
nilai sangat strategis bagi bangsa Indonesia,
karena telah melahirkan konsep Wawasan
Nusantara yang menyatukan wilayah Indonesia.
Laut Nusantara bukan lagi sebagai pemisah,
akan tetapi sebagai pemersatu bangsa
Indonesia yang disikapi sebagai wilayah
kedaulatan mutlak Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
DEKLARASI DJUANDA (1)
o Deklarasi Djuanda yang dicetuskan pada
tanggal 13 Desember 1957 oleh Perdana
Menteri Indonesia pada saat itu, Djuanda
Kartawidjaja, adalah deklarasi yang
menyatakan kepada dunia bahwa laut
Indonesia adalah termasuk laut sekitar, di
antara dan di dalam kepulauan Indonesia
menjadi satu kesatuan wilayah NKRI.
DEKLARASI DJUANDA (2)
o Deklarasi Djuanda menyatakan bahwa
Indonesia menganut prinsip-prinsip negara
kepulauan (Archipelagic State) yang pada saat
itu mendapat pertentangan besar dari beberapa
negara, sehingga laut-laut antarpulau pun
merupakan wilayah Republik Indonesia dan
bukan kawasan bebas. Deklarasi Djuanda
selanjutnya diresmikan menjadi UU
No.4/PRP/1960 tentang Perairan Indonesia.
Akibatnya luas wilayah Republik Indonesia
bertambah 2,5 kali lipat dari 2.027.087 km²
menjadi 5.193.250 km² dengan pengecualian
Irian Jaya yang walaupun wilayah Indonesia tapi
waktu itu belum diakui secara internasional.
DEKLARASI DJUANDA (3)
o Setelah melalui perjuangan yang panjang,
deklarasi ini pada tahun 1982 akhirnya dapat
diterima dan ditetapkan dalam konvensi
hukum laut PBB ke-III Tahun 1982 (United
Nations Convention On The Law of The
Sea/UNCLOS 1982). Selanjutnya deklarasi
ini dipertegas kembali dengan UU Nomor 17
Tahun 1985 tentang pengesahan UNCLOS
1982 bahwa Indonesia adalah negara
kepulauan.
WAWASAN NUSANTARA (1)
o Wawasan nusantara ialah cara pandang bangsa
Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar 1945 tentang diri dan
lingkungannya dalam eksistensinya yang sarwa
nusantara dan penekanannya dalam
mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia
di tengah-tengah lingkungannya yang sarwa
nusantara itu. Unsur-unsur dasar wasantara itu
ialah: wadah (contour atau organisasi), isi, dan
tata laku. Dari wadah dan isi wasantara itu,
tampak adanya bidang-bidang usaha untuk
mencapai kesatuan dan keserasian dalam
bidang-bidang:
WAWASAN NUSANTARA (2)
o Satu kesatuan wilayah
o Satu kesatuan bangsa
o Satu kesatuan budaya
o Satu kesatuan ekonomi
o Satu kesatuan hankam.
WAWASAN NUSANTARA (3)
o Wawasan Nusantara tidak mengandung unsur-unsur
ekspansionisme maupun kekerasan. Cara pandang
bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya
berdasarkan ide nasionalnya yang dilandasi Pancasila
dan UUD 1945, yang merupakan aspirasi bangsa
Indonesia yang merdeka, berdaulat dan bermartabat
serta menjiwai tata hidup dan tindak kebijaksanaannya
dalam mencapai tujuan nasional.
o Wawasan nusantara juga sering dimaknai sebagai cara
pandang, cara memahami, cara menghayati, cara
bertindak, berfikir dan bertingkah laku bagi bangsa
Indonesia sebagai hasil interaksi proses psikologis,
sosiokultural dengan aspek-aspek ASTAGATRA
dan heterogen berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
WAWASAN NUSANTARA (4)
o Model Astagatra merupakan perangkat
hubungan bidang kehidupan manusia dan
budaya yang berlangsung diatas bumi
dengan memanfaatkan segala kekayaan
alam. Terdiri dari 8 aspek kehidupan
nasional
o Terdapat hubungan korelatif dan
interdependency diantara ke-8 gatra
secara komprehensif dan integral.
WAWASAN NUSANTARA (5)
Geografi:
o Posisi silang terbuka
o Rawan bencana
o Luas wilayah
o Bentuk geografi
o Iklim
Kependudukan:
o Kuantitas
o Kualitas
Sumber Kekayaan Alam (SKA):
o Kekayaan di laut
o Kekayaan di darat
o Kekayaan di udara
WAWASAN NUSANTARA (6)
Ideologi dan Agama:
o Penghayatan agama dan kepercayaan
o Kesadaran berbangsa dan bernegara
o Demokratisasi yang mengutamakan NKRI
Politik:
o Manajemen negara
o Aktivitas politik
o Otonomi daerah
o Dukungan internasional
Ekonomi:
Pendayagunaan potensi dan keproaktifan ekonomi
WAWASAN NUSANTARA (7)
Sosial Budaya:
o Kerukunan dan toleransi
o Persatuan bangsa
o Pendidikan Nasional
o Kesehatan
o Kesadaran hukum
o Penguasaan dan pengembangan Iptek
o Generasi muda dan peranan perempuan dalam pembangunan
o Disiplin nasional
Pertahanan Keamanan:
o Kesadaran global paradoks
o Kepemimpinan
o Sistem pertahanan negara
o Keamanan lingkungan
o Industri dan prasarana pendukung pertahanan
KETAHANAN NASIONAL (1)
Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamik
suatu bangsa yang berisi keuletan dan
ketangguhan yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional, di dalam
menghadapi dan mengatasi segala ancaman
dan tantangan baik yang datang dari luar
maupun dari dalam, yang langsung maupun
tidak langsung membahayakan integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan
negara serta perjuangan mengejar tujuan
nasional.
KETAHANAN NASIONAL (2)
Ketahanan Nasional atau Tannas diperlukan bukan hanya
untuk konsepsi politik saja melainkan sebagai kebutuhan
dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintah,
dalam:
• Menegakkan hukum dan ketertiban (law and order)
• Mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran (welfare and
prosperity)
• Menenyelenggarakan pertahanan dan keamanan
(defense and security)
• Mewujudkan keadilan hukum dan keadilan sosial (juridical
justice and social justice)
• Memberikan kebebasan rakyat untuk mengaktualisasikan
diri (freedom of the people).
KONDISI WILAYAH PERBATASAN DARAT DAN LAUT
Pulau Terluar Batas Wilayah Darat
12/2

