Pemikiran Aswaja

1. Ahlus Sunnah wal
Jama’ah
Muhammad Arif Lutrhfi

2. Ahlus Sunnah wal
Jama’ah
Ahlus Sunnah wal jama’ah adalah suatu
paham keagamaan, dalam bidang:
• Fikih: menganut pola madzhab fikih yang
empat, Imam Syafi'i, Imam Hanafi, Imam
Hambali dan Imam Maliki.
• Akidah: menganut paham yang mengikuti
Abu Hasan Al-Asy'ari dan Abu Mansur Al-
Maturidi.
• Tasawuf: mengikuti Imam Al-Junaid Al-
Baghdadi dan Imam Al-Ghazali.
2

3. Definisi Aswaja
3
Aswaja adalah singkatan dari
"Ahlussunnah Wal Jama'ah," yang
merupakan konsep dalam Islam yang
mengacu pada tradisi dan keyakinan
yang dipegang oleh mayoritas umat
Islam.
Aswaja mengikuti ajaran dan praktik-
praktik yang diwariskan oleh Nabi
Muhammad SAW dan dipraktikkan
oleh para sahabatnya.

4. Definisi Aswaja…….
4
• Ahlussunnah: Artinya "Orang-
orang yang mengikuti sunnah."
Aswaja mengacu pada pengikutan
ajaran-ajaran Nabi Muhammad
SAW sebagaimana terdokumentasi
dalam hadis (ajaran dan
perbuatan Nabi).
• Wal Jama'ah: Artinya "dan
komunitas." Aswaja menekankan
pentingnya bersatu dalam
komunitas umat Islam yang besar,
daripada memecah-belah menjadi
sekte-sekte kecil.

5. SIKAP KEBERAGAMAN DAN KEMASYARAKATAN ASWAJA
5
• Tawassuth (moderat) & i’tidal (adil).
• Tasamuh (toleransi).
• Tawazun (keseimbangan).
• Amar makruf nahi munkar.

6. Tawassuth & I’tidal
• Sikap keberagaman yang tidak
terjebak pada titik extrim.
• Sikap yang mampu menjemput
setiap kebaikan dari berbagai
kelompok.
• Sikap yang mampu
mengapresiasikan kebaikan dan
kebenaran.
6

7. Tasamuh (toleransi)
Sikap menerima kehidupan sebagai
suatu kjeberagamnan, sebab
keberagaman hidup menuntut
sebuah sikap yang sanggup
menerima perbedaan
pendapatsecara tasamuh dan
tetap diimbangi oleh keteguhan
sikap dan pendirian
7

8. Tawazun
Sebuah sikap keberagaman
yang bersedia
memperhitungkan berbagai
sudut pandang dengan
mengambil posisi tawazun dan
proposional.
8

9. Amar Makruf
Nahi Munkar
Amar makruf yaitu berbuat
baik dan nahi mungkar yaitu
menjauhi larangan
9

10. KARAKTER DOKTRIN ASWAJA-NU
• Nahdlah syari’ah, sebagai kelanjutan perjuangan Walisongo dan
membenarkan adanya kekeliruan pemahaman islam serta
menghilangkan khurofat
• Nahdlah ‘Ilmiyyah, hal ini dilakukan dengn cara mendasarkan gerak
perjuangan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan
10

11. KARAKTER DOKTRIN ASWAJA-NU………….
• Nahdlah Tarbiyyah, hal ini dilakukan dengan cara usaha mendidik
warga nahdliyyin danbangsa, serta membebaskan manusia dari
kebodohan dan kebiadaban
• Nahdlah Khuluqiyyah, hal ini dilakukan dengan cara menjadikan
akhlakul karimah sebagai pilar dan gerak Ahlissunnah wal jama’ah
annahdliyyah (NU)
11

12. KARAKTER DOKTRIN ASWAJA-NU………….
• Nahdlah Ukhuwwah (kebangkitan persaudaraan), dengan
menjalankan gerak roda perjuangan berdasarkan prinsip
persaudaraan,kesetiakawanan, saling tolong-menolong dan
menghapuskan permusuhan.
• Nahdloh Ta’awuniyyah (kebangkitan tolong-menolong), dengan
menjalankan gerak perjuangan berdasarkan prinsip tolong menolong.
12

13. KARAKTER DOKTRIN ASWAJA-NU………….
• Nahdlah Ijtima’iyyah, dengan cara menempatkan kepentingan sosial
dan kepentinganumat serta kepentingan warga NU sebagai sasaran
utama gerakan perjuangan NU.
• Nahdlah Iqtishodiyyah, dengan meningkatkan taraf hidup ekonomi
nahdliyyin berdasarkan prinsipkesederhanaan, kejujuran dan
kemanfaatan, tanpa kemubaziran.
13

14. KARAKTER DOKTRIN ASWAJA-NU………….
• Nahdlah Imroniyyah,hal ini dilakukan dengan cara menempatkan
pembangunan semua sektor kehidupan sebagai sarana bertawakkal
kepada Allah SWT.
14

15. Terima Kasih
15