More Related Content

What's hot

UUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenUUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenProduk Hukum
 
Geopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaGeopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaSiti Sahati
 
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaHAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaPT Lion Air
 
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Lela Warni
 
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraFebby HusbiramiÅldo
 
Konstitusi di indonesia
Konstitusi di indonesiaKonstitusi di indonesia
Konstitusi di indonesiaAhmad Thoriq
 
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorSudirman Jie
 
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosial
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosialKelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosial
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosialFarmaSea
 
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan MegawatiSejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawatiwikaldypangestu
 
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku ProdusenEkonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku Produsenhanakamilah4
 
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia Dalam Perspektif Pancasila
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia  Dalam Perspektif PancasilaHarmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia  Dalam Perspektif Pancasila
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia Dalam Perspektif Pancasilanovipridayantiii
 
Dinamika historis konstitusional, sosial politik, kultural, serta konteks k...
Dinamika historis konstitusional, sosial   politik, kultural, serta konteks k...Dinamika historis konstitusional, sosial   politik, kultural, serta konteks k...
Dinamika historis konstitusional, sosial politik, kultural, serta konteks k...idasilfia
 
Demokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasiDemokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasiNisa Ghaisani
 

What's hot (20)

UUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum AmandemenUUD 1945 Sebelum Amandemen
UUD 1945 Sebelum Amandemen
 
Geopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaGeopolitik Indonesia
Geopolitik Indonesia
 
Presentasi pendapatannasional
Presentasi pendapatannasionalPresentasi pendapatannasional
Presentasi pendapatannasional
 
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di IndonesiaHAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
HAM dan Pelaksanaannya Di Indonesia
 
Hukum Perdata
Hukum Perdata Hukum Perdata
Hukum Perdata
 
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
 
Ada 4 jenis teknik produksi
Ada 4 jenis teknik produksiAda 4 jenis teknik produksi
Ada 4 jenis teknik produksi
 
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar NegaraUrgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
Urgensi Pancasila sebagai Dasar Negara
 
Hak Asasi Manusia
Hak Asasi ManusiaHak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia
 
Perekonomian Masa Orde Baru
Perekonomian Masa Orde BaruPerekonomian Masa Orde Baru
Perekonomian Masa Orde Baru
 
Konstitusi di indonesia
Konstitusi di indonesiaKonstitusi di indonesia
Konstitusi di indonesia
 
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...
 
Keseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektorKeseimbangan 4 sektor
Keseimbangan 4 sektor
 
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosial
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosialKelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosial
Kelebihan dan kekurangan wawasan nusantara dalam aspek sosial
 
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan MegawatiSejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
 
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku ProdusenEkonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
 
Makalah wawasan nusantara dalam globalisasi
Makalah  wawasan nusantara dalam globalisasiMakalah  wawasan nusantara dalam globalisasi
Makalah wawasan nusantara dalam globalisasi
 
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia Dalam Perspektif Pancasila
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia  Dalam Perspektif PancasilaHarmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia  Dalam Perspektif Pancasila
Harmonisasi Hak & Kewajiban Asasi Manusia Dalam Perspektif Pancasila
 
Dinamika historis konstitusional, sosial politik, kultural, serta konteks k...
Dinamika historis konstitusional, sosial   politik, kultural, serta konteks k...Dinamika historis konstitusional, sosial   politik, kultural, serta konteks k...
Dinamika historis konstitusional, sosial politik, kultural, serta konteks k...
 
Demokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasiDemokrasi pada masa reformasi
Demokrasi pada masa reformasi
 

Similar to Bab 7 geopolitik dan geostrategi

Geopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaGeopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaYahya M Aji
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesiarusdiman1
 
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasi
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasiPemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasi
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasiMohamad Khaidir
 
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptx
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptxBAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptx
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptxcelvinsinaga2
 
GEOPOLITIK NASIONAL.pptx
GEOPOLITIK NASIONAL.pptxGEOPOLITIK NASIONAL.pptx
GEOPOLITIK NASIONAL.pptxHerrySusanto46
 
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AW
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AWWAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AW
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AWDjoko Adi Walujo
 
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensia
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensiaWawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensia
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensiamohandika1
 
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif Kebangsaan
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif KebangsaanWawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif Kebangsaan
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif KebangsaanMira Veranita
 
wawasan-nusantara.ppt
wawasan-nusantara.pptwawasan-nusantara.ppt
wawasan-nusantara.pptYeongHwang1
 
Sosftskill kewarganegaraan 1.
Sosftskill kewarganegaraan 1.Sosftskill kewarganegaraan 1.
Sosftskill kewarganegaraan 1.hildaangraeni
 
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 a
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 aTugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 a
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 aandhika perceka
 
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAPRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAsri Siti
 

Similar to Bab 7 geopolitik dan geostrategi (20)

Geopolitik
GeopolitikGeopolitik
Geopolitik
 
9 wasantara
9 wasantara9 wasantara
9 wasantara
 
Geopolitik Indonesia
Geopolitik IndonesiaGeopolitik Indonesia
Geopolitik Indonesia
 
Geopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional IndonesiaGeopolitik Nasional Indonesia
Geopolitik Nasional Indonesia
 
Geopolitik di indonesia
Geopolitik di indonesiaGeopolitik di indonesia
Geopolitik di indonesia
 
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasi
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasiPemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasi
Pemuda cerdas geopolitik menghadapi era informasi
 
MODUL 2.pptx
MODUL 2.pptxMODUL 2.pptx
MODUL 2.pptx
 
MODUL 2.pptx
MODUL 2.pptxMODUL 2.pptx
MODUL 2.pptx
 
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptx
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptxBAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptx
BAB 7 GEOPOLITIK INDONESIA edit.pptx
 
Tugas q tugas
Tugas q tugasTugas q tugas
Tugas q tugas
 
GEOPOLITIK NASIONAL.pptx
GEOPOLITIK NASIONAL.pptxGEOPOLITIK NASIONAL.pptx
GEOPOLITIK NASIONAL.pptx
 
Geopolitik
GeopolitikGeopolitik
Geopolitik
 
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AW
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AWWAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AW
WAWASAN NUSANTARA - PPKN - DJOKO AW
 
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensia
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensiaWawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensia
Wawasan Nusantara yang menggabarkan kultur dalam bermasyarakat d indoensia
 
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif Kebangsaan
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif KebangsaanWawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif Kebangsaan
Wawasan Nusantara sebagai Konsepsi dan Pandangan Kolektif Kebangsaan
 
Wawasan Nusantara
Wawasan NusantaraWawasan Nusantara
Wawasan Nusantara
 
wawasan-nusantara.ppt
wawasan-nusantara.pptwawasan-nusantara.ppt
wawasan-nusantara.ppt
 
Sosftskill kewarganegaraan 1.
Sosftskill kewarganegaraan 1.Sosftskill kewarganegaraan 1.
Sosftskill kewarganegaraan 1.
 
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 a
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 aTugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 a
Tugas kewarganegaraan geopolitik dan geostrategi prodi d iii 1 a
 
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIAPRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
PRESENTATION GEOPOLITIK INDONESIA
 

More from Titikbudiarti

More from Titikbudiarti (20)

Materi sosialisasi pkn
Materi sosialisasi pknMateri sosialisasi pkn
Materi sosialisasi pkn
 
Wawasan nusantara
Wawasan nusantaraWawasan nusantara
Wawasan nusantara
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Lanjutan bangsa dan negara1
Lanjutan bangsa dan negara1Lanjutan bangsa dan negara1
Lanjutan bangsa dan negara1
 
Lanjutan bangsa dan negara
Lanjutan bangsa dan negaraLanjutan bangsa dan negara
Lanjutan bangsa dan negara
 
Bangsa dan negara
Bangsa dan negaraBangsa dan negara
Bangsa dan negara
 
B.indo baru
B.indo baruB.indo baru
B.indo baru
 
Tutorialpkn2
Tutorialpkn2Tutorialpkn2
Tutorialpkn2
 
Tutorialbind2
Tutorialbind2Tutorialbind2
Tutorialbind2
 
Tutorial b.idn
Tutorial b.idnTutorial b.idn
Tutorial b.idn
 
Tutorial Pengguna
Tutorial PenggunaTutorial Pengguna
Tutorial Pengguna
 
Cp identitas nasional
Cp identitas nasionalCp identitas nasional
Cp identitas nasional
 
Cp ham dan rule of law
Cp ham dan rule of lawCp ham dan rule of law
Cp ham dan rule of law
 
Cp falsafat pancasila
Cp falsafat pancasilaCp falsafat pancasila
Cp falsafat pancasila
 
Cp demokrasi indonesia
Cp demokrasi indonesiaCp demokrasi indonesia
Cp demokrasi indonesia
 
Materi sosialisasi 2018
Materi sosialisasi 2018Materi sosialisasi 2018
Materi sosialisasi 2018
 
Kerangka karangan
Kerangka karanganKerangka karangan
Kerangka karangan
 
24218 rpp pkn
24218 rpp pkn24218 rpp pkn
24218 rpp pkn
 
Wawancara kerja 2
Wawancara kerja 2Wawancara kerja 2
Wawancara kerja 2
 
Surat sekretaris
Surat sekretarisSurat sekretaris
Surat sekretaris
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 

Bab 7 geopolitik dan geostrategi

  • 2. PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI (1) Pengertian: o Geo berarti bumi. Politik: kekuasaan dan kebijaksanaan. o Geopolitik adalah penggunaan unsur bumi untuk memperoleh kekuasaan, atau pemanfaatan letak geografi untuk menentukan kebijaksanaan. o Cara yang digunakan untuk tujuan di atas disebut Geostrategi Beberapa Teori Geopolitik: 1. F. Ratzel: Bahwa negara itu ibarat organisme yang menentukan ruang hidup yang semakin lama semakin meningkat. Karena itu supaya dapat survive, maka boleh ekspansi, kalau perlu adu kekuatan dengan cara agresi.
  • 3. PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI (2) 2. R. Kjellen: Bahwa batas wilayah negara itu tidak tetap, dapat digeser. Negara yang kuat boleh ekspansi ke negara yang lemah. Contoh: “Britain rules the waves” 3. K. Haushofer: Bahwa kekayaan alam itu pembagiannya harus diatur. Negara yang kuat mendapat banyak, sedang negara yang lemah harus rela menerima seadanya. Kesimpulan: Teori geopolitik pada awalnya bersifat ekspansif, agresif dan mengundang perang. 4. Bagi Indonesia geopolitik berdasarkan wasantara sehingga dinamakan Geopolitik Sarwa Nusantara. Sifatnya berbeda, yaitu: a. Kedalam (inward); untuk menciptakan persatuan dan kesatuan b. Keluar (outward); untuk menciptakan perdamaian dunia. c. tidak bersifat agresif, tidak ekspansif.
  • 4. PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI (3) o Geopolitik Indonesia dituangkan dalam salah satu doktrin nasional yang disebut Wawasan Nusantara dan politik luar negeri bebas aktif. o Geostrategi Indonesia diwujudkan melalui konsep Ketahanan Nasional yang bertumbuh pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi geografi bercirikan maritim, maka diperlukan strategi besar (grand strategy) maritim sejalan dengan doktrin pertahanan difensif aktif dan fakta bahwa bagian terluar wilayah yang harus dipertahankan adalah laut. Implementasi dari strategi maritim adalah mewujudkan kekuatan maritim (maritime power) yang dapat menjamin kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai ancaman.
  • 5. PENGERTIAN GEOPOLITIK DAN GEOSTRATEGI (4) Konsepsi Geostrategi Indonesia o Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi Negara dalam menentukan kebijakan, tujuan, sarana untuk mencapai tujuan nasional (pemanfaatan kondisi lingkungan dalam mewujudkan tujuan politik). o Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan dan UUD 1945. o Ini diperlukan untuk mewujudkan dan mempertahankan integrasi bangsa dalam masyarakst majemuk dan heterogen berdasarkan Pembukaan dan UUD 1945.
  • 6. SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (1) o Teori Geopolitik dan geostrategi o Teori Kekuatan Geografi o Teori archipelago Indonesia o Paradigma Kekuasaan Politik dan Pemerintahan Indonesia
  • 7. SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (2) o Soekarno dengan RI-nya menjalankan taktik dan strategi penyatuan semua daerah yang masih dianggap berada diluar kekuasaan de-facto dan de-jure RI. Terutama wilayah Acheh dibawah NII- Teungku Muhammad Daud Beureueh, wilayah NII-SM Kartosoewirjo, wilayah Republik Maluku Selatan-nya- CH. R. Soumokil dan wilayah Papua Barat (Irian Barat).
  • 8. SEJARAH GEOPOLITIK INDONESIA (3) o Untuk menjalankan strategi geopolitik RI model Soekarno ini, pihak Soekarno menjalankan konsepsi geostrategi Indonesia, yaitu suatu konsep pertahanan batas perairan dalam wilayah geografi RI yang merupakan suatu negara kepulauan.
  • 9. LATAR BELAKANG WAWASAN NUSANTARA o Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki oleh sebuah negara adalah wilayah kedaulatan, di samping rakyat dan pemerintahan yang diakui. Konsep dasar wilayah negara kepulauan telah diletakkan melalui Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957. Deklarasi tersebut memiliki nilai sangat strategis bagi bangsa Indonesia, karena telah melahirkan konsep Wawasan Nusantara yang menyatukan wilayah Indonesia. Laut Nusantara bukan lagi sebagai pemisah, akan tetapi sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang disikapi sebagai wilayah kedaulatan mutlak Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • 10. DEKLARASI DJUANDA (1) o Deklarasi Djuanda yang dicetuskan pada tanggal 13 Desember 1957 oleh Perdana Menteri Indonesia pada saat itu, Djuanda Kartawidjaja, adalah deklarasi yang menyatakan kepada dunia bahwa laut Indonesia adalah termasuk laut sekitar, di antara dan di dalam kepulauan Indonesia menjadi satu kesatuan wilayah NKRI.
  • 11. DEKLARASI DJUANDA (2) o Deklarasi Djuanda menyatakan bahwa Indonesia menganut prinsip-prinsip negara kepulauan (Archipelagic State) yang pada saat itu mendapat pertentangan besar dari beberapa negara, sehingga laut-laut antarpulau pun merupakan wilayah Republik Indonesia dan bukan kawasan bebas. Deklarasi Djuanda selanjutnya diresmikan menjadi UU No.4/PRP/1960 tentang Perairan Indonesia. Akibatnya luas wilayah Republik Indonesia bertambah 2,5 kali lipat dari 2.027.087 km² menjadi 5.193.250 km² dengan pengecualian Irian Jaya yang walaupun wilayah Indonesia tapi waktu itu belum diakui secara internasional.
  • 12. DEKLARASI DJUANDA (3) o Setelah melalui perjuangan yang panjang, deklarasi ini pada tahun 1982 akhirnya dapat diterima dan ditetapkan dalam konvensi hukum laut PBB ke-III Tahun 1982 (United Nations Convention On The Law of The Sea/UNCLOS 1982). Selanjutnya deklarasi ini dipertegas kembali dengan UU Nomor 17 Tahun 1985 tentang pengesahan UNCLOS 1982 bahwa Indonesia adalah negara kepulauan.
  • 13. WAWASAN NUSANTARA (1) o Wawasan nusantara ialah cara pandang bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945 tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinya yang sarwa nusantara dan penekanannya dalam mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia di tengah-tengah lingkungannya yang sarwa nusantara itu. Unsur-unsur dasar wasantara itu ialah: wadah (contour atau organisasi), isi, dan tata laku. Dari wadah dan isi wasantara itu, tampak adanya bidang-bidang usaha untuk mencapai kesatuan dan keserasian dalam bidang-bidang:
  • 14. WAWASAN NUSANTARA (2) o Satu kesatuan wilayah o Satu kesatuan bangsa o Satu kesatuan budaya o Satu kesatuan ekonomi o Satu kesatuan hankam.
  • 15. WAWASAN NUSANTARA (3) o Wawasan Nusantara tidak mengandung unsur-unsur ekspansionisme maupun kekerasan. Cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya berdasarkan ide nasionalnya yang dilandasi Pancasila dan UUD 1945, yang merupakan aspirasi bangsa Indonesia yang merdeka, berdaulat dan bermartabat serta menjiwai tata hidup dan tindak kebijaksanaannya dalam mencapai tujuan nasional. o Wawasan nusantara juga sering dimaknai sebagai cara pandang, cara memahami, cara menghayati, cara bertindak, berfikir dan bertingkah laku bagi bangsa Indonesia sebagai hasil interaksi proses psikologis, sosiokultural dengan aspek-aspek ASTAGATRA dan heterogen berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
  • 16. WAWASAN NUSANTARA (4) o Model Astagatra merupakan perangkat hubungan bidang kehidupan manusia dan budaya yang berlangsung diatas bumi dengan memanfaatkan segala kekayaan alam. Terdiri dari 8 aspek kehidupan nasional o Terdapat hubungan korelatif dan interdependency diantara ke-8 gatra secara komprehensif dan integral.
  • 17. WAWASAN NUSANTARA (5) Geografi: o Posisi silang terbuka o Rawan bencana o Luas wilayah o Bentuk geografi o Iklim Kependudukan: o Kuantitas o Kualitas Sumber Kekayaan Alam (SKA): o Kekayaan di laut o Kekayaan di darat o Kekayaan di udara
  • 18. WAWASAN NUSANTARA (6) Ideologi dan Agama: o Penghayatan agama dan kepercayaan o Kesadaran berbangsa dan bernegara o Demokratisasi yang mengutamakan NKRI Politik: o Manajemen negara o Aktivitas politik o Otonomi daerah o Dukungan internasional Ekonomi: Pendayagunaan potensi dan keproaktifan ekonomi
  • 19. WAWASAN NUSANTARA (7) Sosial Budaya: o Kerukunan dan toleransi o Persatuan bangsa o Pendidikan Nasional o Kesehatan o Kesadaran hukum o Penguasaan dan pengembangan Iptek o Generasi muda dan peranan perempuan dalam pembangunan o Disiplin nasional Pertahanan Keamanan: o Kesadaran global paradoks o Kepemimpinan o Sistem pertahanan negara o Keamanan lingkungan o Industri dan prasarana pendukung pertahanan
  • 20. KETAHANAN NASIONAL (1) Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, di dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman dan tantangan baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mengejar tujuan nasional.
  • 21. KETAHANAN NASIONAL (2) Ketahanan Nasional atau Tannas diperlukan bukan hanya untuk konsepsi politik saja melainkan sebagai kebutuhan dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintah, dalam: • Menegakkan hukum dan ketertiban (law and order) • Mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran (welfare and prosperity) • Menenyelenggarakan pertahanan dan keamanan (defense and security) • Mewujudkan keadilan hukum dan keadilan sosial (juridical justice and social justice) • Memberikan kebebasan rakyat untuk mengaktualisasikan diri (freedom of the people).
  • 22. KONDISI WILAYAH PERBATASAN DARAT DAN LAUT Pulau Terluar Batas Wilayah Darat 12/2